Manajemen Farmasi (Pak Moel)

Manajemen

SUATU SYSTEM

ADA PROSEDUR OPERASIONAL

MANAJEMEN

PROSEDUR OPERASIONAL DALAM MANAJEMEN

MEKANIKAL

NON MEKANIKAL

PROSEDUR OPERASIONAL NON MEKANIKAL

HARUS ADA ORANG

UNTUK PENGENDALIAN PIKIRAN

Manajemen

System yang didalamnya terdapat

pengendalian pikiran orang

PENGENDALIAN PIKIRAN DALAM MANAJEMEN :

SATU ORANG : MANAJEMEN PENGENDALIAN DIRI

BANYAK ORANG : MANAJEMEN ORGANISASI

APOTEKERAPOTEKER

TENAGA PROFESIONAL FARMASI YANG MEMPEROLEH

PENDIDIKAN KHUSUS PROFESI APOTEKERPENDIDIKAN KHUSUS PROFESI APOTEKER

PENDIDIKAN KHUSUS PENDIDIKAN KHUSUS PROFESI APOTEKERPROFESI APOTEKER

TEKNIS KEFARMASIANTEKNIS KEFARMASIAN MANAJERIAL KEFARMASIANMANAJERIAL KEFARMASIAN

MANAJEMEN FARMASIMANAJEMEN FARMASI

SEGALA SESUATU YANG SEGALA SESUATU YANG BERKAITAN DENGAN PROSES BERKAITAN DENGAN PROSES MANAJEMEN DALAM BIDANG MANAJEMEN DALAM BIDANG FARMASIFARMASI

MUTLAK DIKUASAI OLEH MUTLAK DIKUASAI OLEH SEORANG PROFESIONAL SEORANG PROFESIONAL FARMASIFARMASI


Manajemen khusus dalam bidang farmasi :Manajemen khusus dalam bidang farmasi : Farmasi komunitasFarmasi komunitas

Farmasi perapotekanFarmasi perapotekan Farmasi Rumah SakitFarmasi Rumah Sakit

Farmasi IndustriFarmasi Industri Farmasi birokrasiFarmasi birokrasi DllDll

MANAJEMEN FARMASIMANAJEMEN FARMASI BERDASARKAN TEMPAT, BERDASARKAN TEMPAT,

MANAJEMEN FARMASI TERBAGI MANAJEMEN FARMASI TERBAGI ATASATAS :

MANAJEMEN APOTEKMANAJEMEN APOTEK MANAJEMEN RUMAH SAKITMANAJEMEN RUMAH SAKIT MANAJEMEN INDUSTRIMANAJEMEN INDUSTRI MANAJEMEN LAB.KLINIKMANAJEMEN LAB.KLINIK DAN LAIN-LAINDAN LAIN-LAIN

MANAJEMEN FARMASIMANAJEMEN FARMASI BERDASARKAN JENIS PEKERJAAN BERDASARKAN JENIS PEKERJAAN

MANAJEMEN FARMASI TERBAGI MANAJEMEN FARMASI TERBAGI ATASATAS :

MANAJEMEN PRODUKSIMANAJEMEN PRODUKSI MANAJEMEN QUALITY CONTROLMANAJEMEN QUALITY CONTROL MANAJEMEN PEMASARANMANAJEMEN PEMASARAN MANAJEMEN KEUANGANMANAJEMEN KEUANGAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIAMANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DAN LAIN-LAINDAN LAIN-LAIN


MANAJEMEN :MANAJEMEN :

usaha atau kegiatan yang usaha atau kegiatan yang menggunakan bantuan orang menggunakan bantuan orang

lain, dilaksanakan secara lain, dilaksanakan secara efisien dan efektif, untuk efisien dan efektif, untuk

mencapai tujuan yang telah mencapai tujuan yang telah ditetapkanditetapkan


MANAJEMEN :MANAJEMEN :

seni dan ilmu tentang perencanaan, seni dan ilmu tentang perencanaan, pengorganisasian, pengorganisasian,

pengarahan/pergerakan, koordinasi, pengarahan/pergerakan, koordinasi, dan pengawasan dan pengawasan

TUJUAN MANAJEMENTUJUAN MANAJEMEN

MEMPEROLEH PRODUK YANG KUALITASNYA MEMPEROLEH PRODUK YANG KUALITASNYA TERKENDALI DAN ADANYA JAMINAN KUALITAS TERKENDALI DAN ADANYA JAMINAN KUALITAS BERKESINAMBUNGAN SERTA MENYELURUH BERKESINAMBUNGAN SERTA MENYELURUH DARI PRODUK YANG DIHASILKANDARI PRODUK YANG DIHASILKAN

Total Quality ManagementTotal Quality Management

Fungsi-fungsi Fungsi-fungsi manajemenmanajemen

PERENCANAANPERENCANAAN PENGORGANISASIANPENGORGANISASIAN PENGARAHANPENGARAHAN PENGKOORDINASIANPENGKOORDINASIAN PENGAWASAN/PENGENDALIANPENGAWASAN/PENGENDALIAN PENGAMBILAN KEPUTUSANPENGAMBILAN KEPUTUSAN

PERENCANAANPERENCANAAN

PENETAPAN SASARAN / TARGETPENETAPAN SASARAN / TARGET 11. . WHAT : APA YANG MENJADI TARGETWHAT : APA YANG MENJADI TARGET 2. WHY : ALASAN DITETAPKANNYA TARGET2. WHY : ALASAN DITETAPKANNYA TARGET 3. WHERE : DIMANA POSISI TARGET DALAM TUJUAN 3. WHERE : DIMANA POSISI TARGET DALAM TUJUAN

MANAJEMEN KESELURUHAN MANAJEMEN KESELURUHAN 4. WHEN : BILAMANA TARGET INI HARUS DICAPAI4. WHEN : BILAMANA TARGET INI HARUS DICAPAI 5. HOW : BAGAIMANA TARGET ITU HARUS DICAPAI5. HOW : BAGAIMANA TARGET ITU HARUS DICAPAI


PENETAPAN SASARAN / TARGETPENETAPAN SASARAN / TARGET

HARUS DILAKUKAN ANALYSIS HARUS DILAKUKAN ANALYSIS SWOTSWOT

(KEKUATAN-KELEMAHAN-KESEMPATAN-ANCAMAN)(KEKUATAN-KELEMAHAN-KESEMPATAN-ANCAMAN)


PERENCANAAN MERUPAKAN DASAR PERENCANAAN MERUPAKAN DASAR DARI SELURUH KEGIATAN MANAJEMEN.DARI SELURUH KEGIATAN MANAJEMEN.

PERENCANAAN HARUS BERDASARKAN PERENCANAAN HARUS BERDASARKAN FAKTA DAN BUKAN EMOSI ATAU FAKTA DAN BUKAN EMOSI ATAU HARAPAN HAMPAHARAPAN HAMPA

PERENCANAAN HARUS DILENGKAPI PERENCANAAN HARUS DILENGKAPI JADWAL WAKTU DAN PEMBIAYAANJADWAL WAKTU DAN PEMBIAYAAN


Proses perencanaan meliputi aktivitas :Proses perencanaan meliputi aktivitas : PrakiraanPrakiraan Penetapan TujuanPenetapan Tujuan PemrogramanPemrograman PenjadwalanPenjadwalan Pengembangan ProsedurPengembangan Prosedur Penetapan dan Penafsiran KebijakanPenetapan dan Penafsiran Kebijakan


KELUARAN DARI SUATU PERENCANAAN ADALAH :

RENCANA / PLAN

RENCANA RENCANA RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

RENCANA OPERASIONAL (RENOP) :

RENCANA SEKALI PAKAI : PROGRAM PROYEK ANGGARAN

RENCANA TETAP :

KEBIJAKAN PROSEDUR STANDAR PERATURAN

KATA KUNCIKATA KUNCI

TIDAK ADA KEBERHASILAN TANPA TIDAK ADA KEBERHASILAN TANPA PERSIAPAN/PERENCANAAN/RANCANGANPERSIAPAN/PERENCANAAN/RANCANGAN

TIDAK AKAN PERNAH ADA KEBERHASILAN TIDAK AKAN PERNAH ADA KEBERHASILAN YANG BERSIFAT INSTAN, KALAUPUN ADA ITU YANG BERSIFAT INSTAN, KALAUPUN ADA ITU

HANYALAH KEBETULAN DAN TIDAK AKAN HANYALAH KEBETULAN DAN TIDAK AKAN DAPAT BERTAHAN LAMA.DAPAT BERTAHAN LAMA.

PENGORGANISASIANPENGORGANISASIAN Aktivitas dalam penentuan-penentuan dan perhitungan Aktivitas dalam penentuan-penentuan dan perhitungan

kegiatan dalam mencapai tujuan.kegiatan dalam mencapai tujuan. Pengelompokkan aktivitas yang sama dalam satu Pengelompokkan aktivitas yang sama dalam satu

kesatuan, dan menempatkan seorang manajer yang kesatuan, dan menempatkan seorang manajer yang bermutu dengan diberi wewenang dan tanggung jawab bermutu dengan diberi wewenang dan tanggung jawab yang diperlukan dalam pelaksanaan pencapaian tujuanyang diperlukan dalam pelaksanaan pencapaian tujuan

STRUKTUR ORGANISASI

ELEMEN ORGANISASIELEMEN ORGANISASI

ORANGORANG SEBAGAI PELAKSANA TUGAS SEBAGAI PELAKSANA TUGAS TEKNOLOGTEKNOLOGI YANG DIGUNAKAN UNTUK MELAKSANAKAN I YANG DIGUNAKAN UNTUK MELAKSANAKAN

TUGASTUGAS INFORMASIINFORMASI PENGETAHUAN YANG DIGUNAKAN UNTUK PENGETAHUAN YANG DIGUNAKAN UNTUK

MELAKSANAKAN TUGASMELAKSANAKAN TUGAS STRUKTURSTRUKTUR PENGATURAN TUGAS PENGATURAN TUGAS TUJUAN TUJUAN - PEGANGAN KEGIATAN MELAKSANAKAN TUGAS.- PEGANGAN KEGIATAN MELAKSANAKAN TUGAS.

SIFAT ORGANISASISIFAT ORGANISASI

MEMPUNYAI TUJUAN YANG HENDAK DICAPAI MELALUI MEMPUNYAI TUJUAN YANG HENDAK DICAPAI MELALUI KERJASAMA YANG TERATUR DAN BERKESINAMBUNGAN ANTAR KERJASAMA YANG TERATUR DAN BERKESINAMBUNGAN ANTAR

ANGGOTAANGGOTA

ADA PEMBAGIAN KERJA DAN PENUGASAN YANG HOMOGENADA PEMBAGIAN KERJA DAN PENUGASAN YANG HOMOGEN

ADA PELIMPAHAN TUGAS DAN WEWENANG SERTA TANGGUNG ADA PELIMPAHAN TUGAS DAN WEWENANG SERTA TANGGUNG JAWAB YANG TEPAT DAN JELAS.JAWAB YANG TEPAT DAN JELAS.

AZAS ORGANISASIAZAS ORGANISASI

Organisasi mempunyai beberapa azas yang harus dipenuhi :Organisasi mempunyai beberapa azas yang harus dipenuhi : Azas tahu diri Azas tahu diri Azas pembagian kerja Azas kesinambungan Azas komunikasi Azas koordinasi Azas kebersamaan

AZAS TAHU DIRIAZAS TAHU DIRI

Masing-masing anggota organisasi Masing-masing anggota organisasi sadar dan tahu posisinya dalam sadar dan tahu posisinya dalam organisasi, dan dalam menjalankan organisasi, dan dalam menjalankan pekerjaan selalu berpijak pada posisi pekerjaan selalu berpijak pada posisi yang ditempatinyayang ditempatinya..

BACK BACK

AZAS PEMBAGIAN KERJAAZAS PEMBAGIAN KERJA

Anggota organisasi melakukan Anggota organisasi melakukan pekerjaan berdasarkan pembagian pekerjaan berdasarkan pembagian kerja didasarkan pada kelompok / kerja didasarkan pada kelompok /

bagianbagian

BACKBACK

AZAS KESINAMBUNGANAZAS KESINAMBUNGAN

Setiap pekerjaan harus tetap berjalan Setiap pekerjaan harus tetap berjalan walaupun ada seorang anggota yang walaupun ada seorang anggota yang

sakit, cuti, meninggal, dan sebagainya.sakit, cuti, meninggal, dan sebagainya.

BACKBACK

AZAS KOMUNIKASIAZAS KOMUNIKASI

Selalu terjalin komunikasi berupa pertukaran Selalu terjalin komunikasi berupa pertukaran informasi antar bagian dalam organisasiinformasi antar bagian dalam organisasi

BACKBACK

AZAS KOORDINASIAZAS KOORDINASI

Merupakan pelengkap dan penunjang Merupakan pelengkap dan penunjang dari azas pembagian kerjadari azas pembagian kerja

MENYUSUN PENGORGANISASIANMENYUSUN PENGORGANISASIAN

PENETAPAN DAN PENJABARAN TUGAS SECARA TERPERINCIPENETAPAN DAN PENJABARAN TUGAS SECARA TERPERINCI

PENGELOMPOKKAN TUGASPENGELOMPOKKAN TUGAS

PENYERAHAN TUGAS DAN WEWENANGPENYERAHAN TUGAS DAN WEWENANG

PENGKOORDINASIAN DAN PENGATURAN HUBUNGAN ANTAR PENGKOORDINASIAN DAN PENGATURAN HUBUNGAN ANTAR KELOMPOK KEGIATANKELOMPOK KEGIATAN

STRUKTUR ORGANISASISTRUKTUR ORGANISASI

HARUS JELAS MENGGAMBARKAN “ONE HARUS JELAS MENGGAMBARKAN “ONE MAN ONE BOSS SYSTEMMAN ONE BOSS SYSTEM”

HARUS JELAS MENGGAMBARKAN HARUS JELAS MENGGAMBARKAN PEMBAGIAN KERJA, FUNGSI, WEWENANG, PEMBAGIAN KERJA, FUNGSI, WEWENANG, HAK, DAN TANGGUNG JAWAB.HAK, DAN TANGGUNG JAWAB.

MACAM ORGANISASIMACAM ORGANISASI

ORGANISASI FORMALORGANISASI FORMAL

ORGANISASI NON FORMAL.ORGANISASI NON FORMAL.

JENIS ORGANISASI FORMALJENIS ORGANISASI FORMAL

ORGANISASI LINIORGANISASI LINI

ORGANISASI FUNGSIONALORGANISASI FUNGSIONAL

ORGANISASI LINI DAN FUNGSIONALORGANISASI LINI DAN FUNGSIONAL

ORGANISASI LINI DAN STAFORGANISASI LINI DAN STAF

ORGANISASI LINI, STAF, DAN FUNGSIONALORGANISASI LINI, STAF, DAN FUNGSIONAL

ORGANISASI LINIORGANISASI LINI

MENGUTAMAKAN DISIPLINMENGUTAMAKAN DISIPLIN

MANAJERMANAJER

KEP. BAG. A KEP. BAG. B KEP. BAG. CKEP. BAG. A KEP. BAG. B KEP. BAG. C

KARYAWAN KARYAWAN KARYAWANKARYAWAN KARYAWAN KARYAWAN

ORGANISASI FUNGSIONALORGANISASI FUNGSIONAL

MANAJERMANAJER

PROFESIONAL A PROFESIONAL B PROFESIONAL A PROFESIONAL B PROFESIONAL CPROFESIONAL C

KARYAWAN KARYAWAN KARYAWAN KARYAWAN KARYAWAN KARYAWAN

MENGGUNAKAN TENAGA MENGGUNAKAN TENAGA PROFESIONAL UNTUK PROFESIONAL UNTUK MEMIMPINMEMIMPIN

KARYAWAN BERTANGGUNG KARYAWAN BERTANGGUNG JAWAB KEPADA BEBERAPA JAWAB KEPADA BEBERAPA ATASANATASAN

DIGUNAKAN PADA PERUSAHAN DIGUNAKAN PADA PERUSAHAN YANG TELAH BERKEMBANGYANG TELAH BERKEMBANG

ORGANISASI LINI – STAF & ORGANISASI LINI – STAF & FUNGSIONALFUNGSIONAL

MANAJERMANAJER

PROFESIONAL A PROFESIONAL A PROFESIONAL BPROFESIONAL B

SUPERVISORSUPERVISOR

KARYAWANKARYAWAN

GABUNGAN GABUNGAN ORGANISASI LINI, ORGANISASI LINI, STAF, DAN STAF, DAN FUNGSIONAL DENGAN FUNGSIONAL DENGAN TITIK BERAT TITIK BERAT ORGANISASI LINIORGANISASI LINI

TENAGA AHLI TENAGA AHLI MEMPUNYAI MEMPUNYAI WEWENANG WEWENANG MENGARAHKAN MENGARAHKAN LANGSUNGLANGSUNG

PENGAWASANPENGAWASAN

EVALUASI DARI SUATU PEKERJAAN EVALUASI DARI SUATU PEKERJAAN YANG SUDAH DIRENCANAKANYANG SUDAH DIRENCANAKAN


PENGAWASAN TERHADAP PENGAWASAN TERHADAP KUALITASKUALITAS

PENGAWASAN TERHADAP PENGAWASAN TERHADAP KUANTITASKUANTITAS

PENGAWASAN PENGGUNAAN PENGAWASAN PENGGUNAAN WAKTUWAKTU

PENGAWASAN TERHADAP BIAYAPENGAWASAN TERHADAP BIAYA


PENGAWASAN TERHADAP KUALITAS :PENGAWASAN TERHADAP KUALITAS :

Pengawasan terhadap keluaran Pengawasan terhadap keluaran apakah sesuai dengan perencanaan apakah sesuai dengan perencanaan atau tidakatau tidak

Apakah masukan dan keluaran telah Apakah masukan dan keluaran telah memenuhi syarat yang ditetapkan memenuhi syarat yang ditetapkan atau belumatau belum

PENGAWASANPENGAWASAN PENGAWASAN TERHADAP KUANTITASPENGAWASAN TERHADAP KUANTITAS : :

Apakah penyediaan barang berjalan lancar atau Apakah penyediaan barang berjalan lancar atau tepat ?tepat ?

Apakah pesanan, persediaan barang, pengeluaran Apakah pesanan, persediaan barang, pengeluaran barang telah berjalan sesuai dengan skedul waktubarang telah berjalan sesuai dengan skedul waktu

Apakah penjualan telah sesuai dengan sasaran Apakah penjualan telah sesuai dengan sasaran yang ditetapkan ?yang ditetapkan ?

Apakah telah ada keseimbangan dalam aktivitas Apakah telah ada keseimbangan dalam aktivitas pekerjaan ?pekerjaan ?

PENGAWASANPENGAWASAN PENGAWASAN TERHADAP PENGGUNAAN WAKTU :PENGAWASAN TERHADAP PENGGUNAAN WAKTU :

Apakah distribusi tepat pada waktunya ?Apakah distribusi tepat pada waktunya ?

Apakah penilaian dilakukan terhadap Apakah penilaian dilakukan terhadap masing-masing karyawan ?masing-masing karyawan ?


PENGAWASAN TERHADAP BIAYA :PENGAWASAN TERHADAP BIAYA :

Apakah biaya eksploitasi masih Apakah biaya eksploitasi masih dapat ditekan ?dapat ditekan ?

Apakah masih ada pemborosan Apakah masih ada pemborosan dan/atau kebocoran ?dan/atau kebocoran ?

KEPEMIMPINANKEPEMIMPINAN(LEADERSHIP(LEADERSHIP)

KEPEMIMPINAN MANAJERIAL ADALAH KEMAMPUAN MENGARAHKAN DAN

MEMPENGARUHI AKTIVITAS YANG DIHUBUNGKAN DENGAN TUGAS

PARA ANGGOTA KELOMPOK

KEPEMIMPINANKEPEMIMPINAN(LEADERSHIP(LEADERSHIP)

KEPEMIMPINAN ADALAH SIFAT DAN KEPEMIMPINAN ADALAH SIFAT DAN PERILAKU UNTUK MEMPENGARUHI PARA PERILAKU UNTUK MEMPENGARUHI PARA

BAWAHAN AGAR MEREKA MAMPU BEKERJA BAWAHAN AGAR MEREKA MAMPU BEKERJA SAMA SEHINGGA MEMBENTUK JALINAN SAMA SEHINGGA MEMBENTUK JALINAN

KERJA YANG HARMONIS DENGAN KERJA YANG HARMONIS DENGAN PERTIMBANGAN ASPEK EFISIEN DAN PERTIMBANGAN ASPEK EFISIEN DAN EFEKTIF UNTUK MENCAPAI TINGKAT EFEKTIF UNTUK MENCAPAI TINGKAT

PRODUKTIVITAS KERJA SESUAI DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA SESUAI DENGAN YANG TELAH DITETAPKANYANG TELAH DITETAPKAN

SYARAT MANAJERSYARAT MANAJER

Mempunyai keingintahuan yang Mempunyai keingintahuan yang tinggitinggi

Mampu menganalisisMampu menganalisis Mampu berintegrasiMampu berintegrasi Trampil dalam berkomunikasi dan Trampil dalam berkomunikasi dan

mendidikmendidik Bersikap rasional dan objektifBersikap rasional dan objektif Bersifat sederhanaBersifat sederhana Berani dan tegas dalam tindakanBerani dan tegas dalam tindakan

KEAHLIAN YANG KEAHLIAN YANG DIPERLUKANDIPERLUKAN

SEORANG MANAJERSEORANG MANAJER

MENGERTI PERILAKU MASA LAMPAU MENGERTI PERILAKU MASA LAMPAU (UNDERSTANDING PAST BEHAVIOR)(UNDERSTANDING PAST BEHAVIOR)

MEMPREDIKSI PERILAKU MASA MEMPREDIKSI PERILAKU MASA DEPAN (PREDICTING FUTURE DEPAN (PREDICTING FUTURE BEHAVIOR)BEHAVIOR)

PENGARAHAN, PERUBAHAN DAN PENGARAHAN, PERUBAHAN DAN PENGENDALIAN PERILAKU PENGENDALIAN PERILAKU (DIRECTING, CHANGING AND (DIRECTING, CHANGING AND CONTROLING BEHAVIOR)CONTROLING BEHAVIOR)

KUALIFIKASI MANAJERKUALIFIKASI MANAJER

MEMPUNYAI WATAK & KEPRIBADIAN TERPUJIMEMPUNYAI WATAK & KEPRIBADIAN TERPUJI MEMPUNYAI PRAKARSA TINGGIMEMPUNYAI PRAKARSA TINGGI SADAR DAN PAHAM KONDISI LINGKUNGAN SADAR DAN PAHAM KONDISI LINGKUNGAN MEMPUNYAI INTELIGENSIA TINGGIMEMPUNYAI INTELIGENSIA TINGGI MEMPUNYAI SIKAP TERBUKA DAN LUGASMEMPUNYAI SIKAP TERBUKA DAN LUGAS KOMUNIKATOR YANG EFEKTIFKOMUNIKATOR YANG EFEKTIF

PENGAMBILAN KEPUTUSANPENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pengambilan keputusan adalah Pengambilan keputusan adalah serangkaian aktivitas yang serangkaian aktivitas yang dilakukan seseorang dalam dilakukan seseorang dalam

usaha memecahkan masalah usaha memecahkan masalah yang sedang dihadapi, yang sedang dihadapi,

kemudian menetapkan berbagai kemudian menetapkan berbagai alternatif yang dianggap paling alternatif yang dianggap paling

rasional dan sesuai dengan rasional dan sesuai dengan lingkungan organisasilingkungan organisasi


Keputusan TerprogramKeputusan Terprogram

(Programmed Decisions)(Programmed Decisions)

Keputusan Tidak TerprogramKeputusan Tidak Terprogram

(Non Programmed Decisions)(Non Programmed Decisions)


JENIS DESKRIPSI TEKNIK PENGAMBILA

N KEPUTUSAN

PIHAK PENGAMBIL KEPUTUSAN

PROGRAMMED

DECISIONS

BERULANG DAN RUTIN SERTA TELAH DIKEMBANGKAN PROSEDUR UNTUK MENANGANINYA

DITANGANI DENGAN : NORMA PROSEDUR KERJA STRUKTUR ORGA- NISASI

MIDDLE MANAGE- MENT

LOWER MANAGE- MENT

UNPROGRAMMED

DECISION

KEPUTUSAN BARU DAN TIDAK TERSU-SUN

DITANGANI DENGAN : PROSES PEMECAHAN MASALAH PERTIMBANGAN INTUISI KREATIVITAS

TOP MANAGEMENT

PROSES PENGAMBILAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSANKEPUTUSAN

PENELITIANPENELITIAN

PERANCANGANPERANCANGAN

PEMILIHANPEMILIHAN

PROSES PENGAMBILAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSANKEPUTUSAN

PENETAPAN TUJUAN SPESIFIKPENETAPAN TUJUAN SPESIFIK IDENTIFIKASI MASALAHIDENTIFIKASI MASALAH PENGEMBANGAN ALTERNATIFPENGEMBANGAN ALTERNATIF EVALUASI ALTERNATIFEVALUASI ALTERNATIF SELEKSI ALTERNATIFSELEKSI ALTERNATIF IMPLEMENTASI KEPUTUSANIMPLEMENTASI KEPUTUSAN PENGENDALIAN DAN EVALUASIPENGENDALIAN DAN EVALUASI

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)(SIM)

sistem dalam suatu organisasi sistem dalam suatu organisasi

yang bertanggung jawab dalam yang bertanggung jawab dalam pengumpulan dan pengolahan data pengumpulan dan pengolahan data

guna menghasilkan informasi guna menghasilkan informasi

yang berguna bagiyang berguna bagi

setiap tingkat manajemen setiap tingkat manajemen

dalam perencanaan dan pengendalian dalam perencanaan dan pengendalian

aktivitas organisasiaktivitas organisasi

TIPS MANAJEMENTIPS MANAJEMEN

TIDAK ADA PERTANYAAN YANG TIDAK TIDAK ADA PERTANYAAN YANG TIDAK ADA JAWABANNYAADA JAWABANNYA

TIDAK ADA MASALAH YANG TIDAK TIDAK ADA MASALAH YANG TIDAK ADA SOLUSINYAADA SOLUSINYA

TOTAL QUALITY MANAGEMENTTOTAL QUALITY MANAGEMENT(MANAJEMEN MUTU TERPADU)(MANAJEMEN MUTU TERPADU)

SUATU PENDEKATAN

DALAM MENJALANKAN USAHA YANG MENCOBA UNTUK

MEMAKSIMALKAN DAYA SAING ORGANISASI

MELALUI PERBAIKAN TERUS MENERUS ATAS PRODUK, JASA, MANUSIA,

PROSES, DAN LINGKUNGAN


ASPEK-ASPEK YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM TQM :ASPEK-ASPEK YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM TQM :

PERHATIAN PADA KONSUMENPERHATIAN PADA KONSUMEN MEMPUNYAI OBSESI TINGGI TERHADAP KUALITASMEMPUNYAI OBSESI TINGGI TERHADAP KUALITAS MENGGUNAKAN PENDEKATAN ILMIAH DALAM MENGGUNAKAN PENDEKATAN ILMIAH DALAM

PEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSANPEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN KOMITMEN JANGKA PANJANGKOMITMEN JANGKA PANJANG KERJASAMA TIMKERJASAMA TIM MEMPERBAIKI PROSES SECARA BERKESINAMBUNGANMEMPERBAIKI PROSES SECARA BERKESINAMBUNGAN MENYELENGGARAKAN PENDIDIKAN DAN PELATIHANMENYELENGGARAKAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN MEMBERIKAN KEBEBASAN YANG TERKENDALIMEMBERIKAN KEBEBASAN YANG TERKENDALI MEMILIKI KESATUAN TUJUANMEMILIKI KESATUAN TUJUAN ADANYA KETERLIBATAN DAN PEMBERDAYAAN ADANYA KETERLIBATAN DAN PEMBERDAYAAN

KARYAWANKARYAWAN


PRINSIP UTAMA DALAM TQM :

KEPUASAN PELANGGAN RASA HORMAT PADA SETIAP ORANG KEPUTUSAN MANAJEMEN BERDASARKAN FAKTA PERBAIKAN BERKESINAMBUNGAN

JUST IN TIME JUST IN TIME (JIT(JIT))

KONSEP

BERPRODUKSI HANYA APABILA ADA PERMINTAAN

ATAU

MEMPRODUKSI SESUATU YANG DIMINTA PADA MEMPRODUKSI SESUATU YANG DIMINTA PADA SAAT DIMINTA DAN HANYA SEBESAR JUMLAH SAAT DIMINTA DAN HANYA SEBESAR JUMLAH YANG DIMINTAYANG DIMINTA

ASPEK POKOK DALAM KONSEP JITASPEK POKOK DALAM KONSEP JIT

MEMPRODUKSI SESUAI PESANANMEMPRODUKSI SESUAI PESANAN MENYATUKAN PRODUKSIMENYATUKAN PRODUKSI

MENGHILANGKAN PEMBOROSANMENGHILANGKAN PEMBOROSAN MEMPRODUKSI TERUS MENERUS HINGGA TERJADI PERBAIKANMEMPRODUKSI TERUS MENERUS HINGGA TERJADI PERBAIKAN

MENYEMPURNAKAN KUALITAS PRODUKMENYEMPURNAKAN KUALITAS PRODUK PERHATIAN TERHADAP KONSUMENPERHATIAN TERHADAP KONSUMEN ELIMINASI KEMUNGKINAN NEGATIFELIMINASI KEMUNGKINAN NEGATIF PEMELIHARAAN JANGKA PANJANGPEMELIHARAAN JANGKA PANJANG

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KORPORAT SECARA TERUS MENINGKATKAN KEMAMPUAN KORPORAT SECARA TERUS MENERUS UNTUK MERESPONS PERUBAHAN DAN MENERUS UNTUK MERESPONS PERUBAHAN DAN

MENGELIMINASI PEMBOROSANMENGELIMINASI PEMBOROSAN

SASARAN IMPLEMENTASI JITSASARAN IMPLEMENTASI JIT

PERSEDIAANPERSEDIAAN WAKTU SIKLUSWAKTU SIKLUS

PERBAIKAN PERBAIKAN BERKESINAMBUNGANBERKESINAMBUNGAN

PENGHAPUSAN PENGHAPUSAN PEMBOROSANPEMBOROSAN

BLUE OCEAN STRATEGYBLUE OCEAN STRATEGY

• BUSINESS STRATEGY THAT PROMOTES BUSINESS STRATEGY THAT PROMOTES CREATING NEW MARKET SPACE (“BLUE CREATING NEW MARKET SPACE (“BLUE OCEAN”) RATHER THAN COMPETING IN AN OCEAN”) RATHER THAN COMPETING IN AN EXISTING INDUSTRY (“RED OCEAN”)EXISTING INDUSTRY (“RED OCEAN”)


CONCEPT :CONCEPT :

• THE METAPHOR OF RED AND BLUE OCEANS THE METAPHOR OF RED AND BLUE OCEANS DESCRIBES THE MARKET UNIVERSEDESCRIBES THE MARKET UNIVERSE

• Red oceans are all the industries in Red oceans are all the industries in existence today – the known market spaceexistence today – the known market space

• In the red ocean , the competitive rules of In the red ocean , the competitive rules of the game are knownthe game are known

• Products become commodities and cutthroat Products become commodities and cutthroat competition turns the ocean bloodycompetition turns the ocean bloody


CONCEPT :CONCEPT :

• in the blue ocean, demand is created rather than fought in the blue ocean, demand is created rather than fought overover

• competition is irrelevant because the rule of the game competition is irrelevant because the rule of the game are waiting to be set.are waiting to be set.

• Blue ocean is an analogy to describe the wider, deeper Blue ocean is an analogy to describe the wider, deeper potential of market space that is not yet exploredpotential of market space that is not yet explored

• The important point of blue ocean is “value innovation” The important point of blue ocean is “value innovation”

CREATIVE AND INNOVATIVECREATIVE AND INNOVATIVE

VALUE INNOVATIONVALUE INNOVATION

UKURAN KEMAMPUAN MANAJER MENEMUKAN UKURAN KEMAMPUAN MANAJER MENEMUKAN BLUE OCEAN, ARTINYA KELUAR DARI KANCAH BLUE OCEAN, ARTINYA KELUAR DARI KANCAH BLOODY COMPETITIONBLOODY COMPETITION PRODUK (ME TOO ATAU PRODUK (ME TOO ATAU RED OCEANRED OCEAN) DENGAN MENONJOLKAN KEUNIKAN ) DENGAN MENONJOLKAN KEUNIKAN DAN MEMENUHI KEBUTUHAN KHAS YANG BELUM DAN MEMENUHI KEBUTUHAN KHAS YANG BELUM DILAYANI SECARA BENAR OLEH PEMAIN LAIN DILAYANI SECARA BENAR OLEH PEMAIN LAIN YANG ADA DI PASARYANG ADA DI PASAR

• MANAJER MELAKUKAN MANAJER MELAKUKAN POSITIONINGPOSITIONING YANG BER- YANG BER-VALUE INNOVATION, UNIK DAN INOVATIFVALUE INNOVATION, UNIK DAN INOVATIF

BLUE OCEANBLUE OCEAN vs vs RED OCEANRED OCEAN STRATEGY STRATEGY

BLUE OCEAN BLUE OCEAN STRATEGYSTRATEGY

• Menciptakan ruang Menciptakan ruang pasar barupasar baru

• Membuat kompetisi Membuat kompetisi menjadi tidak relevanmenjadi tidak relevan

• Menciptakan dan Menciptakan dan menjangkau demand menjangkau demand barubaru

RED OCEAN RED OCEAN STRATEGYSTRATEGY

• Bersaing dalam ruang Bersaing dalam ruang pasar saat inipasar saat ini

• Menaklukan kompetisiMenaklukan kompetisi

• Mengeksploitasi Mengeksploitasi existing demandexisting demand

Framework empat tindakan Framework empat tindakan dalam blue ocean strategydalam blue ocean strategy

• MENGELEMINASI MENGELEMINASI Faktor/fitur apa yang taken for granted namun Faktor/fitur apa yang taken for granted namun

sebenarnya sebenarnya dapat dielminasi ?dapat dielminasi ?• MENGURANGIMENGURANGI

Faktor/fitur apa yang sebaiknya dikurangi ?Faktor/fitur apa yang sebaiknya dikurangi ?• MENINGKATKANMENINGKATKAN

Faktor/fitur apa yang sebaiknya ditingkatkan ?Faktor/fitur apa yang sebaiknya ditingkatkan ?

• MENCIPTAKANMENCIPTAKANFaktor/fitur apa yang sebaiknya diciptakan, yang Faktor/fitur apa yang sebaiknya diciptakan, yang belum pernah ditawarkan oleh industri ?belum pernah ditawarkan oleh industri ?

Contoh framework empat tindakan dalam blue Contoh framework empat tindakan dalam blue ocean strategy, kasus Cirque de soleilocean strategy, kasus Cirque de soleil

• MENGELEMINASI MENGELEMINASI Bintang pertunjukan, pertunjukan binatang, multiple show Bintang pertunjukan, pertunjukan binatang, multiple show arenasarenas

• MENGURANGIMENGURANGIFun dan humor, atraksi yang mendebarkan dan berbahayaFun dan humor, atraksi yang mendebarkan dan berbahaya

• MENINGKATKANMENINGKATKANTema, refined environment, multiple production, artuistic Tema, refined environment, multiple production, artuistic

music music and danceand dance

• MENCIPTAKANMENCIPTAKANunique venueunique venue

PRINSIP STRATEGY BLUE PRINSIP STRATEGY BLUE OCEANOCEAN

PRINSIP PERUMUSANPRINSIP PERUMUSAN

• Rekontruksi batasan Rekontruksi batasan pasarpasar

• Fokus pada big picture, Fokus pada big picture, bukan pada angkabukan pada angka

• Eksplorasi demand Eksplorasi demand barubaru

• Melakukan tahapan Melakukan tahapan strategis secara tepatstrategis secara tepat

PRINSIP PELAKSANAANPRINSIP PELAKSANAAN

• Mengatasi hambatan Mengatasi hambatan organisasiorganisasi

• Membangun proses Membangun proses ekssekusi dalam ekssekusi dalam strategystrategy

REKONTRUKSI BATASAN PASARREKONTRUKSI BATASAN PASAR

STRTEGY HEAD TO HEADSTRTEGY HEAD TO HEAD

• FOKUS PADA PESAING DALAM FOKUS PADA PESAING DALAM INDUSTRIINDUSTRI

• FOKUS PADA POSISI FOKUS PADA POSISI KOMPETITIF DALAM KELOMPOK KOMPETITIF DALAM KELOMPOK STRATEGISSTRATEGIS

• FOKUS ADALAM MELAYANI FOKUS ADALAM MELAYANI KELOMPOK KONSUMEN KELOMPOK KONSUMEN DENGAN LEBIH BAIKDENGAN LEBIH BAIK

• FOKUS MEMAKSIMALKAN NILAI FOKUS MEMAKSIMALKAN NILAI PRODUK YANG DITAWARKAN PRODUK YANG DITAWARKAN DALA RUANG LINGKUPNYADALA RUANG LINGKUPNYA

• FOKUS DALAM MENGADAPTASI FOKUS DALAM MENGADAPTASI TREN EKSTERNAL YANG TREN EKSTERNAL YANG TERJADITERJADI

STRATEGY BLUE OCEANSTRATEGY BLUE OCEAN

• MELIHAT ALTTERNATIF DARI MELIHAT ALTTERNATIF DARI INDUSTRI LAININDUSTRI LAIN

• MENDEFINISI ULANG TIPE MENDEFINISI ULANG TIPE KONSUMEN DALAM INDUSTRIKONSUMEN DALAM INDUSTRI

• MELIHAT PELUANG MELIHAT PELUANG PENAWARAN PRODUK YANG PENAWARAN PRODUK YANG BERSIFAT KOMPLEMENTER BERSIFAT KOMPLEMENTER DAN BELIM ADA DI PASARAN DAN BELIM ADA DI PASARAN SAAT INISAAT INI

• AKTIF DALAM MENENTUKAN AKTIF DALAM MENENTUKAN CORAK TREN MASA DEPANCORAK TREN MASA DEPAN

FOCUS TO BIG PICTURE, NOT THE QUANTITYFOCUS TO BIG PICTURE, NOT THE QUANTITY

EMPAT LANGKAH STRATEGISEMPAT LANGKAH STRATEGIS

• VISUAL AWAKENINGVISUAL AWAKENING

• VISUAL EXPLORATIONVISUAL EXPLORATION

• VISUAL STRATEGY FAIRVISUAL STRATEGY FAIR

• VISUAL COMMUNICATIONVISUAL COMMUNICATION

Manajemen Farmasi (Pak Moel)

Documents