6 MODUL 2 PERANCANGAN INTERFACE A. Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa mampu memahami struktur dasar dan konsep pemrograman berbasis objek pada Visual Basic 2. Mahasiswa mampu membuat interface antar muka untuk program sederhana dengan Visual Basic. 3. Mahasiswa memahami penggunaan variabel dan konstanta dalam membuat program aplikasi visual basic. B. Teori Singkat 1. Mengenal Bahasa Pemrograman Basic Bahasa pemrograman komputer terdiri atas dua bagian, yaitu bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level language) dan bahasa pemrograman tingkat rendah ( low level language). Penggolongan ini didasarkan pada kemudahan untuk mempelajari bahasa pemrograman komputer tersebut dan kecepatan eksekusinya. Makin tinggi tingkat suatu bahasa pemrograman komputer, maka bahasa pemrograman komputer tersebut akan makin mudah dipelajari. Dan sebaliknya, makin rendah tingkat suatu bahasa pemrograman komputer, maka makin tinggi kecepatan eksekusinya. Bahasa pemrograman basic pada Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang mudah untuk dipelajari. Visual Basic dapat digunakan untuk pemrograman sequential programming (objek tunggal) maupun dalam bahasa pemrograman berorientasi objek ( Object Oriented Programming). Tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada di kehidupan sehari-hari. Setiap permasalahan dipandang sebagai sebuah objek. Objek itu sendiri merupakan gabungan dari beberapa objek yang lebih kecil lagi. Contoh Pesawat, Pesawat adalah sebuah objek. Pesawat terbentuk dari beberapa objek yang lebih kecil lagi seperti mesin, roda, baling-baling, kursi, dll. Pesawat sebagai objek yang terbentuk dari objek-objek yang lebih kecil saling berhubungan, berinteraksi, berkomunikasi dan saling mengirim pesan kepada objek-objek yang lainnya. Begitu juga dengan program, sebuah objek yang besar dibentuk dari beberapa objek yang lebih kecil, objek-objek itu saling berkomunikasi, dan saling berkirim pesan kepada objek yang lain.
9
Embed
MODUL 2 PERANCANGAN INTERFACE - …stwn/kul/tki151208/modul-02.pdf · Bahasa pemrograman komputer terdiri atas dua bagian, yaitu bahasa pemrograman tingkat tinggi ( high level language
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
6
MODUL 2 PERANCANGAN INTERFACE
A. Tujuan Praktikum
1. Mahasiswa mampu memahami struktur dasar dan konsep pemrograman berbasis objek
pada Visual Basic
2. Mahasiswa mampu membuat interface antar muka untuk program sederhana dengan
Visual Basic.
3. Mahasiswa memahami penggunaan variabel dan konstanta dalam membuat program
aplikasi visual basic.
B. Teori Singkat
1. Mengenal Bahasa Pemrograman Basic
Bahasa pemrograman komputer terdiri atas dua bagian, yaitu bahasa pemrograman
tingkat tinggi (high level language) dan bahasa pemrograman tingkat rendah (low level language).
Penggolongan ini didasarkan pada kemudahan untuk mempelajari bahasa pemrograman
komputer tersebut dan kecepatan eksekusinya. Makin tinggi tingkat suatu bahasa pemrograman
komputer, maka bahasa pemrograman komputer tersebut akan makin mudah dipelajari. Dan
sebaliknya, makin rendah tingkat suatu bahasa pemrograman komputer, maka makin tinggi
kecepatan eksekusinya.
Bahasa pemrograman basic pada Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang
mudah untuk dipelajari. Visual Basic dapat digunakan untuk pemrograman sequential
programming (objek tunggal) maupun dalam bahasa pemrograman berorientasi objek (Object
Oriented Programming). Tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk mempermudah
pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada di kehidupan sehari-hari.
Setiap permasalahan dipandang sebagai sebuah objek. Objek itu sendiri merupakan gabungan
dari beberapa objek yang lebih kecil lagi. Contoh Pesawat, Pesawat adalah sebuah objek.
Pesawat terbentuk dari beberapa objek yang lebih kecil lagi seperti mesin, roda, baling-baling,
kursi, dll. Pesawat sebagai objek yang terbentuk dari objek-objek yang lebih kecil saling
berhubungan, berinteraksi, berkomunikasi dan saling mengirim pesan kepada objek-objek yang
lainnya. Begitu juga dengan program, sebuah objek yang besar dibentuk dari beberapa objek
yang lebih kecil, objek-objek itu saling berkomunikasi, dan saling berkirim pesan kepada objek
yang lain.
7
2. Interface Antar Muka Visual Basic
Interface antar muka Visual Basic terdiri dari menu, toolbar, project explorer, toolbox,
tempat form, dan property seperti terlihat pada gambar 1. Pembuatan aplikasi visual basic
diawali dengan membuat tampilan aplikasi form dengan komponen – komponen toolbox.
Gambar 2. Interface antar muka Visual Basic 2010 Express
Form adalah objek yang dipakai untuk tempat bekerja program aplikasi. Di dalamnya tempat
diletakkan objek – objek lainnya. Di dalam form ada grid (garis titik – titik yang berguna untuk
pengaturan letak)
Menu pada dasarnya adalah sistem operasi standar di dalam sistem operasi windows, seperti
membuat form baru, membuat project baru, membuka project baru, membuka project dan
menyimpan project. Disamping itu terdapat fasilitas – fasilitas pemakaian visual basic pada menu.
(A. Basuki, 2006)
Properties adalah untuk menentukan setting suatu objek, menentukan cara kerja dari objek saat
program dijalankan missal warna, huruf dan lain – lain.
Menu Toolbar
Solution Explorer
Properties
Form
Toolbox
8
Solution explorer adalah sekumpulan modul atau program aplikasi itu sendiri. Project disimpan
dalam file berekstension .VBP biasanya berisi form – form. Ada tiga icon dalam project antara lain: