PREDIKSI ABU-ABU UNTUK PRAKIRAAN HASIL PERTANIAN DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PROGRAM STUDI MAGISTER SISTEM INFORMASI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2014 Asfan Muqtadir (30000413410022) Proposal Penelitian untuk Tesis S-2
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PREDIKSI ABU-ABU UNTUK PRAKIRAAN HASIL PERTANIAN
DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
PROGRAM STUDI MAGISTER SISTEM INFORMASIPROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO
1. Data dari UPTD Pertanian setiap kecamatan berupa laporan panen setiap tahun di kumpulkan dan direkap.
The Simple
Staff mengelola data mentah menjadi rekapan laporan produksi pertanian setiap tahun.
The Simple
Dari beberapa rekapan tersebut di bandingkan perkembangan produktifitas produksi pertanian setiap tahun
The Simple
Staff berwenang dan pimpinan menganalisa dan menentukan kebijakan untuk langkah mengoptimalkan produktifitas pada kecamatan dan lahan tertentu.
The Simple
Kebijakan yang telah tercipta di sosialisasikan dan direalisasikan ke masing-masing UPTD terkait oleh staff yang berwenang.
Latar Belakang
• Prakiraan merupakan suatu kegiatan penerapan model yang telah dikembangkan pada waktu yang akan datang (Aritonang, 2002).
• Prakiraan konsumsi listrik dengan menggunakan prediksi abu-abu, tingkat pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang biasanya tinggi dan tidak stabil, tidak mudah untuk mendapatkan prediksi yang akurat menggunakan data jangka panjang, dengan demikian peramalan dengan jangka pendek data lebih efektif dan cukup menarik (Li dkk, 2012).
Latar Belakang ( 2 )• Meningkatnya kebutuhan hidup dan penggunaan lahan
pertanian baik untuk keperluan produksi pertanian maupun keperluan dalam bidang lainya membutuhkan perencanaan dan pengambilan keputusan kebijakan untuk pemanfaatan yang paling optimal (Kubelaborbir, 2010).
• Penelitian pada perusahaan industri opto-elektronik dengan membandingkan prediksi abu-abu, dan algoritma genetika untuk memprakirakan hasil industri, dengan pengambilan data pembanding yang cukup serta digunakan untuk prediksi dalam jangka waktu pendek (Hsu, 2011).
Manfaat Penelitian• Memperoleh hasil pertanian yang akan datang,
sehingga hasil dari prakiraan tanaman pangan tersebut bisa dimanfaatkan Dinas yang berkaitan.
• Dengan arti luas, data hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Tuban dalam menyusun rencana kebijakan lahan pertanian sesuai Rencana dan Strategi yang telah ada.
Penelitian Sebelumnya• Tulisan ilmiah pada komputer dan elektronik untuk pertanian
oleh Shang liang-ou yang berjudul Forecasting agricultural output with an improved grey forecasting model based on the genetic algorithm pada tahun 2012.
• Tulisan ilmiah yang ditulis oleh Der-Chiang Li, Che-Jung Chang, yang berjudul Forecasting short-term electricity consumption using the adaptive grey-based approach : An Asian case. Pada tahun 2012.
• Tulisan ilmiah yang ditulis oleh li-Chang Hsu yang berjudul Using improved grey forecasting models to forecast the output of opto-electronics industry. Pada tahun 2012
Grey Prediction• Prediksi abu-abu merupakan salah satu pendekatan yang
dapat digunakan untuk membangun sebuah model dengan sampel yang terbatas untuk memberikan keuntungan yang lebih baik dengan peramalan masalah jangka pendek. (Shen, 2009).
• Bentuk umum dari model prakiraan abu-abu adalah GM ( n , m ), dengan n dan m menunjukkan urutan persamaan diferensial biasa dan jumlah variabel abu-abu. GM (1,1) adalah salah satu yang paling umum digunakan model prakiraan abu-abu (Shang, 2012).
5. Jika x (1) menunjukkan variasi eksponensial, persamaan diferensial abu-abu yang digunakan dalam GM (1,1) model, Dan persamaan perbedaan yang ditampilkan sebagai:
x (0) (k) + z (1) (k) = b,
6. Metode kuadrat terkecil (OLS) digunakan untuk menghitung parameter a dan b
• Sistem Informasi Geografis merupakan kombinasi manajemen database dalam mengumpulkan dan menyimpan sejumlah data geospasial yang besar, bersama-sama dengan kemampuan analisis spasial untuk mengetahui hubungan geospasial antara entitas dari masing-masing data yang digunakan, ditambah dengan peta layar yang berfungsi menggambarkan hubungan data geospasial dalam dua dan tiga dimensi dalam bentuk peta (Nyerges, 2009).
Bahan dan Alat Penelitian• Peta Pola Ruang RTRW Kab. Tuban dan Legenda Peta
Pola Ruang RTRW Kab. Tuban. Bahan penelitian lain adalah Data yang akan ditampilkan sesuai dengan kebutuhan hasil pertanian tanaman pangan, berupa data nama kecamatan, desa, luas lahan, ketinggian tanah, nama lahan dan penggunaan lahan,
• Alat yang digunakan untuk penelitian ini :• Quantum GIS 1.8.0 • MS4W 3.0.6 sebagai Webgis Server• pmapper-4.3.1 sebagai Framework Webgis• PHP 5.4.0 Sebagai bahasa pemrograman webnya • PostgreSQL 9.0 dan Postgis sebagai database