Top Banner
MODUL PERKULIAHAN Statistik Bisnis Mengumpulkan, Mengolah dan Menyajikan Data Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ekonomi Dan Bisnis Akuntansi 02 DA0123BA ZULFITRI,MS,MM Abstrak Kompetensi Menjelaskan, Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data, Menyajikan data dalam bentuk Tabel, Grafik dan Menjelaskan statistik kualitatif dan kuantitatif dibidang penelitian ilmu sosial
29

Modul Statistik Bisnis [TM2]

Apr 09, 2016

Download

Documents

ENcep Kazune

Modul statistik
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Modul Statistik Bisnis [TM2]

MODUL PERKULIAHAN

Statistik Bisnis Mengumpulkan, Mengolahdan Menyajikan Data

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

Ekonomi Dan Bisnis Akuntansi 02 DA0123BA ZULFITRI,MS,MM

Abstrak KompetensiMenjelaskan, Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data, Menyajikan data dalam bentuk Tabel, Grafik dan Distribusi Frekuensi

Menjelaskan statistik kualitatif dan kuantitatif dibidang penelitian ilmu sosial

Page 2: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Pengumpulan data serta penggunaannya Data statistik adalah data yang dapat dipercaya dan tepat waktu, maka diperlukan :

- pengumpulan data harus baik dan benar

- mencakup seluruh unit yang menjadi obyek penelitian

- informasi yang dikumpulkan harus sesuai dengan keadaan yang sebenarnya

- menggunakan metode dan cara yang tepat

Data yang dikumpulkan untuk apa?

- Apakah untuk mendapatkan gambaran mengenai suatu keadaan?

- Apakah untuk memecahkan suatu persoalan?

Sebelumnya harus diketahui terlebih dahulu :

Jenis elemen atau obyek yang akan diteliti : unit terkecil dari obyek penelitian, dapat berupa :

a). orang (pegawai swasta, mahasiswa, pedagang, konsumen, karyawan, nasabah bank

dsb.)

b). organisasi atau badan usaha ( perusahaan, universitas, departemen, propinsi, ru mah tangga,

pasar dsb.)

c). barang ( kendaraan, mesin, gedung, senjata dsb).

Tujuan pengumpulan data :

a). untuk mengetahui jumlah elemen

b). untuk mengetahui karakteristik elemen-elemen

Karakteristik adalah sifat-sifat, ciri-ciri atau hal-hal yang dimiliki oleh elemen yaitu semua

keterangan yang dimiliki oleh elemen.

Misalnya : - kalau elemen itu pegawai swasta, maka karakteristiknya adalah : jenis kelamin,

pendidikan, agama, umur , masa kerja, golongan dan gaji.

‘13 2 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 3: Modul Statistik Bisnis [TM2]

- elemen berupa perusahaan, maka karakteristiknya adalah jmlh. karyawan, jmlh

kekayaan, hasil produksi, hasil penjualan.

elemen berupa universitas, maka karakteristiknya adalah jmlh. mahasiswa, jmlh.

dosen dan banyaknya fakultas .

Variabel atau peubah adalah sesuatu yang nilainya dapat berubah atau berbeda. Nilai karakteristik

suatu elemen merupakan nilai variabel, misalnya harga (karakteristik harga suatau barang akan

berubah-ubah menurut waktu atau berbeda-beda menurut tempat), pro duksi, hasil penjualan,

ekspor, pendapatan nasional, umur, tinggi badan, berat badan dsb. Untuk menunjukkan suatu

variabel digunakan huruf latin (X, Y, Z) atau Yunani dsb.

Misalnya : kalau ada 3 stasiun televisi dengan X = modal dalam milyard rupiah, dimana X 1 = 4, X2 = 7

dan X3 = 5 berarti stasiun TV1 mempunyai modal 4 milyard rp., stasiun TV2 mempunyai modal 7

milyard rp. dan stasiun TV3 mempunyai modal 5 milyard rp.

Populasi adalah kumpulan dari seluruh elemen sejenis tetapi dapat dibedakan satu sama lain.

Perbedaan-perbedaan dapat disebabkan adanya nilai karakteristik yang berlai nan.

Misalnya: seluruh karyawan perusahaan merupakan suatu populasi, disisni elemen merupakan

orang, yaitu karyawan perusahaan. Walaupun jenisnya sama , namun karakteristiknya secara

keseluruhan akan berlainan, misalnya : umur, pendidikan, masa kerja, jumlah anak, gaji pokok, dsb.

Untuk menunjukkan banyaknya elemen populasi diberi notasi N

Catatan : karena pengumpulan data akan menghasilkan nilai observasi sebagai nilai karakteristik dari

masing-masing elemen, maka kumpulan seluruh nilai (data) observasi disebut populasi. Oleh karena

itu populasi dan sampel ditulis sbb.

Populasi : X1, X2, …..Xi, ….. XN

Sampel : X1, X2, … Xi, ….. Xn

Sampel atau contoh adalah sebagian dari populasi. Jika n adalah jumlah elemen sampel dan N

adalah jumlah elemen populasi, maka n<N .

Metode Pengumpulan data‘13 3 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 4: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Ada 2 cara pengumpulan data yaitu : cara sensus dan cara sampling

1). Sensus

Sensus adalah cara pengumpulan data, dimana seluruh elemen populasi diteliti satu persatu. Data

hasil pengolahan sensus disebut data yang sebenarnya (true value) atau disebut parameter.

Misalnya : Hasil sensus penduduk Indonesia tahun 2000 , memberikan data sebenarnya mengenai

jumlahnya menurut umur, jenis kelamin, lapangan kerja, agama, pendidikan.

Perlu diperhatikan bahwa cara sensus adalah ;

- mahal biayanya, memerlukan banyak tenaga dan waktu ----- > tidak effisien

---- > sensus penduduk dilakukan 10 tahun sekali.

2). Sampling

Sampling adalah cara pengumpulan data, dimana yang diselidiki adalah elemen sampel dari suatu

populasi. Data dari hasil sampling merupakan data perkiraan (estimate value ). Jadi jika dari 1000

perusahaan hanya akan diselidiki 100 saja, maka hasil penyelidikan nya merupakan suatu perkiraan.

Misalnya : perkiraan jumlah karyawan, perkiraan rata-rata gaji karyawan per bulan.

Nilai yang dihitung berdasarkan seluruh elemen populasi disbt. Parameter, sedangkan yang dihitung

berdasarkan sampel disebut statistik.

Keuntungan pengumpulan data dengan cara sampling :

- Memerlukan biaya yang sedikit

- Memerlukan waktu yang lebih cepat

- Memerlukan tenaga yang tidak terlalu banyak

- Dapat menghasilkan cakupan data yang lebih luas serta terperinci.

- Menghasilkan penelitian yang tidak merusak

Cara Pengambilan sampelAda 2 cara pengambilan sampel, yaitu

1). Cara acak (random)

‘13 4 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 5: Modul Statistik Bisnis [TM2]

adalah suatu cara pemilihan sejumlah elemen dari populasi untuk menjadi anggota sampel, dengan

cara sedemikian rupa sehingga setiap elemen mendapat kesempatan yang sama (equal chance)

untuk dipilih menjadi anggota sampel.

Misalkan dengan cara lotre/undian, tabel angka acak ( kalau jumlah elemen ribuan).

Cara ini bersifat obyektif, samplingnya disebut probability sampling artinya setiap elemen

mempunyai probabilitas yang sama untuk dipilih.

2). Cara bukan acak

adalah suatu cara pemilihan elemen-elemen dari populasi untuk menjadi anggota sampel, dimana

setiap elemen tidak mendapat kesempatan yang sama untuk dipilih.

Cara ini bersifat subyektif, dan samplingnya disebut non probability sampling artinya setiap elemen

tidak mempunyai probabilitas yang sama untuk dipilih.

Catatan : bahwa hanya dengan probability sampling yang bersifat acak, dapat mengguna kan

metode analisis satatistik, menguji hipotesis, membuat perkiraan interval, memperki rakan besarnya

kesalahan, memperhitungkan besarnya resiko ketidakpastian ( uncer tainty) dalam proses

pengambilan keputusan.

Alat Pengumpulan DataAlat atau device untuk memperoleh keterangan dari obyek atau elemen adalah :

- daftar pertanyaan (questionnaire ).

- Wawancara

- Observasi atau pengamatan langsung

- Melalui pos, telepon, dll.

Bagian yang sangat penting dalam pengumpulan data adalah merancang kuesioner. Kuosioner atau

daftar isian adalah satu set pertanyaan yang tersusun secara sistematis dan standar sehingga

pertanyaan yang sama dapat diajukan ke setiap responden.

Sistematis adalah item-item pertanyaan disusun menurut logika (logical sequence) sesuai dengan

maksud dan tujuan pengumpulan data. Sedangkan yang dimaksud dengan standar adalah setiap

item pertanyaan mempunyai pengertian, konsep dan definisi yang sama.

Tujuan utama dalam pembuatan kuesioner adalah :

‘13 5 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 6: Modul Statistik Bisnis [TM2]

1). Memperoleh informasi / data yang berhubungan dengan maksud dan tujuan survei

2). Mengumpulkan informasi dengan kecermatan dan ketelitian yang dapat dipertang

gungjawabkan.

Jenis pertanyaan dalam kuesioner dapat dibedakan menjadi pertanyaan terbuka dan per tanyaan

tertutup. Pertanyaan terbuka memberi kebebasan responden untuk menjawab dengan kata-kata

yang dipilihnya sendiri. Sedangkan pertanyaan tertutup membatasi jawaban responden dengan

keharusan memilih diantara jawaban-jawaban yang sudah tercantum dalam kuesioner.

PENGOLAHAN DATAApabila data sudah dikumpulkan dari kuesioner, observasi, maka diperoleh data mentah. Data

mentah (raw data) adalah hasil pencatatan peristiwa atau karakteristik elemen yang dilakukan pada

tahap pengumpulan data.

Data mentah ------ > diolah ----- > data berguna

Pengolahan data adalah suatu proses untuk memperoleh data / angka ringkasan berdasar kan

kelompok data mentah. Data/angka ringkasan dapat berupa jumlah (total), proporsi, persentase,

rata-rata dsb.

Data statistik pada dasarnya merupakan angka-angka ringkasan dari hasil pengolahan berdasarkan

data mentah, seperti total, rata-rata, persentase, angka indeks, simpangan ba ku (deviasi standar),

koefisien korelasi dan koefisien regresi.

Tujuan pengolahan data adalah mendapatkan data statistik yang dapat digunakan untuk melihat

atau menjawab persoalan secara agregat atau kelompok, bukan satu persatu seca ra individu.

Misalnya : - Berapa % penduduk Indonesia yang bekerja di sektor jasa.

- Berapa rata-rata penerimaan karyawan perbulan

- Berapa % pemirsa TV Indosiar yang tidak puas terhadap acara yang

Ditayangkan

‘13 6 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 7: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Metode Pengolahan DataJumlah hasil observasi sedikit, dilakukan pengolahan secara manual, tetapi bila hasil observasi

sangat besar maka pengolahannya secara elektronik ( komputer) ---- > cara yang effektif.

1). Pengolahan data secara manual- untuk jumlah observasi yang tidak banyak

- memerlukan waktu yang sangat lama karena harus meneliti satu persatu dari setiap

observasi

Misalnya : - Untuk mengetahui jumlah pemilih menurut jenis partai di masing-masing

TPS.

Obyek yang diteliti adalah masing-masing individu pemilih yang mencoblos tanda gambar

tertentu.Untuk mendapatkan informasi berapa jumlah pemilih partai tertentu, panitia pemungutan

suara menghitung dan membuat tally mark pada masing-masing tanda gambar partai sesuai dengan

tanda gambar yang dipilih di pemungutan suara.

Contoh :

a). Diasumsikan bahwa pada Pemilu tahun 1999 disuatu tempat hanya akan memilih 4 jenis partai

besar yaitu PDIP (no.11), PAN (no.15), Golkar (no.33) dan PKB (no.35). Jika hasil suara yang masuk

sebanyak 50, maka dapat ditulis sebagai berikut ( angka menun jukkan nomor partai ) :

15 15 11 11 11 33 15 35 33 11 15 33 35 11 35 11 15

11 15 33 35 11 15 15 35 35 33 35 11 35 11 11 15 33

11 11 33 15 15 35 33 35 11 11 15 15 35 15 11 15

dari data tersebut ----- > dibuat tally mark ------ > menentukan jumlah masing-masing suara untuk

setiap partai

PDIP (11) IIIII IIIII IIIII I = 16

PAN (15) IIIII IIIII IIIII = 15

Golkar (33) IIIII III = 8

PKB (35) IIIII IIIII I = 11

Hasil pengolahan tersebut dapat disajikan dalam bentuk grafik atau tabel.

‘13 7 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 8: Modul Statistik Bisnis [TM2]

b). Suatu survei dilakukan terhadap 10 perusahaan CD di daerah A yang diambil secara acak, untuk

mengetahui jumlah dan rata-rata modal serta persentase perusahaan dengan modal kurang dari

suatu nilai tertentu. Dari hasil penelitian diperoleh data mentah 10 per usahaan CD sbb. (nilai dalam

jutaan rupiah).

50 40 70 60 30 100 120 80 110 90

Tentukan jumlah dan rata-rata modal serta persentase perusahaan CD dengan modal kurang dari

100 juta rupiah.

Jawaban :

Data tersebut dapat langsung diolah secara manual yaitu :

Jumlah modal < Rp 100 juta = 50 + 40 + 70 + 60 + 30+ 80 + 90

= 420 ( Rp 420 juta)

Rata-rata modal perusahaan < Rp100 Juta = Rp 60 juta

Persentase perusahaan Cd dengan modal kurang dari Rp 100 juta rp. =

2). Pengolahan Data Secara Elektronik

Dengan bantuan komputer, pengolahan data masing-masing individu dirinci menurut

beberapa karakteristik dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. Dengan komputer kesalahan

dapat diminimalisasi.

Masalah apabila mengolah dengan komputer

- Harus membuat program entri data sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang

ada di kuesioner.

- Perlu dilakukan pengeditan hasil isian kuesioner ---- > bisa masuk ke komputer

‘13 8 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 9: Modul Statistik Bisnis [TM2]

(data entry).

Setelah data masuk kedalam komputer dalam bentuk file data ----- > pengolahan lebih lanjut ----- >

mengetahui jumlah, persentase dll. sesuai dengan fasilitas yang ada pada komputer. Bisa

menggunakan paket program statistik.

B. PENYAJIAN DATAData statistik dikumpulkan ----- > diolah ----- > disajikan dalam bentuk mudah dibaca ( bentuk tabel,

grafik) dan dimengerti oleh pengambil keputusan, lebih tepat, cepat dan akurat.

Tabel merupakan kumpulan angka-angka yang disusun menurut kategori-kategori ( jumlah pegawai

menurut pendidikan dan masa kerja, jumlah penjualan menurut jenis barang, dll.) ---- >

memudahkan membuat analisa data.

Grafik merupakan gambar-gambar yang menunjukkan secara visual data berupa angka, bisa dengan

simbol-simbol, dan berasal dari tabel-tabel yang telah dibuat. Baik tabel maupun grafik dapat

digunakan untuk menyajikan cross section data dan data berkala.

CROSS SECTION DATA

Penyajian dengan Tabel

Tabel 1. Penjualan Hipotetis PT Sinar Sakti menurut Jenis Barang dan Daerah Penjualan pada tahun 2007 (dalam satuan)

Jenis barang Daerah Penjualan TotalI II III IV

ABC

201510

302520

504025

605030

160130 85

Total 45 75 115 140 375

Tabel diatas merupakan tabel 2 arah (two ways table) yaitu tabel yang menunjukkan

hubungan timbal balik antara 2 hal : jenis barang dan daerah penjualan ---- > memudahkan

‘13 9 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 10: Modul Statistik Bisnis [TM2]

untuk mengetahui jenis barang apa yang paling laku dan di daerah mana ------ > dasar untuk

alokasi barang ---- > berguna untuk kebijakan logistik.

Penyajian dengan Grafik

Dengan menggunakan grafik garis

Penjualan hipotetis PT Sinar Sakti

Daerah Penjualan

Satu

an

Barang A Barang B Barang C

Grafik dengan menggunakan bagan batangan (bar chart)

Penjualan Hipotetis PT Sinar Sakti

0

10

20

30

40

50

60

70

I II III IV

Daerah Penjualan

Satu

an

Barang A Barang B Barang C

‘13 10 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 11: Modul Statistik Bisnis [TM2]

DATA BERKALAPenyajian dengan Tabel

Tabel 2. Perkembangan Hasil penjualan PT Sinar Sakti menurut jenis barang dari 1993 sampai dengan 1999 (dalam satuan)

Tahun Jenis Barang JumlahA B C

1993199419951996199719981999

90110115130140155160

8590105110120125130

50556065758085

225255280305335360375

Dari tabel di atas terlihat perkembangan hasil penjualan per tahun dan hasil penjualan untuk setiap

barang.

Penyajian dengan grafikDengan grafik dapat dengan cepat melihat perkembangan hasil penjualan untuk setiap jenis barang

selama tahun 1993 sampai dengan 1999 dan laju perkembangannya. ------ > meramalkan jenis

produk mana yang akan meningkat dan mana yang berkecenderungan menurun.---- > perlu

penelitian dan perkembangan dari perusahaan ( research and development)

BENTUK TABEL1). Tabel satu arah ( one way table)

2). Tabel dua arah ( two way table)

3). Tabel tiga arah (three way table)

‘13 11 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 12: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Tabel Satu Arah adalah tabel yang memuat keterangan satu hal atau satu karakteristik saja, misal :

- data personalia : jumlah personalia menurut : pendidikan, masa kerja , umur, dsb

- data peralatan : jumlah kendaraan bermotor menurut : merk, jenis, umur, dsb.

Tabel 3. Produksi Kayu Hutan menurut Jenis Produksi Tahun 1996/1997 ( 000m3)

JenisBanyaknya

Kayu bulatKayu gergaji

Kayu lapis

26.000 3.427

10.948

Jumlah 40.444Sumber : Departemen Kehutanan dalam Statistik Indonesia 1997, BPS

Tabel dua arah adalah tabel yang menunjukkan hubungan dua hal atau dua karakteristik, misalnya :

- data personalia menurut masa kerja dan pendidikan, masa kerja dan golongan dsb- data peralatan menurut umur dan merk, umur dan jenis dsb.

Tabel 4. Jumlah Mahasiswa Universitas Cantik Manis menurut Tingkat dan Tahun 1999

Fakultas Tingkat Jumlah

I II III IV V VI VII

Ekonomi

Ilm Penddk

Ilm Pasti

Teknik

Hukum

285

99

75

123

42

120

37

68

66

29

113

33

30

54

20

47

18

10

29

6

85

26

20

40

19

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

650

213

203

312

116

‘13 12 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 13: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Kedokteran 57 79 70 65 65 64 68 468

Jumlah 681 399 320 175 255 64 68 1.962

Tabel tiga arah , adalah tabel yang menunjukkan tiga hal atau tiga karakteristik, misal :

- Data personalia, menurut masa kerja, pendidikan dan golongan.- Data peralatan menurut umur, merk dan jenis.

Tabel 5. Jumlah Kendaraan Perusahaan X menurut Umur, Merk dan Jenis Tahun 1999

Umur

(thn)

Toyota Mitsubishi Honda Jumlah

Sdn Bis dll Sdn Bis dll Sdn Bis dll

< 1

1 – < 2

2 - < 3

3 - < 4

4 - < 5

>5 5 2 1 4 1 - 3 1 1 18

Jumlah

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa kendaraan yang telah berumur 5 tahun atau lebih

harus diganti (peraturan). Ada 18 mobil yang harus diganti, diantaranya 5 sedan Toyota, dua

bis Toyota dsbnya.

BENTUK GRAFIKMemudahkan pengambilan kesimpulan dengan cepat. Data berkala (time series data) biasanya

disajikan dalam bentuk grafik garis ----- > memudahkan pembuatan trend ---- > dasar pembuatan

ramalan (forecasting) ------ > dasar perencanaan,

‘13 13 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 14: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Macam-macam grafik 1. grafik garis (line chart) 4. grafik gambar (pictogram)

2. grafik batangan/balok ( bar chart / histogram) 5. grafik peta (cartogram)

3. grafik lingkaran (pie chart)

1.Grafik garis

a). Grafik garis tunggal ( single line chart) adalah grafik yang terdiri dari satu

garis untuk menggambarkan perkembangan (trend) dari suatu karakteristik.

Tabel 1. Penjualan Hipotetis Perusahaan “Harapan Kita” Tahun 1993 – 1999 (juta rupiah)

Tahun 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999

Hasil Penjualan 80 97,5 100 110 115 125 150

Berdasarkan data tabel di atas buatlah grafiknya

b). Grafik garis berganda ( multiple line chart) adalah grafik yang terdiri dari beberapa

garis untuk menggambarkan perkembangan beberapa hal / kejadian sekaligus.

Tabel 2. Penjualan Hipotetis Toko Terang Menurut Jenis barang dan Waktu

(dalam juta rupiah).

Jenis barang 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999

Televisi

Radio

Kulkas

20

25

30

30

45

50

35

50

60

40

60

75

50

65

85

65

75

90

70

80

95

85

90

100

Jumlah 75 125 145 175 200 230 245 275

‘13 14 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 15: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Buatlah grafik garis berganda.

c). Grafik Garis Komponen Berganda (Multiple component line chart), serupa dengan grafik

berganda, tetapi garis yang teratas/terakhir menggambarkan jumlah (total ) dari komponen-

komponen, sedangkan garis lainnya menggambarkan masing-masing kom ponen.

d). Grafik Garis Persentase Komponen Berganda ( multiple percentage component

line chart) adalah sama seperti grafik garis berganda, kecuali bahewa masing-masing

nilai komponen dinyatakan dalam persentase , sehingga garis yang teratas/terakhir

merupakan garis yang menunjukkan nilai 100%.

e). Grafik Garis Berimbang Netto ( net balanced line) adalah nilai-nilai selisih dengan garis

timbangan dapat diberi warna yang berbeda untuk menilai selisih yang positif dan negatif.

f). Grafik Batangan tunggal ( Single Bar Chart)

g). Grafik Batangan Berganda ( Multiple Bar Chart)

h). Grafik Batangan Komponen Berganda ( Multi Component Bar Chart)

i). Grafik Batangan Berimbang Neto ( Net Balanced Bar Chart)

j). Grafik Lingkaran Tunggal ( Single Pie Chart).

k). Grafik Lingkaran Berganda ( Multi Pie Chart)

l). Grafik Peta (Cartogram Chart)

m). Grafik Gambar (Pictogram Chart)

Latihan :

1. Jelaskan perbedaan antara sensus dan sampling

2. Sebutkan dan jelaskan cara-cara pengambilan sampel

‘13 15 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 16: Modul Statistik Bisnis [TM2]

3. Apa yang saudara ketahui tentang tabel ? dan jelaskan apa yang dimaksud dengan tabel satu

arah, dua arah dan tiga arah.

4. Buatlah grafik garis berganda dan garfik batangan berganda dengan menggunakan data sbb.

Kredit Bank Indonesia ( milyard rupiah )

Tahun Kredit Likuiditas Kredit Langsung

1995

1996

1997

1998

1999

1.722

2.548

3.742

4.365

6.938

2.454

2.649

2.771

2.356

870

Sumber : Hipotetis

5. Sajikan dalam bentuk grafik lingkaran (buat persentase dahulu) dari tabel di bawah ini

Hasil Penjualan PT Sinar Abadi menurut Jenis Barang Tahun 1999

Jenis barang Juta rupiah

A

B

C

150

80

20

Jumlah 250

C. DISTRIBUSI FREKUENSI

1). Distribusi Frekuensi Data Kualitatif

‘13 16 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 17: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Tabel 1. Data Hipotetis 50 Orang Pembeli Komputer dari Beberapa Jenis

Perusahaan Komputer

IBM Compaq Compaq IBM IBM

Compaq Compaq Packard Bell Gateway2000 Packard Bell

Apple Apple IBM Apple Compaq

Packard Bell Compaq Compaq IBM Packard Bell

Gateway 2000 Apple Apple Packard Bell Company

IBM Apple Apple Packard Bell Packard Bell

Apple Apple Company Gateway 2000 Compaq

Packard Bell IBM Gateway 2000 Compaq Apple

Packard Bell IBM Packard Bell Compaq Packard Bell

Gateway 2000 Apple IBM Apple Apple

________________________________________________________________________

Tabel 2. Distribusi Hipotetis Frekuensi Pembelian Komputer

Perusahaan Frekuensi Frek. rel Frek (% )

Apple

Compaq

Gateway 2000

IBM

Packard Bell

13

12

5

9

11

0,26

0,24

0,10

0,18

0,22

26

24

10

18

22

Jumlah 50 1,00 100

‘13 17 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 18: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Frekuensi Relatif = , dimana n = jumlah data

Frekuensi Persentase =

2). Distribusi Frekuensi Data Kuantitatif

Langkah-langkah Membuat Distribusi Frekuensi Data Kuantitatif

1). Data diurutkan dari kecil ke besar atau sebaliknya

2). Jumlah kelas ditentukan. Tidak ada ketentuan harus berapa kelas. Untuk memudahkan

digunakan rumus Sturges

k = 1 + 3,322 log n

dimana : k : jumlah kelas dan n : jumlah data observasi

3). Menetukan interval kelas (c)

Merupakan jarak / selisih nilai terendah dan nilai tertinggi dalam suatu kelas

c = nilai tertinggi data – nilai terendah data / k

4). Membuat Tabulasi Frekuensi data dalam kelas masing-masing

Contoh :

‘13 18 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 19: Modul Statistik Bisnis [TM2]

Produsen mobil Honda di Indonesia mengeluarkan 19 tipe mobil dari harga mobil termurah Rp 157

juta rupiah sampai harga mobil termahal Rp 392 juta. Daftar tipe mobil dan harganya adalah sebagai

berikut :

Jenis mobil Harga ( dalam jutaan)

City type Z pesona

City VTEC 1500 cc M/T

City VTEC 1500 cc A/T

Civic Vti VTEC 1,7 M/T

Civic Vti VTEC 1,7 A/T

Civic Vit-s VTEC 1,7 M/T

Civic Vit-s VTEC 1,7 A/T

New Accord Exi 2.3. A/T

New Accord F-6 3.0 A/T

New Accord Vti 2.3.1. A/T

New Accord Vti 2.3.1. M/T

New CRV 4x2 I VTEC M/T

New CRV 4x2 I VTEC A/T

Steam 2.01 Triptonic

Steam A/T

Steam M/T

Odyssey Absulut A/T

Odyssey Aust

Odyssey Jpn

157

174

198

242

253

255

268

278

392

345

297

237

249

247

215

202

336

283

286

Dari data di atas :

‘13 19 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 20: Modul Statistik Bisnis [TM2]

a). Buatlah distribusi frekuensi untuk pengelompokan tipe mobil honda

b). Buatlah diagram poligon dari data tersebut

c). Apabila Honda ingin meningkatkan penjualan dengan memberikan diskon untuk 15 % harga mobil

termahal, maka pada interval berapa diskon harga akan dilakukan.

d). Apabila honda ingin memproduksi lebih banyak untuk 20 % mobil termurah, maka pada interval

harga berapa peningkatan produksi akan dilakukan.

Jawaban :

a). Mengurutkan harga dari termurah sampai termahal

Menentukan jumlah kelas

n = 19, maka k = 1 + 3,322 log n

k = 1 + 3,322 log 19

k = 1 + 3,322 ( 1,279) sehingga k = 5,25 = 5,0

Interval kelas = ( nilai tertinggi – nilai terendah ) / jumlah kelas

= (392 – 157)/ 5 = 47

Distribusi Frekuensi

Interval Frekuensi Nilai Tengah

157 – 203

204 – 250

251 – 297

298– 344

345 - 392

‘13 20 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 21: Modul Statistik Bisnis [TM2]

b). Grafik Poligon dibuat dengan sumbu horisontal menunjukkan nilai tengah harga mobil dan sumbu

vertikal jumlah frekuensi.

Untuk menjawab pertanyaan c dan d menggunakan frekuensi kumulatif dalam bentuk persentase.

Interval Tepi kelas Frekuensi Frek. Kum < Frek Kum >

157 – 203

204 – 250

251 – 297

298 – 344

345 - 392

LATIHAN SOAL

Industri pengolahan rotan di Sulawesi Tengah meyakini bahwa ada pengaruh kepemimpinan

manajer terhadap pencapaian tujuan perusahaan . Oleh sebab itu dilakukan pendataan terhadap 25

perusahaan rotan untuk melihat kinerja perusahaan, ditunjukkan melalui persentase pencapaian

tujuan perusahaan. Hasil pendataan tsb adalah sbb.

No. Urut Perusahaan % Pencapaian Tujuan

‘13 21 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 22: Modul Statistik Bisnis [TM2]

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

20

31

17

39

20

11

26

23

20

43

47

10

11

15

24

49

23

14

51

25

31

56

37

36

21

Pertanyaan :

‘13 22 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id

Page 23: Modul Statistik Bisnis [TM2]

a). Buatlah distribusi frekuensi dari data di atas

b). Buatlah grafik diagram poligon, histogram dan ogif

c). Apabila 20% perusahaan yang mempunyai kinerja jelek akan diperbaiki, maka termasuk dalam

interval yang mana perusahaan yang akan diperbaiki tersebut.

d). Apabila suatu majalah akan memberikan penghargaan kepada 5% perusahaan terbaik, maka

tentukan interval kelas perusahaan yang terbaik tersebut.

Daftar Pustaka1. Sudjana, 2006, Statistika untuk Ekonomi dan Bisnis, Tarsito Bandung2. J. Supranto, 2006, Statistika. Teori dan Aplikasi, Erlangga Anto Dajan, 1964, Jilid 1,

Pengantar Metode Statistik , LP3ES Robert D. Mason,1996, Teknik Statistika Bisnis danEkonomi Sudjana, 1992, Metoda Statistika , Tarsito, BandungSuharyadi dan Purwanto,"Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern",2006

‘13 23 Statistik Bisnis

Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id