Top Banner
2015 MARKET BRIEF : FURNITURE Produk furniture di pasar Prancis Kedutaan Besar Republik Indonesia Ambassade d'Indonésie 47-49, rue Cortambert, 75116 Paris Tél. (33-1) 45 03 80 58/93 - Fax (33-1) 45 04 50 32
25

Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Mar 06, 2019

Download

Documents

duongthien
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

2015

MARKET BRIEF : FURNITUREProduk furniture di pasar Prancis

Kedutaan Besar Republik IndonesiaAmbassade d'Indonésie

47-49, rue Cortambert, 75116 ParisTél. (33-1) 45 03 80 58/93 - Fax (33-1) 45 04 50 32

Page 2: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

1 | P a g e

Daftar Isi

DAFTAR ISI ......................................................................................................................................................... 1

I. PENDAHULUAN..................................................................................................................................... 3

A. PROFIL PRANCIS ------------------------------------------------------------------------------------------ 3B. PEMILIHAN PRODUK --------------------------------------------------------------------------------------- 5

II. IDENTIFIKASI PASAR ............................................................................................................................ 8

A. KONDISI PASAR FURNITURE DI PRANCIS-------------------------------------------------------------------- 8B. TREND FURNITURE ----------------------------------------------------------------------------------------- 9

i. Material produk ............................................................................................................................... 9ii. Jenis produk ....................................................................................................................................10

C. JALUR DISTRIBUSI ---------------------------------------------------------------------------------------- 11D. HAMBATAN --------------------------------------------------------------------------------------------- 14

III. PELUANG DAN STRATEGI ................................................................................................................16

A. PELUANG ----------------------------------------------------------------------------------------------- 16B. STRATEGI ----------------------------------------------------------------------------------------------- 17

IV. REGULASI PRODUK FURNITURE......................................................................................................18

A. PERATURAN GENERAL PERDAGANGAN FURNITURE DI PRANCIS ------------------------------------------- 18B. KETENTUAN WAJIB -------------------------------------------------------------------------------------- 18C. KODE PRODUK ------------------------------------------------------------------------------------------ 19D. KEMASAN, MARKING, DAN LABEL------------------------------------------------------------------------ 20E. TARIF DAN KUOTA--------------------------------------------------------------------------------------- 20

V. INFORMASI PENTING.......................................................................................................................21

A. PERWAKILAN PRANCIS DI INDONESIA ------------------------------------------------------------------- 21B. PERWAKILAN INDONESIA DI PRANCIS ------------------------------------------------------------------- 21C. DAFTAR IMPORTIR--------------------------------------------------------------------------------------- 22D. DAFTAR PAMERAN PRODUK FURNITURE DI PRANCIS ------------------------------------------------------ 24

Page 3: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

2 | P a g e

Page 4: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

3 | P a g e

I. Pendahuluan

A. Profil Prancis

Ibu kota (dan kota terbesar) Paris

Pemerintahan Republik Presidensiil

Jumlah penduduk 66,3 juta dengan kepadatan 111/km2

GDP US $ 1.661 miliar (no 5 sedunia)

Mata uang Euro (€)

Kota-kota terbesar di Prancis adalah Paris, Lyon, Marseille, Lille, Toulouse, Bordeaux,

Nice, Strasbourg, Nantes dan Rennes. Sedangkan daerah dengan tingkat konsumsi

terbesar berada di area Paris (Ile de France) dengan populasi lebih dari 10 juta,

area Lyon (Rhône-Alpes) dengan populasi lebih dari 5 juta, dan area Marseille

(Provence-Alpes-Côte d’Azur) dengan populasi kurang sedikit dari 5 juta.

Page 5: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

4 | P a g e

Prancis berbatasan langsung dengan Belgia, Luksemburg, Jerman, Swiss, Italia,

Monako, Andorra, dan Spanyol. Karena memiliki departemen seberang laut, Perancis

juga berbagi perbatasan tanah dengan Brasil dan Suriname (berbatasan

dengan Guyana Perancis), dan Sint Maarten (berbatasan dengan Saint-Martin).

Perancis juga terhubung dengan Britania Raya oleh Terowongan Channel, yang

berada di bawah Selat Inggris.

Prancis terbagi menjadi 26 wilayah administratif; 22 diantaranya terletak di Prancis

metropolitan, dan 4 berada di wilayah sebelah laut (Guadeloupe, Martinique,

Guyana Prancis, Réunion). Wilayah ini kemudian dibagi menjadi 100 departemen

yang diberi nomor.

Prancis merupakan anggota PBB dan menjabat sebagai anggota permanen Dewan

Keamanan PBB, anggota Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), North Atlantic

Treaty Organisation (NATO), dan Organisasi Francophone International (OFI).

Infrastruktur Prancis: 31.840 km jalur kereta api (merupakan yang terpanjang di

Eropa Barat), 893.000 km jalur perjalanan, 478 bandar udara, dan 14.932 km jalur

air. Infrastruktur Prancis ini dikendalikan sepenuhnya oleh pemerintah.

Tingkat lapangan kerja di Prancis untuk kategori usia 15-64 tahun merupakan yang

terendah dibandingkan dengan negara OECD lainnya. Sedangkan tingkat

pengangguran di Prancis tahun 2014 mencapai 10,4% dari populasi aktif Pracis.1

Untuk memahami situasi pasar di Prancis, Union des chambres de commerce et

d'industrie françaises à l'étranger (UCCIFE) membantu investor asing untuk memberikan

informasi penting seperti: keadaan pasar (informasi perusahaan dan profilnya,

analisa pasar, regulasi ekspor dan impor), dan prospeksi pasar tersebut (perekrutan

tenaga penjualan, prokpeksi telephone, pencarian mitra).

Prancis merupakan negara yang ideal untuk berinvestasi dikarenakan: Prancis telah

bekerja sama dengan 20.000 perusahaan asing dengan memperkerjakan 2 juta

orang, tenaga kerja di Prancis terkenal berkualitas dan berpendidikan dengan urutan

ke-4 di Eropa, dan biaya implementasi (tenaga kerja, transportasi, pajak, real estate)

merupakan yang terendah di Eropa.

1 Sumber: www.insee.fr

Page 6: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

5 | P a g e

81,3% dari masyarakat Prancis melakukan pembelian saat periode diskon besar-

besaran atau Grandes Soldes. Dan 44,3% dari mereka menghabiskan kurang dari

100€. 39,3% dari masyarakat Prancis membeli furniture di 4 minggu pertama pada

periode diskon.

B. Pemilihan produk

Seperempat dari produksi furniture di dunia berasal dari Uni Eropa (UE) dimana Prancis

bersama dengan Jerman, Polandia, dan Italia menempati posisi 10 besar. Di Prancis

sendiri, industri furniture telah mengalami perkembangan sejak tahun 2010, dan

diperkirakan permintaan produk ini akan melonjak seiring dengan pemulihan situasi

ekonomi di Prancis. Perlu diketahui bahwa industri furniture tidak hanya bergantung pada

inovasi produk, tetapi juga pada kepercayaan konsumen dalam perekonomian. Alasan

utamanya karena furniture dikategorikan sebagai produk dimana konsumen bisa saja

menurunkan pengeluarannya saat kondisi ekonomi mulai suram.

Nilai impor Prancis dari dunia untuk produk kayu dan furniture pada tahun 2014

mencapai 13 milyar euro, sedangkan nilai impornya dari Indonesia sebesar 93 juta euro

atau mendapatkan share sebesar 0,7% dan menempati urutan ke-22 sebagai pemasok

furniture ke Prancis.

Anggaran rata-rata rumah tangga Prancis untuk produk furniture adalah € 332 per

tahun. 21% dari konsumen Prancis senang menggunakan furniture lamanya; 25,4% dari

mereka senang memberikannya; 38,3% membuangnya; 10% mengembalikannya ke

toko; 1,7% menjualnya kembali; dan 1% mendonasikannya sebagai amal.

Page 7: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

6 | P a g e

Berikut adalah tabel konsumsi produk furniture kayu di beberapa negara Eropa Barat

tahun 2009 – 2013 (dalam m3 x 1000):

Dari tabel diatas, bisa disimpulkan bahwa Prancis memiliki pasar terbesar terkait produk

furniture kayu dibandingkan dengan negara-negara di kawasan Eropa lainnya. Konsumsi

produk ini memang mengalami penurunan dari tahun ke tahun disebabkan oleh krisis

ekonomi yang melanda Eropa. Meskipun demikian, Indonesia sebagai negara ke-22

pemasok impor furniture terhadap Prancis berkesempatan untuk mengembangkan bisnis

di sektor furniture.

Untuk memahami lebih lanjut tentang industri furniture, maka berikut adalah tabel produk

furniture yang sudah dikategorikan:

Kategori Produk paling umum Kode HS

Metal furniture of a kind

used in offices

Meja, kursi, laci, workstation atau

yang dikenal dengan SOHO (Small

Office Home Office)

940310

Other metal furniture Rak buku, hiasan dinding, lemari di

kamar mandi, kaca, dan lainnya.

940320

Wooden furniture of a

kind used in offices

Meja, kursi, laci, workstation atau

yang dikenal dengan SOHO (Small

Office Home Office)

940330

Wooden furniture of a

kind used in the kitchen

Lemari dapur, meja dapur dan kursi 940340

Page 8: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

7 | P a g e

Wooden furniture of a

kind used in the

bedroom

Kasur, papan diujung tempat tidur,

meja samping tempat tidur, meja

rias, lemari pakaian.

940350

Other wooden furniture Rak buku, hiasan dinding, lemari di

kamar mandi, kaca, dan lainnya.

940360

Furniture of plastics Kursi, meja, laci 940370

Furniture of other

materials, including

cane, osier, or bamboo

Kursi, meja 940380

Parts of beds, desks,

stationery chests,

dressers or other

furniture

940390

Page 9: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

8 | P a g e

II. Identifikasi pasar

A. Kondisi pasar furniture di Prancis

Tabel evolusi menurut kategori produk – dalam milyar € termasuk PPN:

Kategori produk 2014Evolusi

2014/2013

Struktur pasar

2014

Perabotan rumah tangga 3,01 -2,9% 33,0%

Perabotan dapur 2,29 -2,8% 25,2%

Kursi, sofa, dan tempat duduk

sejenisnya

2,24 -0,2% 24,6%

Bedding 1,19 +2,6% 13,0%

Furniture kamar mandi 0,26 -3,5% 2,8%

Furniture taman 0,13 -3,0% 1,4%

Total 9,12 -1,5% 100%

Sumber : IPEA (Institut de prospective et d’études de l’ameublemenet)

Berdasarkan tabel diatas, disimpulkan bahwa hanya industri kasur yang mencatat

pertumbuhan positif di sepanjang tahun 2014 (+2,6%). Tahun 2014 ditandai dengan

maraknya bisnis tempat tidur, dan juga kenaikkan penjualan pada usaha grosir. Selain

itu, terdapat kecenderungan bahwa satu dari tiga orang Prancis mengalami gangguan

tidur sehingga banyak konsumen Prancis yang mencari produk tempat tidur yang nyaman.

Segmen sofa, kursi dan bangku mengalami penurunan sedikit (-0,2%). Situasi ini kontras

dengan perdagangan grosir yang mengalami kenaikkan.

Peralatan dapur telah menjadi salah satu penggerak dalam industri furniture sejak awal

2000-an, namun demikian segmen dapur mengalami penyurutan belakangan ini. Jika

industri ini terus mengalami penurunan, maka specialist untuk bedding akan menggunakan

kesempatan ini untuk lebih meningkatkan penjualan. Perlu diketahui bahwa hanya 60%

Page 10: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

9 | P a g e

rumah tangga Prancis yang dilengkapi dengan perabotan dapur dan rentang produk

perabotan dapur rata-rata dipertahankan selama 23 tahun.

Pada tahun 2014 segmen perabotan rumah tangga mengalami penurunan sebesar 2,9%.

Untungnya, beberapa produk yang berkaitan dengan ruang tamu dan rumah tangga

berhasil menyeimbangkan penurunan ini.

Penjualan untuk kategori furniture taman baru dimulai pada Januari 2014. Dikarenakan

musim panas yang relatif sejuk dan berangin pada tahun 2014, penjualan di segmen ini

tidak dapat mencapai target penjualan.

Penjualan furnitur kamar mandi terus menurun pada tahun 2014. Toko DIY (Do-it-yourself)

juga mengalami penurunan penjualan, dan sejak tahun 2010 para spesialis perabotan

dapur mulai berkonsentrasi hanya pada segmen dapur dan mengesampingkan segmen

kamar mandi. Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan penjualan di segmen kamar

mandi.

B. Trend furniture

i. Material produk

Bahan atau material untuk furniture yang disukai oleh masyarakat Prancis:

Kayu

Kayu berwarna terang yang paling popular digunakan adalah beech, oak, cherry,

alder, dan birch. Sedangkan untuk warna kayu gelap yang mulai digemari adalah

dark walnut. Kayu lain yang juga populer adalah kayu mahoni, dan kayu tropis

seperti zebrano, macassar, palisander, teak atau wengé.

Solid-wood furniture

Material solid-wood dikenal karena kualitas di segi ekologisnya dan

menampilkan serat lapisan kayu yang sangat jelas. Meskipun industri furniture

banyak menggunakan material jenis ini, namun chipboard atau papan partikel

juga merupakan bahan yang paling sering digunakan. Sementara itu, edge-glued

panels jarang digunakan di Prancis.

Page 11: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

10 | P a g e

Finishing

Selain oiling, natural wax treated, staining, pemasangan kaca atau glazing, vernis

atau lacquers sangat populer untuk polesan terakhir dari produk furniture.

Textiles

Di masa depan akan ada berbagai jenis textile untuk furniture, seperti

sophisticated weaves, floral, abstract dan graphic.

Warna

Warna bahan pelapis umumnya disesuaikan dengan warna alam, seperti biru

kehijauan atau turquoise, hijau, orange, merah muda, dan biru muda.

“Smart” materials

Material yang mempunyai keunggulan khusus seperti perlindungan terhadap sinar

UV, anti debu/kotor/asap rokok mulai memasuki pasar furniture.

ii. Jenis produk

Tabel gambaran pembelian untuk furniture rumah tangga:

2014 2015

Perabotan rumah tangga 25,2% 20,7%

Bedding 18,3% 13,1%

Lounge seating 14,2% 14,8%

Perabotan kamar mandi 12,8% 10,9%

Dapur 5,1% 5,8%

Lighting 27% 23,3%

Bingkai dan kaca 17,9% 17,4%

Sumber: IPEA

Page 12: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

11 | P a g e

Untuk jenis kursi, masyarakat Prancis menyukai kursi dengan tren 70an. Tren lain

untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti kurva yang

panjang atau bentuk lain sesuai dengan imajinasi.

Prinsip untuk style furniture di Prancis: basic dan luxury. Basic menggambarkan

desain sederhana, sedangkan luxury dikaitkan dengan ruang, keamanan,

otomatisasi rumah, dan teknologi.

Masyarakat Prancis menyukai furniture multifungsi seperti furniture yang bisa

digunakan di ruang makan dan ruang tamu. Untuk itu permintaan produk furniture

yang mudah dirakit akan mengalami kenaikkan.

Gaya baru dalam furniture: campuran antara tradisional dan modern. Gaya ini

menggabungkan art deco dengan ethnic furniture.

Isu lingkungan dan panjangnya siklus produk juga turut mempengaruhi masyarakat

Prancis dalam memilih produk furniture.

C. Jalur distribusi

Sirkuit distribusi Market share

Perusahaan retail furniture 50,4%

Toko spesialisasi dapur 20,1%

Mid-range furniture 10,7%

Toko DIY 4,2%

Perabotan kelas atas 3,9%

Pengrajin 3,8%

Distance selling 3,5%

Hypermarket 1,2%

Department store 0,5%

Lainnya 9,7%

Total 100%

Sumber: IPEA

Page 13: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

12 | P a g e

Hasil penjualan di department stores sangat rendah dibandingkan dengan yang

lain dikarenakan barang yang ditawarkan tidak sesuai dengan permintaan

konsumen, terutama pada saat krisis.

Jika hypermarket masih menawarkan kategori produk furniture yang sangat luas

melalui site penjualan online-nya, maka supply produk di toko akan dikurangi

secara langsung.

Prancis adalah negara yang cukup besar sehingga beberapa produsen hanya bisa

bekerja untuk skala regional. Portal furniture Prancis yang memberikan link untuk

sejumlah distributor furniture www.ameublement.com.

Jalur distribusi untuk ekspor ke Uni Eropa :

Seperti yang ditunjukkan pada gambar diatas, ada 2 jenis jalur distribusi :

Distribusi spesialis

Page 14: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

13 | P a g e

Pada distribusi ini, produk ditangani oleh perantara dan pengecer khusus produk

furniture. Distribusi jenis ini mewakili 80% dari distribusi furniture di Uni Eropa.

Contoh spesialis furniture di Prancis: Conforama (www.conforama.fr) dan But

(www.but.fr). Beberapa perusahaan lainnya yang berada di Prancis: IKEA, Alinéa,

Fly and Habitat, Pier Import, Casa, Ambience et Style.

Distribusi non spesialis

Distribusi non spesialis menandakan bahwa furniture bukan satu-satunya produk

yang dijual oleh perusahaan yang bersangkutan. Jalur non-spesialis termasuk

department store, mail order, toko Do-it-yourself (DIY) dan supermarket. Saluran

ini mewakili sekitar 20% dari penjualan furniture retail di Uni Eropa.

Distributor non-spesialis terbesar di Prancis: Monsieur Meuble, La Redoute, Trois

Suisses, Camif. Mail order mulai terancam dengan peningkatan belanja online

melalui Internet. Banyak spesialis furniture yang sekarang menjual produknya

secara online. Ada juga kecendurangan dari konsumen untuk mengunjungi toko

dan melihat produk, kemudian melakukan transaksi pembelian secara online.

Sektor DIY mempunyai prospek yang bagus namun cenderung sensitif terhadap

elastisitas harga.

Jalur berikut merupakan alternatif yang bagus untuk melakukan ekspor:

Domestic manufacturers

Dihadapkan dengan kenaikan biaya produksi yang membuat situasi para

produsen menjadi tidak kompetitif, produsen mulai mempelajari peran importir.

Mereka mulai memilih untuk mencari sumber untuk memproduksi furniture dengan

biaya yang tidak mahal, daripada membeli produk yang sudah jadi.

Keuntungannya adalah produk-produk dapat dibuat sesuai dengan design,

kualitas, dan warna yang diinginkan.

Page 15: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

14 | P a g e

Agen pembelian (Buying agents)

Mereka adalah perusahaan independen yang bernegosiasi dan melakukan bisnis

sesuai dengan instruksi dan berperan sebagai perantara diantara pembeli dan

penjual. Kebanyakan dari agen merepresentasikan lebih dari satu produsen, dan

seringkali buying agent mempunyai kantor di negara pemasok.

Agen penjualan (Selling agents)

Mereka juga merupakan perusahaan independen, tetapi mereka bekerja

berdasarkan kontrak untuk satu produsen atau lebih. Mereka umumnya menjual

dari stock dengan tujuan untuk memenuhi permintaan jangka pendek klien.

D. Hambatan

Walaupun Indonesia mempunyai peluang yang cukup baik dalam ekspor furniture ke

Prancis, tetapi masih terdapat berbagai hambatan yang patut diperhatikan oleh

pengekspor:

Tingginya biaya logistik (hampir 25% dari PDB) menyebabkan biaya transportasi

barang ekspor dan pengiriman bahan baku dari daerah menjadi lebih mahal.

Eksportir asal Indonesia harus bersaing dengan produsen lokal, terutama dalam

kompetisi harga. Produsen Prancis tidak segan untuk menurunkan harga dan

memberikan penawaran khusus seperti biaya pengiriman gratis.

Importir furniture terbesar Prancis masih didominasi oleh negara-negara tetangga

seperti Italia, Jerman, Polandia, Belgia, dan Spanyol. Pengimpor Prancis lebih

memprioritaskan negara-negara tersebut karena jarak mereka lebih dekat

dibandingkan dengan Indonesia, sehingga pengiriman barang akan lebih cepat

dan biayanya lebih murah.

Dalam pembelian, konsumen asal Prancis memberikan perhatian khusus pada

dampak lingkungan yang diberikan produk, asal negara produk, layanan SAV

(Service après-vente atau After-sale services) serta respek dalam hak-hak para

pekerja. Sebaliknya, merek tidak menjadi kriteria yang sangat menentukan dalam

pembelian.

Page 16: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

15 | P a g e

Sertifikasi ecolabelling menuntut setiap produk harus didasarkan pada kelestarian

lingkungan hidup dimulai dari pengambilan bahan baku, pengangkutan bahan

baku ke pabrik, proses dalam pabrik, sampai ke pengangkutan ke konsumen.

Aturan ecolabelling ini membuat biaya produksi menjadi lebih mahal (biaya

sertifikasi dan perpanjangannya, serta pajak untuk eco-tax). Pajak eco-tax ini bisa

mencapai 4€ untuk sofa bed, kurang dari 1€ untuk kursi, dan 6€ untuk lemari.

Produsen furniture harus mendapatkan standar fumigas (buang gas saat berada

di container), dan sertifikasi obat kayu (yang digunakan untuk membunuh

serangga pada kayu). Hal ini juga menyebabkan penambahan biaya produksi.

Indonesia juga menghadapi kendala desain dan finishing, begitupula dalam hal

pengepakan yang kurang memperhatikan perbedaan suhu antara Indonesia dan

Prancis.

Page 17: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

16 | P a g e

III. Peluang dan strategi

Tabel negara pemasok produk furniture ke Uni Eropa tahun 2009-2013 (in € x 1000000) :

Berdasarkan data yang bersumber sebagaimana tersebut, eksportir terbesar produk

furniture ke Uni Eropa adalah China selama 5 tahun terakhir. Negara-negara lain yang juga

menjadi eksportir terbesar adalah Indonesia, Brazil, Malaysia, dan Vietnam.

A. Peluang

Peluang peningkatan ekspor furniture dan produk berbahan baku kayu ke Uni Eropa

semakin luas seiring dengan diakuinya sistem verifikasi legalitas kayu (SVLK) oleh

negara-negara di kawasan tersebut termasuk di Prancis. Kebijakan SVLK ini resmi diakui

Uni Eropa melalui Forest Law Enforcement, Governance and Trade Voluntary Partnership

Agreement pada 30 September 2013 di Brussel. Hal ini merupakan peluang bagi

Indonesia mengingat kontribusi eskpor furniture terbesar masih dari kayu sebesar 59,5%.

Sementara itu, beberapa produk furniture dan dekorasi di Prancis menunjukkan tanda-

tanda pertumbuhan positif seperti mebel kayu, mebel dengan dekorasi tradisional,

furniture taman (khususnya bangku taman), dan meja rias. Begitu pula dengan furniture

tempat tidur dimana segmen ini mengalami kenaikkan penjualan. Dengan demikian,

Page 18: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

17 | P a g e

Indonesia bisa memanfaatkan situasi ini agar ekspor furniture ke Prancis bisa lebih

ditingkatkan.

B. Strategi

Peluang produk furnitur Indonesia di pasar Prancis masih bisa ditingkatkan melalui

berbagai cara, diantaranya:

Produsen furniture di Indonesia bisa melakukan workshop atau pelatihan untuk

menaikkan standar produk yang akan dieskpor agar sesuai dengan standar negara-

negara Uni Eropa khususnya Prancis. Produk-produk tersebut harus mencerminkan nilai

estetika dan kualitas yang baik sekaligus memenuhi standar ramah lingkungan,

standar keamanan dan kesehatan, dan standar kesejahteraan bagi buruh.

Produsen furniture di Indonesia harus aktif dalam berbagai bentuk promosi seperti

berpartisipasi pada pameran dagang yang diadakan di Uni Eropa khususnya Prancis.

Aktif mencari informasi tentang regulasi perdagangan dan situasi pasar melalui

berbagai media dan asosiasi perdagangan produk terkait di Indonesia maupun

Prancis, bisa melalui perwakilan Departemen Perdagangan dan perwakilan

Pemerintah RI di Prancis.

Para pelaku industri furniture harus mengetahui peluang pasar dan mempelajarinya

lebih dalam. Fasilitas Internet dapat membantu dalam pengenalan pasar misalnya

dengan mempelajari portal pasar seperti www.cbi.eu atau portal pasar b2b (business

to business) lainnya.

Page 19: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

18 | P a g e

IV. Regulasi produk furniture

A. Peraturan general perdagangan furniture di Prancis

Di Prancis, National Commitment for the Environment law menyatakan bahwa setiap orang

yang melakukan manufaktur, impor, atau perkenalan perabot furniture untuk pasar

Prancis harus bertanggung jawab dalam pengumpulan dan pengolahan limbah. Dalam

rangka untuk memenuhi kewajiban ini, maka diciptakan Eco-mobilier yang ditujukan untuk

semua perusahaan yang melakukan bisnis di Prancis untuk mengatur pengumpulan, daur

ulang, dan pemulihan dari perabot rumah tangga.

Untuk produsen furniture asing, eco-contribution harus diterapkan untuk semua item

furniture. Skala eco-contribution ini mencakup 3 kategori: seating, bedding, dan furniture.

Eco-contribution ini harus dibayar kepada Eco-mobilier untuk membiayai dan mengatur

pendauran ulang dari furniture. Eco-contribution ini dihitung sebagai berikut:

Untuk furniture: Eco-contribution harus ditentukan oleh berat produk

Untuk bedding: Eco-contribution harus dihitung sesuai dengan ukuran

Untuk seating : Eco-contribution harus ditetapkan berdasarkan jumlah kursi

B. Ketentuan wajib

Tidak ada peraturan khusus dari Uni Eropa untuk furniture. Perdagangan furniture

diawasi oleh undang-undang horizontal pada keamanan produk yaitu General Product

Safety Directive 2001/95 / EC, yang menyatakan bahwa hanya produk yang aman

yang bisa ditempatkan di pasar Uni Eropa.

GSPD dimaksudkan untuk memastikan tingkat keamanan dan kelayakkan produk di

seluruh Uni Eropa untuk konsumen. Poin-poin berikut ini secara khusus harus

diperhitungkan:

Page 20: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

19 | P a g e

Karakteristik produk, termasuk komposisi, kemasan, instruksi untuk perakitan, instalasi

dan pemeliharaan

Presentasi produk, label, peringatan/petunjuk penggunaan dan pembuangan serta

indikasi lain mengenai produk

Resiko yang mungkin terjadi ketika menggunakan produk, khususnya untuk kategori

anak-anak dan orang tua.

Produk teknis seperti furnitur harus sesuai dengan ketentuan di atas. Jika tidak ada

undang-undang nasional tertentu atau standar, keamanan suatu produk dinilai sesuai

dengan:

Standar Eropa (EN)

EC technical specifications and guidelines

Codes of good practices

The state of the art and the expectations of the consumers

C. Kode produk

Berikut adalah format tabel yang harus diisi oleh produsen asing untuk pelanggan di

Prancis:

Product reference

Product designation

Majority material (by weight)

Characteristics (size, number of seats, weight)

Weight (for bedding and seating)

Masing-masing produsen, importir atau distributor di Perancis harus menetapkan kode

produk Eco-mobilier untuk setiap perabotan yang dijual.

Page 21: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

20 | P a g e

Kode 11-digit ini merupakan nomenklatur yang diciptakan oleh Eco-mobilier untuk

mengklasifikasikan furnishing berdasarkan karakteristik mereka. Ini merupakan kewajiban

peraturan dari instansi Prancis yang bertanggung jawab atas lingkungan (ADEME)2 dan

Eco-mobilier.

Sebagai ilustrasi, berikut adalah contoh dari kode produk:

D. Kemasan, marking, dan label

Terlepas dari aspek keamanan, dan perlindungan terhadap kerusakan, kemasan produk

harus menggunakan material yang ramah lingkungan. Informasi lebih lanjut dapat

ditemukan di http://www.cbi.nl/marketinfo.

E. Tarif

Pajak penjualan untuk semua perabotan di Prancis adalah 20% (tingkat standar).

2 ADEME (Agence de l'Environnement et de la Maitrise de l'Energie) adalah operator dari negara untuk mendukungtransisi energi dan lingkungan www.ademe.fr

Page 22: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

21 | P a g e

V.Informasi penting

A. Perwakilan Prancis di Indonesia

Nama Alamat Telp. Email/ Website

Kedutaan besarPrancis untukIndonesia danTimor TImur

Menara BCA – 40th

floorJl. M.H. Thamrin no 1Jakarta Pusat10310

Tel: +6221 23557600Fax: +6221 23557602

Email:[email protected]:www.ambafrance-id.org

Konsulat JenderalDenpasar (Bali danLombok)

Jl. Mertasari Gg. IIno 08, Sanur

Tel: +62 361 285 485Fax: +62 361 286 406

[email protected]

Bagian Ekonomi World Trade CenterLt. 11Jl. Jend. Sudirman no31Jakarta 12920

Tel: +6221 570 16 68Fax: +6221 570 04 78

Email:[email protected]:www.missioneco.org/indonesie

Kamar DagangPrancis - Indonesia(IFCCI)

Chase Plaza lt. 14Jl. Jend. Sudirman no21Jakarta 12910

Tel: +6221 520 82 61Fax: +6221 520 82 71

Email:[email protected]:www.ifcci.com

B. Perwakilan Indonesia di Prancis

Nama Alamat Telp. Email/ WebsiteKBRI untuk Prancisdan KepangerananAndora

47-49 rueCortambert75116 Paris, France

Tel: +33 1 45030760Fax: +33 1 45045032atau +331 40727063

Email:[email protected]:www.ambindonesie.fr

Konsulat Jenderal/KJRI Marseille

25 Bd Carmagnole13008 Marseille,France

Tel: +33 491 230 160Fax: +33 491 714032

Email:[email protected]:www.deplu.go.id/marseilleatau www.consindonesie.fr

Indonesian TradePromotion Center(ITPC)

19 BoulevardEugene Deruelle69003 Lyon, France

Tel: +33 478 606278Fax: +33 478 606314

Email:[email protected]:www.itpclyon.fr

Page 23: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

22 | P a g e

C. Daftar Importir

Daftar importir perusahaan Prancis :

Nama Alamat Kontak

Société meubles

DEMEYERE

178 A 184 RUE DE LA PREVOTE

59840 FERENCHIES

T: +33 (0)3 20 08 51 73

F: +33 (0)3 20 66 51 40

www.demeyere.fr

SA CADES 51, avenue de l'Europe

59223 RONCQ

T: +33 (0)3 20 76 24 60

F: +33 (0)3 20 76 24 61

www.cades-france.fr

HABITAT FRANCE SAS 42-44 rue de Faubourg Saint

Antonine

75012 PARIS

www.habitat.fr

PASSPORT SAS Avenue Georges Guinard

47550 BOE

T: +33 (0)5 53 77 88 50

F: +33 (0)5 53 66 19 57

www.passport-france.com

INTER LINK Z Activités du Niederwald

67470 SELTZ

T: +33 (0)3 88 05 55 50

F: +33 (0)3 88 05 55 68

[email protected]

Tectona SA 36 rue du Bac

75007 Paris

T: +33 (0)1 47 03 05 05

F: +33 (0)1 47 03 06 05

www.tectona.net

To order of Casita 230 Avenue de l'Europe

ZA de l'Europe

77310 St Fargeau Ponthierry

T: +33 (0)1 69 68 13 19

www.casita.fr

Saniteck France 4 Route de la Claix

16400 La Couronne

T: +33 (0)5 45 67 07 78

[email protected]

www.meuble-salle-bain-

teck.fr

PM ImpEX 8 Rue des Frères Lumière

33560 Carbon-Blanc

T: +33 (0)5 57 83 14 03

www.pm-impex.com

Page 24: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

23 | P a g e

Alinéa SAS ALINEA SAS BP 1442, 13785

AUBAGNE CEDEX

www.alinea.fr

Teck Home 74 Avenue du Général Leclerc

75014 Paris

T: +33 (0)1 45 39 00 77

[email protected]

www.teckhome.fr

La redoute France 57 RUE BLANCHEMAILLE

59082 ROUBAIX

www.laredoute.fr

PMCO Style 5 Passage du Grand Cerf

75002 Paris

T: +33 (0)1 55 80 71 06

[email protected]

www.pmcostyle.com

LADECO SAS 16 RUE HENRI DESGRANGES

75012 PARIS

www.ladeco.fr

JACQUES PERGAY

DIFFUSION

117 Rue de Nexon

87000 Limoges

T: +33 (0)5 55 31 24 24

www.jacquespergay.com

Page 25: Market Brief : Furniture - djpen.kemendag.go.iddjpen.kemendag.go.id/membership/data/files/6abf6-market-brief... · untuk sofa dan bangku lebih menyoroti potongan dan bentuk, seperti

Market Brief: Furniture

24 | P a g e

D. Daftar pameran produk furniture di Prancis

Foire de Paris

Tempat : Paris Expo Porte de Versailles

Waktu : 29 April – 10 Mei 2015

Kategori : konstruksi, renovasi, mebel, dapur, kamar mandi

Kontak : www.foiredeparis.fr

Salon de l’habitat de Rochefort

Tempat : 12 rue Lesson, 17300 Rochefort, France

Waktu : 18-20 September 2015

Kategori : Architecture&Designing, Furniture Industry

Kontak : www.salonhabitat.net/rochefort

Maison & Objet Paris

Tempat : Paris

Waktu : 4-8 September 2015

Kategori : Furniture

Kontak : [email protected] atau www.maison-

objet.com/en/paris