MAKALAH MIKROPROSESOR

5/28/2018 MAKALAH MIKROPROSESOR

1/29

MAKALAH

IMPLEMENTASI MIKROPROSESOR

MENGGUNAKAN

SISTEM EFI ( ELECTRIC FULL INJECTION)

Oleh :

RISNO AMIR

1120221007

JURUSAN ELEKTRO

UNIVERSITAS FAJAR


2/29

KATA PENGANTAR

Materi ini disusun dalam bentuk makalah pembelajaran yang berisi uraian materi

dasar untuk sedikit membantu rekan mahasisa dalam memahami rangkaian listrik yangmembahas tentang IM!"#M#N$ASI MI%RO!ROS#SOR M#N&&'NA%AN #(I

)#le*ri*al (uel Inje*ti+n,

$ujuan m+dul ini dibuat untuk membantu rekan mahasisa jurusan teknik elektr+

dengan mata kuliah yang mengenai rangkaian listrik- Sehingga. rekan mahasisa dapat lebih

mudah memahami materi dan praktek mata kuliah ditingkat selanjutnya-

/emikian. mudahmudahan m+dul ini dapat bermanaat dalam mendukung

pemahaman rekan mahasisa di jurusan teknik elektr+-

Makassar. 2 /esember 201

!enyusun


3/29

BAB 1

A. PENDAHULAUAN

Makalah ini disusun dari sumber yang dapat dipertanggung jaabkan dan akurat-

Makalah ini mengulas tentang sens+r system ei- Sesuai dengan perkembangan dunia

Ot+m+ti saat ini baha kendaraan diran*ang selain untuk transp+rtasi juga diran*ang untuk

kenyamanan pengendaranya-/idalam system ei jauh lebih menguntungkan daripada system

k+n3+si+nal. semua pergerakan mesin dan mekanisnya diatur se*ara *ermat dan akurat-

Sesuai dengan isi makalah ini saya harap dapat menyajikan *+nt+h*+nt+h maupun

uraian materi tentang sens+r kendaraan ei- Makalah ini saya susun sesuai perkembangan

dunia pendidikan khususnya mata diklat +t+m+ti- Sem+ga makalah yang saya susun ini

dapat memberi pengetahuan pada pihakpihak yang memba*a khususnya pada dunia

pendidikan kejuruan +t+m+i-

Makalah ini disusun dengan berbagai sumber dan data yang dapat

dipertanggungjaabkan-4ang berisikan pengulasan tentang sens+r system ei-Sejalan dengan

perkembangan dunia +t+m+ti saat ini. kendaraan diran*ang


4/29

B. LATAR BELAKANG MASALAH

%arburat+r adalah sebuah alat yang men*ampur udara dan bahan bakar untuk sebuah

mesin pembakaran dalam- %arburat+r pertama kali ditemukan +leh %arl 5en6pada tahun

18 dan dipatenkan pada tahun 19- !ada tahun 1 insinyur kebangsaan ;ungaria

bernama s+nka dan /+n=t 5=nki juga mendesain alat yang serupa- Adalah (rederi*k

?illiam "an*hester dari 5irmingham. Inggris yang pertama kali bereksperimen

menggunakan karburat+r pada m+bil- !ada tahun 19 (rederi*k dan saudaranya

membangun m+bil pertama yang menggunakan bahan bakar bensin di Inggris. bersilinder

tunggal bertenaga 8 hp )@ k?,. dan merupakan mesin pembakaran dalam )internal

*+mbuti+n,- $idak puas dengan hasil akhir yang didapat. terutama karena ke*ilnya tenaga

yang dihasilkan. mereka membangun ulang mesin tersebut. kali ini mereka menggunakan dua

silinder h+ris+ntal dan juga mendisain ulang karburat+r mereka- %ali ini m+bil mereka

mampu menyelesaikan tur sepanjang 1-000 mil )1900 km, pada tahun 100- ;al ini

merupakan langkah maju penggunaan karburat+r dalam bidang +t+m+ti-%arburat+r umum

digunakan untuk m+bil berbahan bakar bensin sampai akhir 10an- Setelah banyak k+ntr+l

elektr+nik digunakan pada m+bil. penggunaan karburat+r mulai digantikan +leh sistem

injeksi bahan bakar karena lebih mudah terintegrasi dengan sistem yang lain untuk men*apai

eisiensi bahan bakar-Injeksi bahan bakar atau #(I )#le*tr+ni* (uel Inje*ti+n ,adalah sistem

injeksi bahan bakar yang dik+ntr+l se*ara elektr+nik- Sistem ini merupakan salah satu jenis

sistem bahan bakar pada m+t+r bensin-!enggunaan injeksi bahan bakar akan meningkatkan

tenaga mesin bila dibandingkan dengan penggunaan karburat+r- /an injeksi bahan bakar juga

dapat meng+ntr+l pen*ampuran bahan bakar dan udara yang lebih tepat. baik dalam pr+p+rsi

dan keseragaman- Injeksi bahan bakar dapat berupa mekanikal. elektr+nik atau *ampuran dari

keduanya- Sistem aal berupa mekanikal namun sekitar 10 mulai banyak menggunakan

sistem elektr+nik-Sistem elektr+nik m+dern menggunakan banyak sens+r untuk mem+nit+r

k+ndisi mesin. dan sebuah unit k+ntr+l elektr+nik )ele*tr+ni* *+ntr+l unit. #>', untuk

menghitung jumlah bahan bakar yang diperlukan- Oleh karena itu injeksi bahan bakar dapat

meningkatkan eisiensi bahan bakar dan mengurangi p+lusi. dan juga memberikan tenaga

keluaran yang lebih-


5/29

/i6aman sekarang banyak +rang yang kurang mengerti tentang perbedaan sistem karburat+r

dan sistem #(I )#le*tr+ni* (uel Inje*ti+n, dan kebanyakan +rang mengabaikan perbedaan itu

mereka tidak tahu baha sisitem #(I lebih irit bahan bakar dari pada sistem karburat+r-

!erkembangan ilmu pengetahuan dan tekn+l+gi )I!$#%, yang

semakin pesat deasa ini menimbulkan dampak pada dunia pendidikan

dengan makin besarnya tantangan yang harus dihadapi +leh dunia pendidikan-

/unia pendidikan sekarang ini makin dituntut untuk dapat menghasilkan

sumber daya manusia yang handal. yang mampu menjaab dan

mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan tekn+l+gi- /unia

pendidikan harus dapat meujudkan hal itu. maka perlu adanya peningkatan

dan penyempurnaan dalam penyelenggaraan pendidikan-

Salah satu upaya peningakatan dan penyempurnaan dalam penyelenggaraan pendidikan

khususnya dibidang teknik mesin khususnya

+t+m+ti Aplikasi Sistem !engaturan #lektr+nik pada kendaraan telah demikian pesatnya.

seiring dengan kemajuan tekn+l+gi dan tuntutan gl+bal yang mensyaratkan baik aspek

pemenuhan pengguna tekn+l+gi maupun aspek dampak lingkungannya. sehingga ran*ang

bangun kendaraan m+dern dengan Ad3an*e $e*hn+l+gy memiliki kelebihankeunggulan

yang mampu meningkatkan antara lain:

'njuk kerja

#isiensi penggunaan bahan bakar

!enanggulangan dampak lingkungan

%enyamanan dan keamanan

%endaraan dengan asilitas *+ntr+l elektr+nik dibandingkan dengan kendaraan k+n3ensi+nal

memiliki perbedaan pada piranti elektr+niknya yang pada dasarnya terdiri dari beberapa

k+mp+nen. yaitu Sens+r. #le*tr+nik >+ntr+l 'nit )#>',. dan 'nit A*tuat+r-

C. PEMBATASAN MASALAH

!embatasan masalah dilakukan agar pembi*araan masalah tentang sens+r ei. lebih ter+kus.

terarah. dan tidak menyimpang dari p+k+k masalah- !ada masalah ini saya membatasi

masalah yang akan kita bahas antara lain :


6/29

Mesin dengan karburat+r k+n3ensi+nal.jumlah bahan bakar yang diperlukan +leh mesin

diatur +leh karburat+r-!ada mesin m+dern dengan menggunakan sistem #(I maka jumlah

bahan bakar di atur )dik+ntr+l,lebih akurat +leh k+mputer dengan mengirimkan bahan

bakarnya kesilinder melalui injkt+r-

Sistem #(I menentukan jumlah bahan bakar yang +ptimal)tepat,disesuaikan dengan jumlah

dan temperatur udara yang masuk.ke*epatan mesin.temperatur air pendingin.p+sisi katup

thr+ttle pengembunan +Bygen di dalam eBhaust pipe.dan k+ndisi penting lainnya-%+mputer

#(I mengatur jumlah bahan bakar untuk dikirim ke mesin pada saat penginjeksian dengan

perbandingan udara dan bahan bakar yang +ptimal berdasarkan kepada karakteristik kerja

mesin-Sistem #(I menjamin perbandingan udara dan bahan bakar yang ideal dan eisiensi

bahan bakar yang tinggi pada setiap saat-

MACAM MACAM SISTEM EFI

Sistem #(I diran*ang untuk mengukur jumlah udara yang dihisap dan untuk meg+ntr+l

penginjeksian baan bakar yang sesuai- 5esarnya udara yang dihisap siukur langsung dengan

tekanan udara dalam intake mani+ld )/#(I sistem, atau dengan airl+ meter pada sistem

"#(I

1) Sistem DEFI (M!"i#$%& P'ess'e C$"t'$% T*e)

Sistem /#(I Mengukur $ekanan udara dalam intake mani+ld dan kemudian melakukan

perhitungan umlah udara yang masuk-$etapi karena tekanan udara dan jumlah dalam intake

mani+ld tidak dalam k+n3ensi yang tepat.sistem /#(I tidak begitu akurat dibandingkan

dengan sistem "#(I

+) Sistem LEFI/alam Sistem "#(I. airl+ meter langsung mengukur jumlah udara yangmengalir melalui intake mani+ld- Airl+ meter mengukur jumlah udara dengan sangat

akurat. aiatem "#(I dapat meng+ntr+l penginjeksian bahan bakar lebih tepat dibandingkan

sistem /#(I-

,) SUSUSNAN DASAR SISTEM EFI

Sistem #(I dapat dibagi menjadi sistem ungsi+nal yaitu: sistem bahan bakar)uel system,.

sistem induksi udara) air indu*ti+n system,. dan sistem peng+ntr+l elektr+nik )ele*tr+ni*


7/29

*+ntr+l system,- Sistem #(I terdiri dari sistem injeksi bahan bakar)uel inje*ti+n system, dan

sistem k+reksi injekdi ) inje*ti+n *+rre*ti3e system,-

SISTEM BAHAN BAKAR

5ahan bakar dihisap dari tangki +leh p+mpa bahan bakar yang dikirim dengan tekanan ke

saringan bahan bakar yang tela disaring dikirim ke injekt+r dan *+ld starter injet+r-

$ekanan dalam saluran bahan bakar)uel line,dik+ntr+l +leh preassure regulat+r-kelebihan

bahan bakar dialirkan kembali ketangki melalui return line-getaran pada baan bakar yang

disebabkan +leh adanya penginjeksian diredam +leh pulsati+n damper-

5ahan bakar diinjeksikan +leh injekt+r kedalam intake mani+ld sesuai dengan inje*ti+n

signal dari #(I k+mputer->+ld star inje*t+r menginjeksikan bahan bakar langsung ke air

intake *hamber saat *ua*a dingin sehingga mesin dapat dihidupkan dengan mudah-

ALIRAN BAHAN BAKAR

SISTEM INDUKSI UDARA(AIR INDUCTION SISTEM)

'dara bersih dari saringan udara )air *leaner,masuk ke airl+ meter dengan membuka

measuring plate.besarnya pembukaan ini tergantung pada ke*epatan aliran udara yang masuk

ke intake *hamber-besarnya udara yang masuk kintake *hamber ditentukan +leh lebarnya

katup thr+ttle terbuka-Aliran udara masuk ke intake mani+ld kemudian keruang

bakar)*+mbusti+n *hamber,bila mesin dalam keadaan dingin.air 3al3e megalirkan udara

langsung keintake *amber dengan membypass thr+ttle-Air 3al3e mengirimkan udara

se*ukupnya keintake *hamber untuk menambah putaran sampai ast idle.tanpa

memperhatikan apakah thr+ttle dalam keadaan membuka atau tertutup-


8/29

ALIRAN UDARA

SISTEM PENGONTROL ELEKTRONIK (ELECTRONIC CONTROL S-STEM)

Sistem !eng+ntr+l #lektr+nik ) #le*tr+ni* >+ntr+l System, termask sens+r sens+r ) untuk

mendeteksi k+ndisi kerja mesin, dan k+mputr yang menentukan ketetapan jumlahpenginjeksian bahan bakar sesuai dengan signal yang diterima dari sens+rsens+r-

Sens+rsens+r ini mengukur jumlah udara yang dihisap. beban mesin. temperatur air

pendingin. tempertaur udara. saat akselerasi atau deselerasi kemudain mengirim signal ke

k+mputer- %+mputer menghitung dengan tepat jumla penginjeksian bahan bakar atas dasar

signal tadi. dan mengirimkan signal penginjeksian yang diperlukan ke injekt+rinjekt+r--

#le*tr+nik* injekti+n System pada beberapa mesin dilengkapi dengan tahanan )resist+r,

dalam injekti+n sir*uitnya untuk men*egah terjadinyapanas dan menstabilkan kerjanyainjekt+r-

>+lt star injekt+r bekerja ketika mesin di star pada saat dingin dan lamanya dik+ntr+l +leh

timer sit*h-!ada sir*uit k+mputer pada system #(I dilengkapi dengan maen relay untuk

men*egah turunnya tegangan-Sistem p+mpa bahan bakar pada sistem #(I juga dilengkapi

dengan relay- Relay ini ahkan bekerja ketika mesin berputer dan mematikan p+mpa pada saat

mesin mati-

K$m*$"e"$m*$"e" &!s!' EFI

Setiap jenis atau m+del sepedam+t+r mempunyai desain masingmasing namun se*ara garis

besar terdapat k+mp+nenk+mp+nen berikut-

1. ECU E%e/t'i/!% C$"t'$% U"it

!usat peng+lah data k+ndisi penggunaan mesin. mendapat masukkaninput dari sens+rsens+r

meng+lahnya kemudian memberi keluaran+utput untuk saat dan jumlah injeksi. saat

pengapian-

+. Fe% Pm*

Menghasilkan tekanan 55M yang siap diinjeksikan-

,. P'ess'e Re0%!t$'

Mengatur k+ndisi tekanan 55M selalu tetap )88C90psi,-


9/29

. Tem*e'!t'e Se"s$'

Memberi masukan ke #>' k+ndisi suhu mesin. k+ndisi mesin dingin membutuhkan 55M

lebih banyak-

2. I"%et Ai' P'ess'e Se"s$'Memberi masukan ke #>' k+ndisi tekanan udara yang akan masuk ke mesin. udara

bertekanan )pada tipe sepedam+t+r ini hulu saluran masuk ada diantara dua lampu depan, O2

lebih padat. membutuhkan 55M lebih banyak-

Atm+spheri* !ressure Sens+r memberi masukan ke #>' k+ndisi tekanan udara lingkungan

sekitar sepedam+t+r. pada dataran rendah )pantai, O2 lebih padat. membutuhkan 55M lebih

banyak-

3. I"t%et Ai' Tem*e'!t'e Se"s$'Memberi masukan ke #>' k+ndisi suhu udara yang akan masuk ke mesin. udara dingin O2

lebih padat. membutuhkan 55M lebih banyak

4. C'!"s5!#t Se"s$'

Memberi masukan ke #>' p+sisi dan ke*epatan putaran mesin. putaran tinggi membutuhkan

buka IN$OR yang lebih *epat-

6. C!ms5!#t Se"s$'

Memberi masukan ke #>' p+sisi langkah mesin. hanya langkah hisap yang membutuhkan

buka IN$OR-

7. T5'$tt%e Se"s$'

Memberi masukan ke #>' p+sisi dan besarnya bukaan aliran udara. bukaan besar

membutuhkan buka IN$OR yang lebih lama-

18. Fe% I"9e/t$' : I"9e/t$'

&erbang akhir dari 55M yang bertekanan. ungsi utama menyempr+tkan 55M ke dalam

mesin. membuka dan menutup berdasarkan perintah dari #>'-

11. S*ee& Se"s$'

Memberi masukan ke #>' k+ndisi ke*epatan sepedam+t+r. memainkan gas di lampu merah

dibanding ke*epatan 0kmjam. buka IN$OR berbeda-

1+. Ve5i/%e&$;" Se"s$'


10/29

Memberi masukan ke #>' k+ndisi sepedam+t+r. jika m+t+r terjatuh dengan k+ndisi mesin

hidup maka #>' akan menghentikan kerja ('#" !'M!. I&NI$ION. IN$OR. untuk

keamanan dan keselamatan-

1-Sens+r #ngine >+ntr+l $emperature )#>$,2- Sens+r $hr+ttle !+siti+n Sens+r )$!S)

- Sens+r Air (l+ Meter )Sens+r 'dara Masuk,

@- Sens+r Mani+ld Abs+lute !ressure )MA!,

8- Sens+rSens+r &as 5uang

9- Sens+r !utaran

7- Sens+r %n+king

MANFAAT

Manaat pembahasan masalah ini adalah untuk. meningkatkan pengetahuan tentang

sistem sens+r ei bagi saya khususnya dan bagi para pemba*a umumnya- /an makalah ini

saya buat agar dapat menyelesaikan tugas yang diberikan kepada saya- /engan pembahasan

yang akan kita bahas bisa kita jadikan aasan baha dunia +t+m+ti itu sangatlah

luas-Sem+ga dengan adanya pembahasan tentang system sens+r ei. ini semua yang memba*a

bisa aham dan mengerti *ara kerjanya dan mampu mengaplikasiaknnya-


11/29

BAB +

KAJIAN TEORI

+.1 De#i"isi Sistem K!'


12/29

4ans )2010, berpendapat baha Dungsi karburat+r ialah mengatur perbandingan *ampuran

udara dan bahan bakar.menjadikan *ampuran tersebut menjadi kabut.dan menambah atau

mengurangi jumlah *ampuran sesuai dengan ke*epatan dan beban m+t+r yang berubah

ubahE-

Ariiant+ )2010, menerangkan baha Dkarburat+r berungsi untuk men*ampur bahan bakar

dan udara dalam perbandingan yang tertentu sehingga menjadi gas pembakar yang

dibutuhkan +leh mesin m+t+rE-

K$m*$"e" = K$m*$"e" K!'


13/29

10- Skrup udara baut udara ) air S*re , berungsi untuk mengatur banyaknya udara

yang akan di*ampur dengan bahan bakar-

11- %atup >uk ) *h+ke 3al3e , berungsi untuk menutup udara luar yang masuk ke

karburat+r sehingga gas menjadi kaya digunakan pada aktu start-

C!'! Ke'9! K!'


14/29

sepeda m+t+r dalam jumlah terbatas pada tahun 10an. dimulai dari sistem injeksi mekanis

kemudian berkembang menjadi sistem injeksi elektr+nis- Sistem injeksi mekanis disebut juga

sistem injeksi k+ntinyu )%r+n- Sebelum itu beberapa m+bil #r+pa memang sudah menggunakan *ara

injeksi bahan bakar- Namun *ara yang digunakan berbeda dengan yang sekarang sangat

p+puler dengan istilah #(I- #(I yang dikendalikan +leh #>' )#le*tr+ni* >+ntr+l 'nit,

sangat membutuhkan *ampur tangan sistem elektr+nik- Se*ara singkat dapat dijelaskan

baha. di saat kaki pengemudi menekan pedal gas maka sens+r air l+ meter. akan

mengirimkan sinyal ke #(I#>'- Setelah data tersebut di+lah. #>' memerintahkan agar

injekt+r mengirimkan sejumlah bahan bakar sesuai banyaknya udara yang dikirim leat air

l+ meter- Air l+ meter adalah sebuah peralatan yang terletak pada tempat dimana

dipasangkan Gkarburat+rG pada m+bil yang menggunakan karburat+r-

EFI m%ti*$'t

#die )2011, menarik kesimpulan tentang deinisi #(I multip+rt pada kutipan berikut.


15/29

Saat ini yang banyak digunakan adalah *ara kerja multi p+rt. karena penyempr+tan yang

langsung ke intake p+rt- 'ntuk mendapatkan pembakaran yang paling ideal maka dibutuhkan

pertama *ampuran bahan bakar dan udara yang h+m+gen dan kedua saat pengapian yang

tepat- !ada mesin m+bil yang dilengkapi dengan #(I. bahan bakar dan udara diatur sebaik

baiknya +leh perangkat elektr+nik yang dinamakan #le*tr+ni* >+ntr+l 'nit- 5egitu kaki

Anda menekan pedal gas. air l+ meter akan mengirimkan sinyal ke #>'- #>' akan

mengel+lah data kemudian memerintahkanmengatur berapa banyak bahan bakar yang perlu

disempr+tkan ke depan intake p+rt setiap silinder. dan sudah dalam bentuk kabut serta di

langkah isapnya mesin- "etak injekt+r yang tepat di depan saluran masuk ke ruang bakar

mesin. membuat bahan bakar dan udara yang sudah ber*ampur menjadi h+m+gen langsung

terisap kedalam ruang bakar-

P'i"si* Ke'9! Sistem EFI

Ian )2011, menyimpulkan tentang prinsip kerja sistem #(I pada kutipan berikut ini.

Istilah sistem injeksi bahan bakar )#(I, dapat digambarkan sebagai suatu sistem yang

menyalurkan bahan bakarnya dengan menggunakan p+mpa pada tekanan tertentu untuk

men*ampurnya dengan udara yang masuk ke ruang bakar- !ada sistem #(I dengan mesin

berbahan bakar bensin. pada umumnya pr+ses penginjeksian bahan bakar terjadi di bagian

ujung intake mani+ldmani+ld masuk sebelum inlet 3al3e )katupklep masuk,- !ada saat

inlet 3al3e terbuka. yaitu pada langkah hisap. udara yang masuk ke ruang bakar sudah

ber*ampur dengan bahan bakar- Se*ara ideal. sistem #(I harus dapat mensuplai sejumlah

bahan bakar yang disempr+tkan agar dapat ber*ampur dengan udara dalam perbandingan

*ampuran yang tepat sesuai k+ndisi putaran dan beban mesin. k+ndisi suhu kerja mesin dan

suhu atm+sir saat itu- Sistem harus dapat mensuplai jumlah bahan bakar yang ber3ariasi.

agar perubahan k+ndisi +perasi kerja mesin tersebut dapat di*apai dengan unjuk kerja mesin

yang tetap +ptimal-

K$"st'si D!s!' Sistem EFI

Se*ara umum. k+nstruksi sistem #(I dapat dibagi menjadi tiga bagiansistem utama. yaituH

a, sistem bahan bakar )uel system,

Sistem bahan bakar digunakan untuk menyalurkan bahan bakar dari tangki bahan bakar

sampai ke ruang bakar- Sistem ini terdiri dari tangki bahan bakar )uel pump,. p+mpa bahan

bakar )uel pump,. saringan bahan bakar )uel ilter,. pipaslang penyalur )pembagi,. pengatur

tekanan bahan bakar )uel pressure regulat+r,. dan injekt+rpenyempr+t bahan bakar- Sistem


16/29

bahan bakar ini berungsi untuk menyimpan. membersihkan. menyalurkan dan

menyempr+tkan menginjeksikan bahan bakar-

Adapun ungsi masingmasing k+mp+nen pada sistem bahan bakar tersebut adalah sebagai

berikut:

1- (uel su*ti+n ilter berungsi untuk menyaring k+t+ran agar tidak terisap p+mpa bahan

bakar-

2- (uel pump m+duleberungsi untuk mem+mpa dan mengalirkan bahan bakar dari

tangki bahan bakar ke injekt+r- !enyaluran bahan bakarnya harus lebih banyak

dibandingkan dengan kebutuhan mesin supaya tekanan dalam sistem bahan bakar bisa

dipertahankan setiap aktu alaupun k+ndisi mesin berubahubah-

- (uel pressure regulat+r berungsi untuk mengatur tekanan bahan bakar di dalam

sistem aliran bahan bakar agar tetapk+nstan-

@- (uel eed h+se berungsi untuk slang untuk mengalirkan bahan bakar dari tangki

menuju injekt+r- Slang diran*ang harus tahan tekanan bahan bakar akibat dip+mpa

dengan tekanan minimal sebesar tekanan yang dihasilkan +leh p+mpa-

8- (uel Inje*t+r berungsi untuk menyempr+tkan bahan bakar ke saluran masuk )intake

mani+ld, sebelum. biasanya sebelum katup masuk. namun ada juga yang ke thr+ttleb+dy- J+lume penyempr+tan disesuaikan +leh aktu pembukaan n+6elinjekt+r-

"ama dan banyaknya penyempr+tan diatur +leh #>M )#le*tr+ni*#ngine >+ntr+l

M+dule, atau #>' )#le*tr+ni* >+ntr+l 'nit,-

$erjadinya penyempr+tan pada injekt+r adalah pada saat #>' memberikan tegangan listrik

ke s+len+id *+il injekt+r- /engan pemberian tegangan listrik tersebut s+len+id *+il akan

menjadi magnet sehingga mampu menarik plunger dan mengangkat needle 3al3e )katup

jarum, dari dudukannya. sehingga saluran bahan bakar yang sudah bertekanan akan

meman*ar keluar dari injekt+r-

b, sistem k+ntr+l elektr+nik )ele*tr+ni* *+ntr+l system,

%+mp+nen sistem k+ntr+l elektr+nik terdiri dari beberapa sens+r )pengindera,. seperti MA!

)Mani+ld Abs+lute !ressure, sens+r. $! )$hr+ttle !+siti+n, sens+r. IA$ )Intake Air

$emperature, sens+r. bank angle sens+r. #O$ )#ngine Oil $emperature, sens+r. dan sens+r

sens+r lainnya- !ada sistem ini juga terdapat #>' )#le*tr+ni* >+ntr+l 'nit, atau #>M dan

k+mp+nenk+mp+nen tambahan seperti alternat+r )magnet, dan regulat+rre*tiier yang


17/29

mensuplai dan mengatur tegangan listrik ke #>'. baterai dan k+mp+nen lain- !ada sistem ini

juga terdapat /"> )/ata "ink >+nne*t+r, yaitu sema*am s+ket dihubungkan dengan engine

analy6er untuk me*ari sumber kerusakan k+mp+nen

Se*ara garis besar ungsi dari masingmasing k+mp+nen sistem k+ntr+l elektr+nik antara lain

sebagai berikutH

1- #>'#>MH menerima dan menghitung seluruh in+rmasidata yang diterima dari

masingmasing sinyal sens+r yang ada dalam mesin- In+rmasi yang diper+leh dari

sens+r antara lain berupa in+rmasi tentang suhu udara. suhu +li mesin. suhu air

pendingin. tekanan atau jumlah udara masuk. p+sisi katup thr+ttlekatup gas. putaran

mesin. p+sisi p+r+s engk+l. dan in+rmasi yang lainnya- !ada umumnya sens+r

bekerja pada tegangan antara 0 3+lt sampai 8 3+lt- Selanjutnya #>'#>M

menggunakan in+rmasiin+rmasi yang telah di+lah tadi untuk menghitung dan

menentukan saat )timing, dan lamanya injekt+r bekerjamenyempr+tkan bahan bakar

dengan mengirimkan tegangan listrik ke s+len+id injekt+r- !ada beberapa mesin yang

sudah lebih sempurna. disamping meng+ntr+l injekt+r. #>'#>M juga bisa

meng+ntr+l sistem pengapian-

2- MA! )Mani+ld abs+lute pressure, sens+rH memberikan sinyal ke #>' berupa

in+rmasi )deteksi, tekanan udara yang masuk ke intake mani+ld- Selain tipe MA!

sens+r. pendeteksian udara yang masuk ke intake mani+ld bisa dalam bentuk jumlah

maupun berat udara- ' berupa in+rmasi

)deteksi, tentang suhu udara yang masuk ke intake mani+ld- $eganganreerensisuplai 8 J+lt dari #>' selanjutnya akan berubah menjadi tegangan sinyal

yang nilainya dipengaruhi +leh suhu udara masuk-

@- $! )$hr+ttle !+siti+n, sens+rH memberikan sinyal ke #>' berupa in+rmasi )deteksi,

tentang p+sisi katup thr+ttlekatup gas- &enerasi yang lebih baru dari sens+r ini tidak

hanya terdiri dari k+ntakk+ntak yang mendeteksi p+sisi idellangsam dan p+sisi

beban penuh. akan tetapi sudah merupakan p+tensi+meter )3ariable resist+r, dan dapat

memberikan sinyal ke #>' pada setiap keadaan beban mesin- %+nstruksi generasi

terakhir dari sens+r p+sisi katup gas sudah ull elektr+nis. karena yang menggerakkan


18/29

katup gas adalah elektr+mesin yang dikendalikan +leh #>' tanpa kabel gas yang

terhubung dengan pedal gas- &enerasi terbaru ini memungkinkan peng+ntr+lan

emisigas buang lebih bersih karena pedal gas yang digerakkan hanyalah memberikan

sinyal tegangan ke #>' dan pembukaan serta penutupan katup gas juga dilakukan

+leh #>' se*ara elektr+nis-

8- #ngine +il temperature sens+rH memberikan sinyal ke #>' berupa in+rmasi )deteksi,

tentang suhu +li mesin-

9- 5ank angle sens+rH merupakan sens+r sudut kemiringan- !ada sepeda m+t+r yang

menggunakan sistem #(I biasanya dilengkapi dengan bank angle sens+r yang

bertujuan untuk pengaman saat kendaraan terjatuh dengan sudut kemiringan 880

7- Sinyal atau in+rmasi yang dikirim bank angle sens+r ke #>' saat sepeda m+t+r

terjatuh dengan sudut kemiringan yang telah ditentukan akan membuat #>'

memberikan perintah untuk mematikan )mengO((kan, injekt+r. k+il pengapian. dan

p+mpa bahan bakar- /engan demikian peluang terbakarnya sepeda m+t+r jika ada

bahan bakar yang ter*e*er atau tumpah akan ke*il karena sistem pengapian dan sistem

bahan bakar langsung dihentikan alaupun kun*i k+ntak masih dalam p+sisi ON-

5ank angle sens+r akan mendeteksi setiap sudut kemiringan sepeda m+t+r- '

tidak sampai membuat #>' mengO((kan ketiga k+mp+nen di atas- 5agaimana dengan

sudut kemiringan sepeda m+t+r yang sedang menikungberbel+kK ' tidak meng

O((kan ketiga k+mp+nen tersebut- !ada saat menikung terdapat gaya *entripugal yang

membuat sudut kemiringan pendulum dalam bank angle sens+r tidak sama dengan

kemiringan sepeda m+t+r-

/engan demikian. alaupun sudut kemiringan sepeda m+t+r sudah men*apai 880. tapi dalam

kenyataannya sinyal yang dikirim ke #>' masih mengindikasikan baha sudut

kemiringannya masih di baah 880 sehingga #>' tidak mengO((kan ketiga k+mp+nen

tersebut- Selain sens+rsens+r di atas masih terdapat sens+r lainnya digunakan pada sistem

#(I. seperti sens+r p+sisi *amshatp+r+s n+k. )*amshat p+siti+n sens+r, untuk mendeteksi

p+sisi p+r+s n+k agar saat pengapiannya bisa diketahui. sens+r p+sisi p+r+s engk+l

)*rankshat p+siti+n sens+r, untuk mendeteksi putaran p+r+s engk+l. sens+r air pendingin


19/29

)ater temperature sens+r, untuk mendeteksi air pendingin di mesin dan sens+r lainnya-

Namun demikian. pada sistem #(I sepeda m+t+r yang masih sederhana. tidak semua sens+r

dipasang-

*, sistem induksipemasukan udara )air indu*ti+n system,

Sistem induksi udara menyalurkan sejumlah udara yang diperlukan untuk pembakaran-

Sistem ini terdiri atas: air *leaner. air l+ meter. thr+ttle b+dy. dan air 3al3e- 'dara bersih

dari saringan udara )air *leaner,masuk ke airl+ meter dengan membuka measuring

plate.besarnya pembukaan ini tergantung pada ke*epatan aliran udara yang masuk ke intake

*hamber-besarnya udara yang masuk kintake *hamber ditentukan +leh lebarnya katup thr+ttle

terbuka-Aliran udara masuk ke intake mani+ld kemudian keruang bakar)*+mbusti+n

*hamber,bila mesin dalam keadaan dingin.air 3al3e megalirkan udara langsung keintake

*amber dengan membypass thr+ttle-Air 3al3e mengirimkan udara se*ukupnya keintake

*hamber untuk menambah putaran sampai ast idle.tanpa memperhatikan apakah thr+ttle

dalam keadaan membuka atau tertutup-+ntr+l $ype,

Sistem /#(I Mengukur $ekanan udara dalam intake mani+ld dan kemudian melakukan

perhitungan umlah udara yang masuk-$etapi karena tekanan udara dan jumlah dalam intake

mani+ld tidak dalam k+n3ensi yang tepat.sistem /#(I tidak begitu akurat dibandingkan

dengan sistem "#(I- Sistem ini sering pula disebut D/


20/29

/alam Sistem "#(I. airl+ meter langsung mengukur jumlah udara yang mengalir melalui

intake mani+ld- Airl+ meter mengukur jumlah udara dengan sangat akurat. aiatem "#(I

dapat meng+ntr+l penginjeksian bahan bakar lebih tepat dibandingkan sistem /#(I- Istilah "

diambil dari bahasa


21/29

@- &antilah saringan bensin )uel ilter, se*ara berkala. sebaiknya setiap 18-000km atau

lebih sering mengingat k+ndisi 55M di Ind+nesia yang memiliki kandungan sulur

teramat tinggiH

8- 5ersihkanlah thr+ttle b+dy dan idle regulat+r stepper m+t+r se*ara berkalaH

9- 5ersihkanlah *+nne*t+r sens+rsens+r. *+nne*t+r pengapian dan *+nne*t+r #>'

se*ara berkalaH

7- &anti busi se*ara berkala dan periksa keregangan *elah busi setiap 8-000km atau

lebih sering- &unakan busi tipe R.yaitu yang menggunakan resist+rH

- ;indari #>' )#le*tr+ni* >+ntr+l 'nit, dari airH

- 'sahakan aki dan sistem pengisian kelistrikan )altenat+r dan 3+ltage regulat+rnya,

selalu dalam k+ndisi prima

10- ' maupun m+dul pengapian )igniter >/I,H

11-


22/29


23/29

Ke%e


24/29

keterbatasan sehingga hanya eekti pada daerah +perasi tertentu- Sehingga karburat+r

diran*ang eekti untuk engine putaran tinggi alias m+bil sp+rt-


25/29

Air l+ meter berungsi untuk mendeteksi jumlah udara yang masuk. dan ini dipakai pada

system injeksi jenis "#(I-


26/29

tibaA**elerasi,- 5egitu pula sebaliknya mengeluarkan tegangan paling rendah jika terjadi

de*elerasi )perlambatan,-

Se"s$' G!s B!"0

Sens+r ini berungsi untuk mengetahui kerusakan pada %atalik k+n3enter dan sebagai system

*l+sed l++p A( Rasi+- !rinsip %erjanya: 5ila ada perbedaan jumlah O2 udara luar. akan

terjadi beda p+tensial antara kedua elektr+da- $egangan maksimal 1 3+lt- $emperatur kerja

min- @00>-

Se"s$' CKP &!" CMP *!&! &ist'i%!, harus

dilengkapi dengan sens+r p+sisi pada silinder )>M!,- Sinyal ada yang di distribut+r dan di

p+r+s engk+l

B. Se"s$' I"&ti# *!&! *$'$s e"0$%

Sens+r ini terdiri dari dua. yaitu:

satu sens+r indukti dan dua sens+r indukti )>%! dan >M!,

Se"s$' P5$t$&i$&!

5erungsi sebagai sens+r putaran dan $O!

Se"s$' K"$i"0

Sens+r ini berungsi untuk mengetahui kn+king. system *l+sed l++p pengapian dan

mendeteksi +*tane bahan bakar- !rinsip kerja: 5ila terjadi kn+king )pinking, akan terjadi

getaran pada sens+r kn+king berupa n+is- #>' akan memundurkan saat pengapian 2 kali

sampai tidak terjadi det+nasi lagi- 'ntuk @ silinder perlu 1 sens+r. 8 atau 9 silinder perlu 2

sens+r. lebih bisa 2 atau lebih sens+r-

C'!"s5!#t Se"s$'

Memberi masukan ke #>' p+sisi dan ke*epatan putaran mesin. putaran tinggi membutuhkan

buka IN$OR yang lebih *epat-

S*ee& Se"s$'

Memberi masukan ke #>' k+ndisi ke*epatan sepedam+t+r. memainkan gas di lampu merah

dibanding ke*epatan 0kmjam. buka IN$OR berbeda-

Ve5i/%e&$;" Se"s$'

Memberi masukan ke #>' k+ndisi sepedam+t+r. jika m+t+r terjatuh dengan k+ndisi mesin

hidup maka #>' akan menghentikan kerja ('#" !'M!. I&NI$ION. IN$OR. untuk

keamanan dan keselamatan- #le*tr+ni* (uel Inje*ti+n memang lebih unggul dibanding


27/29

karburat+r. karena dapat menyesuaikan takaran 55M sesuai kebutuhan mesin standar-#>'

dipr+gram untuk k+ndisi mesin standar sesuai m+del sepedam+t+r. di dalam #>' terdapat

tabel 55M yang akan dikirim melalui Inje*t+r sesuai k+ndisi mesin standar- ' standar biasanya tidak dapat dirubah. karena tujuan utama #(I adalah

pengurangan kadar emisi gas buang bera*un- 'ntuk mesin m+diikasi memerlukan

m+diikasi tabel dalam #>'. hal ini dapat dilakukan dengan:

1- S+tare yang dapat masuk ke dalam mem+ry #>' P hanya dimiliki +leh A$!M atau

dealer-

2- !iggyba*k alat tambahan diluar #>' P bekerja dengan *ara memanipulasi sinyal yang

dikirim ke Inje*t+r untuk membuka lebih lama-

- $ukar #>' atermarket yang dapat dipr+gram tabel mem+rynya. sesuai m+diikasi.

sesuai k+ndisi sirkuit-

C!ms5!#t Se"s$'

Memberi masukan ke #>' p+sisi langkah mesin. hanya langkah hisap yang membutuhkan

buka IN$OR-

ECU = E%e/t'i/!% C$"t'$% U"it

!usat peng+lah data k+ndisi penggunaan mesin. mendapat masukkaninput dari sens+rsens+r

meng+lahnya kemudian memberi keluaran+utput untuk saat dan jumlah injeksi. saat

pengapian-


28/29

BAB ,

KESIMPULAN

/ari pembahasan diatas kita dapat mengambil kesimpulan baha pada dasarnya

masingmasing sens+r ei mempunyai kegunaan yang berbeda. yang diatur +leh satu +tak

yaitu #>'- Semua sens+r dkendalikan +leh #>' sehingga mesin dapat bekerja sempurna- /i

jaman sekarang ini tekn+l+gi sangatlah berkembang pesat dimana semua nya sudah diran*ang

dengan teliti. sangat bagus. dan dapat memudahkan pekerjaan manusia- !ada dasarnya suatu

penemuan itu akan terus dikembangkan agar dapat menjadi penemuanpenemuan yang baru.

tentunya penemuan yang baru itu akan menghasilkan sesuatu kenyamanan yang berbeda atau

lebih- !embahasan kali ini adalah menjadi sebuah bukti baha kemajuan tekn+l+gi sangatlah

pesat. khususnya dunia t+m+ti ) transp+rtasi ,-


29/29

DAFTAR PUSTAKA

http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=download%20makalah%20sistem

%20ei&source=we!&cd="ed=0$'(j)(&url=http%*)%2(%2(www.scri!d.com

%2(doc

%2(+,*-"+*,%2(akalah&ei=0'1r34oi5r)6j"3w&usg=)('j$75dy'e18

*-9w;!8

MAKALAH MIKROPROSESOR

Documents