Mitigasi Bencana Alam Gempa Bumi dan Gunung Meletus

Mitigasi Bencana

Gunung Meletus dan Gempa Bumi

Muhammad Dedy Prastomo12105241010

Mitigasi Bencana

Suatu tindakan untuk mengurangi dampak dari satu

bencana yang dapat dilakukan sebelum bencana itu terjadi,

termasuk kesiapan dan tindakan-tindakan pengurangan

resiko jangka panjang.

Salah satu bencana yang seringterjadi di indonesia

Gempa Bumi Gunung Meletus

Gempa Bumi

Wilayah yang sering terkena gempa

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di

permukaan bumi akibat pelepasan energi dari dalam secara tiba-tiba

yang menciptakan gelombang seismik.

Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Banten,

Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan,

Maluku Utara, Maluku Selatan, Biak, Yapen, Fak-fak, dan Balikpapan.

Pengertian

Jenis- Jenis Gempa Bumi

Gempa BuatanGempa Tektonik

Gempa Vulkanik Gempa Runtuhan

Gempa Jatuhan

Gempa Bumi

Gempa Bumi Tektonik

Gempa Bumi

Berhubungan dengan aktivitas gaya-gayatektonik yang sedang berlangsung dalamproses pembentukan gunung, kejadian

patahan batuan, dan tarikan serta tekanandari pergerakan lempeng batuan penyusun

kerak bumi.

Gempa bumi buatan

Gempa bumi yang disebabkan olehaktivitas dari manusia, seperti peledakandinamit, nuklir atau palu yang dipukulkan

ke permukaan bumi.

Gempa Bumi

Gempa bumi runtuhan

Gempa bumi ini biasanya terjadi pada

daerah kapur ataupun pada daerah

pertambangan, gempa bumi ini jarang

terjadi dan bersifat lokal.

Gempa Bumi

Gempa bumi vulkanik

Gempa bumi ini terjadi akibat

adanya aktivitas magma, yang

biasa terjadi sebelum gunung api

meletus

Gempa Bumi

Gempa bumi tumbukan

Gempa bumi ini diakibatkan oleh tumbukan meteor atau asteroid yang jatuh ke bumi, jenis gempa bumi ini

jarang terjadi

Gempa Bumi

Jika anda sedang mengendarai mobil Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari

jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

Jika anda berada dalam bangunan Lindungi kepala dan badan anda dari

reruntuhan bangunan Berlari keluar apabila masih dapat dilakukan.

Hal-hal yang dapat dilakukan pada saat saat Gempa terjadi adalah

Gempa Bumi

Jika berada di luar bangunan atau area terbuka Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar anda seperti

gedung, tiang listrik, pohon dll Perhatikan tempat anda berpijak hindari terjadinya rekahan tanah.

Jika anda tinggal atau berada di pantai dan daerah pegunungan Jauhi pantai untuk menghindari terjadinya tsunami. Apabila terjadi gempa bumi hindari daerah yang mungkin terjadi

longsoran.

Gempa BumiHal-hal yang dapat dilakukan pada saat saat

Gempa terjadi adalah

Merupakan peristiwa yang terjadi akibat endapan magma di dalam

perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi.

Pengertian

Wilayah rawan bencana gunung Meletus

Gunung Slamet, Sinabung, Karangetang, Lokon, Merapi, Rokatenda,

Kelud, Raung, Ibu, Lewotobi Perempuan, Ijen, Gamkonora, Soputan,

Sangeangapi, Papandayan, Dieng, Gamalama, Bromo, Semeru,

Talang, Anak Krakatau, Marapi, Dukono, dan Kerinci.

Gunung Meletus

1) Suhu di sekitar gunung naik.

2) Mata air menjadi kering.

3) Sering mengeluarkan suara gemuruh,

kadang disertai getaran.

4) Tumbuhan di sekitar gunung layu.

5) Binatang di sekitar gunung bermigrasi.

Ciri – ciri gunung api akan meletus :

Gunung Meletus

Sebelum Terjadi Bencana

Dilakukan pemantauan gunung apiPenyediaan peta kawasan rawan bencana gunung api,

peta zona risiko bahaya gunung apiPemantapan protap tingkat kegiatan gunung apiPembimbingan dan informasi gunung apiPenerbitan peta geologi gunung apiPenyelidikan geologi, geofisika dan geokimiaPeningkatan sumber daya manusia dan pendukungnya

Gunung Meletus

Peta kawasan Gn.Kelud 2013

Saat Terjadi Bencana

Mengirimkan tim tanggap daruratMeningkatkan pengamatanMelaporkan tingkat kegiatan sesuai alurMemberikan rekomendasi kepada pemda sesuai

protap

Gunung Meletus

Sesudah Terjadi Bencana

Menurunkan tingkat kegiatan gunung apisesuai protap

Menginventarisir data letusan, termasuksebaran dan volume bahan letusan

Mengidentifikasi daerah yang terancambahaya sekunder

Memberikan saran teknispenanggulangan bahaya sekunder

Gunung Meletus

Dampak positif primer :1. Sumber daya bahan

galian dan mineral.2. Sumber daya panas

bumi.3. Sumber daya wisata

gunung berapi.

Dampak negatifsekunder :1. Lahar dingin.2. Banjir bandang.3. Longsoran vulkanik.

Dampak negatifprimer :1. Leleran lava.2. Aliran awan panas

(piroklastik).3. Lahar panas dan gas

beracun.

Dampak yang ditimbulkan akibatgunung meletus

Gunung Meletus

Daftar Pustaka

Mitigasi Bencana Geologi Di Indonesia

http://psdg.bgl.esdm.go.id/makalah/Strategi%20Mitigasi%20%20%28Pak%20Surono%29.pdf

Rencana Nasional Penanggulangan Bencana 2010-2014

http://bnpb.go.id/uploads/renas/1/BUKU%20RENAS%20PB.pdf

Subiakto. Henri. 2008. Memahami Bencana: Informasi Tindakan Masyarakat Mengurangi Risiko

Bencana. Jakarta: Departemen Komunikasi dan Informatika

UNDP. 1994. Mitigasi Bencana. Oxford: United Kingdom.

Anonim. 2014. Tanggapan Gempa Bumi Maluku 7,3 SR, 15 November 2014. Artikel diakses dalam

http://www.vsi.esdm.go.id. Kementrian ESDM.

Bronto, S. 2006. Fasies Gunung Api dan Aplikasinya. Jurnal Geologi Indonesia 1 (2): 59-71.