Masalah sosial

Masalah Sosial OLEH:ANNISA’ TAQIYYATUL A. /03IKHWAN SYAFRULLAH /11NADYA HASYA FADLIH /17AKHLAM /27

Pengertian Masalah Sosial Menurut Para Ahli

Soerjono Soekanto

Leslie

Martin S. Weinberg

Soetomo

Masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat yang membahayakan kehidupan kelompok sosial.


Soerjono Soekanto

Leslie

Martin S. Weinberg

Soetomo

Masalah sosial sebagai suatu kondisi yang mempunyai pengaruh terhadap kehidupan sebagian besar warga masyarakat sebagai sesuatu yang tidak diinginkan atau tidak disukai dan karena perlunya untuk diatasi atau diperbaiki.


Soerjono Soekanto

Leslie

Martin S. Weinberg

Soetomo

Masalah sosial adalah situasi yang dinyatakan sebagai sesuatu yang bertentangan dengan nilai-nilai oleh warga masyarakat yang cukup signifikan, dimana mereka sepakat dibutuhkannya suatu tindakan untuk mengubah situasi tersebut.


Soerjono Soekanto

Leslie

Martin S. Weinberg

Soetomo

Marsalah sosial adalah sebagai suatu kondisi yang tidak diinginkan oleh sebagian besar warga masyarakat.

Menurut Eitzen ada 2 pendekatan untuk mengetahui keberadaan masalah sosial secara cermat, yaitu:

1) Person blame approachSuatu pendekatan untuk memahami masalah sosial yang terjadi pada individu. Melalui pendekatan ini, sumber masalah sosial dilihat faktor-faktor yang melekat pada individu yang mempunyai masalah seperti kondisi fisik, psikis, dan proses sosialisasinya. 2) System blame approachSuatu pendekatan untuk memahami sumber masalah yang terjadi pada system. Menurut pendekatan ini, system dan struktur sosial lebih dominan dalah kehidupan bermasyarakat. Individu sebagai warga masyarakat tunduk dan dikontrol oleh system.

Faktor-faktor Penyebab Masalah Sosial

Faktor Ekonomi

Faktor Budaya

Faktor Biologis

Faktor Psikologis

Masalah sosial yang disebabkan oleh faktor ekonomi adalah kemiskinan, pengangguran, dll. Kemiskinan dan kebodohan masing-masing menjadi penyebab dan akibatnya.


Faktor Ekonomi

Faktor Budaya

Faktor Biologis

Faktor Psikologis

Faktor budaya disebabkan perilaku negatif yang mengganggu kehidupan masyarakat. Contohnya, kenakalan remaja yang muncul sebagai dorongan rasa ingin tahu terhadap hal-hal baru, pola pergaulan yang salah dan sebagai akibat dari disorganisasi keluarga.


Faktor Ekonomi

Faktor Budaya

Faktor Biologis

Faktor Psikologis

Masalah sosial yang disebabkan faktor biologis, misalnya mewabahnya penyakit menular seperti kasus demam berdarah, flu burung,dll. Munculnya penyakit-penyakit tersebut, membuat masyarakat menjadi takut, was-was, dan gelisah dalam melakukan aktivitas sehari-hari.


Faktor Ekonomi

Faktor Budaya

Faktor Biologis

Faktor Psikologis

Masalah sosial yang disebabkan karena faktor psikologis misalnya adalah munculnya depresi, trauma, fobia, dan kondis-kondisi lain yang berkaitan dengan psikologis atau kejiwaan seseorang

Masalah-masalah Sosial yang Ada dalam Masyarakat

1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan

3.Penyalahgunaan Narkoba

4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Penyebab

Kemiskinan adalah suatu keadaan saat seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri sesuai dengan taraf kehidupan kelompok dan juga tidak mampu memanfaatkan tenaga mental maupun fisik dalam kelompok tersebut. Secara ekonomi, kemiskinan adalah kekurangan sumber daya yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan meningkatkan kesejahteraan sekelompok orang. John Friedman mendefinisikan kemiskinan sebagai suatu kondisi tidak terpenuhinya kebutuhan dasar (esensial)individu sebagai manusia. 5 karakteristik kemiskinan menurut Chambers:1. Kemiskinan material 2. Kelemahan fisik 3. Keterkucilan dan keterpencilan 4. Kerentanan5. Ketidakberdayaan


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Penyebab

1. Kemiskinan relatif adalah suatu ukuran mengenai kesenjangan di dalam distribusi pendapatan, biasanya dapat didefinisikan dalam kaitannya dengan tingkat rata-rata dari distribusi yang dimaksud

2. Kemiskinan absolut adalah derajat kemiskinan di bawah, ketika kebutuhan-kebutuhan dasar untuk bertahan hidup tidak dapat terpenuhi


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Penyebab

1. Kemiskinan natural atau alamiah terjadi akibat terbatasnya jumlah sumber daya dan/atau karena tingkat perkembangan teknologi yang sangat rendah.

2. Kemiskinan struktural terjadi karena struktur sosial yang ada membuat anggota/kelompok masyarakat tidak menguasai sarana ekonomi dan fasilitas umum secara merata. Contoh:para petani yang tidak memiliki tanah sendiri atau para petani yang tanah miliknya kecil sehingga hasilnya hasilnya tidak mencukupi untuk kebutuhan diri dan keluarganya.


Istilah anak jalanan pertama kali diperkenalkan di Brazil bagi kelompok anak-anak yang hidup di jalanan. Kelompok ini dalam istilah kriminologi dikenal sebagai anak-anak diliquent. UNICEF kemudian menggunakan istilah “hidup di jalanan” bagi mereka yang sudah tidak memiliki ikatan keluarga, dan “bekerja di jalanan”bagi mereka yang masih memiliki ikata dengan keluarga. Di AS dikenal istilah runaway children yang digunakan bagi anak-anak yang lari dari orang tuanya.

1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Dampak

Menurut Kurniawan, narkoba adalah zat kimia yang dapat mengubah keadaan psikologi. Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya yang digunakan untuk menenangkan syaraf, mengilangkan rasa sakit, dan meningkatkan rangsangan. Selain narkoba, istilah lain yang diperkenalkan oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkaan dari Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif. Kedua istilah tersebut, mengacu pada sekelompok zat yang umumnya mempunyai risiko kecanduan bagi penggunanya.


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Dampak

1) Narkotika

2)Psikotropika

3) Zat adiktif lainnya

Menurut Soerdjono Dirjosisworo narkotika adalah zat yang bisa menimbulkan pengaruh tertentu bagi yang menggunakannya dengan memasukkan kedalam tubuh. Narkotika digolongkan menjadi 3 kelompok:a. Narkotika golongan I adalah narkotika yang paling

berbahaya, daya adiktifnya sangat tinggi, dan digunakan untuk penelitian dan ilmu pengetahuan, Contoh:ganja, heroin, kokain, morfin, dan opium

b. Narkotika golongan II adalah narkotika yang memiliki daya adiktif kuat, tetapi bermanfaat untuk pengobatan dan penelitian. Contoh:petidin, benzetidin, dan betametadol.

c. Narkotika golongan III adalah narkotika yang memiliki daya adiktif ringan, tetapi bermanfaat untuk pengobatan dan penelitian. Contoh:kodein

4) Gambar


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Dampak

1) Narkotika

2)Psikotropika


Psikotropika adalah zat atau obat bukan narkotika, baik alamiahmaupun sintetis yang memiliki khasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas normal dan perilaku. Psikotropika digolongkan menjadi 4 kelompok yautu:a. Psikotropika golongan I adalah psikotropika dengan daya

adiktif yang sangat kuat, belum diketahui manfaatnya untuk pengobata dan sedang diteliti khasiatnya. Contoh:ekstasi

b. Psikotropika golongan II adalah psikotropika dengan daya adiktif kuat serta berguna untuk pengobatan dan penelitian. Contoh:amfetamin, metamfetamin, dan matakualon.

c. Psikotropika golongan III adalah psikotropika dengan daya adiktif sedang serta berguna untuk pengobatan dan penelitian. Contoh:lumibal, buprenorsina, dan fleenitrazepam.

d. Psikotropika golongan IV adalah psikotropika denga daya adiktif ringan serta berguna untuk pengobatan dan penelitian. Contoh:nitrapezam (BK, mugadon, dumolid) dan diapezam.

4) Gambar


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Dampak

1) Narkotika

2)Psikotropika


Zat adiktif lainnya adalah zat-zat selain narkotika dan psikotropika yang dapat menimbulkan ketergantungan pada pemakainya, diantaranya adalah sebagai berikut. a. Rokokb. Kelompok alcohol dan minuman lain yang

memabukkan dan menimbulkan ketagihan c. Hiner dan zat lainnya, seperti lem kayu, penghapus

cair, aseton, cat, bensin yang dihirup akan memabukkan.

4) Gambar Rokok


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Dampak

1) Narkotika

2)Psikotropika


4) Gambar Psikotropika

BenzetidinNarkotika golongan II

Narkotika


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Jenis-jenis

Dampak

1) Halusinogen->mngakibatkan seseorang menjadi berhalusinasi seperti melihat suatu hal/benda yang sebenarnya tidak ada atau tidak nyata,contohnya pecandu kokain.

2) Stimulan->mengakibatkan kerja orang tubuh seoerti jantung dan otak bekerja lebih cepat dari kerja biasanya sehingga menyebabkan seseorang lebih bertenaga untuk sementara waktu dan cenderung membuat seorang pengguna lebih senang dan gembira untuk sementara waktu. Efek stimulant secara sederhana menyerupai dopping domana pemakainya menjadi memiliki kekuatan yang berlipat-lipat dibandingkan kondisi normal pada umumnya

3) Depresan->menekat system saraf pusat dan mengurangi aktivitas fungsional tubuh sehingga pemakai merasa tenang bahkan bisa membuat pemakai tidur dan tidak sadarkan diri. Contohnya putaw.

4) Adiktif->seseorang yang mengonsumsi narkoba akan ketagihan karena zat tertentu dalam narkoba mengakibatkan seseorang bersifat cenderung pasif. Secara tidak langsung narkoba memutuskan saraf-saraf dalam otak.Contoh:ganja, heroin, dan putaw.


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Sebab

Bentuk

Kenakalan remaja atau juvenile deliquency memiliki ari kejahatan yang dilakukan oleh anak remaja. Dengan demikian kenakalan remaja merupakan perbuatan melanggar hokum yang dapat dikenai sanksi pidana. Masa remaja dikenal dengan masa Strom dan Stres dimana terjadi pergolakan emosi yang diiringi dengan pertumbuhan fisik dan pertumbuhan psikis yang bervariasi. Masa remaja identic dengan lingkungan sosial tempat berinteraksi yang membuat mereka dituntut untuk dapat menyesuaikan diri secara efektif.


nn 1) 2) 3) 4) 5)

1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Sebab

Bentuk

Faktor internal:1) Krisis identitas->Perbahan biologis dan sosiologis pada diri remaja memungkinkan

terjadinya 2 bentuk integrasi. Pertama, terbentuknya perasaan akan konsistensi dalam kehidupannya. Kedua, tercapainya identitas peran. Kenakalan remaja terjadi karena remaja gagal mencapai masa integrasi kedua. Remaja gagal menjalankan peran yang dilakukan.

2) Kontrol diri yang lemah Faktor eksternal:3) Keluarga dan percaraian orangtua 4) Teman sebaya yang kurang baik 5) Komunitas/lingkungan tempat tinggal yang kurang baik6) Kehidupan masyarakat modern7) Pengaruh budaya asing


1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Pengertian

Sebab

Bentuk

1) Kenakalan yang menimbulkan korban fisik pada orang lain2) Kenakalan yang menimbulkan korban materi->pencurian3) Kenakalan sosial yang tidak menimbulkan korban pada pihak orang lain4) -->penyalahgunaan obat 5) Kenakalan yang melawan status->membolos sekolah merupakan perlawanan

status sebagai pelajar.6) Kenakalan remaja non kriminal->terjadi pada remaja yang memiliki

ketertarikan dengan kesenangan-kesenangan yang sifatnya menyendiri dan memiliki perasaan cepat terluka, tersinggung, dan apatis terhadap lingkungan sosial.

1) 2) 3) 4) 5)

Cara Mengatasi Masalah Sosialini ada beberapa cara dapat pemerintah lakukan dalam menguragi kemiskinan, yaitu :1. Diadakan pelatihan/kursus agar warga punya keterampilan dan bisa memanfaatkan keterampilannya tersebut untuk mencari nafkah.2. Diadakan pendidikan yang benar-benar bebas pendidikan dengan kualitas yang baik agar semua warga bisa mengenyam pendidikan yang berkualitas namun bebas biaya dan mengurangi jumlah warga yang berpendidikan rendah.3. Memfasilitasi Usaha Kecil Menegah, agar warga yang punya UKM bisa meningkatkan pendapatan melalui fasilitas yang memadai serta bisa merekrut warga lain untuk di pekerjakan. Dengan begitu pengangguran diharapkan bisa berkurang.4. Infrastruktur di daerah-daerah di perbaiki agar akses ke tempat lain bisa lebih mudah dan juga murah, dengan begitu warga miskin di harapkan bisa mencari pekerjaan ke daerah-daerah lain dengan mudah

1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Cara Mengatasi Masalah Sosial1. Melakukan pendataan terhadap anak jalanan. 2. Menampung dan mendampingi di panti.3. Diperlukan upaya penyuluhan di kantong-kantong pemukiman liar

mereka maupun di tempat penampungan mereka nantinya seperti dipanti, dan menerangkan tentang resiko merantau ke kota besar, menyajikan data dan fakta obyektif susahnya merantau di kota.

4. Jangan pernah berhenti menyosialisasikan berbagai peraturan daerah yaitu Perda DKI No. 11 Tahun 1988 tentang ketertiban umum, dan Perda DKI No. 8 Tahun 2007 yang melarang orang untuk menggelandang, mengemis dan melakukan aktivitas yang mengganggu ketertiban di jalan, termasuk larangan membeli pedagang asongan dan memberi sedekah pada pengemis di jalanan

5. Melakukan penguatan ekonomi di daerah asalnya.

1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Cara Mengatasi Masalah Sosial1. Jauhi orang yang kita ketahui menggunakan narkoba2. Harus mengetahui berbagai macam dampak buruk narkoba3. Ikutilah kegiatan kegiatan yang positif4. Gunakan waktu dan tempat yang tempat yang aman, jangan

malam malam5. Jika ada masalah pikirkan jalan keluar nya baik baik, jangan

langsung terjerumus ke narkoba6. Memperkuat keimanan.

1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Cara Mengatasi Masalah Sosial - melakukan pengawasan yang tidak mengekang- Biarkan dia bergaul dengan teman yang beda 2 atau 3 tahun yang lebih

tua- Pengawasan terhadap TV, Hp, dan Internet.- Kita perlu mendukung hobi yang membuat positif untuk dia- Perlunya bimbingan kepribadian disekolah.- Perlunya pembelajaran agama yang dipelajari sejak dini- Sebagai orang tua harus bisa menjadi tempat curhat yang nyaman buat

si remaja

1. Kemiskinan

2. Anak Jalanan


4. Kenakalan Remaja

Masalah sosial

Presentations & Public Speaking