MENGAPA REVISI PMK 56/2014?...→Permenkes 30/2019 • Permenkes 001/2012, tentang rujukan • Permenkes 2052/2011, tentang ijin praktek • Kepmenkes 1069/2008, tentang klasifikasi

MENGAPA REVISI PMK 56/2014?

Bambang Wibowo

Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan

KEMENKES

KELAS RUMAH SAKIT

TIDAK MENGGAMBARKAN PERBEDAAN KOMPETENSI (kemampuan pelayanan)

• UU no 44 tahun 2009 tentang RS→ SDM Sub spesialis RS klas A, B dan RS khusus

• Perpres 72/2012 tentang SKN→ pelayanan sub spesialistik diselenggarakan di RS umum, RS khusus setara kelas A dan B

DISTRIBUSI SDM SPESIALIS DAN SUB SPESIALIS TIDAK MERATA

KEKURANGAN DOKTER SPESIALISRS KELAS A

0

5

10

15

20

25

30

35

Sp.Mata

Sp.THKT-

KL

Sp.Syaraf

Sp.Jantun

g

Sp.Kulit

Kelamin

Sp.Jiwa

Sp.Paru

Sp.Urolog

i

Sp.Ortope

di

Sp.BedahSyaraf

Sp.BedahPlastik

Sp.BTKV

Sp.Aneste

si

Sp.Radiologi

Sp.Patolo

giKlinik

Sp.Patolo

giAnato

mi

Sp.RehabMedik

Sp.MikrobiologiKlinik

RS 6 13 8 4 5 8 10 7 8 8 10 12 11 5 6 3 4 16

dokter 15 33 24 8 13 15 21 13 18 8 10 12 35 12 9 4 5 25

6

13

8

4 5

810

7 8 810

12 11

5 6

3 4

1615

33

24

8

1315

21

13

18

8

1012

35

12

9

4 5

25

KEKURANGAN DOKTER SPESIALISRS KELAS B

0

100

200

300

400

500

600

154200

262

175205

116

201

128100 113

85 78

157

86

196

280

373

517

358 354

157

247

128100

157119

78

218

86

263

RS DOKTER

Data RS Online : Januari 2019

0

50

100

150

200

250

300

Sp. Penyakit dalam Sp. Anak Sp. Bedah Sp. Obsgyn Sp. Anestesi

154

190 185 187

291

154

190 185 187

291

RS

DOKTER

KEKURANGAN DOKTER SPESIALISRS KELAS C

Data RS Online : Januari 2019

0

50

100

150

200

250

Sp. Bedah Mulut Sp. Bedah Syaraf Sp. Bedah Plastik Sp. BTKV

210

133

4925

243

156

58

30

RS

DOKTER

DOKTER SPESIALIS DI RS KELAS C(Jumlah dan produksinya sedikit→ Tidak boleh ada ?)

Data RS Online : Januari 2019

0

50

100

150

200

250

300

Sub spesialisbedah

Sub spesialisanak

Sub spesialisobsgyn

SubspesialisPenyakitDalam

Sp. KIC

262

202

270

178 176

DOKTER SUBSPESIALIS DI RS KELAS C(Jumlah dan produksinya sedikit→ Tidak boleh ada ?)

Data RS Online : Januari 2019

220

230

240

250

260

270

280

290

300

Sp. Penyakit dalam Sp. Kesehatan Anak

249

291

RS KELAS D TIDAK ADA DOKTER SPESIALIS DASAR

Data RS Online : Januari 2019

0

50

100

150

200

250

300

350

Sp. Mata Sp. THT Sp. Syaraf Sp. Jantungdan PD

Sp. Paru Sp. Urologi Sp. Kulitkelamin

202

166

253

77

150

41

91

271

194

308

81

157

41

95

RS

DOKTER

DOKTER SPESIALIS DI RS KELAS D(Klas D hanya sp dasar )

Data RS Online : Januari 2019

0

10

20

30

40

50

60

70

80

Sub spesialisbedah

Sub spesialisanak

sub spesialisobsgyn

subspesialis PD KIC

50

37

74

30

70

DOKTER SUBSPESIALIS DI RS KELAS D(Jumlah dan produksinya sedikit→ Tidak boleh)

Data RS Online : Januari 2019

RUMAH SAKIT MEMPUNYAI TENAGA TETAP

UU RS: 40/2009, pasal 12

(1)RS harus memiliki tenaga tetap yang meliputi tenaga medis dan

penunjang medis, tenaga keperawatan, tenaga kefarmasian, tenaga

menejemen RS dan tenaga non kesehatan

(2)Jumlah dan jenis SDM sesuai dengan jenis dan klasifikasi RS

SISTEM RUJUKAN TIDAK BERJALAN BAIK

• SDM tidak terdistribusi bailk

• Klas RS tidak menggambarkan kompetensi dan perbedaan kompetensi

Sumber: RS Online, 2019

Kesenjangan Kemampuan

Layanan

• Pembangunan 3 RS Vertikal Di Ambon Maluku, NTT, Dan Papua

• Pembangunan Puskesmas Perbatasan Dan Tertinggal• Pembangunan RS Pratama Untuk Wilayah DTPK

UPAYA PEMERATAAN

WILAYAH BARAT WILAYAH TIMUR

RS RUJUKAN

Target RS rujukan nasional klas A Pendidikan, rujukan provinsi Klas B Pendidikan dan rujukan regional klas B TIDAK TERCAPAI

MUTU PELAYANAN MENURUN

• Penumpukan pasien pada klas rs tertentu → klas C

• Waktu tunggu pelayanan lama• Idle asset/sumber daya pada klas rs tertentu → klas A dan B

JENIS PELAYANAN YANG DIBERIKAN

UU RS, 40/2009; pasal 19(3) Rumah sakit khusus → memberikan pelayanan utama pada satu

bidang atau satu jenis penyakit tertentu berdasarkan disiplin ilmu,

golongan umur,organ, jenis penyakit atau kekhususan lainnya

→ Permenkes 30/2019

• Permenkes 001/2012, tentang rujukan• Permenkes 2052/2011, tentang ijin praktek• Kepmenkes 1069/2008, tentang klasifikasi dan standar rs Pendidikan• Permenkes 812/2010, tentang penyelenggaraan pelayanan dialisis• Kepmenkes 373/2019, tentang reviu klas→ pedoman penetapan dan reviu klas• Kepdirjen tentang Alat kesehatan RS

→ Masa transisi permenkes 30/2019

Terimakasih