LEMBAR PENGESAHAN RENCANA STRATEGIS BISNIS (RSB) TAHUN 2020 S.D 2024 Disahkan di : Medan Pada Tanggal : Januari 2020 Oleh : Direktur Medik dan Keperawatan dr. Zainal Safri, SpPD-KKV, SpJP(K) Nip. 19680504 199903 1001 Direktur SDM dan Pendidikan Dr. dr. Fajrinur, M.Ked (P),Sp.P (K) Nip. 19640531 199002 2001 Direktur Keuangan dr. Supomo, SE, M.Kes NIP. 19630501 198403 1002 Direktur Umum dan Operasional dr. Mardianto, SpPD, KEMD Nip. 19620922 198801 1001 Direktur Utama, dr. Bambang Prabowo, M.Kes NIP. 19600707 198802 1001
157
Embed
LEMBAR PENGESAHAN RENCANA STRATEGIS BISNIS (RSB) … · 2020. 8. 27. · LEMBAR PENGESAHAN ... dan fokus pengembangan rumah sakit yang dituangkan dalam program kerja masing-masing
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
LEMBAR PENGESAHAN
RENCANA STRATEGIS BISNIS (RSB)
TAHUN 2020 S.D 2024
Disahkan di : Medan
Pada Tanggal : Januari 2020
Oleh :
Direktur Medik dan Keperawatan
dr. Zainal Safri, SpPD-KKV, SpJP(K) Nip. 19680504 199903 1001
Direktur SDM dan Pendidikan
Dr. dr. Fajrinur, M.Ked (P),Sp.P (K) Nip. 19640531 199002 2001
Direktur Keuangan
dr. Supomo, SE, M.Kes NIP. 19630501 198403 1002
Direktur Umum dan Operasional
dr. Mardianto, SpPD, KEMD Nip. 19620922 198801 1001
Direktur Utama,
dr. Bambang Prabowo, M.Kes NIP. 19600707 198802 1001
ii
Menyetujui :
RENCANA STRATEGIS BISNIS (RSB)
RSUP H. ADAM MALIK
TAHUN 2020 S.D 2024
DEWAN PENGAWAS RSUP H. ADAM MALIK
dr. Siswanto, M.H.P, D.T.M
Ketua
Prof.Dr. dr. Agus Purwadianto, DFM, SH, M.Si, Sp.F(K) Anggota
Tedy Syandriadi, SH, MM Anggota
Edward Harefa, SE, MM, CFrA, QIA Anggota
Zaid Burhan Ibrahim,S.E, M.T Anggota
iii
i
KATA PENGANTAR
Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, RSUP
H. Adam Malik telah menyusun Rencana Strategis
Bisnis tahun 2020 s.d 2024. Sebagai satuan kerja
unit pelaksana teknis vertikal di lingkungan
Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan
Rencana Strategis Bisnis tahun 2020 – 2024 ini
berisikan antara lain : Visi, Misi, sasaran strategis,
indikator kinerja utama dan program kerja strategis
untuk mencapai visi 2024 beserta analisis
risikonya. Analisa kinerja beberapa tahun ke belakang menjadi dasar dalam
penyusunan Rencana Strategis Bisnis ini.
Setelah lima tahun ini terjadinya perubahan mendasar sistem pelayanan
kesehatan di Indonesia, yang mana hal tersebut sangat menentukan sistem
pembiayaan dan paradigma pelayanan rumah sakit dan ini menjadi acuan Tim
dalam penyusunan Rencana Strategis Bisnis tahun 2020-2024 ini selain
adanya penyempurnaan cara penilaian dalam mendapatkan sertifikat akreditasi
SNARS maupun JCI.
Akhirnya dalam penyusunan buku Rencana Strategis Bisnis 2020 – 2024 kami
tidak terlepas dari kesalahan dan kekhilafan, kami mohon kritikan dan masukan
untuk penyempurnaan penyusunan RSB ini.
Medan, September 2019 Direktur Utama
RSUP H.Adam Malik Medan
Dr. Bambang Prabowo, M.Kes NIP. 19600707 198802 1001
3.2. Aspirasi Stakeholders Inti ..................................................................................... 60
1. Petugas RS masih kurang ramah sehingga kesannya masyarakat kurang aman dan nyaman untuk berobat .............................................................................................. 61
3.3. Rancangan Peta Strategi Balanced Scorecard (BSC) ...................................... 69
BAB IV. PROYEKSI KEUANGAN ..................................................................................... 144
BAB V. PENUTUP ............................................................................................................. 149
iii
DAFTAR TABEL, GAMBAR DAN GRAFIK
A. Daftar Tabel 1. Tabel.1. Capaian Kinerja Tahun 2011 s.d 2013
3. Kunjungan pasien non BPJS ke rumah sakit masih rendah.
4. Komitmen SDM masih rendah.
5. Pemanfaatan alat kesehatan dan fasilitas belum optimal.
6. Sistem informasi rumah sakit yang belum mandiri.
39 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
7. Sistem monitoring, evaluasi dan perbaikan berkelanjutan belum
optimal.
8. Adanya peningkatan jenis layanan yang sama di rumah sakit
pesaing.
9. Implementasi integrasi pelayanan rumah sakit dan pendidikan dokter
belum optimal.
10. Pemasaran layanan rumah sakit belum terlaksana.
2.4. Benchmarking
Dalam rangka menuju Standarisasi Internasional, maka Rumah Sakit Umum
Pusat H. Adam Malik perlu untuk melakukan benchmarking kepada lembaga
yang memiliki standarisasi. dan yang menjadi Benchmarking RSUP H.Adam
Malik adalah :
RSUP.Dr. KARIADI Rumah Sakit Rujukan Nasional.
2.5. Analisa SWOT
Tabel 2.19 Faktor-Faktor yang membentuk Peluang dan Ancaman di RSUP.
Adam Malik
FAKTOR PELUANG FAKTOR ANCAMAN
1. Dukungan dari Kementerian Kesehatan
1. Regulasi BPJS sering berubah
2. Dukungan dari Pemerintah Daerah
(fasilitas jalan, pembuatan
drainage, trans medan )
2. Regulasi BPJS sering berubah
3. Kerjasama dengan institusi pendidi kan
3. Banyak bermunculan Rumah Sakit dengan berbagai bentuk tawaran yang menarik
4. Kerjasama dengan rs jejaring 4. Sistem Globalisasi (MEA)
5. Kerjasama dengan mitra (Bank,
Perusahaan BUMN, dll)
5. Persepsi negative dari masyarakat sebagai rumah sakit tempat pendidikan
6. Kepercayaan masyarakat kepada 7. Akses menuju rumah sakit bagi
40 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
RS masih ada masyarakat belum terbuka untuk
semua arah
8. Pangsa pasar jelas (BPJS, Umum,
Asuransi lain non BPJS)
9. Pasien rujukan dengan kasus
penyakit yang beragam
9. Jumlah penduduk dan tingkat kesejahteraan masyarakat
10. Tuntutan masyarakat terhadap layanan sub spesialis
11. Adanya aplikasi Sistem rujukan terintegrasi (Sisrute)
12. Era digitalisasi rumah sakit
13. Universal Health Era Pelayanan
JKN
Tabel 2.20 Faktor-Faktor yang membentuk Kekuatan dan Kelemahan di RSUP.
Adam Malik
FAKTOR KEKUATAN FAKTOR KELEMAHAN
1. Rumah sakit kelas A sebagai
rumah sakit vertikal dan rujukan
nasional berstatus BLU
1. Komitmen SDM dalam pelayanan
masih kurang
2. Sebagai rumah sakit pendidikan
utama FK USU
2. Pendapatan BLU belum optimal
3. Memiliki jenis pelayanan spesialis
& sub spesialis yang lengkap
3. Sarana dan prasarana belum
mutakhir
4. Memiliki jumlah SDM yang cukup 4. Proses pemeliharaan sarana dan
prasarana belum tepat sasaran
5. RS telah terakreditasi JCI 5. Integrasi pelayanan, pendidikan
dan penelitian belum sinergi
41 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
6. Memiliki unggulan pelayanan
jantung terpadu dan pelayanan
onkologi
6. Belum memiliki sistem IT yang
terintegrasi dan mandiri
7. Sistem marketing dan promosi
belum ada
8. Sistem Reward dan punishment
belum maksimal
2.6. Diagram Kartesius dan Prioritas Strategis
Posisi RSUP. H. Adam Malik berada pada kuadran II artinya melakukan
prioritas strategis untuk melakukan investasi penyempurnaan dan penataan
kemampuan organisasi, kemampuan sistem manajemen dan proses bisnis,
42 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
serta kemampuan personilnya dan sambil memantapkan tingkat penguasaan
layanannya. RSUP. H. Adam Malik memfokuskan arah pengembangannya
dimasa mendatang untuk menjaga kestabilan organisasi atau penguatan mutu
kelembagaan (stability).
Tabel 2.21. Bobot Analisa SWOT
0-25 26-50 51-75 76-100
1 Dukungan dari Kementerian Kesehatan 0,08 85 6
2Dukungan dari Pemerintah Daerah (fasil itas jalan, pembuatan drainage, trans medan
)0,07 79 5,6
3 Kerjasama dengan institusi pendidikan 0,07 76 5,2
4 Kerjasama dengan rs jejaring 0,07 76 5,3
5 Kerjasama dengan mitra (Bank, Perusahaan BUMN, dll) 0,07 77 5,2
6 Kepercayaan masyarakat kepada RS masih ada 0,14 78 11,1
7 Pangsa pasar jelas (BPJS, Umum, Asuransi lain non BPJS) 0,07 82 6,1
8 Pasien rujukan dengan kasus penyakit yang beragam 0,07 82 6,0
9 Jumlah penduduk dan tingkat kesejahteraan masyarakat 0,07 76 5,1
10 Tuntutan masyarakat terhadap layanan sub spesialis 0,08 83 6,3
11 Adanya aplikasi Sistem rujukan terintegrasi (Sisrute) 0,07 77 5,6
12 Era digitalisasi rumah sakit 0,07 77 5,5
13 Universal Health Era Pelayanan JKN 0,07 78 5,5
1,00 78,95
OPPORTUNITIES (PELUANG)
RatingSKOR
(Bobot x Rating)BOBOTNO
43 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
0-25 26-50 51-75 76-100
1 Regulasi BPJS sering berubah 0,18 79,571 14,0
2 Adanya persepsi masyarakat tentang lokasi RS yang kurang aman 0,17 74,31 12,3
3 Banyak bermunculan Rumah Sakit dengan berbagai bentuk tawaran yang menarik 0,17 75,714 12,9
4 Sistem Globalisasi (MEA) 0,17 74,84 12,6
5 Persepsi negative dari masyarakat sebagai rumah sakit tempat pendidikan 0,16 74,23 12,0
6 Akses menuju rumah sakit bagi masyarakat belum terbuka untuk semua arah 0,16 74,63 11,9
1,00 75,6
BOBOTNO THREATS (ANCAMAN)
RatingSKOR
(Bobot x Rating)
0-25 26-50 51-75 76-100
1Rumah sakit kelas A sebagai rumah sakit vertikal dan rujukan nasional berstatus BLU 0,18 86
15,3
2 Sebagai rumah sakit pendidikan utama FK USU 0,1574
11,3
3 Memiliki jenis pelayanan spesialis & sub spesialis yang lengkap 0,1783
14,2
4 Memiliki jumlah SDM yang cukup 0,1680
13,1
5 RS telah terakreditasi JCI 0,1785
14,5
6 Memiliki unggulan pelayanan jantung terpadu dan pelayanan onkologi 0,1682
13,5
1,00 81,9
NO STRENGTH (KEKUATAN)
RatingSKOR
(Bobot x Rating)BOBOT
44 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
0-25 26-50 51-75 76-100
1 Komitmen SDM dalam pelayanan masih kurang0,13 87,50
11,5
2 Pendapatan BLU belum optimal 0,1389,67
11,6
3 Sarana dan prasarana belum mutakhir 0,1286,44
10,4
4 Proses pemeliharaan sarana dan prasarana belum tepat sasaran 0,1388,76
11,2
5 Integrasi pelayanan, pendidikan dan penelitian belum sinergi 0,1285,99
10,5
6 Belum memiliki sistem IT yang terintegrasi dan mandiri 0,1382,41
10,4
7 Sistem marketing dan promosi belum ada 0,1289,96
11,0
8 Sistem Reward dan punishment belum maksimal 0,1286,50
10,6
1,00 87,2
NO WEAKNESSESS (KELEMAHAN)
RatingSKOR
(Bobot x Rating)BOBOT
Berdasarkan langkah diatas dilakukan penempatan nilai didalam diagram
Kartesius. Penentuan nilai untuk masing-masing sumbu x dan y ditentukan
sebagai berikut :
Nilai sumbu Y = 78,9 - 75,6 = 3,3
Nilai sumbu X = 81,9 - 87,2 = - 5,3
Kondisi ini menunjukkan posisi RSUP. H. Adam Malik berada di
kuandran II, yang mengindikasikan bahwa RSUP. H. Adam Malik mempunyai
posisi bersaing dengan kondisi kelemahan lebih menonjol daripada kekuatan
RSUP. H. Adam Malik, namun mempunyai nilai peluang usaha yang masih
lebih tinggi dari ancamannya. Kondisi menggambarkan bahwa RSUP. H. Adam
malik masih mempunyai peluang usaha yang masih terbuka lebar. Total nilai
kelem ahan yang lebih tinggi dari total nilai kekuatan dan total nilai peluang
usaha yang lebih tinggi daripada total nilai ancaman mengindikasikan bahwa
RSUP. H. Adam Malik direkomendasikan agar arah pengembangannya dimasa
mendatang memfokuskan pada mutu kelembagaan.
45 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
2.7. Analisa TOWS Sasaran strategis yang akan dilakukan RSUP. H. Adam Malik dalam periode 2020 -2024 dalam rangka merealisasikan
visi yang tetapkan antara lain :
1. Rumah sakit kelas A sebagai rumah sakit vertikal dan rujukan nasional
berstatus BLU
1.
2.
Komitmen SDM dalam pelayanan masih kurang
Pendapatan BLU belum optimal
2. Sebagai rumah sakit pendidikan utama FK USU 3. Sarana dan prasarana belum mutakhir
3. Memiliki jenis pelayanan spesialis & sub spesialis yang lengkap 4. Proses pemeliharaan sarana dan prasarana belum tepat sasaran
4. Memiliki jumlah SDM yang cukup 5. Integrasi pelayanan, pendidikan dan penelitian belum sinergi
5. RS telah terakreditasi JCI 6. Belum memiliki sistem IT yang terintegrasi dan mandiri
6. Memiliki unggulan pelayanan jantung terpadu dan pelayanan onkologi 7.
8.
Sistem marketing dan promosi belum ada
Pengelolaan layananan kepegawaian belum maksimal
1.
2.
Dukungan dari Kementerian Kesehatan
Dukungan dari Pemerintah Daerah (fasilitas jalan,
pembuatan drainage, trans medan )
1.
2.
Mengembangkan layanan unggulan jantung terpadu dan layanan
onkolo gi (TS.13)
Membentuk Academic Health System (AHS) (TS.9)
1.
2.
3.
Meningkatkan komitmen SDM dengan evaluasi penilaian kinerja
Mewujudkan keuangan yang sehat (TS.2)
Melengkapi sarana prasarana layanan yang mutakhir
3.
4.
Kerjasama dengan institusi pendidikan
Kerjasama dengan rs jejaring
3.
4.
Mewujudkan jejaring rumah sakit (TS.9)
Meningkatkan kemitraan dengan stake holder eksternal (TS.10)
4. Melakukan pemeliharaan sarana dan prasarana dengan efisien dan efektif
5. Kerjasama dengan mitra (Bank, Perusahaan BUMN, dll) 5. Menambah inovasi produk layanan (TS.12) 5. Meningkatkan sinergitas antara pendidikan dan pelayanan
6. Kepercayaan masyarakat kepada RS masih ada 6. Penguatan kompetensi SDM (TS.5) 6. Membangun IT mandiri (TS.7)
7. Pangsa pasar jelas (BPJS, Umum, Asuransi lain non BPJS) 7. Membangun jaringan pemasaran rumah sakit (TS.10)
8. Pasien rujukan dengan kasus penyakit yang beragam 8. Meningkatkan produktifitas aset SDM
9. Jumlah penduduk dan tingkat kesejahteraan masyarakat 9. Memanfaatkan aset untuk meningkatkan pendapatan (TS.6, TS.12)
10. Tuntutan masyarakat terhadap layanan sub spesialis 10. Meningkatkan Sistem Pengawasan Internal Pemerintah (SPIP)
11. Adanya aplikasi Sistem rujukan terintegrasi (Sisrute)
12. Era digitalisasi rumah sakit
13. Universal Health Coverage (Era Pelayanan JKN)
1.
2.
3.
4,
Regulasi BPJS sering berubah
Adanya persepsi masyarakat tentang lokasi RS yang kurang
aman
Banyak bermunculan Rumah Sakit dengan berbagai bentuk
tawaran yang menarik
Sistem Globalisasi (MEA)
1.
2.
3.
4.
Mewujudkan daya saing rumah sakit (Tarif dan pelayanan) (TS.11)
Mewujudkan dukungan dari pemerintah daerah
Mewujudkan penguatan pelayanan rujukan (Sisrute jejaring rumah
sakit) (TS.9)
Mempertahankan standar international dalam pelayanan (TS.8, TS.13)
1. Memanfaatkan teknologi informasi (akses informasi semakin cepat)(TS.7)
5. Persepsi negative dari masyarakat sebagai rumah sakit
tempat pendidikan
5. Mewujudkan peningkatan kehandalan peralatan dan fasilitas (TS.14)
6. Akses menuju rumah sakit bagi masyarakat belum terbuka
untuk semua arah
THREATS (ANCAMAN) S -T STRATEGI W -T STRATEGI
STRENGTH (KEKUATAN) WEAKNESSESS (KELEMAHAN)
OPPORTUNITIES (PELUANG) S-O STRATEGI W-O STRATEGI
Tabel 2.22. Analisa TOWS
46 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
2.8. Analisa dan Mitigasi Resiko
Kemungkinan kejadian yang dapat menghalangi keterwujudan sasaran
strategis dapat bersumber dari aspek keuangan dan non keuangan.
a. Identifikasi Risiko
Resiko yang dapat dialami oleh RSUP. H. Adam Malik dalam
mewujudkan sasaran strategisnya dalam kurun waktu periode RSB tahun 2020
– 2024
Tabel 2.23. Identifikasi Risiko
NO SASARAN STRATEGIS
Risiko
A Perspektif Stakeholder
1 Terwujudnya kepuasan stakeholder
1 Keterbatasan sarana dan prasarana medik dan non medik
2 Semakin tingginya ekspektasi pegawai terkait kenyamanan bekerja, promosi jabatan dan gaji
3 Proses pendidikan dan pelayanan kurang terintegrasi
4 Kurangnya komitmen dalam pelayanan
5 Kurangnya komunikasi dan koordinasi antar unit
6 Kurangnya anggaran untuk akreditasi rs
7 Kurangnya Komitmen manajemen dan Tim Akreditasi
8 Kurangnya komitmen dan budaya yang tidak terbangun dalam standar akreditasi di RS
B Perspektif Proses Bisnis Internal
1 Terwujudnya peningkatan kemitraan dengan stake holder eksternal
1 Belum ada tarif paket layanan umum rumah sakit
2 Tim marketing rumah sakit kurang aktif
2 Terwujudnya sistem jejaring rumah sakit
3 Dukungan Pemerintah Daerah belum ada untuk mewujudkan AHS dalam rangka UHC (dalam bentuk tata kelola dan pembiayaan)
4 Dukungan dari Institusi Pendidikan dan Pemda terhadap pelayanan dan pendidikan yang belum maksimal
47 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3 Terwujudnya sinergitas antara pelayanan, pendidikan dan penelitian
1 Koordinasi dan harmonisasi yang kurang antara pendidikan dan pelayanan (masih ada dikotomi)
2 Integrasi antara RS dan FK belum efektif
4
Terwujudnya Clinical Governance
1
PPK yang dibuat belum diukur sesuai dengan outcome klinis
5 Terwujudnya pemasaran rumah sakit
1 Belum adanya strategi rumah sakit untuk pemasaran
2 Tim marketing rumah sakit kurang aktif
3 SDM RS belum memiliki jiwa interpreneurship
6 Terwujudnya layanan yang inovatif
1 Kurangnya kemampuan unit kerja untuk menciptakan produk layanan yang inovatif
a. Belum ada tarif paket layanan umum rumah sakit Kecil Medium M Penyusunan tarif paket layanan umum Bag. Akuntansi & Verifikasi
b. Tim marketing rumah sakit kurang aktif Kecil Medium M Kerjasama dengan EO marketing profesional Bag. Hukormas
8 Dukungan Pemerintah Daerah belum ada untuk mewujudkan AHS dalam
rangka UHC (dalam bentuk tata kelola dan pembiayaan)
besar mayor E Kerjasama dengan Dinas Kesehatan dan
Pemprovsu
Bid. Pelayanan Medik
9 Dukungan dari Institusi Pendidikan dan Pemda terhadap pelayanan dan
pendidikan yang belum maksimal
sedang medium T 1. Perbaikan mekanisme kerjasama dengan FK.
USU
2. Perbaikan mekanisme kerjasama (Dinas
Kesehatan Provsu, FK. USU)
Komkordik, Diklit
10 Koordinasi dan harmonisasi yang kurang antara pendidikan dan pelayanan
(masih ada dikotomi)
sedang mayor E
11 Integrasi antara RS dan FK belum efektif sedang mayor E
4 Terwujudnya Clinical Governance 12 PPK yang dibuat belum diukur sesuai dengan outcome klinis sedang Medium T Setiap SMF menyusun skala prioritas 5 PPK
yang dapat dilengkapi dengan CP,
Protokol/Prosedur, Algoritme dan standing
order
13 Belum adanya strategi rumah sakit untuk pemasaran Kecil Medium M Kerjasama dengan EO marketing profesional
14 Tim marketing rumah sakit kurang aktif Kecil Medium M Pelatihan tim marketing
15 SDM RS belum memiliki jiwa interpreneurship Kecil Medium M Pelatihan tim marketing
6 Terwujudnya layanan yang inovatif 16 Kurangnya kemampuan unit kerja untuk menciptakan produk layanan yang
inovatif
Kecil Medium M Mengadakan kegiatan perlombaan dalam
menciptakan produk layanan inovasi setiap
Bid. Pelayanan Medik, Bag. Umum, Bag.
SDM, Keuangan
17 Masih ada rumah sakit yang belum mempunyai aplikasi sisrute Kecil Medium M 1. Perbaikan mekanisme kerjasama dengan
jejaring
2. Workshop Aplikasi sistem
Kabid. Yanmed, Bag. DAI, SIRS
18 Respontime rumah sakit lama Kecil Medium M Perbaikan prosedur alur layanan rumah sakit
(manajemen tempat tidur)
Admisi, Bid. Pelayanan Medik, DAI
19 Informasi ketersediaan tempat tidur belum aktual dan akurat Kecil Medium M Perbaikan prosedur entri data tempat tidur Bid. Yanmed, DAI, SIRS
20 Tidak terlaksananya pemeliharaan secara rutin sedang medium T Menyusun rencana pemeliharaan secara
berkala
Bag. Umum, Penmed dan IPSM
a. Terbatasnya kemampuan keuangan rumah sakit dalam pemeliharaan Menentukan skala prioritas pemeliharaan Bag. Umum, Penmed dan IPSM
b. Tidak adanya perwakilan perusahaan atau sold agent untuk pengadaan
sparepart dan tehnisi
Membuat kontrak service untuk pemeliharaan,
spare part dan tehnisi
Bag. Umum, Penmed dan IPSM
c. Masih adanya alat medis krusial yang ketinggalan zaman Upgrade alat sesuai kebutuhan prioritas Bid. Pel. Penunjang
Bag. Hukormas
8 Terwujudnya peningkatan
kehandalan peralatan dan fasilitas
21 sedang medium T
Terwujudnya sistem jejaring rumah
sakit
3 Terwujudnya sinergitas antara
pelayanan, pendidikan dan
penelitian
Perbaikan mekanisme kerjasama dan
koordinasi dengan FK-USU
7 Terwujudnya penguatan pelayanan
rujukan terintegrasi (Sisrute)
5 Terwujudnya pemasaran rumah
sakit
Komkordik
Perspektif Proses Bisnis Internal
1 Terwujudnya peningkatan kemitraan
dengan stake holder eksternal
7
2
56 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
23 Kamar operasi untuk kasus onkologi belum cukup besar mayor E 1.Renovasi kamar operasi
2. Melengkapai sarana dan prasarana kamar
operasi
Bag. Umum, Bid. Pelayanan Penunjang,
IPSM, IPSNM
24 Belum tersedianya alat brachiterapy besar mayor E Pengusulan pengadaan alat Kabag. Yanmed
Pengusulan pengadaan alat Bid. Pelayanan Penunjang,
Melengkapi standar Pelayanan Medik RS Bid. Pelayanan Medik, Komite Medik
26 Adanya potensi pengalihan hak sewa Pedagang Kaki Lima (PKL )dari pihak
yang membuat kerjasama dengan rs ke pihak lain
sedang medium T Evaluasi dan revisi kontrak Pedagang Kaki
Lima (PKL)
Bag. Umum & Hukormas
27 Sulitnya pengendalian premanisme pada pemanfaatan aset (Parkir, kios, dll) sedang medium T Koordinasi dengan pemerintah setempat Bag. Umum & Hukormas
28 Inventarisasi aset belum maksimal sedang mayor E Melakukan inventarisasi dan evaluasi aset Bag. Umum
29 SDM belum berkompeten menggunakan alat sedang medium T Melakukan pelatihan dan workshop serta
menyusun SPO penggunaan alat
Bag. Umum, Bag. Diklit
30 Sarana pendukung belum tersedia sedang medium T Pengusulan dan pengadaan sarana pendukung Bag. Umum
PPK belum dilengkapi dengan CP, Protokol/Prosedur, Algoritme, Standing
Order
mayor
10 Terwujudnya peningkatan
pemanfaatan aset (lahan dan
bangunan)
ESistem kegawat daruratan layanan jantung belum terintegrasi besar
25
9 Terwujudnya peningkatan layanan
unggulan jantung terpadu dan
layanan onkologi
22
besar mayor E
57 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
(harapan) dan berbagai hal yang dihasilkan. Orang yang berintergirtas
berarti memiliki pribadi yang jujur dan karakter yang kuat.
2. Profesional :
Bekerjasama secara cermat, tertib, disiplin dan semangat yang tinggi
dengan kemampuan optimal, melakukan tugas dengan pengetahuan dan
keterampilan terkini dengan perhitungan tepat, cepat dan matang serta
berani mengambil risiko.
60 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3. Kerjasama
Memupuk saling pengertian dengan sesama pegawai, menghormati dan
menghargai pendapat pegawai yang lain. Menghayati diri sebagai bagian
dari sistem dan kesatuan organisasi
4. Inovatif
Memperkenalkan sesuatu yang baru
5. Transparan
Terbuka dan jelas
6. Empati
Merasakan apa yang dirasakan orang lain
3.2. Aspirasi Stakeholders Inti
Tabel 9. Aspirasi Stakeholder
No Komponen
Stakeholders Inti Harapan Kekhawatiran
1 Kementerian
Kesehatan (BUK )
1. Keuangan harus sehat
2. IT mandiri
3. Pengadaan barang harus sesuai
aturan, prioritas pada pelayanan
dan efisiensi
4. Direksi harus sering rapat
minimal 2 kali seminggu
5. Direksi dekat dengan karyawan
dan sering berkunjung
kelapangan
1. RS bisa kolaps
bila pengelolaan
tidak efisiensi
2. Kurangnya
kepercayaan
DPJP terhadap
manajemen
2
Dewas
1. Mewujudkan kewirausahaan
untuk menuju kemandirian
pembiayaan sesuai dengan
prinsip BLU
2. Memahami prinsip-prinsip terkait
dengan regulasi INA CBgS
1. Pendapatan
cende rung
menurun
2. Rendahnya
komitmen
manajemen dan
61 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3. Pembiayaan kegiatan yang tidak
mendukung pendapatan harus
dipangkas
4. Analisa SDM jika menghabiskan
biaya besar tetapi tidak
berdampak kepada pendapatan
harus di evaluasi/dipangkas
5. Pemanfaatan asset
6. Efisiensi listrik, air, gas
7. Dalam membangun rumah sakit
jejaring harus mampu
mendongkak pendapatan
8. Ciptakan brand layanan
unggulan
9. Direksi harus sering rapat
staf
3. Lemahnya SPI
3
Pemerintah Kota
Medan
1. RSUP H. Adam Malik dapat
lebih meningkatkan mutu dan
kualitas pelayanan bagi
masyarakat
2. Dapat menjadi RS andalan yang
mampu dipercaya
3. Menjadi RS pilihan masyarakat
untuk berobat sekaligus menjadi
RS Rujukan bagi daerah-daerah
lainnya diluar kota Medan
4. RS harus terbuka kepada publik
tentang kondisi dan layanan
yang ada lewat publikasi
5. RS tetap mampu menjaga
konsistensi dan eksistensi
ditengah menjamurnya RS di
1. Petugas RS masih kurang ramah sehingga kesannya masyarakat kurang aman dan nyaman untuk berobat
2. Tingkat
kepercayaan
masyarakat
memilih
RS.Adam Malik
tempat berobat
masih rendah
dan lebih
memilih berobat
ke luar negeri
62 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
kota Medan
6. Dapat memberikan layanan
prima bagi masyarakat sehingga
menjadi sebuah kebanggaan,
tidak hanya bagi pihak rumah
sakit tapi juga kota Medan
karena keberdaannya berada di
ProvSu
7. Agar mampu memperbaiki
sistem dan tata kelola
8. RS harus mengutamakan
keramahtamahan dalam
melayani pasien agar para
pasien merasa nyaman dan
diperlakukan secara manusiawi
serta humanis dari seluruh
tenaga medis yang ada
9. RS harus menjaga konsistensi
dan existensi di tengah
menjamurnya rumah sakit di
kota Medan
4.
Dinas Kesehatan
TK I SUMUT
1. Membantu RS regional di
Sumatera Utara dalam
implementasi SISRUTE
2. Meningkatnya angka kesehatan
masyarakat diSumatera Utara
3. Memfasilitasi rs diSumatera
Utara untuk persiapan akreditasi
RS
4. Agar masyarakat tidak berobat
keluar negeri
63 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
5.
FK USU
1. Renstra antara RSUP Ham
dengan FK-USU dapat
terintegrasi dengan baik
2. Agar penanganan penyakit
tropmed sebagai unggulan FK-
USU dapat diintegrasikan juga di
RSUP HAM
3. Mendesign road map dan
payung penelitian yang jelas dan
terintegrasi
1. Peraturan yang
berubah-ubah
6.
Pasien
1. Waktu tunggu (respontime)
pelayanan cepat dan tindakan
tepat (service excelent)
2. Kebersihan semakin ditingkatkan
3. Pelayanan kedepannya semakin
lebih baik lagi agar pasien tidak
berobat ke negara tetangga
4. Dokter dan perawat semakin
expert dibidangnya
5. Agar semua dokter dapat
memberi edu kasi yang bisa
kami mengerti karena ada dokter
memberi edukasi yang kami
paham ada yang tidak paham,
sehingga mohon .
6. Respon time memeriksaan
darah jangan lama sehingga
bosan menunggu
7. Makanan beragam (jangan ayam
saja)
8. Percepat koordinasi IGD dengan
1. RS tidak
menerima BPJS
dan KIS
2. Kebersihan
kurang
3. Mutu pelayanan
kurang
memuaskan
4. Tidak ada obat
5. Peralatan RS
kurang
peremajaan
6. Tidak
transparannya
terkait biaya jika
naik tingkat
kelas, contoh
dari kelas 1 ke
VIP
7. Kamar tidak
ada/penuh
64 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
rua ngan, sehingga tidak terlalu
lama menunggu di IGD
9. Dokter ada 24 jam
10. Memberikan edukasi ttg tindakan
yang dilakukan ke pasien tanpa
membuat kuatir
11. Fasilitas medis semakin
diperbaiki baik rawat inap
maupun Poli
8. Tertular
penyakit
menular
9. Diagnosa tidak
tepat
10. RS lebih
mementing kan
keuangan
daripada
kemanusiaan
11. Bila teroris
beraksi dan
merusak alat di
RS
12. tidak fokus pada
pelaya nan
tetapi pada
admins trasi
13. Bila ditolak
ketika butuh
berobat
14. Batal operasi
15. RS tidak
mengutama kan
tanggung jawab
pelayanan
16. Perawat dan
dokter tidak
empati pada
pasien
17. Terlalu lama
65 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
penanga nan
sehingga pasien
tidak bisa lagi
tertolong
18. idak ada alat
yang dibu
tuhkan pasien
19. Kalau gempa
terjadi saat saya
dirawat
20. Keamanan
karena ma sih
banyak
pedagang yang
berjualan ke ka
mar pasien
21. Bila keadaan
pasien darurat
perawat yang
dipanggil kurang
cepat
datangnya
22. Alat rusak
23. RS tidak
merubah dirin
ya sejalan
dengan ke
majuan Iptek
24. Dokter Muda
tanpa pen
dampingan
66 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
melayani pasien
bisa berakibat
buruk kepada
kondisi pasien
7.
Masyarakat
setempat
11. Agar dapar dibuka jalan pintas
dari bunga LAU tembus ke jalan
petunia
12. Pedagang kaki lima sekitar
rumah sakit dapat ditertibkan
8.
Karyawan
1. Pembayaran remunerasi tepat
waktu
2. Pengangkatan kontrak menjadi
tena ga BLU
1. Tipe RS menurun
(Kelas RS)
2. Keuangan RS
tidak sehat
sehingga Remun
tidak dapat
dibayarkan
9.
DPJP 1. Transparansi pembayaran
remune rasi
2. RS HAM menjadi pusat rujukan
Nasional dan Internasional pusat
pendidikan dan penelitian.
1. Manajemen dan
Staf SDM tidak
komitmen
2. RS menjadi RS
yang tipe A tapi
pelayanan tidak
sesuai tipe A
karena
ketersediaan alat,
manajemen dan
SDM yang tidak
memadai
10.
Supplier
1. Pembayaran tepat waktu
2. Pembelian tetap ke suplier
tersebut
1. Tagihan tidak
dapat terbayar
67 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
11.
BPJS/Asuransi
lain (Jasa
Raharja, In-
Health, Jasindo)
1. Agar RSUP. H. Adam Malik
dapat menjadi RS Pusat
Rujukan terlengkap sesuai
dengan kapasitas klas A di
wilayah Sumatera Utara dengan
pelayanan sesuai dengan
kompetensi RS Klas A bagi
peserta JKN-KIS. Kasus yang
dapat ditangani oleh RS dengan
tipe yang lebih rendah sesuai
dengan kapasitasnyaagardapat
dirujuk balik sehingga proses
rujukan berjenjang dapat
terlaksana dengan baik sehingga
dapat mengurangi antrian yang
padat di RSUP. HAM yang
merupakan RS pusat rujukan di
wilayah Sumut.
2. Untuk meningkatkan pelayanan
peserta khususnya peserta JKN,
diharapkan adanya peningkatan
dalam hal sistem antrian pasien
secara online, updating
ketersediaan tempat tidur secara
realtime pada aplikasi Aplicares,
implementasi E-Medical Record
untuk mempermudah
pendokumentasian status medis
pasien.
3. Konsistensi mutu pelayanan
sesuai standar
1. jika sistem rujuk
balik tidak
berjalan dengan
baik
dikhawatirkan
menumpuknya
antrian
pelayanan
kesehatan
khususnya jadwal
tindakan operasi
yang panjang
(yang
sebenarnya
dapat
diselesaikandi
RS dengan tipe
lebih rendah)
sehingga dapat
mengganggu
proses
penyembuhan
bagi pasien. hal
ini juga
berpotensi
menimbulkan
keluhan peserta
JKN
2. Pengujian dan
kalibrasi alat
kesehatan perlu
68 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
dilakukan secara
rutin untuk
menjaga kualitas
hasil
pemeriksaan
karena RSUP
HAM merupakan
pusat sentral
rujukan dari RS
lain di wilayah
Sumatera Utara.
3. Ketersediaan
fasilitas, alkes
dan obat untuk
dapat selalu
dipastikan tidak
terkendala.
69 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3.3. Rancangan Peta Strategi Balanced Scorecard (BSC)
Berdasarkan upaya-upaya strategis yang teridentifikasi sebelumnya, maka disusun Peta Strategi RSUP. H. Adam Malik
untuk kurun waktu periode 2020-2024
70 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3.4. Indikator Kinerja Utama
Ukuran kinerja utama dalam upaya pencapaian visi RSUP. H. Adam Malik pada kurun waktu periode 2020-2024
a. Matriks IKU
Indikator Kinerja Utama (IKU) dan target yang dituju untuk setiap sasaran strategis digunakan untuk mengukur status kemajuan pencapaian sasaran strategis, baik dari segi masukan (input), proses, keluaran (output) dan hasil (outcome).
Tabel Matriks IKU
NO
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR (IKU) Target
BOBOT SATUAN BASE LINE
2020 2021 2022 2023 2024
A PERSPEKTIF STAKEHOLDER
1 Terwujudnya kepuasan stakeholder
1.1 Tingkat Kepuasan Pasien dan keluarga 5% Persentase 84.27% 84. 50% 85% 85.5% 86% 86.5%
4 Terwujudnya peningkatan layanan unggulan dan inovatif :
a. Layanan Jantung terpadu
4.1 Persentase peningkatan pasien Primary PCI < 90 menit dengan sistem kedaruratan layanan jantung terintegrasi
4% Persen 0% 10 % 30 % 50 % 70 % 80 %
b. Pelayanan Onkologi Yang Prima
4.2 Persentase Kecepatan Diagnostik Kasus Onkologi ≤ 7 hari 4%
Persentase 30% 40% 55% 65% 75% 85%
4.3 Respon Time CT Simulator sampai Penyinaran Pertama ≤ 7 hari
4% Persentase
20% 30% 40% 50% 60% 70%
4.4 Persentase kasus terminal yang mendapat perawatan paliatif 4%
Persentase 10% 15% 20% 25% 30% 35%
4.5 Jumlah produk inovasi dan atau pengembangan layanan yang dihasilkan
4%
Produk inovasi dan atau pengembangan layanan
0 2 3 5 11 13
5 Terwujudnya peningkatan pemanfaatan aset
5.1
Persentase lahan atau bangunan yang dimanfaatkan untuk peningkatan pendapatan (rekapitulasi lahan dan bangunan yang blm dimanfaatkan)
4%
Persentase
10% 50% 70% 80% 90% 100%
C Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi
1
Terwujudnya peningkatan komitmen dan
1.1. Persentase Indikator Kinerja Individu (IKI) yang mencapai target 100% (seratus persen)
4% Persentase 28% 30% 40% 60% 70% 80%
73 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
penguatan kompetensi SDM
1.2 Jumlah pegawai yang mendapatkan pendidikan dan pelatihan (diklat) berkelanjutan
4% orang 78 10 20 30 40 50
1.3 Jumlah Penelitian terpublikasi yang berdampak terhadap Pelayanan Rumah Sakit
4% dokumen 3 6 6 8 8 10
2 Terwujudnya IT mandiri & pemanfaatan informasi berbasis tehnologi
2.1 Jumlah Modul dan Juknis yang dapat diimplementasikan atau dikembangkan
4% Persentase 0 15 20 5 5 5
2.2
Jumlah aplikasi eksternal yang terintegrasi dengan IT RS (Aplikasi BPJS, INA CbGs, SIMAK BMN, SISRUTE, SISMADAK, SIRSAK, SITT, Dashboard Yankes, SIRANAP, LIS, MIS, PACS, dll)
4% Persentase 0 6 3 1 1 1
3 Terwujudnya peningkatan sistem pengawasan internal pemerintah (SPIP)
3.1
Penurunan jumlah temuan pemeriksaan
4% Laporan 12 10 8 6 4 2
D Perspektif Financial
1 Terwujudnya keuangan yang sehat
1.1. Persentase pendapatan RS dibandingkan dengan belanja operasional
4% Persentase 65% 65% 65% 65% 65% 65%
2 Terwujudnya daya saing rumah sakit (Tarif dan pelayanan)
1.2.
Tersedianya tarif paket layanan umum
4% Persentase 0 2 2 2 2 2
74 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
4 Definisi Operasional : kepuasan pasien adalah pernyataan tentang persepsi pasien terhadap jasa pelayanan kesehatan yang diberikan oleh rumah sakit (. Kepuasan pasien dapat dicapai apabila pelayanan yang diberikan sesuai atau melampaui harapan pelanggan. Hal ini dapat diketahui dengan melakukan survei pasien.
5 Formula :
100%disurvei yangpasien jumlah
puas merasa yangpasien jumlah
6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi : Pasien rawat jalan reguler dan eksekutif
b. Kriteria Eksklusi: pasien rawat inap
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Hasil survei kepuasan pasien di rawat jalan
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
Besar Sampel :
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : IRJ, PJT, Instalasi Eksekutif
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Medik dan Keperawatan
15 Periode pelaporan : 1 (Satu) bulan
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retrospektif
75 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3 Nama Indikator : Tingkat Kepuasan Peserta Didik (PPDS)
4 Definisi Operasional : Kepuasan PPDS adalah suatu keadaan dimana keinginan, harapan dan kebutuhan PPDS dipenuhi. (Penyelenggaraan program pendidikan klinik dinilai memuaskan bila dapat memenuhi kebutuhan dan harapan Peserta didik adalah Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS).
Tingkat kepuasan terhadap Sarana, Prasarana, Staf Pendidik dan Kebijakan Rumah Sakit yang meliputi
3 Nama Indikator : Tingkat Kepuasan Pelanggan Eksternal (pembayaran kepada penyedia)
4 Definisi Operasional : Kepuasan pelanggan adalah tingkat perasaan konsumen setelah membandingkan antara apa yang diterima dengan apa yang diharapkan.
Penyedia dikatakan puas apabila pembayaran dilakukan tepat waktu
5 Formula :
%100xeksternalpenyediaseluruhJumlah
puasmenyatakanyangPenyedia
6 Bobot 3%
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retospektif
79 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi :
b. Kriteria Eksklusi: Penyedia yang tidak melengkapi dokumen administrasi
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Bag. Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Bag. Keuangan
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Keuangan
15 Periode pelaporan : Per bulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
PENGUMPUL DATA TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN EKSTERNAL
(PEMBAYARAN KEPADA PENYEDIA)
Bulan : .....................
No Tgl Nama Penyedia Ketepatan Pembayaran
Ya Tidak
1.
2.
DST
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
25% 30% 35% 40% 45%
Struktur Proses dan Outcome Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis Diagram Batang
Concurent Retospektif
Diagram Pie
80 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
5 Definisi Operasional : Pengakuan terhadap mutu pelayanan rumah sakit setelah dilakukan penilaian bahwa rumah sakit telah memenuhi standar akreditasi.Nasional/Internasional yang diberikan TYoleh lembaga independen penyelenggara akreditasi (Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dan Joint Commisition International (JCI) )
6 Formula : Rumah sakit terakreditasi pada waktu yang telah ditetapkan
7 Bobot 3 %
8
Kriteria:
b. Kriteria Inklusi :
c. Kriteria Eksklusi: -
9 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
10 Sumber Data : Komite Mutu
11 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling: Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
12 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
13 Wilayah pengamatan : Seluruh unit pelayanan
14 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
15 Penanggung Jawab Indikator :
Seluruh Direktorat
16 Periode pelaporan : tiap tahun
17 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
18
Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang Diagram Pie
Concuren
t Retospektif
81 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
Lulus KARS Internasional
Lulus Survey
Verifikasi KARS
Persiapan JCI
Lulus Survey
Verifikasi KARS
Internasional dan Lulus Triniel JCI
Lulus Survey
Verifikasi KARS
Lulus Survey KARS
1 Perspektif Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya peningkatan kemitraan dengan stake holder eksternal
3 Nama Indikator : Jumlah kerjasama dengan instansi lain (asuransi kesehatan)
4 Definisi Operasional : Terjalinnya hubungan atau kerjasama dengan mitra/ pihak instansi berupa asuransi kesehatan dengan bentuk adanya naskah kerjasama.
5 Formula :
6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi :
b.Kriteria Eksklusi:
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Bagian HUKORMAS
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan :
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Umum dan Operasional
15 Periode pelaporan : Per Tahun
Struktur Proses dan Outcome Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis Diagram Batang
Concurent Retospektif
Diagram Pie
82 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
3 Nama Indikator : Jumlah MOU tripartit yang ditandatangani dengan rumah sakit jejaring/afiliasi
4 Defenisi Operasional : MoU Tripartit adalah perjanjian kerjasama yang ditandatangani dengan melibatkan pihak RS Pendidikan Utama (RSUP H. Adam Malik, Institusi Pendidikan Utama (FK.USU) dan RSU, RSUD/RSU Khusus yang menjadi RS Jejaring/Afiliasi)
5 Formula : Jumlah MoU Tripartit setiap tahun
6 Bobot 3 %
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi : MoU Tripartit
b. Kriteria Eksklusi: -
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Komite Koordinasi Pendidikan
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
83 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan :
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Komite Koordinasi dan Pendidikan
15 Periode pelaporan : tiap tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
4 3 3 3 3
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Pie
Concurent Retospektif
Diagram Batang
84 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3 Nama Indikator : Persentase pendampingan supervisor terhadap Peserta Didik PPDS
4 Definisi Operasional : Supervisor/staf pengajar klinis selanjutnya disebut Staf pengajar klinis terdiri dari Dokter Pendidik Klinis RSUP H. Adam Malik dan Dosen FK.USU yang diberikan kewenangan sebagai DPJP di RSUP H. Adam Malik. Staf pengajar klinik mempunyai tugas dan kewenangan untuk memberikan pendidikan klinis baik sebagai penilai, pendidik maupun pembimbing mahasiswa kedokteran maupun program pendidikan dokter spesialis di RSUP H. Adam Malik.
Peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS)/Residen adalah Dokter umum PPDS yang menempuh pendidikan dalam bidang keahlian tertentu di RSUP H. Adam Malik dan mempunyai SIP dokter umum sebagai peserta didik
Kompetensi PPDS adalah merupakan kemampuan yang harus dicapai peserta didik meliputi pengetahuan, keterampilan, sikap dan perilaku yang diharapkan setelah menyelesaikan dokter spesialis.
Level kompetensi PPDS terdiri dari : Level Kompetensi PPDS I(Smester 1-2), Level Madya, Level III Senior.
Pendampingan supervisor sesuai level kompetensi adalah suatu aktivitas yang dilakukan oleh supervisor dalam rangka pembinaan, pengajaran, pengarahan, penilaian kepada PPDS sesuai level kompetensi di RSUP H. Adam Malik
5 Formula :
%100kompetensi level sesuai PPDS imendamping seharusnya yang supervisorSeluruh
PPDS imendamping yang supervisorJumlah x
6 Bobot 3 %
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi : Seluruh DPJP yang menjadi Pendidik Klinis di RSUP H. Adam Malik
b. Kriteria Eksklusi: Seluruh DPJP yang bukan Pendidik Klinis di RSUP H. Adam Malik
8
Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Bagian Diklit ; Komkordik
Proses dan outcome
Proses Outcome
85 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling Convenience Sampling
Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit pelayanan
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur SDM & Pendidikan
15 Periode pelaporan : tiap bulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap bulan Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap bulan
17 Formulir Pengumpulan Data
No
Tgl
No Rekam Medik Nama
Supervisor
Nama PPDS
Pendampingan
Ada Tidak
18
Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
80 % 80 % 82 % 85 % 85 %
1
Perspektif Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya pemasaran rumah sakit
3 Nama Indikator : Persentase Peningkatan jumlah pasien umum rawat inap
4 Definisi Operasional : Meningkatnya jumlah Pasien umum rawat inap
5 Formula :
%100inapRawat pasien seluruh Jumlah
inaprawat umumpasien jumlah n Peningkata Persentasex
Diagram Garis
Diagram Batang Diagram Pie
Retospektif Concurent
Ya Tidak
86 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Seluruh pasien rawat inap
b.Kriteria Eksklusi: Pasien Mr. X/Tunawisma
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Bagian DAI
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh rawat inap
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Umum dan Operasional
15 Periode pelaporan : Per Bulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap bulan Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap bulan Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
BPJSUmum
(N)
Ket
Cara BayarNo
(D)
Tanggal
MasukNama No.RM Ruangan
18 Target capaian : Tahun
2020 Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
10.% 12.% 15% 20% 25%
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang Diagram Pie
Concurent Retospektif
87 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
1 Perspektif PROSES BISNIS INTERNAL
2 Sasaran Strategis Terwujudnya layanan yang inovatif
3 Nama Indikator : Jumlah unit kerja/individu yang menghasilkan produk inovasi
4 Definisi Operasional : Unit kerja/individu yang menghasilkan produk inovasi adalah unit yang membawa perubahan pada layanan dilingkungan rumah sakit sehinga semakin berkualitas, efektif dan efisien yang dilakukan dalam rangkaian kompetisi/ perlombaan.
Produk inovasi dapat berdampak pada transformasi budaya organisasi dan lingkungan di rumahsakit untuk meningkatkan partisipasi dan komitmen unit kerja/individu melalui upaya peningkatan mutu secara berkesinambungan dengan berbasis evidence.
Rangkaian kompetisi/ perlombaan yang terdiri dari lomba unit kerja/individu dan ditentukan pemenang dari mulai juara 1-3 kemudian dari hasil seluruh lomba akan ditentukan juara umum dari hasil nilai tertinggi. (Setiap pemenang akan ditentukan oleh panitia (Adam Malik Award)
5 Formula : Jumlah unit kerja/individu yang menghasilkan produk inovasi
6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi :
b.Kriteria Eksklusi: -
8
Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Komite Mutu
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling: Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
88 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit pelayanan
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Komite Mutu dan Keselamatan Pasien
15 Periode pelaporan : tiap tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpul Data
LEMBAR PENGUMPUL DATA
JUMLAH UNIT KERJA/INDIVIDU YANG MENGHASILKAN PRODUK INOVASI
3 Nama Indikator : Persentase pasien yang dirujuk melalui sisrute/SPGDT
4 Definisi Operasional : Peningkatan jumlah pasien yang dirujuk melalui sisrute/SPGDT ke IGD/UPK2J
Concurent Retospektif
89 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
5 Formula :
JUPKIGDkegyangdapasienseluruhdenganandibandingk
SPGDTsisrutemelaluidirujukyangpasienJumlah
2/tan
/
6 Bobot 2 %
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Semua pasien yang dirujuk melalui sisrute / SPGDT ke UPK2J/IGD
b.Kriteria Eksklusi: Semua Pasien yang datang sendiri ke IGD/UPK2J
8
Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan program kerja / laporan tahunan dari Seluruh unit kerja / laporan Direktorat
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit kerja
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Medik & Keperawatan
15 Periode pelaporan : tiap tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap bulan Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap bulan Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data :
LEMBAR PENGUMPUL DATA PERSENTASE PASIEN YANG DIRUJUK MELALUI SISRUTE/SPGDT
Bulan :
NO TGL NAMA
RS NO MR
SISRUTE/SPGDT/TIDAK KEDUANYA
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Pie
Concurent Retospektif
Diagram Batang
Diagram Garis
90 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
1.
2.
dst
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
20% 40% 60% 70% 80%
1
Perspektif Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya peningkatan kehandalan peralatan dan Fasilitas
3 Nama Indikator : Persentase OEE (Overall Equipment Effectiveness) alat non medis
4 Definisi Operasional : Persentase peralatan non medis yang handal pada instalasi : - IPS Non Medis : Boiler dan genset - Instalasi Laundry : Mesin Washer, mesin pengering,
mesin setrika - Instalasi Sterilisasi Pusat : Autoclave, Washer, Table
Top , Formaldehyde Matachana dan H2O2 - Instalasi Gizi : Alat pengolah nasi dan Penyimpan
Ke : Availability (ketersediaan) adalah : Perbandingan jumlah waktu/hari alat beroperasi dibagi dengan jumlah waktu/hari alat direncanakan beroperasi
Ki : Performance (Kinerja) adalah : Kemampuan alat yang
ada dibagi dengan kemampuan ideal alat yang ada.
Ku : Quality (Kualitas) adalah : Hasil produksi kualitas
terbaik yang dihasilkan alat dibagi dengan total hasil produksi. 5 Formula :
%100xKuxKixKe
6 Bobot 2%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Seluruh pasien yang menggunakan alat medis
b.Kriteria Eksklusi: -
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan dari IPS Medis dan Data SIRS
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh penempatan alat medis
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Medik dan Keperawatan
15 Periode pelaporan : Per Bulan
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang Diagram Pie
Retrospektif Concurent
93 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap bulan Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap bulan Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
No Hari/Tgl Nama Alat
Ketersediaan (Availability)
Kinerja (Performance)
Kualitas
Jlh pemakaian alat beroperasi
Jlh pemakaian Rncana Alat beroperasi
Ke Alat yang ada
Ideal Alat yang ada
Ki Jumlah pasien dengan hasil yang baik
Total pasien yang dilakukan pemeriksaan
Ku
1 2
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
75% 80% 85% 90% 95%
Persentase peningkatan pasien Primary PCI < 90 menit dengan sistem kedaruratan layanan jantung terintegrasi
1 Perspektif Proses Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya Layanan Unggulan Terpadu yang Excellent
3 Nama Indikator : Persentase peningkatan jumlah pasien dengan Primary PCI
4 Definisi Operasional : Primary PCI (Intervensi Koroner Perkutan Primer) merupakan prosedur terapi untuk membuka penyempitan pembuluh darah arteri jantung pada kasus jantung koroner.
Persentase peningkatan jumlah pasien dengan Primary PCI adalah jumlah pasien yang dilakukan Primary PCI pada tahun berjalan dibandingkan dengan tahun sebelumnya
5 Formula :
%100
sebelumnya tahun pada PCIPrimary dilakukan yangpasien Jumlah
berjalan tahun pada PCIPrimary dilakukan yangpasien Jumlah x
6 Bobot 3 %
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi : Semua pasien yang dengan diagnosa PJK
b.Kriteria Eksklusi: Semua pasien yang tidak termasuk diagnosa PJK
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
94 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
9 Sumber Data : Rekam Medis
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Rindu, PJT, ICU/HCU
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Medik dan Keperawatan
15 Periode pelaporan : 1 (Satu) tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
Tanggal No Nama Pasien
No. MR Diagnosa
Utama Diagnosa Sekunder
Nama Tindakan
Keterangan
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
10 % 30 % 50 % 70 % 80 %
1 Perspektif Proses Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya Layanan Unggulan Terpadu yang Excellent
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retrospektif
Ya Tidak
95 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3 Nama Indikator : Persentase peningkatan jumlah pasien Rawat Inap di PJT
4 Definisi Operasional : Persentase peningkatan jumlah pasien rawat inap PJT adalah jumlah pasien rawat inap PJT pada bulan berjalan dibandingkan dengan bulan sebelumnya
5 Formula :
%100
sebelumnyabulan pada PJT inaprawat pasien Jumlah
berjalanbulan pada PJT inaprawat pasien Jumlah x
6 Bobot 3 %
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Semua pasien rawat inap di PJT dengan kasus jantung
b.Kriteria Eksklusi: Semua pasien rawat inap di PJT Non Jantung
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Rekam Medis
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
Besar Sampel : - 11 Rencana Analisis (beri
tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Rindu, PJT, ICU/HCU
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Medik dan Keperawatan
15 Periode pelaporan : 1 (Satu) bulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap tahun Lainnya
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retrospektif
96 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
17 Formulir Pengumpulan Data
Tanggal No Nama Pasien
No. MR Diagnosa
Utama Diagnosa Sekunder
Keterangan
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
5 % 5 % 10 % 10 % 15 %
1 Perspektif Proses Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya peningkatan layanan unggulan onkologi
3 Nama Indikator : Persentase Kecepatan Diagnostik Kasus Onkologi ≤ 7 hari
4 Definisi Operasional : Kecepatan diagnostik kasus onkologi adalah penegakan diagnosis onkologi sejak DPJP melakukan assessmen untuk dilakukan pemeriksaan penunjang sampai tegak diagnosa kerja
5 Formula :
%100onkologipasien semuaJumlah
hari 7 diagnostikkecepatan dengan pasien Jumlah x
6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Semua pasien baru dengan kasus onkologi
b.Kriteria Eksklusi: Semua pasien yang sudah tegak diagnose onkologi
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Rekam Medis
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya Tidak
Diagram Garis
97 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
12 Wilayah pengamatan : Semua Instalasi Pelayanan
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Medik dan Keperawatan
15 Periode pelaporan : 1 (Satu) bulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap tahun
Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
Tgl No Nama Pasien
No. MR Diagnosa Tgl
pemeriksaan Tgl
hasil
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
40% 55% 65% 75% 85%
Respon Time CT Simulator sampai Penyinaran Pertama ≤ 7 hari ??????????????????????????????
1 Perspektif Proses Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya Peningkatan Pelayanan Lainnya
3 Nama Indikator : Persentase kasus terminal yang mendapat perawatan paliatif
4 Definisi Operasional : Pelayanan paliatif adalah pelayanan kepada pasien yang penyakitnya sudah tidak bereaksi terhadap pengobatan kuratif atau tidak dapat disembuhkan secara medis (stadium akhir)
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retrospektif
98 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
5 Formula :
%100minalpasien ter semuaJumlah
paliatifperawatan mendapat yang minalpasien terJumlah x
6 Bobot 3 %
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Pasien terminal yang mendapat perawatan paliatif
b.Kriteria Eksklusi: Semua pasien onkologi yang belum terminal
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Rekam Medis
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
Besar Sampel : - 11 Rencana Analisis (beri
tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Semua Instalasi Pelayanan
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Medik dan Keperawatan
15 Periode pelaporan : 1 (Satu) bulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap tahun Lainnya
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retrospektif
99 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
17 Formulir Pengumpulan Data
Tgl No Nama Pasien
No. MR Diagnosa
Utama Diagnosa Sekunder
Perawatan Paliatif Keterangan
Ya Tidak
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
15 % 20 % 25 % 30 % 35 %
1 Perspektif Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya peningkatan pemanfaatan aset
3 Nama Indikator : Persentase lahan atau bangunan yang dimanfaatkan untuk peningkatan pendapatan
4 Definisi Operasional : Persentase lahan atau bangunan yang sudah dimanfaatkan dan dioptimalkan
5 Formula :
%100gunanlahan /Banseluruh Jumlah
andimanfaatk telah yangBangunan Lahan/ Jumlah x
6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Jumlah seluruh lahan / bangunan
b.Kriteria Eksklusi: -
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan Optimalisasi asset (Tim SIMAK)
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
100 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
12 Wilayah pengamatan :
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Umum dan Operasional
15 Periode pelaporan : Per Semester
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap bulan Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap bulan Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
No Lahan / Bangunan yang Dimanfaatkan Ket
18 Target capaian : Tahun
2020 Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
50% 70% 80% 90% 100%
1 Perspektif Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya peningkatan pemanfaatan aset
3 Nama Indikator : Tingkat kesesuaian Sistem Informasi Manajemen Dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN) dengan inventarisasi Rumah sakit
4 Definisi Operasional : Kesesuian data aset yang ada diaplikasi SIMAK BMN dengan data inventarisasi aset yang di masing-masing ruangan ( real)
5 Formula :
%100)(
xrealrsdiadayangAsetseluruhJumlah
SIMAKdiaplikasiasetdataJumlah
6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Seluruh data aset
b. Kriteria Eksklusi:
Diagram Pie
Retospektif Concurent
101 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan Inventarisasi Aset
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan :
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Umum dan Operasional
15 Periode pelaporan : Per Semester
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap bulan Pimpinan RS : setiap bulan Pihak Terkait : setiap bulan Publik : setiap bulan Lainnya
3 Nama Indikator : Persentase KPI Unit (IKU) yang mencapai target
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang Diagram Pie
Concurent Retospektif
102 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
4 Definisi Operasional : Key Performance Indicators atau disingkat dengan KPI adalah salah satu jenis Pengukuran Kinerja yang digunakan untuk mengukur seberapa baik suatu unit kerja di lingkungan rumah sakit mencapai sasaran dan tujuan strategis yang telah ditetapkan.
Unit dikatakan mencapai target bila nilai IKU > 1
Kriteria Penilaian IKU
Hasil IKU Nilai Terendah Nilai Tertinggi
1.10 = 4.8 s/d 5.00
1.05 = 4.57 s/d 4.79
1 = 4.35 s/d 4.56
0.95 = 4.12 s/d 4.34
0.9 = 3.89 s/d 4.11
0.85 = lebih kecil dari 3.89
Pengukuran kinerja unit adalah proses yang secara teratur menilai dari hasil program yang dibuat. Kegiatan ini mencakup identifikasi proses, sistem dan evaluasi dan hasil yang merupakan bagian integral dari kinerja sistem pelayanan, pendidikan, penelitian, dan manajemen administrasi memilih indikator proses, sistem dan hasil
5 Formula :
6 Bobot
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi :
b.Kriteria Eksklusi: -
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Komite Mutu
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit pelayanan
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang Diagram Pie
103 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Komite Mutu dan Keselamatan Pasien
15 Periode pelaporan : tiap tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpul Data
LEMBAR PENGUMPUL DATA PENILAIAN IKU UNIT KERJA
NO KPI BOBOT TARGET
2019 PENCAPAIAN
2019 NILAI
NILAI TERBOBOT
KET
√
√
Total Akhir 100%
Bobot tanpa nilai
NILAI IKU
18
Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
80% 82% 84% 86% 88%
Retospektif Concurent
104 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
1 Perspektif Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi
Kualitas 20% • Patient Care 1. Asesmen Awal 24 jam 2. Care Plan
• System-based practice Resume Medis Rawat Jalan dan Rawat Inap
• Pendidikan Supervisi staf medis kepada peserta didik pada rekam medis
• Efisiensi Kelengkapan Resume Medis Rawat Inap sesuai dengan severity level III (30%) dengan kriteria
Severity Level III Bobot (%)
= 10%
20 s.d < 30% = 7%
10 s.d < 20% = 5%
105 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
<10 =3%
Perilaku 20% Keberadaan Staf Medis saat melakukan pelayanan di RS
Hasil penilaian kinerja ditentukan berdasarkan Total Skor (TS) yang merupakan penjumlahan skor yang telah dikalikan dengan masing-masing bobot dari seluruh indikator baik di pelayanan medis, dengan nilai > 150.
Tabel 2. Total skor selanjutnya dikonversi dengan nilai IKI sesuai dengan tabel berikut:
Tabel konversi
Nilai IKI Kriteria
> 150% Excellent
100 -149% Sangat Baik
80-99 % Baik
50 - 79 % Sedang
26- 49 % Kurang
0 - 25 % Buruk
Penetapan IKI Excelent berdasarkan SMF : (Rincian Terlampir) :
1. Target skor pelayanan : jumlah pelayanan yang dilakukan staf medis yang ditetapkan berdasarkan skoring (terlampir)
2. Keberadaan saat jam pelayanan di rawat jalan, dirawat inap dan ruang tindakan (Kehadiran > 80%)
3. Tidak ada komplain pasien 4. Dokumentasi rekam medis tepat waktu 5. Berpartisipasi aktif dalam program pendidikan, pelatihan dan
penelitian 6. Melaksanakan pelayanan secara efektif dan efisien
5 Formula :
%100IKIPenilaian Mendapat Yang Medis StafSeluruh Jumlah
Excelent IKI NilaiDengan Medis StafJumlah x
6 Bobot 2 %
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Seluruh Pegawai di RSUP H. Adam Malik
b.Kriteria Eksklusi: Pegawai Pembinaan, Cuti Besar, Cuti LTN, Tubel
106 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
8
Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan program kerja / laporan tahunan dari Seluruh unit kerja / laporan Direktorat
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri
tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit kerja
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur SDM dan Pendidikan
15 Periode pelaporan : tiap bulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap triwulan Pimpinan RS : setiap triwulan Pihak Terkait : setiap triwulan Publik : setiap triwulan Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
LEMBAR PENGUMPUL DATA PERSENTASE STAF MEDIK DENGAN NILAI IKI EXCELENT
Bulan : SMF/KSM :
No (D)
Nama Dokter
Aspek Penilaian Total Skor
Kategori IKI excellent
Ket Kuantitas
Kualitas
Perilaku
Ya (N)
Tidak
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
2% 3% 4% 6% 8%
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retospektif
107 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
1 Perspektif Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi
2 Sasaran Strategis Terwujudnya Peningkatan Komitmen Pegawai
3 Nama Indikator : Persentase Staf Keperawatan/Bidan Dengan Nilai IKI Excellent
4 Definisi Operasional : Kinerja adalah proses yang dilakukan dan hasil yang dicapai oleh suatu organisasi dalam menyediakan produk dalam bentuk jasa pelayanan atau barang kepada pelanggan.
Staf Keperawatan yang dimaksud adalah perawat/bidan vokasi dan profesional yang bekerja di unit pelayanan rumah sakit.
Penilaian Kinerja Excellent staf Keperawatan adalah evaluasi sistematis terhadap kinerja staf Keperawatan untuk menilai peningkatan produktifitas kinerja staf Keperawatan dirumah
sakit
Perawat/Bidan dikatakan excellent apabila IKI mencapai > 120
Kuantitas 40% Entry Pelayanan (SIRS) Jumlah pasien
Kualitas 40% Patient Care 1. Kepatuhan terhadap
implementasi IPSG 2. Asesmen Awal 24 jam 3. Kelengkapan rekam medis
yang diterima pada saat hand over antar unit dan antar shift
4. Care Plan 5. Ketepatan implementasi Early
Warning Scoring System (EWSS)
System-based practice
108 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
Resume Medis Rawat Jalan dan Rawat Inap
Efisiensi
Perilaku 20% Keberadaan
Inisiatif
Kehandalan
Kepatuhan
Kerjasama
Sikap Perilaku
Hasil penilaian kinerja ditentukan berdasarkan Total Skor (TS) yang merupakan penjumlahan skor yang telah dikalikan dengan masing-masing bobot dari seluruh indikator baik di pelayanan Keperawatan , dengan nilai > 120. Total skor selanjutnya dikonversi dengan nilai IKI sesuai dengan tabel
berikut:
Tabel konversi
Nilai IKI Kriteria
> 120% Excellent
100 -119% Sangat Baik
80-99 % Baik
50 - 79 % Sedang
26- 49 % Kurang
0 - 25 % Buruk
Penetapan IKI Excelent berdasarkan area perawatan : (Rincian Kontrak Kerja Terlampir) :
1. Target skor pelayanan : jumlah pelayanan yang dilakukan staf
keperawatan yang ditetapkan berdasarkan skoring (terlampir)
2. Keberadaan saat jam pelayanan di rawat jalan, dirawat inap dan
ruang tindakan
3. Tidak ada komplain pasien
4. Dokumentasi rekam medis tepat waktu
5. Melaksanakan pelayanan secara efektif dan efisien
5 Formula :
%100IKIPenilaian Mendapat YangPerawat Seluruh Jumlah
Baik IKI NilaiDengan Perawat Jumlah x
6 Bobot 2 %
7 Kriteria:
109 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
a.Kriteria Inklusi : Seluruh Pegawai di RSUP H. Adam Malik
b.Kriteria Eksklusi: Pegawai Pembinaan, Cuti Besar, Cuti LTN, Tubel
8
Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan program kerja / laporan tahunan dari Seluruh unit kerja / laporan Direktorat
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri
tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit kerja
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur SDM dan Pendidikan
15 Periode pelaporan : tiap bulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap Triwulan Pimpinan RS : setiap Triwulan Pihak Terkait : setiap Triwulan Publik : setiap Triwulan Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
LEMBAR PENGUMPUL DATA PERSENTASE STAF KEPERAWATAN DENGAN NILAI IKI EXCELENT
Bulan :
No (D)
Nama Perawat
Aspek Penilaian Total Skor
Kategori IKI excellent
Ket Kuantitas
Kualitas
Perilaku
Ya (N)
Tidak
18
Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
1% 2% 3% 4% 5%
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retospektif
110 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
1 Perspektif Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi
3 Nama Indikator : Persentase Tenaga Kesehatan Profesional Lainnya Dengan
Nilai IKI Excellent
4 Definisi Operasional : Kinerja adalah proses yang dilakukan dan hasil yang dicapai oleh suatu organisasi dalam menyediakan produk dalam bentuk jasa pelayanan atau barang kepada pelanggan.
Tenaga Kesehatan Profesional lainnya adalah tenaga kesehatan yang langsung memberikan asuhan kepada pasien dilluar tenaga medis dan tenaga perawat atau bidan yang mempunyai kompetensi kewenangan klinis sesuai
Staf Tenaga Kesehatan Profesional Lainnya dikatakan excellent apabila IKI mencapai > 120 selama 3 bulan berturut-turut
Penilaian Kinerja Excellent staf Tenaga Kesehatan Profesional Lainnya adalah evaluasi sistematis terhadap kinerja staf Tenaga Kesehatan Profesional Lainnya untuk menilai peningkatan produktifitas kinerja staf Tenaga Kesehatan Profesional Lainnya dirumah sakit
111 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
Hasil penilaian kinerja ditentukan berdasarkan Total Skor (TS) yang merupakan penjumlahan skor yang telah dikalikan dengan masing-masing bobot dari seluruh indikator baik di pelayanan Tenaga Kesehatan Profesional lainnya, dengan nilai > 120. Total skor selanjutnya dikonversi dengan nilai IKI sesuai dengan tabel berikut:
Tabel konversi
Nilai IKI Kriteria
> 120% Excellent
100 -119% Sangat Baik
80-99 % Baik
50 - 79 % Sedang
26- 49 % Kurang
0 - 25 % Buruk
5 Formula :
%100IKIPenilaian Mendapat Yanglainnya lProfesionaKesehatan TenagaSeluruh Jumlah
Baik IKI NilaiDengan lainnya lProfesionaKesehatan TenagaJumlah x
6 Bobot 3 %
7
Kriteria:
B. Kriteria Inklusi : SeluruhPegawai di RSUP H. Adam Malik
C. Kriteria Eksklusi: Pegawai Pembinaan, Cuti Besar, Cuti LTN, Tubel
8
TipeIndikator (pilihsalahsatudengantanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan program kerja / laporan tahunan dari Seluruh unit kerja / laporan Direktorat
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
112 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
10 Sampel (pilihsalahsatudengantanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
BesarSampel : -
11 RencanaAnalisis
(beritanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit kerja
13 MetodePengumpulan Data (pilihsalahsatudengantanda "√")
14 PenanggungJawabIndikator :
Direktur SDM danPendidikan
15 Periodepelaporan : Tiapbulan
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap triwulan Pimpinan RS : setiap triwulan PihakTerkait : setiap triwulan Publik : setiap triwulan Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
LEMBAR PENGUMPUL DATA
PERSENTASE TENAGA KESEHATAN PROFESIONAL LAINNYA DENGAN NILAI IKI EXCELLENT
Bulan :
No (D) Nama Staf
Aspek Penilaian Total Skor
Kategori IKI excellent
Ket Kuantitas
Kualitas
Perilaku
Ya (N)
Tidak
18
Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
1% 2% 3% 4% 5%
1 Perspektif Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi
3 Nama Indikator : Jumlah Pegawai yang mengikuti pendidikan berkelanjutan
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retospektif
113 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
4 Definisi Operasional : Pegawai yang melanjutkan pendidikan linier dengan pendidikan awal
5 Formula Jumlah pegawai yang mendapatkan pendidikan berkelanjutan
6 Bobot 3 %
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi : Seluruh Pegawai yang melanjutkan pendidikan secara linier
b. Kriteria Eksklusi:
8
Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan program kerja / laporan tahunan dari Seluruh unit kerja / laporan Direktorat
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri
tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit kerja
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur SDM dan Pendidikan
15 Periode pelaporan : tiap tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board
KMKP : setiap tahun
Pimpinan RS : setiap tahun
Pihak Terkait : setiap tahun
Publik : setiap tahun Lainnya
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retospektif
114 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
17 Formulir Pengumpulan Data
LEMBAR PENGUMPUL DATA JUMLAH PEGAWAI YANG MENGIKUTI PENDIDIKAN BERKELANJUTAN
No
Nama Unit Kerja Pendidikan
Awal
Program Study/Pendidikan
Linier
Jabatan Tahun Mulai
Pendidikan
Tahun Selesai Pendidikan
1.
2.
3.
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
10 20 30 40 50
1 Perspektif Proses Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya layanan unggulan terpadu yang ekselen
3 Nama Indikator : Jumlah penelitian terpublikasi yang berorientasi pada perbaikan pelayanan
4 Definisi Operasional : Kegiatan pengumpulan data dengan menggunakan metode ilmiah secara tertata dan sistematis yang dilakukan di RSUP H. Adam Malik oleh SDM Internal yang hasilnya dapat diimplementasikan terhadap pengembangan dan peningkatan mutu pelayanan serta dimuat dalam jurnal Nasional maupun Internasional.
5 Formula :
Jumlah Penelitian terpublikasi yang dimanfaatkan untuk perbaikan layanan rumah sakit dalam satu tahun
6 Bobot 2%
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi : Penelitian terpublikasi dan berorientasi terhadap pelayanan
b. Kriteria Eksklusi:
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Litbang
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√") :
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
Besar Sampel : -
Outcome Proses Struktur
Proses & Outcome
Ya Tidak
115 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Litbang
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur SDM Dan Pendidikan
15 Periode pelaporan : 1 tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiaptahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
3 Nama Indikator : Persentase pegawai yang mendapat pelatihan
4 Definisi Operasional : Seluruh SDM RSUP. H. Adam Malik yang mendapat pengembangan kompetensi melalui pelatihan sebanyak 20 JPL di RSU H. Adam Malik atau diluar
5 Formula
%100Malik Adam H RSUP pegawaiJumlah
pelatihan mendapat yangMalik Adam H RSUP pegawai JPLJumlah x
6 Bobot 3 %
Diagram Garis
Diagram Batang Diagram Pie
Concurent Retospektif
116 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
7 Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Seluruh pegawai RSUP. H. Adam Malik yang mendapat pengembangan kompetensi melalui pelatihan dan mendapat sertifikat
b.Kriteria Eksklusi: Pegawai RSUP. H. Adam Malik yang mendapat pengembangan kompetensi melalui pelatihan dengan durasi waktu dibawah 20 jpl
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Bagian Diklit
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan :
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur SDM & Pendidikan
15 Periode pelaporan : tiap tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpul Data:
18
Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
85 % 85 % 85 % 85 % 85 %
1 Perspektif Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi
2 Sasaran Strategis Terwujudnya peningkatan sistem pengawasan internal pemerintah (SPIP)
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis Diagram Pie
Concurent Retospektif
Diagram Batang
117 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3 Nama Indikator : Penurunan jumlah temuan pemeriksaan
4 Definisi Operasional : Sistem Pengendalian Intern adalah proses yang integral pada
tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh
pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan
memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang
efektif dan efisien, keandalan, pelaporan keuangan, pengamanan
aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.
Temuan pemeriksaan adalah kesimpulan akhir dari kegiatan
pemeriksaan, yaitu auditor melakukan pemeriksaan dengan
mengumpulkan bahan bukti audit kemudian melakukan
analisis/evaluasi terhadap bahan bukti audit.
Temuan pemeriksaan dikatakan menurun apabila jumlah temuan dari
hasil pemeriksaan berkurang setiap tahunnya.
5 Formula : Jumlah temuan tahun berjalan
6 Bobot 3 %
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi :
b.Kriteria Eksklusi:
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Hasil Kegiatan Pemeriksaan
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri
tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit kerja
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
SPI
Proses dan outcome
Struktur Proses Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis
Diagram Batang
Diagram Pie
Concurent Retospektif
118 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
15 Periode pelaporan : tiap tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
LEMBAR PENGUMPUL DATA PENURUNAN JUMLAH TEMUAN PEMERIKSAAN
Tahun :
No Unit Kerja
Temuan Analisa/Evaluasi
Rekomendasi
Tindak Lanjut
1.
2.
3.
4.
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
10 8 6 4 2
1 Perspektif Bisnis Internal
2 Sasaran Strategis Terwujudnya IT mandiri & pemanfaatan informasi berbasis tehnologi
3 Nama Indikator : Jumlah modul dan juknis yang dapat diimplementasikan atau dikembangkan
4 Definisi Operasional : Jumlah modul dan petunjuk teknis yang dapat diimplementasikan atau dikembangkan sesuai kebutuhan rumah sakit dan Permenkes Nomor 82 Tahun 2013 tentang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit
5 Formula :
tasikandiimplemenyangulJumlah mod
6 Bobot 2%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi :
b.Kriteria Eksklusi:
119 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : SIRS
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling
Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan :
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Keuangan
15 Periode pelaporan : Per semester
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
PENGUMPUL DATA JUMLAH MODUL DAN JUKNIS YANG DAPAT DIIMPLEMENTASIKAN
ATAU DIKEMBANGKAN
Bulan : .....................
No Nama Modul Juknis Diimplementasikan
Ya Tidak
1.
2.
DST
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
15 20 5 5 5
Struktur Proses dan Outcome Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis Diagram Batang
Concurent Retospektif
Diagram Pie
120 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
1 Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi
2 Sasaran Strategis Terwujudnya IT mandiri & pemanfaatan informasi berbasis tehnologi
3 Nama Indikator : Jumlah aplikasi eksternal yang terintegrasi dengan Sistem Informasi RS (Aplikasi BPJS, INA CbGs, SIMAK BMN, SISRUTE, SISMADAK, SIRSAK, SITT, DashboardYankes, SIRANAP, LIS, MIS, PACS, dll)
4 Definisi Operasional : Jumlah aplikasi diluar rumah sakit yang dapat diintegrasikan dengan Sistem Informasi Rumah Sakit yang dapat menunjang pelayanan rumah sakit
5 Formula :
Per aplikasi eksternal yang terintegrasi 6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a.Kriteria Inklusi :
b.Kriteria Eksklusi:
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : SIRS
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan :
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Keuangan
15 Periode pelaporan : Per semester
Struktur Proses dan Outcome Outcome
Ya
Tidak
Diagram Garis Diagram Batang
Concurent Retospektif
Diagram Pie
121 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
PENGUMPUL DATA
JUMLAH APLIKASI EKSTERNAL YANG TERINTEGRASI DENGAN SISTEM INFORMASI RS
Bulan : .....................
No Nama Aplikasi
Exkternal
Terintegrasi
Ya Tidak
3.
4.
DST
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
6 3 1 1 1
122 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
1 Perspektif FINANCIAL
2 Sasaran Strategis Terwujudnya Keuangan Yang Sehat
3 Nama Indikator : RASIO PENDAPATAN PNBP TERHADAP BIAYA OPERASIONAL
4 Definisi Operasional : Pendapatan PNBP merupakan seluruh pendapatan yang diperoleh sebagai imbalan atas barang/jasa yang diserahkan kepada masyarakat termasuk pendapatan yang berasal dari hibah, hasil kerja sama dengan pihak lain, sewa, jasa lembaga keuangan dan lain-lain pendapatan yang tidak berhubungan secara langsung dengan pelayanan BLU, tidak termasuk pendapatan yang berasal
dari APBN (rupiah murni)
Biaya operasional merupakan seluruh biaya yang dibutuhkan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terdiri dari belanja pegawai dan belanja barang dan sumber dananya berasal dari penerimaan anggaran APBN dan pendapatan PNBP Satker BLU tidak termasuk biaya penyusutan
5 Formula :
%100lOperasiona Biaya
PNBP Pendapatanx
6 Bobot 3%
7
Kriteria:
a. Kriteria Inklusi :
b. Kriteria Eksklusi:
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
9 Sumber Data : Laporan Keuangan (Bagian Akuntansi dan Verifikasi),
Laporan Realisasi Belanja (SPTB dan SP2D) 10 Sampel (pilih salah satu
dengan tanda "√"): Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
Struktur Proses dan Outcome Outcome
Tidak
Ya
Diagram Batang
Diagram Pie
Diagram Garis
123 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
12 Wilayah pengamatan :
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator :
Direktur Keuangan
15 Periode pelaporan : Per Tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
Data SIRS
18 Target capaian : Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
65% 66% 67% 68% 70%
1 Perspektif Perspektif Financial
2 Sasaran Strategis Terwujudnya daya saing rumah sakit (Tarif dan pelayanan)
3 Nama Indikator Tersedianya tarif paket layanan umum
4 Definisi Operasional Tarif adalah Imbalan yang diterima oleh rumah sakit atas jasa layanan yang diberikan kepada pengguna jasa.
Tarif paket layanan adalah paket layanan rawat jalan dan rawat inap yang didasarkan kepada
pengelompokan diagnosis penyakit dan prosedur.
Tarif paket layanan umum adalah Tarif yang diberlakukan kepada pasien non BPJS.
5 Formula Per paket layanan
6 Bobot IKU (%) 3%
7 Kriteria:
a.Kriteria Inklusi : Tarif Rumah Sakit
b.Kriteria Eksklusi: Tarif BPJS
8 Tipe Indikator (pilih salah satu dengan tanda "√") :
Concurent Retospektif
Struktur Proses Outcome
124 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
9 Sumber Data : Semua unit kerja
10 Sampel (pilih salah satu dengan tanda "√"):
Melakukan Sampling:
Metode Sampling : Systematic Random Sampling
Convenience Sampling Besar Sampel : -
11 Rencana Analisis (beri tanda"√") :
12 Wilayah pengamatan : Seluruh unit kerja
13 Metode Pengumpulan Data (pilih salah satu dengan tanda "√")
14 Penanggung Jawab Indikator : Direktur Keuangan
15 Periode Pelaporan Per tahun
16 Rencana penyebaran hasil capaian:
Internal : Performance board KMKP : setiap tahun Pimpinan RS : setiap tahun Pihak Terkait : setiap tahun Publik : setiap tahun Lainnya
17 Formulir Pengumpulan Data
VIP I II IIINo Unit Kerja Diagnosa
KelasTarif
18 Target Capaian Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
2 2 2 2 2
Ya
Tidak
Diagram Batang Diagram Pie
Concurent Retospektif
Proses dan outcome
Diagram Garis
125 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3.5. Road Map 5 Tahun kedepan
Tabel Matriks Roadmap Pengembangan Layanan
Nama Satker : RSUP H. ADAM MALIK
Visi : MENJADI RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DAN PUSAT RUJUKAN NASIONAL YANG BERMUTU DAN UNGGUL
Misi : Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang paripurna dan bermutu, berorientasi kepada keselamatan pasien dan kepuasan
pelanggan
Melaksanakan pendidikan, pelatihan dan penelitian dengan berbasis kerjasama dalam konteks Academic Health System (AHS) dalam
era Universal Health Coverage (UHC)
Meningkatkan kemitraan dengan RS jejaring dan institusi pendidikan
Menyelenggarakan Tata Kelola Keuangan yang Sehat
Layanan Unggulan : Pelayanan Jantung Terpadu
No
URAIAN ROADMAP
2020 2021 2022 2023 2024
1 Prioritas layanan unggulan yang akan ditingkatkan/dikembangkan
A Pelayanan Jantung Terpadu
1
Pengembangan sistem layanan kedaruratan jantung (STEMI) yang terintegrasi dengan rumah sakit jejaring wilayah Sumatera Utara.
Terbentuk sistem layanan kegawatdaruratan jantung di Rumah Sakit ; 1.Primary PCI < 90 menit tercapai 2. Telah tersedia tarif layanan jantung dan paket MCU pasien umum
1. Tersedia sistem
layanan
kegawatdaruratan
jantung dengan
radius .... (jumlah,
daerah, radius )
2. Pengembangan
layanan
Tersedia sistem layanan kegawatdaruratan jantung dengan radius .... Km
Tersedia sistem layanan kegawatdaruratan jantung dengan radius .... Km
Stemi Akut Onset < 12 jam tercapai
126 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
129 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
5
Kebutuhan SDM (PNS : ......, BLU : ....
Tim Onkologi Terpadu (Dokter, Perawat, Farmasi, Gizi, Psikologi)
Perencanaan Pusat Riset dan Pusat Skill Lab
130 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
3.6. Program Kerja Strategis
Program kerja strategis merupakan rangkaian upaya utama yang diperlukan untuk memastikan tercapainya suatu sasaran strategis yang telah disusun. Program kerja strategis disusun untuk mewujudkan target Indikator Kinerja Utama setiap tahun. Program kerja strategis yang dipilih merupakan gambaran rangkaian program kerja yang dibutuhkan untuk mewujudkan sasaran strategis dalam kurun waktu 2020-2024. Program kerja strategis RSUP H. Adam Malik disusun dengan memperhatikan kebutuhan dan kemampuan rumah sakit.
PROGRAM STRATEGIS
SASARAN
STRATEGIS 2020 2021 2022 2023 2024
A PERSPEKTIF STAKEHOLDER
1 Terwujudnya kepuasan stakeholder
1. Peningkatan
pelayanan dan
kenyamanan
lingkungan
2. Peningkatan
Pengelolaan
Remunerasi
3. Orientasi PPDS
4. Membuat Survey
Kepuasan setiap 6
bulan
5. Survey Simulasi
Internal
6. Program Sistem
1. Peningkatan
pelayanan dan
kenyamanan
lingkungan
2. Peningkatan
Pengelolaan
Remunerasi
3. Orientasi PPDS
4. Membuat
Survey
Kepuasan
setiap 6 bulan
5. Survey
Simulasi
1. Peningkatan
pelayanan dan
kenyamanan
lingkungan
2. Peningkatan
Pengelolaan
Remunerasi
3. Orientasi PPDS
4. Membuat Survey
Kepuasan setiap 6
bulan
5. Survey Simulasi
Internal
6. Verfikasi Akreditasi
1. Peningkatan
Pelayanan dan
kenyamanan
lingkungan
2. Peningkatan
Pengelolaan
Remunerasi
3. Orientasi PPDS
4. Membuat Survey
Kepuasan setiap
6 bulan
5. Survey Simulasi
Internal
6. Program
1. Peningkatan
pelayanan dan
kenyamanan
lingkungan
2. Peningkatan
Pengelolaan
Remunerasi
3. Orientasi PPDS
4. Membuat Survey
Kepuasan setiap
6 bulan
Survey Simulasi
Internal
5. Akreditasi KARS
131 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
Manajemen
Dokumen Akreditasi
7. Program
peningkatan
kompetensi SDM
terkait standar
Akreditasi KARS
Internasional
Internal
6. Akreditasi
KARS
Internasional
KARS Internasional
7. Program peningkatan
kompetensi SDM
terkait standar
Akreditasi JCI
8. Survey Triennial
Akreditasi JCI
peningkatan
kompetensi SDM
terkait standar
Akreditasi KARS
Internasional
7. Verfikasi
Akreditasi KARS
Internasional
Internasional
B PERSPEKTIF PROSES BISNIS INTERNAL
1 Terwujudnya peningkatan kemitraan dengan stake holder eksternal
1. Kerjasama dengan
EO (Event
Organiser)
marketing
professional
2. Memasarkan paket
layanan unggulan
dan paket MCU
3. Melakukan
publikasi layanan
melalui media sosial
dan promosi ke
pihak instansi
4. Pemenuhan sarana
dan prasarana di
pelayanan eksekutif
dan layanan
unggulan
5. Pembuatan PKS
dengan instansi
terkait
1. Kerjasama
dengan EO
(Event
Organiser)
marketing
professional
2. Mengevaluasi
tarif paket
layanan umum
untuk layanan
unggulan
3. Melakukan
publikasi
layanan melalui
media sosial
dan promosi ke
pihak instansi
4. Pemenuhan
sarana dan
prasarana di
pelayanan
1. Kerjasama dengan EO
(Event Organiser)
marketing profesional
2. engevaluasi tarif paket
layanan umum untuk
layanan unggulan
3. Melakukan publikasi
layanan melalui media
sosial dan promosi ke
pihak instansi
4. Pemenuhan sarana
dan prasarana di
pelayanan eksekutif
dan layanan unggulan
5. Pembuatan PKS
dengan instansi terkait
1. Kerjasama
dengan EO
(Event Organiser)
marketing
profesional
2. engevaluasi tarif
paket layanan
umum untuk
layanan unggulan
3. Melakukan
publikasi layanan
melalui media
sosial dan
promosi ke pihak
instansi
4. Pemenuhan
sarana dan
prasarana di
pelayanan
eksekutif dan
layanan unggulan
1. Kerjasama
dengan EO
(Event
Organiser)
marketing
profesional
2. engevaluasi tarif
paket layanan
umum untuk
layanan
unggulan
3. Melakukan
publikasi layanan
melalui media
sosial dan
promosi ke pihak
instansi
4. Pemenuhan
sarana dan
prasarana di
pelayanan
132 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
eksekutif dan
layanan
unggulan
5. Pembuatan
PKS dengan
instansi terkait
5. Pembuatan PKS
dengan instansi
terkait
eksekutif dan
layanan
unggulan
5. Pembuatan PKS
dengan instansi
terkait
2 Terwujudnya sistem jejaring rumah sakit
1. Penambahan RS
jejaring
2. Meningkatkan
kerjasama dengan
RS Jejaring
3. Menyusun program
Academic Health
System (AHS)
1. Penambahan
RS jejaring
2. Meningkatkan
kerjasama
dengan RS
Jejaring
3. Menyusun
program
Academic
Health System
(AHS)
1. Penambahan RS
jejaring
2. Meningkatkan
kerjasama dengan RS
Jejaring
3. Menyusun program
Academic Health
System (AHS)
1. Penambahan RS
jejaring
2. 2.Meningkatkan
kerjasama
dengan RS
Jejaring
3. Menyusun
program
Academic Health
System (AHS)
1. Penambahan RS
jejaring
2. .Meningkatkan
kerjasama
dengan RS
Jejaring
3. Menyusun
program
Academic Health
System (AHS)
3 Terwujudnya sinergitas antara pelayanan, pendidikan dan penelitian
Pembelajaran Klinik
Pembelajaran Klinik
Pembelajaran Klinik
Pembelajaran Klinik
Pembelajaran Klinik
4 Terwujudnya Clinical Governance
1. Penyeragaman
penyusunan CP
yang standar
2. Menentukan
1. Penyeragaman
penyusunan
CP yang
standar
1. Penyeragaman
penyusunan CP yang
standar
2. Menentukan indikator
1. Penyeragaman
penyusunan CP
yang standar
2. Menentukan
1. Penyeragaman
penyusunan CP
yang standar
2. Menentukan
133 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
indikator kepatuhan
implementasi CP
Prioritas
2. Menentukan
indikator
kepatuhan
implementasi
CP Prioritas
kepatuhan
implementasi CP
Prioritas
indikator
kepatuhan
implementasi CP
Prioritas
indikator
kepatuhan
implementasi CP
Prioritas
5 Terwujudnya pemasaran rumah sakit
1. Kerjasama dengan
EO (Event
Organiser)
marketing
profesional rs
2. Menyusun dan
melaksanakan
strategi marketing
dengan target
market instansi lain
(asuransi
kesehatan)
3. Publikasi layanan
melalui media sosial
dan media
pemasaran lainnya
1. Kerjasama
dengan EO
(Event
Organiser)
marketing
profesional rs
2. Menyusun dan
melaksanakan
strategi
marketing
dengan target
market instansi
lain (asuransi
kesehatan)
3. Publikasi
layanan melalui
media sosial
dan media
pemasaran
lainnya
1. Kerjasama dengan EO
(Event Organiser)
marketing profesional
rs
2. Menyusun dan
melaksanakan strategi
marketing
dengan target market
instansi lain (asuransi
kesehatan)
3. Publikasi layanan
melalui media sosial
dan media pemasaran
lainnya
1. Kerjasama
dengan EO
(Event Organiser)
marketing
profesional rs
2. Menyusun dan
melaksanakan
strategi
marketing
dengan target
market instansi
lain (asuransi
kesehatan)
3. Publikasi layanan
melalui media
sosial dan media
pemasaran
lainnya
1. Kerjasama
dengan EO
(Event
Organiser)
marketing
profesional rs
2. Menyusun dan
melaksanakan
strategi
marketing
dengan target
market instansi
lain (asuransi
kesehatan)
3. Publikasi
layanan melalui
media sosial
dan media
pemasaran
lainnya
134 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
8 Terwujudnya peningkatan kehandalan peralatan dan fasilitas
1. Perawatan dan
pemeliharaan
sarana nonmedis
secara
berkesinambungan
Pemenuhan sarana
dan prasarana di
1. Perawatan dan
pemeliharaan
sarana
nonmedis
secara
berkesinambun
gan
1. Perawatan dan
pemeliharaan sarana
nonmedis secara
berkesinambungan
2. Pemeliharaan/kalibrasi/
perbaikan alat medis
1. Perawatan dan
pemeliharaan
sarana nonmedis
secara
berkesinambung
an
2. Pemeliharaan/kal
1. Perawatan dan
pemeliharaan
sarana nonmedis
secara
berkesinambung
an
2. Pemeliharaan/kal
135 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
pelayanan eksekutif
dan semua layanan
unggulan
2. Pemeliharaan/kalibr
asi/ perbaikan alat
medis
2. Pemeliharaan/k
alibrasi/
perbaikan alat
medis
ibrasi/ perbaikan
alat medis
ibrasi/ perbaikan
alat medis
9 Terwujudnya peningkatan layanan unggulan:
a. Layanan Jantung terpadu
1. Pemantapan
fasilitas dan TIM
PPCI
2. Pengembangan
sistem pelayanan
kedaruratan (Stemi)
yang terintegrasi
dengan rumah sakit
jejaring
3. Melengkapi
kebutuhan dasar
rawat inap PJT
sebagai pusat
jantung
4. Peningkatan variasi
dan kualitas
pelayanan rawat
inap PJT
a. Pemantapan
fasilitas dan
TIM PPCI
b. Pengembanga
n sistem
pelayanan
kedaruratan
(Stemi) yang
terintegrasi
dengan rumah
sakit jejaring
c. Melengkapi
kebutuhan
dasar rawat
inap PJT
sebagai pusat
jantung
d. Peningkatan
variasi dan
kualitas
pelayanan
1. Pemantapan fasilitas
dan TIM PPCI
2. Pengembangan sistem
pelayanan kedaruratan
(Stemi) yang
terintegrasi dengan
rumah sakit jejaring
3. Melengkapi kebutuhan
dasar rawat inap PJT
sebagai pusat jantung
4. Peningkatan variasi
dan kualitas pelayanan
rawat inap PJT
1. Pemantapan
fasilitas dan TIM
PPCI
2. Melengkapi
kebutuhan dasar
rawat inap PJT
sebagai pusat
jantung
3. . Peningkatan
variasi dan
kualitas
pelayanan rawat
inap PJT
1. Pemantapan
fasilitas dan TIM
PPCI
2. Pengembangan
sistem
pelayanan
kedaruratan
(Stemi) yang
terintegrasi
dengan rumah
sakit jejaring
3. Melengkapi
kebutuhan dasar
rawat inap PJT
sebagai pusat
jantung
4. Peningkatan
variasi dan
kualitas
pelayanan rawat
inap PJT
136 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
rawat inap PJT
b. Pelayanan Onkologi Yang Prima
1. Pelaksanaan tumor
board di semua
SMF yang memiliki
kasus onkologi
2. Pembentukan KSM
(Kelompok Staf
Medis) Onkologi
3. Peningkatan
kompetensi SDM
terkait onkologi
4. Penyediaan sarana
dan prasarana serta
alat-alat kesehatan
untuk meningkatkan
pelayanan onkologi
terpadu.
5. Pemenuhan sarana
prasarana fasilitas
kamar operasi di
Instalasi Bedah
Pusat sesuai
Standar Akreditasi
Rumah Sakit.
6. Optimalisasi
Ruangan RIM dan
ruang rawat inap
terpadu onkologi.
7. Pemanfaatan alat
1. Pelaksanaan
tumor board di
semua SMF
yang memiliki
kasus onkologi
2. Pembentukan
KSM
(Kelompok Staf
Medis)
Onkologi
3. Peningkatan
kompetensi
SDM terkait
onkologi
4. Pengembanga
n layanan
onkologi
terpadu rawat
jalan dan rawat
inap.
5. Penyediaan
sarana dan
prasarana serta
alat-alat
kesehatan
untuk
meningkatkan
pelayanan
1. Pelaksanaan tumor
board di semua SMF
yang memiliki kasus
onkologi
2. Pembentukan KSM
(Kelompok Staf Medis)
Onkologi
3. Peningkatan
kompetensi SDM
terkait onkologi
4. Penyediaan sarana
dan prasarana serta
alat-alat kesehatan
untuk meningkatkan
pelayanan onkologi
terpadu.
5. Pemenuhan sarana
prasarana fasilitas
kamar operasi di
Instalasi Bedah Pusat
sesuai Standar
6. Optimalisasi kamar
operasi di Instalasi
Bedah Pusat sesuai
standar Standar
Akreditasi Rumah
Sakit.
7. Optimalisasi Ruangan
1. Pelaksanaan
tumor board di
semua SMF yang
memiliki kasus
onkologi
2. Pembentukan
KSM (Kelompok
Staf Medis)
Onkologi
3. Peningkatan
kompetensi SDM
terkait onkologi
4. Penyediaan
sarana dan
prasarana serta
alat-alat
kesehatan untuk
meningkatkan
pelayanan
onkologi terpadu.
5. Pemenuhan
sarana prasarana
fasilitas kamar
operasi di
Instalasi Bedah
Pusat sesuai
Standar
6. Optimalisasi
1. Pelaksanaan
tumor board di
semua SMF
yang memiliki
kasus onkologi
2. Pembentukan
KSM (Kelompok
Staf Medis)
Onkologi
3. Peningkatan
kompetensi SDM
terkait onkologi
4. Penyediaan
sarana dan
prasarana serta
alat-alat
kesehatan untuk
meningkatkan
pelayanan
onkologi terpadu.
5. Pemenuhan
sarana
prasarana
fasilitas kamar
operasi di
Instalasi Bedah
Pusat sesuai
Standar
137 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
medik untuk
layanan onkologi
(LINAC)
8. Optimalisasi tim
Paliatif dan Tim
Manajemen Nyeri.
onkologi
terpadu.
6. Pemenuhan
sarana
prasarana
fasilitas kamar
operasi di
Instalasi Bedah
Pusat sesuai
Standar
Akreditasi
Rumah Sakit.
7. Optimalisasi
Ruangan RIM
dan ruang
rawat inap
terpadu
onkologi
8. Pemanfaatan
alat medik
untuk layanan
onkologi
(LINAC)
9. Pengusulan
alat medik
untuk layanan
onkologi
Brachiterapi)
10. Optimalisasi
tim Paliatif dan
Tim
RIM.
8. Pemanfaatan dan
maintenance alat
medik untuk layanan
onkologi
9. Optimalisasi tim Paliatif
dan Tim Manajemen
Nyeri.
kamar operasi di
Instalasi Bedah
Pusat sesuai
standar Standar
Akreditasi Rumah
Sakit.
7. Optimalisasi
Ruangan RIM.
8. Pemanfaatan dan
maintenance alat
medik untuk
layanan onkologi
9. Optimalisasi tim
Paliatif dan Tim
Manajemen
Nyeri.
6. Optimalisasi
kamar operasi di
Instalasi Bedah
Pusat sesuai
standar Standar
Akreditasi
Rumah Sakit.
7. Optimalisasi
Ruangan RIM.
8. Pemanfaatan
dan maintenance
alat medik untuk
layanan onkologi
9. Optimalisasi tim
Paliatif dan Tim
Manajemen
Nyeri.
138 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
Manajemen
Nyeri.
10 Terwujudnya peningkatan pemanfaatan aset
1. Penyusunan
rencana terkait
optimalisasi aset
(lahan dan
bangunan)
Pembuatan
regulasi terkait
optimalisasi asset
2. Pemenuhan sarana
dan prasarana
asset
3. Pemasaran/Publika
si terkait asset
4. Pembuatan MOU
dengan pihak terkait
5. Program
Inventarisasi Aset
6. Program
Penghapusan ASET
kondisi rusak berat
1. Penyusunan
rencana terkait
optimalisasi
aset (lahan dan
bangunan)
Pembuatan
regulasi terkait
optimalisasi
asset
2. Pemenuhan
sarana dan
prasarana
asset
3. Pemasaran/Pu
blikasi terkait
asset
4. Pembuatan
MOU dengan
pihak terkait
5. Program
Inventarisasi
Aset
6. Program
Penghapusan
1. Penyusunan rencana
terkait optimalisasi aset
(lahan dan bangunan)
Pembuatan regulasi
terkait optimalisasi
asset
2. Pemenuhan sarana
dan prasarana asset
3. Pemasaran/Publikasi
terkait asset
4. Pembuatan MOU
dengan pihak terkait
5. Program Inventarisasi
Aset
6. Program Penghapusan
ASET kondisi rusak
berat
1. Penyusunan
rencana terkait
optimalisasi aset
(lahan dan
bangunan)
Pembuatan
regulasi terkait
optimalisasi asset
2. Pemenuhan
sarana dan
prasarana asset
3. Pemasaran/Publi
kasi terkait asset
4. Pembuatan MOU
dengan pihak
terkait
5. Program
Inventarisasi Aset
6. Program
Penghapusan
ASET kondisi
rusak berat
1. Penyusunan
rencana terkait
optimalisasi aset
(lahan dan
bangunan)
Pembuatan
regulasi terkait
optimalisasi
asset
2. Pemenuhan
sarana dan
prasarana asset
3. Pemasaran/Publi
kasi terkait asset
4. Pembuatan MOU
dengan pihak
terkait
5. Program
Inventarisasi
Aset
6. Program
Penghapusan
ASET kondisi
rusak berat
139 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
ASET kondisi
rusak berat
C Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi
1 Terwujudnya peningkatan komitmen SDM
1. Program Key
Performance
Indikator Unit
Program Penilaian
Kinerja Staf Medis
2. Program Penilaian
Kinerja Staf
Keperawatan
3. Program Penilaian
Kinerja Staf
Profesional
Kesehatan Lainnya
1. Program Key
Performance
Indikator Unit
Program
Penilaian
Kinerja Staf
Medis
2. Program
Penilaian
Kinerja Staf
Keperawatan
3. Program
Penilaian
Kinerja Staf
Profesional
Kesehatan
Lainnya
1. Program Key
Performance Indikator
Unit Program Penilaian
Kinerja Staf Medis
2. Program Penilaian
Kinerja Staf
Keperawatan
3. Program Penilaian
Kinerja Staf
Profesional Kesehatan
Lainnya
1. Program Key
Performance
Indikator Unit
Program
Penilaian Kinerja
Staf Medis
2. Program
Penilaian Kinerja
Staf
Keperawatan
3. Program
Penilaian Kinerja
Staf Profesional
Kesehatan
Lainnya
1. Program Key
Performance
Indikator Unit
Program
Penilaian Kinerja
Staf Medis
2. Program
Penilaian Kinerja
Staf
Keperawatan
3. Program
Penilaian Kinerja
Staf Profesional
Kesehatan
Lainnya
2 Terwujudnya penguatan kompetensi SDM
1. Pemetaan SDM
yang akan
dikembangkan
2. Program pendidikan
berkelanjutan
berdasarkan hasil
1. Pemetaan
SDM yang
akan
dikembangkan
2. Program
pendidikan
1. Pemetaan SDM yang
akan dikembangkan
2. Program pendidikan
berkelanjutan
berdasarkan hasil
pemetaan :Pendidikan
1. Pemetaan SDM
yang akan
dikembangkan
2. Program
pendidikan
berkelanjutan
1. Pemetaan SDM
yang akan
dikembangkan
2. Program Nama
pendidikan
berkelanjutan
140 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
pemetaan
:Pendidikan
S1,Pendidikan
S2,Pendidikan
Spesialis,
Pendidikan Sub
Spesialis
3. Program Penelitian
dan Pengembangan
4. Program pelatihan :
Pelatihan Dasar,
Pelatihan Skill,
Pelatihan Spesialis
berkelanjutan
berdasarkan
hasil pemetaan
:Pendidikan
S1,Pendidikan
S2,Pendidikan
Spesialis,
Pendidikan Sub
Spesialis
3. Program
Penelitian dan
Pengembanga
n
4. Program
pelatihan :
Pelatihan
Dasar,
Pelatihan Skill,
Pelatihan
Spesialis
S1,Pendidikan
S2,Pendidikan
Spesialis, Pendidikan
Sub Spesialis
3. Program Penelitian
dan Pengembangan
4. Program pelatihan :
Pelatihan Dasar,
Pelatihan Skill,
Pelatihan Spesialis
berdasarkan hasil
pemetaan
:Pendidikan
S1,Pendidikan
S2,Pendidikan
Spesialis,
Pendidikan Sub
Spesialis
3. Program
Penelitian dan
Pengembangan
4. Program
pelatihan :
Pelatihan Dasar,
Pelatihan Skill,
Pelatihan
Spesialis
berdasarkan
hasil pemetaan
:Pendidikan
S1,Pendidikan
S2,Pendidikan
Spesialis,
Pendidikan Sub
Spesialis
3. Program
Penelitian dan
Pengembangan
4. Program
pelatihan :
Pelatihan Dasar,
Pelatihan Skill,
Pelatihan
Spesialis
3 Terwujudnya IT mandiri & pemanfaatan informasi berbasis tehnologi
1. Persiapan
kebutuhan SDM
dan infrastruktur
serta implementasi
2. Aplikasi Front Office
Integrasi sistem
untuk Aplikasi Front
Office dan klaim
sesuai juknis
1. Operasional
sistem untuk
Front Office
dan Back
Office berjalan
optimal
2. Integrasi sistem
dengan aplikasi
Kemenkes dan
1. Pengembangan sistem
yang mendukung
kemudahan user
dalam penggunaan
aplikasi
2. Integrasi sistem
dengan aplikasi
Kemenkes dan
Kementrian lain yang
1. Perencanaan dan
pengembangan
aplikasi - aplikasi
yang inovatif
sesuai dengan
perkembangan
teknologi yang
dapat menjadi
nilai jual untuk
1. Perencanaan
dan
pengembangan
aplikasi - aplikasi
yang inovatif
sesuai dengan
perkembangan
teknologi yang
dapat menjadi
141 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
Kementrian lain
yang
menunjang
kebutuhan
informasi, data
dan pelaporan
rumah sakit
menunjang kebutuhan
informasi, data dan
pelaporan rumah sakit
rumah sakit
2. Integrasi sistem
dengan aplikasi
Kemenkes dan
Kementrian lain
yang menunjang
kebutuhan
informasi, data
dan pelaporan
rumah sakit
nilai jual untuk
rumah sakit
2. Integrasi sistem
dengan aplikasi
Kemenkes dan
Kementrian lain
yang menunjang
kebutuhan
informasi, data
dan pelaporan
rumah sakit
4 Terwujudnya peningkatan sistem pengawasan internal pemerintah (SPIP)
1. Pengawasan kinerja unit
1. Pengawasan kinerja unit
1. Pengawasan kinerja unit
1. Pengawasan kinerja unit
1. Pengawasan kinerja unit
D Perspektif Financial
1 Terwujudnya keuangan yang sehat
1. Percepatan Klaim
Pendapatan.
2. Memobilisasi Dana
3. Monev rasio kas
4. Penyesuaian dan
penyusunan Target
Pendapatan dan
Pagu Belanja
1. Percepatan
Klaim
Pendapatan.
2. Memobilisasi
Dana
3. Monev rasio
kas
4. Penyesuaian
dan
penyusunan
1. Percepatan Klaim
Pendapatan.
2. Memobilisasi Dana
3. Monev rasio kas
4. Penyesuaian dan
penyusunan Target
Pendapatan dan Pagu
Belanja
1. Percepatan Klaim
Pendapatan.
2. Memobilisasi
Dana
3. Monev rasio kas
4. Penyesuaian dan
penyusunan
Target
Pendapatan dan
Pagu Belanja
1. Percepatan
Klaim
Pendapatan.
2. Memobilisasi
Dana
3. Monev rasio kas
4. Penyesuaian dan
penyusunan
Target
Pendapatan dan
142 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
Target
Pendapatan
dan Pagu
Belanja
Pagu Belanja
2 Terwujudnya daya saing rumah sakit (Tarif dan pelayanan)
Penyusunan tarif paket layanan non BPJS untuk layanan unggulan
Penyusunan tarif paket lainnya
Penyusunan tarif paket lainnya
Penyusunan tarif paket lainnya
Penyusunan tarif paket lainnya
143 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
144 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
BAB IV. PROYEKSI KEUANGAN
Pelaksanaan program dan kegiatan yang direncanakan dalam Rencana Strategi Bisnis (RSB) untuk pencapaian sasaran strategis yang telah ditetapkan tidak terlepas dari dukungan dana yang akan dikelola oleh RSUP H. Adam Malik. Sebagai rumah sakit dengan pengelolaan keuangan BLU, RSUP H. Adam Malik mengelola dana yang bersumber dari APBN dan PNBP BLU. Pengelolaan dana PNBP BLU merupakan wujud fleksibilitas pengelolaan keuangan BLU, yang merupakan tuntutan dari stakeholder atas perencanaan dan pertanggungjawaban anggaran BLU dalam pembiayaan atas pelaksanaan sasaran strategis yang telah ditetapkan. Dalam melaksanakan tupoksi pelayanan rumah sakit guna mencapai tujuan sesuai sasaran strategis diperlukan proyeksi finansial pada Rencana Strategis Bisnis tahun 2020 sampai dengan 2024 yang terdiri dari estimasi pendapatan dan estimasi anggaran.
4.1. Estimasi Pendapatan
Sebagai Instansi pemerintah dengan penerapan pengelolaan keuangan BLU, RSUP H. Adam Malik dalam melaksanakan program-program pemerintah menerima dana bersumber dari APBN. Untuk pendapatan RSUP H. Adam Malik dengan penerapan fleksibilitas pengelolaan keuangan BLU bersumber dari PNBP BLU, yang merupakan penerimaan atas jasa pelayanan yang dibayarkan oleh masyarakat dan sumber lain yang sah. Pendapatan PNBP BLU menunjukkan kemampuan dalam pendanaan guna memenuhi anggaran operasional dan pengembangan secara mandiri tiap tahun.
Estimasi pendapatan selama lima tahunan periode RSB berdasarkan sumber-sumber pendapatan serta estimasi besarannya pertahun selama lima tahun dapat diuraikan dalam tabel berikut :
NO Sumber
Pendapatan Baseline 2019
Estimasi Pendapatan (Rp)
Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024
d. Perspektif Financial 10,000,000 125,000,000 131,250,000 137,813,000 144,704,000 151,939,000
4.3. Rencana Pendanaan
Dengan pola keuangan BLU, RSUP RSUP H. Adam Malik merencanakan pendanaan untuk pelaksanaan program strategis dalam RSB bersumber dari dana APBN dan kemampuan PNBP BLU. Wujud fleksibilitas anggaran BLU dalam pengelolaan dana PNBP BLU adalah kewenangan untuk menerapkan ambang batas anggaran, bahwa kenaikan/penurunan anggaran dana program kelangsungan operasi dan program pengembangan dapat dilaksanakan sesuai dengan proporsi kenaikan/penurunan pendapatan PNBP BLU pada tahun anggaran berjalan. Anggaran pembiayaan program strategis dalam RSB dipengaruhi oleh kemampuan RSUP RSUP H. Adam Malik untuk memperoleh pendapatan PNBP BLU, sehingga terdapat potensi pendapatan yang lebih rendah dari estimasi pendapatan pada tahun angggaran berjalan. Risiko yang ada atas kondisi ini adalah program-program strategis yang telah ditetapkan dalam RSB tidak dapat dilaksanakan. Mitigasi risiko atas program strategis yang tidak dapat dilaksanakan dari aspek anggaran dana yang tersedia, adalah dengan penerapan Fleksibilitas anggaran BLU berupa pelaksanakan ambang batas anggaran dan pemanfaatan saldo awal BLU sesuai dengan peraturan yang berlaku.
149 RENCANA STRATEGIS BISNIS RSUP HAJI ADAM MALIK TAHUN 2020 s.d. 2024
BAB V. PENUTUP
Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik berada pada kuadran Rekonsiliasi /
Konsolidasi sehingga strategi yang diperlukan adalah Strategi Penguatan
Mutu . Melalui sasaran strategis dan indikator kinerja utama yang ada,
diharapkan RSUP H.Adam Malik dapat mewujudkan visi dan misi sesuai
harapan stakeholder. Rencana Strategis Bisnis (RSB) menjadi pedoman dalam
pengembangan kedepan bagi Rumah Sakit dalam melayani masyarakat.
Pengembangan Produk Unggulan, dan penyiapan fasilitas yang mendukung
dengan berfokus pada keselamatan pasien dan standarisasi Internasional.
Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik harus dapat meningkatkan
citra rumah sakit melalui perbaikan etos dan budaya kerja dari semua orang
yang bertugas di lingkungan Rumah Sakit mulai dari Cleaning Service, Pegawai
Administrasi, Perawat dan Dokter sehingga dapat menarik minat masyarakat