Top Banner
HARGA ECERAN : Rp 4000,- Pendiri : Hendri Std C M Y K C M Y K Alamat Redaksi : Jl.Ratu Dibalau (Jl.Suparman) No. 33A Kelurahan Tanjung Seneng, Kecamatan Tanjung Seneng, Bandar Lampung Telp/Fax : (0721) 8050252 e-mail : [email protected] Harian Swara Lampung add on @SwaraLampung follow on No. 133 www.lenteraswaralampung.com Oh Ya ? Baru-baru ini seorang bayi perempuan lahir dengan berat 6,8 kilogram secara caesar. Berat ini setara dengan rata-rata berat anak berusia enam bulan. Sedangkan pada umumnya bayi baru lahir memiliki berat badan 3,4 kilogram. Kontan bayi yang lahir dari Nandini (19) ini, diklaim sebagai pemegang rekor bayi paling berat di dunia, yang sebelumnya dipegang oleh Carisa Rusack yang Ibu Muda Lahirkan Bayi Terberat di Dunia Percantik Rumah, Cathy Sharon Merangkap Asisten Rumah Tangga Di balik nama besarnya sebagai seorang artis, Cathy Sharon tak segan- segan turun tangan langsung mengurus rumahnya. Maklum, ibu satu anak ini, memang gemar mendekorasi huniannya agar terlihat lebih indah dan nyaman. Tak pelak, Cathy me- nyebut dirinya ibu yang merangkap asisten rumah tangga. “Jadi ibu pekerjaan 24 jam. Seorang ibu enjoy fokus di rumah. Aku cinta dekorasi rumah. Kurang apa tambah apa. Jadi ibu sekalian merangkap jadi pembantu rumah tangga, suka Baca II Ibu II HAL 7 RABU, 8 JUNI 2016 Baca II Percantik II HAL 7 Marhaban Ya Ramadhan Bandarlampung (Lentera SL): Sore hari mendekati waktu berbuka puasa, seakan telah menjadi tradisi bagi masyarakat untuk mempersiapkan berb- agai menu kesukaan anggota keluarga. Dari berbagai pen- juru, warga mulai berdatangan ke tempat-tempat penjualan takjil (makanan atau cemilan saat buka puasa). Dalam rangka membuka peluang bagi masyarakat un- tuk memilih menu makanan terbaik bagi keluarga, Forum Komunikasi Putra Putri Pur- nawirawan Indonesia (FKPPI) Lampung menawarkan kemu- dahan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), untuk berjualan takjil di Lapangan Saburai (Lapangan Korem) dengan harga sewa terjangkau. Sekretaris pelaksana keg- iatan FKPPI Lampung, Yudha Sukarya mengatakan harga yang ditawarkan pihaknya ke- pada pelaku UMKM yakni untuk ukuran stand 3x3 meter dengan tenor waktu sampai 3 Juli mendatang dibandrol Rp1.250.000. “Fasilitas yang didapatkan satu titik lampu, gratis biaya parkir, tersedia fasilitas air ber- sih, tersedia tempat ibadah, dan gratis biaya kebersihan dan keamanan,” ujar Yudha saat dite- mui di salah satu stand penjual menu takjil, Selasa (7/6). Ia menuturkan, stand penjua- lan yang tersedia telah dipesan pelaku UMKM sebanyak 70 tempat. Rinciannya 90 persen pelaku UMKM dan 10 persen lainnya dari pengusaha properti dan pakaian. “Jadi ada 60 stand makanan, dan 10 sisanya prop- erti dan pakaian. Selain itu kami menyediakan parkir gratis dan tempat untuk buka bersama,” jelasnya. Maka dari itu, panitia telah menyebar undangan sebanyak 250 undangan. “Besok (hari ini, red) jam 16.00 Wib akan dimulai dan dibuka bersama keluarga TNI dan Polri,” pungkasnya. (Goy) Lapangan Saburai Disulap Jadi Lapak Takjil Fasilitas yang didapatkan satu titik lampu, gratis biaya parkir, tersedia fasilitas air bersih, tersedia tempat ibadah, dan gratis biaya kebersihan dan keamanan Kegiatan Lampung Mengaji 99 yang dibuka secara langsung oleh Kapolda Lampung dipusatkan di Tugu Adipura sejak kemarin (7/6). Nantinya, sembari menunggu azan magrib akan dilaksanakan tausih dan buka puasa bersama dilanjut- kan shalat magrib serta tarawih berjamaah. Uniknya, warga non- muslim dari berbagai agama ikut berpartisipasi dengan membagikan takjil atau makanan untuk buka puasa. “Jadi Lampung Mengaji 99 ini melibatkan 300 orang setiap malamnya dan diupayakan khatam Al Qur’an 3 sampai 4 kali dalam sehari, mulai dari jam 17.00 sam- pai jam 00.00 WIB. Karena sesuai dengan tema kita Lampung Men- gaji 99, angka 99 ini dimaksudkan selama bulan Ramadan kita khatam sebanyak 99 kali, sebagaimana Asmaul Husna,” ujar Kapolda, kemarin. Dang Ike –sapaan akrabnya- mengungkapkan, kegiatan ini ter- buka untuk umum. Artinya, siapa saja warga Kota Bandarlampung yang ingin berpartisipasi diperbo- lehkan bergabung. “Siapa saja dan tidak ada batasan umur, terbuka untuk umum. Karena ini buat siapa saja yang mau beribadah,” tandasnya. Sementara Wali Kota Bandar- lampung Herman HN, mengung- kapkan rasa terima kasihnya atas program Lampung Mengaji 99 yang digagas langsung oleh Ka- polda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin. “Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Pak Kapolda dan seluruh jajarannya yang selama ini berusaha agar agama di kota tercinta ini selalu ditingkatkan,” paparnya. DANG IKE GAGAS LAMPUNG MENGAJI 99 Bandarlampung (Lentera SL): Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin kem- bali membuat gebrakan di Bumi Ruwa Jurai. Kali ini se- lama pelaksanaan bulan suci ramadhan, Polda Lampung menggelar ‘Lampung Men- gaji 99’ dengan menargetkan khatam Alquran sebanyak 99 kali. Bandarlampung (Lentera SL): Pasca dinyatakan menang oleh Pen- gadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Medan atas perkara penutupan City Spa, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung bakal mengeksekusi tempat refleksi dan spa itu usai lebaran. Wali Kota Herman HN men- gatakan untuk saat ini pihaknya belum melakukan penutupan secara permanen atas City Spa lantaran semua tempat hiburan memang diwajibkan untuk tidak beropera- sional selama bulan suci Ramadhan hingga H+1 lebaran. “Kan sekarang sudah tutup jadi ya nggak buka lagi, bulan puasa kan semuanya harus tutup. Tapi nanti habis lebaran ya nggak boleh buka lagi. Kecuali kalau dia mau dagang kain atau apa boleh, tapi panti pijat dan spa nggak boleh, tutup permanen,” ujar Herman HN usai mengadakan pertemuan tertutup dengan Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin di ruang kerja wali kota, Selasa (7/6). Disinggung mengenai nasib karyawan City Spa yang akan men- jadi pengangguran? Orang nomor satu di Kota Tapis ini menuturkan permasalahan ini merupakan ke- wenangan dari managemen City Spa. “Ya silakan diberdayakan, dagang apa aja boleh, kecuali panti pijat. Nanti dimarah rakyat kalau ada tempat prostitusi. Kalau ada yang bugil, masak nggak kita tutup. Ini hanya sebagian Usai Lebaran City Spa Tutup Permanen Gisting (Lentera SL): Di- nas Kesehatan (Diskes) Kabu- paten Tanggamus, Selasa (7/6) menggelar inspeksi mendadak (sidak) makanan dan minuman kemasan yang beredar selama puasa dan menjelang Idul Fitri 1437 hijriah. Hasilnya, dite- mukan bakso kering kemasan yang mengandung boraks dan cendol yang mengandung rhodamin B. Sidak dilakukan di beber- apa pasar tradisional Keca- matan Gisting dan sejumlah toko modern. Selain menemu- kan makanan mengandung boraks, sidak yang dipimpin Kepala Diskes Tanggamus Sukisno didampingi Kabid Pelayanan Kesehatan (Yankes) Basri tersebut, juga menemu- Bandarlampung (Lentera SL): Polisi kembali menahan satu pelaku cabul ter- hadap anak di bawah umur. Alex Candra (27), warga Campang Jaya, Sukabumi, Ban- darlampung ditangkap saat sedang bekerja sebagai kuli bangunan di Jalan Dr. Harun, Tanjungkarang Timur, kemarin. Kapolsek Sukarame Komisaris Polisi Hari Sutrisno mengatakan, penangkapan tersangka berdasarkan laporan korban RDY (17), warga Waylaga Sukabumi Bandar- lampung. Kepada polisi, korban mengaku diperkosa oleh Alex yang baru dikenalnya, Senin (6/6) lalu. “Korban datang bersama orang tuanya. Petugas langsung melakukan pemeriksaan Ditemukan Cendol Mengandung Rhodamin B Polisi Tahan Oknum Kuli Bangunan Begitu banyak warga yang membu- tuhkan bahan bakar bagi kendaraannya. Itu bisa dilihat dari antrian panjang yang kerap mengular di SPBU.Ternyata kondisi ini memicu oknum-oknum tertentu untuk berlaku curang dengan melakukan ber- bagai cara. Salah satu modus yang digunakan seperti yang berhasil dibongkar pada SPBU 34- 12305 di Ciputat, Jakarta Selatan, baru-baru ini. Di tempat ini praktik curang mengurangi takaran Menelisik Cara SPBU Mencurangi Konsumen Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Bandarlampung memantau penjualan makanan berbuka puasa. “Kami sedang melakukan pemantauan makanan untuk berbuka yang saat ini ramai dijual,” kata Kabid Pemeriksaan dan Pe- nyidikan BPOM Bandarlampung Firdaus Umar di Bandarlampung, Selasa. BPOM Fokus ke Swalayan Korban datang bersama orang tuanya. Petugas lang- sung melakukan pemeriksaan dan terungkap pelakunya adalah tersangka Alek Sejumlah Polwan Polda Lampung unjuk kebolehan dengan bermain alat musik marawis dan membawakan sejumlah lagu religi di gelaran Lampung Mengaji 99 di Tugu Adipura, Selasa (7/6). (Foto:Lentera SL/El Shinta) Baca II Dang II HAL 7 Baca II Usai II HAL 7 Baca II Menelisik II HAL 7 Baca II Ditemukan II HAL 7 Baca II BPOM II HAL 7 Baca II Polisi II HAL 7 Konferensi pers persiapan menjelang pembukaan tempat penjualan takjil oleh FKPPI Lampung yang digelar di Lapangan Saburai 043/Garuda Hitam.
8

Lentera Swara Lampung

Aug 01, 2016

Download

Documents

Rabu, 06/08/2016
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Lentera Swara Lampung

HARGA ECERAN : Rp 4000,-

Pendiri : Hendri Std

CMYK

CMYK

Alamat Redaksi : Jl.Ratu Dibalau (Jl.Suparman) No. 33AKelurahan Tanjung Seneng, Kecamatan Tanjung Seneng, Bandar Lampung

Telp/Fax : (0721) 8050252 e-mail : [email protected]

Harian Swara Lampung add on

@SwaraLampung follow on

No. 133

“ “

www.lenteraswaralampung.com

Oh Ya ?

Baru-baru ini seorang bayi perempuan lahir dengan berat 6,8 kilogram secara caesar. Berat ini setara dengan rata-rata berat anak berusia enam bulan. Sedangkan pada umumnya bayi baru lahir memiliki berat badan 3,4 kilogram.

Kontan bayi yang lahir dari Nandini (19) ini, diklaim sebagai pemegang rekor bayi paling berat di dunia, yang sebelumnya dipegang oleh Carisa Rusack yang

Ibu Muda Lahirkan Bayi Terberat di Dunia

Percantik Rumah, Cathy Sharon Merangkap Asisten Rumah Tangga

Di balik nama besarnya sebagai seorang artis, Cathy Sharon tak segan-segan turun tangan langsung mengurus

rumahnya. Maklum, ibu satu anak ini, memang gemar mendekorasi

huniannya agar terlihat lebih indah dan nyaman. Tak pelak, Cathy me-

nyebut dirinya ibu yang merangkap asisten rumah tangga.

“Jadi ibu pekerjaan 24 jam. Seorang ibu enjoy fokus di rumah. Aku cinta dekorasi rumah. Kurang apa tambah apa. Jadi ibu sekalian merangkap jadi pembantu rumah tangga, suka

Baca II Ibu II HAL 7

RAbu, 8 JuNI 2016

Baca II Percantik II HAL 7Marhaban

Ya Ramadhan

Bandarlampung (Lentera SL): Sore hari mendekati waktu berbuka puasa, seakan telah menjadi tradisi bagi masyarakat untuk mempersiapkan berb-agai menu kesukaan anggota keluarga. Dari berbagai pen-juru, warga mulai berdatangan ke tempat-tempat penjualan

takjil (makanan atau cemilan saat buka puasa).

Dalam rangka membuka peluang bagi masyarakat un-tuk memilih menu makanan terbaik bagi keluarga, Forum Komunikasi Putra Putri Pur-nawirawan Indonesia (FKPPI) Lampung menawarkan kemu-dahan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), untuk berjualan takjil di Lapangan Saburai (Lapangan Korem) dengan harga sewa terjangkau.

Sekretaris pelaksana keg-iatan FKPPI Lampung, Yudha

Sukar ya mengatakan harga yang ditawarkan pihaknya ke-pada pelaku UMKM yakni untuk ukuran stand 3x3 meter dengan tenor waktu sampai 3 Juli mendatang dibandrol Rp1.250.000.

“Fasilitas yang didapatkan satu titik lampu, gratis biaya parkir, tersedia fasilitas air ber-sih, tersedia tempat ibadah, dan gratis biaya kebersihan dan keamanan,” ujar Yudha saat dite-mui di salah satu stand penjual menu takjil, Selasa (7/6).

Ia menuturkan, stand penjua-lan yang tersedia telah dipesan

pelaku UMKM sebanyak 70 tempat. Rinciannya 90 persen pelaku UMKM dan 10 persen lainnya dari pengusaha properti dan pakaian. “Jadi ada 60 stand makanan, dan 10 sisanya prop-erti dan pakaian. Selain itu kami menyediakan parkir gratis dan tempat untuk buka bersama,” jelasnya.

Maka dari itu, panitia telah menyebar undangan sebanyak 250 undangan. “Besok (hari ini, red) jam 16.00 Wib akan dimulai dan dibuka bersama keluarga TNI dan Polri,” pungkasnya.

(Goy)

Lapangan Saburai Disulap Jadi Lapak Takjil Fasilitas yang didapatkan satu titik lampu, gratis biaya parkir, tersedia fasilitas air bersih, tersedia tempat ibadah, dan gratis biaya kebersihan dan keamanan

“ “

Kegiatan Lampung Mengaji 99 yang dibuka secara langsung oleh Kapolda Lampung dipusatkan di Tugu Adipura sejak kemarin (7/6). Nantinya, sembari menunggu azan magrib akan dilaksanakan tausih dan buka puasa bersama dilanjut-kan shalat magrib serta tarawih berjamaah. Uniknya, warga non-muslim dari berbagai agama ikut berpartisipasi dengan membagikan takjil atau makanan untuk buka puasa.

“Jadi Lampung Mengaji 99 ini melibatkan 300 orang setiap malamnya dan diupayakan khatam Al Qur’an 3 sampai 4 kali dalam sehari, mulai dari jam 17.00 sam-

pai jam 00.00 WIB. Karena sesuai dengan tema kita Lampung Men-gaji 99, angka 99 ini dimaksudkan selama bulan Ramadan kita khatam sebanyak 99 kali, sebagaimana Asmaul Husna,” ujar Kapolda, kemarin.

Dang Ike –sapaan akrabnya- mengungkapkan, kegiatan ini ter-buka untuk umum. Artinya, siapa saja warga Kota Bandarlampung yang ingin berpartisipasi diperbo-lehkan bergabung. “Siapa saja dan tidak ada batasan umur, terbuka untuk umum. Karena ini buat siapa saja yang mau beribadah,” tandasnya.

Sementara Wali Kota Bandar-lampung Herman HN, mengung-kapkan rasa terima kasihnya atas program Lampung Mengaji 99 yang digagas langsung oleh Ka-polda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin. “Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Pak Kapolda dan seluruh jajarannya yang selama ini berusaha agar agama di kota tercinta ini selalu ditingkatkan,” paparnya.

DANG IKE GAGAS LAMPUNG MENGAJI 99Bandarlampung (Lentera

SL): Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin kem-bali membuat gebrakan di

Bumi Ruwa Jurai. Kali ini se-lama pelaksanaan bulan suci

ramadhan, Polda Lampung menggelar ‘Lampung Men-

gaji 99’ dengan menargetkan khatam Alquran sebanyak 99

kali.

Bandarlampung (Lentera SL): Pasca dinyatakan menang oleh Pen-gadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Medan atas perkara penutupan City Spa, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung bakal mengeksekusi tempat refleksi

dan spa itu usai lebaran.Wali Kota Herman HN men-

gatakan untuk saat ini pihaknya belum melakukan penutupan secara permanen atas City Spa lantaran semua tempat hiburan memang diwajibkan untuk tidak beropera-

sional selama bulan suci Ramadhan hingga H+1 lebaran.

“Kan sekarang sudah tutup jadi ya nggak buka lagi, bulan puasa kan semuanya harus tutup. Tapi nanti habis lebaran ya nggak boleh buka lagi. Kecuali kalau dia mau dagang

kain atau apa boleh, tapi panti pijat dan spa nggak boleh, tutup permanen,” ujar Herman HN usai mengadakan pertemuan tertutup dengan Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin di ruang kerja wali kota, Selasa (7/6).

Disinggung mengenai nasib karyawan City Spa yang akan men-jadi pengangguran? Orang nomor satu di Kota Tapis ini menuturkan permasalahan ini merupakan ke-wenangan dari managemen City Spa. “Ya silakan diberdayakan,

dagang apa aja boleh, kecuali panti pijat. Nanti dimarah rakyat kalau ada tempat prostitusi. Kalau ada yang bugil, masak nggak kita tutup. Ini hanya sebagian

Usai Lebaran City Spa Tutup Permanen

Gisting (Lentera SL): Di-nas Kesehatan (Diskes) Kabu-paten Tanggamus, Selasa (7/6) menggelar inspeksi mendadak (sidak) makanan dan minuman kemasan yang beredar selama puasa dan menjelang Idul Fitri 1437 hijriah. Hasilnya, dite-mukan bakso kering kemasan yang mengandung boraks dan cendol yang mengandung rhodamin B.

Sidak dilakukan di beber-apa pasar tradisional Keca-matan Gisting dan sejumlah toko modern. Selain menemu-kan makanan mengandung boraks, sidak yang dipimpin Kepala Diskes Tanggamus Sukisno didampingi Kabid Pelayanan Kesehatan (Yankes) Basri tersebut, juga menemu-

Bandarlampung (Lentera SL): Polisi kembali menahan satu pelaku cabul ter-hadap anak di bawah umur. Alex Candra (27), warga Campang Jaya, Sukabumi, Ban-darlampung ditangkap saat sedang bekerja sebagai kuli bangunan di Jalan Dr. Harun, Tanjungkarang Timur, kemarin.

Kapolsek Sukarame Komisaris Polisi Hari Sutrisno mengatakan, penangkapan tersangka berdasarkan laporan korban RDY (17), warga Waylaga Sukabumi Bandar-lampung. Kepada polisi, korban mengaku diperkosa oleh Alex yang baru dikenalnya, Senin (6/6) lalu.

“Korban datang bersama orang tuanya. Petugas langsung melakukan pemeriksaan

Ditemukan Cendol Mengandung Rhodamin B

Polisi Tahan Oknum Kuli Bangunan Begitu banyak warga yang membu-

tuhkan bahan bakar bagi kendaraannya. Itu bisa dilihat dari antrian panjang yang kerap mengular di SPBU. Ternyata kondisi ini memicu oknum-oknum tertentu untuk berlaku curang dengan melakukan ber-

bagai cara. Salah satu modus yang digunakan seperti yang berhasil

dibongkar pada SPBU 34-12305 di Ciputat, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Di tempat ini praktik curang mengurangi takaran

Menelisik Cara SPBU Mencurangi Konsumen

Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Bandarlampung memantau penjualan makanan berbuka puasa. “Kami sedang melakukan pemantauan makanan untuk berbuka yang saat ini ramai dijual,” kata Kabid Pemeriksaan dan Pe-nyidikan BPOM Bandarlampung Firdaus Umar di Bandarlampung, Selasa.

BPOM Fokus ke Swalayan

Korban datang bersama orang tuanya. Petugas lang-sung melakukan pemeriksaan dan terungkap pelakunya adalah tersangka Alek

Sejumlah Polwan Polda Lampung unjuk kebolehan dengan bermain alat musik marawis dan membawakan sejumlah lagu religi di gelaran Lampung Mengaji 99 di Tugu Adipura, Selasa (7/6). (Foto:Lentera SL/El Shinta) Baca II Dang II HAL 7

Baca II usai II HAL 7

Baca II Menelisik II HAL 7

Baca II Ditemukan II HAL 7 Baca II bPOM II HAL 7

Baca II Polisi II HAL 7

Konferensi pers persiapan menjelang pembukaan tempat penjualan takjil oleh FKPPI Lampung yang digelar di Lapangan Saburai 043/Garuda Hitam.

Page 2: Lentera Swara Lampung

Bandarlampung (Lentera SL): Adanya pelanggaran terhadap hak konsumen yang dilakukan Hypermart sesuai UU no. 80 tahun 1999 tentang perlindungan hak konsumen, ternyata belum mendapat sikap tegas dari Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Bandarlampung.

Kepala Diskoperindag, Paika, menjelaskan pihaknya telah menegur pengelola maupun bagian toko terkait persoalan tersebut. Teguran itu pun ternyata langsung direspon oleh pengelola dengan melakukan perbaikan terhadap daftar harga barang yang dikeluhkan para konsumen. “Kan kita ada prosedurnya. Nggak bisa semerta-merta kita cabut izin. Kan sudah kita tegur. Kami sidak pun sudah diperbaiki daftar harganya,” kata dia, kemarin (7/6).

Untuk pemberian sanksi, sambung dia, harus melalui teguran lisan, hingga adanya layangan surat peringatan 1,2 hingga 3. Jika dalam hal ini pihak pengelola bandel barulah izin operasionalnya dicabut. “Mereka pun sudah mengakui kelalaiannya dan memperbaiki daftar harga. Human error-nya pun sudah ditegur secara tertulis,” jelas dia.

Sementara itu, mencuatnya persoalan ini ternyata mendapat perhatian dari sejumlah pakar ekonomi seperti Erwin Octavianto. Dosen ekonomi Universitas Bandar Lampung ini mengatakan kasus serupa sudah sering tee-jadi di sejumlah retail di Lampung. Munculnya keluhan dari konsumen terkait hal ini seharusnya ada penanganan serius sebab selain melanggar UU perlindungan hak konsumen juga terlihat bahwa perusahaan kurang teliti dalam menawarkan harga.

“Dalam menangani kasus ini memang harus menekankan sanksi agar kejadian serupa tidak terulang. Apalagi kalau konsumen langsung melapor. Sudah se-harusnya pihak pengelola mampu menjelaskan keluhan tersebut dan bertanggungjawab dengan memberikan return atau digratiskan,” kata dia.

Kalau kesalahan ada pada human error, lanjut dia, tetap harus bertanggungjawab karena pemberian return atau penggratisan harga merupakan tanggung jawab standar dilakukan perusahaan. “Kalau yang saya lihat perusahaan sudah mengganti rugi yang dibeli konsumen. Jadi ya memang sudah sewajarnya. Tapi yang perlu ditekankan adalah meminimalisasi adanya human error dan antisipasi dari pihak pemberi izin karena kasus ini kan bukti perusahaan nggak handal,” terangnya.

Untuk itu dia meminta diskoperindag melaku-kan inspeksi mendadak dalam 3 bulan sekali untuk mengecek harga barang di sejumlah pusat perbelanjaan di Bandarlampung. Bukan hanya itu, dia meminta agar masyarakat mau melaporkan hal ini kepada pihak terkait seperti BPSK. “Ya gunanya untuk ditindaklanjuti. Kalau ada laporan berarti kan ada perusahaan yang nakal. Nah ini masyarakat wajib lapor supaya bisa ditindaklanjuti,” pungkasnya. (El Shinta)

Rabu, 08 Juni 2016

Pemimpin Umum / Pimpinan Perusahaan : Hendri Setiadi, SP Pemimpin Redaksi / Penanggung Jawab: Reci Purwana Redaktur Pelaksana : Ilwadi Perkasa, Redaktur : El Shinta, Yoga Pratama, Pipit Kota Bandar lampung : Chika, Elsa Gustini, Ardiansyah, Rudi Hartono, Novela Endang Tri Utami, Anggun Anggraini, Sekretaris Redaksi /Bendahara : Irma Yunita Kabupaten Pesawaran: M.Soheh (Kabiro) Kabupaten Pringsewu : David Dinata (Kabiro) Kota Metro: Sigit Supandoyo (Kabiro), Revaldi M Kabupaten Lampung Selatan: Marhadan (Kabiro), Kabupaten Tanggamus: Arapik Junaidi (Kabiro), Jeni Hevi, Sunaidi Kabupaten Lampung Timur: Chandra Zakaria (Kabiro), Firdaus (Waka Biro), Kabupaten Lampung Utara: - Kabupaten Lampung Barat: Iwan Setiawan (Kabiro), Kabupaten Tulang Bawang : Armadan (Kabiro) Kabupaten Tulang Bawang Barat : Shobari (Kabiro), Amin Paijo, Syaiful Muthofi Kabupaten Way Kanan : M Shaleh (Kabiro) Kabupaten Lampung Tengah: Febir Yadi (Kabiro) Kabupaten Mesuji : Iqbal (Kabiro) Kabupaten Pesisir Barat : Agustiawan (Kabiro) Design Grafis/Lay Out : M Irvan A.S, Supri Staf Iklan : Rahma Diana Putri Sirkulasi : Aria Suprika, Maulana Riansah Ansyori Alamat Redaksi : JL. Ratu Dibalau (Jl. Suparman No. 33 A ) Kecamatan Tanjung Seneng, Kelurahan Tanjung Seneng, Bandarlampung Telp. (0721) 8050252 Email: [email protected], Penerbit: PT. Lentera Timur Abadi Rekening: Percetakan: PT. Subur Jaya Nirwana (Isi diluar tanggungjawab Percetakan).

Wartawan Swara Lampung selalu dibekali kartu pers. Wartawan Swara Lampung tidak boleh menerima atau meminta sesuatu apapun dari narasumber dengan alasan apapun. Jika menjumpai pelanggaran terhadap ketentuan tersebut, diharap untuk dapat kiranya menghubungi redaksi ke nomor 0853 6960 9909

2

Lusa, Pemkot Gelar Pasar Serentak di 20 Kecamatan

Bandarlampung (Lentera SL): Sekretaris Kota (Sekkot) Badri Tamam, mengatakan pihaknya telah mengundang beberapa investor dan retail untuk mendukung program pasar murah yang merupakan program tahunan ini. “Kita su-dah mengundang investor dan retail untuk berpartisipasi dalam

pasar murah ini. Karena sesuai permintaan dari Pak Wali Kota (Herman HN, red) pasar murah ini ya benar-benar harus murah, bukan pasar pindah,” ujar Badri saat ditemui di lingkungan kantor pemkot, Selasa (7/6).

Dirinya pun meminta agar pihak investor dan retail menjual barang dengan harga dibawah

pasaran. “’Kalau di pasaran bi-asanya Rp 10 ribu, ini kita minta bisa dijual di pasar murah dengan harga Rp 6 ribu. Nanti di pasar murah dijual beras, tepung terigu, gula, minyak, dan berbagai bahan pokok lainnya,” tandas Badri.

Sementara, Kasubag Sa-rana Perekonomian Bagian Perekonomian Pemkot Ban-darlampung, Blasius Siswanto, memastikan harga kebutuhan bahan pokok akan dijual dengan harga murah. “Untuk barang-barang yang disubsidi ada beras dengan harga Rp 6 ribu per

kilogram, gula pasir Rp 12.700 per kilogram, dan masih banyak lagi,” ungkapnya.

Wali Kota Herman HN, sambungnya, rencananya akan menghadiri pembukaan pasar murah dengan titik lokasi per-tama Lapangan Baruna, Panjang. “Jika tidak ada perubahan titik pertama yang didatangi Pak Wali Kota yaitu Lapangan Baruna Panjang. Pak Wali sendiri akan menggratiskan sekitar 6 ton beras di pasar murah ini. Tapi teknis-nya kita tidak tahu apakah 6 ton beras ini disebar ke 20 kecamatan

atau dibeberapa titik saja,” papar Blasius.

Dirinya menambahkan, dari hasil rapat terakhir ada sekitar 20 investor dan retail siap mera-maikan pasar murah ini. “Ada 20 retail, tapi karena keterbatasan SDM, mereka bilang tidak sang-gup ada di seluruh titik pasar murah, hanya beberapa. Tapi tetap kita minta supaya maksimal dibeberapa titik itu. Sementara yang full disemua titik kita men-gandalkan Indomaret, Alfamart, dan Bulog,” pungkasnya.

(El Shinta)

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung kembali menggelar pasar murah dalam rangka bulan suci

Ramadhan. Pasar murah tahap pertama rencananya akan dilaksanakan pada Kamis (9/6) serentak di 20

kecamatan.

DiSKoPerinDaG

Pemkot Bentuk TimMonitoring Tempat Hiburan

BBPOM Mulai Telusuri Takjil Berbahaya

Klaim Tegur RetailHypermart

Bandarlampung (Lentera SL): Dalam waktu dekat Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Bandarlam-pung bakal menggelar pemerik-saan terhadap sejumlah makanan. Hal ini mengingat mulai men-jamurnya makanan takjil dan kemasan yang dijual di pedagang kaki lima (PKL) dan swalayan.

Kepala Bidang (Kabid) Pemeriksaan dan Penyidikan BBPOM, Firdaus Umar, men-gatakan pihaknya berencana memulai sidak dan pengecekan pada pekan depan.

“Kami akan koordinasi dulu dengen berbagai pihak terkait. Jadi minggu depan lah kami akan melakukan pengecekan dan sidak ke sejumlah tempat,” ujar Firdaus saat dihubungi, Selasa (7/6).

Dirinya menuturkan, dalam sidak tersebut pihaknya akan menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) serta Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperinda) Provinsi Lam-pung dan Kota Bandarlampung.

“Kita akan sidak di pusat pen-jualan takjil, pasar swalayan, dan pasar tradisional. Untuk makanan takjil itu biasanya makanan yang mengandung zat pewarna dan

untuk di swalayan biasanya lebih ke tanggal expired serta kemasan-nya,” ungkap Firdaus.

Firdaus menambahkan, jauh sebelum menggelar pemeriksaan makanan ini, pihaknya telah mensosialisasikan program KIK (Kemasan, Izin Edar, dan Kada-luarsa) kepada masyarakat.

“Jadi sebelum membeli suatu produk, masyarakat harus cermati dulu barangnya. Lihat kemasan-nya masih bagus atau sudah rusak, bagaimana izin edarnya, dan yang terpenting tanggal kadaluarsanya,” pungkas dia.

Sementara itu, Kepala Di-nas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandarlampung, Edwin Rusli membenarkan bila pihaknya akan

menggelar sidak gabungan den-gan BBPOM. “Benar kita akan lakukan pemeriksaan makanan seperti tahun-tahun sebelumnya, tapi kami belum bisa memastikan kapan waktu sidaknya,” terang Edwin.

Dirinya pun turut mengim-bau kepada warga agar lebih berhati-hati lagi dalam mem-beli makanan takjil yang dijual di banyak tempat. “Biasanya banyak dijual dengan kondisi yang kadaluarsa dan kurang baik. Oleh karenanya warga di-minta untuk mengecek kondisi makanan. Kemudian hindari makanan yang mengandung pewarna terlalu mencolok,” tandasnya. (El Shinta)

Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin didampingi Wali Kota Herman HN saat mengunjungi kantor pelayanan satu atap Disdukcapil, Selasa (7/6). (Foto: Lentera SL/El Shinta)

Nama Instansi/Perusahaan Nomor Telepon

1. Hotline Polisi : 110

2. Polda Lampung : 0721 486841

3. Polsekta Kedaton : 0721 7691110

4. Polsekta Sukarame : 0721 7624250

5. Dirpolair : 0721 31310

6. ULPK BPPOM : 0721 254888

7. Poltabes Bandarlampung : 0721 254110

8. Polsekta Tanjungkarang Timur : 0721 253783

9. Polsekta Tanjungkarang Barat : 0721 255015

10. Polsekta Telukbetung Utara : 0721 482083

11. Polsekta Telukbetung Selatan : 0721 481283

12. Polsekta Telukbetung Barat : 0721 485383

13. Polsekta Panjang : 0721 31383

14. RSUD Abdul Moeloek : 0721 702455, 703312

15. Ambulans : 118

16. PMI : 0721 253452

17. Pemadam Kebakaran : 113, 0721 252741

18. PDAM : 0721 483855

Nomor Telepon PentingBandarlampung (Lentera SL): Pemerintah Kota (Pem-kot) Bandarlampung bentuk tim untuk memonitoring lokasi hiburan yang masih beroperasi selama Ramadhan. Tim ini ter-diri dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Badan Polisi Pamong Praja (Bapol PP), dan Badan Penanaman Modal dan Perizininan (BPMP).

Wali Kota Herman HN men-gatakan, pihaknya sudah mem-bentuk tim monitoring lokasi hiburan selama Ramadan. “Sudah saya perintahkan membentuk tim supaya memonitor lokasi hiburan yang memang harus tutup selama bulan puasa,” kata Herman, Se-lasa (7/6).

Dirinya menjelaskan, meski sementara waktu tidak dipimpin oleh Cik Raden selaku Kepala Bapol PP, namun pihaknya tetap memasukkan Bapol PP ke tim untuk menguatkan gerakan. “Pol P juga semakin menguatkan ger-akan kita. Tidak ada pengaruhnya walau Pak Cik sedang tidak ada, namun ada penggantinya,” tambahnya.

Herman menegaskan, jika

pada sidak ditemukan tempat hiburan masih buka pada puasa maka akan dikenakan sanksi. “Ya kalau ditemukan masih buka pasti ada sanksinya, bisa sanksi berupa pencabutan izin,” pungkasnya.

Sementara Koordinator Tim Lapangan Bapol PP, Haris-tar i , mengatakan pihaknya selalu siap jika akan melakukan monitoring. “Kami siap kapan saja diperintahkan. Tapi kami sifatnya membantu bukan kami yang menggerakkan,” pung-kasnya.

Terpisah, Kepala Disbudpar Yus Amri Agus, mengungkapkan tim monitoring ini akan bergerak dengan menggelar inspeksi men-dadak (sidak) ke sejumlah tempat hiburan yang diduga buka selama bulan Ramadhan. “Pasti akan kita lakukan sidak, tapi belum tahu waktunya kapan. Kita ma-sih melakukan pantauan dan monitoring dimana saja tempat hiburan yang masih buka. Tapi sejauh ini setelah kita kirimkan surat edaran, banyak pengusaha yang sudah patuh,” singkatnya.

(El Shinta)

Foto Ilustrasi.

Page 3: Lentera Swara Lampung

LENTERA SL: Bahkan, menurut Dirjen Pemasyarakatan I Wayan Dusak, kenaikan jumlah tahanan paling parah terjadi dalam kurun 10 bulan terakhir.

“Ada pertambahan 20 ribu tahanan. Itu angka luar biasa sejak 10 bulan terakhir,” kata Wayan, saat rapat kerja di Komisi III DPR, Selasa (7/6).

Dengan kondisi itu, jelas dia, pihaknya terpaksa menyisiasati dengan menempatkan para tah-anan maupun narapidana ke lapas yang masih tergolong longgar. Sehingga, kondisinya tidak terlalu sesak.

“Rutan wanita kami belum punya. Yang ada lapas wanita. Kalau rutan wanita memang kami gabungkan ke rutan-rutan yang sudah ada. Ini menjadi perhatian semua bagaimana mengatasinya. Kami akan beri kajian teknis,” jelasnya.

Dalam rapat tersebut, Wayan juga mengutarakan soal anggaran untuk operasional lapas. Apalagi saat bulan puasa ramadan terjadi penambahan biaya.

“Biaya makan dan mandi itu

Rp26.000 per hari. Untuk puasa ada tambahan extra puding. Setiap tahun bertambah terus sehingga jadi utang di tahun berikutnya,” tambah Wayan.Mengkhawatirkan

Institute Criminal Justice Reform (ICJR) menilai lembaga pemasyarakatan dan rumah tah-anan Indonesia sudah mengalami situasi yang mengkhawatirkan karena overkapasitas yang telah berlangsung lama.

Menurut Direktur Eksekutif ICJR Supriyadi Widodo Eddyo-no, penghuni penjara bertambah dua kali lipat dari 71.500 menjadi 144.000 orang pada tahun 2004 hingga 2011, padahal kapasitas penjara hanya bertambah kurang dari dua persen.

“Pada Juli 2015, menurut Sistem Database Pemasyarakatan Direktorat Jenderal Pemasyara-katan ada 178.063 penghuni yang tersebar di 477 lapas/rutan,” ujar dia.

Sebanyak 34 persen dari jum-lah tersebut, lanjut dia, adalah tah-anan pra-persidangan, sedangkan kepadatan penghuni lapas/rutan

secara nasional sudah berkisar di angka 145 persen, bahkan di sejumlah penjara besar jumlah penghuni mencapai 662 persen dari kapasitas yang tersedia.

Menurut Supriyadi, over-kapasitas penghuni menyebab-kan kondisi internal lapas/rutan kurang pengamanan.

“Rasio jumlah petugas jaga terhadap penghuni sangat ren-dah sekali. Hal ini menyebabkan pengelolaan lapas/rutan mengha-dapi tantangan yang cukup serius dalam bentuk meningkatnya tingkat kekerasan serta tindakan kriminal,” ujar dia.

ICJR melihat walaupun pemerintah telah mengeluarkan kebijakan kriminal yang bertujuan mengurangi jumlah narapidana, tetapi kebijakan itu belum men-gatasi masalah lapas.

Untuk itu, pihaknya men-dorong pemerintah melakukan evaluasi serius atas kebijakan pemidanaan d i Indones i a , khususnya untuk menganti-sipasi overkapasitas penghuni lapas.

“Tindakan untuk situasi yang cepat juga dibutuhkan, seperti memprioritaskan penanganan lapas-lapas besar dengan kebi-jakan transisi untuk mengurangi dampak kerusuhan dan masalah keamanan,” tutur Supriyadi.(iwp)

3Rabu, 08 Juni 2016

Pinjaman Dana TunaiCukup Menjaminkan

BPKBMotor/Mobil Anda

Solusi Untuk• Modal Usaha• Renovasi Rumah• Biaya Sekolah• DLL

Proses dipercepat,Syarat dipermudah

cukup teleponPetugas kami siap

datangGak Sampe

1 jamLangsung OK

Jl. RA. Kartini No. 4A Tanjung Karang Pusat,Bandar Lampung

Telp. 0721 - 262592

• Bibit Tanam Buah• Tanaman Hias • Pupuk Organik• Media Tanam• Kompos• Alat alat

• Pertanian• Benih Tanaman• Sayur• Benih Tanaman

HTI• Hormon Tanaman

• Pestisida• Aneka Pot • Hidroponik Kit• Buku Pertanian• Majalah Turbus• Produk Herbal

Menyediakan:

Ada Promosi !!!Disetiap Pembelian

Mangga ChokananJl. Arif RahmanHakim No.45 Samping Rumah Kayu WayhalimSukarame - Bandarlampung, Tlp 0857 1021 0481

PROMOMangga Cokanan All

Item 20%KHUSUSBULAN MEI

LENTERA SL: KPK menahan Ketua DPRD Riau 2009-2014 Johar Firdaus terkait kasus dugaan pemberian suap pembahasan Rancangan Ang-garan Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) 2014 dan RAPBD Tambahan 2015.

Johar ditahan seusai menjalani pemeriksaan selama hampir delapan jam sebagai tersangka oleh KPK di Jakarta, Selasa.

Kuasa hukum Johar Firdaus, Razman Arif Nasu-tion, kembali menegaskan agar proses persidangan dilakukan di Jakarta, bukan di Pekanbaru, dengan tujuan untuk menghindari gangguan-gangguan.

Razman juga menginginkan agar kasus tersebut dapat diungkap lebih lebar dengan menjelaskan status dan posisi beberapa pihak terkait, seperti Asisten II Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau Wan Amir Firdaus, mantan anggota DPRD Riau Riky Hari-ansyah, pegawai negeri sipil (PNS) Pemprov Riau Suwarno dan mantan Sekdaprov Riau Zaini Ismail.

KPK pada Selasa (7/6) memeriksa Bupati Rokan Hulu Suparman dan Johar sebagai tersangka. Pene-tapan tersangka keduanya karena diduga menerima suap dari mantan Gubernur Riau Anas Maamun.

KPK telah menahan Suparman seusai diperiksa sebagai tersangka. Penyidik KPK menahan Suparman di Rumah Tahanan Kelas I Jakarta Timur cabang KPK yang terletak di Detasemen Pomdam Guntur selama 20 hari pertama.

Suparman dan Johar disangkakan pasal 12 huruf a atau b atau pasal 11 UU No 31 tahun 1999 jo UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUH-Pidana.(*)

SuaPKPK Tahan Mantan Ketua DPRD Riau

LENTERA SL: Kepala Bareskrim Polri Irjen Pol Ari Dono Sukmanto mengatakan bahwa Bareskrim kekurangan penyidik dalam menangani sejumlah kasus.

“Kami punya banyak tunggakan kasus. Jumlah kasus bertambah tapi tambahan penyidiknya tidak banyak. Malah bisa dibilang, personel penyidiknya kurang untuk bisa menangani kasus-kasus tersebut,” kata Irjen Ari, di Mabes Polri, Jakarta, Selasa.

Menurutnya, jumlah penyidik di Bareskrim itu sekitar 1.000 orang, padahal jumlah kasus yang di-tangani selalu bertambah dari hari ke hari.

Untuk mengatasi hal tersebut, Ari akan mencoba terobosan dengan meminjam para penyidik daerah, mulai dari Polda hingga Polsek secara berjenjang untuk ditarik ke Bareskrim. Para penyidik tersebut akan diperbantukan sementara waktu guna menan-gani kasus-kasus di Bareskrim.

“Kami akan minta para penyidik wilayah untuk menangani kasus di sini (Bareskrim). Mereka akan kami latih sehingga bisa menyelesaikan kasus. Nanti bila mereka kembali ke daerah asal, ilmunya nambah, perkara di Bareskrim pun selesai,” imbuhnya.

Beberapa kasus yang penyelesaiannya masih menggantung di Bareskrim saat ini di antaranya kasus dugaan korupsi pengadaan 10 unit mobile crane di PT Pelindo, kasus dugaan korupsi program pembayaran paspor secara elektronik (payment gate-way), kasus dugaan korupsi dan pencucian uang atas penjualan kondensat bagian negara yang melibatkan SKK Migas dan PT Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI).

Selain itu juga kasus dugaan korupsi pengadaan 49 paket uninterruptible power supply dalam APBD-P DKI Jakarta 2014, kasus dugaan korupsi dalam proyek pencetakan sawah Kementerian BUMN Ta-hun 2012-2014 di Ketapang, Kalimantan Barat dan kasus dugaan korupsi pengadaan BBM high speed diesel (HSD) pada PT PLN (Persero) tahun 2010.(*)

PoLriBareskrim Kekurangan

Jumlah Penyidik

LENTERA SL: Kejaksaan Agung menyatakan ber-kas Jessica Kumala Wongso, terdakwa pembunuhan Way-an Mirna Solihin, segera dilimpahkan ke pengadilan.

“Artinya gak akan lama-lama itu, karena kemarin sudah ekspos kok itu surat dakwaannya,” kata Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum ( JAM Pidum) Noor Rachmad di Jakarta, Selasa.

Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat menyatakan secepatnya akan melimpahkan berkas tersangka pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso, ke pengadilan untuk disidangkan.

“Secepatnya kita limpahkan berkasnya, kan ada 20 hari masa penahanannya,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jakarta Pusat Hermanto di Jakarta.

Ia mengatakan kalau berkasnya sudah memenuhi secara formil dan materil, kejaksaan akan segera melimpahkan ke pengadilan. “Tentunya buat apa kita berlama-lama,” katanya.

Mengingat kasus pembunuhan tersebut dengan menggunakan racun sianida, kata dia, tim jaksa yang menangani perkara tersebut bersifat gabungan dari Kejaksaan Agung, Kejati DKI Jakarta, dan Kejari Jakarta Pusat.

“Tim jaksanya gabungan Kejagung, Kejati, dan Kejari. Doakan saja ya,” katanya.(*)

KoPi SianiDaBerkas Jessica

Segera Dilimpahkan

Indonesia tak cuma menghadapi melonjaknya harga sembako pada bulan ramadan. Secara klasik, pemerin-

tah dalam hal ini Direktur Jenderal Pemasyarakatan juga terus dibikin pusing oleh terus bertambahnya jumlah

tahanan yang jauh melebihi kapasitas.

astaga! 10 Bulan Lapas Tambah Penghuni 20 ribu

Liwa (Lentera SL): Kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Lampung Barat (Lambar) dan Pesisir Barat (Pesbar), khususnya yang sela-ma ini kerap kesulitan melaku-kan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) karena jarak tempuh menuju kantor Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lambar cukup jauh.

Sejak sepekan lalu, mobil SIM keliling milik Polres Lambar yang disediakan oleh Polda Lampung mulai me-nyambangi pasar-pasar di kecamatan untuk melayani pelayanan SIM.

Selanjutnya, ke depan Polres Lambar siap beker-jasama dengan kantor Sistem Adiministrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Lambar mau-pun Pesbar untuk bersama-sama memberikan pelayanan ke masyarakat dengan men-goperasikan mobil Samsat

Keliling tersebut.”Pelayanan SIM keliling

khususnya untuk perpanjangan SIM sudah kita mulai, seperti di Pasar Liwa dan beberapa pasar lainnya. Nanti akan kita lihat animo masyarakat yang paling tinggi dimana maka di daerah itu nantinya yang pal-ing intens,” ungkap Kapolres Lambar AKBP Andy Kemala, S.Ik, M.M., kemarin.

Lanjut dia, mobil SIM keliling yang dioperasionalkan itu dilengkapi dengan pera-latan-peralatan yang memadai untuk perpanjangan SIM. Pencetakan langsung dilaku-kan di dalam mobil keliling.

”Nantinya mobil SIM kel-iling dan mobil Samsat keliling akan beroperasi mulai dari Sumberjaya, hingga Bengku-natbelimbing. Namun yang kita utamakan adalah daerah-daerah yang jarak tempuhnya jauh dari mapolres. Kalau

untuk kecamatan sekitar kami rasa belum menjadi prioritas karena masyarakat bisa men-datangi kantor Satlantas,” paparmya.

Disisi lain, tambah Andy,

pihaknya juga ikut menjalank-an program Kapolda Lampung yakni ngantor di luar. Bahkan Andy menargetkan akan me-luaskan jangkauan berkantor di luar hingga ke wilayah-wilayah

terpencil.”Setiap ngantor di luar

ada-ada saja masukan dari masyarakat, dan itu segera kami tindaklanjuti,” pungkas Andy. (Wan)

Polres Lambar Aktifkan Mobil SIM Keliling

Bandarlampung (Lentera SL): Gelapkan uang perusa-haan Rp45 juta, Edi Priadi, seorang sales distributor ele-ktronik berurusan dengan polisi. Kemarin, Edi dijemput Satuan Reserse Kriminal Pol-resta Bandarlampung di rumah orang tuanya di Lampung Selatan.

“Tersangka ini tidak me-nyetorkan uang tagihan ke perusahaan,” kata Dery, Selasa (7/6).

Menurut Dery, dalam aksi penggelapannya, Edi meng-gunakan kuitansi perusahaan cabang kepada para kon-sumennya. Seharusnya, tutur Dery, kuitansi yang diberikan ke konsumen adalah kuitansi perusahaan pusat. Dengan modus tersebut, Edi tidak menyetor uang tagihan ke perusahaan.

Perangai buruk Edi akh-irnya ketahuan, setelah peru-sahaan PT Euro Direct Indo

melakukan audit tahunan. “Hasil audit ada selisih

pembayaran oleh konsumen yang tidak tercatat di kas pe-rusahaan sebesar Rp45 juta,” ujar Dery.

Perusahaan menelusuri dan diketahui sales bernama Edi yang tidak menyetorkan uang konsumen ke perusahaan.

Saat diperiksa Edi men-gakui perbuatannya. Itu ia lakukan sejak awal 2015 lalu.

Sebagai sales, tugas Edi memasarkan produk-produk elektronik ke rumah-rumah secara kredit. Edi juga bertugas menagih cicilan konsumen tiap bulannya. Setiap pembayaran konsumen, Edi memberikan kuitansi fotokopian kepada konsumen, bukan kuitansi asli perusahaan.

“Ada beberapa uang tagi-han konsumen yang tidak saya setor ke perusahaan. Saya pakai untuk kebutuhan sehari-hari,” ucapnya.(Ardiansyah)

Audit MembuktikanSales Edi Tak Setor Tagihan

LENTERA SL: Ketua Presidium Indonesia Police Wacht (IPW), Neta S Pane meminta Presiden Joko Widodo tidak ragu dan segera menetap-kan Komjen Budi Gunawan (BG) sebagai Kapolri menggan-tikan Jenderal Badrodin Haiti. Sebab menurut Neta, BG calon Kapolri yang sebenarnya sudah menjalani uji kepatutan dan ke-layakan di DPR. Namun, batal dilantik karena dituduh dengan berbagai macam isu.

“Presiden kami minta hor-mati keputusan DPR yang telah merekomendasiksn BG sebagai

calon Kapolri yang dibatalkan pelantikannya,” kata Neta kepada wartawan di Jakarta, Selasa (7/6).

Sekarang lanjutnya, tuduhan itu tidak terbukti dan BG tidak bersalah secara hukum. Karena itu ujar Neta, tidak ada alasan bagi presiden untuk tidak menetapkan dan melantik BG jadi Kapolri.

Saat ini, kata Neta, ada em-pat nama yang bakal menggan-tikan Badrodin Haiti yakni Budi Gunawan, Budi Waseso, Putut Eko Bayuseno dan Syafrudin. “Dari keempat nama itu, Budi Gunawan sangat layak menjadi Kapolri,” jelas Neta.

Neta berpandangan, kalau presiden segera menetapkan calon Kapolri yang dianggap layak akan dapat menghilangkan spekulasi yang pada akhirnya memicu keributan.

“Dan yang terutama presiden harus menghormati DPR RI yang sudah merekomendasikan Budi Gunawan sebagai calon Kapolri,” pungkasnya.(iwp)

Presiden Diminta Tetapkan BG Sebagai Calon Kapolri

Page 4: Lentera Swara Lampung

Liwa (Lentera SL): Pekan depan panitia pengawas pemilu kabupaten (Panwaslukab) Lam-pung Barat (Lambar) dengan pemerintah daerah akan melaku-kan Penandatangan Naskah Per-janjian Hibah Daerah (NPHD) sebesar Rp7,4 Miliar untuk pen-gawasan pemilihan kepala daerah (Pilkada) kabupaten setempat.

Saat ini, penyusunan ang-garan kebutuhan pengawasan Pilkada dengan tahapan pen-cairan di 2016 dan 2017 sendiri tengah digodok Badan Penga-was Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung. Penyusunan anggaran tersebut meliputi kebutuhan honorarium, operasional dan kebutuhan-kebutuhan lainnya.

Komisioner Panwaslu Lam-bar Doni Risadi mengatakan, kebutuhan anggaran pengawasan Pilkada Lambar sedang disusun, dan diperkirakan minggu depan penandatanganan NPHD bisa dilaksanakan.

”Semoga pekan depan NPHD sudah bisa ditandatan-gani. Karena, baik pemerintah

daerah maupun kami meng-inginkan cepat dilaksanakan. Namun, ada sedikit kendala yang menyebabkan itu tertunda,” ungkap Doni.

Pihaknya juga tengah melakukan persiapan pemben-tukan sekretariat Panwaslukab dalam menghadapi Pilkada Lambar 2017. Salah satunya telah dilaksanakannya audiensi dengan Pemkab Lambar dan telah meminta Pemkab Lambar segera mengusulkan nama-nama yang akan mengisi personalia, khususnya pada jabatan sekre-taris dan bendahara panwaslukab yang akan dijabat Aparatur Sipil Negara (ASN/PNS).

”Untuk personalia khususnya sekretaris dan bendahara itu kan akan dijabat oleh ASN. Jadi, kami sudah menyampaikan ke-pada pemerintah daerah untuk dipersiapkan nama-nama calon yang akan diusulkan. Setelah siap nantinya akan diusulkan ke badan pengawas pemilu (Ba-waslu) Provinsi Lampung,” tan-dasnya. (Wan)

Siap Jika Perintah Partai

Juni, RekomBalonkada Turun

PenandatangananAnggaran Tuntas

Usul AnggarannyaDipotong Rp69 Miliar

SyamSuDin

PDi PerjuanGan

PiLKaDa 2017

KPK

LAMTENG (Lentera SL): Syamsudin menyatakan diri kesiapannya menjadi Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lampung Tengah (Lamteng). “Ketika semua PAC dan pimpinan partai menginginkan saya menjadi ketua ya saya sebagai kader tentunya siap,” kata Syamsudin, Selasa (7/6).

Kendati demikian, sejauh ini, anggota Komisi III DPRD Lamteng tersebut tidak berambisi menjadi orang nomor satu di PKB Bumi Beguwai Jejamo Wawai. Menurutnya, masih banyak kader PKB lainnya yang dinilai jauh lebih hebat dari dirinya.

Sekedar diketahui, PKB Lampung berencana akan meng-gelar musyawarah cabang (Muscab) di 15 Kabupaten kota se Provinsi Lampung usai hari haraya Idul Fitri tahun 2016 ini. Untuk di Lampung Tengah, Pimpinan DPC PKB Lamteng saat ini masih dipegang karateker NU. Atik yang diketahui sebagai anggota DPR RI.

Selain Syamsudin, nama-nama yang juga tengah berhem-bus bakal masuk dalam kandidat ketua DPC PKB Lamteng ialah Iskandar, Hi. Slamet, Mudasir, dan M. Nasir.

Sementara itu Korwil PKB Lamteng, Midi Iswanto mengatakan, terkait Muscab PKB, partainya akan lebih mengedepankan musyawarah mufakat. ‎Menurutnya, melalui musyawarah mufakat akan lebih mencegah terjadinya konflik.

(Ricky/Febir)

Bandarlampung (Lentera SL): Rekomendasi bakal calon kepala daerah (Balonkada) PDI Perjuangan untuk di lima kabupaten penyelenggara Pilkada 2017, seperti Tulangbawang (Tuba), Tulangbawang Barat (Tubaba), Lampung Barat (Lambar), Mesuji, dan Pringsewu akan disampaikan pada pertengahan Juni.

Hal tersebut disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDI Perjuangan Lampung, Suhardi Buyung. Menurutnya, semua tahapan penjaringan dan pe-nyaringan untuk tingkat DPD, baik mulai dari pendaftaran sampai dengan survei internal sudah dilakukan dan saat ini hasilnya sudah di tangan DPP. “Kita saat ini sedang menunggu rekomendasi dari DPP. Mudah-mudahan pertengahan puasa ini rekom sudah turun,” kata dia.

Ditambahkan Buyung, semua kandidat yang mendaft-arakan diri ke PDI Perjuangan memiliki peluang yang sama untuk direkomendasi Megawati Seokarno Putri sebagai Balonkada. (Goy)

Lentera SL: Anggaran untuk pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di 101 daerah tuntas. Hal ini terjadi lantaran Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Su-lawesi Utara yang menjadi daerah terakhir penandatanganan NPHD akhirnya menyelesaikan tugasnya.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Ferry Kurnia Rizkiyansyah memastikan penandatangan telah di-lakukan hari ini antara KPU setempat dengan pemerintah kabupaten (Pemkab). “KPU Bolmong dan pemkab sudah tandatangan NPHD (nota perjanjian hibah daerah) pagi ini,” ujar Ferry melalui pernyataan tertulisnya, Selasa (7/6).

Adapun anggaran yang disepakati untuk menyuk-seskan tahapan penyelenggaraan pilkada mencapai Rp25.380.471.100. Usai ditandatanganinya NPHD KPU Bolmong ini maka tuntas sudah proses penandatanganan anggaran pilkada di 101 daerah.

Sebelumnya, pada hari terakhir penandatangan NPHD masih ada enam daerah yang belum menuntaskan penan-datanganan. Mereka antara lain Aceh Timur, Nagan Raya, Aceh Barat Daya (Aceh), Muaro Jambi (Jambi), Meibrat (Papua Barat) serta Boloaang Mongondow (Sulawesi Utara).

Dengan rampungnya penandatanganan NPHD ini maka KPU tinggal memastikan tahap pencairan bisa berjalan lancar dengan komitmen pemerintah daerah sesuai waktu yang ditentukan. “NPHD sudah selesai sekarang, kita perlu kawal pencairan anggarannya agar tepat waktu,” tambah Komisioner KPU lainnya Arief Budiman. (Dbs)

4Rabu, 08 Juni 2016

PARLEMEN

Biaya Pengawasan Pilkada Lambar Rp7,4 Miliar

Situasi Hearing di Komisi V DPRD Lampung bersama Biro Mental Pemprov Lampung, Selasa (7/6) di kantor setempat. (Foto: Goy)

Bandarlampung (Lentera SL): Selasa (7/6) DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung telah mengirim nama-nama usulan bakal calon kepala daerah (Balonkada) di empat kabupaten dan lima kabu-paten penyelenggara Pilkada 2017 ke DPP.

Empat daerah tersebut adalah Tulangbawang (Tuba), Tulang-bawang Barat (Tubabar), Lampung Barat (Lambar) dan Pringsewu. Sedangkan Mesuji PKS belum men-gusulkan Balonkada. Masing-masing kabupaten tersebut diajukan dua nama untuk menjadi bahan pertim-bangan DPP PKS dalam memilih Balonkada yang akan diusung partai islam tersebut.

Ketua DPW PKS Lampung Ahmad Mufthi Salim mengatakan, PKS Lampung sudah menyele-saikan seluruh tahapan Pilkada di tingkat DPD hingga ke tingkat DPW. Selanjutnya, pihaknya sedang menunggu tahapan di DPP dalam hal ini juga akan dimusyawarahkan terlebih dahulu di DPP Bidang Dakwah Wilayah Daerah (Wilda) Sumatera Bagian Selatan (Sumbag-sel) yang diketuai oleh Gufron Aziz.

“Kita sudah mengusulkan nama-nama untuk direkomendasi DPP.

Hari ini (kemarin) kita kirim dan kita hanya mengusulkan nama bakal calon bupati (Balonbup) saja, tidak sepaket,” terangnya di Ruang Komisi V DPRD Lampung kemarin.

Untuk Pilkada Tuba, seb-agai pertimbangan DPW PKS Lampung mengajukan Hanan A. Razak (Petahana) dan Winarti. Lalu, di Tubaba Marzani dan Umar Ahmad (Petahana). “Untuk Lam-bar kita kirimkan dua nama Edi Irawan Arief dan Parosil Mabsus. Di Pringsewu ada Siti Rahma dan Sujadi (Petahana). Kalau Mesuji belum, karena masih butuh pen-dalaman,” terangnya.

Dilanjutkannya, untuk Pilkada Mesuji, beberapa nama yang muncul sudah melakukan komunikasi den-gan DPD PKS setempat. “Kalau kita belum melakukan pemanggilan. Tapi sudah ada tiga nama yang intens komunikasi dengan DPD setem-pat, yakni Khamami (Petahana), Ismail Ishak dan Iskandar Maliki. Ini semua dalam proses, begitupun kenapa kita tidak ajukan nama satu paket. Karena nama wakil masih bisa berubah. Semua kemungkinan bisa terjadi,” tandasnya. Selain itu, PKS juga menawarkan kadernya untuk digandeng sebagai calom wakil bupati. (Goy)

DPW PKS Lampung KirimList Balonkada ke DPP

Bandarlampung (Lentera SL):Sebagai legislator perem-puan, menjadikan Asih Fatwanita memiliki keistimewaan. Pasalnya, Anggota DPRD Lampung asal Lampung Tengah ini dapat lebih lantang menyuarakan kepedu-liaana kepada perempuan.

“Sebagai legisator saya sangat peduli menyuarakan perempuan dan anak. Begitu kedepannya di Lampung Tengah. Dan PR ter-besar saya saat ini adalah mencip-takan legislator perempuan yang bisa bermanfaat untuk masyara-kat,” kata Ketua DPD Partai Nas-

Dem Lampung Tengah tersebut.Bahkan, ia rela untuk tidak

mengkomersilkan dirinya seb-agai dokter dan lebih memilih terjun ke politik untuk kepent-ingan orang banyak. “Selama ini paradigma legislator di mata masyarakat adalah sosok laki-laki. Padahal perempuan bisa berbuat. Fenomena yang kerap terjadi terkait pelecehan perempuan dan anak pun bisa diminimalisir. Untuk itu saya ingin menciptakan legislator baru seorang perempuan yang bisa berkiprah,” ujar ibu dua anak tersebut.

Sebagai pengidola Soek-arno, dirinya selalu berpegang kalimat-kalimat pelecut semangat Presiden RI pertama tersebut.” Dengan demikian, kita (kaum wanita) akan menjadi wanita yang tetap bersinar. Saya punya ambisi, tapi tak berambisi. Maka dari itu, menjadi dokter dan membuka praktir sejak 2009 saya tak meng-komersilkan saya berikan secara gratis,” kata dia.

Menjadi legislator pun hara-pan masyarakat di bawah. “Pang-gilan dari bawah untuk maju dan terus menyuarakan perempuan

dan anak-anak. Karena saya sadar, bangsa akan besar kalau generasi di bawah itu baik,” tandasnya.

(Goy)

Asih: Perempuan Bisa Berbuat

BIODATANama Dr. Hj. Asih Fatwanita

Lahir Gunung Madu, 20 Januari 1983

Alamat Jl. Rasuna Said, Bandarjaya Barat, Lampung Tengah.

Agama IslamNerOzeLy AGuNG PuTrA

Bandarlampung (Lentera SL): Wakil Ketua Komisi V DPRD Khaidir Bujung mem-pertanyakan adanya dua ang-garan dalam satu program kerja. Yakni, terkait adanya insentif guru ngaji dan lain halnya. Con-tohnya, adanya anggaran validasi dan pemberian hibah dari sebuah program.

Selain itu, Khaidir juga mem-pertanyakan penerima bantuan hibah. “Kita minta databasenya, siapa saja yang menerima. Jangan sampai guru ngaji, marbot, ustad, masjid, pura, dan sebagainya menerima di setiap tahunnya. Begitu juga dengan penerima umroh dan haji, jangan sampai yang sudah pernah umroh dan

haji juga menerima bantuan dari pemerintah. Artinya, jan-gan sampai tahun ini dapat dan tahun berikutnya dapat lagi. Jadi hibah ini tidak boleh dua tahun berturut-turut,” imbaunya.

Maka dari itu, komisinya berharap Biro Mental memiliki data base terkait jumlah masjid, mushola, guru ngaji, pondok, dan lainnya. “Dengan data base tersebut akan tahu siapa yang su-dah dan belum. Jadi ketika kami tanyakan tidak bingung seperti ini. Undangan sudah seminggu yang lalu, hearing saat ini Biro Mental pun belum siap,” sesalnya.

Senada yang dipertanyakan oleh anggota lainnya. Sekretaris Komisi V DPRD Lampung Elly

Wahyuni mempertanyakan terkait hibah pemberian bantuan terhadap tokoh agama. Setelah dijelaskan oleh Kabiro Mental Pemprov Lampung Isron Fadtrical, Elly semakin terheran dengan jawaban Biro Mental. Bahkan, Elly sempat mempertanyakan kesiapan Biro Mental terkait undangan hearing Komisi V.

Diketahui ada Rp1,5 miliar untuk hibah tokoh agama. “Kalau Rp1,5 miliar untuk 1.500 orang, kenapa harus ditulis terpisah, Rp140 juta dan Rp1,5 miliar. Harusnya langsung ke total Rp1,6 miliaran. Apakah ini me-mang terpisah?” tanyanya.

Lagi-lagi, Elly mengeluhkan atas ketidaksiapan Biro Mental. “Baru ditanyakan satu item, jaja-ran belum siap. Padahal program sudah ada yang dilaksanakan. Aturan hari ini kegiatan yang sudah berlangsung bisa diper-tanggungjawabkan dan sudah

siap disampaikan ke kami selaku mitra kerja,” tandasnya.

Sementara, Kabiro Mental Pemprov Lampung Isron Fadtrical menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan kepada intansin-ya. Terkait, bantuan tokoh agama dijelaskannya, per tokoh diberikan Rp1 juta, guru ngaji Rp1 juta. “Jadi semua insentif Rp1 juta. Sedan-gkan dana yang tersedia Rp1,5 miliar. Bantuan ini langsung di biro keuangan dan masuk ke rekening masing-masing penerima. Un-tuk administrasinya Rp140 juta,” terangnya.

Untuk bantuan tersebut, pihaknya sudah sudah melaku-kan sosialisasi di 15 kabupaten/kota sekaligus melakukan acara ceremony. “Saat ini data sudah masuk tinggal divalidasi. Selan-jutnya kami juga ada kegiatan pelaksanaan umroh dan wisata rohani,” kata dia.

Dijelaskannya juga, untuk

umroh dan wisata rohani angga-ranya Rp9 miliar. “Untuk muslim ke Arab Saudi (Umroh) sudah dilaksanakan pada April dan Mei dengan jumlah 304 jamaah. Lalu, untuk wisata rohani non muslim ke Yerusalem dan Fatikan. Se-lain itu ada juga wisata rohani ke Thailand. Sedangkan wisata rohani Juli-Desember 2016 ini sejumlah 20 orang,” terangnya.

Akan tetapi, secara adminis-trasi Isron tak tahu persis tentang perjalanan Umroh dan rencana di Biro Mental selanjutnya. Pas-alnya, secara administrasi dirinya belum menerima laporan dari para jamaah. “Secara adminsi-trasi belum disampaikan kepada kami. Namun, nilai per jamaah yang berangkat Rp28,3 juta. Termasuk uang saku didalam-nya Rp1 juta rupiah. Sedangkan untuk opersional aadministrasi total seluruhnya Rp1,8 miliar,” tandasnya. (Goy)

Biro mental Dibrondong DewanBiro Mental Pemprov Lampung dicecar banyak pertan-

yaan dari anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung saat hearing di ruang komisi, Selasa (7/6). Pertanyaan yang di-layangkan kepada Biro Mental terkait program kerja yang

tak pernah ada koordinasi dengan anggota DPRD.

Lentera SL: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusulkan penghematan atau pemotongan anggaran sebesar Rp69.601.995.900. Usulan ini disampaikan kepada Komisi III DPR RI, sesuai dengan instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2016.

Dalam Inpres tersebut, penghematan atau pemotongan anggaran KPK telah ditetapkan sebesar Rp69.601.995.900 atau 6,56 persen dari pagu anggaran KPK tahun anggaran 2016 sebesar Rp1.061.469.984.000.

“KPK mengajukan usul penghematan atau pemo-tongan anggaran KPK pada APBN-P 2016 sebesar Rp69.601.995.900 sesuai Inpres Nomor 4 Tahun 2016. Mohon persetujuan pimpinan Komisi III DPR,” kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Selasa (7/06).

Penghematan atau pemotongan anggaran ini, kata Basa-riah, dilakukan terhadap belanja perjalan dinas, paket meeting, biaya rapat, sisa dana lelang dan penundaan kegiatan yang belum terikat kontrak. “Penghematan anggaran KPK tidak mengurangi target output pada kegiatan yang bersangkutan,” ujar Basariah. Dalam rapat kerja yang membahas Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2016 ini, Komisi III DPR RI turut menghadirkan perwakilan dari Komisi Yudisial, Mahkamah Konstitusi, dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia. (Dbs)

Ketua DPW PKS Lampung A. Mufthi Salim saat menjelaskan terkait rekomendasi partainya untuk Pilkada serentak 2017 di lima daerah di Provinsi Lampung. (Foto: Goy)

Page 5: Lentera Swara Lampung

5Rabu, 8 Juni 2016

Sebab menikah adalah ibadah serta cara untuk menghindari perbuatan zina. Dengan begitu setiap pasangan yang sudah siap menikah dapat mengatur waktu kapan pun. Lalu bagaimana jika sebuah pasangan ingin menikah di bulan Ramadan?

Ustaz Rahman Soleh men-gatakan, tidak ada larangan waktu menikah meskipun pada saat bulan suci Ramadan. Menikah meru-pakan sebuah ibadah yang sunnah untuk dilakukan. “Hukum menikah di bulan Ramadan boleh. Tidak ada larangan menikah di bulan puasa,”

kata ustaz Rahman, baru-baru ini. Akan tetapi, imbuhnya, ada

beberapa hal penting yang perlu di-perhatikan bagi pasangan menikah di bulan puasa. Catatan penting itu seperti berhubungan badan pada siang hari. “Yang pasti bulan puasa menghindari dengan syahwat. Jangan sengaja bercumbu di siang hari,” ujarnya.

Seorang suami boleh ber-hubungan badan dengan istri

ketika malam hari sebelum waktu imsyak. Seperti dalam surat Al Baqarah ayat 187 : “Dihalalkan bagi kalian pada malam hari bulan puasa bercampur den-gan istri-istri kalian; mereka itu adalah pakaian bagi kalian, dan kalian pun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kalian tidak dapat menahan nafsu kalian, karena itu Allah mengampuni kalian dan

memberi maaf kepada kalian. Maka sekarang campurilah mer-eka dan carilah apa yang telah ditetapkan oleh Allah untuk ka-lian, dan makan minumlah hingga terang bagi kalian benang putih dari benang hitam yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai datang malam, tetapi janganlah kalian campuri mereka itu sedang kalian beri-tikaf di masjid. Itulah larangan

Allah, maka janganlah kalian mendekatinya. Demikianlah Al-lah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa,”. (Al-Baqarah: 187).

Dia juga menambahkan, ke-tika perbuatan itu dilakukan maka pasangan tersebut mesti mem-bayar kafarat atau denda. Seperti memerdekan budak, berpuasa se-lama 60 hari dan memberi makan kepada 60 orang fakir miskin. (ist)

Bolehkah menikah di bulan Ramadan?Menikah merupakan sunnah Rasul yang harus dilaksanakan. Jika sudah mempunyai pasangan yang cocok serta lahir batin

siap, segeralah melaksanakan pernikahan.

Pendidikan-PeMBanGUnan

Ketua DPR: Perbaiki Tata Niaga DagingHonorer K2 Sambut Gembira Revisi UU ASN

“Dari dialog dengan pimp-inan Bulog (Badan Urusan Logistik) dapat disimpulkan seperti itu,” kata Ade Ko-marudin ketika melakukan kunjungan ke gudang Bulog di Kelapa Gading, Jakarta, Selasa.

Menurut Ade, harga sapi segar di pasar mencapai angka

Rp140 ribu per kg.Bulog, kata dia, berusaha

menekan harga daging, den-gan menjual harga daging sapi beku yang diimpor dari Aus-tralia, dengan harga Rp80.000 per kg.

“Daging sapi impor, di-impor langsung dari Austra-

lia dan Selandia Baru, yang dalam perjalanan ke Indo-nesia dalam kondisi beku,” katanya.

Sementara di Lampung, Bulog Divre di sini masih terus berupaya menekan harga daging melalui operasi pasar dengan mematok daging

hingga Rp90 ribu/kg.Upaya menekan harga

daging juga telah dilakukan Disperindag Lampung dengan menggelar pasar murah pada awal ramadan lalu. Pada pasar murah yang sempat ramai di-kunjungi warga, harga daging dipatok Rp90.000/kg.(iwp)

LENTERA SL: Ketua DPR RI Ade Komarudin mengatakan

melonjaknya harga daging sapi segar di pasaran mema-suki bulan Ramadan karena tata niaga yang tidak efisien

dan importir mengambil keuntungan terlalu besar.

LENTERA SL: Para honorer kategori dua (K2) menyambut gembira ?ma-suknya revisi UU Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Prolegnas 2016.

Pasalnya, revisi akan meng-hapus ketentuan di UU ASN yang menghambat pengang-katan honorer K2 menjadi CPNS.

“Kami langsung sujud syu-kur. Tidak sia-sia perjuangan honorer K2,” kata Nur, honorer K2 dari DKI Jakarta, kemari.

Hal yang sama diung-kapkan Korwil FHK2I Jabar Imam Supriyatna. “Allah sudah menjawab doa-doa kami golongan yang tera-niaya. Selama ini kami sudah

dizholimi pemerintah, saat-nya derajat kami diangkat,” ucapnya.

Sementara Ketum FHK2I Titi Purwaningsih mengung-kapkan, usaha FHK2I yang sempat road show ke semua fraksi di DPR RI untuk me-minta UU ASN direvisi mem-buahkan hasil besar.

“Kami berterima kasih kepada DPR RI yang mau memprioritaskan revisi UU ASN tahun ini. Bahkan masuk prioritas kedua dari 10 prioritas yang ada,” ucapnya.

?Meski sudah masuk Proleg-nas, Titi menambahkan, pihaknya akan tetap berjuang mengawal sampai UU ASN selesai direvisi dan payung hukum pengangkatan honorer K2 diperoleh. (*)

Puasa Ramadan tahun ini men-jadi puasa yang paling menantang dalam 30 tahun terakhir bagi mus-lim di belahan bumi utara. Seperti dilansir situs berita Inggris, The Guardian, akhir pekan lalu, waktu musim panas tahun ini yang lebih panjang memaksa muslim hanya memiliki waktu beberapa jam un-tuk berbuka puasa sampai makan sahur. Matahari akan terbit lebih awal dan terbenam lebih lambat. Sebaliknya, jika puasa berbarengan dengan musim dingin, waktunya akan menjadi lebih pendek.

Situs web ummid.com yang mengutip data terakhir peta jam puasa di penjuru dunia pada akhir pekan lalu, menyebutkan warga muslim Denmark pada tahun ini harus kembali menjalankan ibadah puasa dengan waktu ter-panjang di dunia yakni 21 jam per hari. Negara-negara lain yang juga harus menjalankan puasa cukup lama adalah 20 jam per hari, adalah Islandia, Swedia, dan Norwegia.

Warga beberapa negara di Eropa seperti Belgia dan Belanda,

tahun ini harus berpuasa selama 18 jam 30 menit. Di Spanyol selama 17 jam 30 menit serta Inggris dan Jerman 16 jam 30 menit. Adapun puasa di Amerika Serikat, Prancis, dan Italia akan berlangsung selama 16 jam. Wilayah Timur Tengah menjalankan puasa selama 14–16 jam.

Muslim yang tinggal di belahan bumi selatan memiliki kelapangan menjalankan puasa lebih pendek. Negara dengan waktu puasa ter-pendek tahun ini adalah Argentina, yakni 9 jam 30 menit. Warga di

Australia juga hanya akan berpuasa selama 10 jam, Afrika Selatan 10 jam 30 menit, Brasil 11 jam, dan Meksiko 13 jam 20 menit. Dalam kalender Masehi, tanggal 1 Ra-madan biasanya maju 10–11 hari setiap tahun dalam siklus 33 tahun.

“Kita sudah merasakan puasa dengan waktu yang panjang tahun lalu. Namun tahun ini sepertinya lebih menantang,” ujar Ibrahim Mogra, Asisten Sekretaris Umum Dewan Muslim Inggris. Menu-rutnya, puasa dengan waktu pan-jang tahun ini adalah bagian dari

pengalaman tak terpisahkan dan harus dijalani. “Beberapa orang akan mendapat pengecualian, seperti manula dan orang yang sedang dalam pengobatan,” dia mengungkapkan.

Di kawasan Britania Raya war-ga muslim yang tinggal di Scottish Highlands, Skotlandia, menjalani puasa dengan waktu terpanjang. “Di Highlands cahaya matahari tidak benar-benar tenggelam, situasi masih tampak senja dan tak kunjung gelap,” ujar Waheed Khad, seorang dokter rumah sakit

di Inggris.Beruntung, banyak perusa-

haan di Inggris yang memberi kelonggaran bagi pegawainya yang berpuasa. Di antaranya, per-gantian jam kerja dilakukan lebih awal ketika pegawainya masih memiliki energi cukup dan mem-beri waktu ke luar kantor bagi pegawai untuk beribadah. “Ban-yak juga muslim yang menyimpan hari liburnya untuk diambil saat Ramadan. Jadi mereka tidak perlu bekerja penuh saat Ramadan,” ucap Mogra. (dbs)

Muslim Denmark Berpuasa 21 Jam pada Ramadan

Masjid Dian Al Mahri, Masjid Dian Al Mahri lebih dikenal dengan sebutan Masjid Kubah Emas Depok. Mesjid ini merupakan salah satu mesjid di dunia yang dibangun dengan kubah yang terbuat dari emas. Masjid ini dapat membuat takjub siapapun yang pernah melihatnya karena keindahannya terutama kubahnya yang terbuat dari emas. Mesjid ini terletak di Depok, Jawa Barat.

Pesawaran (Lentera SL): Persatuan Wartawan Indo-nesia (PWI) Kabupaten Pe-sawaran menggelar seminar pendidikan untuk para dewan guru SD,SMP dan SMA, se Kabupaten Pesawaran.

Seminar yang dibuka oleh Bupati Pesawaran Dendi Rama-dhona di Gedung GSG bertu-

juan mewujudkan generasi yang kritis, sehingga dapat tercipta insan dan masyarakat masa depan yang mandiri.

D a l a m s a m b u t a n -nya Bupati Dendi Ra mad-hona,menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tinggi kepada PWI Kabupaten Pesawaran yang

telah memprakarsai terseng-garanya seminar pendidikan ini.

Menurut Dendi, saat ini masyarakat semakin maju dan cerdas. Pandangan-pandan-gan publik senantiasa kritis dan opini-opini yang semakin berkembang. Untuk itu perlu ketajaman cara berpikir untuk mampu menjawab keterbukaan

informasi yang sudah sangat terbuka dan mendunia.

“Masyarakat kita cepat belajar dan mengetahui dari apa yang terjadi di daerah lain. Hal-hal positif terkait peny-elenggaraan pemerintahan dan pembangunan perlu diinforma-sikan dengan sebaik mungkin.

(soheh).

PWI Pesawaran Gelar Seminar

Page 6: Lentera Swara Lampung

6Rabu, 8 Juni 2016

WAYKANANBerkat Hijamah, Ansor Way Kanan dapat Hibah TanahWay Kanan (Lentera SL): PC GP Ansor

Way Kanan , mendapatkan hibah tanah seluas 20 m x 20 m di kilometer 3 kelurahan dan Keca-matan Blambangan Umpu berkat terapi hijamah (bekam/pengobatan mengeluarkan darah kotor ala Rasulullah). Tanah tersebut rencananya akan dibangun untuk kelancaran pergerakan organ-isasi, jadi tidak hanya berupa kantor.

“Kemandirian, kreativitas dan bergerak adalah kunci menggerakan organisasi. Kader pemuda Nahdlatul Ulama silakan memberi masukan, tanah tersebut akan difungsikan untuk apa saja, namun yang jelas tidak hanya sebagai kantor,” ujar Ketua PC GP Ansor Way Kanan, Gatot Arifianto, di Blambangan Umpu, Selasa (7/6).

Untuk diketahui, PC Ansor Way Kanan memiliki kewirausahaan sosial “Halal” atau Hijamah Sambil Beramal. 25 persen dari jasa hijamah dialokasikan untuk kegiatan sosial. Jalinan kerjasama sudah terbentuk salah satunya dengan Klinik Bulan Media Center (BMC) pimpinan dr yusuf J Mustofa di Pakuan Ratu.

Hasil positif lain atas “Halal” ialah, PAC Ansor Pakuan Ratu menyalurkan tiga paket Kitab Kuning dan Al Quran bagi Pesantren Al-Falakhuss’adah asuhan Kiai Zainal Ma’arif, Ponpes Nurudz Dzikri Al-Amin asuhan Kiai Maulana Ismail dan Pesantren Riyadlotul Mubtadiin asuhan Ustadz Ahmad Sholihin pada hari lahir Ansor ke 82 tahun atau 24 April 2016.(Saleh)

METRO

Pemkab Gelar Kerjasama Jejaring Pelaku Usaha

Sukadana (Lentera SL): Pemkab Lampung Timur (Lamtim) melalui Dinsosnakertrans setem-pat, menyelenggarakan kegiatan jejaring kerjasama pelaku-pelaku usaha kesejahteraan sosial masyarakat tahun 2016, di desa Sidodadi Kecamatan Sekam-pung Kabupaten Lampung Timur (Lamtim).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Lampung Timur Cusnunia Chalim mengatakan, Karang Ta-runaPSM, dan TKSK dibentuk oleh Kemensos RI karena melihat kondisi generasi muda pada saat itu masih memerlukan bantuan stimulan yang bersifat rekreatif, namun dengan perkembangan situasi pada era globalisasi, stimuoan yang diberikan kepada ka-rang taruna saat ini bersifat untuk Usaha Ekonomi Produktif.

“Untuk itu, pada kesempatan ini kami berharap agar para peserta mengikuti kegiatan dengan sung-guh-sungguh karena kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial bagi masyarakat dan membantu sesama dalam bidang sosial, utamanya dalam peningkatan kualitas SDM Karang taruna, TKSK, dan PSM untuk menuju profesionalisme para pelaku-pelaku usaha kesejahteraan masyarakat” katanya beberapa waktu lalu.

Dia berharap kepada PSM, TKSK dan karang taruna agar menjadi fasilitator, motivasi, katalisator dalam pembangunan bidang kesejahteraan sosial agar dàpat membantu mengentaskan kemiskinan di pedesaan. (Can)

LAMTIM

Bupati Lampung Selatan DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum berdialog dengan pedagang daging saat melakukan inspeski mendadak (Sidak) di Pasar Inpres Kalianda untuk mengetahui harga senmbilan bahan pokok (sembako) pada bulan Ramadhan 1437 H, Selasa (7/6).(Foto-Marhadan)

Lampung Tengah (Lentera SL): Guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good Goverence) dan mendorong tegaknya supremasi hukum di lingkungan pemerintah setem-pat, Pemkab Lampung Tengah (Lamteng) dan Kejaksaan Negeri menandatangani Memorandum of Understanding (MoU), Selasa (7/6).

Bupati Lampung Tengah Mustafa mengatakan, melalui kerjasama ini kiranya dapat men-dorong sinergitas pembangunan khususnya antara Pemerintah ka-bupaten Lampung Tengah dengan Kejaksaan Negeri Gunung Sugih.

”Apalagi sekarang ini masyara-kat sudah semakin mengetahui mengenai hak-haknya dan juga se-makin cerdas dan berani menempuh jalur hukum jika terjadi persoalan yang tidak sesuai dengan undang-undang. Nah, melalui kerjasama ini, Kejaksaan Negeri Gunung Sugih menyatakan siap membantu jika terjadi sengketa atau persoalan hukum,”jelas bupati Mustafa.

Meskipun demikian imbuh Mustafa, ia sangat berharap dalam penyelenggaraan pemerintahan di waktu mendatang, tidak akan ada hambatan atau persoalan yang terkait dengan hukum. Karena menurutnya, hal ini tidak hanya memberi dampak positif kepada masyarakat tetapi juga mening-katkan kewibawaan pemerintah Lamteng sebagai pelayan publik yang profesional.

“Mudah-mudahan untuk ma-sa-masa yang akan datang kerja sama kita di segala aspek dapat lebih ditingkatkan lagi,”tukasnya.

Sementara Kepala Kejaksaan

Negeri (Kajari )Gunung Sugih Nina Kartini menerangkan, MoU ini merupakan fungsi dalam UUD nomer 14 tahun 2014 dan sudah diatur kewenangannya, bahwa kejaksaan dibidang tata usaha negara, salah satunya fungsinya ialah melakukan pelayanan hu-kum, penegakan hukum dan bantuan hukum.

Hal tersebut bertujuan jika ditemukan masalah hukum di-bidang perdata, kejaksaan bisa mewakili pemerintah atas kuasa dari pemberi kuasa untuk hukum perdata dan tata usaha negara.

“Karena sudah ada MoU saya berharap semua SKPD di Lam-pung Tengah, agar memberi kuasa kepada kejaksaan selain itu juga adapat memohon untuk mem-buat opini hukum yakni legal opini dan pendampingan hukum,” terangnya.

Adanya Sekretariat perwakilan kantor pengacara negara (govern-ment law Office) Sengaja dibuat di lingkungan pemkab, agar SKPD lebih mudah untuk mendekat pada jaksa pengacara negara.

Ia menghimbau kepada ke-pala SKPD dan jajaran agar tidak perlu takut datang ke kantor sekretariat karena segala bentuk yang berhubungan perdata dan tata usaha negara bisa di kon-sultasikan kepada kejaksaan.

Nina menambahkan, untuk membentuk kerjasama yang dia-tur dalam UUD, pekerjaan yang diberikan oleh SKPD gratis.” Kalau memang ada pendampingan hukum kita laksanakan dan tidak memungut biaya, karena ketentu-annya tidak dibayar,” tandasnya.(Ricky/Febir)

Tegakkan Supremasi Hukum Pemkab MoU dengan KejaksaanKotaagung(Lentera SL):

Kebun Persemaian Permanen (KPP) Balai Pengelolaan (BP) Daerah Aliran Sungai (DAS) Wayseputih Waysekampung Pekon Kotagung, Kecamatan Kotaagung, Tanggamus me-nyatakan tidak akan melayani pengambilan bibit pohon tanpa mengisi formulir permohonan. Sebab pengisian formulir per-mohonan itu merupakan standar aturan yang harus dipatuhi.

Manager KPP Sudiran me-nyebutkan, pernyataan tegas itu untuk menyikapi maraknya oknum-oknum nakal yang men-gatasnamakan diri dari lembaga swadaya masyarakat (LSM) atau bahkan media. Mereka meminta bibit di KPP, tetapi tidak mau mengisi formulir permohonan yang disediakan KPP. Padahal pengisian formulir itu, sudah menjadi ketetapan.

“ Para oknum ini memang tidak meminta bibit pohon sesuai aturan resmi. Apabila

mengisi formulir permohonan, yaitu 1.000 bibit pohon untuk 1 hektare lahan. Mereka ini hanya meminta 50 sampai 100 bibit pohon.‎ Tetapi selalu kami tolak. Sebab bibit yang ada di sini sudah ada hitungannya, yaitu sesuai target yang kami sanggupi. Jika kurang, maka akan dipertanyakan. Karena bibit yang kami produksi ini diaudit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Jangankan kurang, kelebihan produksi bibit dari target saja, kami kena catatan dan diper-tanyakan BPK,” ujar Sudiran, kemarin (6/6).

Dirinya tak menampik, bah-wa masalah dengan oknum yang mengaku anggota LSM atau dari media, memang menjadi dilema pihak KPP. Karena tak jarang, oknum yang ingin meminta bibit pohon tanpa mengisi formulir permohonan tersebut, adalah orang-orang yang dikenal. Na-mun permintaan itu tetap ditolak, sebab aturannya jelas.

“ Dari target 1.110.000 bibit pohon tersebut, sebanyak 800.000 bibit, adalah jenis pohon sengon. Kami memproduksi bibit sengon sebanyak itu, melihat antusiasme masyarakat membu-didayakan sengon sangat tinggi. Karena sengon sangat mudah dipasarkan‎ dan masa panen kayu, juga cukup singkat antara 4 sampai 5 tahun. Kemudian sisanya kami produksi mahoni, akasia mangium, jabon merah, bayur, medang, pulai, cempaka, pala, durian, gaharu, petai, ceng-keh, damar mata kucing, sirsak, dan aren,” jelas Sudiran.

Untuk pengambilan bibit, masyarakat harus mengisi for-mulir permohonan, kemudian menyertakan fotocopy KTP. Formulir yang telah diisi harus dicap oleh kelurahan atau kepala pekon. Dan satu formulir permo-honan untuk pengambilan 1.000 bibit terdiri dari beberapa jenis dan untuk disebar pada 1 hektare lahan. (Nai/Rapik)

Pengambilan Bibit Pohon Harus Isi Formulir

Pasar Senja Ramadhan Dibuka

Metro (Lentera SL): Walikota Metro Achmad Pairin, membuka kegiatan Pasar Senja Ramadhan 1437H yang berlangsung di Lapangan Samber Kota Metro, Selasa (7/6) pukul 15.30 WIB.

Pasar Senja Ramadhan seperti ini telah di-laksanakan dari tahun-tahun sebelumnya selama Bulan Ramadhan, dengan tujuan mengakomodir kebutuhan masyarakat akan berbagai jenis makanan untuk berbuka puasa, dan memberikan kesempatan kepada para pedagang makanan atau rumah makan untuk melaksanakan usahanya di sore hari selama Bulan Ramadhan.

Pasar Senja Ramadhan tahun 2016 tersebut di-laksanakan mulai tanggal 6 Juni 2016 sampai dengan 5 Juli 2016 selama Bulan Ramadhan. Adapun tema kegiatan adalah “Melalui Pasar Senja Ramadhan Tahun 2016/1437 H, Kita Sajikan Keanekaragaman Menu Yang Berkualitas, Bersih Dan Sehat Untuk Berbuka Puasa,” kata Kepala Dinas Perdagangan Dan Pasar Kota Metro, Purwanto, selaku Ketua Tim Penyelenggara.

Peserta pasar senja terdiri dari 200 pedagang kecil dibawah Himpunan Pedagang Pasar Senja (HPPS) Kota Metro, yang menjual makanan dan minuman selama Ramadhan antara lain sayur dan lauk pauk yang siap saji serta jajanan berbuka puasa.

Pelaksana kegiatan Pasar Senja Ramadhan Kota Metro adalah Dinas Perdagangan Dan Pasar Kota Metro yang bekerjasama dengan Himpunan Pedagang Pasar senja (HPPS) Kota Metro Walikota Metro sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan Pasar Senja Kota Metro. Walikota menyampaikan, kegiatan ini di-harapkan dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh warga masyarakat maupun para pedagang.(Git)

Penegasan ini disampai-kan Kadisdikbud Pesawaran, Sabani saat dimintai ko-mentarnya terkait perma-

salahan tersebut.Menurut-nya apa yang telah dilaku-kan Kepsek Eti i tu t idak dibenarkan.”Yang namanya

dana BSM itu murni untuk siswa miskin tidak boleh ada potongan,dengan dalih apa pun,” tegas Sabani.

Pihaknya selaku pimpinan di dinas akan memanggil yang bersangkutan guna dimintai pertanggung jawabannya.

Sementara itu, mengenai dalih kepsek Eti yang melaku-kan pemotongan beralasan un-

tuk biaya administrasi, Sabani kembali menegaskan.”Apa pun dalihnya bantuan BSM itu tidak boleh dipotong, ka-lau masalah ngurus atminitasi itu sudah tugas sekolah,tidak harus motong uang BSM,” tegasnya lagi.

Sebelumnya, dengan dalih untuk biaya administrasi Eti, diduga telah melakukan pemo-

tongan dana BSM. Yang lebih parahnya lagi selain adanya pemotongan dana tersebut pihak sekolah memaksa para muridnya untuk membayar iuran untuk biaya perpisahan sebesar Rp80 ribu dan apabila kebijakan tersebut tidak diikuti maka ijasah mereka tidak akan dibagikan alias ditahan.

(Soheh)

Disdikbud Beri Sanksi Tegas untuk Kepsek SMAN 1

Pesawaran (Lentera SL): Dinas Pendidikan dan Kebuday-aan (Disdikbud) Kabupaten Pesawaran akan memberikan

sanksi tegas, kepada kepala sekolah (kepsek) SMAN 1 Hanura Eti, terkait ulahnya yang diduga telah melakukan pemotongan Dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) sebesar

Rp50-Rp75 ribu kepada siswa penerima.

Tulangbawang (Lentera SL): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang melalui Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Dae-rah (BLHD) Tulangbawang menegaskan, jika program Peduli Kampung Kebersihan Lingkungan akan dijadikan sebagai program prioritas pada tahun anggaran 2016 ini.

Kepala BPLHD Tu-langbawang Elsafri Fah-rizal mengatakan, program tersebut harus terlaksana sesuai dengan target Pemkab

Tulangbawang, program peduli lingkungan kebersi-han tersebut juga merupakan program wajib yang harus dilakukan oleh pihaknya pada tahun ini.

“Mengingat program ini memang telah dijadikan sebagai program prioritas Pemkab Tulangbawang dalam melestarikan, menjaga ling-kungan dalam membangun kelancaran program - pro-gram daerah Tulangbawang kedepan,” ujarnya kemarin.

Mengenai program peduli

kampung kebersihan tersebut telah dan akan direalisasikan oleh Pemkab Tulangbawang di sebanyak 157 Kampung dan Kelurahan se-Tulangbawang. “Karena memang program ini khusus kami peruntukan dan diwajibkan untuk melibatkan pihak-pihak aparatur kam-pung se- Tulangbawang sebab yang akan melakukan dan merealisaiskanya dilapangan adalah pihak Kampung sendiri di masing - masing daerah Tu-langbawang ini,” jelasnya.

(Armadan)

Program Peduli Kampung Kebersihan Lingkungan Jadi Program Prioritas

Way Kanan (Lentera SL): Persatuan Wartawan Indo-nesia (PWI) Kabupaten Way Kanan, menggelar rapat koor-dinasi untuk membentuk tim monitoring pelaksanaan pem-bangunan kampung, realisasi Anggaran Dana Desa (ADD), dan Anggaran Dana Kampung tahun anggaran 2016, di Aula

kantor PWI setempat, Se-lasa(7/6).

Ketua PWI Way Kanan, Hamzah menyampaikan,demi untuk mengawal program pemerintah sebagai wartawan harus dapat memonitor real-isasi pembangunan tersebut, karena t idak menutup ke-mungkinan masih ada oknum

yang ingin bermain main den-gan anggaran tersebut. “Kita ketahui bersama sampai saat ini tidak sedikit kepala kam-pung sedang terseret hukum karena Anggaran Dana Desa tahun 2015. Bahkan diduga ada oknum pejabat waykanan yang terseret juga,” katanya.

(Saleh)

PWI Bentuk Tim Monitoring Pembangunan Kampung

Page 7: Lentera Swara Lampung

7Daerah-sambunganRabu, 8 Juni 2016

Dang dari hal 1

Usai dari hal 1

Menelisik dari hal 1

BookSaleskit

OCDisain Grafis

Percetakan

Jl Hasanudin No. 1 T. Betung CP. 0853 84224455RE

STU

TRIM

ULYA

CP: 0812 7237 0787Terima Pesanan :Jl. Ikan Tongkol

Teluk Betung

Rumah Makan PadangDewi

Ditemukan dari hal 1

BPOM dari hal 1

Polisi dari hal 1

Ibu dari hal 1

Percantik dari hal 1

0852 0846 6595 - 0852 6922 2797

Orang nomor satu di Kota Tapis Berseri ini menuturkan, setiap harinya pemkot akan mengirimkan perwakilan untuk mengisi kegiatan Lam-pung Mengaji 99 ini. “Tiap hari nanti kirimkan bersama seluruh rakyat. Termasuk NU, Muhammadiyah, pondok pesantren akan dikerahkan untuk mengaji di Tugu Adi-pura,” pungkasnya.

Pemkot Utus 20 Orang Per Hari

Pemkot Bandarlampung yang berjanji akan turut ber-partisipasi dalam kegiatan Lampung Mengaji 99 ini

rencananya akan mengirim-kan sebanyak 20 orang per-wakilan dari masing-masing Satuan Kerja Perangkat Dae-rah (SKPD) setiap malamnya.

Asisten III Bidang Ke-sejahteraan Rakyat (Kesra), Sukarma Wijaya, mengatakan pihaknya mengapreasiasi pelaksanaan program Polda Lampung yang berlangsung selama sebulan ke depan. “Kami apresiasi sekali ya pro-gram terobosan dari Kapolda Lampung ini. Pemkot ren-cananya akan mengirimkan 20 orang setiap malam dari setiap SKPD untuk mengisi kegiatan

ini selama sebulan ke depan,” kata Sukarma, kemarin.

Ia berharap di dalam momentum Ramadhan ini, kegiatan Lampung Mengaji 99 bisa memberi semangat semua masyarakat, sehingga memberikan inspirasi dalam membaca dan menerapkan nilai-nilai Al-Qur’an.

“Dengan (gerakan) ini In-sha Allah kita dan Indonesia akan selalu sejahtera. Semoga Al-Quran selalu menjadi pegangan kita dan anak-anak kita bisa menerapkan nilai-nilai Al-Qur’an,” ujarnya.

(El Shinta)

masyarakat Bandarlam-pung saja yang marah, belum semuanya. Saya tidak per-gunakan kemarahan rakyat ini karena saya masih sabar menghadapinya,” pungkas-nya.

Hal senada juga diung-kapkan Asisten I Bidang Hukum dan Pemerintahan, Dedi Amrullah. Pihaknya baru akan menutup City Spa secara permanen setelah perayaan Hari Raya Idul Fitri. “Habis lebaran kita buatkan suratnya, isinya ten-tang menghormati keputu-san sidangPTTUN Medan. Ada tim nanti yang mengek-sekusinya,” katanya saat di-hubungi, kemarin.

Sementara dikonfirmasi mengenai hasil keputusan penutupan City Spa apakah akan mempengaruhi hasil sidang Cik Raden yang masih berlangsung, Dedi enggan memberikan komentar. “Saya tidak tahu masalah itu. Saya nggak mau komentar, biarkan hakim yang memutuskan,” tandasnya.

Perkara City Spa Belum Tuntas

Meskipun Putusan Pen-gadilan Tinggi Tata Usaha

Negara (PT. TUN) Medan telah memutuskan Pemkot Bandarlampung memenang-kan pengadilan atas penu-tupan City Spa, pihak pe-rusahaan masih akan terus menempuh jalur hukum.

Hal tersebut dinyatakan, Kuasa Hukum City Spa Yelli Basuki. Menurutnya, ada beberapa putusan yang akan dilaksanakan oleh pihaknya. “Pihak kami (City Spa) akan memenuhi apa yang menjadi isi putusan PT. TUN, yakni terkait dalam melakukan atau memberikan somasi kepada pemerintah kota bandar lam-pung terkait penutupan City Spa beberapa waktu lalu,” kata dia.

Lalu, pihak City Spa m e n u r u t n y a , s e t e l a h memenuhi putusan dimak-sud akan melakukan gugatan hukum kembali. Hal tersebut dilakukan karena majelis ha-kim PT.TUN M edan belum memeriksa pokok perkara. “Jadi hanya baru prosedural-nya saja, sehingga kami ang-gap belum nebis in idem dan kami akan mengajukan kasasi bila diperlukan,” klaimnya.

Ketiga, diterangkannya, bahwa City Spa akan me-layangkan gugatan hukum

berupa perbuatan melawan hukum ke Pengadilan Negeri Tanjungkarang terkait pen-cabutan izin operasional City Spa karena dianggap merugi-kan material atau immaterial dan berdampak negatif atas usaha perusahaan.

“Ke empat, berdasarkan undang-undang No. 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahan pasal 75 dise-butkan klausula kata dapat mengajukan upaya adminis-tratif, jadi ada persepsi yang berbeda antara kami selaku kuasa hukum City Spa dengan hakim tinggi PT. TUN. Hakim tinggi berpedoman kata dapat merupakan kewajiban dan harus, sedangkan kami bukan merupakan keharusan dan kewajiban,” ujar Yelli.

Terakhir, menurutnya, City Spa tidak bersalah. Hal ini terbukti bahwa kasus dugaan rekyasa penutupan sedang berjalan di pengadilan dan juga beberapa pelaku sudah menjadi terdakwa di pengadilan termasuk Cik Raden Kepala SatPol PP Kota Bandar lampung. “Maka kami akan lakukan langkah-langkah hukum apapun, kare-na hukum harus ditegakkan,” pungkasnya. (El Shinta/Goy)

BBM yang dibeli konsumen dilakukan dengan cara me-masang peralatan khusus. Seperti diuraikan Kasubdit Sumdaling Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, AKBP Sutarmo, peralatan untuk mencurangi takaran itu ter-diri dari stabilizer power supply, 3 buah komponen khusus yang dipasang di masing-masing dispenser dan alat pengendali jarak jauh atau remote control.

“Stabilizer power supply ini disimpan di bawah meja di lantai 2 di kantor SPBU tersebut. Alat ini bisa disetel ON/OFF dengan menggu-nakan remote control,” kata

Sutarmo, Selasa (7/6).Stabilizer power supply

ini tersambung kabel ke kom-ponen khusus yang dipasang di dispenser. Kabel stabilizer power supply dari lantai 2 ini dipasang di underground. “Komponen khusus yang dipasang di 3 dispenser inilah yang mengurangi takaran bensin. Sementara power supply itu on terus. Mer-eka mematikan power supply menggunakan remote control ketika ada sidak,” jelasnya.

Meski menggunakan alat khusus tersebut, na-mun takaran yang tertera di display dispenser tidak berubah. “Kami juga belum

mengetahui persis bagaiama-na mekanisme alat ini, tetapi kemungkinan memperlambat arus keluar bensin sementara display masih tetap sama, se-hingga takaran berkurang,” paparnya.

Adapun bensin yang berkurang ini sekitar 1 liter dari 20 liter yang dikeluar-kan untuk konsumen. Alat tersebut juga terpasang di 3 dispenser yang menyediakan nozzle untuk BBM jenis premium, pertamax, pertalite dan solar. “Mereka sudah satu tahun melakukan kecurangan ini dengan keuntungan seki-tar Rp 3,2 miliar dalam satu tahun,” pungkasnya. (ist)

kan beberapa jenis makanan yang kemasannya penyok na-mun masih dipajang di etalase pada toko modern.

“Kalau untuk temuan ke-masan makanan yang penyok di toko modern,kami sudah memberikan arahan pada pengelola. Sementara terha-dap bakso kering kemasan di Pasar Gisting, uji sampel juga sudah kami lakukan. Awalnya kami curiga melihat gelagat pedagangnya. Makanya, toko itu kami datangi. Setelah kami periksa, ternyata kami temukan bakso kering kema-san yang mengandung bahan berbahaya itu,” terang Basri, kemarin sore.

Dia menegaskan, boraks sangat tidak aman jika dikon-sumsi manusia dalam bentuk kandungan makanan. Meng-konsumsi makanan berbor-aks dalam jumlah berlebih, bisa menyebabkan gang-guan otak, hati, dan ginjal. Kemudian, bisa juga mem-buat tubuh menjadi demam, koma, menimbulkan depresi, apatis, tekanan darah turun, memicu anuria (gagalnya pembentukan urine), bahkan mematikan.

Sementara, tidak dipung-kiri belakangan ini marak oknum produsen nakal yang hanya memburu keuntungan besar, namun mengesamping-kan kesehatan bahkan kesela-matan konsumen yang meng-konsumsi produk makanan mereka. Ironisnya, meskipun sudah diatur tegas dan rinci dalam UU Kesehatan dan Keselamatan Nasional bahwa boraks sangat dilarang ter-kandung di dalam bahan makanan, masih saja ada pro-dusen yang bandel.

Boraks sendiri berwujud putih padat dan sudah di-produksi sejak tahun 1700 silam di Indonesia, dalam bentuk air bleng. Biasanya bleng dihasilkan dari ladang garam atau kawah lumpur. Dalam dunia industri, bor-aks yang bersinonim dengan natrium biborat, piroborat, dan tetraborat, menjadi bahan solder, bahan pembersih, pen-gawet atau antiseptik kayu, hingga pengontrol kecoa. Bisa dibayangkan betapa bahay-

anya, jika bahan yang fungsi sebenarnya untuk mengontrol kecoa, masuk ke dalam tubuh manusia. Meski berbahaya, produsen nakal tetap men-campurkannya, karena boraks memang bersifat pengenyal dan sebagai pengawet.

Sedangkan untuk cendol yang mengandung bahan rhodamin B. Itu dipastikan, setelah tim juga melakukan uji sampel pada cendol yang dicurigai. Dalam memilih ba-han makanan atau minuman yang beragam jenis dan warna dan beredar di pasaran, ma-syarakat diminta lebih sele-ktif. Jangan melulu tertarik pada warna yang terang atau mencolok. Karena warna yang mencolok adalah indikator paling mudah dan seder-hana, untuk membedakan makanan/minuman itu bi-asanya mengandung pewarna sintetis. Jika pewarna alami yang berasal dari tumbuhan, warnanya tidak akan bisa terang atau stabil.

Rhodamin B sendir i merupakan zat pewarna un-tuk tekstil (kain). Jika dikon-sumsi manusia dalam jumlah masif, pewarna ini akan me-micu efek racun, merusak organ vital tubuh, dan kanker. Pemerintah Indonesia sendiri melalui Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No-mor 239/Menkes/Per/V/85 menetapkan 30 zat pewar-na berbahaya, termasuk di dalamnya rhodamin B.

Sangat disayangkan, Basri mengakui, pihaknya tak punya wewenang untuk menyita bak-so berboraks dan cendol men-gandung rhodamin B tersebut. Para pedagangnya pun hanya diberikan arahan tegas supaya tidak lagi menjualnya. Diskes Tanggamus mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dan selektif memilih bahan-bahan makanan/minuman untuk dikonsumsi.

“Apalagi saat bulan puasa dan menjelang Idul Fitri, biasanya banyak pedagang makanan/minuman dadakan. Bahan-bahan yang dijajakan pun beragam jenisnya, mulai dari makanan berbuka puasa sampai makanan berat,” tan-das Basri. (Rapik)

Tujuannya, lanjut dia, sebagai bentuk pengawasan terhadap pedagang agar ti-dak menjual makanan yang berbahaya untuk dikonsumsi masyarakat Bandarlampung.

Ia melanjutkan, BPOM pun akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke peda-gang secara langsung, tapi akan berkoordinasi terlebih dahulu. “Sidak tersebut akan dilakukan bersama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung, Dinas Koperasi dan Pergadangan (Diskoper-indag) dan Dinkes Bandar-lampung,” kata dia.

Dia mengungkapkan, akan melakukan sidak di beberapa tempat, yakni pusat perdagangan takjil, pasar swa-layan dan pasar tradisional. “Tahun ini kami lebih fokus

ke swalayan karena belajar dari tahun lalu ada makanan kedaluarsa yang masih dijual,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Di-nas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandarlampung, Edwin Rusli mengatakan, pemkot akan menggelar inspeksi mendadak makanan, namun untuk wak-tunya belum bisa dipastikan. “Kami belum bisa memas-tikan, kapan akan dilakukan pengecekan,” kata dia.

Namun, dir inya pun mengimbau kepada masyara-kat agar berhati-hati untuk membeli makanan takjil. “Biasanya banyak dijual den-gan kondisi yang kedaluarsa dan kurang baik. Oleh kare-nanya warga diminta untuk mengecek kondisi makanan,” kata dia. (dbs)

dan terungkap pelakunya adalah tersangka Alek,” ujar kapolsek.

Untuk melancarkan aksi bejatnya, tersangka mengan-cam korban dengan ancaman verbal yang membuat korban ketakutan.

Kepada petugas, tersang-ka Alex mengakui semua

perbuatannya. Buruh bangu-nan ini mengaku tak kuasa menahan birahinya begiti melihat kemolekan tubuh korban. “Istri saya lagi hamil lima bulan. Dia nggak mau melayani saya. Jadi ketika saya liat korban, saya jada pengen, langsung saja saya paksa,” aku Alex.

Dari kejadian tersebut, polisi berhasil mengamank-an pakaian dan dalaman korban. Terhadap tersangka Alex polisi menyiapkan Pasal 81 Undang-undang No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman 15 tahun penjara.

(Ardiansyah)

lahir dengan berat 6,58 kilogram di Massachesetts, Amerika Serikat, pada 2014.

Tim medis setempat Dr Ven-katesh Raju mengatakan, ini menjadi kali pertama melihat bayi sebesar itu

selama 25 tahun ia bekerja. “Saya percaya dia bukan hanya bayi paling berat di India, tapi juga di dunia,” ucapnya.

Sedangkan Nandini yang memi-liki berat 94 kilogram dengan tinggi

190 sentimeter ini, sebelumnya tidak mengalami masalah selama kehamilan. Dokter juga menegaskan, sang ibu dan bayinya tidak mengidap diabetes yang biasanya akan menyebabkan obesitas di kalangan bayi yang baru lahir. (ist)

lap-lap,” ujarnya, kemarin.Cathy sering mencari inspirasi

di majalah untuk mempercantik huniannya. Namun bukan berarti dekorasi yang dipilih Cathy membuat rumahnya terkesan glamour. Justru dia senang konsep rumah yang simpel, feminin dan bersih.

“Saya suka cari inspirasi dari majalah, ke rumah-rumah lain juga. Saya suka yang simpel, feminin desain, dan yang cerah. Warna-warna pastel juga suka. Aku suka banget sama furniture,” paparnya.

Sebagai pecinta furniture rumah, Cathy berbagi tips bagi mereka yang berniat mempercantik huniannya. Menurut Cathy, hal yang paling pent-ing adalah banyak mencari referensi sebelum memutuskan membeli suatu barang.

“Take your time, cari inspirasi, jangan langsung ambil kalau lihat yang lucu. Take your time, lihat magazine atau website biar rumah kita jadi istana kita, dan jadi bikin nyaman juga,” pungkas Cathy Sharon. (dbs)

Komisi Pengawas Per-saingan Usaha menyarankan kepada pemerintah untuk menghapus sistem kuota impor sapi dan digantikan dengan skema pengenaan tarif agar lebih efektif dan mampu menambah pasokan sehingga harga daging di dalam negeri bisa terjangkau masyarakat.

“Untuk sapi bisa lebih efektif dengan tidak lagi menggunakan sistem kuota, namun lebih ke tarif,” kata Ketua KPPU Syarkawi Rauf, dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa.

Syarkawi mengatakan dengan menggunakan ske-ma pengenaan tarif tersebut maka diharapkan mampu meningkatkan pasokan dag-ing sapi untuk masyarakat dan juga menghindari ter-jadinya tindakan kartel yang pada 2015 terbukti dilakukan oleh sebanyak 32 perusahaan feedloter.

Syarkawi menjelaskan pada tahun 2015, Kement-erian Pertanian memangkas kuota importasi sapi bakalan pada kuartal III menjadi 50.000 ekor yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan kuartal II sebanyak 250.000 ekor.

Pemangkasan tersebut mengakibatkan berkurangnya jumlah pasokan daging sapi di pasar-pasar tradisional yang disebabkan adanya pe-nahanan pasokan dari peru-sahaan feedloter ke rumah pemotongan hewan sehingga menyebabkan kenaikan harga

yang cukup tinggi.“Kartel itu terbentuk dari

regulasi yang kurang tepat, KPPU tetap melakukan pen-egakan hukum namun tidak akan berdampak besar jika regulasinya tidak dibenahi,” kata Syarkawi.

Ia menilai, dengan adanya praktik kartel yang disebab-kan kurang tepatnya kebi-jakan pemerintah maka akan berdampak pada masyarakat yang harus menanggung har-ga tinggi sebagai konsumen akhir.

Pemerintah saat ini meng-gunakan sistem kuota untuk importasi sapi bakalan, pada tahun 2016 besaran impor ditetapkan sebanyak 600.000 ekor untuk memenuhi kebu-tuhan masyarakat termasuk kebutuhan pada perayaan keagamaan termasuk puasa dan Lebaran.

Sementara pada 2015, tercatat kuota yang diberikan 600.000 ekor yang mengala-mi penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada kuartal I, pemerintah mengeluarkan izin importasi sebanyak 100.000 ekor, dan pada kuartal II sebanyak 250.000 ekor sapi bakalan.

Pada kuartal ketiga atau periode Juli-September 2015, total izin impor yang dike-luarkan untuk impor sapi bakalan hanya 50.000 ekor yang jauh dari jumlah normal dibandingkan dengan periode yang sama di tahun-tahun se-belumnya. Dan pada kuartal IV 2015, izin impor diberikan sebanyak 200.000 ekor. (dbs)

KPPU Minta Sistem Kuota Impor Sapi Diganti Sistem Tarif

Page 8: Lentera Swara Lampung

No. 133

8HARGA ECERAN : Rp 4.000,-

RAbu, 08 JuNi 2016

Djabung Resort Tanjung SetiaAda banyak resort yang merebak bak jamur di musim penghujan pada sepanjang pantai di Desa Tanjung Setia, Kabupa ten Pesisir Barat. Namun tidak semuanya bisa menawarkan pelayanan nyaman dan memuaskan bagi wisatawan. Djabung Resort Tanjung Setia yang memiliki 12 kamar (AC dan non-AC) termasuk tempat wisata yang men jadikan wisatawan sebagai tamu kehormatan yang layak disuguhkan pelayanan terbaik. Dengan view pantai yang dapat dijadikan area surfing dan juga mampu menyajikan pemanda ngan dengan ombak santai kala senja dirasa dapat me manjakan para pengun jung yang bermalam di sana. Berminat menyicipi keindahan pantai dan kekokohan ombak Tanjung Setia yang namanya kondang hingga ke man canegara? Se gera hubungi 082182646388, 081386216181,

Liwa (Lentera SL): Kasat Pol PP Lambar, Burlianto Eka Putra mengatakan, op-erasi pekat ini dilaksanakan dalam rangka meminimalisir peredaran narkoba, minuman keras (miras), dan pergaulan bebas, khususnya di titik beratkan pada wilayah Keca-matan Sumberjaya dan Way Tenong.

“Di wilayah PLTA Way Besai Sumberjaya dan seki-tarnya kami menjaring 22 siswa yang masih mengena-kan seragam sekolah, terdiri dari siswa SMKN 1 Bukit Kemuning Lampung Utara 15 orang, SMAN 1 Sumber Jaya 1 orang, SMAN 1 Kebun Tebu 4 orang dan SMKN 1 Way Tenong 2 orang,” ung-

kap Burlianto.Ia menguraikan, dalam

operasi yang dilaksanakan pada Sabtu lalu tersebut di-lakukan di tiga titik berbeda yaitu Talang Bodong Sumber Jaya, daerah POM bensin Karang Agung Kecamatan Waytenong dan Lingkun-gan Sukamenanti Kelurahan Pasar Liwa Kecamatan Balik-bukit, pihaknya menemukan adanya peredaran minuman keras (miras) oplosan.

“Kami menemukan mi-ras oplosan dengan modus tuak yang terbuat dari nira aren yang telah difermentasi.

Pedagang juga menyediakan minuman energi dan komik sebagai oplosannya, barang bukti berupa sampel tuak, saset bekas komik dan ejus ginseng kami amankan,” ka-tanya.

Kegiatan tersebut, lan-jut dia, sebagai tindaklan-jut dari laporan masyarakat yang mengeluhkan maraknya miras oplosan dikalangan anak muda terutama anak sekolah. “Saat ini pedagang telah dilarang untuk men-jual tuak oplosan ini, dan sampel tuak akan dibawa ke laboratorium untuk diteliti

kandungan alcohol, serta dampaknya apabila dioplos dengan komik serta minuman energi lainnnya,” ujarnya.

Lebih lanjut, mantan

Kabag Humas ini meng-harapkan kerjasama semua pihak agar dalam operasi pekat, khususnya peredaran minuman beralkohol berja-

lan sukses dan masyarakat bisa memberikan laporan jika disekitarnya ada indikasi penjualan minuman beralko-hol. (Wan)

Hasil Operasi Pekat Satpol PP LambarUntukmenciptakan kenyamanan bagi masyara-kat terutama saat melaksanakan ibadah puasa

di bulan ramadhan 2016, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lampung Barat

(Lambar) terus menggalakkan kegiatan operasi penyakit masyarakat (Pekat).

Foto: Ilustrasi.


Related Documents