Top Banner
LAPORAN PENELITIAN: KEBUTUHAN DAN· CITRA DIRI ORANG LANJUT USIA lfomer: 14. OLEH : SITI RAHAYU HADITONO FAKULTAS PSIKOLOGI UGM DILAKSANAKAN ATAS BIAYA : !' : . 'l: DANA PENUNJANG UNIVERSITAS GADJAH MADA DENGAN SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PENELITIAN NOMER : UGM/1856/M/09/01 TANGGAL 15 MARET 198, LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 1988 e k {c.( ·ltT ,, .; 1-/ "- k ..• ·.-( r _j
34

LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

Nov 15, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

LAPORAN PENELITIAN:

KEBUTUHAN DAN· CITRA DIRI ORANG LANJUT USIA

lfomer: 14.

OLEH :

SITI RAHAYU HADITONO

FAKULTAS PSIKOLOGI UGM

DILAKSANAKAN ATAS BIAYA :

!' : . 'l:

DANA PENUNJANG PE~DIDIKAN UNIVERSITAS GADJAH MADA DENGAN SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PENELITIAN NOMER : UGM/1856/M/09/01 TANGGAL 15 MARET 198,

LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA

DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

1988

e

k {c.(

·ltT .6y~" ,, .; 1-/ ;;,·~' "-

k ..• ~ ·.-(

r

_j

Page 2: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

PRAKATA

Sebetulnya peneliti telah lama berniat untuk membuat

kajian mengenai usia lanjut, namun kesempatan baru ada

sekarang ini. Keinginan meneliti orang lanjut usia dise­

babkan oleh masih simpang siurnya pengertian mengenai hal

ini di masyarakat Indonesia. Masih banyak pengertian baku

(stereotip) yang diduga tidak cocok dengan kenyataan yang

ada. Dalam penelitian ini penulis bermaksud untuk

gali kebutuhan psikis yang ada dalam diri orang

usia, begitu pula aspek-aspek psikis yang lain. Di

meng­

lanjut

sam-

ping itu juga ingin mengerti citra diri orang lanjut usia.

Dang an citra diri orang lanju t usia penulis maksudkan

gambaran yang diperoleh dar.l hasil penelitian ini menge­

nai diri orang lanjut usia.

Dengan hasil yang diperoleh itu maka diharapkan pen­

dekatan maupun pembuatan kebijakan terhadap para lanjut

usia akan bisa lebih tepat dan lebih baik.

Berhubung dengan itulah peneliti merasa sangat ber­

untung diberi kesempatan dalam bentuk bantuan dana untuk

melakukan penelitian tersebut. Maka dalam hubungan itu

pen eli ti ingin menyampaikan t.erima kasih kepada:

1. Lembaga penelitian UGM yang telah menerima baik

usulan penelitian yang diajukan oleh peneliti, hingga pe­

nelitian dapat dilaksanakan.

2. Dekan Fakultas Psikologi UGM yang memberikan ke­

longgaran waktu kepada peneliti untuk melaksanakan pene-

i.i

Page 3: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

litian tersebut eli samping pelaksanaan tugas-tugas Fakul­

tas.

3. Bapak Ari Wahono, B.A., pemimpin Sasana

Werdha Budiluhur, Kasihan, Bantul dan staf yang

.Trisnc

telah

dengan senang hati memberikan segala bantuan kepada pene­

li ti beserta pembantu dan pelaksana peneli tian pada.·wal\:tll

mengumpulkan data eli tempat tersebut.

4. Bapak Drs. ·sutrisno, pemimpin sasana Tr.isnc Wer­

dha Abiyoso, pakem, Sleman beserta staf yang telah ba-

nyak memberikan waktu dan bantuan kepada peneliti dan ~ pembantu serta pelaksana penelitian dalam pengambilan da-

ta pada penghuni Sasana tersebut.

5. Dra. Martina Winarni Darmadi, S.U. sebagai pem-

. bantu peneli ~i yang dalam segala hal dengan ikhlas telah

membantu peneliti dalam melaksanakan penelitian ini. se­

cara khusus peneliti ingin menyampaikan terima kasih yang

sebanyak-banyaknya.

6. Dra. Aisah Indati, Berta, Desti dan Dwi Korina

(sekarang Dra. Dwi Korina) peneliti ingin

terima.kasih banyak atas segala bantuannya.

menyampaikan

7. Semua pihak yang tidak dapat elisebutkan satu

per satu yang telah memberikan bantuannya dalam pelaksa­

naan penelitian ini.

Semoga Tuhan yang Maha Esa memberikan imbalan

hadap segala bueli baik tersebut di atas.

iii

ter-

Page 4: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

DAFrAR IS!

HALAMAN JUDUL . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . PRAKATA . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . DAFrAR IS! ........................................ DAFTAR TABEL

INTI SARI

...........•...•........•....•... ~

. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . I. PENGANTAR . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

A. Latar Be1akang penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . B. Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . c. Tinjauan pUstaka dan Landasan Teori . . . . . . . D. Hipotesis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

II. CARA PENELITIAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. A. Subyek pene1itian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . B. cara Pengumpu.1an Data . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . c. Cara Analisis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

III. HASIL PENELITIAN . ........... . IV. KESIMPULAN DAN SARAN .........................

A. Kebutuhan dan Citra Diri Orang Lanjut Usia.

B. Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . DAFI'AR PUSTAKA .................................... LAMPIRm· ... _~ • .•...................•...•.••••••.••...••

iv

Halaman

i

ii

iv

v

vi

1

1

2

3

6

7

7

7

8

9

20

20

2l

22

23

Page 5: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

DAFI' AR TABEL

Halaman

Tabel 1. Urutan persentase Frekuensi Jawaban Me-ngenai Aspek psikologis Orang Lanjut Usia .... _ ................. ~ . . . . . . . . . . . . . 9

Tabel 2. Pendapat Para Lanjut Usia penghuni Panti Sasana Trisn o. werdha Mengenai Apa Yang Membuat Mereka Bahagia.................. 15

Tabel 3 •. Pendapat Para Lanjut Usia penghuni Panti Sasana Trisnc Werdha Menge~ai Sikap Yang

Sebaiknya Dilakukan Oleh Orang Lanjut Usia • . . . . . . . . . . . . . . • . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 16

Tabel 4. Pendapat Para Lanjut Usia penghuni Rumah Sendiri Mengenai Apa Yang Membuat Mereka Bahagia . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17

' Tabel 5. Pendapat Para Lanjut Usia Penghuni Rumah Sendiri Mengenai Sikap Yang Sebaiknya Dilakukan Oleh Orang Lanjut Usia ••••••• 18

v

Page 6: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

INTI SARI

Penelitian bersifat eksploratif sekaligus penguJ~an hipotesis dan ditujukan untuk mengerti kebutuhan psikis serta aspek-aspek psikis yang lain pada usia lanjut. Di samping itu juga ingin mengerti citra diri orang lanjut usia, yaitu bagaimana gambaran mengenai diri orang lanjut usia. subyek penelitian adalah 30 orang lanjut usia yang hidup dalam dua buah panti, yai tu Sasana Trisn n Werdha Budilu)lur di Kasihan, Bantul dan Sasana Trisn a Werdha Abiyoso di pakem, sleman serta 30 orang lanjut usia pen• siunan.pegawai negeri dan pegawai swasta yang hidup dalam rumah sendiri di Baciro Kodya Yogyakarta.

Hipotesis yang diajukan adalah: Ada perbedaan dalam aspek-aspek psikis tertentu antara kelompok penghuni Pan­ti dan kelompok di luar Panti.

Cara pengumpulan data menggunakan SAT (Senior Apper­ception Technique) dan wawancara terarah. S'edangkan ana­lisis jawaban dilakukan melalui Chi-Square dan perhitung­an frekuensi dalam persentase dengan ketentuan frekuensi yang tinggi menunjukkan kecenderungan aspek psikis yang menonjol pada orang lanjut usia.

Hasil penelitian menunjukkan adanya berbagai kebu­tuhan pada usia lanjut yang tinggi rendahnya berbeda pada kedua kelompok subyek penelitian. Kebutuhan tersebut ada­lah kebutuhan seks, kebutuhan ~ttivitas, kebutuhan hu­bungan sosial, kebutuhan unt'uk mandiri dan kebutuhan akan perhatian. Yang menonjol pada kelompok penghuni Panti adalah kebutuhan seks (10.38%). Kebutuhan hubungan sosial, kebutuhan perhatian, dan kebutuhan aktivitas nampak juga, tetapi dalam persentase yang rendah, masing-masing 3.81%, 3.11% dan 1.7)%. Sedangkan kebutuhan untuk mandiri tidak ada sama sekali. Pada kelompok penghuni rumah sen~r~ nampak di tengah-tengah kebutuhan akan aktivitas (4.68%), diikuti kebutuhan hubungan sosial (2.68%), kebutuhan akan perhatian (2.34%),· dan kebutuhan seks (2.34%).

Hasil perbitungan Chi-Square dengan taraf signifi­kansi 5% dan 1% menunjukkan perbedaan yang signifikan pa­da kebutuhan seks (p.LO.Ol) dan kebutuhan aktivitas (pt.. 0.05) antara kedua kelompok subyek. Untuk kebutuhan man­diri tidak diadakan perhitungan Chi-Square karena pada kelompok panti tid&t terdapat kebutuhan tersebut.

Mengenai citra diri orang lanjut usia diketemukan bahwa orang lanjut usia pada umumnya diliputi oleh rasa kesepian. Mungkin karena keadaan tersebut mereka banyak mendekatkan diri pada Tuhan. Kedua kelompok juga memiliki kesadaran sudah tua. Selanjutnya ada perbedaan citra an­tara kelompok panti dan non panti. Kelompok panti merasa­kan keterbatasan ekonomi yang cukup menonjol, lebih mera­sa sedih serta tidak ada keinginan sama sekali untuk man­diri. Namun mereka merasa bersyukur bahwa kebutuhan mere­ka sehari-hari dapat terpenuhi. Sedangkan pada penghuni rumah sendiri n~pak adanya rasa kehangatan dan tidak~r­lalu merisaukan keterbatasan ekonomi.

Page 7: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

I. PENGANTAR

A. Latar Belakang penelitian

permasalahan orang lanjut usia menjadi semakin rumit

dengan mald.n banyaknya jUmlah orang lanjut usia yang hi­

dup di negara kita. Berhubung dengan itu dirasa perlu un­

tuk lebih mengerti keadaan mereka yang sesungguhnya, baik

mengenai,keadaan fisik maupun psikisnya seperti semangat

hidup, kebutuhan-kebutuhan, citra diri, persepsi terhadap

aspek-aspek kehidupan, kebahagiaan maupun penderitaan me­

reka.

Dengan lebih mengerti keadaan psikis mereka, akan

dapat dilakukan penanganan yang tepat hingga para lanjut

usia dapat lebih sejahtera hidupnya. Mereka akan mencapai

apa yang disebut "Optimum aging" atau "successful aging".

sepanjang pengertian peneliti, maka studi mengenai

keadaan psikis orang lanjut usia di Indonesia masih sa­

ngat langka. Kebanyakan studi berkisar mengenai pelayanan

sosial, mengenai lembaga-lembaga yang mengurusi tempat

tinggal para lanjut usia, hal mana banyak dilakukan oleh

gerontologi sosial. Banyak pula perhatian ditujukan kepa­

da penyakit yang timbul pada usia lanjut. Yang terakhir

ini termasuk bidang Geriatri.

Dengan demikian masih banyak dibutuhkan penelitian

dalam psiko gerontologi baik untuk pembangunan maupun un-

tuk memajukan pengetahuan mengenai Gerontologi sendiri.

l

Page 8: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

2

B~• Tujuan

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperkaya khasa­

nah ilmu Gerontolo~i dan dengan demikian memberikan pe­

ngertian yang semakin baik kepada masyarakat mengenai ke­

adaan orang lanjut usia khususnya mengenai keadaan psi­

kisnya.

Dalam penelitian .ini j~ga ingin.dilihat apakah ada

perbedaan psikologis antara para lanjut usia yang berdiam

di Pan ti dan yang berdiam di luar panti ( di rumah sendi-

ri). Apakah kehidupan di panti memberikan pengaruh ter­

sendiri pada penghuninya hingga memberikan citra diri

tertentu dan apakah betul pendapat sementara orang bahwa

hidup di panti bagi orang lanjut usia merupakan sesuatu

yang sangat menyedihkan? Apa kebutuhan-kebutuhan psikis

mereka dan apa kebutuhan psikis orang lanjut usia yang

bertimah di luar panti, yaitu di rumah sendiri. Sayang da­

lam penelitian ini latar belakang para penghuni Panti sa­

ngat berbeda dengan latar belakang subyek yang berumah

di luar Panti hingga perasaan dan tingkah laku kedua ke­

lompok subyek tentu akan berbed•, namun dapat diduga pula -

bahwa ada sementara kebutuhan psikis yang pokok yang ti­

dak terlalu dipengaruhi oleh keadaan pengalaman sebelum­

nya.

Sehubungan dengan keterangan di atas maka tujuan

yang utama adalah mengerti keadaan psikis para lanjut

usia dalam beberapa kondisi tertentu hingga diharapkan

Page 9: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

3

dapat memberikan penanganan yang setepat-tepatnya agar

mereka dapat mencapai kebahagiaan pada masa usia lanjut.

c. Tinjauan pustaka ~ Landasan Teori

semakin bertambah maju ilmu pengetahuan mengenai

lanjut-usia, semakin jelaslah bahwa pada masa usia lanjut

terdapat perbedaan individual yang sangat banyak.

Munnichs (1980) berpendapat bahwa banyak sekali fak­

tor yang mempengaruhi proses menjadi tua, misalnya ke­

adaan biOlogis seseorang, keadaan lingkungan, kemudian

interaksi antara keadaan biologis dan lingkungan. Keja­

dian-kejadian panting apa saja yang pernah menimpa diri­

nya dan selanjutnya bagaimana reaksi orang yang bersang­

kutan terhadap kejadian tersebut juga sangat menentukan.

Dengan demikian pandangan stereotyp dalam masyarakat bah­

wa setiap orang lanju t usia mempunyai citra yang salna ti­

daklah benar, misalnya bahwa orang yang sudah lanjut usia

semuanya "pikun" atau bahwa semua orang lanjut usia tidak

membutuhkan aktivitas dan hubungan sosial lagi, bahwa me­

reka cukup diberi gizi m.akanan yang baik saja, istirahat

cukup, dan tidak boleh bekerja apa-apa. Dengan demikian

mereka akan "bahagia" dalam menunggu hari akhirnya. Sikap

masyarakat demikian mungkin akan membawa bahagia bagi se­

mentara orang lanjut usia, tetapi dapat mem.buat sengsara

yang lain lagi.

Page 10: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

4

Havighurst et al (1968) mengemukakan mengenai teori

pelepasan (disengagement theory) yang dipromosikan oleh

Cumming dan Henr.y. Teori tersebut berpendapat bahwa orang

lanjut usia sudah sejak lama menginginkan istirahat, me­

narik diri dari segala tanggung·jawab dan hubungan sosi­

al. Bila ia dipensiun maka keadaan itu sudah cocok de­

ngan keinginannya. Kadang-kadang keinginan tersebut sudah

timbul sebelum ia dipensiun atau sesudahnya.

Sebaliknya Burgers (dalam Decker, 1980) mengemukakan

kemungkinan yang sebaliknya, yaitu teori aktivitas (acti­

vity theory). Mereka berpendapat bahwa orang lanjut usia

masih membutuhkan aktivitas dan hubungan sosial seperti

sebelumnya. nengan demikian keadaan pensiun yang berarti

putusnya hubungan sosial dalam masyarakat merupakan ke­

adaan yang sangat menyedihkan. Menurut teori yang ter­

akhir ini orang lanjut usia akan senang bila masih bisa

aktif bekerja dan masih mempunyai teman-teman banyak.

Ada lagi yang beranggapan bahwa orang lanjut usia

sebetulnya ada di tengah-tengah kedua teori tersebut, .ya­

itu mereka melakukan yang disebut selective engagement,

yang artinya mereka memindahkan hubungan sosial mereka

kepada orang-orang lain yang mereka pilib sendiri, misal­

nya kepada keluarga atau teman dekat mereka (Havighurst

et al, 1969). Akhirnya sebagai basil penelitian ada pen­

dapat yang lain lagi yaitu bahwa semua pendapat tersebut

di atas tidak ada yang benar seratus persen, sebab hal

itu semua tergantung pada sifat kepribadian dan kondisi

Page 11: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

5

seseorang (Havighurst et al, 1968).

Masters dan Johnson (1968) menguraikan mengenai ~

butuhan seks pada usia lanjut. Hal yang sama juga dila­

porkan oleh Huyk dan Hoyer (1982), sedangkan Lehr (1980)

mengemukakan masih adanya motivasi dalam usia lapjut, mes­

kipun mengalami perubahan. Meskipun Erikson (1972) meng­

harapkan bahwa orang lanjut usia dapat mencapai integri­

tas diri, namun tidak dimaksudkan bahwa mereka sama seka­

li tidak mempunyai kebutuhan manusiawi seperti sebelumnya.

Mengingat begitu banyak pendapat ataupun teori yang

ada mengenai orang lanjut usia penulis ingin meneliti

keadaan psikis orang lanjut usia yang ada dalam keadaan

situasi tertentu untuk lebih mengerti keadaan mereka. Ba­

gaimana citra diri mereka, bagaimana kebutuhan psikis

mereka serta aspek psikis lain apa yang dominan dalam sa­

tu kelompok orang lanjut usia dan aspek apa yang berbeda

dengan kelompok lanjut usia yang lain. penelitian ini ti­

dak melihat perbedaan individual secara rinci, namun ti­

dak meninggalkan pengertian adanya perbedaan tersebut.

penelitian ini sebagian besar bersifat eksploratif

karena memang ingin menggali data yang sebanyak - banyak­

nya. Namun ada pula diajukan suatu hipotesis mengenai

adanya perbedaan beberapa aspek psikis antara

lanjut usia yang hidup di panti dengan latar

kelompok

belakang

yang khusus yaitu berasal dari keadaan terlantar dan ke­

adaan menggelandang, dengan kelompok lanjut usia yang hi­

dup di luar panti. Dengan demikian penelitian ini bersi-

Page 12: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

6

fat baik eksploratif maupun bersifat pengujian hipotesis.

D. Hipotesis .

Mengingat keadaan lingkungan dan pengalaman

amat berbeda antara kelompok penghuni panti Werdha

yang

dan

kelompok non panti werdha diajukan hipotesis: Ada perbe-

daan dalam aspek-aspek psikis tertentu antara

penghuni panti dan kelompok di luar panti.

kelompok

Page 13: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

II. CARA PENELITIAN

A. Subyek Penelitian

Subyek pene1itian ada1ah 30 orang pensiunan laki-

1aki dan wanita usia antara 60 th - 80 th yang berumah

da1am rumah pribadi di Baciro, Kotamadya Yogyakarta, dan

30 orang 1aki-1aki dan wanita usia antara 60 th - 80 th.

penghuni Sasana Trisne werdha Abiyoso, Kecamatan

Kabupaten S1eman dan penghuni Sasana Trisna Werdha

1uhur, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantu1.

B. ~ pengumpu1an Data

Pakem,

Budi-

Cara pengumpu1an data menggunakan SAT (Senior Apper­

ception Technique) terdiri daripada 14 gambar proyektif.

Masing-masing gambar dapat menimbu1kan jawaban - jawaban

dengan 1ebih dari satu interpret.asi. SAT mengungkap ke-

adaan psikis responden misalnya mengenai kebutuhan psi-

kis, perasaan, pengharapan, pernilaian dan sebagainya.

Di samping SAT juga diberikan wawancara terarah yang

mengungkap 2 macam keadaan psikis responden yaitu: 1) apa

yang membuat responden bahagia, dan 2) apa ·yang dipan­

dang sebagai sikap yang baik yang harus di1akukan oleh

orang 1anjut usia.

SAT dan wawancara keduanya diberikan kepada ke1ompok

penghuni panti dan ke1ompok penghuni rumah sendiri.

7

Page 14: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

8

c. ~ Analisis

Jawaban yang diberikan responden terhadap gam bar-

gambar SAT dan wawancara dikategorisasi, kemudian dihi-

tung persentasel_lya untuk dilihat kecenderungan jawaban­

jawaban yang paling sering diberikan. Jawaban yang paling

sering diberikan dianggap menjadi.kecenderungan keadaan

psikis orang lanjut usia kedua kelompok tersebut.

Selanjutnya juga dilihat dengan metode Chi-Square

apakah ada perbedaan kecenderungan jawaban antara penghU­

ni Panti dan non Panti. Hal itu dimaksudkan untuk melihat

perbedaan keadaan psikis antara kedua kelompok ·tadi.

Th:zo~f' aignif'iknnsi y~'Il[; diprk~i cd~lnb 5'~ dnn 1~.

Page 15: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

III • HASIL PENELITIAN

Tabe1 1

Urutan persentase Frekuensi Jawaban Mengenai Aspek Psiko1ogis orang Lanjut Usia

Aspek Psiko1ogis penghuni ·panti sasana Trisnc

werdha

1. Rasa kesepian. 37.37%

2. Norma agama. 13.49%

3. Kebutuhan seks. 10.38%

4. Kesadaran sudah 7.27% tua.

5. Keterbatasan 7.27% ekonomi.

6. sedih dan putus 6.92% asa.

7. perasaan keha­ngatan.

8. Kebutuhan hu­bungan sosial.

9. Kebutuhan per­hatian.

10. sayang anak cu­cu.

11. Kebutuhan akti­vitas.

12. Kebutuhan man­diri.

5.88%

3.81%.

3.11%

2.77%

1.73%

9

Aspek Psiko1ogis Penghuni Rumah

Sendiri

Rasa kesepian.

perasaan keha­ngatan.

Norma agama.

Kesadaran sudah tua.

Sedih dan putus as a.

Kebutuhan akti­vitas.

Kebutuhan man­diri.

Sayang anak cu­cu.

Kebutuhan hu­bungan sosia1.

Kebutuhan per­hatian.

Kebutuhan seks.

Keterbatasan ekonomi.

28.76%

19.06%

14.72%

11.04%

4.68%

4-35%

3.01%

2.68%

2.34%

2.34%

2.00%

Page 16: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

10

Dari hasil kategorisasi dan perhitungan persentase

diketemukan daftar urutan aspek psikologis pada kelompok

usia lanjut penghuni Panti (Sasana Tr.isnc Werdha) dan

penghuni rumah sendiri. perlu diperhatikan bahwa latar be­

lakang kedua kelompok tersebut sangat berbeda. penghuni

Panti Sasana Trisna:werdha semuanya berasal dari golongan

ekonomi sangat lemah, mereka adalah orang-orang terlantar

dan menggelandang, sedangkan kelompok penghuni rumah sen­

diri adalah pensiunan pegawai negeri,maupun swasta yang

mempunyai kehidupan keluarga yang normal. Dengan demikian

maka perbedaan yang diketemukan akan banyak disebabkan

terutama oleh keadaan latar belakang dan keadaan panti dan

non Panti.

Bila di tinjau tabel di atas diketemukan bahwa pada

kedua kelompok lanjut usia rasa kesepian menempati urutan

yang paling atas, artinya secara keseluruhan mereka meng­

alami rasa kesepian, hal mana dapat dimengerti karena pada

umumnya mereka sudah ditinggal oleh anak-anak mereka

(sangkar kosong) dan mereka tid~ lagi dapat pergi sesuai

keinginan mereka berhubung tidak lincah lagi dan kekuatan

terbatas. Keadaan ini menonjol pada penghuni panti.

Bila berangkat dari· kelompok penghuni panti, maka se­

sudah rasa kesepian menyusul norma agama (13.49%) dan ~ebu­

iuh~~ aeka(l0.38%). Bahwa norma agama menempati urutan ke­

dua dapat dimengerti karena di Panti selalu diberikan pem­

binaan rokhani yang berisi ajaran untwt mendekatkan diri

pada Tuhan sebagai persiapan kematian. Kebutuhan seks ada-

Page 17: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

11

lab kebutuhan wajar yang ada pada setiap orang, juga pada

orang lanjut usia. Nampak pada kelompok ini suatu sikap

· terbuka dan tidak menu tupi apa yang dirasakannya. Keadaan

ini berbeda dengan kelompok pensiunan penghuni rumah sen­

diri. Mungkin karena tidak terlalu spontan dalam hal ini

maka aspek kebutuhan seks ini menempati urutan hampir pa­

ling bawah (2.34%). Juga mungkin karena norma-norma kesu­

silaan sangat berpengaruh pada kelompok pensiunan ini.

Kesadaran sudah tua sama-sama menempati urutan keempat pa­

da kedua kelompok responden. Rasa keterbatasan ekonomi

menduduki urutan kelima (7.27%), sedangkan pada kelompok

non Panti ada pada urutan paling bawah (2.00%). Hal ter-

sebut. dapat dimengerti karena kelompok panti

hidupnya bergulat dengan masalah ekonomi hingga

sepanjang

akhirnya

rasa keterbatasan itu mendarah daging pada mereka. peng-

. huni non Panti juga merasakan ket.erbatasan i tu tetapi ti­

dak merupakan fokus perhatian. Dalam basil penelitian ju­

ga nampak adanya perbedaan dalam aspek rasa kehangatan.

Kalau pada penghuni Panti ada dalam urutan ke tujuh (5.88%)

maka pada kelompok pensiunan penghuni rumah sendiri rasa

kehangatan menduduki urutan yang kedua (19.06%). Artinya

penghuni rumah sendiri lebih merasakan kehangatan dalam

hidup mereka, diduga karena masih adanya hubung~ dengan

Page 18: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

12

anak cucu mereka. Kebutuhan akan hubungan sosial ternyata

tidak ter1a1u menonjo1 pada kedua ke1ompok, yaitu mendu­

duki urutan ke de1apan (3.81%) dan ke sembi1an (2.68%),

sedangkan kebutuhan aktivitas pada ke1ompok panti sangat

rendah, yaitu urutan ke sebe1as (1.73%) tetapi cukup je-

1as pada ke1ompok non panti yaitu urutan ke enam (4.68%).

Dapat diduga ba~wa suasana di Panti kurang mendorong ke­

inginan aktivitas penghuni, bahkan mungkin kurang ada va­

riasi hidup dibanding dengan keadaa~ dalam rumah sendiri.

Da1am rumah sendiri penghuni terpaksa harus aktif menye-

1esaikan kebutuhan hidup sehari-hari. Dan akhirnya kebu­

tuhan untuk mandiri sama seka1i tidak diketemukan pada

ke1ompok panti, sedangkan pada ke1ompok penghuni rumah

sendiri kebutuhan mandiri ada da1am urutan ke tujuh

(4.35%). Nampaknya pada penghuni Panti ada sikap pasrah

pada nasib mereka hingga tidak mengharapkan hidup mandiri

1agi.

Dengan perhitungan Chi-Square ingin diketahui apakah

perbedaan da1am aspek psikis antara kelompok penghuni

Panti dan penghuni rumah sendiri signifikan atau tidak.

Taraf signifikansi yang dipakai ada1ah 5% d~ 1%. H~sil Ch:.- 1_/

Square ada1ah sebagai berikut (1ihat 1ampiran 1).

1. Untuk aspek kesepian tidak terdapat perbedaan

signifikan. Nampaknya semua subyek baik da1am panti mau­

pun rumah sendiri ada da1am keadaan kesepian.

2. Untuk aspek norma agama j"uga tidak ada perbedaan

signifikan. Para 1anjut usia dalam kedua ke1ompok meng-

Page 19: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

13

anggap norma agama sebagai hal yang panting.

3. Untuk aspek kebutuhan seks ada perbedaan yang

signifikan ·~ ~ = 14.297; db =· 1; p LO. 01. Kelompok

penghuni Panti lebih tinggi kebutuhan seksnya daripada

penghuni rumah sendiri. Sudah diterangkan di muka bahwa

penghuni Panti lebih terbuka dalam mengeluarkan perasaan-

nya, sehingga perbedaan yang ada'antara kedua kelompok

tersebut ada dua kemungkinan sebab, yaitu kelompok non-

Panti lebih terhambat (restrictive) ·dalam mengeluarkari

perasaannya atau kelompok tersebut memang tidak lagi me-

mentingkan hal seks karena terdesak oleh norma

kesusilaan dan kebudayaan.

norma

4. Untuk aspek kesadaran sudah tua tidak ada perbe­

daan signifikan. Kedua kelompok menyadari dirinya sudah

tua.

5 • .Untuk aspek rasa keterbatasan ekonomi terdapat

perbedaan yang signifikan J 2 = 8.333; db = 1; p L.. 0.0·1

Nampaknya penghuni Panti betul-betul merasakan keterba-

tasan ekonominya, hal mana mudah dimengerti mengingat ri­

wayat hidupnya yang terlantar ataupun menggelandang.

6. Untuk aspek rasa sedih dan putus asa tidak terda­

pat perbedaan yang signifikan. Aspek ini muncul pada ke­

dua kelompok pada urutan tengah-tengah, artinya perasaan

itu ada, tetapi tidak dominan.

7. Untuk aspek rasa kehangatan (dalam hidup) terda­

pat · perbedaan yang berarti ~ 2 = 21. 622; db = 1; p -L.O.Ol.

Page 20: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

14

Kelompok penghuni rumah sendiri lebih merasakan kehangat-

an dalam hidup mereka daripada kelompok penghuni Panti.

Mungkin karena para penghUni Panti tidak lagi ada hubung­

an dengan keluarga mereka.

8. untuk aspek kebutuhan hubungan sosial tidak ter­

dapat perbedaan yang signifikan. Kedua kelompok tidak me­

nempatkan kebutuhan tersebut pada urutan yang tinggi.

9. Untuk aspek kebutuhan perhatian juga ti~ak terda­

pat perbedaan yang signifikan. Kedua kelompok tidak ter­

lalu menunjukkan kebutuhan tersebut.

10. untuk aspek sayang anak cucu tidak ada perbedaan

yang signifikan. Mungkin SAT tidak terlalu bisa mengung­

kap hal tersebut.

11. untuk aspek kebutuhan aktivitas terdapat perbe­

daan yang berarti 'j 2 = 4.263; db = 1; p '- 0.0_5 Kelom­

pok penghuni rumah sendiri lebih tinggi kebutuhan akti­

vitasnya daripada kelompok penghuni Panti. Di muka dite­

rangkan bahwa kehidupan di panti kurang mendorong inisia­

tif untuk aktif, sedangkan di rumah sendiri banyak tan­

tangan untuk hal tersebut.

12. Aspek kebutuhan kemandirian tidak dihitung berhu­

bung kelompok penghuni Panti sama sekali tidak menunjuk­

kan respons ke arah itu. Dengan demikian dapat disimpul­

kan bahwa ada perbedaan yang besar dalam kebutuhan terse-

but antara kelompok Panti dan non panti. Kelompok panti

seakan-akan tidak ada keinginan lagi'untuk hidup mandiri.

Page 21: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

15

Melalui wawancara diketemukan beberapa pendapat orang

1anjut usia mengenai: a) apa yang membuat mereka bahagia

dan b) bagaimana sikap yang sebaiknya dilakukan oleh pa­

ra 1anjut usia (lihat tabel di bawah).

No.

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Tabel 2

Pendapat Para Lanjut Usia penghuni Panti Sasana Trisno Werdha Mengenai Apa Yang Membuat

Mereka Bahagia

Keadaan Hembuat Bahagia %

Ke.bu tuhan hidup tercukupi 37.66

Mendekatkan diri pada Tuhan 15.58

Kesehatan terjamin 14.29

Mendapat kehangatan 12.99

Nasih mampu bekerja 10.39

Bertambah teman 9.09

Tabe1 3 •••

Page 22: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

16

Tabe1 3

pendapat para Lanjut Usia penghuni Panti Sasana Triano Werdha Mengenai Sikap Yang Sebaiknya Dilakukan

01eh orang Lanjut Usia

No. Sikap yang sebaiknya di1akukan %

I. Mendekatkan diri pada Ttihan 36.36

1. Ketentraman batin 18.18 2. Meningkatkan ketaqwaan 10.91 3. Mengendalikan na.tsu ?.27

II. Menjaga kesehatan 40.91

1. Menjaga kebersihan 22.73 2. Minum vitamin/obat 9.09 3. Me1akukan o1ah raga/kerja 9.09

III. Bersikap baik terhadap lingkungan 21.81

1. Rukun dengan tetangga 18.18 2. Tolong meno1ong 3.64 3. Tidak. mengganggu orang lain 0.91

Tabe1 4. • • •

. I

Page 23: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

No.

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

17

Tabel 4

pendapat Para Lanjut Usia penghuni Rumah Sendiri Mengenai Apa Y~g Membuat Mereka Bahagia

Keadaan membuat bahagia

Anak berhasil semua/dapat mandiri

Keluarga harmonis

Melakukan aktivitas sosial

Dapat mandiri

Ekonomi cukup

Sehat dan usia panjang

Masih aktif

Anak masih menghormati orang tua

Ketentraman batin

Lain-lain

Tabel 5

34.67

13.33

12.00

10.67

9-33

8.00

4.00

2.67

2.67

2.67

. . . .

Page 24: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

No.

I.

1. 2. 3.

4-

II.

1.

2.

3-4.

III.

1.

2.

3. 4.

18

Tabel 5

Pendapat Para Lanjut Usia penghuni Rumah Sendiri Mengenai Sikap Yang Sebaiknya Di1akukan

01eh orang Lanjut Usia

Sikap yang sebaiknya di1akukan %

Mendekatkan diri pada Tuhan 37.27

Mengama1kan ajaran Tuhan 14.29 Rajin sembahyang, pengajian dan semedi 9.94 Mengerti tujuan hidup 6.83 Pasrah dan tidak putus as a 6.21

~

Menjaga kesehatan 40.99

Makan makanan yang bergizi 16.77 01ah raga, aktivi tas, hid up sehat 13.66 Minum obat, vitamin dan jamu 5-59 Tidak putus asa, jiwa muda, banyak teman 4.97

Bersikap baik terhadap lingkungan 21.74

Bersikap so sial, saling cin ta dan me-maafkan. 9.32 Tidak mengganggu tetangga 6.21 Menghormat teman, tidak sombong 4.97 J.adi contoh yang baik 1.24

Dari tabe1 hasi1 angket dapat dilihat bahwa keadaan

yang membuat bahagia para penghuni panti pada umumnya

adalah kebutuhan hidup yang dapat tercukupi. Hal ini da-

pat dimengerti karena da1am masa-masa sebe1umnya kehi-

dupan mereka tidak menentu. Sesudah itu hampir dalam per­

sentase yang sama adalah mendekatkan diri pada Tuhan, ke­

sehatan yang terjamin dan mendapat kehangatan.

Page 25: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

19

sedangkan pada kelompok penghuni rumah sendiri maka

keadaan yang ·menduduki urutan paling atas adalah bila

anak berhasil semua dan dapat mandiri, kemudian juga ke­

hidupan keluarga yang harmoni's, dapat melakukan akti vi­

tas sosial dan dapat mandiri, tidak tergantung anak cucu

ataupun keluarga lain. Hasil ini juga dapat difahami bila

diingat bahwa kelompok ini semuanya mempunyai kehidupan

keluarga yang normal. Dari hasil wawancara ini juga dapat

dilihat bahwa pada para lanjut usia sekarang ada keingin­

an untuk dapat tetap hidup mandiri, tidak merepotkan

anak cucu dan kurang menyukai ikut rumah tangga anak cucu.

Mengenai sikap yang sebaiknya dilakukan oleh

lanjut usia, pada kedua kelompok dapat digolongkan

orang

ke

dalam tiga kategori, yaitu kategori mendekatkan diri pada

Tuhan, menjaga kesehatan, dan bersikap baik terhadap·

lingkungan. Pada umumnya tidak terdapat perbedaan yang

panting antara kedua kelompok lanjut usia. Hanya ada satu

kategori respons yang dapat dicatat dari kelompok Panti,

yaitu respons mengendalikan nafsu (meskipun tidak pada

urutan yang tinggi) yang mungkin berkaitan dengan penga­

laman hidup yang lalu yang kurang ada kontrol tingkah la­

ku hingga terjatuh pada keadaan menggelandang. Kemungkin­

an alasan yang lain ialah bahwa kelompok penghuni Panti

tersebut telah terbiasa menahan nafsu berhubung . banyak

keinginan tidak dapat terpenuhi karena keterbatasan eko­

nomi.

Page 26: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

IV. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kebutuhan ~ Citra Diri Orang Lanjut Usia

Dari basil analisis SAT dan wawancara terarah dapat

disimpulkan bahwa masib terdapat kebutuban-kebutuban yang

wajar pada masa usia lanjut, yaitu kebutuban seks (nampak

tinggi pada kelompok Panti), kebutuban aktivitas (lebib

tinggi pada kelompok penghuni rumah sendiri), kebutuban

untuk mandiri (hanya terdapat pada kelompok penghuni ru-

mab sendiri), kebutuhan bubungan sosial dan kebutuban

akan perbatian. Kedua macam kebutuban terakhir pada hasil

SAT tidak nampak tinggi pada kedua kelompok lanjut usia

namun kebutuban sosial cukup menyolok dari basil wawan­

cara pada kelompok pengbuni rumab sendiri. pada kelompok

pengbuni panti maka kebutuban mencukupi_sarana hidup

nampak paling menonjol.

selanjutnya dari basil SAT dan wawancara nampak ci­

tra diri orang lanjut usia baik kelompok Panti, maupun

non Panti sebagai dihinggapi rasa kesepian hingga ada ke­

cenderungan mendekatkan diri pada Tuban (norma agama).

Kedua kelompok sadar babwa mereka sudah tua. Selanjutnya

meskipun dihinggapi rasa kesepian, namun pada kelompok

penghuni rumah sendiri masih ada rasa kehangatan yang cu­

kup, sedangkan penghuni panti tidak terlalu tinggi rasa

kehangatannya itu (libat tabel 1). Kedua kelompok meng-

anggap panting untuk menjaga kesehatan mereka

iknya.

20

sebaik-ba-

Page 27: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

21

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan ada per be-

daan yang signifikan dalam beberapa aspek psikologis an­

tara penghunr panti dan penghuni rumah sendiri. Dengan

demikian hipotesis yang diajukan dapat dibenarkan dan se-

lanjutnya dapat dijadikan acuan untuk pendekatan

jutnya.

B. saran

Mengingat masih begitu banyqk kebutuhan yang

pada diri orang lanjut usia, maka disarankan untuk

selan-

ada

mem-

perhatikan kebutuhan maupun citra diri mereka dalam me­

ngadakan pendekatan maupun kebijaksanaan untuk memperba­

iki nasib para lanjut usia tersebut. Tidak dibenarkan un­

tuk menganggap mereka sebagai orang yang tidak ada kebu­

tuhan apa-apa kecuali makan, minum, istirahat dan memper­

siapkan diri untuk mati.

Page 28: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

22

DAFTAR PUST~T{A

Decker, D.L., 1980. Social gerontology, ~ introduction 12 the dynamics 2..f aging. Little, Brown and Company, Boston.

Erikson, E.H., 1972. Eight ages of man. Dalam: c.s. Lavatelli & F. Stendler (Eds.) Readings in child behavior and development. Harcourt Brace-yovanovich, Inc., New York.

Havighurst, R.J., Neugarten, B.L. and Tobin, s.s., 1968. Disengagement and patterns of aging. Dalam: B.L. Neugarten (Ed.). Middle~~~~ ~reader !£ social psychology. The Un1versi~ Chicago Press, chicago.

Havighurst, R.J., Munnichs, J.M.A., Neugarten, B.L.,Th~, H. (Eds.), 1969. Adjustment 12, retirement, .£! cross sectional study. van Garcum, Assen.

Huyk, M.H., and Hqyer, W.J., 1982. Adult development ~ ~· Wadsworth publishing Company, Belmont, Cali-1"0"rnr a •

Lehr, U., 1980. psycholofie !!a~ ouderdom. Van Loghum Slaterus, BV. neven er.

Masters, W.H., and Johnson, V.E., 1968. Human sexual res­pons: The aging female and the aging male. Dalam: B.L. Neugarten (Ed.) Middle age~~' ~reader in social psychology. The University :o!Cliicago Press, Cliicago.

Munnichs, J.M.A., 1980. Gedrag ouder worden enlevensloop Gerontologie 11 (1980) la Nijmegen.

Page 29: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

Cetakan ke- 1 I 1

S.P.S. Seri Progra• Statistik Progra• Uji-Kai Kuadrat 1-Jalur Edisi Sutrisno Hadi dan Seno Pa1ardiyanto Universitas Gadjah Kada, Yogyakarta, Indonesia Versi 88/IN/IBK; Hak Cipta (c) 1988, Dilindungi ----------------------------------------------------------------------------------------------Nua Peneliti Nau Lubaga Tgl. Analisis

Prof. Dr. Siti Rahayu Haditono Fakultas Psikologi UGK 20 Septe1ber 1988

Na1a Jalur Klasifikasi A: RasKsp CRasa Kesepian> Na1a Klasifikasi A 1 PP <Penghuni Panti) Na1a Klasifikasi A 2 : PRS CPenghuni Ru1ah Sendiri)

ff RANSKUKAN ANALISIS

========================================================

RasKsp fo fh D D"2 D"2/fh --------------------------------------------------------pp 108 97.000 11.000 121.000 1.247

PRS 86 97.000 -11.000 121.000 1. 247

--------------------------------------------------------Total 194 194.000 0.000 2.495

========================================================

Kai Kuad. = 2.495 db = p = 0.114

========================================================

Page 30: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

Nata Jalur Klasifikasi Nata Klasifikasi A 1 Nata Klasifikasi A 2:

tt RAN6KU"AN ANALISIS

A : lorAga (Norai Agaaa) PP CPrnghuai Panti) PRS (Prnghuai Ruaah Srndiri)

========================================================

NorAgt fo fit 0 0"2/fh

pp 39 41.50& -2.500 6.250 0.151

PRS 44 41.500 2.500 6.250 0.151

--------------------------------------------------------Total 83 83.001 0.000 0.301

========================================================

Kai Kuad. = 0.301 p = 0.583

========================================================

Nan Jalur Klasifikasi- A : &rhCilt (6airah Cinta) Naaa Klasifikasi A 1 PP (Prnghuni Panti) Nua Klasifikasi A 2: PRS CPenghuai Ruaah Sendiri)

tt RAN6KU"AN ANAliSIS

========================================================

SrhCnt fo fh 0 0"2 D"2/fh

pp 30 18.500 11.500 132.250 7.149

PRS 7 18.500 -11.500 132.250 7.149

Total 37 37.000 0.000 14.297

========================================================

Kai Kuad. = 14.297 db = 1 p = 0.000

=='======================================================

Page 31: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

Ma1a Jalur Klasifikasi Na1a Klasifikasi A 1 Na1a Klasifikasi A 2:

tt RANGKU"AN ANALISIS

A : KesTua <Kesadaran Sudah Tua) PP <Penghuni Panti) PRS <Penghuni Ru1ah Sendiri)

========================================================

KesTua fo fh D D"2 D"2/fh

pp 21 27.000 -6.000 36.000 1.333

PRS 33 27.000 6.000 36.000 1.333

Total 54 54.000 0.000 2.667

========================================================

Kai Kuad. = 2.667 db = p = 0.102

========================================================

Ma1a Jalur Klasifikasi Na1a Klasifikasi A 1 Na1a Klasifikasi A 2:

A : KetEko <Keterbatasan Ekono1i) PP <Penghuni Panti) PRS <Penghuni Ru1ah Sendiri)

tt RANGKU"AN ANALISIS

========================================================

KetEko fo fh D D"2 D"2/fh

PP 21 13.500 7.500 56.250 4.167

PRS 6 13.500 -7.500 56.250 4.167

Total 27 27.000 0.000 8.333

========================================================

Kai Kijad. = 8.333 db = p = 0.004

========================================================

Page 32: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

:

Nata Jalur Klasifikasi A: SdhPts fStdih dan Putus Asa) Nata Klasifikasi A 1 PP (Ptnghlli Pantil Nata Klasifikasi A 2 : PIS <Ptnghlli Ruaah Stndiri)

tt RAN6KU"AN ANALISIS

============.===========================================

SdhPts fo D D"2 0"2/fh

pp 20 17.5tl 2.510 6.250 0.357

PRS 15 17.511 -2.510 6.250 0.357

Total 35 35.0tt 0.110 0.714

========================================================

Kai Kuad. = 0.714 db = 1 p = 0.398

========================================================

Nata Jalur Klasifikasi A : PrsKht CPtrasaan Kthangatan) Naaa Klasi fi kasi A 1 PP CPengh111i Panti) Naaa Klasifikasi A 2: PIS <Ptngh .. i Ruaah Sendiri)

tt RANSKUMAN ANALISIS

========================================================

PrsKht fo fll D D"2 D"2/fh

PP 17 37.000 -20.0M 400.000 10.811

PRS 57 37.001 20.000 400.000 10.81l

Total 74 74.00t o.oeo 21.622

========================================================

Kai Kuad. = 21.&22 db = 1 p = 0.000

========================================================

Page 33: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

. -

lata Jalur Klisifikasi A : KbtSos (Kebutuhan Hubungan SosialJ Nata Klasifikasi A 1 : PP (Penghuni Panti) Nata Klasifikasi A 2: PRS (Penghuni Ru•ah Sendiri)

========================================================

tbtSos fo fh D D"2 D"2/fh

---~----------------------------------------------------

PP 11 9.500 1.500 2.250 0.237

PRS 8 9.500 -1.500 2.250 0.237

--------------------------------------------------------Total 19 19.000 0.000 0.474

========================================================

Kai Kuad. : 0.474 db = 1 p = 0.491

========================================================

laaa Jalur Klasifikasi A : KbtPht <Kebutuhan Perhatian) Naaa Klasifikasi A 1 PP <Penghuni Panti) Nata Klasifikasi A 2 : PRS CPenghuni Rutah Sendiri>

tt RANGKU"AN ANAliSIS

========================================================

KbtPht fo fh D D"'2 0"'2/fh ----------------------------------------------------~---

pp 9 8.000 1.000 1.000 0.125

PRS 7 8.000 -1.000 1.000 0.125

---------------------------------------------~----------

Total 16 16.000 o.ooo 0.250

===========================================;============ K~i .. Kuad. = 0.250 db = 1 p = 0.617

================~=======================================

I

(

I I

Page 34: LAPORAN PENELITIAN · 2020. 1. 13. · laporan penelitian: kebutuhan dan· citra diri orang lanjut usia lfomer: 14. oleh : siti rahayu haditono fakultas psikologi ugm dilaksanakan

Naaa Jalur Klasifikasi A: SyAkCa <Sayang Alak C.ca) Naaa Klasifikasi A 1 PP (Penghani Panti} Naaa Klasifikasi A 2 : PRS (Penghani Ruaah Sendiril

tf RAN6KU"AN ANALISIS

========================================================

SyAkCu fo fh D 1"2/fh ----------------------~---------------------------------

pp 8 8.500 -0.500 0.250 0.029

PRS 9 8.500 0.500 0.250 0.029

Total 17 17.000 0.000 0.059

=============================================--==========

Kai Kuad. = 0.059 db : 1 p = 0.801

========================================================

Naaa Jalur Klasifikasi A : KbtAkv (KebutuhaR Attiwitas) Naaa Klasifikasi A 1 PP <Penghaai Panti} Naaa Klasifikasi A 2: PRS <Penghuni Ruaah Snctiril

ft RANSKU"AN ANALISIS

''• ~=====================================================

KbtAkv fo fh D 1"2 1"2/fh

PP 5 9.500 -4.500 20.250 2.132

PRS 14 9.500 4.500 20.250 2.132

Total 19 19.000 0.000 4.263

========================================================

Kai Kuad. = 4.263 db = l p = 0.039

=================================================:====== n c