Top Banner
LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIK Oleh Nama : ………………………………… NIM : ………………………………… Periode : ……………………………….... Tanggal : ………………………………… LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG
54

LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Feb 24, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

LAPORAN PRAKTIKUM

KONVERSI ENERGI ELEKTRIK

Oleh

Nama : …………………………………

NIM : …………………………………

Periode : ………………………………....

Tanggal : …………………………………

LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG

Page 2: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM

LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

1. Setiap praktikan wajib memiliki buku petunjuk / laporan praktikum yang telah

dilengkapi dengan pasfoto (3x4 cm). 2. Sepuluh menit sebelum praktikum dimulai, praktikan harus sudah hadir di

Laboratorium Mesin Elektrik. 3. Praktikan harus berpakaian rapi serta sopan dan bersepatu pada waktu

praktikum. 4. Praktikan harus menyediakan sendiri alat-alat tulis yang diperlukan. 5. Selama praktikum atau dalam ruangan praktikum, praktikan dilarang merokok,

makan atau minum dan harus menjaga ketertiban selama praktikum. 6. Untuk setiap percobaan, sudah disediakan tempat dan peralatan yang

diperlukan. 7. Sebelum mengerjakan praktikum, praktikan diwajibkan menguasai teori

yang berhubungan dengan praktikum yang akan dilakukan.

8. Sebelum praktikum dimulai, praktikan akan diberi pretest oleh Dosen pembimbing praktikum dan atau asisten praktikum yang bersangkutan.

9. Apabila pretest gagal praktikan tidak boleh mengikuti praktikum yang bersangkutan.

10. Setelah menyusun suatu rangkaian sesuai buku petunjuk praktikum, praktikan harus segera melapor kepada asisten praktikum, dilarang menghubungkan rangkaian dengan sumber tegangan sebelum mendapat ijin dari asisten praktikum yang bersangkutan.

11. Apabila menjumpai kesalahan atau terjadi kerusakan atau ketidak cocokan dengan buku petunjuk praktikum, praktikan harus segera melapor kepada asisten praktikum.

12. Kerusakan alat yang disebabkan oleh kesalahan praktikan menjadi tanggung jawab kelompok praktikan dan kelompok tersebut tidak diperkenankan mengikuti praktikum berikutnya, sebelum menyelesaikan tanggung jawab tersebut dalam wakti 1(satu) minggu.

13. Setiap selesai melakukan praktikum, praktikan diwajibkan mengembalikan peralatan yang telah digunakan dan dilarang meninggalkan ruang praktikum sebelum mendapat ijin asisten praktikum yang bersangkutan.

14. Setelah praktikum selesai, setiap data hasil praktikum harus mendapat persetujuan asisten praktikum.

15. Setelah menyelesaikan praktikum, praktikan diwajibkan menyusun laporan hasil praktikum dalam waktu paling lama 1 (satu) hari.

16. Praktikan yang tidak memenuhi butir (15) akan digugurkan seluruh praktikumnya.

17. Setelah menyelesaikan laporan praktikum, praktikan akan diuji (postest) oleh Dosen pembimbing praktikum.

Page 3: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

KARTU ASISTENSI PRAKTIKUM

NAMA : ............................................................

NIM : ............................................................

Percobaan Judul Percobaan Asisten Praktikum Tanda

Tangan Tanggal

1 Transformator Tanpa Beban

Transformator Berbeban

2 Parameter Transformator

Transformator 3 Fasa

3 Generator Sinkron Tanpa Beban

Generator Sinkron Berbeban

4 Motor Asinkron Tanpa Beban

Motor Asinkron Berbeban

5

Generator DC Penguat Terpisah Tanpa Beban

Generator DC Penguat Terpisah Berbeban

6

Motor DC Penguat Terpisah

Motor DC Penguat Shunt

Motor DC Penguat Seri

Malang, ..................... Mengetahui : Koordinator Asisten, Kepala Laboratorium Mesin Elektrik

Ir. Hery Purnomo, MT ( ................................ ) NIP. 19550708 198212 1 001

Foto 3x4

Page 4: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK
Page 5: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Transformator Tanpa Beban dan Transformator Berbeban

Praktikum Konversi Energi Elektrik 1

PERCOBAAN 1

TRANSFORMATOR TANPA BEBAN DAN BERBEBAN

1.1. TRANSFORMATOR TANPA BEBAN

I. Tujuan Percobaan

1. Mengetahui perbandingan belitan (angka transformasi) 2. Menggambarkan Karakteristik magnetisasi

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Transformator ▪ 1 Amperemeter AC ▪ 2 Voltmeter AC ▪ Pengatur Tegangan AC 1 Fasa ▪ Modul Trafo

III. Rangkaian Percobaan

+

Pengatur tegangan

Gambar 1.1 Rangkaian Percobaan Transformator Tanpa Beban

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Transformator dihubungkan seperti pada gambar 1.1. 2. Transformator tanpa beban disuplai dari tegangan jala-jala melalui pengatur

tegangan.

3. Pengatur tegangan diatur mulai tegangan V 1 = 0 Volt kemudian dinaikkan step

demi step sampai 20 % diatas tegangan nominalnya.

4. Setiap step kenaikan tegangan V 1 dicatat arus magnetisasi Io dan

tegangan sekunder V 2 .

Page 6: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Transformator Tanpa Beban dan Transformator Berbeban

Praktikum Konversi Energi Elektrik 2

Data Transformator :

Daya = watt Frekuensi = Hz.

Teg. Primer = volt Teg. Sekunder = volt

Arus Primer = ampere Arus Sekunder = ampere

Percobaan Transformator Tanpa Beban

No V1 (volt) V2 (volt) Io (ampere)

1

2

3

4

5

6

V. Tugas

1. Tentukan besarnya angka transformasi dan angka transformasi rata-rata.

2. Gambarkan karakteristik magnetisasi dan berikan kesimpulan.

Gambar Karakteristik Magnetisasi : V = f (I0)

Page 7: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Transformator Tanpa Beban dan Transformator Berbeban

Praktikum Konversi Energi Elektrik 3

Perhitungan dan Kesimpulan :

Page 8: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Transformator Tanpa Beban dan Transformator Berbeban

Praktikum Konversi Energi Elektrik 4

Page 9: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Transformator Tanpa Beban dan Transformator Berbeban

Praktikum Konversi Energi Elektrik 5

+

1.2. TRANSFORMATOR BERBEBAN

I. Tujuan Percobaan

1. Mengetahui besarnya perubahan tegangan pada sisi beban dan efisiensi transformator

2. Menggambarkan karakteristik berbeban

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Transformator ▪ 2 Voltmeter AC, 2 Amperemeter AC, 1 Wattmeter ▪ Pengatur Tegangan AC 1 fasa ▪ 2 Beban Tahanan geser (60Ω) ▪ Modul Trafo

` III. Rangkaian Percobaan

Pengatur tegangan

Gambar 1.2 Rangkaian Percobaan Transformator Berbeban

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Transformator dihubungkan seperti gambar 1.2 2. Dalam keadaan tanpa beban, pengatur tegangan diatur sehingga tegangan

sekunder mencapai harga nominal. 3. Beban dimasukkan step demi step, sehingga mempunyai beban total sesuai

dengan daya nominal transformator , setiap penambahan beban supaya dicatat

besarnya V 1, V2 , A1, A 2 ,dan W

Percobaan Transformator Berbeban

No V1(volt) I1 (amp) V2(volt) I2 (amp) P1

(watt)

P2

(watt)

η ( %)

1

2

3

4

5

V. Tugas

1. Tentukan besarnya prosentase pengaturan tegangan. 2. Tentukan besar efisiensi transformator tiap-tiap pembebanan dan

efisiensi rata-rata. 3. Gambarkan karakteristik berbeban dan berikan kesimpulan

Page 10: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Transformator Tanpa Beban dan Transformator Berbeban

Praktikum Konversi Energi Elektrik 6

1. Besar prosentase pengaturan tegangan Data ke .... :

2. Gambar karakteristik berbeban transformator: V2 = f (I2)

Perhitungan dan Kesimpulan :

Page 11: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Transformator Tanpa Beban dan Transformator Berbeban

Praktikum Konversi Energi Elektrik 7

Page 12: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK
Page 13: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Penentuan Parameter Transformator dan Transformator Tiga Fasa

8 Praktikum Konversi Energi Elektrik

PERCOBAAN 2

PENENTUAN PARAMETER TRANSFORMATOR DAN TRANSFORMATOR TIGA FASA

2.1. PENENTUAN PARAMETER TRANSFORMATOR

I. Tujuan Percobaan

1. Menentukan parameter transformator. 2. Menentukan besar prosentase tegangan hubung-singkat (Teg. Impedansi)

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ 1 Transformator 1 fasa

▪ Voltmeter AC, Amperemeter AC, Wattmeter ▪ Pengatur Tegangan 1 fasa

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 2.1 Rangkaian Pengujian Transformator Tanpa Beban

Gambar 2.2 Rangkaian Pengujian Transformator Hubung-Singkat

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Rangkaian pengujian tanpa beban, dihubungkan seperti gambar 2.1, bagian belitan 220 volt dihubungkan dengan sumber tegangan melalui pengatur tegangan, bagian belitan 110 volt dihubung terbuka (open circuit).

2. Tegangan masuk dari sumber diatur sampai 220 volt (sama dengan tegangan transformator yang diuji), catat penunjukan voltmeter, amperemeter dan wattmeter.

3. Pengujian hubung-singkat dihubungkan seperti pada gambar 2.2, bagian belitan 220 volt dihubungkan dengan sumber tegangan melalui pengatur tegangan, bagian belitan 110 volt dihubung-singkat (short circuit).

4. Tegangan masuk ke pengatur tegangan diatur dari kecil sampai amperemeter menunjukkan besarnya arus nominal dari belitan 220 volt. Catat penunjukkan amperemeter, voltmeter, dan wattmeter.

Page 14: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Penentuan Parameter Transformator dan Transformator Tiga Fasa

9 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Data Transformator :

Daya = watt Frekuensi = Hz.

Teg. Primer = volt Teg. Sekunder = volt

Arus Primer = ampere Arus Sekunder = ampere

PENENTUAN PARAMETER TRANSFORMATOR

• Data Pengujian Tanpa Beban.

V1 (volt) I0 (ampere) P0 (watt)

• Data Pengujian Hubung-Singkat.

VSC (volt) ISC (ampere) PSC (watt)

V. Tugas

1. Tentukan besar parameter transformator (Rc , Xm, Ze, Re, Xe) 2. Tentukan besar prosentase tegangan hubung-singkat.

1. Besarnya Parameter Transformator :

Page 15: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Penentuan Parameter Transformator dan Transformator Tiga Fasa

10 Praktikum Konversi Energi Elektrik

2. Prosentase Tegangan Impedansi (Tegangan Hubung Singkat) :

Page 16: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Penentuan Parameter Transformator dan Transformator Tiga Fasa

11 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Kesimpulan :

Page 17: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Penentuan Parameter Transformator dan Transformator Tiga Fasa

12 Praktikum Konversi Energi Elektrik

2.2. TRANSFORMATOR TIGA FASA

I. Tujuan Percobaan

▪ Membuat hubungan-hubungan transformator dalam sistem tiga fasa ▪ Membuktikan hubungan tegangan fasa dan line pada transformator 3 fasa

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Transformator 3 x 1 fasa

▪ Sumber AC 3 fasa

▪ 1 Voltmeter AC

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 2.3 Rangkaian Percobaan Transformator 3 Fasa

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Hubungkan transformator 3 fasa dalam hubungan (Y–Y) 2. Sisi primer dihubungkan dengan sumber tegangan 3 fasa dari jala-jala 3. Kemudian diukur besarnya tegangan fasa dan tegangan antar saluran (line-line)

dari belitan primer dan sekunder transformator.

4. Ulangi no. 1, 2, dan 3 tetapi dengan hubungan (Y–▲)

Data Transformator :

Daya = watt Frekuensi = Hz.

Teg. Primer = volt Teg. Sekunder = volt

Arus Primer = ampere Arus Sekunder = ampere

1. Data Percobaan Transformator 3 Fasa Hubungan (Y – Y)

Tegangan Primer (volt) Tegangan Sekunder (volt)

U-V V-W U-W U-0 V-0 W-0 u-v v-w u-w u-o v-o w-o

2. Data Percobaan Transformator 3 Fasa Hubungan (Y- ▲ )

Tegangan Primer (volt) Tegangan Sekunder (volt)

U-V V-W U-W U-0 V-0 W-0 u-v v-w u-w u-o v-o w-o

V

W

u

v

w

Page 18: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Penentuan Parameter Transformator dan Transformator Tiga Fasa

13 Praktikum Konversi Energi Elektrik

V. Tugas

Berikan kesimpulan hubungan tegangan antar saluran dengan tegangan fasa dari

hasil pengukuran.

1. Buatlah kesimpulan dari data percobaan/ 2. Gambarkan transformator hubungan Y & ▲ (1 x 3 fasa dan 3 x 1 fasa). 3. Buktikan hubungan V dan I (fasa dan line).

Perhitungan dan Kesimpulan :

Page 19: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

14 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Penentuan Parameter Transformator dan Transformator Tiga Fasa

Page 20: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK
Page 21: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator Sinkron Berbeban dan Generator Sinkron Tanpa Beban

15 Praktikum Konversi Energi Elektrik

PERCOBAAN 3

GENERATOR SINKRON (GENERATOR SEREMPAK)

3.1. GENERATOR SINKRON TANPA BEBAN

I. Tujuan Percobaan

1. Mengetahui pengaruh perubahan arus penguat medan terhadap tegangan terminal jangkar generator sinkron tanpa beban pada putaran yang tetap

2. Menggambarkan karakteristik tanpa beban generator sinkron.

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Generator Sinkron ▪ Motor Penggerak Mekanik ▪ 1 Voltmeter AC ▪ 1 Amperemeter DC ▪ Sumber tegangan DC

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 3.1. Rangkaian Percobaan Generator Sinkron Tanpa Beban

V. Pelaksanaan Percobaan.

1. Hubungkan percobaan seperti pada gambar 3.1. 2. Putar generator sinkron yang diuji sampai pada putaran nominal. 3. Percobaan dimulai dengan penguaat If = 0, kemudian arus penguat dinaikkan

step demi step sampai nilai tertentu. 4. Setiap kenaikan If, supaya dicatat penunjukan voltmeter pada terminal jangkar (V)

dan arus penguat ( If ). 5. Ulangi percobaan no.3, tetapi pada putaran n = 75% atau dibawah dari putaran

nominalnya, kemudian lakukan seperti no.4 dan no.5.

Page 22: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator Sinkron Berbeban dan Generator Sinkron Tanpa Beban

16 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Data Generator Sinkron :

Daya = Wattt

Tegangan = volt

Arus = ampere

Frekuensi = Hz.

Putaran Cos φ

= =

rpm

Generator Sinkron Tanpa Beban

No

If ( Ampere )

n = 1250 rpm n = 1500 rpm

V ( Volt ) V ( Volt )

1

2

3

4

5

VI. Tugas

Gambarkan karakteristik tanpa beban generator sinkron, serta berikan kesimpulan

Gambar Karakteristik Tanpa Beban Generator Sinkron : V = E = f(If)

Page 23: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator Sinkron Berbeban dan Generator Sinkron Tanpa Beban

17 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Kesimpulan :

Page 24: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator Sinkron Berbeban dan Generator Sinkron Tanpa Beban

18 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Page 25: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator Sinkron Berbeban dan Generator Sinkron Tanpa Beban

19 Praktikum Konversi Energi Elektrik

3.2. GENERATOR SINKRON BERBEBAN

I. Tujuan Percobaan

1. Mengetahui perubahan arus beban terhadap tegangan terminal jangkar generator sinkron pada keadaan arus penguat tetap, faktor daya dan putaran tetap.

2. Menggambarkan karakteristik luar generator sinkron.

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Generator Sinkron ▪ Motor Penggerak Mekanik ▪ Sumber tegangan DC ▪ 1 Ampermeter DC ▪ 1 Voltmeter AC,1 Ampermeter AC ▪ 2 Beban Tahanan Geser (60Ω)

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 3.2. Rangkaian Percobaan Generator Sinkron Berbeban

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Rangkaian percobaan dihubungkan seperti pada gambar 3.2. 2. Putar generator sinkron sampai putaran nominal. 3. Beban dalam posisi mati (off), arus medan penguat If dinaikkan sampai tegangan

terminal jangkar mencapai 230 V (tegangan nominal). 4. Kemudian beban dinaikkan step demi step sampai mencapai beban nominal.

Dan setiap penambahan beban supaya dicatat besar arus beban (Ia) dan tegangan terminal jangkar (V). Selama perubahan beban, putaran dan arus medan penguat dijaga tetap.

Page 26: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator Sinkron Berbeban dan Generator Sinkron Tanpa Beban

20 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Generator Sinkron Berbeban

n = rpm If = ampere

No I (ampere) V (volt)

1

2

3

4

5

V. Tugas

Gambarkan karakteristik luar generator sinkron serta berikan kesimpulan (R.L.C).

Karakteristik Luar Generator Sinkron : V = f(I)

Page 27: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator Sinkron Berbeban dan Generator Sinkron Tanpa Beban

21 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Kesimpulan :

Page 28: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator Sinkron Berbeban dan Generator Sinkron Tanpa Beban

22 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Page 29: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK
Page 30: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor Asinkron Tanpa Beban dan Motor Asinkron Berbeban

23 Praktikum Konversi Energi Elektrik

PERCOBAAN 4

MOTOR ASINKRON (MOTOR INDUKSI)

4.1. MOTOR ASINKRON TANPA BEBAN

I. Tujuan Percobaan

Mengetahui pengaruh perubahan tegangan terhadap putaran motor asinkron (tak serempak) keadaan tanpa beban.

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Motor asinkron 3 fasa ▪ Pengatur tegangan 3 fasa ▪ 1 Power Analyzer ▪ 1 Tachometer

III. Rangkaian Percobaan

*) PT = Pengatur Tegangan

*) PA = Power Analyzer

Gambar 4.1. Rangkaian Percobaan Motor Asinkron Tanpa Beban

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Motor asinkron dihubungkan melalui pengatur tegangan 3 fasa 2. Atur tegangan sumber sampai harga nominal dari motor asinkron. 3. Turunkan tegangan step demi step, setiap step catat tegangan (V), arus (I0) dan

putaran (n).

Data Motor Asinkron 3 Fasa:

Daya = watt Hubungan = ∆ Tegangan = volt Arus = ampere Frekuensi = Hz. Putaran = rpm

n

PA

Page 31: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor Asinkron Tanpa Beban dan Motor Asinkron Berbeban

24 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Motor Asinkron Tanpa Beban

No V1 (volt) I0 (amp) n (rpm)

1

2

3

4

5

V. Tugas

1. Hitung besar slip keadaan tanpa beban

2. Jelaskan pengaruh tegangan terhadap putaran motor asinkron

Perhitungan dan Kesimpulan :

Page 32: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor Asinkron Tanpa Beban dan Motor Asinkron Berbeban

25 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Page 33: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor Asinkron Tanpa Beban dan Motor Asinkron Berbeban

26 Praktikum Konversi Energi Elektrik

4.2. MOTOR ASINKRON BERBEBAN

I. Tujuan Percobaan

Mengetahui pengaruh perubahan beban mekanik terhadap putaran motor dan torsi motor asinkron.

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Motor asinkron 3 fasa

▪ Pengatur tegangan 3 fasa ▪ 1 Voltmeter DC, 1 Amperemeter DC

▪ 1 Power Analyzer ▪ Tachometer

III. Rangkaian Percobaan

*) PT = Pengatur Tegangan

*) PA = Power Analyzer

Gambar 4.2 Rangkaian Percobaan Motor Asinkron Berbeban

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Motor asinkron dihubungkan seperti pada gambar 4.2, dengan beban mekaniknya adalah sebuah generator.

2. Motor asinkron dijalankan sampai putaran nominal 3. Atur beban mekanik step demi step (sampai beban nominal) 4. Setiap step perubahan beban mekanik, catat penunjukkan arus, daya dan

putaran.

Motor Asinkron Berbeban

No V1 (volt) I (amp) P1 (watt) P2 (watt) n (rpm) \

T (Nm)

1

2

3

4

5

V. Tugas

1. Tentukan besar slip untuk berbagai beban, berikan kesimpulan 2. Gambarkan karakteristik putaran fungsi arus motor, berikan kesimpulan. 3. Gambarkan karakteristik torsi sebagai fungsi arus motor, berikan kesimpulan

PA

Page 34: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor Asinkron Tanpa Beban dan Motor Asinkron Berbeban

27 Praktikum Konversi Energi Elektrik

1. Karakteristik putaran sebagai fungsi arus motor : n = f(I)

2. Karakteristik torsi sebagai fungsi arus motor : T = f(I)

Page 35: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor Asinkron Tanpa Beban dan Motor Asinkron Berbeban

28 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Perhitungan dan Kesimpulan :

Page 36: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK
Page 37: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator DC Penguat Terpisah

29 Praktikum Konversi Energi Elektrik

PERCOBAAN 5

GENERATOR DC PENGUAT TERPISAH

5.1. GENERATOR DC PENGUAT TERPISAH TANPA BEBAN

I. Tujuan Percobaan

1. Mengetahui pengaruh perubahan arus penguat medan terhadap tegangan terminal jangkar generator DC penguat terpisah tanpa beban dengan putaran tetap.

2. Menggambarkan karakteristik tanpa beban dari generator DC penguat terpisah.

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Mesin DC shunt ▪ Motor Peggerak Mekanik ▪ 1 Tachometer ▪ 1 Voltmeter DC ▪ 1 Amperemeter DC ▪ Sumber tegangan DC

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 5.1. Rangkaian Percobaan Generator DC Penguat Terpisah

Tanpa Beban

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Rangkaian percobaan dihubungkan seperti gambar 5.1. 2. Putar generator DC yang diuji sampai pada putaran nominalnya 3. Percobaan dimulai dengan arus penguat If = 0, kemudian If dinaikkan sampai nilai

nominalnya, setiap kenaikan (If) supaya dicatat penunjukan tegangan terminal jangkar (E0) , penguat (If).

4. Ulangi percobaan no. 2, tetapi dengan n = 75 % atau dibawah dari putaran nominal, kemudian ulangi langkah no. 3

Page 38: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator DC Penguat Terpisah

30 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Data Generator DC Penguat Terpisah :

Daya = Watt Teg. Jangkar = volt Teg. Penguatan = volt Arus Jangkar = ampere Arus Penguatan = ampere Putaran = rpm

Generator DC Penguat Terpisah Tanpa Beban

No.

If (amp)

n = rpm n = rpm

V (volt) V (volt)

1

2

3

4

5

V. TUGAS

Gambarkan karakteristik tanpa beban generator DC penguat terpisah dan berikan kesimpulan.

Karakteristik Tanpa Beban Generator DC Penguat Terpisah : V = E = f(If)

Page 39: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator DC Penguat Terpisah

31 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Kesimpulan :

Page 40: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator DC Penguat Terpisah

32 Praktikum Konversi Energi Elektrik

5.2. GENERATOR DC PENGUAT TERPISAH BERBEBAN

I. Tujuan Percobaan

1. Mengetahui pengaruh perubahan arus beban terhadap tegangan terminal jangkar generator DC penguat terpisah, dengan arus penguat medan dan putaran tetap.

2. Menggambarkan karakteristik luar dari generator DC penguat terpisah.

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Mesin DC shunt

▪ Motor Penggerak Mekanik ▪ Sumber tegangan DC

▪ 2 Amperemeter DC ▪ 1 Voltmeter DC ▪ 1 Tachometer

▪ 2 Beban tahanan geser (60Ω)

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 5.2. Rangkaian Percobaan Generator DC Penguat Terpisah Berbeban

IV. Pelaksanaan Percobaan.

1. Rangkaian percobaan dihubungkan seperti pada gambar 5.2. 2. Putar generator DC yang diuji sampai pada putaran nominalnya. 3. Beban tahanan geser harus besar, kemudian arus medan dinaikkan hingga

tegangan trminal jangkar mendekati tegangan nominalnya. 4. Besar tahanan geser diturunkan step dami step dan dicatat besarnya tegangan

jangkar dan arus beban selama percobaan arus medan, dan putaran dijaga tetap

Page 41: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator DC Penguat Terpisah

33 Praktikum Konversi Energi Elektrik

n = rpm If = ampere

Generator DC Penguat Terpisah Berbeban

No Ia (ampere) V(volt)

1

2

3

4

5

V. Tugas

Gambarkan karakteristik luar generator DC penguat terpisah dan berikan kesimpulan.

Karakteristik Berbeban Generator DC Penguat Terpisah : V = f(Ia)

Page 42: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Generator DC Penguat Terpisah

34 Praktikum Konversi Energi Elektrik

Kesimpulan :

Page 43: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK
Page 44: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

35

PERCOBAAN 6

MOTOR DC PENGUAT TERPISAH DAN MOTOR DC PENGUAT SENDIRI

6.1. MOTOR DC PENGUAT TERPISAH

I. Tujuan Percobaan

1. Mengetahui pengaruh perubahan arus penguat medan terhadap putaran motor DC peguat terpisah dalam keadaan tanpa beban.

2. Mengetahui pengaruh perubahan tegangan terminal jangkar terhadap putaran motor DC peguat terpisah dalam keadaan tanpa beban.

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Mesin DC Shunt ▪ Sumber tegangan DC ▪ 1 Voltmeter DC, 2 Ampermeter DC ▪ 1 Tachometer

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 6.1 Rangkaian Percobaan Motor DC Penguat Terpisah

IV. Pelaksanaan percobaan

1. Rangkaian percobaan dihubungkan seperti gambar 6.1 2. Atur skala alat ukur sesuai dengan batas ukur 3. Untuk percobaan n = f ( If ), belitan jangkar dari motor DC penguat terpisah diberi

tegangan nominal. Kemudian arus medan ( If ) diubah step demi step Catatan: belitan medan harus disuplai terlebih dahulu.

4. Setiap perubahan arus medan ( If), catat putaran (n) 5. Untuk percobaan n = f ( V ) , arus medan ( If ) dibuat nominal. Tegangan (V)

diubah-ubah step demi step, mulai nilai kecil sampai nilai nominal 6. Catat putaran (n) setiap perubahan tegangan (V)

V. Tugas

1. Gambarkan karakteristik putaran motor DC penguat terpisah tanpa beban dan berikan kesimpulan.

2. Gambarkan grafik pengaruh If terhadap n tanpa beban 3. Gambarkan grafik pengaruh V terhadap n tanpa beban

Page 45: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

36

Data Motor DC penguat terpisah:

Daya = watt Tegangan jangkar = volt Arus jangkar = ampere Tegangan penguatan = volt Arus penguatan = ampere Putaran = rpm

I. Karakteristik putaran n = f (If)

V = volt (konstan)

No. If (ampere) n (rpm) I (amp)

1

2

3

4

5

Kesimpulan :

Page 46: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

37

Page 47: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

38

II. Karakteristik putaran n = f (V)

If = ampere (konstan)

No. V (volt) n (rpm) I (amp)

1

2

3

4

5

Kesimpulan :

Page 48: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

39

Page 49: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

40

6.2. MOTOR DC PENGUAT SENDIRI

6.2.1 MOTOR DC PENGUAT SHUNT

I. Tujuan Percobaan 1. Mengetahui pengaruh perubahan arus penguat medan terhadap putaran

motor DC Shunt dalam keadaan tanpa beban. 2. Menggambarkan karakteristik putaran motor DC Shunt keadaan tanpa

beban, untuk tegangan terminal jangkar nominal.

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Mesin DC Shunt ▪ Amperemeter DC, Voltmeter DC ▪ Tahanan geser ▪ Sumber tegangan DC ▪ Tachometer

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 6.2. Rangkaian Percobaan Motor DC Shunt

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Rangkaian percobaan dihubungkan seperti gambar 6.2. 2. Atur skala alat ukur sesuai dengan batas ukurnya 3. Letakkan posisi tahanan geser (seri) dengan belitan medan shunt pada posisi

paling kecil untuk menjalankan motor DC Shunt 4. Hubungkan motor DC Shunt dengan sumber tegangan. Atur sumber tegangan

sampai posisi harga nominal tegangan motor 5. Atur posisi tahanan geser, dan arus penguat ( If ) akan diturunkan step demi step 6. Catat setiap perubahan arus penguat ( If ), arus sumber, dan putaran.

Data motor DC Penguat Shunt:

Daya = watt Tegangan = volt Arus jangkar = ampere Tegangan penguatan = volt Arus penguatan = ampere Putaran = rpm

Page 50: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

41

V = volt (tetap)

No. If (ampere) n (rpm) I (ampere)

1

2

3

4

5

V. Tugas

Gambar karakteristik putaran motor DC Shunt dan berikan kesimpulan

Karakteristik Putaran Motor DC Penguat Shunt : n = f (If)

Kesimpulan :

Page 51: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

42

Page 52: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

43

6.2.2. MOTOR DC PENGUAT SERI

I. Tujuan Percobaan

1. Mengetahui pengaruh perubahan beban (arus masukkan motor) terhadap putaran motor DC seri pada tegangan terminal dan tahanan medan tetap.

2. Menggambarkan karakteristik putaran motor DC seri, keadaan tegangan masukkan tetap

II. Peralatan Yang Digunakan

▪ Mesin DC seri

▪ 1 Amperemeter DC

▪ 1 Voltmeter DC ▪ Sumber tegangan DC

▪ 1 Tachometer

▪ 2 Beban mekanik (60Ω)

III. Rangkaian Percobaan

Gambar 6.3. Rangkaian Percobaan Motor DC Penguat Seri

IV. Pelaksanaan Percobaan

1. Rangkaian percobaan dihubungkan seperti gambar 6.3.. 2. Putar Motor DC Seri pada besar arus jangkar tertentu dan catat putarannya 3. Atur arus jangkar pada harga tertentu (step demi step), dengan beban mekanik

variable. 4. Catat setiap perubahan arus jangkar, tegangan dan putaran

Data Motor DC Penguat Seri:

Daya = Watt Tegangan Jangkar = volt Tegangan Penguatan = volt Arus Jangkar = Amp Arus Penguatan = Amp Putaran = rpm

Page 53: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

44

V = volt

V. Tugas

Gambar karakteristik putaran motor DC penguat Seri dan berikan kesimpulan

Karekteristik Putaran Motor DC Seri : n = f (Ia)

Kesimpulan :

No Ia (amp) n (rpm)

1

2

3

4

5

Page 54: LAPORAN PRAKTIKUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIKme.elektro.ub.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/Buku... · 2020-02-04 · PERATURAN DAN TATA TERTIB PRAKTIKUM LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

Motor DC Penguat Terpisah dan Motor DC Penguat Sendiri

Praktikum Konversi Energi Elektrik

45