Makalah tentang Jaringan Komputer Lengkap
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi jaringan
komputer dewasa ini semakin pesat seiring dengan kebutuhan
masyarakat akan layanan yang memanfaatkan jaringan komputer. Pada
sistem jaringan komputer, protokol merupakan suatu bagian yang
paling penting. Protokol jaringan yang umum digunakan adalah IPv4.
Akan tetapi protokol telah berumur lebih dari 20 tahun masih
terdapat beberapa kekurangan dalam menangani jumlah komputer dalam
suatu jaringan yangsemakin kompleks. Telah dikembangkan protokol
jaringan baru, yaitu IPv6 yang merupakan solusi dari masalah
diatas. IPv6 menawarkan fitur dan fungsionalitas yang lebih dari
IPv4 seperti ruang pengalamatan yang jauh lebih besar, fitur
keamanan IPSec, penanganan lalu lintas multimedia di internet, dan
lain-lain. Namun, protokol baru ini belum banyak diimplementasikan
pada jaringan-jaringan di dunia.1.2 Perumusan Masalah1.Apa itu
jaringan dasar koputer2.Apa saja yang termasuk jaringan dasar1.3
Tujuan1.Memperdalam Jaringan dasar 2.Memenuhi alah satu tugas
produktif
BAB 2PEMBAHASAN2.1.Pengertian Jaringan
KomputerJaringankomputeradalah kumpulan dari sejumlah perangkat
berupa komputer, hub, switch, router, atau perangkat jaringan
lainnya yang terhubung dengan menggunakan media komunikasi
tertentu.Perangkat yang terhubung dengan jaringan disebut juga
sebagai node. Hal ini memungkinkan pengguna dapat bertukar dokumen
dan data, mencetak pada printer yang sama, dan menggunakan sumber
daya jaringan (hardwaredansoftware) ada.Beberapa manfaat dari
jaringan komputer, antara lain:1. Resource Sharing Yaitu penggunaan
sumber daya yang ada secara bersam-sama.2. Realiabitas Tinggi
Dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan realibitas yang
tinggi.3. Menghemat Uang Perusahaan dapat menghemat peralatan yang
harus digunakan.4. Sarana Komunikasi Dapat dimanfaatkan oleh
perusahaan atau organisasi untuk berkomunikasi.2.2.Jenis Jaringan
Komputera.Berdasarkan cara pemrosesan dan pengaksesan1. Jaringan
host terminal, jaringan ini terdiri dari sebuah atau lebih server
yang dijhubungkan dalam satu dumb terminal.2. Client server,
terdiri dari sebuah server atau lebih yang dihubungkan dengan
beberapa client.Kelebihan client server Memberikan keamanan yang
lebih baik Lebih mudah pengaturannya bila networknya besar karena
administrasinya disentralkan Semua data dapat dibackup pada satu
lokasi sentralKerugian client server Membutuhkan software NOS yang
mahal contoh : NT atau server Windows 2000, XP,Novell, UNIX
Membutuhkan hardware yang lebih tinggi dan mahal untuk mesin server
Membutuhkan administrator yang profesional Mempunyai satu titik
lemah jika menggunakan satu server, data user menjadi tak ada jika
server mati.3) Peer to peer network, adalah jaringan komputer yang
terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10
komputer dengan 1 sampai 2 printer) dalam sistem jaringan ini yang
diutamakan adalah pennguna program, data, dan printer secara
bersama-sama.Kelebihan peer to peer Pelaksanaan tidak terlalu
mahal, relatif murah Tidak membutuhkan software server NOS (Network
Operating System) Tidak membutuhkan administrator network yang
handalKerugian peer to peer Tidak cocok untuk network skala besar,
administrasi menjadi tidak terkontrol Tiap user harus dilatih untuk
menjalankan tugasadministrative. Keamanan kurang Semua mesin yang
sharing resource tidak mempengaruhi performab.Berdasarkan metode
distribusi dataJaringan terpusat atas beberapa komputer terminal
yang terhubung ke komputer induk (host).Jaringan terpusat terdiri
atas beberapa komputer terminal yang terhubung ke komputer induk
(host). Komputer induk berisi data dan aplikasi dan melaksanakan
hampir semua pengolahan data.Jaringan distribusi terdiri dari
beberapa komputer induk yang terhubung dengan berbagai
terminal.Jaringan terdistribusi terdiri atas beberapa komputer
induk yang terhbung dengan berbagai terminal. Jaringan
terdistribusi secara fisik dapat dibentuk dari penggabungan
jaringan terpusat.Berdasarkan jarak1. Local Area Network
(LAN)Merupakan jaringanmilik pribadi yang jangkauannya hanya sampai
beberapa kilometer. LAN biasanya dibuat atau digunakan untuk
menghubungkankomputerdalam sebuah gedung (kantor).2. Metropolitan
Area Network (MAN)Merupakan jaringan umum yang jangkauannya cukup
besar. MAN dapat membuat jaringankomputerantar gedung. MAN juga
mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan
jaringan televisi kabel.3. Wide Area Network (WAN)Merupakan
jangkauan umum yang cakupannya lebih luas daripada MAN. Jaringan
yang dibentuk WAN ini dapat mencakup sebuah Negara bahkan benua.4.
InternetMerupakan kumpulan jaringan yang terinterkoneksi.
Internetmerupakan pengembangan jaringan , yang dibuat untuk
memudahkan komunikasi setiap orang yang berjauhan keberadaannya.5.
Jaringan tanpa kabelJaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi
terhadap komunikasi yang tidak dapat dilakukan dengan jaringan yang
menggunakan kabel.
Prinsip Kerja Jaringan Komputer1. Metode pengiriman dan
penerimaan data.2. Keamanan data dalam jaringan.
2.3.PROTOKOL JARINGAN
Protokol Jaringanadalah aturan-aturan yang digunakan
dalamjaringansehingga komputer-komputer anggota jaringan
dankomputerberbeda platform dapat saling berkomunikasi. Yang di
atur adalah :Topologi/Bentuk Fisik Jaringan,Kabelyang di gunakan,
dan Kecepatan transfernya.Berikut adalah Jenis-Jenis dari Protocol
Jaringan :EthernetProtokol Ethernetpaling banyak di gunakan dalam
sistem jaringan. Ethernet menggunakan metode akses yang disebut
denganCSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision
Detection)dalam mengkomunikasikan data.Protocol Ethernetbekerja
dengan memperhatikannetwork atau jaringansebelum di lakukan
transformasi atau transmisi data . Apabila jalur masih sibuk maka
akan dia akan menunggu melakukkan pengiriman data hingga jalur
bersih dari data.Topologi:TopologiBUSdanTopologiStarKabel
:Coaxial,Fiber OpticdanTwisted PairKecepatan : 10 Mbps.Local
TalkLocal Talkmerupakan protokol jaringan dengan menggunakan metode
akses yang disebutCSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access with
Collision Avoidance)dalam mengkomunikasikan data.Protocol Local
Talkdi Populerkan olehMachintosatauApple Computer. Protocol Local
Talk bekerja dengan menghindari dari tabrakan saat pengiriman data.
Adapter Local Talk dan Kabel Twisted Pair khusus di gunakan dalam
jaringan ini melalui serial port.Topologi :Topologi BusKabel
:Twisted PairKecepatan : 230 KbpsToken RingProtokol Token Ringdi
populerkan oleh IBM pada tahun 1980. Metode akses protokol Token
Ring adalah melalui sebuah Token dalam sebuah lingkaran seperti
cincin. Sinyal Token bergerak berputar dalam sebuah lingkaran
(cincin) dalam sebuah jaringan dan bergerak dari satu komputer
menuju ke komputer lainnya. Jika pada persinggahan di salah satu
komputer terdapat data yang ingin ditransmisikan, Token akan
mengirimkan data ke tempat yang di inginkan tersebut. Selanjutnya,
Token bergerak untuk saling mengkoneksikan di antara masing-masing
komputer.
Topologi :Topologi StarKabel :Twisted PairdanFiber
OpticKecepatan : 4 Mbps 11 MbpsFDDI (Fiber Distributted Data
Interface)FDDImerupakanprotokol jaringandengan metode akses model
Token.FDDImenghubungkan beberapa komputer sampai jarak yang jauh.
Topologi ini bentuknya sama dengan Token Ring tetapi menggunakan 2
buah ring. Dengan Maksud apabila ring 1 ada masalah maka secara
otomatis akan berpindah ke ring 2.
Topologi :Topologi StarKabel :Fiber OpticKecepatan : 100
MbpsDari ke empat macam Protocol di atas, Protocol yang paling
populer atau berkembang adalah Protocol Ethernet karena Protocol
Ethernet Cara Instalasi nya yang mudah dan Alat yang di pergunakan
mudah untuk di cari di pasaran.Jaringan berdasarkan Area wilayahnya
:
1) Local Area Network biasa disingkat LANadalah jaringan
komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti
jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau
yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi
IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai
kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi
Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi)
juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang
menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut
hotspot.Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya
komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap
komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai
dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat
berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang
pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan
menggunakan aplikasi yang sesuai.Berbeda dengan Jaringan Area Luas
atau Wide Area Network (WAN).
LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
Mempunyai pesat data yang lebih tinggi2. Meliputi wilayah
geografi yang lebih sempit3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi
yang disewa dari operator telekomunikasi
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu
akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam
jaringan tersebut.WAN adalahsingkatan dari istilah teknologi
informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area Network merupakan
jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh
yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara,
atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang
membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.WANdigunakan untuk
menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang
lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat
berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.
MANMetropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu
jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi,
yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran,
pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari
beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini
merupakan jaringan yang tepaMetropolitan area network atau
disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan
transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai
lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya.
Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN
ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat
untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara
pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam
jangkauannya.2.4.Topologi JaringanTopologi jaringan adalah pola
hubungan computer dalam suatu jaringan. Macam macam Topologi
jaringan yaitu :1. Topologi Mesh
Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat
dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat
lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh
setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang
dituju (dedicated links).Karakteristik Topologi Mesh :Topologi mesh
memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan-peralatan yang
ada.Susunannya pada setiap peralatan yang ada didalam jaringan
saling terhubung satu sama lain.Jika jumlah peralatan yang
terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali
untuk dikendalikan dibandingkan hanya sedikit peralatan saja yang
terhubung.Keuntungan Topologi Mesh :Keuntungan utama dari
penggunaan topologi mesh adalah fault tolerance.Terjaminnya
kapasitas channel komunikasi, karena memiliki hubungan yang
berlebih.Relatif lebih mudah untuk dilakukan
troubleshoot.Kekurangan Topologi Mesh :Sulitnya pada saat melakukan
instalasi dan melakukan konfigurasi ulang saat jumlah komputer dan
peralatan-peralatan yang terhubung semakin meningkat
jumlahnya.Biaya yang besar untuk memelihara hubungan yang
berlebih.2. Topologi Star
Topologi bintang atau yang lebih sering disebut dengan topologi
star. Contoh alat yang di pakai disini adalah hub, switch,
dllKarakteristik Topologi Star :Setiap node berkomunikasi langsung
dengan konsentrator (HUB).Bila setiap paket data yang masuk ke
consentrator (HUB) kemudian di broadcast keseluruh node yang
terhubung sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port), maka
kinerja jaringan akan semakin turun.Sangat mudah dikembangka.Jika
salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal
putus, maka keseluruhhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi
atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut.Tipe
kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.Keuntungan Topologi Star
:Cukup mudah untuk mengubah dan menambah komputer ke dalam jaringan
yang menggunakan topologi star tanpa mengganggu aktvitas jaringan
yang sedang berlangsung.Apabila satu komputer yang mengalami
kerusakan dalam jaringan maka komputer tersebut tidak akan membuat
mati seluruh jaringan star.Kita dapat menggunakan beberapa tipe
kabel di dalam jaringan yang sama dengan hub yang dapat
mengakomodasi tipe kabel yang berbeda.Kekurangan Topologi Star
:Memiliki satu titik kesalahan, terletak pada hub.Jika hub pusat
mengalami kegagalan, maka seluruh jaringan akan gagal untuk
beroperasi.Membutuhkan lebih banyak kabel karena semua kabel
jaringan harus ditarik ke satu central point, jadi lebih banyak
membutuhkan lebih banyak kabel daripada topologi jaringan yang
lain.Jumlah terminal terbatas, tergantung dari port yang ada pada
hub.Lalulintas data yang padat dapat menyebabkan jaringan bekerja
lebih lambat.3. Topologi Ring
Topologi ring digunakan dalam jaringan yang memiliki performance
tinggi, jaringan yang membutuhkan bandwidth untuk fitur yang
time-sensitive seperti video dan audio, atau ketika performance
dibutuhkan saat komputer yang terhubung ke jaringan dalam jumlah
yang banyak.Karakteristik Topologi Ring :Node-node dihubungkan
secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan seperti
lingkaran.Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi
bus.Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah (kekiri atau
kekanan) sehingga collision dapat dihindarkan.Problem yang dihadapi
sama dengan topologi bus, yaitu: jika salah satu node rusak maka
seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.Tipe
kabel yang digunakan biasanya kabel UTP atau Patch Cable (IBM tipe
6).Keuntungan Topologi Ring :Data mengalir dalam satu arah sehingga
terjadinya collision dapat dihindarkan.Aliran data mengalir lebih
cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan dari
server.Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat, karena
data dapat bergerak kekiri atau kekanan.Waktu untuk mengakses data
lebih optimal.Kekurangan Topologi Ring:Apabila ada satu komputer
dalam ring yang gagal berfungsi, maka akan mempengaruhi keseluruhan
jaringan.Menambah atau mengurangi komputer akan mengacaukan
jaringan.Sulit untuk melakukan konfigurasi ulang.4. Topologi
Bus
Topologi ini adalah topologi yang awal di gunakan untuk
menghubungkan komputer. Dalam topologi ini masing masing komputer
akan terhubung ke satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan
pada akhir dari kable harus di akhiri dengan satu terminator.
Topologi ini sudah sangat jarang digunakan didalam membangun
jaringan komputer biasa karena memiliki beberapa kekurangan
diantaranya kemungkinan terjadi nya tabrakan aliran data, jika
salah satu perangkat putus atau terjadi kerusakan pada satu bagian
komputer maka jaringan langsung tidak akan berfungsi sebelum
kerusakan tersebut di atasi. Topologi ini awalnya menggunakan kable
Coaxial sebagai media pengantar data dan informasi. Tapi pada saat
ini topologi ini di dalam membangun jaringan komputer dengan
menggunakan kabal serat optik ( fiber optic) akan tetapi
digabungkan dengan topologi jaringan yang lain untuk memaksimalkan
performanya.Karakteristik Topologi BUS :Node node dihubungkan
secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup
dengan terminator.Sangat sederhana dalam instalasi.Sangat ekonomis
dalam biaya.Paket-paket data saling bersimpangan pada suatu
kabel.Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukanadalah Tconnector
pada setiap ethernet card.Problem yang sering terjadi adalah jika
salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down,
sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan
tersebut.Keuntungan Topologi BUS:Topologi yang sederhana.Kabel yang
digunakan sedikit untuk menghubungkan komputer-komputer atau
peralatan-peralatan yang lain.Biayanya lebih murah dibandingkan
dengan susunan pengkabelan yang lain.Cukup mudah apabila kita ingin
memperluas jaringan pada topologi bus.Kekurangan Topologi
BUS:Traffic (lalu lintas) yang padat akan sangat memperlambat
bus.Setiap barrel connector yang digunakan sebagai penghubung
memperlemah sinyal elektrik yang dikirimkan, dan kebanyakan akan
menghalangi sinyal untuk dapat diterima dengan benar.Sangat sulit
untuk melakukan troubleshoot pada bus.Lebih lambat dibandingkan
dengan topologi yang lain.5. Topologi Pohon
Topologi Jaringan Pohon (Tree) Topologi jaringan ini disebut
juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya
digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang
berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi
yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi.
Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan
komputer .Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul
(node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat
mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang
dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk
bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti
halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan
node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan jaringan model
pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang
dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat
membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada
kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun
kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian
tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya
akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini
relatif menjadi lambat.2.5.Tipe Jaaringan Tipe jaringan dalam
kehidupan sehari-hari dibedakan menjadi 3 macam, yaitu:Jaringan
berbasis serveradalah dengan adanya server di dalam sebuah jaringan
yang menyediakan mekanisme pengamanan dan pengelolaan jaringan
tersebut.Jaringan peer to peerberfungsi sebagai client dan server
sekaligus. Jaringan ini digunakan di sebuah kantor kecil dengan
jumlah komputer sedikit.Jaringan hybridmemiliki semua yang terdapat
pada dua tipe jaringan di atas. Ini berarti pengguna dapat
mengakses sumber daya yang di-share oleh jaringan peer to peer, dan
juga dapat memanfaatkan sumber daya yang disediakan oleh
server.Internet Service Providersejarah ISP di IndonesiaISP pertama
di Indonesia adalah IPTEKNET (http://www.iptek.net.id/) yang
beroperasi penuh menjelang awal 1994. Pada tahun yang sama P.T.
IndoInternet (http://www.indo.net.id/) atau IndoNet yang dipimpin
secara part-time oleh Sanjaya mulai beroperasi. IndoNet merupakan
ISP komersial pertama Indonesia yang pada awalnya memanfaatkan
lisensi dari P.T. Lintas Arta. Sambungan awal ke Internet oleh
IndoNet dilakukan menggunakan metode dial-up. IndoNet berlokasi di
di daerah Rawamangun, Jakarta.Kriteria Pemilihan ISP Kecepatan
transfaer data Bandwidth Memiliki server proxy Memiliki backbone
Keamanan data Layanan yang diberikan Biaya Hardware Teknologi yang
digunakanJenis Pelayanan Koneksi Internet Dial Up Mobile Access
Hotspot Wireless kecepatan Transfer Dta Satuan kecepatan transfer
data adalah bps 9bits per second. faktor yang memengaruhi kecepatan
akses internet : Media transmisi Kecepatan Jaringan Banyaknya
User2.6.Media Transmisi Data
Media Transmisi Data dibagi menjadi 2 bagian. Yaitu :1. Media
Transmisi Guided2. Media Transmisi UnguidedMedia transmisi yang
terpandu maksudnya adalah media yang mampu mentransmisikan
besaran-besaran fisik lewat materialnya. Contoh: kabel
twisted-pair, kabel coaxial dan serat optik.Twisted PairKabel
twisted-pair terdiri atas dua jenis yaitu shielded twisted pair
biasa disebut STP dan unshielded twisted pair (tidak memiliki
selimut) biasa disebut UTP.Kabel twisted-pair terdiri atas dua
pasang kawat yang terpilin. Twisted-pair lebih tipis, lebih mudah
putus, dan mengalami gangguan lain sewaktu kabel terpuntir atau
kusut. Keunggulan dari kabel twisted-pair adalah dampaknya terhadap
jaringan secara keseluruhan: apabila sebagian kabel twisted-pair
rusak, tidak seluruh jaringan terhenti, sebagaimana yang mungkin
terjadi pada coaxial. Kabel twisted-pair terbagi atas dua
yaitu:Shielded Twisted-Pair (STP)- Unshielded Twisted-Pair
(UTP)Shielded Twisted -Pair (STP)
Kabel STP mengkombinasikan teknik-teknik perlindungan dan
antisipasi tekukan kabel. STP yang peruntukan bagi instalasi
jaringan ethernet, memiliki resistansi atas interferensi
elektromagnetik dan frekuensi radio tanpa perlu meningkatkan ukuran
fisik kabel. Kabel Shielded Twister-Pair nyaris memiliki kelebihan
dan kekurangan yang sama dengan kabel UTP. Satu hal keunggulan STP
adalah jaminan proteksi jaringan dari interferensi-interferensi
eksternal, sayangnya STP sedikit lebih mahal dibandingkan UTP.Tidak
seperti kabel coaxial, lapisan pelindung kabel STP bukan bagian
dari sirkuit data, karena itu perlu diground pada setiap ujungnya.
Pada prakteknya, melakukan ground STP memerlukan kejelian. Jika
terjadi ketidaktepatan, dapat menjadi sumber masalah karena bisa
menyebabkan pelindung bekerja sebagai layaknya sebuah antenna;
menghisap sinyal-sinyal elektrik dari kawat-kawat dan sumber-sumber
elektris lain disekitarnya. Kabel STP tidak dapat dipakai dengan
jarak lebih jauh sebagaimana media-media lain (seperti kabel
coaxial) tanpa bantuan device penguat (repeater).Kecepatan dan
keluaran: 10-100 Mbps- Biaya rata-rata per node: sedikit mahal
dibadingkan UTP dan coaxial- Media dan ukuran konektor: medium-
Panjang kabel maksimum yang diizinkan : 100m (pendek).Unshielded
Twisted-Pair
Untuk UTP terdapat pula pembagian jenis yakni:Category 1 :
sifatnya mampu mentransmisikan data kecepatan rendah. Contoh: kabel
telepon.Category 2 : sifatnya mampu mentransmisikan data lebih
cepat dibanding category 1. Dapat digunakan untuk transmisi digital
dengan bandwidth hingga 4 MHz.Category 3 : mampu mentransmisikan
data hingga 16 MHz.Category 4 : mamu mentransmisikan data hingga 20
MHz.Category 5 : digunakan untuk transmisi data yang memerlukan
bandwidth hingga 100 MHz.Secara fisik, kabel Unshielded
Twisted-Pair terdiri atas empat pasang kawat medium. Setiap pasang
dipisahkan oleh lapisan pelindung. Tipe kabel ini semata-mata
mengandalkan efek konselasi yang diproduksi oleh pasangan-pasangan
kawat, untuk membatasi degradasi sinyal. Seperti halnya STP, kabel
UTP juga harus mengikuti rule yang benar terhadap beberapa banyak
tekukan yang diizinkan perkaki kabel. UTP digunakan sebagai media
networking dengan impedansi 100 Ohm. Hal ini berbeda dengan tipe
pengkabelan twister-pair lainnya seperti pengkabelan untuk telepon.
Karena UTP memiliki diameter eksternal 0,43 cm, ini menjadikannya
mudah saat instalasi. UTP juga mensuport arsitektur-arsitektur
jaringan pada umumnya sehingga menjadi sangat popular.Kecepatan dan
keluaran: 10 100 MbpsBiaya rata-rata per node: murahMedia dan
ukuran: kecilPanjang kabel maksimum yang diizinkan : 100m
(pendek).Kabel UTP memiliki banyak keunggulan. Selain mudah
dipasang, ukurannya kecil, juga harganya lebih murah dibanding
media lain. Kekurangan kabel UTP adalah rentang terhadap efek
interferensi elektris yang berasal dari media atau
perangkat-perangkat di sekelilingnya. Meski begitu, pada prakteknya
para administrator jaringan banyak menggunakan kabel ini sebagai
media yang efektif dan cukup diandalkan.2. Kabel Coaxial
Kabel coaxial atau popular disebut coax terdiri atas konduktor
silindris melingkar, yang menggelilingi sebuah kabel tembaga inti
yang konduktif. Untuk LAN, kabel coaxial menawarkan beberapa
keunggulan. Diantaranya dapat dijalankan dengan tanpa banyak
membutuhkan bantuan repeater sebagai penguat untuk komunikasi jarak
jauh diantara node network, dibandingkan kabel STP atau UTP.
Repeater juga dapat diikutsertakan untuk meregenerasi sinyal-sinyal
dalam jaringan coaxial sehingga dalam instalasi network cukup jauh
dapat semakin optimal. Kabel coaxial juga jauh lebih murah
dibanding Fiber Optic, coaxial merupakan teknologi yang sudah lama
dikenal. Digunakan dalam berbagai tipe komuniksai data sejak
bertahun-tahun, baik di jaringan rumah, kampus, maupun
perusahaan.Kecepatan dan keluaran: 10 -100 MbpsBiaya rata-rata per
node: murahMedia dan ukuran konektor: mediumPanjang kabel maksimum:
200m (disarankan 180m) untuk thin-coaxial dan 500m untuk
thick-coaxialSaat bekerja dengan kabel, penting bagi kita untuk
mempertimbangkan ukurannya; seperti ketebalan, diameter,
pertambahan kabel sehingga akan menjadi pertimbangan atas kesulitan
saat instalasi dilapangan. Kita juga harus ingat bahwa kabel akan
mengalami tarikan-tarikan dan tekukan di dalam pipa. Kabel coaxial
datang dalam beragam ukuran. Diameter terbesar diperuntukkan
sebagai backbone Ethernet karena secara historis memiliki ketahanan
transmisi dan daya tolak interferensi yang lebih besar. Tipe kabel
coaxial ini sering disebut dengan thicknet, namun dewasa ini sudah
banyak ditinggalkan. Kabel coaxial lebih mahal saat diinstal
dibandingkan kabel twisted-pair.
Fiber Optic
Kabel fiber optic merupakan media networking yang mampu
digunanakan untuk transmisi-transmisi modulasi. Jika dibandingkan
media-media lain, fiber optic memiliki harga lebih mahal, tetapi
cukup tahan terhadap interferensi elektromagnetis dan mampu
beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang tinggi. Kabel
fiber optic dapat mentransmisikan puluhan juta bit digital perdetik
pada link kabel optic yang beroperasi dalam sebuah jaingan
komersial. Ini sudah cukup utnuk mengantarkan ribuan panggilan
telepon.Beberapa keuntungan kabel fiber optic:Kecepatan:
jaringan-jaringan fiber optic beroperasi pada kecepatan tinggi,
mencapai gigabits per second Bandwidth: fiber optic mampu membawa
paket-paket dengan kapasitas besar.Distance: sinyal-sinyal dapat
ditransmisikan lebih jauh tanpa memerlukan perlakuan refresh atau
diperkuat.Resistance: daya tahan kuat terhadap imbas
elektromagnetik yang dihasilkan perangkat-perangkat elektronik
seperti radio, motor, atau bahkan kabel-kabel transmisi lain di
sekelilingnya.Maintenance: kabel-kabel fiber optic memakan biaya
perawatan relative murah.Tipe-tipe kabel fiber optic:Kabel single
mode merupakan sebuah serat tunggal dari fiber glass yang memiliki
diameter 8.3 hingga 10 micron. (satu micron besarnya sekitar 1/250
tebal rambut manusia)Kabel multimode adalah kabel yang terdiri atas
multi serat fiber glass, dengan kombinasi (range) diameter 50
hingga 100 micron. Setiap fiber dalam kabel multimode mampu membawa
sinyal independen yang berbeda dari fiber-fiber lain dalam bundel
kabel.Plastic Optical Fiber merupakan kabel berbasis plastic
terbaru yang memiliki performa familiar dengan kabel single mode,
tetapi harganya sedikit murah.Kontruksi kabel fiber opticCore:
bagian ini merupakan medium fisik utama yang mengangkut
sinyal-sinyal data optical dari sumber ke device penerima. Core
berupa helai tunggal dari glass atau plastik yang kontinyu (dalam
micron). Semakin beasr ukuran core, semakin banyak data yang dapat
diantarkan. Semua kabel fiber optic diukur mengacu pada diameter
core-nya.Cladding: merupakan lapisan tipis yang menyelimuti fiber
core.oating: adalah lapisan plastik yang menyelimuti core dan
cladding. Penyangga coating ini diukur dalam micron dan memilki
range 250 sampai 900 micron.Strengthening fibers: terdiri atas
beberapa komponen yang dapat menolong fiber dari benturan kasar dan
daya tekan tak terduga selama instalasi Cable jacket: merupakan
lapisan terluar dari keseluruhan badan kabel.Media unguided
mentransmisikan gelombang electromagnetic tanpa menggunakan
konduktor fisik seperti kabel atau serat optik. Contoh sederhana
adalah gelombang radio seperti microwave, wireless mobile dan lain
sebagainya.Media ini memerlukan antena untuk transmisi dan
penerimaan (transmiter dan receiver)2. Ada dua jenis
transmisiPoint-to-point (unidirectional) yaitu dimana pancaran
terfokus pada satu sasaranBroadcast (omnidirectioanl) yaitu dimana
sinyal terpancar ke segala arah dan dapat diterima oleh banyak
antenaTiga macam wilayah frekuensi Gelombang mikro (microwave) 2 40
Ghz Gelombang radio 30 Mhz 1 Ghz Gelombang inframerahUntuk media
tidak terpandu (unguided), transmisi dan penerimaan dapat dicapai
dengan menggunakan antena. Untuk transmisi, antena mengeluarkan
energi elektromagnetik ke medium (biasanya udara) dan untuk
penerimaan, antena mengambil gelombang elektomagnetik dari medium
sekitarnya. Media transmisi tidak terpandu (unguided) terbagi atas
empat bagian yaitu: Gelombang Mikro Terrestrial (Atmosfir Bumi)
Gelombang Mikro Satelit Radio Broadcast Infra Merah Gelombang Mikro
TerrestrialDeskripsi FisikTipe antena gelombang mikro yang paling
umum adalah parabola dish. Ukuran diameternya biasanya sekitar 3 m.
Antena pengirim memfokuskan sinar pendek agar mencapai transmisi
garis pandang menuju antena penerima. Antena gelombang mikro
biasanya ditempatkan pada ketinggian tertentu diatas tanah untuk
memperluas jarak antara antena dan mampu menembus batas. Untuk
mencapai transmisi jarak jauh, diperlukan beberapa menara relay
gelombang mikro, dan penghubung gelombang mikro titik ke titik
dipasang pada jarak tertentu.AplikasiKegunaan sistem gelombang
mikro yang utama adalah dalam jasa telekomunikasi long-haul,
sebagai alternative untuk coaxial cable atau serat optic. Fasilitas
gelombang mikro memerlukan sedikit amplifier atau repeater daripada
coaxial cable pada jarak yang sama, namun masih memerlukan
transmisi garis pandang. Gelombang mikro umumnya dipergunakan baik
untuk transmisi televisi maupun untuk transmisi suara.Pengguna
gelombang mikro lainnya adalah untuk jalur titik-titik pendek
antara gedung. Ini dapat digunakan untuk jaringan TV tertutup atau
sebagai jalur data diantara Local Area Network. Gelombang mikro
short-haul juga dapat digunakan untuk aplikasi-aplikasi khusus.
Untuk keperluan bisnis dibuat jalur gelombang mikro untuk fasilitas
telekomunikasi jarak jauh untuk kota yang sama, melalui perusahaan
telepon local.Krakteristik-karakteristik transmisiTransmisi
gelombang mikro meliputi bagian yang mendasar dari spectrum
elektromagnetik. Frekuensi yang umum di gunakan untuk transmisi ini
adalah rentang frekuensi sebesar 2 sampai 40 GHz. Semakin tinggi
frekuensi yang digunakan semakin tinggi potensial bandwidth dan
berarti pula semakin tinggi rate data-nya. Sama halnya dengan
beberapa sistem transmisi, sumber utama kerugian adalah atenuansi.
Sehingga repeater dan amplifier ditempatkan terpisah jauh dari
sistem gelombang mikro biasanya 10 sampai 100 km. Atenuansi
meningkat saat turun hujan khusunya tercatat diatas 10 GHz. Sumber
gangguan-gangguan yang lain adalah interferensi. Dengan semakin
berkembangnya popularitas gelombang mikro, daerah transmisi saling
tumpang tindih dan interferensi merupakan suatu ancaman. Karena itu
penetapan band frekuensi diatur dengan ketat.Band yang paling umum
untuk sistem telekomunikasi long-haul adalah band 4 GHz sampai 6
GHz. Dengan meningkatkan kongesti (kemacetan) pada
frekuensi-frekuensi ini, sekarang digunakan band 11 GHz. Band 12
GHz digunakan sebagai komponen sistem TV kabel. Saluran gelombang
mikro juga digunakan untuk menyediakan sinyal-sinyal TV untuk
instalasi CATV local; sinyal-sinyal yang kemudian didistribusikan
kepelanggan melalui kabel coaxial. Sedangkan gelombang mikro dengan
frekuensi lebih tinggi digunakan untuk saluran titik ke titik
pendek antar gedung. Biasanya digunakan band 22 GHz. Frekuensi
gelombang mikro yang lebih tinggi lagi tidak efektif untuk jarak
yang lebih jauh, akibat meningkatnya atenuansi, namun sangat sesuai
untuk jarak pendek. Sebagai tambahan, semakin tinggi frekuensi,
antenanya akan semakin kecil dan murah.2. Gelombang Mikro
SatelitDeskripsi fisikSatelit komunikasi adalah sebuah stasiun
relay gelombang mikro. Dipergunakan untuk menghubungkan dua atau
lebih transmitter/receiver gelombang mikro pada bumi, yang dikenal
sebagai stasiun bumi atau ground station. Satelit menerima
transmisi diatas satu band frekuensi (uplink), amplifier dan
mengulang sinyal-sinyal, lalu mentransmisikannya ke frekuensi yang
lain (downlink). Sebuah satelit pengorbit tunggal akan beroperasi
pada beberapa band frekuensi, yang disebut sebagai transponder
channel, atau singkatnya transponder.Ada dua konfigurasi umum untuk
komunikasi satelit yang popular yaitu:Satelit digunakan untuk
menyediakan jalur titik-ke titik diantara dua antena dari dua
stasiun bumiSatelit menyediakan komunikasi antara satu transmitter
dari stasiun bumi dan sejumlah receiver stasiun bumi.Agar
komunikasi satelit bisa berfungsi efektif, biasanya diperlukan
orbit stasioner dengan memperhatikan posisinya diatas bumi.
Sebaliknya, stasiun bumi tidak harus saling berada digaris pandang
sepanjang waktu. Untuk mrnjadi stasioner, satelit harus memiliki
periode rotasi yang sama dengan periode rotasi bumi. Kesesuaian ini
terjadi pada ketinggian 35.784 km.Dua satelit yang menggunakan band
frekuensi yang sama, bila keduanya cukup dekat, akan saling
mengganggu. Untuk menghindari hal ini, standar-standar terbaru
memerlukan 4 derajat ruang.AplikasiSatelit komunikasi merupakan
suatu revolusi dalam teknologi komunikasi dan sama pentingnya
dangan serat optic. Aplikasi-aplikasi terpenting untuk satelit
lainnya diantaranya adalah: Distribusi siaran televise Transmisi
telepon jarak jauh Jaringan bisnis swastaBeberapa karakteristik
komunikasi satelit dapat diuraikan sebagai berikut:akibat jarak
yang panjang terdapat penundaan penyebaran (propagation delay)
kira-kira seperempat detik dari transmisi dari suatu stasiun bumi
untuk di tangkap oleh stasiun bumi lain. Disamping itu muncul
masalah-masalah yang berkaitan dengan control error dan flow
control.gelombang mikro merupakan sebuah fasilitas penyiaran, dan
ini sudah menjadi sifatnya. Bebarapa stasiun dapat mentransmisikan
ke satelit, dan transmisi dari satelit dapat diterima oleh beberapa
stasiun.Karena sifat siarannya, satelit sangat sesuai untuk
distrbusi siaran televisi dan dipergunakan secara luas di seluruh
dunia. Menurut penggunaan cara lama, sebuah jaringan menyediakan
pemrograman dari suatu lokasi pusat. Program-program ditransmisikan
ke satelit dan kemudian disiarkan ke sejumlah stasiun, dimana
kemudian program tersebut didistribusikan ke pemirsa. Satu
jaringan, public broadcasting service (PBS) mendistribusikan
program televisinya secara eksklusif dengan menggunakan channel
satelit, yang kemudian diikuti oleh jaringan komersial lainnya,
serta sistem televisi berkabel yang menerima porsi besar dari
program-program mereka dari satelit. Aplikasi teknologi satelit
terbaru untuk distribusi televisi adalah direct broadcast satellite
(DBS), dimana pada aplikasi tersebut sinyal-sinyal video satelit
ditransmisikan secara langsung kerumah-rumah pemirsa. Karena
mengurangi biaya dan ukuran antena penerima, maka DBS dianggap
sangat visible, dan sejumlah channel mulai disiapkan atau sedang
dalam taraf perencanaan.Transmisi satelit juga dipergunakan untuk
titik ke titik antar sentral telepon pada jaringan telepon umum.
Juga merupakan media yang optimum untuk kegunaan luas dalam
sambungan langsung internasional dan mampu bersaing dengan sistem
terrestrial untuk penghubung internasional jarak jauh.Juga terdapat
sejumlah apliksi data bisnis untuk satelit. Provider satelit
membagi kapasitas total menjadi beberapa channel dan menyewakan
channel itu kepada user bisnis individu. Satu user dilengkapi
dengan antena pada sejumlah situs yang dapat menggunakan channel
satelit untuk jaringan swasta. Biasanya, aplikasi-aplikasi semacam
itu sangat mahal dan terbatas untuk organisasi-organisasi yang
lebih besar dengan peralatan canggih. Sebuah hasil untuk
pengembangan baru dalam hal ini adalah sistem Very Small Aperture
Terminal (VSAT), yang menyediakan alternatif biaya murah. Dengan
mengacu pada beberapa aturan, stasiun-stasiun ini menbagi kapasitas
transmisi satelit dari suatu stasiun pusat. Stasiun pusat dapat
saling mengirimkan pesan dengan setiap pelanggannya serta dapat
merelay pesan-pesan tersebut di antara
pelanggan.Karakteristik-karakteristik TransmisiJangkauan transmisi
optimum untuk transmisi satelit adalah berkisar pada 1 sampai 10
GHz. Dibawah 1 GHz, terdapat derau yang berpengaruh dari alam,
meliputi derau dari galaksi, matahari, dan atmosfer, serta
interferensi buatan manusia, dari berbagai perangkat elektronik.
Diatas 10 GHz, sinyal-sinyal akan mengalami atenuansi yang parah
akibat penyerapan dan pengendapan di atmosfer.Saat ini sebagian
besar satelit menyediakan layanan titik ke titik dengan menggunakan
bandwidth frekuensi berkisar antara 5,925 sampai 6,425 GHz untuk
transmisi dari bumi ke satelit (uplink) dan bandwidth frekuensi 4,7
sampai 4,2 GHz untuk transmisi dari satelit ke bumi (downlink).
Kombinasi ini di tunjukkan sebagai band 4/6 GHz. Patut dicatat
bahwa frekuensi uplink dan downlink berbeda. Sebuah satelit tidak
dapat menerima dan mentransmisi dengan frekuensi yang sama pada
kondisi operasi terus-menerus tanpa interferensi. Jadi,
sinyal-sinyal yang diterima dari suatu stasiun bumi pada satu
frekuensi harus ditransmisikan kembali dengan frekuensi yang
lain.Band 4/6 GHz berada dalam zona optimum 1 sampai 10GHz, namun
menjadi penuh. Frekuensi-frekuensi lain pada rentang tersebut tidak
tersedia karena interferensi juga beroperasi pada
frekuensi-frekuensi itu, biasanya gelombang mikro terrestrial.
Karenanya, band 12/14 lebih dikembangkan lagi (uplink:14 sampai
14,5 GHz ; downlink: 11,7 sampai a4,2 GHz). Pada band frekuensi
ini, masalah-masalah mulai datang. Untuk itu, digunakan stasiun
bumi penerima yang lebih kecil sekaligus lebih murah. Ini untuk
mengantisipasi band ini juga menjadi penuh, dan penggunanya
dirancang untuk band 19/29 GHz. (uplink 27,5 sampai 31.0 GHz;
downlink: 17,7 sampai 21,2 GHz). Band ini mengalami masalah-masalah
atenuansi yang lebih besar namun akan memungkinkan band yang lebih
lebar (2500 MHz sampai 500 MHz).3. Radio BroadcastDeskripsi
fisikPerbedaan-perbedaan utama diantara siaran radio dan gelombang
mikro yaitu, dimana siaran radio bersifat segala arah (broadcast)
sedangkan gelombang mikro searah (point-to-point). Karena itu,
siaran radio tidak memerlukan antena parabola, dan antena tidak
perlu mengarah ke arah persis sumber siaranAplikasiRadio merupakan
istilah yang biasa digunakan untuk menangkap frekuensi dalam
rentang antara 3 kHz sampai 300 GHz. Kita menggunakan istilah yang
tidak formal siaran radio untuk band VHF dan sebagian dari band
UHF: 30 MHz sampai 1 GHz. Rentang ini juga digunakan untuk sejumlah
aplikasi jaringan data.Karakteristik-karakteristik TransmisiRentang
30 MHz sampai 1 GHz merupakan rentang yang efektif untuk komunikasi
broadcast. Tidak seperti k asus untuk gelombang elektromagnetik
berfrekuensi rendah, ionosfer cukup trasparan untuk gelombang radio
diatas 30 MHz. jadi transmisi terbatas pada garis pandang, dan
jarak transmitter tidak akan mengganggu satu sama lain dalam arti
tidak ada pemantulan dari atmosfer. Tidak seperti frekuensi yang
lebih tinggi dari zona gelombang mikro, gelombang siaran radio
sedikit sensitive terhadap atenuansi saat hujan turun. Karena
gelombangnya yang panjang maka, gelombang radio relative lebih
sedikit mengalami atenuansi.Sumber gangguan utama untuk siaran
radio adalah interferensi multi-jalur. Pantulan dari bumi, air, dan
alam atau obyek-obyek buatan manusia dapat menyebabkan terjadinya
multi-jalur antar antena. Efek ini nampak jelas saat penerima TV
menampilkan gambar ganda saat pesawat terbang melintas.4. Infra
MerahKomunikasi infra merah dicapai dengan menggunakan
transmitter/receiver (transceiver) yang modulasi cahaya yang
koheren. Transceiver harus berada dalam jalur pandang maupun
melalui pantulan dari permukaan berwarna terang misalnya
langit-langit rumah. Satu perbedaan penting antara transmisi infra
merah dan gelombang mikro adalah transmisi infra merah tidak dapat
melakukan penetrasi terhadap dinding, sehingga masalah-masalah
pengamanan dan interferensi yang ditemui dalam gelombang mikro
tidak terjadi. Selanjutnya, tidak ada hal-hal yang berkaitan dengan
pengalokasian frekuensi dengan infra merah, karena tidak diperlukan
lisensi untuk itu. Pada handphone dan PC, media infra merah ini
digunakan untuk mentransfer data tetapi dengan suatu standar atau
protocol tersendiri yaitu protocol IrDA. Cahaya infra merah
merupakan cahaya yang tidak tampak. Jika dilihat dengan spektroskop
cahaya maka radiasi cahaya infra merah akan nampak pada spektruk
elektromagnetik dengan panjang gelombang diatas panjang gelombang
cahaya merah.Pengertian Jaringan KomputerSebuah jaringan komputer
biasanya terdiri dari 2 buah komputer atau lebih dan melakukan data
sharing antar komputer. Informasi dan data bergerak melalui media
komunikasi. Media komunikasi yang dipakai dalam membuat jaringan
komputer antara lain adalah kabel, jaringan telepon, gelombang
radio, satelit
2.7 Macam Macam Kabel
CoaxialCoaxial banyak digunakan di jaringan lokal karena biaya
pembangunan jaringannya relatif murah,biasanya kabel ini digunakan
pada ring. Kabel coaxial menyediakan perlindungan cukup baik
daricross talkdanelectrical interference(berasal dari petir dan
sistem radio) karena terdapat semacam perlindungan logam/metal
dalam kabel tersebut. Kabel coaxial hanya dapat mempunyai transfer
rate data maximum 10 Mbps.Tabel 1: Jenis Cable
CoaxialTypeHambatanDigunakan untuk
RG-850 ohmThick Ethernet
RG-1150 ohmThick Ethernet
RG-5850 ohmThin Ethernet
RG-5975 ohmKabel TV
RG-6293 ohmARCnet
UTP ( Unshielded Twisted Pair )
UTP merupakan kabel jaringan yang paling banyak digunakan karena
UTP mempunyai tingkat noise yang kecil, disebabkan kabel dililitkan
berpasangan sehingga Mengurangi gelombang elegtromagnetic yang
dapat mengganggu pengiriman data.KabelUnshielded Twisted Pair(UTP)
merupakan sepasang kabel yangdi-twist/dililit satu sama lain dengan
tujuan untuk mengurangi interferensi listrik yang dapat terdiri
dari dua, empat atau lebih pasangan kabel (umumnya yang dipakai
dalam jaringan komputer terdiri dari 4 pasang kabel / 8kabel). UTP
dapat mempunyai transfer rate 10 Mbps sampai dengan100 Mbps tetapi
mempunyai jarak yang pendek yaitu maximum 100m. Umumnya di
Indonesia warna kabel yang terlilit/di-twistadalah (orange-putih
orange), (hijau-putih hijau), (coklat-putih coklat dan biru-putih
biru). Pada umumnya menggunakan konektor RJ-45. Pada saat ini
penggunaan UTP cable merupakan pilihan yang paling efisien dalam
pengembangan jaringan komputer berkecepatan tinggi 10 mbps s/d
100mbps.Terdapat 5 kategori kabel UTP :1. Category (CAT) 1Digunakan
untuk telekomunikasi telepon dan tidak sesuai untuk transmisi
data.2. Category (CAT) 2Jenis UTP ini dapat melakukan transmisi
data sampai kecepatan 4 Mbps.3. Category (CAT) 3Digunakan untuk
mengakomodasikan transmisi dengan kecepatan sampai dengan 10
Mbps.4. Category (CAT) 4Digunakan untuk mengakomodasikan transmisi
dengan kecepatan sampai dengan 16 Mbps.5. Category (CAT) 5Merupakan
jenis yang paling popular dipakai dalam jaringan komputer di dunia
pada saat ini. Digunakan untuk mengakomodasikan transmisi dengan
kecepatan sampai dengan 100 Mbps.Untuk penyambungan konekter UTP
untuk jaringan 10/100 Mbps perlu diperhatikan metode kombinasi
penyambungan warna kabel yaitu dimulai dari kiri konekter ke
kanan.Pengkabelan menggunakan kabel UTP terdapat dua metode:1.
Kabel Lurus (Straight Cable).2. Kabel Silang (Crossover
Cable).Kabel lurus/straightdigunakan untuk menghubungkan
antaraworkstationdengan hub/switch sedangkan kabel
silang/crossdigunakan untuk menghubungkan antara hub dan hub,
antara dua komputer tanpa hub Pemasangan kabel secarastraight/lurus
:Pemasangan kabel secarastraightadalah mengunakantipe 568 Bsatu
sisi dantipe 568 Bsisi lainnya.Susunan kabelstraight/lurusPutih
Orange1Putih Orange
Orange2Orange
Putih Hijau3Putih Hijau
Biru4Biru
Putih Biru5Putih Biru
Hijau6Hijau
Putih Coklat7Putih Coklat
Coklat8Coklat
Implementasi UTP (Straight-Through)Pemasangan kabel
secaraCross/Silang :Pemasangan kabel secaraCross/Silang adalah
mengunakantipe 568 B. satu sisi dantipe 568 Asisi lainnya.Susunan
kabelcross/silangPutih Orange1Putih Hijau
Orange2Hijau
Putih Hijau3Putih Orange
Biru4Biru
Putih Biru5Putih Biru
Hijau6Orange
Putih Coklat7Putih Coklat
Coklat8Coklat
Implementasi UTP (Crossed-Over)
Kegunaan kabelstraightyaitu, menghubungkan perangkat yang
berlainan. Contohnya adalah Menghubungkan antaraPCkeswitchatauhub
Menghubungkan antaraSwitchkeEthernet / Fast Ethernet Router
Kegunaan kabelcrossyaitu, menghubungkan perangkat yang sejenis.
Contohnya adalah : Menghubungkan antarapcdanmodem. Menghubungkan
antaraSwitchdanSwitch.
STP( Shielded Twisted Pair )Secara fisik kabelshieldedsama
denganunshieldedtetapi perbedaannya sangat besar dimulai dari
kontruksi kabelshieldedmempunyai selubung tembaga atau
alumuniumfoilyang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan
elektrik. Kekurangan STP kabel lainnya adalah tidak samanya standar
antar perusahaan yang memproduksi dan lebih mahal dan lebih tebal
sehingga lebih susah dalam penanganan fisiknya.Fiber Optic
Fiber Optic mempunyai dua mode transmisi, yaitu single mode dan
multi mode. Single mode menggunakan sinar laser sebagai media
transmisi data sehingga mempunyai jangkauan yang lebih jauh.
Sedangkan multimode menggunakan LED sebagai media
transmisi.Teknologifiber opticatau serat cahaya memungkinkan
menjangkau jarak yang besar dan menyediakan perlindungan total
terhadap gangguan elektrik. Kecepatan transfer data dapat mencapai
1000 mbps serta jarak dalam satu segment dapat labih dari 3.5 km.
kabel serat cahaya tidak terganggu oleh lingkungan cuaca dan
panas.Kabel fiber optic terdiri dari macam-macam jenis tergantung
dari mana tempat kabel FO akan diletakan, misal dalam air, bawah
tanah, dan lain-lain.Dari segala macam keuntungan, kabel serat
cahaya terdapat kerugian. Kerugiannya antara lain penanganan khusus
serta harganya yang sangat mahal tetapi kabel ini merupakan
alternative yang paling baik bagi masa depan jaringan
komputer.Adapun keuntungan-keuntungan lain dari kabelfiber
opticadalah : Kecepatan: jaringan-jaringanfiber opticberoperasi
pada kecepatan tinggi,mencapaigigabits. Bandwidth:fiber opticmampu
membawa paket-paket dengan kapasitas besar. Distance: sinyal-sinyal
dapatditransmisikanlebih jauh tanpa memerlukan perlakuanrefreshatau
diperkuat. Resistance: daya tahan kuat terhadap
imbaselektromagnetikyang dihasilkan
perangkat-perangkatelektroniksepertiradio, motoratau bahkan
kabel-kabeltransmisilain di sekelilingnya.
BAB IIIPENUTUP3.1 KesimpulanJaringankomputeradalah kumpulan dari
sejumlah perangkat berupa komputer, hub, switch, router, atau
perangkat jaringan lainnya yang terhubung dengan menggunakan media
komunikasi 3.2 Saran Demikian yang dapat kami paparkan mengenai
materi yang menjadi pokok bahasan dalam Makalah ini, tentunya masih
banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan
dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan
judul Makalah ini.Kami banyak berharap para kepada pembaca yang
budiman untuk memberikan kritik dan saran yang membangun kepada
kami demi sempurnanya Makalah ini dan kami penulis Makalah di
kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga Makalah ini berguna bagi
penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada
umumnya