Top Banner
LK. 03 PENGEMBANGAN BAHAN AJAR LK. 03 PENGEMBANGAN BAHAN AJAR LK. 03 PENGEMBANGAN BAHAN AJAR LK. 03 PENGEMBANGAN BAHAN AJAR اﻟﻘﺮان ﺣﺪﻳﺚDisusun oleh: Iis Suryani Rahayu Putri, S.Pd.I
39

LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Sep 17, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

LK. 03 PENGEMBANGAN BAHAN AJARLK. 03 PENGEMBANGAN BAHAN AJARLK. 03 PENGEMBANGAN BAHAN AJARLK. 03 PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

حديث القران

Disusun oleh:

Iis Suryani Rahayu Putri, S.Pd.I

Page 2: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Lembar Kerja 01

Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi

Petunjuk Pengisian Lembar Kerja:

1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar (KD)

2. Menentukan tingkat kompetensi sesuai dengan KD

3. Menentukan lingkup materi sesuai KD

4. Menentukan lingkup materi sesuai dengan dimensi pengetahuan

5. Memetakan ketersediaan tingkat kompetensi dan lingkup materi dalam buku teks

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

1.1 Menghayati

penciptaan manusia

dan hakekatnya

sebagai hamba Allah

Swt.

Sikap Spiritual Metakognitif

2.1 Mengamalkan sikap

disiplin dalam

kehidupan keseharian

Sikap Sosial Metakognitif

3.1 Menganalisis Q.S. Al-

Mukminun [23]: 12-14

tentang fase

penciptaan manusia,

Q.S. An-Nahl [16]: 78

tentang kesempurnaan

penciptaan manusia

disertai organ-organ,

Q.S. Al-Baqarah [2]:

30-32 tentang manusia

sebagai khalifah

Pengetahuan

(Menganalisis)

Menganalisis dan mengkaji Proses Penciptaan Manusia dan hakikatnya sebagai hamba Allah yang terdapat pada: 1. Q.S. Al-

Mukminun [23]: 12-14 tentang fase penciptaan

Faktual

1. Manusia diciptakan dari sesuatu yang hina. Dengan Kuasa Allah dari setetes air mani dapat tercipta makhluk yang sempurna.

2. Allah Maha Besar

menganugerahkan

manusia dengan

pendengaran,

Proses

Penciptaan

Manusia dan

Hakikatnya

sebagai

Hamba Allah

Proses Penciptaan Manusia dan hakikatnya sebagai

hamba Allah.

1. Q.S. Al-Mu’minun [23]:12–14 tentang "Fase Penciptaan Manusia"

ô‰s)s9uρ $ oΨø)n= yz z≈ |¡ΣM} $# ÏΒ 7' s#≈ n= ß™ ÏiΒ &ÏÛ ∩⊇⊄∪ §ΝèO çµ≈ oΨù= yèy_

Zπ x�ôÜçΡ ’Îû 9‘#t� s% &Å3Β ∩⊇⊂∪ ¢ΟèO $ uΖø)n= yz sπ x�ôÜ‘Ζ9$# Zπ s)n= tæ $ uΖø)n= y‚sù

sπ s)n= yè ø9$# Zπ tó ôÒ ãΒ $ uΖø)n= y‚sù sπ tóôÒ ßϑ ø9$# $ Vϑ≈ sàÏã $ tΡ öθ |¡s3sù zΟ≈ sàÏè ø9$# $ Vϑ øt m:

Page 3: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

dibumi, Q.S. Adz-

Dzariyat [51]:56

tentang tujuan

penciptaan manusia

dan jin, dan hadits

riwayat Muslim tentang

penciptaan manusia

dan hadits riwayat

Bukhari tentang hak

Allah dari manusia.

manusia

2. Q.S. An[16]: 78 tentang kesempurnaan penciptaan manusia disertai organorgan

3. Q.S. Al

Baqarah [2]: 30-32 tentang manusia sebagai khalifah dibumi

4. Q.S. Adz

Dzariyat [51]:56 tentang tujuan penciptaan manusia dan jin

5. H.R. Muslim

tentang penciptaan manusiaH.R. Bukhari tentang hak Allah dari manusia.

Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

manusia

Q.S. An-Nahl [16]: 78 tentang kesempurnaan penciptaan manusia disertai organ-

Q.S. Al-Baqarah [2]:

32 tentang manusia sebagai khalifah dibumi

Q.S. Adz-Dzariyat [51]:56 tentang tujuan penciptaan manusia dan jin

H.R. Muslim tentang penciptaan manusia dan H.R. Bukhari tentang hak Allah dari manusia.

penglihatan, dan hati

nurani.

3. Manusia merupakan

khalifah dimuka bumi.

4. Setinggi-tingginya

kekuatan manusia tetap

tidak akan bisa

mengalahkan tingginya

kekuatan Allah. Karena

Allah merupakan Tuhan

semesta alam yang

wajib disembah.

Konseptual

tÉ)Î=≈ sƒ ø: ∩⊇⊆∪

12. dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia

dari suatu saripati (berasal) dari tanah.

13. kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang

disimpan) dalam tempat yang kokoh

14. kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah,

lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal

daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang

belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus

dengan daging. kemudian Kami jadikan Dia makhluk

yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah,

Pencipta yang paling baik.

Jadi, QS. Al-Mu’minun [23]:12

proses penciptaan manusia berasal dari sari pati tanah

air mani + ovum (sel telur)

segumpal daging

dengan daging → makhluk yang sempurna.

Pengembangan Bahan Ajar

¢ΟèO çµ≈ tΡ ù't±Σr& $)ù= yz t� yz#u 4 x8u‘$t7 tFsù ª!$# ß|¡ômr& ƒ:$#dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia

dari suatu saripati (berasal) dari tanah.

kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang

disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim).

kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah,

lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal

daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang

belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus

dengan daging. kemudian Kami jadikan Dia makhluk

ang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah,

Pencipta yang paling baik.

Mu’minun [23]:12–14 menerangkan tentang

proses penciptaan manusia berasal dari sari pati tanah →

air mani + ovum (sel telur) → segumpal darah →

segumpal daging → tulang belulang yang dibungkus

→ makhluk yang sempurna.

Page 4: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

6. Perilaku manusia sebagai hamba Allah dan khalifah dibumi

Prosedural

Dalam KBM

a. Menelaah ayat-ayat Al-

Qur’an dan hadits

tentang penciptaan

manusia dan hakiatnya

sebagai hamba Allah

Swt. yang terdapat pada

Q.S. Al-Mukminun [23]:

12-14 tentang fase

penciptaan manusia,

Q.S. An-Nahl [16]: 78

tentang kesempurnaan

penciptaan manusia

disertai organ-organ,

Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-

32 tentang manusia

sebagai khalifah dibumi,

Q.S. Adz-Dzariyat [51]:

56 tentang tujuan

penciptaan manusia dan

jin, dan hadits riwayat

Muslim tentang

penciptaan manusia dan

hadits riwayat Bukhari

tentang hak Allah dari

manusia.

2. QS. An-Nahl [16]: 78 tentang "Kesempurnaan Penciptaan Manusia”

ª!$#uρ Νä3 y_t�÷z r& . ÏiΒ ÈβθäÜ ç/ öΝä3 ÏF≈ yγΒé& Ÿω šχθßϑn= ÷ès? $ \↔ø‹x© Ÿ≅yè y_uρ

ãΝä3 s9 yìôϑ¡¡9$# t�≈ |Áö/F{$#uρ nοy‰ Ï↔øù F{$#uρ   öΝ ä3ª= yè s9 šχρã�ä3 ô±s? ∩∠∇∪

78. dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam

Keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia

memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati,

agar kamu bersyukur.

Jadi, QS. An-Nahl [16]: 78 menerangkan tentang manusia

lahir dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, Allah

menganugrahi pendengaran. Penglihatan dan hati.

3. QS. Al-Baqarah [2]: 30–32 tentang "Manusia

sebagai Khalifah di Bumi"

øŒÎ) uρ tΑ$ s% š�•/ u‘ Ïπ s3Í× ¯≈ n= yϑù= Ï9 ’ÎoΤ Î) ×≅Ïã%y ’ Îû ÇÚö‘F{$# Zπ x�‹ Î= yz ( (#þθ ä9$ s%

ã≅yè øgrBr& $ pκ�Ïù tΒ ß‰Å¡ø�ム$ pκ�Ïù à7Ï�ó¡o„ uρ u!$ tΒÏe$! $# ßøt wΥuρ ßx Îm7|¡çΡ

x8ωôϑpt ¿2 ⨠Ïd‰s)çΡ uρ y7s9 ( tΑ$ s% þ’ÎoΤ Î) ãΝn= ôãr& $ tΒ Ÿω tβθ ßϑn=÷è s? ∩⊂⊃∪

30. ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Para

Malaikat: "Sesungguhnya aku hendak menjadikan

Page 5: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

b. Menyimpulkan proses

penciptaan manusia dan

hakikatnya sebagai

hamba Allah Swt.

Prosedur alam penerapan

Kehidupan sehari-hari

diantaranya:

1. Beriman kepada Allah Swt

2. Mendirikan shalat 3. Menafkahkan sebagian

rezekinya 4. Menunaikan setiap

kewajiban 5. Menjauhi larangan Allah

Swt. 6. Dan lain-lain

Metakognitif

1. Menghayati penciptaan

manusia dan

hakekatnya sebagai

hamba Allah Swt.

2. Mengamalkan sikap

disiplin beribadah dalam

kehidupan sehari-hari.

seorang khalifah di muka bumi." mereka berkata:

"Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah)

di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan

padanya dan menumpahkan darah, Padahal Kami

Senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan

mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman:

"Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak

kamu ketahui."

Jadi, QS. Al-Baqarah [2]: 30 menerangkan tentang

manusia ditugasi sebagai khalifah dimuka bumi

4. QS. Adz-Dzariyat [51]: 56 "Tujuan Penciptaan Jin

dan Manusia"

$ tΒuρ àMø)n= yz £Ågø:$# }§ΡM} $#uρ āωÎ) Èβρ߉ç7 ÷èu‹ Ï9 ∩∈∉∪

56. dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan

supaya mereka mengabdi kepada-Ku.

Jadi, QS. Adz-Dzariyat [51]: 56 menerangkan tentang

tujuan diciptakannya jin dan manusia tidak lain untuk

beribadah kepadanya.

Page 6: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

5. Hadits tentang proses penciptaan manusia dan hakikatnya sebagai hamba Allah

Hadis 1:

ثـنا رسول : عن عبد اهللا بن مسعود رضي اهللا عنه قال اهللا صلى حدصدوق

إن أحدكم جيمع خلقه يف : اهللا عليه وسلم وهو الصادق امل

بطن أمه أربعني يـوما نطفة، مث يكون علقة مثل ذلك،مث يكون لك فـ

ينفخ فيه الروح،ويـؤمر بأربع مضغة مثل ذلك،مث يـرسل إليه امل

فـواهللا الذي ال . بكتب رزقه وأجله وعمله وشقي أو سعيد : كلمات نه إله غيـره إنه أحدكم ليـعمل بعمل أهل اجلنة حىت ما يكون بـيـ

نـها إالذراع فـيسبق عليه الكتاب فـيـعمل بعمل أهل النار وبـيـنه فـيدخلها، وإن أحدكم ليـعمل بعمل أهل النار حىت مايكون بـيـ

نـها إال ذراع فـيسبق عليه الكتاب فـيـعمل بعمل أهل ا جلنة وبـيـ )رواه املسلم. (فـيدخلها

Terjemah Hadis ”Dari Abdullah bin Mas’ud Radhiallahu ‘Anhu, dia berkata: telah berkata kepada kami Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, dan dia adalah orang yang jujur lagi dipercaya: “Sesungguhnya tiap kalian dikumpulkan ciptaannya dalam rahim ibunya, selama 40 hari berupa nutfah (air mani yang kental), kemudian menjadi ‘alaqah (segumpal darah) selama itu juga, lalu menjadi mudghah (segumpal daging) selama itu,

Page 7: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

kemudian diutus kepadanya malaikat untuk meniupkannya ruh, dan dia diperintahkan mencatat empat kata yang telah ditentukan: rezekinya, ajalnya, amalnya, kesulitan atau kebahagiannya. Demi zat yang tiada Ilah kecuali Dia, sesungguhnya setiap kalian ada yang melaksanakan perbuatan ahli surga sehingga jarak antara dirinya dan surga hanyalah sehasta, namun dia telah didahului oleh al kitab (ketetapan/takdir), maka dia mengerjakan perbuatan ahli neraka, lalu dia masuk ke dalamnya. Di antara kalian ada yang mengerjakan perbuatan ahlin naar (penduduk neraka), sehingga jarak antara dirinya dan neraka cuma sehasta, namun dia telah didahului oleh taqdirnya, lalu dia mengerjakan perbuatannya ahli surga, lalu dia memasukinya. ” (H.R. Muslim) Hadis 2: Dari Mu’adz bin Jabal r.a., ia berkata, “Aku pernah dibonceng oleh Nabi Saw di atas seekor keledai. Lalu Beliau Saw bersabda kepadaku:

يامعاذ ، أتدري ما حق اهللا على العباد ، وما حق العباد على اهللا ؟ وه وال حق اهللا على العباد أن يـعبد : اهللا ورسوله أعلم ؛ قال : قـلت

يشركوا به شيئا ، وحق العباد على اهللا أن ال يـعذب من ال يشرك به ال تـبشرهم : يا رسول اهللا ، أفال أبشر الناس ؟ قال : قـلت . شيئا

فـيتكلوا

Page 8: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

Terjemah Hadis “Wahai Mu’adz! Tahukah engkau apa hak Allah yang wajib dipenuhi oleh para hamba-Nya dan apa hak para hamba yang pasti dipenuhi oleh Allah?” Aku menjawab, “Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui.” Beliau bersabda, “Hak Allah yang wajib dipenuhi oleh para hamba-Nya ialah mereka hanya beribadah kepada-Nya dan tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Sedangkan hak para hamba yang pasti dipenuhi Allah ialah sesungguhnya Allah tidak akan menyiksa orang yang tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun.” Aku bertanya, “Wahai Rasulullah! Tidak perlukah aku menyampaikan kabar gembira ini kepada orang-orang?” Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Janganlah kau sampaikan kabar gembira ini kepada mereka sehingga mereka akan bersikap menyandarkan diri (kepada hal ini dan tidak beramal shalih.” (H.R.Bukhari) 6. Perilaku manusia sebagai hamba Allah dan

Khalifah di bumi Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan pengamalan Q.S Al- Mu’minun [23]:12-14 sebagai berikut: 1. Selalu sadar diri bahwa kita diciptakan dari sesuatu

yang hina.

2. Senatiasa mengakui kemahakuasaan Allah Swt. yang

telah menjadikan kita dari sesuatu yang hina tersebut.

3. Senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. yang telah

menjadikan kita sebaik-baik bentuk

Page 9: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai

pengahayatan dan pengamalan Q.S Al-Nahl [16]:78

sebagai berikut:

1. Senantiasa mengakui kebesaran Allah Swt. yang telah

menganugerahi kita pendengaran, penglihatan, dan

hati nurani.

2. Selalu bersyukur kepada Allah Swt. atas kenikmatan

yang telah diberikan kepada kita berupa pendengaran,

penglihatan, dan hati nurani.

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai

pengahayatan dan pengamalan Q.S Al-Baqarah [2]:30-32

sebagai berikut:

1. Senantiasa mendiskusikan segala sesuatu dengan

yang lain sebelum diputuskan untuk melakukannya.

2. Senantiasa menerima dengan lapang dada kelebihan

yang lain atas dirinya.

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan pengamalan Q.S. Adz-Dzariyat [51]: 56 sebagai berikut: 1. Selalu beribadah hanya kepada Allah Swt. baik dalam

artian sempit maupun luas.

2. Senantiasa mensyukuri segala nikmat yang Allah Swt.

berikan kepada kita yang dimanifestasikan dengan

beribadah kepada-Nya.

Page 10: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan pengamalan hadits H.R. Muslim sebagai berikut: 1. Senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. yang telah

menjadikan kita sebaik-baik bentuk

2. Senantiasa patuh dan taat kepada Allah Swt. Karena

rezekinya, ajalnya, amalnya, kesulitan atau

kebahagiannya sudah ditentukan oleh Allah Swt.

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan pengamalan hadits H.R. Muslim sebagai berikut: 1. Senatiasa beribadah kepada Allah

2. Senantiasa memposisikan Allah nomor satu di dalam

kehidupan kita

4.1.1 Mendemonstrasik

an hafalan dan

terjemahan ayat

dan hadits tentang

penciptaan

manusia dan

keikhlasan

beribadah

Menyajikan

keterkaitan

kandungan ayat

dan hadits tentang

penciptaan

Keterampilan 1. Q.S. Al-

Mukminun [23]:

12-14

2. Q.S. An-Nahl

[16]: 78

3. Q.S. Al-

Baqarah [2]:

30-32

4. Q.S. Adz-

Dzariyat [51]:56

5. H.R. Muslim

dan H.R.

Bukhari

Page 11: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Tingkat

Kompetensi Lingkup Materi

Dimensi Pengetahuan

(Faktual, Konseptual,

Procedural, Metakognitif)

Materi

Pokok Pengembangan Bahan Ajar

manusia dan

keikhlasan

beribadah dengan

fenomena sosial

4.2.1 Menyajikan

keterkaitan

kandungan ayat

dan hadits tentang

penciptaan

manusia dan

keikhlasan

beribadah dengan

fenomena sosial

1. Presentasi

menyajikan keterkaitan kandungan ayat dan hadits tentang penciptaan manusia dan keikhlasan beribadah dengan fenomena sosial

Page 12: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Lembar Kerja 02

Perencanaan Pembelajaran Berbasis Buku Teks

Petunjuk pengisian lembar kerja :

1. Mengisi jumlah bab dalam buku

2. Memasukkan KD dalam tiap bab

3. Menghitung alokasi waktu pertemuan dalam hitung pecan

4. Menghitung jumlah pertemuan dalam RPP yang harus disiapkan

BAB Kompetensi Dasar Alokasi Waktu

(dalam pekan)

Jumlah

Pertemuan

dalam RPP

2. Proses Penciptaan Manusia dan Hakekatnya sebagai Hamba Allah

1.1 Menghayati penciptaan manusia dan hakekatnya sebagai hamba Allah Swt.

2.1 Mengamalkan sikap disiplin dalam kehidupan keseharian

3.1 Menganalisis Q.S. Al-Mukminun [23]: 12-14 tentang fase penciptaan manusia, Q.S. An-Nahl [16]: 78 tentang kesempurnaan penciptaan manusia disertai organ-organ, Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32 tentang manusia sebagai khalifah dibumi, Q.S. Adz-Dzariyat [51]:56 tentang tujuan penciptaan manusia dan jin, dan hadits riwayat Muslim tentang penciptaan manusia dan hadits riwayat Bukhari tentang hak Allah dari manusia.

2 2

4.1.1 Mendemonstrasikan hafalan dan terjemahan ayat dan hadits tentang penciptaan manusia dan keikhlasan beribadah

4.1.2 Menyajikan keterkaitan kandungan ayat dan hadits tentang penciptaan manusia dan keikhlasan beribadah dengan fenomena sosial

1 1

Page 13: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Lembar Kerja 03

Pemetaan Model Pembelajaran

Petunjuk Pengisian Lembar Kerja:

1. Mengisi satu bab dalam buku

2. Mengisi jumlah pertemuan yang direncanakan

3. Mengisi materi setiap pertemuan pada tiap pekan

4. Memilih model pembelajaran pada setiap pertemuan pada tiap pekan

5. Mengisi langkah-langkah pembelajaran

6. Mengisi LK yang dibutuhkan

BAB Pert

Ke- Bahan Ajar Model Langkah Pembelajaran Lembar Kerja

1. Proses Penciptaan

Manusia dan

Hakekatnya sebagai

Hamba Allah

1 Fase Penciptaan Manusia � Q.S. Al-Mu’minun [23]:12–14 � H.R. Muslim

Kesempurnaan Penciptaan Manusia � QS. An-Nahl [16]: 78

Model

Inquiry Learning

Strategi

Cooperative Learning

Metode

Drill, Examples non

examples, Diskusi dan

Resitasi

1. Kegiatan Pendahuluan

2. Kegiatan Inti

a. Mengamati

b. Menanya

c. Mengeksplorasi

d. Mengasosiasi

e. Mengkomunikasikan

3. Kegiatan Penutup

LKPD 1 Mengamati

LKPD 2 Diskusi

LKPD 3 Mandiri

2 � QS. Al-Baqarah [2]: 30–32 tentang Manusia sebagai Khalifah di Bumi

Model

Inquiry Learning

Strategi

Cooperative Learning

Metode

Drill, Examples non

examples, Diskusi dan

Resitasi

1. Kegiatan Pendahuluan 2. Kegiatan Inti

a. Mengamati b. Menanya c. Mengeksplorasi d. Mengasosiasi e. Mengkomunikasikan

3. Kegiatan Penutup

LKPD 1 Mengamati

LKPD 2 Diskusi

LKPD 3 Mandiri

Page 14: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

BAB Pert

Ke- Bahan Ajar Model Langkah Pembelajaran Lembar Kerja

3 � QS. Adz-Dzariyat [51]: 56 Tujuan Penciptaan Jin dan Manusia

� H.R.Bukhori

Model

Inquiry Learning

Strategi

Cooperative Learning

Metode

Drill, Examples non

examples, Diskusi dan

Resitasi

4. Kegiatan Pendahuluan 5. Kegiatan Inti

f. Mengamati g. Menanya h. Mengeksplorasi i. Mengasosiasi j. Mengkomunikasikan

6. Kegiatan Penutup

LKPD 1 Mengamati

LKPD 2 Diskusi

LKPD 3 Mandiri

Page 15: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

LAMPIRAN

CONTOH BAHAN AJAR (MODUL)

Page 16: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar
Page 17: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

1

MODUL 1

Proses Penciptaan Manusia Dan Hakikatnya

Sebagai Hamba Allah

Satuan Pendidikan : MA Al-Musyarofah

Mata Pelajaran : Al-Qur’an Hadits

Kelas / Semester : XI IIS / Ganjil

Tahun Pelajaran : 2019 / 2020

KOMPETENSI DASAR

3.1 Menganalisis Q.S. Al-Mukminun [23]: 12-14 tentang fase penciptaan manusia, Q.S.

An-Nahl [16]: 78 tentang kesempurnaan penciptaan manusia disertai organ-organ,

Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32 tentang manusia sebagai khalifah dibumi, Q.S. Adz-

Dzariyat [51]: 56 tentang tujuan penciptaan manusia dan jin, hadits riwayat Muslim

tentang penciptaan manusia

ثـنا رسول اهللا صلى اهللا عليه وسلم : عن عبد اهللا بن مسعود رضي اهللا عنه قال حدصدوق

لقه يف بطن أمه أربعني يـوما نطفة، مث إن أحدكم جيمع خ : وهو الصادق امل

لك فـينفخ فيه يكون علقة مثل ذلك،مث يكون مضغة مثل ذلك،مث يـرسل إليه امل

فـواهللا الذي . وعمله وشقي أو سعيد بكتب رزقه وأجله : الروح،ويـؤمر بأربع كلمات ره إن نـها إالذراع ه ال إله غيـ نه وبـيـ أحدكم ليـعمل بعمل أهل اجلنة حىت ما يكون بـيـ

لها، وإن أحدكم ليـعمل بعمل فـيسبق عليه الكتاب فـيـعمل بعمل أهل النار فـيدخ نـها إال ذراع فـيسبق عليه الكتاب فـيـعمل بعمل أهل نه وبـيـ أهل النار حىت مايكون بـيـ

اجلنة فـيدخلها

Page 18: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

2

dan hadits riwayat Bukhari tentang hak Allah dari manusia.

اهللا : يامعاذ ، أتدري ما حق اهللا على العباد ، وما حق العباد على اهللا ؟ قـلت حق اهللا على العباد أن يـعبدوه وال يشركوا به شيئا ، وحق : ورسوله أعلم ؛ قال

يا رسول اهللا ، أفال أبشر : قـلت . ن ال يـعذب من ال يشرك به شيئاالعباد على اهللا أ ال تـبشرهم فـيتكلوا: الناس ؟ قال

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3.1.1 Membaca Q.S. Al-Mukminun [23]: 12-14 tentang fase penciptaan manusia, Q.S.

An-Nahl [16]: 78 tentang kesempurnaan penciptaan manusia disertai organ-organ,

Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32 tentang manusia sebagai khalifah dibumi, Q.S. Adz-

Dzariyat [51]: 56 tentang tujuan penciptaan manusia dan jin, dan hadits riwayat

Muslim tentang penciptaan manusia dan hadits riwayat Bukhari tentang hak Allah

dari manusia.

3.1.2 Menterjemahkan arti perkata Q.S. Al-Mukminun [23]: 12-14 tentang fase

penciptaan manusia, Q.S. An-Nahl [16]: 78 tentang kesempurnaan penciptaan

manusia disertai organ-organ, Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32 tentang manusia

sebagai khalifah dibumi, Q.S. Adz-Dzariyat [51]: 56 tentang tujuan penciptaan

manusia dan jin, dan hadits riwayat Muslim tentang penciptaan manusia dan

hadits riwayat Bukhari tentang hak Allah dari manusia.

3.1.3 Menjelaskan isi kandungan Q.S. Al-Mukminun [23]: 12-14 tentang fase penciptaan

manusia, Q.S. An-Nahl [16]: 78 tentang kesempurnaan penciptaan manusia

disertai organ-organ, Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32 tentang manusia sebagai khalifah

dibumi, Q.S. Adz-Dzariyat [51]: 56 tentang tujuan penciptaan manusia dan jin, dan

hadits riwayat Muslim tentang penciptaan manusia dan hadits riwayat Bukhari

tentang hak Allah dari manusia.

3.1.4 Menunjukkan perilaku manusia sebagai hamba Allah dan Khalifah di bumi.

Page 19: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

3

PETA KONSEP

Proses Penciptaan Manusia dan Hakikatnya sebagai

Hamba Allah

Menganalisis Q.S. Al-Mukminun [23]: 12-14

"Fase Penciptaan Manusia"

Menganalisis Q.S. An-Nahl [16]: 78

"Kesempurnaan Penciptaan Manusia"

Menganalisis Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32 "Manusia sebagai Khalifah di Bumi"

Menganalisis Q.S. Adz-Dzariyat [51]:56

"Tujuan Penciptaan Manusia dan Jin"

Menganalisis hadits tentang penciptaan manusia dan hakikatnya sebagai hamba Allah

Perilaku manusia sebagai hamba Allah dan Khalifah di bumi

Page 20: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

4

URAIAN MATERI

Proses Penciptaan Manusia dan Hakikatnya

sebagai Hamba Allah

A. Faktual

1. Manusia diciptakan dari sesuatu yang hina. Dengan Kuasa Allah dari setetes air

mani dapat tercipta makhluk yang sempurna.

2. Allah Maha Besar menganugerahkan manusia dengan pendengaran, penglihatan,

dan hati nurani.

3. Manusia merupakan khalifah dimuka bumi.

4. Setinggi-tingginya kekuatan manusia tetap tidak akan bisa mengalahkan tingginya

kekuatan Allah. Karena Allah merupakan Tuhan semesta alam yang wajib

disembah.

B. Konseptual

Proses Penciptaan Manusia dan Hakikatnya sebagai

Hamba Allah

Menganalisis Q.S. Al-Mukminun [23]: 12-14

"Fase Penciptaan Manusia"

Menganalisis Q.S. An-Nahl [16]: 78

"Kesempurnaan Penciptaan Manusia"

Menganalisis Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32 "Manusia sebagai Khalifah di Bumi"

Menganalisis Q.S. Adz-Dzariyat [51]:56

"Tujuan Penciptaan Manusia dan Jin"

Menganalisis hadits tentang penciptaan manusia dan hakikatnya sebagai hamba Allah

Perilaku manusia sebagai hamba Allah dan Khalifah di bumi

Page 21: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

5

1. Q.S. Al-Mukminun [23]: 12-14 tentang "Fase Penciptaan Manusia"

Mari Membaca!

‰s)s9 uρ $ oΨø)n=yz z≈|¡Σ M}$# ÏΒ 7' s#≈ n=ß™ ÏiΒ &ÏÛ ∩⊇⊄∪ §ΝèO çµ≈oΨù=yèy_ Zπ x�ôÜçΡ ’ Îû 9‘#t� s%

&Å3Β ∩⊇⊂∪ ¢ΟèO $uΖø)n=yz sπ x�ôÜ‘Ζ9 $# Zπ s)n=tæ $ uΖø)n=y‚ sù sπ s)n=yè ø9 $# Zπ tó ôÒ ãΒ $ uΖø)n=y‚ sù

sπ tóôÒ ßϑø9 $# $Vϑ≈ sà Ïã $ tΡöθ |¡s3sù zΟ≈sà Ïèø9 $# $Vϑøtm: ¢ΟèO çµ≈tΡù' t±Σ r& $ ¸)ù=yz t� yz#u 4 x8u‘$ t7 tF sù

ª!$# ß|¡ ôm r& tÉ)Î=≈ sƒø: $# ∩⊇⊆∪

a. Terjemah Kosa Kata/Kalimat (Mufradat)

Terjemah Lafal Terjemah Lafal

sesuatu yang melekat

π s)n=tæ Dan sungguh ‰s)s9 uρ

segumpal daging π tóôÒ ãΒ Kami telah menciptakan

$ oΨø)n=yz

tulang $ Vϑ≈ sàÏã manusia ≈|¡Σ M}$#

Kemudian Kami bungkus

$ tΡöθ |¡s3sù dari saripati ÏΒ 7's#≈ n=ß™

Daging $ Vϑøtm: dari tanah ÏiΒ &ÏÛ

Kami menjadikannya

çµ≈tΡù' t±Σ r& kemudian ΝèO

makhluk yang (berbentuk) lain

$ ¸)ù=yz t� yz#u 4 Kami menjadikannya

µ≈oΨù=yèy_

Maha Suci Allaha x8u‘$ t7 tFsù ª!$# Air mani π x�ôÜ çΡ

Pencipta yang paling baik

ß |¡ôm r& tÉ)Î=≈ sƒø: $# Dalam tempat

yang kokoh (rahim)

’Îû 9‘#t� s% &Å3Β

Page 22: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

6

b. Terjemah Ayat

12. Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari saripati (berasal) dari

tanah.

13. Kemudian Kami menjadikannya air mani (yang disimpan) dalam tempat yang

kokoh (rahim).

14. Kemudian, air mani itu Kami jadikan sesuatu yang melekat, lalu sesuatu yang

melekat itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami

jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging.

Kemudian, Kami menjadikannya makhluk yang (berbentuk) lain. Mahasuci Allah,

Pencipta yang paling baik.

(Q.S. Al-Mu’minun [23] : 12-14)

c. Penjelasan Ayat

Q.S. Al-Mukminun ini menerangkan tentang proses penciptaan manusia yang

sangat unik. Proses penciptaan manusia diuraikan mulai unsur pertamanya,

proses perkembangan dan pertumbuhannya di dalam rahim, sehingga menjadi

makhluk yang sempurna dan siap lahir menjadi seorang anak manusia.

Pada ayat 12, Allah SWT. menjelaskan bahwa manusia diciptakan dari sari

pati yang berasal dari tanah ( ساللة من طني). Selanjutnya, pada ayat 13, dengan

kekuasaan-Nya saripati yang berasal dari tanah itu dijadikan-Nya menjadi nuhfah

(air mani). Dalam istilah biologi, air mani seorang laki-laki disebut sel sperma dan

air mani wanita disebut sel telur (ovum). Ketika keduanya bertemu dalam proses

konsepsi atau pembuahan, maka kemudian tersimpan dalam tempat yang kokoh

yaitu rahim seorang wanita.

Selanjutnya, pada ayat 14 dijelaskan ketika berada di dalam rahim seorang

wanita tersebut, selama kurun waktu tertentu (40 hari) nuhfah tersebut

berkembang menjadi ’alaqah (segumpal darah), kemudian dalam kurun waktu

tertentu pula (40 hari) ’alaqah berubah menjadi mudgah (segumpal daging), lalu

selama kurun waktu tertentu (40 hari) berubah menjadi tulang-belulang yang

terbungkus daging, dan akhirnya tumbuh dan berkembang menjadi anak manusia,

Page 23: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

7

sebagaimana disebutkan dalam ayat tersebut (”kemudian Kami menjadikan dia

makhluk yang berbentuk lain”).

Dalam teori biologi, dijelaskan bahwa manusia berasal dari pertemuan antara

sperma seorang laki-laki dengan sel telur (ovum) seorang wanita yang

berlangsung di dalam saluran oviduk pada saat ovulasi pada tubuh seorang

wanita yang kemudian disebut dengan pembuahan. Kemudian akan dihasilkan

zygot yang bergerak ke dalam rahim lalu menempel pada dinding rahim. Di dalam

rahim, zygot akan berkembang menjadi embrio kemudian menjadi janin. Dalam

perkembangan berikutnya, janin siap lahir setelah melalui masa tertentu. Selama

di dalam rahim sampai lahir, asupan makanan diperoleh melalui saluran yang

menempel pada dinding rahim yang disebut plasenta. Gambaran yang demikian

telah dijelaskan dalam ayat-ayat tersebut. Sebagai penguatan terhadap

penjelasan tersebut, Rasulullah saw. Dalam sebuah hadis beliau menjelaskan:

"Dari Anas bin Malik dari Nabi saw., beliau bersabda: “Sesungguhnya

"Dari Anas bin Malik dari Nabi Saw., beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah Ta’ala

menugaskan satu Malaikat dalam rahim seseorang. Malaikat itu berkata, ‘Ya

Rabb, (sekarang baru) sperma. Ya Rabb, segumpal darah!, Ya Rabb, segumpal

daging! ‘ Maka apabila Allah berkehendak menetapkan ciptaan-Nya, Malaikat itu

bertanya, ‘Apakah laki-laki atau wanita, celaka atau bahagia, bagaimana dengan

rizki dan ajalnya? ‘ Maka ditetapkanlah ketentuan takdirnya selagi berada dalam

perut ibunya.” (H.R. Bukhari)

Yang menjadi sangat menakjubkan adalah bahwa ketika Al-Qur’an

diturunkan, pemahaman manusia terhadap proses kejadian manusia masih belum

sampai pada penggambaran yang sangat detail seperti yang digambarkan ayat-

ayat tersebut. Namun, Al-Qur’an menggambarkannya dengan sedemikian detail

dan gamblang. Bahkan Rasulullah Saw. yang dikenal sebagai seorang Nabi yang

Page 24: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

8

ummi, justru bisa menjelaskan dalam hadits di atas. Dan dalam era

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, semua yang digambarkan dalam

ayat Al-Qur’an dan kemudian dijelaskan lebih detail lagi oleh Nabi Muhammad

Saw. ternyata semuanya terbukti benar. Ini menunjukkan bahwa Al-Qur’an adalah

benar-benar wahyu Allah Swt. Apa yang dikandung di dalamnya adalah

kebenaran hakiki dan bersifat mutlak (absolut).

Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar proses penciptaan manuisa menurut

Q.S. Al-Mu’minun [23] ayat 12-14 dibawah ini!

Gambar 1. Proses Penciptaan Manusia

Page 25: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

9

2. Q.S. An-Nahl [16]: 78 tentang "Kesempurnaan Penciptaan Manusia

Mari Membaca!

ª! $#uρ Νä3 y_ t�÷zr& . ÏiΒ ÈβθäÜç/ öΝä3 ÏF≈ yγ ¨Βé& Ÿω šχθ ßϑn=÷è s? $ \↔ ø‹x© Ÿ≅ yèy_ uρ

ãΝä3 s9 yì ôϑ¡¡9$# t�≈ |Á ö/F{ $#uρ nο y‰ Ï↔ øùF{ $#uρ   öΝä3 ª=yè s9 šχρ ã�ä3 ô±s? ∩∠∇∪

a. Terjemah Kosa Kata/Kalimat (Mufradat)

Terjemah Lafal Terjemah Lafal

Dia menjadikan

≅ yèy_uρ Mengeluarkan

kamu Νä3y_ t� ÷zr&

bagimu pendengaran

ãΝä3s9 yìôϑ¡¡9 $# Dari perut .ÏiΒ ÈβθäÜ ç/

penglihatan �≈ |Áö/F{ $#uρ Ibumu Νä3ÏF≈ yγ ¨Βé&

dan hati nurani

οy‰Ï↔øùF{ $#uρ Tidak mengetahui

Ÿω šχθßϑn=÷ès?

agar kamu bersyukur

öΝä3ª=yès9 šχρã� ä3ô±s? sesuatu $ \↔ø‹x©

b. Terjemah Ayat

”Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui

sesuatu pun, dan Dia memberimu pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, agar

kamu bersyukur. »

(Q.S. An-Nahl [16]: 78)

Page 26: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

10

c. Penjelasan Ayat

Q.S. An-Nahl [16] ayat 78 ini masih erat kaitannya dengan surah Al-Mu’minun

ayat 12-14 sebagaimana dijelaskan di atas. Pada ayat ini, Allah Swt. Menegaskan

bahwa ketika seorang anak manusia dilahirkan ke dunia, dia tidak tahu apa-apa.

Dengan kekuasaan dan kasih sayang-Nya, Allah Swt. membekalinya dengan

atribut pelengkap yang nantinya dapat berfungsi untuk mengetahui segala sesuatu

yang sebelumnya tidak pernah diketahui. Atribut-atribut tersebut ialah berupa tiga

unsur penting dalam proses pembelajaran bagi manusia, yakni: pendengaran,

penglihatan dan hati/akal pikiran.

Yang menarik untuk ditelaah, bahwa ternyata pendengaran adalah unsur

penting yang pertama kali digunakan bagi orang yang belajar guna memahami

segala sesuatu. Menurut sebuah teori penemuan modern, bayi yang masih dalam

kandungan bisa menangkap pesan yang disampaikan dari luar dan ia sangat

peka. Maka ada ahli yang menyarankan agar anak nantinya berkembang dengan

kecerdasan tinggi dan kehalusan budi, hendaknya selama di dalam kandungan ia

sering diperdengarkan musik klasik dan irama-irama yang lembut. Atau kalau

dalam konteks Islam, hendaknya bayi dalam kandungan sering diperdengarkan

ayat-ayat suci Al-Qur’an, kalimah-kalimah thayyibah. Karena diyakini bahwa sang

bayi dapat menangkap pesan menlalui pendengaran itu.

Dalam proses memahami dan mempelajari segala sesuatu, manusia

menangkapnya dengan pendengaran, diperkuat dengan penglihatan dan akhirnya

disimpan dalam hati sebagai ilmu pengetahuan.

Akhirnya setelah manusia menyadari bahwa dahulu ketika lahir tidak satupun

yang bisa diketahui, kemudian atas kemurahan Allah Swt. yang telah memberikan

pendengaran, penglihatan dan hati/akal pikiran, manusia bisa mengetahui segala

sesuatu dalam hidupnya. Puncaknya, kesadaran tersebut sudah seharusnya

mendorong rasa bersyukur yang teramat besar kepada yang telah berkuasa

memberikan itu semua. Oleh karena itu, pada akhir ayat, Allah Swt. menegaskan

bahwa itu semua diberikan kepada manusia agar manusia mau bersyukur kepada-

Nya. Rasa syukur itu kemudian harus diwujudkan dengan pengakuan,

ketundukan, ketaatan, kepatuhan yang diekspresikan dalam bentuk keimanan dan

Page 27: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

11

direalisasikan dalam bentuk beribadah kepada-Nya. Dia-lah Allah Swt. Zat yang

Maha Pencipta, zat Yang Maha Pemurah, zat yang Maha Kuasa, zat yang Maha

Besar dan zat yang berhak disembah oleh sekalian makhluk.

3. Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32 tentang "Manusia sebagai Khalifah di Bumi"

Mari Membaca!

Œ Î)uρ tΑ$ s% š� •/u‘ Ïπs3 Í×≈ n=yϑù=Ï9 ’ ÎoΤÎ) ×≅ Ïã% y ’ Îû ÇÚ ö‘ F{ $# Zπx�‹Î=yz ( (#þθä9$ s%

ã≅ yèøg rBr& $ pκ� Ïù tΒ ß‰ Å¡ø�ム$ pκ� Ïù à7Ï�ó¡o„ uρ u !$ tΒÏe$!$# ß øtwΥuρ ßxÎm7|¡çΡ x8 ω ôϑpt ¿2

â Ïd‰ s)çΡ uρ y7s9 ( tΑ$ s% þ’ ÎoΤÎ) ãΝn=ôãr& $ tΒ Ÿω tβθßϑn=÷ès? ∩⊂⊃∪ zΝ=tæuρ tΠ yŠ#u

u !$ oÿ ôœF{ $# $ yγ ¯=ä. §ΝèO öΝåκyÎ z÷tä ’ n?tã Ïπs3 Í×≈ n=yϑø9$# tΑ$ s)sù ’ ÎΤθä↔ Î6/Ρ r& Ï !$ yϑó™r' Î/

Ï Iω àσ≈ yδ βÎ) öΝçFΖä. t Ï%ω≈ |¹ ∩⊂⊇∪ (#θä9$ s% y7oΨ≈ ys ö6ß™ Ÿω zΝù=Ïæ !$ uΖs9 āω Î) $tΒ

!$ oΨ tFôϑ=tã ( y7Ρ Î) |MΡ r& ãΛÎ=yèø9$# ÞΟŠ Å3 pt ø:$# ∩⊂⊄∪

a. Terjemah Kosa Kata/Kalimat (Mufradat)

Terjemah Lafal Terjemah Lafal

dan Dia ajarkan kepada Adam

zΝ=tæuρ tΠ yŠ# u Aku hendak menjadikan

’ÎoΤ Î) ×≅ Ïã%y

nama-nama (benda)

semuanya u !$ oÿôœF{$# $ yγ ¯=ä. di bumi ’Îû ÇÚ ö‘ F{$#

kemudian dia perlihatkan

kepada para Malaikat

§ΝèO öΝåκyÎz÷tä apakah Engkau

hendak menjadikan di

bumi

ã≅ yèøg rBr& $ pκ� Ïù

sebutkan kepada-Ku

’ÎΤθ ä↔Î6/Ρr& Orang yang merusak

tΒ ß‰Å¡ ø�ãƒ

Page 28: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

12

Terjemah Lafal Terjemah Lafal

Maha Suci Engkau

7 oΨ≈ys ö6 ß™ dan

menumpahkan darah

à7 Ï�ó¡o„ uρ u !$ tΒÏe$!$#

selain yang telah Engkau ajarakan

kepada kami āω Î) $ tΒ !$ oΨtF ôϑ=tã sedang kami

bertasbih ßøtwΥ uρ ßx Îm7|¡ çΡ

Maha Mengetahui,

Maha Bijaksana ãΛ Î=yè ø9 $# ÞΟŠÅ3ptø: $# dan mensucikan-

Mu â Ïd‰s)çΡuρ y7 s9

b. Terjemah Ayat

30. Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, ”Aku hendak

menjadikan khalifah di bumi.” Mereka berkata, ”Apakah Engkau hendak

menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan

kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?” Dia berfirman, ”Sungguh,

Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”

31. Dan Dia ajarkan kepada Adam nama-nama (benda) semuanya, kemudian Dia

perlihatkan kepada para malaikat, seraya berfirman, ”Sebutkan kepada-Ku

nama semua (benda) ini, jika kamu yang benar!”

32. Mereka menjawab, ”Mahasuci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain apa

yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha

Mengetahui, Mahabijaksana.” (Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-32)

c. Penjelasan Ayat

Dalam ayat 30 surah Al-Baqarah ini, disampaikan informasi bahwa

sebelum Allah Swt. menciptakan manusia pertama yakni Adam as. hal tersebut

sudah disampaikan kepada para malaikat. Diilustrasikan dalam ayat tersebut,

terjadi dialog antara Allah Swt. dengan malaikat. Allah Swt. menyampaikan

kepada para malaikat bahwa Allah Swt. hendak menjadikan khalifah di muka

bumi yaitu manusia. Apakah yang dimaksud khalifah itu? Khalifah berarti

pengganti, yang menggantikan atau yang datang sesudah siapa yang datang.

Ulama’ ada yang mengartikan bahwa khalifah ialah yang menggantikan Allah

Page 29: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

13

Swt. dalam menegakkan hukum-hukum-Nya di muka bumi. Allah Swt.

menunjuk manusia sebagai khalifah merupakan penghormatan kepadanya

karena kelebihannya dibandingkan makhluk selain manusia, tidak terkecuali

malaikat. Dengan menunjuk manusia sebagai khalifah, Allah Swt. juga

bermaksud mengujinya sejauh mana manusia bisa melaksanakan amanah

sebagai khalifah Allah Swt. di muka bumi.

Ketika Allah Swt. menyampaikan rencana tersebut, malaikat

menyampaikan ”Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu

orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah,

padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan

Engkau?” Bila dikaji dengan baik, pernyataan malaikat tersebut bukan pertanda

keberatan atas rencana Allah Swt. tersebut. Perlu diingat bahwa malaikat

adalah makhluk yang sangat taat dan patuh terhadap Allah Swt., tidak mungkin

malaikat menentang dan mendurhakai-Nya, termasuk terhadap rencana

menjadikan khalifah di muka bumi ini. Namun demikian, pertanyaan malaikat

tersebut dapat diasumsikan beberapa hal. Pertama, bisa jadi hal itu

berdasarkan pengalaman mereka sebelum terciptanya manusia dimana ada

makhluk yang berlaku merusak dan menumpahkan darah. Kedua, atau bisa

juga malaikat menduga bahwa karena yang akan ditugaskan menjadi khalifah

bukan malaikat, maka tentunya makhluk ini berbeda dengan mereka yang

senan tiasa bertasbih dan memuji Allah Swt. Ketiga, bisa juga karena dari

penamaan Allah Swt. terhadap makhluk yang akan diciptakan dengan sebutan

khalifah. Kata khalifah ini mengisyaratkan pelerai perselisihan dan penegak

hukum, sehingga dengan demikian pasti ada diantara mereka yang berbuat

kerusakan, perselisihan dan pertumpahan darah. Wallahu a’lam. Tetapi,

apapun latar belakang pertanyaan malaikat tersebut, yang pasti malaikat hanya

bertanya kepada Allah Swt. Bukan menunjukkan keberatan terhadap rencana

Allah Swt.

Kemudian dalam ayat tersebut, diketahui bahwa pertanyaan malaikat itu

dijawab singkat oleh Allah Swt.: ”Sesungguhnya Aku (Allah) mengetahui apa

yang kamu tidak ketahui”. Jawaban Allah Swt. tersebut juga diperkuat bahwa

Page 30: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

14

manusia memang layak ditugasi sebagai khalifah di muka bumi karena

kelebihan manusia jika dibandingkan makhluk lain termasuk malaikat.

Kelebihan yang sangat nyata adalah kelengkapan unsur penciptaan manusia,

yaitu jasad fisik, ruh termasuk di dalamnya nafsu, dan yang terpenting

kelebihan akal pikiran yang dikaruniakan Allah Swt. kepada manusia.

Dalam ayat selanjutnya, ayat 31-32, Allah Swt. menyatakan kelebihan

manusia dibandingkan makhluk lainnya.

4. Q.S. Adz-Dzariyat [51]: 56 "Tujuan Penciptaan Jin dan Manusia"

$ tΒuρ àMø)n=yz £Åg ø:$# }§Ρ M}$#uρ āω Î) Èβρ ߉ ç7÷èu‹Ï9 ∩∈∉∪

a. Terjemah Kosa Kata/Kalimat (Mufradat)

Terjemah Lafal Terjemah Lafal

dan manusia §ΡM}$#uρ Aku tidak

menciptakan $ tΒ uρ àM ø)n=yz

Melainkan agar mereka beribadah

kepada-Ku āω Î) Èβρ߉ç7 ÷èu‹Ï9 jin £Åg ø: $#

b. Terjemah Ayat

“Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah

kepada-Ku. (Q.S. Adz-Dzariyat [51]: 56)

c. Penjelasan Ayat

Allah menegaskan dalam Q.S. Adz-Dzariyat ayat 56 bahwa tujuan

diciptakannya jin dan manusia tidak lain adalah untuk beribadah kepada-Nya.

Beribadah dalam arti menyembah, mengabdi, menghamba, tunduk, tata dan

patuh terhadap segala yang dikehendaki-Nya. Ketundukan, ketaatan dan

kepatuhan dalam kerangka ibadah tersebut harus menyeluruh dan total, baik

lahir maupun batin. Tujuan ibadah adalah untuk mencari ridha Allah Swt.

Page 31: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

15

Secara garis besar, ibadah dapat dibedakan menjadi dua yaitu:

1) Ibadah mahdah yakni ibadah yang telah ditetapkan ketentuan

pelaksanaannya, seperti: shalat, puasa, zakat dan haji;

2) Ibadah ghairu mahdah yakni ibadah yang belum ditetapkan ketentuan

secara khusus dalam pelaksanaannya. Sebagai contoh, ibadah melalui

menyantuni fakir miskin, berbuat baik, dan hal-hal lain dalam bentuk

mu’amalah.

Ibadah merupakan bukti rasa syukur manusia kepada Allah Swt. yang

telah menciptakan manusia dengan sebaik-baik bentuk dan yang dengan

kemurahan-Nya Allah Swt. memberikan fasilitas hidup. Sikap tersebut sudah

seharusnya dimiliki oleh setiap manusia, apabila manusia mempunyai

kesadaran akan hak itu. Lain halnya apabila manusia tidak mempunyai

kesadaran untuk mensyukuri segala yang telah diberikan oleh Allah Swt.,

maka ia akan menjadi manusia yang tidak mau tunduk, tidak mau taat dan

mengingkari Allah Swt. dengan tidak mau beribadah kepada-Nya.

Rasulullah saw. sebagai teladan kita telah mengajarkan bahwa ibadah

bukan saja kewajiban tetapi kebutuhan kita untuk berteima kasih ataupun

bersyukur kepada Allah Swt. Dalam sebuah hadis beliau bersabda :

"

Artinya:

Aku mendengar Al Mughirah ra. berkata; “Ketika Nabi saw. bangun untuk

mendirikan shalat (malam) hingga tampak bengkak pada kaki atau betis,

Beliau dimintai keterangan tentangnya. Maka Beliau menjawab: “Apakah

memang tidak sepatutnya aku menjadi hamba yang bersyukur?”

(H.R. Bukhari)

Page 32: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

16

d. Hadits tentang proses penciptaan manusia dan hakikatnya sebagai

hamba Allah

Hadis 1:

ثـنا رسول اهللا صلى اهللا عليه : عن عبد اهللا بن مسعود رضي اهللا عنه قال حدصدوق

إن أحدكم جيمع خلقه يف بطن أمه أربعني يـوما : وسلم وهو الصادق امل

لك نطفة، مث يكون علقة مثل ذلك،مث يكون مضغة مثل ذلك،مث يـرسل إليه امل

بكتب رزقه وأجله وعمله وشقي أو :فـينفخ فيه الروح،ويـؤمر بأربع كلمات ره إن . سعيد أحدكم ليـعمل بعمل أهل اجلنة حىت ما يكون ه فـواهللا الذي ال إله غيـ

نـها إالذراع فـيسبق عليه الكتاب فـيـعمل نه وبـيـ بعمل أهل النار فـيدخلها، وإن بـيـنـها إال ذراع فـيسبق عليه نه وبـيـ أحدكم ليـعمل بعمل أهل النار حىت مايكون بـيـ

)ملسلمرواه ا. (الكتاب فـيـعمل بعمل أهل اجلنة فـيدخلهاa. Terjemah Hadis

”Dari Abdullah bin Mas’ud Radhiallahu ‘Anhu, dia berkata: telah berkata

kepada kami Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, dan dia adalah orang

yang jujur lagi dipercaya: “Sesungguhnya tiap kalian dikumpulkan ciptaannya

dalam rahim ibunya, selama 40 hari berupa nutfah (air mani yang kental),

kemudian menjadi ‘alaqah (segumpal darah) selama itu juga, lalu

menjadi mudghah (segumpal daging) selama itu, kemudian diutus kepadanya

malaikat untuk meniupkannya ruh, dan dia diperintahkan mencatat empat

kata yang telah ditentukan: rezekinya, ajalnya, amalnya, kesulitan atau

kebahagiannya. Demi zat yang tiada Ilah kecuali Dia, sesungguhnya setiap

kalian ada yang melaksanakan perbuatan ahli surga sehingga jarak antara

dirinya dan surga hanyalah sehasta, namun dia telah didahului oleh al kitab

(ketetapan/takdir), maka dia mengerjakan perbuatan ahli neraka, lalu dia

masuk ke dalamnya. Di antara kalian ada yang mengerjakan perbuatan ahlin

naar (penduduk neraka), sehingga jarak antara dirinya dan neraka cuma

sehasta, namun dia telah didahului oleh taqdirnya, lalu dia mengerjakan

perbuatannya ahli surga, lalu dia memasukinya. ”

Page 33: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

17

b. Penjelasan Hadis

Hadits diatas menjelaskan tentang asal ciptaan seorang manusia

dikumpulkan diperut ibunya selama 40 hari berupa nutfah atau berupa air yang

sedikit. Sejak terjadi hubungan, dimana seorang laki-laki mengeluarkan mani dan

pasangannya juga mengeluarkan cairan yang mirip, maka asal ciptaan yakni air

dari pihak laki-laki dan dari pihak perempuan ini dikumpulkan diperut ibunda si

janin selama 40 hari dalam bentuk nutfah (air yang sedikit).

Kemudian setelah itu dia berganti menjadi darah yang membeku selama 40

hari juga. Jadi setelah 40 hari bentuknya adalah air maka 40 hari berikutnya

bentuknya adalah darah yang membeku. Kemudian fase yang ketiga adalah fase

dimana bentuk asal penciptaan ini berubah menjadi daging yang bisa digigit oleh

seseorang. Daging yang belum terlalu keras sehingga masih bisa digigit ini selama

40 hari.

Kemudian setelah melewati tiga fase ini, dikirimkan kepadanya malaikat

yang tugasnya adalah mengurus rahim dibadan seorang wanita. Malaikat yang

meniupkan ruh. Maka setelah 120 hari malaikat ini diutus oleh Allah Subhanahu

wa Ta’ala untuk meniupkan ruh ke janin ini sehingga akhirnya dia berubah menjadi

makhluk yang hidup setelah sebelumnya dia adalah makhluk yang mati.

Disini seorang malaikat diutus untuk meniupkan ruh kemudian diperintahkan

untuk menuliskan empat perkara, yakni yang pertama adalah rezekinya kemudian

amalannya, kemudian ajalnya dan yang keempat adalah apakah dia akan hidup

bahagia atau dia akan hidup sengsara.

Jadi empat perkara ini sudah dituliskan pada malaikat pada usia bayi yang

melewati 120 hari. Ketika janin sudah berusia 120 hari, maka dicatatkan untuknya

empat perkara ini.

Page 34: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

18

Hadis 2:

Dari Mu’adz bin Jabal r.a., ia berkata, “Aku pernah dibonceng oleh Nabi Saw di

atas seekor keledai. Lalu Beliau Saw bersabda kepadaku:

اهللا : يامعاذ ، أتدري ما حق اهللا على العباد ، وما حق العباد على اهللا ؟ قـلت حق اهللا على العباد أن يـعبدوه وال يشركوا به شيئا ، وحق : علم ؛ قال ورسوله أ

يا رسول اهللا ، أفال : قـلت . العباد على اهللا أن ال يـعذب من ال يشرك به شيئا رهم فـيتكلواال تـبش : أبشر الناس ؟ قال

a. Terjemah Hadis

“Wahai Mu’adz! Tahukah engkau apa hak Allah yang wajib dipenuhi oleh para

hamba-Nya dan apa hak para hamba yang pasti dipenuhi oleh Allah?” Aku

menjawab, “Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui.” Beliau bersabda, “Hak

Allah yang wajib dipenuhi oleh para hamba-Nya ialah mereka hanya beribadah

kepada-Nya dan tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Sedangkan

hak para hamba yang pasti dipenuhi Allah ialah sesungguhnya Allah tidak akan

menyiksa orang yang tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun.” Aku

bertanya, “Wahai Rasulullah! Tidak perlukah aku menyampaikan kabar gembira ini

kepada orang-orang?” Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Janganlah

kau sampaikan kabar gembira ini kepada mereka sehingga mereka akan bersikap

menyandarkan diri (kepada hal ini dan tidak beramal shalih.” (H.R.Bukhari)

b. Penjelasan Hadis

Hadits diatas menjelaskan tentang hak Allah yang wajib dipenuhi oleh para

hamba-Nya. Manusia hanya wajib beribadah kepada-Nya dan tidak boleh

mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Sedangkan hak para hamba yang

pasti dipenuhi Allah ialah sesungguhnya Allah tidak akan menyiksa orang yang

tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun.

Page 35: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

19

Hadits ini juga menguatkan Q.S. Adz-Dzariyat ayat 56. Hak Allah Swt

adalah di ibadahi dan tidak di sekutukan dengan sesuatu apapun, lalu apa yang

dimaksud dengan ibadah? Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Rahimahullah

mendefinisikan ibadah dengan definisi yang sangat lengkap, ia berkata,

اهللا ويرضاه من األقوال العبادة هي اسم جامع لكل ما حيبه

.الباطنة و الظاهرة واألعمال

Artinya:

“Ibadah adalah sebuah nama yang mencakup segala perkara yang dicintai dan

diridhai oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala; baik berupa perkataan maupun

perbuatan yang nampak ataupun tidak nampak.”

Oleh karenanya, barang siapa yang melakukan suatu ibadah yang ia

peruntukkan selain Allah Swt. maka ia telah memberikan hak Allah kepada selain-

Nya dan hal ini adalah kesyirikan, sungguh Allah tidak akan mengampuni dosa

kesyirikan.

Allah Swt. berfirman, “Sesungguhnya Allah Swt. tidak akan mengampuni

dosa kesyirikan dan Dia mengampuni dosa selainnya bagi siapa yang Dia

kehendaki, dan barangsiapa yang menyekutukan Allah Swt maka ia telah

melakukan dosa yang sangat besar.” (Q.S. An-Nisa [4] : 48)

Apakah kita tidak mengetahui dan menyadari bahwasanya semua utusan

Allah Subhanahu wa Ta’ala diutus dengan membawa tujuan yang sama? Yaitu

agar manusia menyembah Allah Subhanahu wa Ta’ala dan tidak menyekutukan-

Nya dengan sesuatu apapun. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

.ولقد بـعثـنا يف كل أمة رسوال أن اعبدوا الله واجتنبوا الطاغوت

“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk

menyerukan), “sembahlah Allah (saja) dan jauhilah taghut itu.”

(Q.S An-Nahl [16]:36)

Page 36: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

20

c. Perilaku manusia sebagai hamba Allah dan Khalifah di bumi

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan

pengamalan Q.S Al- Mu’minun [23]:12-14 sebagai berikut:

4. Selalu sadar diri bahwa kita diciptakan dari sesuatu yang hina.

5. Senatiasa mengakui kemahakuasaan Allah Swt. yang telah menjadikan kita

dari sesuatu yang hina tersebut.

6. Senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. yang telah menjadikan kita sebaik-

baik bentuk

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan

pengamalan Q.S Al-Nahl [16]:78 sebagai berikut:

3. Senantiasa mengakui kebesaran Allah Swt. yang telah menganugerahi kita

pendengaran, penglihatan, dan hati nurani.

4. Selalu bersyukur kepada Allah Swt. atas kenikmatan yang telah diberikan

kepada kita berupa pendengaran, penglihatan, dan hati nurani.

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan

pengamalan Q.S Al-Baqarah [2]:30-32 sebagai berikut:

3. Senantiasa mendiskusikan segala sesuatu dengan yang lain sebelum

diputuskan untuk melakukannya.

4. Senantiasa menerima dengan lapang dada kelebihan yang lain atas dirinya.

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan

pengamalan Q.S. Adz-Dzariyat [51]: 56 sebagai berikut:

3. Selalu beribadah hanya kepada Allah Swt. baik dalam artian sempit maupun

luas.

4. Senantiasa mensyukuri segala nikmat yang Allah Swt. berikan kepada kita

yang dimanifestasikan dengan beribadah kepada-Nya.

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan

pengamalan hadits H.R. Muslim sebagai berikut:

3. Senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. yang telah menjadikan kita sebaik-

baik bentuk

4. Senantiasa patuh dan taat kepada Allah Swt. Karena rezekinya, ajalnya,

amalnya, kesulitan atau kebahagiannya sudah ditentukan oleh Allah Swt.

Page 37: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

21

Sikap dan perilaku yang dapat diterapkan sebagai pengahayatan dan

pengamalan hadits H.R. Muslim sebagai berikut:

3. Senatiasa beribadah kepada Allah

4. Senantiasa memposisikan Allah nomor satu di dalam kehidupan kita

C. Prinsip

Tujuan manusia diciptakan tiada lain hanya unuk beribadah kepada Allah Swt.

D. Prosedur

1. Menelaah ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits tentang penciptaan manusia dan

hakiatnya sebagai hamba Allah Swt. yang terdapat pada Q.S. Al-Mukminun [23]:

12-14 tentang fase penciptaan manusia, Q.S. An-Nahl [16]: 78 tentang

kesempurnaan penciptaan manusia disertai organ-organ, Q.S. Al-Baqarah [2]: 30-

32 tentang manusia sebagai khalifah dibumi, Q.S. Adz-Dzariyat [51]: 56 tentang

tujuan penciptaan manusia dan jin, dan hadits riwayat Muslim tentang penciptaan

manusia dan hadits riwayat Bukhari tentang hak Allah dari manusia.

2. Menyimpulkan proses penciptaan manusia dan hakikatnya sebagai hamba Allah

Swt.

Page 38: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

22

Rangkuman

1. Proses penciptakan manusia berasal dari saripati tanah, lalu air mani dalam rahim,

segumpal darah, segumpal daging, tulang belulang yang dibungkus dengan daging.

2. Manusia lahir dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, kemudian Allah Swt.

menganugerahi pendengaran, penglihatan dan hati.

3. Manusia ditugasi sebagai khalifah di muka bumi karena kelebihan manusia jika

dibandingkan makhluk lain termasuk malaikat.

4. Kelebihan anugerah Allah Swt. adalah kelengkapan unsur penciptaan manusia, yaitu

jasad fisik, ruh termasuk di dalamnya nafsu, dan yang terpenting kelebihan akal

pikiran

5. Tujuan diciptakannya jin dan manusia tidak lain adalah untuk beribadah kepada-Nya

Page 39: LK. 3 Lembar Kerja IIS 2 · 2019. 10. 1. · Lembar Kerja 01 Pemetaan Tingkat Kompetensi dan Lingkup Materi Petunjuk Pengisian Lembar Kerja: 1. Mengisi satu unit Kompetensi Dasar

Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits|

23

DAFTAR PUSTAKA

Rosidin, Faisal Mukarom dkk. Buku Siswa Al-Qur’an Hadits untuk Madrasah Aliyah Kelas

XII Peminatan IPA, IPS, Bahasa. Jakarta: Kementerian Agama Republik

Indonesia. 2015.

Departemen Agama Republik Indonesia. Al-Qur’an dan Terjemahannya. Jakarta: CV.

Waladara. 2006.