MEMBANGUN KEINTIMAN Matius 18:19-20
• Keintiman artinya: keakraban, kehangatan, kemesraan• Keintiman suami istri adalah suatu hubungan yang
ditandai dengan hubungan yang akrab, persekutuan yang dekat, jalinan kasih yang erat, bahkan melekat satu dengan yang lain dalam nuansa kemesraan
KEINTIMAN SPIRITUAL
Mengenali, membagikan, dan menikmati perasaan dan pikiran tentang Allah yang dimiliki, dialami
pasangan kita
Cara Membangun Keintiman Spiritual
• Membangun Mezbah Keluarga (Maz 127:1-2)
• Mengikuti kegiatan rohani bersama-sama. Contoh: Seminar keluarga, KomSel, dll.
• Tertanam dan aktif dalam gereja lokal (Ibr 10:25).
KEINTIMAN EMOSIONAL
Suatu kebutuhan dan kemampuan akan rasa dekat dengan sesama kita manusia, dan dengan Allah.
Keintiman emosional melibatkan jiwa, sentuhan, keterkaitan dan penemuan tempat
untuk berlindung dan menatap yang ada dalam diri orang lain
Langkah untuk Membangun Keintiman Emosional:
• Menyediakan waktu bersama hanya untuk berduaan.
• Mengkomunikasikan emosi terhadap pasangan.• Memberi penghargaan kepada pasangan, sekecil
apapun.• Membangun kebiasaan memuji dan memelihara
pasangan. (Kej 2:23)• Menyelesaikan konflik sesegera mungkin (Ef 4:26b)• Tunjukkan rasa saling membutuhkan, saling hormat.
KEINTIMAN FISIK
Suatu kebutuhan keintiman untuk saling menyentuh, saling membelai, dan saling mencium, dan juga
hubungan seks suami istri.
Keintiman fisik dalam persetubuhan antara suami istri dalam pernikahan adalah satu-satunya yang
membedakan hubungan dengan pihak lain.
Hal-hal yang dapat meningkatkan keintiman fisik:
• Memahami bahwa organ seksual yang terutama bukanlah alat-alat reproduksi seperti: penis, vagina, payudara, dll. Tetapi adalah otak/pikiran/perasaan manusia.
• Menjaga kesehatan fisik dengan baik• Berpelukan beberapa saat setiap hari sesudah
bangun pagi dan sebelum tidur malam.• Saling memberikan sentuhan non seksual• Menjaga kebersihan tubuh