Top Banner
MAKALAH SISTEM REPRODUKSI PRIA DAN WANITA INTERNAL DAN EKSTERNAL NAMA : SUTRI ZAHRUNA NIM : 154210466 TINGKAT : I.A JURUSAN : D-III KEBIDANAN DOSEN PEMBIMBING Siti Khadijah, S.Si.T, M.Biomed POLTEKKES KEMENKES RI PADANG PRODI D III KEBIDANAN BUKITTINGGI T.A 2015/2016
22

MAKALAH SUTRI

May 13, 2023

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: MAKALAH SUTRI

MAKALAHSISTEM REPRODUKSI PRIA DAN WANITA

INTERNAL DAN EKSTERNAL

NAMA : SUTRI ZAHRUNA

NIM : 154210466

TINGKAT : I.A

JURUSAN : D-III KEBIDANAN

DOSEN PEMBIMBING

Siti Khadijah, S.Si.T, M.Biomed

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

PRODI D III KEBIDANAN BUKITTINGGI

T.A 2015/2016

Page 2: MAKALAH SUTRI

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin,segala puji dan dan syukur

penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan

karunia beliaulah penulis dapat menyelesaikan makalah ini

dengan sebaik-baiknya. Shalawat dan salam tetap tercurah

kepada Rasulullah SAW junjungan alam yang menjadi suri

tauladan bagi sekalian umat.

Dalam penyelesaian makalah ini penulis telah berusaha

semaksimal mungkin mengumpulakan berbagai informasi yang

menyangkut permasalahan dalam sistem reproduksi pada manusia

yang disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh para

pembaca.

Namun, penulis menyadari makalah ini tidak luput dari

kesalahan dan kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan saran

dan kritik yang membangun dari para pembaca terutama dari

dosen pembimbing.

Semoga makalah ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan

kita tentang masalah pada sistem reproduksi pada manusia yang

Page 3: MAKALAH SUTRI

telah diuraikan di dalam makalah ini. Demikianlah makalah ini

penulis buat semoga berguna bagi pembaca.

Bukittinggi, 23

Agustus 2015

Penul

is

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…….……………………………………………………………..

DAFTAR ISI……………………………..............…………………………………...…

BAB I PENDAHALUAN

1.1 Latar Belakang………………………………………………………………...

1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………..

1.3 Tujuan………………………………………………………………………....

1.4 Manfaat ...……………………………………………………………………..

BAB II PEMBAHASAN

Page 4: MAKALAH SUTRI

A. PENGERTIAN SISTEM REPRODUKSI…………………………………….

B. SISTEM REPRODUKSI PADA PRIA………………………………….........

C. SISTEM REPRODUKSI PADA WANITA…………………………………..

D. MASA PERKEMBANGAN

WANITA.................................................

...........

E. PROSES

MONOUPOSE..............................................

....................................

BAB III PENUTUP

1.1 KESIMPULAN…………………………………………………………….…..

1.2 KRITIK DAN SARAN………………………………………………………...

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………....

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Page 5: MAKALAH SUTRI

Dalam upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman

tentang sistem reproduksi bagi masyarakat umum, maka

dibuatlah sebuah makalah yang berisi pemaran yang detail

tentang organ dan system reproduksi pada manusia.

1.2 Rumusan Masalah

Dilihat dari latar belakang tersebut, maka dalam makalah ini

akan di paparkan masalah berikut :

a. Apa itu sistem reproduksi?

b. Apa saja organ reproduksi?

c. Apa saja fungsi dari Organ Reproduksi tersebut?

d. Bagaimana terjadinya proses monoupose?

1.3 Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk melengkapkan

tugas dari mata kuliah “Anatomi dan Fisiologi Sistem

Reproduksi” serta untuk menambah pengetahuan bagi pemabaca

dan mengetahui apa saja yang dalam dalam sistem Reproduksi

tersebut.

1.4 Manfaat

Pembaca dapat mengetahui apa saja yang terdapat dalam Sistem

Reproduksi dan mengetahui fungsi dari kerja Sistem

Reproduksi tersebut.

Page 6: MAKALAH SUTRI

A.SISTEM REPRODUKSI MANUSIA

Reproduksi adalah kemampuan makhluk hidup untukmenghasilkan keturunan yang baru. Tujuannya adalahuntuk mempertahankan jenisnya dan melestarikan jenisagar tidak punah. Pada manusia untuk menghasilkanketurunan yang baru diawali dengan peristiwafertilisasi. Sehingga dengan demikian reproduksi padamanusia dilakukan dengan cara generatif atau seksual.

B. .SISTEM REPRODUKSI LAKI-LAKI

Page 7: MAKALAH SUTRI

Dibedakan menjadi organ kelamin luar dan organ kelamin dalam.

Organ reproduksi luar terdiri dari :

1. Penis merupakan organ kopulasi yaitu hubungan antara alatkelamin jantan dan betina untuk memindahkan semen kedalam organ reproduksi betina. Penis diselimuti olehselaput tipis yang nantinya akan dioperasi pada saatdikhitan/sunat.

2. Scrotum merupakan selaput pembungkus testis yangmerupakan pelindung testis serta mengatur suhu yangsesuai bagi spermatozoa.Ada otot dartos yaitu suatu lapisanserat dalam fasia dasar yang berkontraksi untuk membentukkerutan pada kulit scrotal sebagai respon terhadap udaradingin atau eksitasi seksual.Ada 2 kantong scrotal,yangsetiap scrotal berisi 1 testis tunggal yang dipisahkan olehseptum internal.

Organ reproduksi dalam terdiri dari :

1. Testis merupakan kelenjar kelamin yang berjumlah sepasangdan akan menghasilkan sel-sel sperma serta hormone testosterone. Dalam testis banyak terdapat saluran halus yang disebut tubulus seminiferus.

Dibagian kelenjer testis ada beberapa bagian yaitu:

*Tunika albuginea,yaitu kapsul yang membungkus testis yang merentang kearah dalam yang terdiri dari sekitar 250lobulus.

*Tubulus seminiferus , yaitu tempat berlangsungnya spermatogenesis yang terlilit dalam lobulus.

*Duktus, yang membawa sperma matur dari testis kebagian eksterior tubuh.

2. Epididimis merupakan saluran panjang yang berkelok yang keluar dari testis. Berfungsi untuk menyimpan sperma sementara dan mematangkan sperma. Epididimis menyimpan

Page 8: MAKALAH SUTRI

sperma dan mampu mempertahankannya sampai 6 minggu.Selama6 minggu itu sperma akan menjadi motil,matur,sempurna danmampu melakukan fertilisasi.

3. Vas deferens merupakan saluran panjang dan lurus yang mengarah ke atas dan berujung di kelenjar prostat. Berfungsi untuk mengangkut sperma menuju vesikula seminalis.

4. .Saluran ejakulasi merupakan saluran yang pendek dana menghubungkan vesikula seminalis dengan urethra. Semen diejakulasi melalui serangkaian semprotan.Impuls simpatis dari pusat reflek medulla spinalis menjalar di sepanjang syaraf spinal lumbal(L1 dan L2)menuju organ genital dan menyebabkan kontriksi peristaltic dalam duktus testis ,epididmis,dan duktus deferen.Kontraksi ini menggerakkan sperma disepanjang saluran.Impuls parasimpatis menjalar pada saraf pudendal dan menyebabkanotot bulbokavernosum pada dasar penis berkontraksi secaraberirama.Kontraksi yang stimulan pada vesika seminalis , prostat dan kelenjer bulbouretral menyebabkan terjadinya sekresi cairan seminal yang bercampur dengan sperma untukmembentuk semen.

5. Urethra merupakan saluran panjang terusan dari saluran ejakulasi dan terdapat di penis

C. SISTEM REPRODUKSI PADA WANITADibedakan menjadi organ bagian luar dan dalam :

1. Organ Kelamin LuarOrgan kelamin luar wanita memiliki 2 fungsi, yaitu :  a. Berfungsi sebagai jalan masuk sperma ke dalam tubuhwanita   b. Pelindung organ kelamin dalam dari berbagai organismepenyebab infeksi.

Page 9: MAKALAH SUTRI

Organ Kelamin Luar pada wanita meliputi :

Labium mayor terdiri dari kelenjar keringat dan kelenjarsebasea (penghasil minyak); setelah puber, labium mayorakan ditumbuhi rambut.

Labium minora adalah dua lapisan kulit longitudinal yangmerentang ke bawah dari mons pubis dan menyatu pada sisiposterior perineum.Labium mayor analog dengan skrotumpada alat kelamin laki-laki. Terletak tepat di sebelahdalam dari labium mayor mengelilingi lubang vagina danuretra. Jika ada rangsangan,dari saluran kecil di sampingintroitus akan keluar cairan (lendir) yang dihasilkanoleh kelenjar Bartolin.

Uretra terletak di depan vagina dan merupakan lubangtempat keluarnya air kemih dari kandung kemih.

Klitoris;Labium minora kiri dan kanan bertemu di depandan membentuk klitoris, yang merupakan penonjolan kecilyang sangat peka.

Perineum;Labium mayor kiri dan kanan bertemu di bagianbelakang membentuk perineum, yang merupakan suatujaringan fibromuskuler diantara vagina dan anus.

Himen (selaput dara) lubang vagina dikeliling oleh himen(selaput dara). Kekuatan himen pada setiap wanitabervariasi, karena itu pada saat pertama kali melakukanhubungan seksual, himen bisa robek atau bisa juga tidak.

2. Organ Kelamin Dalam

Page 10: MAKALAH SUTRI

a. .Vagina(liang kemaluan)

Tabung yang dilapisi membran dari jenis epiteliumbergaris khusus dialiri banyak pembuluh darah dan serabutsyaraf.Panjangnya dari vestibulum sampai uterus 7,5cm.Merupakan penghubung antara introitus vagina danuterus.Dinding depan liang senggama 9 cm ,lebih pendek daridinding belakang.Pada puncak vagina menonjol leher

Page 11: MAKALAH SUTRI

rahim(servik uteri)yang disebut porsio.Bentuk vagina sebelahdalam berlipat-lipat di sebut rugae.

b. .Uterus(rahim)

Organ yang tebal , berotot berbentuk buah pir,terletak didalam pelvis antara rektum di belakan dan kandung kemih didepan,ototnya disebut miometrium.Uterus terapung di dalampelvis dengan jaringan ikat dan ligamen.Panjang uterus kira-kira 7,5 cm lebar 5 cm,tebal 2,5 cm dan berat 50 gram.Padawanita dewasa yang belum menikah berat nya 30 gr denganpanjang kira-kira 5-8cm.

Uterus terdiri Dari:

-.Fundus uteri(dasar rahim)

Adalah bagian uterus yang terletak antara kedua pangkalsaluran telur.

-.Korpus uteri

Adalah bagian uterus yang terbesar pada kehamilan,danberfungsi sebagai tempat janin berkembang.Rongga yang terdapatpada korpus uteri disebut kavum uteri atau rongga rahim.

c. .Servik uteri

Ujung servik yang menuju puncak vagina disebutporsio,hubungan antara kavum uteri dan kanalis servikalisdisebut ostium uteri internum.

Bagian-bagian uterus:

-.dinding uterus,terdiri dari bagian terluarserosa(perimetrum),bagian tengah(meometrium)yang merupakanlapisan otot polos dan bagian terdalam(endometrium),bagianinilah yang menjalani perubahan siklus selama menstruasi danmembentuk lokasi implantasi untuk ovum yang di buahi.

-.Fundus uterus yang merupakan bagian bundar yang letaknyasuperior terhadap mulut tuba fallopi

Page 12: MAKALAH SUTRI

-.Badan uterus

merupakan luas berdinding tebal yang membungkus rongga uterus.

-.Serviks

Merupakan leher bawah uterus yang terkontriksi.

-.Portio vaginallis

Merupakan bagian serviks yang menonjol kedalam ujung bagian atas vagina.

d. Tuba fallopi

berfungsi menerima dan mentranspor oosit ke uterus setelah ovulasi. Tuba fallopi panjang10 cm dan diameter 0,7 cm,yang dipotong ligamen besar uterus.Salah 1 ujungnya melekatpada uterus dan ujung lainnya membuka kedalam rongga pelvis.Fertilisasi biasanya terjadi 1/3 bagian atas tuba fallopi.

Tuba fallopi terdiri dari:

-Infundubulum

Adalah ujung terbuka yang menyerupai corong(ostium pasa tuba uterin).Bagian ini memiliki prosesus motil menyerupai jaring(fimbria)yang merentang di atas permukaan ovarium untuk membantu menyapu oosit terevolusi kedalam tuba.

-Ampula ,merupakan bagian tengah segmen tuba.

-Istimus, merupakan segmen terdekat dari uterus.

e. Ovarium

• Organ endokrin berbentuk oval, terletak di dalam rongga peritoneum, sepasang kiri-kanan.

Page 13: MAKALAH SUTRI

• Dilapisi mesovarium, sebagai jaringan ikat dan jalan pembuluh darah dan saraf. Terdiri dari korteks dan

medula. Ovarium berfungsi dalam pembentukan dan pematangan folikel menjadi ovum (dari sel epitel germinal primordial di lapisan terluar epital ovarium di korteks), ovulasi (pengeluaran ovum), sintesis dan sekresi hormon-hormon steroid (estrogen oleh teka interna folikel, progesteron oleh korpus luteum pascaovulasi).

D. MASA PERKEMBANGAN WANITA

1. Pubertas

Dimulai antara usia 9-12 tahun. Disini mulai di sekresi

hormon FSH dan LH oleh kelenjar hipofisis anterior.

Hormon-hormon ini menyebabkan ovarium untuk menghasilkan

estrogen

2. Siklus Menstruasi

Menstruasi menjadi siklus regular, yang setiap siklus

berlangsung antara 28 hari. Pada saat pubertas terdapat

sekitar 300.000 ovum pada kedua ovarium, tetapi hanya

sekitar 500 ovum yang menjadi matur dan dikeluarkan hanya

1 buah setiap siklus menstruasi.

Siklus Menstruasi

a) FSH merangsang perkembangan folikel di ovarium

b) Folikel yang berkembang akan mensekresi estrogen

(estrogen akan menghambat sekresi FSH sehingga

perkembangan folikel berhenti dan hanya folikel yang

sudah menghasilkan estrogen yang dapat berkembang).

Page 14: MAKALAH SUTRI

c) Estrogen menyebabkan endometrium dalam fase

proliferasi.

d) Estrogen makin tinggi dan menimbulkan umpan balik yang

positif terhadap LH sehingga kadar LH meningkat tajam

sehingga terjadilah ovulasi.

e) Sisa folikel berubah menjadi corpus luteum yang

menghasilkan estrogen dan progesteron, mulailah

endometrium fase sekresi.

f) Corpus liteum kemudian berubah menjadi corpus albicant

yang tak menghasilkan hormon lagi sehingga endometrium

rontok dan terjadilah menstruasi.

3. Kehamilan

Terjadi apabila ovum bertemu dengan sperma. Proses

terjadinya kehamilan :

a) Pematangan ovum

Sebelum ovum dikeluarkan dari folikel, masing-masing

dari 23 pasangankromosom melepaskan salah satu sehingga

23 kromosom yang tidak berpasangan tetap berada di

dalam ovum yang matang. Pada saat itu terjadi ovulasi

dan segera setelah itu terjadi fertilisasi.

b) Setelah koitus pertama kali sperma di transpor melalui

uterus ke ujung ovarium tuba fallopi hanya dalam 5

menit. Hanya 1 sperma yang diperlukan untuk fertilisasi

ovum. Setelah sperma masuk ovum, kepalanya membengkak

cepat untuk membentuk pronukleus jantan. Kemudian 23

kromosom pronukleus jantan dan 23 pronukleus betina

Page 15: MAKALAH SUTRI

saling bersekutu kembali sehingga unsur menjadi 46

kromsom dalam ovum yang telah mengalami fertilisasi.

c) Transpor dan Implamantasi Ovum yang Sedang Berkembang

1) Pemasukan ovum ke dalam tuba

fallopi

Bila terjadi ovulasi, ovum bersama dengan sel-sel

granulose yang melekat pada kumulus ooforus

dikeluarkan langsung ke dalam rongga peritoneum dan

kemudian masuk ke salah satu tuba fallopi. Ujung

masing-masing tuba secara alamiah menutupi ovarium.

Adanya arus cairan lambat yang menuju ke ostium,

dengan cara ini ovum masuk salah satu tuba fallopi.

2) Transpor ovum melalui tuba fallopi

Fertilisasi ovum pada keadaan normal berlangsung

segera setelah ovum masuk tuba fallopi. Dibutuhkan

waktu 3 hari lagi untuk mentransfer ovum melalui

tuba ke rongga utreus.

3) Implantasi ovum dalam uterus

Setelah mencapai uterus ovum biasanya tetp dalam

rongga uterus emapat sampai lima hari lagi sebelum

mengadakan implantasi dalam endometrium. Jadi pada

hari ke tujuh atau ke delapan setelah ovulasi ovum

mendapatkan makanan dari secret endometrium yang

dinamakan “susu uterus”.

4) Nutrisi embrio pada permulaan

kehidupan intrauteri

Sel desidua digunakan oleh embrio untuk pertumbuhan

dan perkembangan yang tepat selama seminggu pertama

Page 16: MAKALAH SUTRI

setelah implantasi. Ini merupakan satu-satunya cara

memperoleh zat gizi yang diperlukan.

4. Laktasi

a. Perkembangan Kelenjar Mamae

Kelenjar mamae berkembang pada waktu pubertas,

perkembangan ini dirangsang oleh estrogen yang

berasal dari siklus haid yang merangsang pertumbuhan

stroma dan sistem saluran serta penimbunan lemak

yang memberikan massa pada kelenjar mamae.Selama

kehamilan estrogen yang di sekresi dalam jumlah

besar oleh plasenta ditambah hormon pertumbuhandan

beberapa hormon lain yang menyebabkan sistem saluran

kelenjar mamae tumbu dan bercabang-cabang, bersamaan

dengan ini kelenjar mamae bertambah jumlahnya.

b. Permulaan Laktasi- Fungsi Prolaktin

Hormon prolaktin mempunyai efek yang tepat

berlawanan, meningkatkan sekresi ASI. Hormon ini di

sekresikan oleh glandula ptuitari ibu dan

konsentrasinya dalam darah ibu terus meningkat sejak

minggu ke 5 kehamilan sampai kelahiran bayi. Saat

ini meningkat ke kadar sangat tinggi biasanya 10

kali kadar tidak hamil normal. Hanya beberapa ml

cairan disekresikan tiap hari sampai bayi lahir,

cairan ini dinamakan colostrum. Colostrum mengandung

protein dan laktosa yang sama jumlahnya seperti

susu.

c. Proses Ejeksi (Pengeluaran)

Page 17: MAKALAH SUTRI

Susu disekresikan secara terus menerus ke dalam

alveoli kelenjar mamae. Tetapi susu tidak secara

terus menerus keluar dari puting ibu, sebagai

gantinya susu harus diinjeksikan atau dikeluarkan

dari alveoli ke ductus sebelum bayi dapat

memperolehnya. Proses ini disebabka oleh gabungan

reflex neuroberik dan hormonal. Pada puncak laktasi

susu mungkin dibentuk setiap hari, dengan derajat

laktasi ini, banyak zat-zat metabolik dilahirkan

oleh ibu.

E.MENOPAUSE

Segera sesudah menopause tidak ada folikel

ovarium yang tersisa.terjadi peningkatan FSH 10-20

kali lipat dan peningkatan LH sekitar 3 kali lipat

dan kadar maksimal dicapai 1-3 tahun

pascamenopause ,selanjutnya terjadi penurunan yang

bertahap,walaupun sdikt pada kedua gondotropin

tersebut.peningkatan kadar FSH dan LH pada saat

kehidupan merupkan bukti pasti terjadinya kegagalan

ovarium.segera sesudah menopause ovarium

menyekskresi terutama androstenedion yang

disirkulasi adalah satu setengah kali sebelum

menopuse.androstenedion pascamenopouse sebagian

besar berasal dari kelenjar adrenal,sebagian kecil

dari ovarium.produksi testosteron tururn sekitar

25% pascamenopause ,produksi esterogen oleh ovarim

tidak berkanjut setelah menopause.namun kadar

estrogen tetap bermakna terutama karena

Page 18: MAKALAH SUTRI

konversi ekstraglandular dari androstenedion

dan testosteron menjadi estrogen.

GEJALA MENOPAUSE

gangguan pola haid, termasuk anovulasi dan penurunan

fertilitas,penurunan keluarnya darah ataujustru

hipermenore,frekuensihaid yang tidak tertur dan kemudian

diakhiri dengan amenore,instabilitas vasomotor(hot

flushes dan berkeringat).

Hot flushes beberapa derajt dan berkeringat ,dipandang

sebagai ciri khas klimakterium yang dialamioleh sebgian

besar perempuan pascamenopause,berupa dimulainya kulit

kepla,leher dada kemerahan secara mendadak disertai

perasaan panas yang hebat dan kadang kadang diakhiri

berkeringat banyak.

Atrofi genitourinaria menyebabkan berbagai gejala yang

mempengaruhi kualitas hidup.

Gangguan psikiatrik.

Stabilitas emosional selama primenopause dapat di ganggu

oleh polatidur yang buruk,hot flushes sendiri berdampak

buruk pada kualitas tidur.

Kognisi dan penyakit alzheimer,efek yang menguntungkan

dari estrogen pada kognisi khususnya pada memori verbal.

Penyakit jantung koroner.

Page 19: MAKALAH SUTRI

BAB III

PENUTUP

Page 20: MAKALAH SUTRI

1.1 Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat di simpulkan bahwa organ reproduksi terdiri atas organ reproduksi pria dan reproduksi wanita. Dan masing – masing orga mempunyai bentuk dan fungsi berbeda.

1.2 Kritik dan Saran

Berdasarkan tulisan diatas, penulis menyarankan kepadapembaca agar pengetahuan tentang organ sistem reproduksi lebihdi tambah dan mengetahui bagaimana dampaknya jika pembacatidak bisa merawatnya dengan baik.

Dari sejauh penulisan ini, penulis meminta kritik yangmendukung dari para pembaca agar tulisan ini bisa menjadilebih baik. Semoga tulisan ini bermanfaat dan penulismengucapkan terimakasih.

Page 21: MAKALAH SUTRI

DAFTAR PUSTAKA

Pearce, Evelyn C. 2009. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta: Kompas Gramedia.

File.upi.edu/Direktori/FMIP/Handout_afisman.pdf

Prawirohardjo Sarwono, Ilmu Kebidanan. 2006. YBP-SP. Jakarta

Peter. B,1998. Menopause (ahli bahasa). Jakarta. Penerbit Arcan Leeson, C.Roland. Buku Ajar Histologi. Jakarta. Penerbitan BukuKedokteran.

Syaifuddin.2000. anatomi dan fisiologi untuk mahasiswa keperawatan. Jakarta:buku kedokteran EGC

Prawirohartono Slamet, (1991), IPA Biologi SMP, Jakarta : Gramedia.

Syaifuddin, (1992), Anatomi dan Fisiologi Untuk Keperawatan, Jakarta: EGC.

Guyton dan Hall. 2007. Buku Ajar FISIOLOGI KEDOKTERAN Edisi II. Jakarta: EGC

Pearce, Efelin C. 2006. Anatomi dan fisiologi untuk paramedic Jakarta: PT Gramedia Pustaka UtamaSyaifuddin. 1997. Anatomi Fisiologi Untuk Siswa Perawat. Jakarta: EGC

Snell, Richard S. 2006. Anatomi Klinik untuk Mahasiswa Kedokteran. Jakarta: EGC

Page 22: MAKALAH SUTRI