Sekilas Panduan lapangan kelelawar indonesia untuk praktisi pendidikan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
label 6.13. Ukuran bagian tubuh dan ciri jenis-jenis anggota marga Pteropus.
Ciri
Jenis 1
2 3 45
P. a/ecto
0140-182 65-77o (22-33)64,7-77,2
P. argentatus
+- -+ (31)-P. caniceps*
+135-145 58-67,2+ (30,3-~1)-
P. chrysoproctus*
+160-180 72,0-75,626,2-30,568,7-73,9
P. conspicillatus**
0167,5-188,5 49,2-55,6o (29-40)76,0-78,9
P. griseus
+113-130 -054,3-60,6
P. hypome/anus*
+105-150 57,5-72o (22-27)61-69
P. /ombocensis*
+94-127 47-56o (24-28)52-58
P. macrotis
0125,0-157,0 50-69+ (28,0-37,0)-P. me/anopogon*
+175-205 83-87o (27-30)90
P. me/anotus*
+125-165 61-640(27)61,7-66,8
P. neohibernicus**
0165,0-224,0 76-100o (20,0-31)65,0-91,5
P. ocu/aris **
0129-142 -0(24)60,2-66,5
P. personatus*
+85-105 39-44o (19,5-23,8)42,3-47,8
P. poh/ei
0111,0-136,8 56,3-62,3o (24,0-26,2)54,7-54,9
P. scapu/atus
0131-143 -+ (31)54-59,5
P. pumilus**
+109 -0-P. speciosus **
+120,5-123,0 54,00(25,5)-P. temmincki**
+96,5-108,0 41-44,5o (19-22)48,0-53,9
P. vampyrus*
0145-220 86-107+ (36-39,5)72,8-91
54 Kelelawar di IndonesiaBab 6 Suku Pteropodidae 55
Nama i1miah Nama daerahPersebaranLengan bawah
sayapR. amplexicaudatus
Nyap biasadi seluruh wilayah Indonesia,77-87,2(E. Geoffroy, 1810)
Asia Tenggara Kontinental,
Malaysia Timur, Filipina,Kep. Bismarck dan SolomonR. ce/ebensis
Nyap sulawesiSulawesi dan Maluku72,5-75K. Andersen, 1907
R. leschenaulti
Nyap besarPakistan, India, Nepal,80,5-87,5(Desmarest, 1820)
Bhutan, Myanmar, Thailand,
Indocina, dan Cina Selatan,Sumatera, Jawa, Bali,LombokR. spina/atus
Nyap prapatSumatera Utara, Kalimantan83-89
Bergmans dan Hill, 1980dan Malaysia Timur
Ciri-ciri:
Moncong panjang, gigi seri belah dua ujungnya kanan dan kiri (bifid)penampilan luar menyerupai Eonycteris yang dibedakan dengan adanyacakar pada jari kedua sayap.
Rumus gigi' PFCIplP3P4M1M2M3fI I I P P P M M M pi mengecil' I 2 3 I 3 4 I 2 3'seukuran dengan gigi seri, geraham belakang nomor 1 lebih pendekdaripada kombinasi nomor 2 dan 3, lengan bawah sayap 69-99 mm.
Perbedaan jenis didasarkan atas ada atau tidak adanya pelekatansayap di tengah punggung dan ukuran lengan bawah sayap.
Ciri-ciri pengenal jenis:
R. amplexicaudatus memiliki bentuk permukaan kunyah M3 yangmembundar.
R. celebensis memiliki bulu lebat dan panjang, serta selaput antarpahapenuh bulu lebat.
R. leschenaulti merniliki bentuk permukaan kunyah M3 oval.R. spinalatus memiliki pelekatan sayap kanan dan kiri di tengah pung
gung sehingga seolah-olah punggung gundul.
Rousettus Gray, 1821; L.F. 8
Marga ini terdiri dari sembilan jenis dan di Indonesia terdapat empat jenis(lihat Tabel 6.14).
label 6.14. Persebaran dan ukuran lengan bawah sayap jenis-jenis anggota marga Rousettus.
Ciri
Jenis 67891a11 1213
P alecto
+a+aaa aa
P argentatus
aaaaaa aa
P canieeps'
aaaaaa --
P chrysoproctus'
a+a++a aa
P conspicil/atus"
aa+aaa+ (sangat jelas)a
P griseus
aaaaaa aa
P hypome/anus'
aaaaaa --P lomboeensis'
a+a++a aa
P macrotis
aaaaaa aa
P melanopogon'
+aaa+a --P melanotus'
+a+aaa --P neohibernicus"
aaaaaa aa
P ocularis"
aa+aaa+ (kurang jelas)a
P personatus'
a+a+a+ a+
P pohlei
aaaaa+ aa'1 P pumilus"
aaaaaa aa
P scapulatus
aaaaa+ aa
P speciosus"
aaaaaa aa
P temmineki"
a+a+aa aa
P vampyrus'
+a+aaa aa
label 6.13. Ukuran bagian tubuh dan eiri jenis-jenis anggota marga Pteropus (Ianjutan).
Keterangan:
1 = Premolar besar dengan basal ledge tumbuh baik, 2 = Lengan bawah sayap, 3 = Betis,
4 = Telinga panjang, meruneing, 5 = Panjang tengkorak total, 6 = Selaput kulit antarpaha
tumbuh di tengah, 7 = Betis berbulu sebelah dorsal, 8 = Punggung kehitaman, 9 = Moneong
pendek, 1a = Gigi geligi sangat besar, 11 = Gigi geligi sang at keeil, 12 = Lingkaran mata
menyerupai kaeamata, 13 = Garis putih dan hitam pada wajah. Tanda + artinya 'ya', a artinya
'tidak' dan - artinya data tidak tersedia .• Corbet dan Hill (1992), •• Flannery (1995), ••• Andersen
(1912).
l ~~1
56 Kelelawar di Indonesia
Styloctenium Matschie, 1899; L.F. 8
Marga ini mempunyai satu jenis anggota, yaitu Codot muka-garisStyloctenium wallacei (Gray, 1866) yang persebarannya hanya diSulawesi dan pulau-pulau keeil sekitamya.
Ciri-ciri:
Wama umum abu-abu keputih-putihan dengan lengan bawah sayap eoklatkekuningan dan eoklat kayu manis pada betis, bulu lebat halus sepertisutera, betis ditumbuhi bulu, ada bundaran putih di atas mata dan garisputih yang berjalan dari sudut mulut menyusur sepanjang atas bibir atasdan di dahi antara kedua mata, lengan bawah sayap 90-100 mm, betis38-45 mm.
Rumus gigi: PFClPlp3p4M'M2jI2CP,Pl4MIM2' pI sangat keeil, PIdan M2 keeil.
Syconycteris Matschie, 1899; L.F. 8
Di dunia ada tiga jenis anggota dan ketiganya terdapat di Indonesia (lihatTabel 6.15).
Ciri-ciri:
Penampilan luamya mirip Macroglossus dengan moneong dan lidahpanjang.
Rumus gigi: PFCpIP3MI(M2)jII12Ill3P4MjM2(M3)' berbeda denganMacroglossus karena gigi seri jauh lebih besar ukurannya, gigi seri atashampir sebesar pj dan jarak gigi seri satu sama lain hampir samasementara Macroglossus mempunyai rumpang antara P kanan dan kiridan gigi serinya keeil-kecil.
Lengan bawah sayap 39-62 mm. Jenis-jenis dibedakan berdasarkanukuran lengan bawah sayap.
Ciri-ciri pengenal jenis:
S. australis berukuran paling keeil dengan telinga berujung runeing.
S. carolinae merupakan anggota yang terbesar.
S. hobbit merupakan angggota yang ukurannya sedang dengan telingaberujung membundar dan bulu relatif lebih panjang dan lebat
l illbandingkan anggota lain <Ianpersebarannya 'c,balas ill pegunungan. _
Bab 6 Suku Pteropodidae 57
label 6.15. Persebaran dan ukuran bagian tubuh jenis-jenis anggota marga Syconycteris.
Cadat bunga-Papua Barat dan46,5-49,415,6-16,511,1-12,6
1982)gunungPapua Niugini
Thoopterus Matschie, 1899
Marga ini hanya memiliki satu jenis anggota, yaitu Codot walet T.nigrescensMatsehie, 1899 yang persebarannya terbatas di Sulawesi dan Maluku.
Ciri-ciri:
Penampakan luamya mirip Cynopterus, dengan warna eoklat kelabu,
dibedakan dari Cynopterus oleh tidak adanya ekor.,
Rumus gigi seperti Cynopterus yaitu PFCPlp3P4Mljl112CPl3P4MIM2, memiliki alur pada taring atas tanpa geligir pada pangkalnya, P4dan M, sangat lebar dibandingkan gigi lainnya, M2 keeil hampir samadengan PI' F lebih pendek daripada II.
Lengan bawah sayap 70-82 mm, betis 29-30 mm.
.,
v BAB 7
SUKU MEGADERMATIDAE H. ALLEN, 1864
Di dunia ada empat marga dan lima jenis (Nowak 1999) dan di Indonesiasuku ini hanya terdiri dari satu marga dan satu jenis anggota, yaituVampir palsu Megaderma spasma Linnaeus, 1758 (lihat L.F. 9). Jenis inidikenal sebagai Vampir palsu karena vampir asli yang mengisap darahbinatang terdapat di Amerika Selatan. Berbeda dengan kerabatnya yangmemangsa jenis kelelawar lain, jenis ini memakan serangga, sepertijangkrik dan belalang, meskipun diduga juga suka memangsa kelelawarjenis lain. Lengan bawah sayap 53-58 mm, betis 29-32 mm, kaki belakang14-17 mm, telinga 32-39 mm. Persebarannya di Thailand, Malaysia,Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali dan Sulawesi.
I
Ciri-ciri:
Rumus gigi: 10/2, C 1/1, P 2/2, M 3/3. Premaxilla keeil tanpa gigi serio Taring meneuatke depan dengan tonjolan sekunder. Gerahamdepan atas keeil dan terdesak ke dalam.Telinga besar dan tegak, bersambungan antarakanan dan kiri pada bagian pangkalnya.Tragus panjang dan terbelah. Ekor sang atpendekftidak ada, kalau ada terbenam dalamselaput kulit antarpaha, yang tumbuh baik.Daun hidung tegak dan panjang.
Habitat: gua-gua, kolong rumah panggungdan rongga pohon.