LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN EKONOMI SYARIAH STRATEGI PEMASARAN KECAP MANIS CAP KENDIL MAS DI DESA REJOSARI KEC. KANGKUNG KAB. KENDAL Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir Praktek Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Oleh: MUHAMAD RIFQI ARIE BACHTIAR NIM. 12402183091 Dosen Pembimbing Lapangan Labib Muzaki Shobir, M.Pd.I JURUSAN EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG 2021
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN
JURUSAN EKONOMI SYARIAH
STRATEGI PEMASARAN KECAP MANIS CAP KENDIL MAS DI DESA
REJOSARI KEC. KANGKUNG KAB. KENDAL
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir
Praktek Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam IAIN Tulungagung
Oleh:
MUHAMAD RIFQI ARIE BACHTIAR
NIM. 12402183091
Dosen Pembimbing Lapangan
Labib Muzaki Shobir, M.Pd.I
JURUSAN EKONOMI SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG
2021
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Ekonomi
Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah disetujui
dan disahkan pada :
Hari : Senin
Tanggal : 1 Maret 2021
Di : Tulungagung
Judul Laporan : Strategi Pemasaran Kecap Manis Cap Kendil Mas di Desa
Rejosari Kec. Kangkung Kab. Kendal
MENYETUJUI
Dosen Pembimbing Lapangan
(Labib Muzaki Shobir, S.Hum., M.Pd.I)
NIDN. 16048005
Mengesahkan
a.n Dekan
Kepala Laboratorium Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
(Siswahyudianto, M.M)
NIDN. 2015068402
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia
–NYA yang telah di berikan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) sebagai tugas individu yang
digunakan untuk bukti bahwa telah mengikuti PPL yang berjudul “ Strategi
Pemasaran Kecap Manis Cap Kendil Mas di Desa Rejosari Kec. Kangkung
Kab. Kendal”. Yang telah dilaksanakan dalam kurung waktu 39 hari terhitung
mulai tanggal 18 Januari 2021 sampai dengan 26 Februari 2021.
Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita
Nabi Agung Muhammad SAW yang telah membawa umatnya dari zaman
jahiliyah menuju zaman terang benderang yakni Addinul Islam yang kita nantikan
syafaatnya di yaumul qiyammah nanti.
Praktik Pengalaman Lapangan(PPL) merupakan bentuk implementasi
secara sistmatis dan sikron antara program pendidikan di kampus dengan program
penguasaan keahlian yang di peroleh melalui kegiatan kerja secara langsung di
lapangan untuk menjadi tenaga professional.
Sehubungan dengan selesainya laporan ini maka penulis mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Dr. Maftukhin, M.Ag. selaku Rector Institut Agama Islam Negeri
Tulungagung.
2. Dr. Dede Nurohman, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.
3. Dr. Muhamad Aswad, S.Ag., M.A. selaku Ketua Jurusan Ekonomi Syariah
Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.
4. Siswahyudianto, M.M. selaku Kepala Laboratorium Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.
5. Labib Muzaki Shobir, M.Pd.I. selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang
telah memberikan bimbingan, arahan kepada mahasiswa selama menjalani
PPL.
iv
6. Gunawan selaku Pemilik Lembaga Usaha Kecap Manis Desa Rejosari,
Kangkung Kendal.
7. Orang tua dan keluarga yang selalu mendoakan yang terbaik dan
mendukung penulis.
8. Seluruh pihak yang ikut berpartisipasi hingga terselesaikan Laporan
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini yang tidak dapat penulis sebutkan
satu persatu tanpa mengurangi rasa terimakasih dan hormat.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih terdapat banyak
kesalahan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun. Penulis juga berharap Laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
ini dapat bermanfaat bagi pembaca maupun penulis sendiri. Akhir kata, semoga
segala bantuan dan kebaikan yang telah diberikan mendapatkan balasan dari Allah
SWT. Aamiin….
Tulungagung,1 Maret 2021
Penulis
MUHAMAD RIFQI ARIE BACHTIAR
NIM. 12402183091
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………...........i
HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………………..........ii
KATA PENGANTAR……………………………………………………...........iii
DAFTAR ISI………………………………………………………………...........v
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………...............1
A. Dasar Pemikiran………………………………………………….........1
B. Tujuan Dan Kegunaan……………………………………………........2
C. Tempat dan Waktu Pelaksanaan…………………………………........4
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK
A. Profil Lembaga…………………………………………………….......…..5
B. Pelaksanaan Praktik………………………………………………….........6
C. Permasalahan Di Lapangan…………………………………………..........7
D. Tanggapan Dari Tempat Lembaga PPL……………………………….......7
BAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS TERHADAP TEMUAN STUDI
A. Strategi……………………………………………………………….........9
B. Pemasaran …………………………………………………………….....10
C. Analisa Temuan Studi………………………………………………........12
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………………………………....18
B. Saran ………………………………………………………………….....19
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
vi
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaaman
sumber daya alam, salah satunya di bidang pertanian. Pembangunan
ekonomi nasional jangka panjang di Indonesia mempunyai sasaran utama
yaitu mencapai keseimbangan antara sector pertanian dan sector industri.
Dan jangka pendek yaitu tercapainya swasembada pangan untuk
masyarakat Indonesia. Kesimbangan tersebut tercapai apabila kondisi
perekonomian dan sector industri mendapatkan dukungan dari sector
pertanian secara tangguh.
Adanya kerjasama yang baik antara sector pertanian dan sector
industri akan menciptakan suatu bentuk usaha pengolahan hasil pertanian.
Pengembangan industry pengolahan pangan di Indonesia yang di dukung
oleh sumber daya pertanian baik nabati maupun hewani mampu
menghasilkan berbagai produk olahan yang dapat dibuat dari seumber
daya lokal maupun daerah, salah satu hasil pengolahan dari hasil sector
pertanian adalah usaha kecap manis.
Kecap merupakan salah satu bahan masakan yang sering kali
digunakan oleh masyarakat Indonesia. Dalam dunia kuliner kecap
memang sangatlah popular, hampir setiap masakan atau bahan masakan
menggunakan bahan kecap dalam olahanya. Mulai dari bakso, mie ayam,
sate, oseng-oseng, soto dan lainya sering menggunakan kecap agar
masakan lebih terasa lezat dan nikmat. Kecap dengan warna hitam pekat
identik dengan rasa manis. Bahan baku utama untuk membuat kecap ada
yang menggunakan bahan baku kedelai dan ada juga yang menggunakan
bahan baku utama gula merah/gula aren. Dalam penelitian ini kecap manis
menggunakan bahan utama gula merah/ gula aren.
2
Dalam penelitian ini pengembangan industry penggolahan produk
pertanian berupa industry pengolahan gula merah/ gula aren menjadi
kecap yang dilakukan pada industry “ Kecap Manis Cap Kendil Mas”
kabupaten Kendal. Setiap kegiatan industry produk bertujuan untuk
memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya. Tetapi dalam pelaksanaan
kegiatan usahanya, industry ini juga dihadapi pada resiko yang mungkin
dihadapi. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
besarnya keuntungan dan resiko yang mungkin dihadapi.
Persangin usaha dimasa sekarang ini semakin ketat. Para
pengusaha berlomba-lomba untuk memperbesar pangsa pasarnya, dengan
tujuan agar dapat mendapatkan omset penjualan mereka. Keadaan ini
membuat pengusaha-pengusaha menjadi sedikit khawater dengan
meluasnya target pasar pesaingnya, sehingga untuk mempertahankan pada
persaingan ketat ini mendorong para pelaku usaha untuk membuat
trobosan dan kiat tersendiri dalam memperbaiki pengolahan dan
pengembangan usahanya. Dengan tingginya tingkat persaingan saat ini
menjadikan para pengusaha membuat strategi untuk mengelola dan
mengembangan usahanya khususnya pada pemasaran produk usahanya.
B. Tujuan dan Kegunaan
1. Tujuan
Adapun tujuan di adakanya Praktek Pengalaman Lapangan
(PPL) ini adalah untuk menambah pemahaman mahasiswa terkait
adanya wabah Covid – 19 dan dilakukanya PSBB di daerah Kendal
terhadap ketahanan harga jual dan kualitas rasa Kecap manis,
untuk mengetahui upaya-upaya yang diterapkan di industry Kecap
Manis Cap Kendil Mas dalam penanganan kerugian dalam hal
pemasaran, karena adanya PSBB ini, dan kreatif dan inovatif
dalam menghadapi guncangan-guncangan yang akan terjadi saat
menjalankan suatu usaha, serta untuk menerapkan disiplin ilmu
yang telah dipelajari pada bangku kuliah.
3
2. Kegunaan
Kegunaan dilaksanakanya PPL ini diharapkan dapat menjadi
pengalaman dan menjadi acuan pengetahuan yang dapat
dimanfaatkan pada kemudian hari. Adapun beberapa kegunaan
yang dapat diperoleh dari PPL ini antara lain yaitu :
a) Bagi Lembaga
Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai bahan
evaluasi dalam menjalankan proses kegiatan serta motivasi
bagi pemilik usaha untuk memperbaiki sistem yang
diterapkan.
b) Bagi Penulis
Dari hasil PPL ini penulis dapat memperoleh
informasi tentang pengolahan lembaga usaha Kecap Manis
Cap Kendil Mas dan juga menyeimbangkan teori-teori yang
telah dipelajari dengan kenyataan dilapangan agar berjalan
secara berdampingan, selain itu mahasiswa juga
mendapatkan banyak pengalaman terkait strategi
pemasaran dengan berterjun langsung ke tempat usaha dan
ikut serta dalam kegiatan usaha Kecap Manis Cap Kendil
Mas sehingga pengalaman tersebut nantinya akan menjadi
bekal atau sebuah gambaran tentang sebuah dunia kerja ,
menciptakan pribadi yang lebih cekatan dan inovatif dalam
menghadapi suatu masalah dalam pengerjaan.
c) Bagi Pembaca
Hasil penelitian ini tidak hanya mengandung
manfaat/kegunaanbagi penulis ataupun lembaga saja, akan
tetapi memiliki beberapa manfaat /kegunaan bagi pembaca
seperti member informasi atau referensi kepada pembaca
untuk menyelesaikan penelitian yang sedang dikerjakan
dengan studi kasus yang beragam, serta member informasi
4
terkait upaya-upaya dalam penanggulangan guncangan
usaha atau cara usaha yang mudah untuk dilaksanakan.
C. Tempat Dan Waktu Pelaksanaan
Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini merupakan salah
satu bentuk kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa setiap semester akhir
dalam perkuliahan dalam satu bulan , dan dalam satu minggu
melaksanakan 2 kali observasi ke lapangan dan lainya wawancara via
online yang terhitung sejak penerimaan Praktik Pengalaman Lapngan
(PPL) oleh Pemilik usaha Bapak Gunawan, yang dilaksanakan pada :
Tanggal : 18 Januari sampai 26 Februari 2021
Tempat : Usaha Kecap Manis Cap Kendil Mas milik Bapak
Gunawan
Alamat : Gg. Nakulo RT 01 RW 01 Dusun Wates Desa
Rejosari Kecamatan Kangkung Kabupaten Kendal
5
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK
A. Profil Lembaga
1. Profil Industri Kecap Manis Cap Kendil Mas
Usaha Kecap Manis milik Bapak Gunawan merupakan industry
Kecap Manis pertama dan satu-satunya yang ada di Desa Rejosari
maupun Di Kabupaten Kendal. Tepatnya lokasi industry ini terletak Di
Desa Rejosari RT 01, RW 01 Kecamatan Kangkung Kabupaten
Kendal. Usaha ini berdiri pada bulan Februari tahun 2010. Usaha ini
sudah berjalan cukup baik dan lumayan lama tepatnya sudah berdiri
selama 10 tahun ini. Sebelum mendirikan industry Kecap Manis ini,
Bapak gunawan bekerja di suatu perusahaan Kecap Manis Di Kota
Kudus selama 7 tahun. Setelah bekerja lama di luar kota, Bapak
Gunawan memiliki inisiatif untuk mendirikan usaha sendiri Di Kota
Kendal dengan alasan di Kendal belum ada Industri Kecap lokal.
Semua kecap yang masuk di Kendal pemasoknya dari perusahan kecap
luar kota.
Home Industry Kecap Manis ini memiliki lokasi yang cukup luas
dan keadaan sekitar home industry yang berdekatan dengan
pemukiman warga tidak membuat aktifitas warga terganggu karena
kegiatan usahanya tidak menimbulkan polusi. Berawal dari
bekerjasama dengan pengusaha gula merah dari Kabupaten
Wonosobo, untuk menjadi pemasok bahan utama pembuatan kecap
manis. Pertama melakukan produksi, Bapak Gunawan hanya
memproduksi 1 bulan sekali itupun hanya memproduksi sekitar 250
liter saja atau lebih tepatnya satu drum berukuran 250 liter.
Dikarenakan belum mengusai pangsa pasar sekitar dan masih
mengenalkan produknya kemasyarakat.
6
Bahan utama pembuatan kecap ini adalah gula merah yang dikirim
dari kabupaten wonosobo, dari awal pendirian sampai saat ini sudah
bekerjasama cukup baik. Bahan tambaahaan lainya rempah-rempah,
garam, dan air. Saat ini usaha kecap Bapak Gunawan melakukan
industry 2 minggu sekali sebanyak 1 ton sekali produksi kecap manis
tersebut dan usaha Kecap Manis Cap Kendil Mas Milik Bapak
Gunawan ini sudah mendapatkan izin usaha pada tahun 2017 dengan
nomor 111332401055823 yang telah dicantumkan dalam kemasan.
Produk Kecap ini dikemas dalam bentuk botol berukuran 625ml
dengan harga perbotol Rp. 15.000,00. Botol yang digunakan untuk
kemasanya didapat dari tukang rongsok dan konsumen yang sering
membeli.
Untuk pemasaranya Usaha Kecap Manis Milik Bapak Gunawan ini
tidak mengalami kesulitan karena sudah menguasai beberapa pasar Di
Kendal dan beberapa took sembako yang mengambil, serta berbagai
penjual seperti penjual sate, bakso, mie ayam dan lainya.
2. Visi- Misi
a. Visi :
a) Menjalankan usaha yang mengedepankan keberkahan,
serta mengekplorasi sumber daya alam dan sumber
daya manusia
b. Misi :
a) Memproduksi Kecap Manis dengan kualitas terbaik
b) Mengembangkan pertumbuhan usaha demi
meningkatkan perekonomian keluarga.
c) Memberikan pelayanan terbaik demi kepuasan
pelanggan.
B. Pelaksanaan Praktik Lapangan
Pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di
tempat Bapak Gunawan ini kurang lebih berjalan selama 39 hari, yaitu
7
dimulai pada tanggal 18 Januari sampai dengan 26 Februari 2021. Untuk
jadwal observasi di tempat PPL yaitu mahasiswa diperkenankan
berkunjung ke lokasi penelitian 2 kali sdalam 1 minggu. Jadi, dari 39 hari
tersebut waktu yang efektif berada di tempat PPL adalah kurang lebih 10
kali dalam seminggu dan untuk lainya wawancara via online. Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program yang dikeluarkan oleh
perguruan tinggi sebagai sarana dalam pembelajaran dan penerapan ilmu
yang diperoleh mahasiswa selama di bangku perkuliahan untuk diterapkan
langsung di dunia kerja yang sebenarnya. Dalam hal ini mahasiswa tidak
hanya dituntut untuk mempunyai kecerdasan intelektual saja melainkan
juga harus mempunyai keterampilan, kreatifitas, dan sikap untuk
menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya. Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) untuk kegiatanya mulai dari membantu memasarkan
produk, menjual produk, pengemasan produk, member segel produk, dan
lainya.
C. Permasalahan di Lapangan
Dalam pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di tempat
Industri Kecap Manis milik Bapak Gunawan terdapat beberapa
permasalahan seperti kurangnya penjualan produk dikarenakan adanya
PSBB serta kurangnya pemahaman strategi pemasaran dari pemilik usaha.
D. Tanggapan dari Pihak Lembaga
Tanggapan dari Bapak Gunawan terhadap mahasiswa Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) IAIN Tulungagung sangat baik. Dari awal
mulai PPL disambut dengan baik oleh keluarga Bapak Gunawan. Selain
itu juga dibantu dalam melakukan apa saja yang ingin diketahui tentang
Kecap Manis dan juga dibimbing dalam menjalankan kegiatan sehari-
harinya. Saya juga diajak ketempat usahanya untuk menjelaskan cara-cara
produksi kecap manis dan diberitahu cara penyegelan produk yang benar.
Selanjutnya mengenai adanya permasalahan yang ada dilapangan, bapak
gunawan memberikan tanggapan mengenai hal tersebut. Bahwasanya,
8
kurangnya strategi pemasaran dikarenakan adanya PSBB pada masa
pandemic Covid-19 pada saat ini, dan harga bahan-bahan yang mahal,
serta sulitnya bahan utama kecap manis masuk ke Kota Kendal karena
pemasok gula merah dariluar kota, mengakibatkan berhentinya sebentar
produksi Kecap Manis ini.
9
BAB III
PEMBAHASAN DAN ANALISIS TERHADAP TEMUAN STUDI.
A. STRATEGI
1. Pengertian
Strategi merupakan hal yang penting bagi kelangsungan hidup
suatu perusahaan untuk mencapai sasaran atau tujuan perusahaan yang
efektif dan efisien, perusahaan juga harus bisa menghadapi masalah atau
hambatan yang datang dari dalam maupun luar perusahaan. Seperti halnya
industry kecap manis ini, harus memiliki strategi untuk bisa bersaing dan
memenangkan pangsa pasar baik di Kabupaten Kendal maupun luar kota.
Menurut Stephanie K. Marrus, strategi didefinisikan sebagai suatu
proses penentuan rencana para pemimpin puncak yang berfokus pada
tujuan jangka panjang organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau
upaya bagaimana agar tujuan tersebut dapat dicapai. Menurut Hamel dan
Prahalad, strategi merupakan tindakan yang bersifat incremental
(senantiasa meningkat) dan terus-menerus, serta dilakukan berdasarkan
sudut pandang tentang apa yang diharapkan oleh para pelanggan di masa
depan. Dengan demikian, strategi hampir selalu dimulai dari apa yang
dapat terjadi dan bukan dimulai dari apa yang terjadi. Terjadinya
kecepatan inovasi pasar yang baru dan perubahan pola konsumen
memerlukan kompetensi inti ( core competencies). Perusahaan perlu
mencari kompetensi inti di dalam bisnis yang di lakukan.1
Menurut David (2011:18-19) strategi adalah sarana bersama
dengan tujuan jangka panjang yang hendak dicapai. Strategi bisnis
mencakup ekspansi geografis , diversifikasi, akusisi, pengembangan
produk, penetrasi pasar, divestasi, likuidasi, dan usaha patungan, strategi
adalah aksi potensial yang membutuhkan kepuasan manajemen puncak