JENY AYU HARDIAH NINGRUM 1114040162 System peredaran darah
JENY AYU HARDIAH NINGRUM1114040162System peredaran darah
Darah
55% Plasma darah
45% Terdiri dari keeping darah
99% adalah eritrosit (sel darah merah) dan 1% adalah leukosit
(sel darah putih) dan trombosit (keping darah)
1. Fungsi darah pada manusia
a. Transportasi (mengangkut)
Gas terlarut (misalnya oksigen, karbon dioksida)
Produk limbah
Metabolisme (misalnya air, urea)
Hormon
Enzim
Nutrisi (seperti glukosa, asam amino, mikro-nutrisi (vitamin & mineral), asam
lemak, gliserol)
Plasma Protein (terkait dengan pertahanan, seperti pembekuan darah dan anti
body tubuh)
Sel-sel darah (seperti . Sel darah putih 'leukosit', dan sel darah merah
'eritrosit').
b. Menjaga Suhu Tubuh
c. Mengontrol pH
pH darah harus tetap dalam kisaran 6,8-7,4, selain itu dapat merusak sel.
d. Menghilangkan racun dari tubuh
Ginjal menyaring semua darah dalam tubuh (sekitar. 8 gelas), 36 kali setiap
24 jam. Racun dibuang dari darah oleh ginjal melalui urin. (Racun juga
dibuang dalam bentuk keringat.)
e. Mengatur cairan tubuh
Kelebihan garam dibuang dari tubuh dalam bentuk urin, sekitar garam 10g
per hari (Seperti dalam kasus orang pada diet yang mengandung lebih
banyak garam dari yang tubuh butuhkan).
Tipe darah pada manusia
Jantung
a) Denyut jantung
Pada orang yang beristirahat jantungnya berdetak sekitar 70 kali per menit dan memompa darah 70
ml setiap denyut (volume denyutan adalah 70 ml). Jadi, jumlah darah yang dipompa setiap menit adalah
70 × 70 ml atau sekitar 5 liter. Sewaktu banyak bergerak, seperti olahraga, kecepatan jantung dapat
menjadi 150 setiap menit dan volume denyut lebih dari 150 ml. Hal ini, membuat daya pompa jantung
20 - 25 liter per menit.
b)Tekanan darah
Darah mengalir, karena kekuatan yang disebabkan oleh kontraksi ventrikel kiri. Sentakan darah yang
terjadi pada setiap kontraksi dipindahkan melalui dinding otot yang elastis dariseluruh sistem arteri.
Peristiwa ketika jantung mengendur atau sewaktu darah memasuki jantung disebut diastol. Sedangkan,
ketika jantung berkontraksi atau pada saat darah meninggalkan jantung disebut sistol. Tekanan darah
manusia yang sehat dan normal sekitar 120 atau 80 mm Hg. 120 merupakan tekanan sistol, dan 80
adalah tekanan diastole.
Macam macam pembuluh darah
a) Pembuluh nadi
Pembuluh nadi atau pembuluh arteri ialah pembuluh darah yang membawa darah
dari jantung menuju kapiler.
b) Pembuluh vena
Pembuluh vena atau pembuluh balik ialah pembuluh darah yang membawa darah
ke arah jantung.
c) Pembuluh kapiler
Pembuluh kapiler ialah pembuluh darah kecil yang mempunyai diameter kira-
kira sebesar sel darah merah, yaitu 7,5 μm.
PROSES PEREDARAN DARAH
PROSES PEREDARAN DARAH
Saat ventrikel menguncup dari ventrikel kiri, darah yang kaya oksigen dipompa
ke seluruh bagian tubuh, sedangkan dari ventrikel kanan darah yang kaya CO2
dipompa ke paru-paru. Setelah darah terpompa keluar, otot ventrikel mengendur
dan mengalami relaksasi maksimum sehingga tekanan jantung sangat rendah.
Peristiwa ini disebut diastole.
Saat darah masuk ke dalam ventrikel, rangsang melalui berkas His terputus
dalam waktu kurang sepersepuluh detik. Keadaan ini digunakan oleh otot jantung
untuk beristirahat. Setelah itu, otot ventrikel menguncup dan darah dalam jumlah
banyak dipompa dari ventrikel ke pembuluh arteri pulmonalis serta aorta, keadaan
ini membuat tekanan ruangan jantung menjadi maksimum. Peristiwa ini disebut
sistole.
Membedakan peredaran darah besar dan peredaran darah kecil
a) Peredaran darah kecil
darah dan hemoglobin berada pada bilik kanan, melalui katup semilunaris, lalu
melewati arteri pulmonalis menuju paru paru dan hemoglobin mengikat oksigen dan
menuju serambi kiri melalui vena pulmonalis
b)Peredaran darah besar
Darah, hemoglobin dan oksigen) berada pada serambi kiri, melalui katup bikus pidalis
menuju bilik kiri, darah melalui katup aorta menuju ke seluruh tubuh (atas dan bawah)
melalui aorta-arteri-arteriola-pembuluh kapiler , darah melepaskan oksigen pada seluruh
bagian tubuh dan kembali ke serambi kanan melalui pembulu kapiler-venula-vena dan
menuju bilik kanan melewati katup trikuspidalis
Menjelaskan proses transfuse darah
Proses pembekuan darah
1. Menjelaskan peredaran darah pada vertebrata
a)Ikan
Sistem transportasi ikan merupakan peredaran darah tunggal, karena hanya satu kali melalui
jantung dalam satu peredaran darah lengkap. Jantung ikan tersusun atas sebuah sinus venosus,
atrium, ventrikel, dan sebuah konus arteriosus yang tersusun secara linier.
Amfibia
Peredaran darah pada amfibia, contohnya katak iala peredaran darah ganda karena darah melalui
jantung sebanyak dua kali, yaitu pada saat peredaran darah kecil dan peredaran darah besar. Jantung
katak memiliki tiga ruang, yaitu dua atrium dan satu ventrikel. Jadi, darah yang mengalir dari tubuh
(darah miskin O2) dan paru-paru (darah kaya O2) terpisahkan oleh dua buah atrium, tetapi keduanya
bersatu dalam satu ventrikel.
Reptilia
Reptilia, contohnya kadal, mempunyai suatu modifikasi jantung yang lebih maju daripada amfibi.
Pada jantung kadal, septum atau sekat membagi ventrikel secara tidak sempurna.
Aves
Pada burung, septum jantung telah sempurna sehingga jantung burung empat ruangan, yaitu dua
ruang atrium berdinding tipis dan dua ruang ventrikel dengan dinding yang tebal.
Menjelaskan peredaran darah pada invertebrate
a) Protozoa
Hewan protozoa tidak membutuhkan suatu system pengangkutan yang khusus.
Difusi, pengangkutan aktif, dan aliran sitoplasma.
b) Serangga
Sistem transportasi pada serangga terjadi tidak hanya di dalam pembuluh darah,
tetapi juga terjadi di dalam rongga badan serangga tersebut.
c) Cacing tanah
Cacing tanah berukuran relatif besar dan kompleks. Cacing ini memiliki sistem
peredaran darah tertutup. Peredaran darah tertutup adalah peredaran darah yang
mengalir di dalam pembuluh darah dan pembuluh kapiler darah.
Menjelaskan kelainan pada darah
a) Anemia
Anemia adalah penyakit kekurangan darah. Hal ini disebabkan karena kekurangan zat
hemoglobin dan zat besi.
b) leukimia (kanker darah)
Hipertensi adalah tekanan darah tinggi, yang disebabkan karena penyempitan pembuluh
darah. Tekanan sistolnyasekitar 140 - 200 mmhg dan tekanan diastolnya sekitar 90 -110
mmhg.
c) hip0tensi
Hipotensi adalah tekanan darah rendah, tekanan sistolnya di bawah 100 mmhg.
Menjelaskan kelainan pada pembuluh darah
a) Varises
Varises adalah pelebaran pembuluh balik (vena).umumnya terjadi pada wanita hamil, orang yang
terlalu lama berdiri atau jongkok.
b) Sklerosis
Sklerosis adalah kelainan pembuluh nadi yang mengeras
Menjelaskan kelainan pada jantung
a) Miokarditis
Miokarditis adalah kelainan pada otot jantung karena radang. Peradangan ini menyebabkan kerja otot
jantung terganggu.
b) Trombus
Trombus adalah kelainan pada jantung karena adanya gumpalan di dalam nadi tajuk.