LAPORAN SKILL LABPROBLEM-BASED LEARNINGPBL Blok KlinikSKENARIO
Minggu ke-8Tanggal 24 April s.d 30 April 2015
Grup HDINAR NURITA PAMBAYUN(145070309111036)WANDA
VEMITA(145070309111037)TRI ANGGI PURNASARI(145070309111038)NOOR
HALIDAH PUJI LESTARI(145070309111039)ROSA
OCTARINA(145070309111040)VIVIAN DEVI EKA E(125070300111043)RIZKA
AYU RIFDAH I(125070300111047)REDY AMUKTI(125070300111050)SOFIE AYU
MISRINA(125070301111001)DESAK MADE TRISNA
ULANDARI(125070301111002)RACHMI FARICHA(125070301111005)MAULIDATUL
KHASANAH(125070301111020)MONISKA DWIJANTI
LUKIS(125070302111001)RUDI NURYADI(125070307111002)
JURUSAN GIZI FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS
BRAWIJAYAMALANG2015
KEGIATAN SKILLS LABORATORIUM
A. Waktu PelaksanaanKegiatan skills lab dilakukan hari Rabu
tanggal 29 April 2015 pada pukul 09.00 sampai dengan 13.00 WIB
bertempat di Gazebo Perpustakaan Universitas Brawijaya Malang.B.
PenugasanTugas skills lab untuk week 8 yaitu :1. Buatlah
rencanapemberian makanan peralihan (preskripsi diet) beserta menu
untuk pasien Tn. JMembuat menu yaitu : a) Makanan enteralb) Makanan
cairc) Makanan saringd) Makann lunakC. HasilBerikut adalah hasil
dari skills lab yang telah dilakukan :
1. MAKANAN ENTERALa. Preskripsi Diet Kebutuhan Zat Gizi Makro
dan MikroKomponenKebutuhan
Energy1828,64 kkal
Protein91,4 gr
Lemak60,4 gr
Karbohidrat273,4 gr
Serat25 gr
VitaminVitamin B6Vitamin B12Asam FolatVitamin KVitamin EVitamin
CVitamin A40 g50 g500 g65 80 g100 mg75 mg700 900 IU
MineralZinc10 mg
Jalur PemberianJalur pemberian melalui gastrostomi dikarenakan
kemungkinana pasien mengalami gangguan menelan (disfagia) dan
menggunakan makanan enteral selama minimal 2 bulan. Jenis Formula
EnteralJenis formula yang diberikan adalah berupa polymeric. Karena
berdasarkan jalur pemberiannya yaitu lewat lambung sehingga makanan
polimerik masih dapat diterima. Metode PemberianMetode pemberian
makanannya menggunakan bolus karena pada jalur pemberian
gastostromy ada 2 janis pemberian yaitu bolus dan intermitten
feeding. Sehingga dipilih bolus karena lebih efisien dan lebih
nyaman untuk pasien.
Volume dan Densitas EnergiKalori Density% waterVolume / 1800
kkal (ml)Water Density for 1800 kcal/ml
1,2 kcal/ml8215001230
b. Contoh MenuFormulaKomponenWaktu PemberianTotal
06.0010.0014.0018.0022.0002.00
EnsureTakaran saji555555555555330
Energy3003003003003003001800
Protein13,1213,1213,1213,1213,1213,1279
Karbohidrat32,0832,0832,0832,0832,0832,08192,5
Lemak8,38,38,38,38,38,350
Serat3,133,133,133,133,133,1318,75
Na178,9178,9178,9178,9178,9178,91073,5
Kalium329,6329,6329,6329,6329,6329,61977,5
Kalsium14,1214,1214,1214,1214,1214,1284,75
Fosfor9,429,429,429,429,429,4256,5
Fe14,1214,1214,1214,1214,1214,1284,75
Zinc18,8318,8318,8318,8318,8318,83113
Cairan2502502502502502501500
Osmolaritas-----379
2. MAKANAN CAIR KENTALa. Preskripsi Diet Tujuan diet Mempercepat
kesembuhan Pertahankan cairan dan elektrolit Memenuhi kebutuhan
gizi dengan pemberian makan yang cukup Memberikan makanan yang
tidak membutuhkan proses mengunyah, dan mudah ditelan Mencegah
terjadinya aspirasi Penurunan berat badan pasien karena pada pasien
dengan status gizi obese diperlukan penuruan berat badn untuk
mencegah terjadinya serangan stroke kembali Mencegah
hiperhomosisteinemia karena terjadi kerusakan endotel pada pasien
stroke, maka perlu mencegah hiperhomosisteinemia agar tidak terjadi
kerusakan sel yang lebih lanjut (Nutrition And Diagnosis Related
Care , 2012) PrinsipRendah kolesterol Syarat 1) Zat gizi Makro
EnergiRumus Schofield (11,711 x BBadjusted) + 587,7 x FA x
FS(11,711xBBadjusted) + 587,7 x 1,15 x 1,4 = 1828,64kal (rosmalina
2011) Karbohidrat 60%= = 274,3 gr Lemak 20 % = = 40,63 grDiutamakan
yang dipilih lemak tak jenuh ganda Protein20%= = 91,4 gr Pembagian
porsi Makan pagi : 20% dari total kalori = 365 kkal Makan siang dan
malam : 25% dari total kalori = 457 kkal 3x snack 10% = 182,8 kkal
Kolesterol dibatasi :