Top Banner
METODA PENYULUHAN METODA PENYULUHAN KEHUTANAN KEHUTANAN Diklat Pembentukan Penyuluh Kehutanan Tingkat Ahli Angkatan I Tahun 2007 BALAI DIKLAT KEHUTANAN MAKASSAR
48

MET.LUH

Nov 22, 2015

Download

Documents

scribdkuadi

materi penyuluhan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • METODA PENYULUHAN KEHUTANAN

    Diklat Pembentukan Penyuluh Kehutanan Tingkat AhliAngkatan I Tahun 2007

    BALAI DIKLAT KEHUTANAN MAKASSAR

  • LATAR BELAKANGSalah satu tugas penyuluh kehutanan adalah mengkomunikasikan inovasi baru kepada sasaran suluhnya, Adanya perbedaan karakteristik sasaran suluh.Tuntutan kemampuan untuk memilih dan menggunakan metoda yang sesuai dengan sasaran suluh. Tuntutan kemampuan untuk merancang dan melaksanakan metoda yang sesuai dengan sasaran suluh.

  • SETELAH MENGIKUTIPELAJARAN INI,PESERTA DAPAT MEMAHAMI

    RANCANGAN DAN PELAKSANAAN METODA PENYULUHANKEHUTANAN

  • Menyebutkan pengertian Metoda Penyuluhan Menjelaskan persyaratan Metoda Penyuluhan Menjelaskan Prinsip-Prinsip Metoda PenyuluhanMenjelaskan penggolongan Metoda PenyuluhanMenjelaskan Dasar Pertimbangan Pemilihan Metoda PenyuluhanMenjelaskan Macam-macam Rancangan Metoda Penyuluhan:6.1. Cara merancang dan melaksanakan temu teknis6.2. Cara merancang dan melaksanakan temu wicara6.3. Cara merancang dan melaksanakan temu karya6.4. Cara merancang dan melaksanakan karya wisata6.5. Cara merancang dan melaksanakan demonstrasi plot (demplot)6.6. Cara merancang dan melaksanakan pameran

  • Pengertian Metode PenyuluhanMetode penyuluhan adalah suatu cara untuk menyampaikan materi penyuluhan kehutanan melalui media komunikasi oleh penyuluh kepada sasaran / petani agar mereka dapat mengerti dan memahami serta terampil dalam menerapkan teknologi baru (inovasi).

  • Syarat-syarat Metode PenyuluhanDapat mendorong tumbuhnya swakarsa dan swadaya masyarakat Sesuai dengan keadaan sasaran. Efisien dan efektif Menarik

  • Prinsip-Prinsip Metode PenyuluhanMenimbulkan, untuk berpikir kreatifDi tempat kegiatan sasaranSetiap individu terikat dengan lingkungan sosial Ciptakan hubungan yang akrab dengan masyarakat sasaranMemberikan sesuatu untuk terjadinya perubahan

  • D. PENGGOLONGAN METODE PENYULUHANMPTEK-KOMCAR-DEKIN-MALANGSUNGTDK LANGSUNG

    MASSAL

    KELOMPOKIN- PENGLIHTN

    INDIVIDUAL

    IN-PENDENGARNGAB-INDERAMEDIA LISAN MEDIA CETAKTERPROYEKSIKANMEDIA

  • Seseorang dapat mempelajari sesuatu dengan lebih baik, apabila menggunakan lebih dari satu inderanya.11,%83,%3,5 %1,%Indera peraba 1,5 %

  • Dasar Pertimbangan Pemilihan MetodeFaktor sasaranFaktor penyuluh Keadaan wilayahMateri Sarana dan BiayaKebijaksanaan pemerintah

  • MassalKelompokIndividualHUBUNGAN TINGKAT ADOPSI, PENDEKATAN, METODE PENYULUHAN KEHUTANANCeramah, Pameran Siaran pedesaan melalui radio/ TV, poster, brosur, leaflet,dan majalah, KampanyaLomba, Demonstrasi/ peragaan, Temu karya, Pertemuan diskusi, Temu wicara, Widyawisata/ karyawisata, Temu Teknis Kunjungan rumah, tempat usahaMagang, Responden, Telepon Tkt. AdopsiPendekatanMetodeMenerapkanMenilai

    MencobaSadar

    Minat

  • Macam-Macam Rancangan dan Pelaksanaan Metode Penyuluhan Kehutanan1. Temu TeknisTemu teknis adalah pertemuan antara petani dengan penyuluh, atau dengan sesama petani maju maupun dengan praktisi membicarakan cara-cara dan teknik tertentu terkait dengan upaya melestarikan hutan. Sumber inovasi baru terutama datang dari pihak yang dianggap ahli dibidangnya.

  • TujuanMeningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan tentang suatu cara tertentu untuk melakukan kegiatan yang terkait dengan upaya pelestarian hutan.Meningkatkan motivasi petani untuk melaksanakan pembangunan kehutanan.Terbukanya kesempatan bagi para petani untuk mempelajari teknologi baru. Meningkatkan kreativitas petani untuk melakukan cara-cara baru dalam upaya pelestarian hutan. Terbukanya para petani untuk mengenal dan bekerja sama sesama patani maupun para praktisi.

  • Tempat dan Waktu PenyelenggaraanTemu teknis dapat dilakukan di ruangan maupun di lapangan baik di tingkat Wilayah Kerja Balai Penyuluhan Kehutanan Kecamatan, Kabupaten, Propinsi, maupun Pusat. Temu teknis dapat diselenggarakan sewaktu-waktu jika diperlukan dan yang lebih baik diprakarsai oleh petani.

  • PenyelenggaraPenyelenggara adalah penyuluh/pendamping atau petugas kehutanan lain, atau petani yang disepakati oleh kelompok. Penyelenggara dapat berbentuk panitia atau perorangan yang diberi tugas serta bersedia melakukan penyelenggaraan temu teknis.

  • Peserta Temu Teknis Petani: jika pesertanya terbatas maka cukup diwakili oleh pengurus kelompok tani. Petani ahli atau praktisi yang menguasai dan bertanggung jawab materi yang dibahas Para pihak penentu kebijakan.

  • Teknik pelaksanaanPersiapan Penyelenggara melakukan konfirmasi pendahuluan dengan para pihak yang akan terlibat dalam kegiatan Temu Teknis.Undangan dibuat oleh panitia penyelenggara dan disampaikan langsung kepada para pihak yang akan terlibat.Tempat penyelenggaraan dipersiapkan oleh panitia penyelenggara. Tempat pertemuan teknis hendaknya cukup memadai baik luasnya maupun sarananya.

  • PelaksanaanAdanya pengarah acara dari panitia penyelenggara.Susunan acara disusun secara sistematis, mulai dari pembukaan yang menyampaiakn tujuan diadakannya temu teknis dan sebagainya oleh ketua penyelenggaraMateri temu teknis berisi uraian tentang cara-cara dan teknik tertentu serta masalah yang dihadapi petani dalam melakukan kegiatan teknis, misalnya cara mencegah erosi, cara membudidayakan Kayu Biti (Vitex govasa), cara membudidayakan jenis rotan, dll. Penyelenggara menyediakan panduan bagi peserta dan menyiapkan daftar hadir.Pengarah acara bertindak sebagai pengantur waktu, dalam acara temu teknis.

  • Evaluasi Temu TeknisUntuk mengetahui sampai sejauh mana tujuan pelaksanaan temu teknis tercapai maka perlu dilakukan evaluasi

  • Temu WicaraPengertianTemu wicara adalah cara menyampaikan pesan melalaui pertemuan antara petani dengan pemerintah, membicarakan mengenai keinginan, gagasan dan pelaksanaan pembangunan dari/ oleh petani di lapangan.

  • TujuanMeningkatkan pengetahuan dan pengertian petani tentang kebijakan pembangunan, khususnya pembangunan hutan.Terwujudnya kesempatan bagi para pejabat pemerintah untuk lebih mengenal aspirasi, keinginan, gagasan, dan masalah-masalah petani. Meningkatkan motivasi petani untuk melaksankan pembangunan.Meningkatkan keakraban diantara petani dengan pemerintah dan peserta lain.Terbukanya bagi petani untuk belajar mengemukakan masalah, pendapat, dan pengalaman secara positif.Membuka saluran umpan balik dari masyarakat tani kepada pemerintah.

  • PenyelenggaraPenyelenggara adalah penyuluh/pendamping atau petugas kehutanan lain, atau petani yang disetujui oleh pemerintah/instansi kehutanan. Penyelenggara dapat berbentuk panitia atau perorangan yang diberi tugas serta bersedia melakukan penyelenggaraan temu wicara.Peserta Temu Wicara-Petani -Penentu kebijakan atau yang diberi kuasa -Menguasai dan bertanggung jawab dalam materi yangdibahas.

  • Teknik PelaksanaanPersiapan Penyelenggara melakukan konfirmasi pendahuluan dengan para pihak yang akan terlibat dalam kegiatan Temu Wicara.Undangan dibuat oleh panitia penyelenggara dan disampaikan langsung kepada para pihak yang akan terlibat.Penyelenggara memasang spanduk atau rambu-rambu pada tempat yang tepat, paling lambat 1 hari sebelum pertemuan dilaksanakan.Tempat penyelenggaraan dipersiapkan oleh panitia penyelenggara. Tempat pertemuan teknis hendaknya cukup memadai baik luasnya maupun sarananya.

  • PelaksanaanAda pimpinan sidang, sebaiknya anggota kelompok tani yang di pilih pesertaAda notulis yang ditentukan oleh penyelenggara.Susunan acara dibuat sesuai dengan keperluan, yang tersusun secara sistematis.Materi temu wicara berisi tentang uraian tentang kebijaksanaan pemerintah, pelaksanaannya di daerah, serta gagasan dan masalah-masalah petani hutan.Penyelenggara menyediakan panduan bagi peserta, dan daftar hadir.Pemimpin sidang bertindak sebagai pengatur waktu, acara tanya jawab, dan menyimpulkan hasil temu wicara.Evaluasi

  • Temu KaryaPengertianTemu karya adalah cara menyampaikan pesan melalaui pertemuan antara petani dengan pihak lain yang masing-masing memiliki pengalaman keterampilan yang berbeda atau sama, dan dengan pertemuannya itu terjadi saling tukar-menukar pengalaman.

  • TujuanTerbukanya kesempatan tukar-menukar pengalaman dan keterampilan.Tersalurnnya teknologi di kalangan petani secara langsubng dan lebih cepat. Memperluas cakrawala berpikir peserta temu karya menjadi lebih luas.Pergaulan petani menjadi lebih akrab.Tempat dan Waktu Temu karya dapat dilakukan di ruangan maupun di lapangan yang khusus dipersiapkan sesuai dengan materinya. Pertemuan ini diselenggarakan pada waktu-waktu tertentu dan diprakarsai oleh para petani sendiri dengan dorongan petugas atau pemerintah

  • Penyelenggara Penyelenggara adalah penyuluh/pendamping atau petugas kehutanan lain, atau petani yang ditunjuk atau disetujui oleh pemerintah/instansi kehutanan. Penyelenggara dapat berbentuk panitia atau perorangan yang diberi tugas serta bersedia melakukan penyelenggaraan temu karya.

  • Peserta Temu KaryaTingkat Nasional, adalah petani dari seluruh propinsi atau beberapa propinsi, yang merupakan perwakilan terpilih sesuai dengan ketentuan penyelenggara. Tingkat Propinsi, adalah petani dari seluruh kabupaten/kota yang merupakan perwakilan terpilih sesuai dengan ketentuan penyelenggara.Tingkat Kabupaten, adalah petani dari seluruh kecamatan atau sebagian besar kecamatan , yang merupakan perwakilan terpilih sesuai dengan ketentuan penyelenggara.Tingkat WKBPK, adalah petani Wilayah Kerja Balai Penyuluhan Kehutanan yang diwakili atau ditunjuk oleh kelompok tani se WKBPK dan sesuai dengan ketentuan penyelenggara.

  • Teknik Pelaksanaan

    Persiapan Penyelenggara melakukan konfirmasi pendahuluan dengan para pihak yang akan terlibat dalam kegiatan Temu Karya, misalnya: pemrakarsa temu karya, petani yang berprestasi dan mau menjadi pembicara, pejabat yang daerahnya dijadikan tempat terselenggaranya acara, pemerintah daeran. Undangan dibuat oleh panitia penyelenggara dan disampaikan kepada para pihak yang akan terlibat.Tempat penyelenggaraan dipersiapkan oleh panitia penyelenggara. Tempat pertemuan hendaknya cukup memadai baik luasnya maupun sarananya.

  • Pelaksanaan

    Ada pimpinan sidang, sebaiknya kontak tani yang di pilih pesertaAda pembicara yaitu petani yang telah ditetapkan sebelumnya. Ada notulen yang ditetapkan oleh penyelenggara.\Ada materi yang dipersiapkan dan disampaikan sendiri oleh pembicara.Acara di ruangan atau di lapangan sama saja,

    Evaluasi

  • Widyawista/ KaryawisataPengertianWidyawisata adalah suatu perjalanan bersama yang dilakukan oleh kelompok tani, untuk belajar dengan melihat suatu penerapan teknologi dalam keadaan yang sesungguhnya, atau melihat suatu akibat tidak diterapkannya teknologi disuatu tempat. Teknik mwidyawisata sering dikelirukan dengan metoda karyawisata. Prinsip utama widyawisata adalah belajar dengan melihat, sedangkan prinsip utama karyawisata adalah belajar dengan berbuat.

  • TujuanMeyakinkan peserta dengan memberikan kesempatan kepada mereka Untuk melihat sendiri hasil penerapan suatu teknologi, demonstrasi suatu ketrampilan, alat baru dan sebagainya,.Membantu peserta mengenal masalah, menumbuhkan minat dan perhatian, serta memotivasi untuk melakukan sesuatu hal.Teknik Pelaksanaan Menentukan tempat yang akan dikunjungi serta apa yang akan dilihat dan dipelajari Hubungi para pihak pada tempat yang akan dikunjungi, dan beritahu rencana kunjungan.Tentukan susunan peserta dan pemimpinnya.Diskusikan dengan para peserta tentang berbagai hal yang akan dilakukan dalam perjalanan.Berikan sedikit gambaran tentang tempat-tempat yang akan dikunjungi.Di setiap tempat yang dikunjungi, berikan kesempatan seluas-luasnya kepada peserta untuk melihat, mendengar dan bertukar pikiran.Bantu mereka dalam membuat catatan-catatan yang diperlukan.Atur agar acara kunjungan tidak terlalu padat atau membosankan.Perhatikan dan usahakan agar ada rekreasi, kesenangan perjalanan dan kegembiraan kelompokPilih kelompok yang serba sama (homogen) untuk kunjungan yang bersifat khusus dan kelompok yang mewakili segala golongan untuk kunjungan yang bersifat umumPada setiap tempat kunjungan usahakan agar para peserta diberikan kesempatan juga untuk menguraikan hasil usaha mereka sendiriSegala biaya pelaksanaannya ditanggung oleh semua peserta, atau bantuan dari instansi.

  • ManfaatMembina keakraban diantara peserta dan antara peserta dengan petani /kelompok yang dikunjungi. Menimbulkan pengertian yang lebih jelas.Memperluas cakrawala wawasan peserta.Memotivasi peserta untuk melakukan suatu kegiatan.Menumbuhkan sikap kepemimpinan di antara peserta.

    EvaluasiUntuk mengetahui sampai sejauhmana tujuan pelaksanaan Widyawista/ Karyawisata tercapai maka perlu dilakukan evaluasi.

  • DemonstrasiPengertianDemonstrasi merupakan suatu penyuluhan di lapangan untuk memperlihatkan secara nyata tentang cara dan/atau hasil suatu penerapan teknologi yang telah terbukti menguntungkan bagi petani/masyarakat Demonstrasi cara Demonstrasi hasil

  • 1. Demonstrasi cara

    Adalah upaya menunjukkan kepada sasaran penyuluhan tentang cara kerja yang benar dalam melakukan suatu kegiatan tertentu TujuanMeyakinkan orang bahwa suatu cara kerja tertentu adalah bermanfaat dan mudah (praktis) bagi sararan penyuluhan

  • Teknik Pelaksanaantempat demonstrasi hendaknya dipilih pada daerah yang mudah dikunjungi petani.Tempat, alat, dan bahan untuk demonstrasi dipersiapkan secara matang.Beritakan mengenai tempat, waktu, dan maksud demonstrasi seluas mungkin, melalui kontak-kontak tani, papan pengumuman, dll.Tempat diatur sebaik mungkin sehingga semua hadirin dapat melihat, bertanya, dan brdiskusi.Berikan kesempatan pada hadirin untuk mencoba sendiri.Berikan bahan-bahan penunjang yang behubungan dengan demonstrasi, seperti brosur, leaflet, dan lain sebagainya.ManfaatEfektif untuk mengajarkan keterampilanMenumbuhkan kepercayaan pada diri sendiriMerangsang kegiatanMempunyai efek publisitas

  • 2. Demonstrasi hasil adalah upaya menunjukkan kepada sasaran penyuluhan tentang keunggulan/kelebihan suatu inovasi yang ditawarkan TujuanMenilai cara baru yang dianjurkan, dan untuk memperlihatkan bahwa anjuran-anjuran itu cocok bagi tempat-tempat tertentu dan menguntungkan petani

  • Teknik pelaksanaan Demonstrasi hasil dilakukan oleh seorang/sekelompok orang demonstrator, diatas tanahnya sendiri atau tanahnya kelompok, atas bimbingan penyuluh kehutanan lapangan.Tempat demonstrasi dipilih pada daerah yang mudah dikunjungi dan di lihat.Buatlah tanda-tanda yang jelas mengenai apa yang didemonstrasikan dan batas-batas daerah demonstrasi.Batasi ruang lingkup, bahwa demonstrasi hanya untuk meyakinkan kebenaran dan kemantapan hasil inovasi baru yang sedang/telah dilakukan. Bukan untuk menemukan hal-hal baru.Susun kalender kerja demontrasiBantu petani demonstrator dengan pencatatan peristiwa-peristiwa seperlunya.Kunjungi demonstrator secara teratu, untuk bimbingan dan pengawasanDiajurkan untuk membuat petak dasar (chek plot) untuk perbandingan.Susunlah, catatan, bukti dan kesimpulan tentang demonstrasi tersebut.Bicarakan hasil demonstrasi dalam pertemuan-pertemuan.Bila demonstasi gagal, analisa sebab-sebabnya.

  • ManfaatMempercepat proses adopsi inovasi di kalangan masyarakat.Memperoleh keterangan dan data yang nyataMemberi pengalaman kepada petugas/ penyuluh lapangan mengenai kebenaran cara-cara yang dianjurkan sehingga memperbesar keyakinan akan tugasnya.

  • Berdasarkan sasaran yang akan dicapai,demonstrasi dibedakan atas:Demplot, yaitu demonstrasi yang dilakukan secara perorangan dengan mengusahakan komoditi tertentu, dengan areal 0,1 0,5 ha untuk komoditi yang memerlukannya.Demfarm, merupakan demonstrasi yang dilakukan secara kerja sama kelompok dalam suatu kelompok, dengan areal 1 5 ha untuk komoditi yang memerlukannya.Dem Area, merupakan demonstrasi yang dilakukan secara kerja sama antar kelompok dalam satu wilayah (hamparan domisili) yang tergabung dalam satu gabungan kelompok, dengan areal 5-25 ha untuk komoditi yang memerlukannya.

  • Tujuan pelaksanaan Demplot adalah untuk memberikan contoh bagi petani disekitarnya untuk menerapkan teknologi.Tujan pelaksanaan Demfarm adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan ketermpilan anggota kelompok petani serta memberikan contoh di sekitarnya menerapkan teknologi baru.Tujuan pelaksanaan Dem Area adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan ketermpilan anggota kelompok petani melalui kerjasama antar kelompok petani untuk menerapkan inovasi baru serta memberikan contoh bagi petani di sekitarnya.

    Evaluasi

  • ManfaatEfektivitasnya tinggi, dan informasi yang disampaikan dapat lebih mendalam

    KelemahanMembosankan jika materi metode ceramah yang disampaikan dengan cara yang kurang baik (monoton) dan tanpa alat bantu.

  • Pameran

    PengertianPameran adalah usaha untuk memperlihatkan atau mepertujukkan model, contoh, barang, peta, grafik, gambar, poster, benda hidup, dan sebagainya secara sistematis, pada suatu tempat tertentu.

  • Tujuan

    Membiasakan orang-orang dengan norma-norma yang lebih baikMempengaruhi orarng-orang untuk menerima cara-cara baruMenarik perhatian orang banyakMeningkatkan pengertian dan minatMenyadarkan para petani akan bahayanya kerusakan sumberdaya hutan serta pencegahannya.Memperlihatkan cara-cara teknologi baru, sekaligus ditunjukkan hasil-hasil yang telah dicapai.Menumbuhkan pengertian dan apresiasi terhadap pembangunan kehutanan.

  • Teknik pelaksanaan

    Diselenggarakan bersamaan dengan peringatan hari peristiwa-peristiwa khusus Dalam skala kecil harus menyajikan secara lengkap hal-hal yang mencakup dalam suatu kegiatan, Materi/ barang yang disajikan harus jelas, sederhana dan mudah dipahami,Harus dalam susunan yang sistematis dan berkelanjutan,Pergunakan jumlah obyek secukupnya, jangan berlebihan, Tata ruang diatur sedemikian rupa sehingga menarik para pengunjung,

  • Teknik pelaksanaan

    Gunakan dekorasi dari bahan-bahan yang erat hubungannya dengan yang dipamerkan, dan disusun dalam urutan dan kombinasi warna yang serasi,Obyek-obyek yang akan ditonjolkan/menarik perhatian ditaruh di tempat yang strategis serta diberi rung yang cukup untuk pengunjung yang berhenti dan memperhatikan, Para penjaga pameran harus dibekali dengan informasi yang cukup tentang obyek yang dipamerkan dan harus bersungguh-sungguh dan tepat dalam memberikan jawaban dari pertanyaan pengunjung, Dianjurkan untuk menyelenggarakan sayembara/perlombaan, Buat penilaian efektivitas pameran dengan menganalisa jumlah pengunjung, pertanyaan-pertanyaan maupun saran-saran pengunjung.

  • ManfaatDapat menjangkau sasaran yang buta huruf.Mempunyai efek publisitasMenarik perhatian macam-macam golongan masyarakat