Laporan Minuman Isotonik Kel 1 - AP2

8/16/2019 Laporan Minuman Isotonik Kel 1 - AP2

1/34

1

Laporan Responsi Hari : Selasa, 17 Mei 2016

Teknologi Suplementasi dan Fortifikasi osen : !en" Mar"ani, S#Si, M#Si

$sisten : ian %utri %# $#Md

PEMBUATAN MINUMAN ISOTONIK

&le' :

(elompok ) $%2

!a*ma' +nas !oa -./11027

eep Sumantri -./11023

+ntan $"u Hapsari -./11070

SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN

PROGRAM DIPLOMA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2016


2/34

2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belaka!

Menurut 4S! 513, minuman +sotonik merupakan sala' satu

produk minuman ringan kar8onasi atau nonkar8onasi untuk meningkatkan

ke8ugaran, "ang mengandung gula, asam sitrat, dan mineral# +stila' isotoni

seringkali digunakan untuk larutan minuman "ang memiliki nilai osmolalitas "ang

mirip dengan airan tu8u' 5dara', sekitar 230 mosm9kg H2 Minuman +sotonik

*uga dikenal dengan sport drink "aitu minuman "ang 8erfungsi untuk

memperta'ankan airan dan garam tu8u' serta mem8erikan energi kar8o'idrat

ketika melakukan aktiitas#

Minuman isotonik didefi8nisikan *uga se8agai minuman "ang mengandung

kar8o'idrat 5monosakarida, disakarida dan terkadang maltodekstrin dengan

konsentrasi 6) 58erat9olume dan mengandung se*umla' keil mineral

5eklektrolit, seperti natrium, kalium, klorida, posfat serta perisa 8ua' 9fruit flaors

5Murra" dan Stofan, 2001# (omponen utama dari minuman isotonik ini adala' air

se8agai pengganti airan tu8u', kar8o'idrat se8agai pen"uplai energi ;siap sa*i<

dan mineral se8agai pengganti elektrolit tu8u' "ang 'ilang# Tam8a'an pula,

ke'adiran flaor sangat penting dalam menstimulus konsumen untuk

mengkonsumsi minuman isotonik#

%ada a=aln"a, minuman dipandang 'an"a se8atas pengilang da'aga, namun

saat ini dili'at pula manfaat kese'atan "ang akan didapatkan 8ila mengkonsumsiminuman terse8ut# %erkem8angan industri minuman di +ndonesia tela' menempu'

> priode, "akni periode + 5160)an "ang ditandai dengan air mineral, periode ++

5170)an "ang ditandai dengan minuman 8erasal dari tum8u')tum8u'an, missal

t'e 8otol, periode +++ 510)an "ang ditandai dengan air mineral, periode +?


3/34

.

510)1> "ang ditandai dengan sari 8ua' fruit *uie, dan periode ? 51> "ang

ditandai dengan min"uman suplemen atau kese'atan# Hal ini ter8ukti pada deade

? 8an"ak 8ermunulan minuman kese'atan, seperti minuman prebiotic, Jelly

drink , minuman isotonik dll#

#Se*ak pertenga'an ta'un 160 terdapat kategori minuman komersil

di8e8erapa negara, terutama "ang seara k'usus diformulasi untuk dikonsumsi

se8elum, selama, dan sesuda' aktifitas fisik# Minuamn ini dikenal dengan se8utan

sport drink, minuman kar8o'idrat)elektrolit, minuman pengganti elektrolit, atau

minuman isotoni#

S"arat mutu minuman isotonik di +ndonesia mengau pada S!+ 01)>2)

13, seperti disa*ikan dalam Ta8el 1#

Ta8el# 1# Spesifikasi %ersa"aratn mutu minuman isotonik

!o -enis @*i Satuan %ersa"aratan

1 (eadaan1#1 4au ) !ormal

1#2 Rasa ) !ormal

2 pH ) Maks# #0

. Total gula se8agai sukrosa : Min# >

Mineral

#1 !atrium mg9kg Maks# 300)100

#2 (alium mg9kg Maks#12>)17>

># 4a'an tam8a'an makanan ) Sesuai S!+ 01)022)1>

6# emaran logam :

6#1 Tim8al 5%8 mg9kg Maks# 0#.

6#2 Tem8aga 5u mg9kg Maks# 2#06#. Seng 5An mg9kg Maks >#0

6# Raksa 5Hg mg9kg Maks# 0#0.

6#> Tima' 5Sn mg9kg Maks# 0 52>#0B7 $rsen 5$s mg9kg Maks# 0#1

3 emaran Mikro8a

2

Maks 2 C 10

3#1 $n ka lem en total (oloni9ml3#2 oliform $%M9ml3#. Salmonella


4/34

D.

ne atife

3# (a an (oloni9ml

3#> ('amir (oloni9ml

Sum8er : 4adan Standarisasi !asional, 13

1.2 T"#"a


5/34

>

BAB II

METODOLOGI

2.1 Alat $a Ba%a

2.2 D&a!ra' Al&r


6/34

6


7/34

7

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

(.1 Ha)&l

Ta8el 2# Formula 8a'an "ang digunakan

%arameter (elompok

4erat E 4a'an9L 1 2 . > 6 7 3

!al 5mg6>7,2

7>,3

>.,6 .>,2 1110,>

1227,

10>2,

1. .,6

(l 5mg 236,. 23,2 ...,6 23,2 23,2 .6,1 23,2 23,2 23,2

a# Laktat 5mg 110,7 10,1 10,1 10,1 10,1 10,1 10,1 10,1 10,1

!a# Sitrat 5mg 37,> >01,3 637,> >1., 70,6 >7.,3 3..,7 77 1117,6

$s# Sitrat 5mg>2,3 6>

1071,

33.,3 >00

3>,

7

.16,

16. 7>6,1

?itamin 5mg 1000 1000 1000 1000 1000 1000 1000 1000 1000

Sukrosa 5g 70 30 70 6> 70 70 70 30 70

$ir 5ml 1>,1 1>, 2,7 .0,. 2>,2 0, 06,1 1>,> 2>,7

Flaor 1 1 1 1 1 1 1 1 1

(onsentrasi

/lektrolit 5m/9L

(elompok

1 2 . > 6 7 3


8/34

3

!aG 21 22 2> 22 20 2. 27 20 .0

l) 1> 17 22 20 2. 27 22 1> 22

( G

a2G

1 1 1 1 1 2 1 1 1Laktat ) 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Sitrat .) 2> 20 2> 20 20 21 20 20 2>

&smolitas

5m&sm9(g H2&.00, .2,3 .13 232, .0.,. .12 .11 .2,6 .0,

%'

T%T 54riC 7,3 3 7,3 3 3 10

%er'itungan:

mEq=mg x jumlah anion/kation

ARatau MR

Na+¿22 x22,99

1=505,8mg

K +¿ 6 x 39,10

1

=234,6mg

Mg2+¿ 0,5 x 24

2=6 mg

Cl−¿17 x 35,45

1=602,7mg

Sitrat 3−¿ 11 x189

3 =693mg

Sukro sa80= 80

100 x1000ml=80g=80.000mg


9/34

Berat unsur= AR unsur x jmlunsur x mgbahan

MR

mg bahan KCl=234,6=39,10

x1

x mg74,55 =447,3mg

Cldalam KCl=447,3−234,6=212,7mg

Cl d alam NaCl=602,7−212,7=390mg

mg bahan NaCl=390=35,45 x1 x mg

58,45=643mg

Nadalam NaCl=643−390=253mg

Nadalam Na sitrat =505,8−253=252,8mg

mg bahan MgCO3=6=24 x1 x mg

84=21mg

Osm=TotalOsm

kgair

Osm=280,11

0,9169=305,5


10/34

10

(.2 Pe'*a%a)a

(.2.1. Bahan-Bahan Minuman Isotonik

S"kr+)a

Sukrosa merupakan sala' satu komponen penting dalam minuman isotonik#

Selain 8erperan se8agai sala' satu penentu rasa, sukrosa *uga men*alankan peran

se8agai pen"uplai kar8o'idrat 5energi 8agi tu8u'# Setiap gram gula pasir9sukrosa

mem8erikan energi se8esar kkal9gram# Sukrosa ukup luas penggunaann"a dalam

formulasi minuman isotonik#

Sukrosa merupakan sen"a=a kimia "ang termasuk kar8o'idrat, memiliki rasa

manis, 8er=arna puti', dan larut air# Rumus molekul sukrosa adala' 12H22011,

dengan 8erat molekul .2,.0 gram9mol, terdiri dari gugus glukosa dan fruktosa#

Rasa manis sukrosa 8ersifat murni karena tidak ada after taste, "ang

merupakan ita rasa kedua "ang tim8ul setela' ita rasa pertama# isamping itu

sukrosa *uga 8erperan dalam memperkuat ita rasa makanan, melalul pen"eim8angan

rasa asam, pa'it, dan asin atau melalui proses karamelisasi#

4an"ak minuman isotonik "ang tela' 8eredar di mas"arakat menggunakan

sukrosa 5disakarida se8agai sum8er energi# 4a'an lain "ang dapat digunakan adala'

madu, karena 4a'an pangan "ang 8an"ak mengandung dekstrosa 5glukosa dan

leulosa 5fruktosa# (adar dekstrosa dan leulosa "ang tinggi muda' diserap ole'

usus 8ersama at)at organik "ang lain## Madu *ugs ka"a akan at gii lainn"a seperti

itamin, 8er8agai mineral, asam organik dan enim penemaan# Tam8a'an pula madu


11/34

11

memiliki sifat antimikro8a terutama ter'adap 8akteri Iram positif, seperti S# aureus

dan 4# ereus#


12/34

Natr&"' Kl+r&$a ,Na-l

!atrium klorida dikenal *uga dengan nama potasium klorida dan garam dapur,

memiliki 8erat molekul >3## Iaram dapur "ang 8eredar di +ndonesia untuk tu*uan

konsumsi di'aruskan mengandung indium, 8iasan"a difortifikasi dengan kalium

iodidat 5(+&.# !atrium klorida merupakan padatan kristal "ang transparan dengan

ukuran partikel "ang 8erariasi, tidak 8er8au dan memiliki karakteristik rasa asin#

4ila disimpan di tempat dengan RH di8a=a' 7>, 8entukn"a akan tetap kering

namun 8ila disimpan ditempat dengan RH diatas itu, maka akan 8asa' karena

men"erap, air dari udara# Satu gram !al dapat larut dalam 2#3 ml air pada su'u

2>J, atau dalam 2#7 ml air panas atau dalam 10 ml gliserin# !al sering digunakan

pada pangan se8agai at gii, penga=et, flaor dan intensifier#

Kal&"' Kl+r&$a ,K-l

!ama dagang dari kalium klorida adala' potnsiurn# klorida# Sen"a=a "ang

memiliki 8erat molekul 7#>6 merupakan kristal 8er8entuk ku8ik atau prismatik "ang

tidak 8er=arna atau 8er=arna puti' 5ommitte on Speifiation odeC , 172#

Iaram ini tidak 8er8au, memiliki rasa asin dan sta8il di udara# Larutan (+ memiliki

pH netral# Satu gram (+ dapat larut dalam 2#3 ml air 8ersu'u 2>J atau dalam 2 ml

air mendidi'# (+ tidak larut dalam# alko'ol# %otasium klorida digunakan pada

pangan se8agai at gii, suplemen diet, gelling agent, pengganti !a+ dan makanan

k'amir#

Natr&"' S&trat ,Na/S&trat

!atrium sitrat dikenal *uga dengan nama sodium sitrat# Sen"a=a ini memiliki

rumus molekul 6H>!a.07#2H20 dengan 8erat molekul 2#10# Sodium sitrat

8er8entuk 8u8uk kristal tidak 8er=arna atau 8er=arna, puti', an'idrous atau


13/34

mengandung 2 molekul air 5ommitte on Speifiation odeC , 172# (elarutann"a

sangat 8aik dalam air , tetapi tidak larut dalam alko'ol# Satu, gram Sen"a=a ini dapat

la)rut dalarn# 1#> ml air 8ersu'u 2>J atau dalam 0#6 ml air panas# 4an"ak digunakan

pada pangan se8agai 8uffer dan nutrisi 8utter susu#

A)a' S&trat ,H(/S&trat

$sam sitrat adala' asam organik kuat, 'al ini ditun*ukkan ole' konstanta

disosiasi pertaman"a, "aitu 3,2 C 10 pada su'u 13J, 1,77 C 10)> merupakan

konstanta disosiasi kedua dan "ang ketiga ., C 10)7# $sam sitrat 8an"ak digunakan

dalam industri, terutama industri makanan dan farmasi, karena memiliki kelarutan

tinggi, mem8erikan rasa asam "ang enak dan tidak 8ersifat raun# isamping itu,

asam sitrat 8ersifat se8agai 'elating agent, "aitu sen"a=a "ang dapat mengikat

logam)logam dialen seperti Mn, Mg, dan Fe "ang sangat di8utu'kan se8agai

katalisator dalam reaksi)reaksi 8iologi dapat di'am8at dengan penam8a'an asamsitrat 5Kinarno dan Laksmi, 17#

$sam sitrat memiliki rumus molekul 6H307 dengan 8erat molekul 12#1.#

Sen"a=a ini 8er8entuk 8u8uk kristaL "ang tidak 8er=arna atau 8er=arn puti', tidak

8er8au, memiliki rasa asam "ang kuat# (elar)utann"a dalam air sangat 8aik# Satu

gram asam sitrat dapat larut dalam 0#> ml air atau 2 ml alko'ol atau .0 ml eter# $sam

sitrat 8iasa digunakan pada produk pangan se8agai pengasam dan flaoring agent

5ommitte on Speifiation odeC , 172#


14/34

Kal)&"' Laktat ,-a/laktat

(alsium laktat merupakan sen"a=a dalam 8entuk 8u8uk krisral atau granula,

8er=arna puti' 'ingga krem, se8agian 8esar tidak 8er8au, mengandung 'ingga >

molekul air dari 8entuk kristal 5ommitte on Speifiation odeC, 172# (alsium

laktat dapat larlit dalam) air, )namur) tidak larut dalam alko'ol# 4iasa digunakan

dalam pangan se8agai pengkondisi adonan# 5doug' onditioner, 8uffer dan makanan

k'amir# (alsium laktat memiliki rumus molekul 6H10a&6# CH20 dengan 8erat

molekul 213#22#

V&ta'& -

?itamin merupakan sen"a=a turunan kar8o'idrat# Rumus molekul itamin

adala' 61306 dengan 8o8ot molekul se8esar 176 g9mol# Struktur kristaln"a

memiliki titik lele' 8erkisar 10)12J# Sen"a=a ini dikenal se8agai antioksidan

alami# Meskipun manusia dapat mensintesis itamin atau asam askor8at dari gula,

manusia *uga 'arus mengkonsumsi makanan "ang mengandung itamin agar

menukupi ke8utu'an R$ "aitu 60 mg per'ari# 4a'an makanan "ang men*adi

sum8er itamin antara lain *am8u 8i*i, a8e 'i*au, *eruk, 8er8agai maam sa"uran

segar, dan 8a=ang mera'# ?itamin muda' larut di dalam air lan rusak ole'

oksidasi, panas dan alkali# ?itamin seara penu' diserap dan didistri8usikan

melalui tu8u', dengan konsentrasi "ang ukup tinggi terdapat pada kelen*ar adrenal

dan kelen*ar pituitar" 5kelen*ar di8a=a' otak# ?itamin 8erperan 8agi tu8u'

terutama dalam sintesis kolagen, *aringan protein peng'u8ung "ang ditemukan dalam

otot, arteri, tulang, dan kulit#

?itamin memiliki dua 8ua' struktur kimia "aitu asam)L)askor8at dan asam)

L)de'idroaskor8at# $sam L)askor8at "ang memiliki p(a ,0 pada su'u 2>J sangat

muda' teroksidasi seara reersi8el men*adi asam L)de'idroaskor8at# $sam L)


15/34

de'idroaskor8at askor8at sangat la8il da) dapat mengalami reaksi le8i' lan*ut men*adi

asarn L)diketogulonat "ang tidak memiliki aktiitas itamin lagi#

?itamin , dengan nama kimia L)asam askor8at, adala' sen"a=a "ang tak

8er8au, sta8il, 8erupa padatan puti', larut dalam air, namun sedikit larut dalam

et'anol, dan tidak larut dalam pelarut organik# $sam askor8at memilikii gugus

'idroksil asam 5p(+ ,0, p(2 11, pada su'u 2>J# $sam akor8at akan segera

teroksidasi dalam tu8u' men*adi asam de'idroaskor8at, "ang dapat kem8ali ke8entuk

reduksin"a 5asam askor8at# (emampuan untuk 8erperan dalam reaksi oksidasi)

reduksi inila' "ang men*adi dasar asam askor8at 8erfungsi se8agai itamin#

$sam askor8at segera teroksidasi dalam kondisi kesetim8angan men*adi asam

de'idroaskor8at, dan dalam larutan akan ter'idrasi men*adi 'emiketal# ?itamin

akan ke'ilangan aktiitas 8iologisn"a apa8ila inin lakton asam de'idroaskor8at

ter8uka mem8entuk 2,.)diketoguloni aid#

la+r

Flaor didefinisikan se8agai komponen "ang, memiliki karakteristik "ang dapat meng'asilkan sifat sensori 5aroma dan rasa# 4e8erapa alasan

penam8a'an flaor kedalam makanan9minuman adala': 1 mem8erikan ita rasa pada

produk "ang memiliki dasar ita rasa "ang lema', 2 untuk menggantikan ita rasa

alami "ang 'ilang selama proses, . untuk memeper8aiki profil ita rasa "ang ada,

untuk men"amarkan ita rasa, > untuk menam8a' ita rasa *ika penggunaan flaor

alami seara teknologi tidak memungkinkan, dan 6 untuk meningkatkan nilai tam8a'

seara ekonomi#

Flaor dalam minuman dapat 8erasal dari 8ua', minuman 8ua', atau flaor

8uatan 5sintetik# Flaor "ang umum digunakan dalam inlustri minuman adala'

flaor sintetik# (euntungan penggunaan flaor sintetik adala' le8i' ekonomis,

penggunaan relatif sedikit, pen"impanan muda', le8i' sta8il lan le8i' ta'an lama#


16/34

Sifatsifat "ang, 'arus dimiliki ole' sen"a=a flaor sintetik adala' 'arus larut air,

tidak meninggalkan after taste, ta'an asam, murm, ta'an pangs dan dapat digunakan

dalam *umla' "ang tepat9konstan#


17/34


18/34

.#2#2# %em8uatan Minuman +sotonik

Minuman isotonik dikelompokan kedalam minuman ringan "ang tidak

mengandung &2# Minuman isotonik ini adala' minuman formulasi "ang digunakan

untuk menggantikan airan, kar8o'idrat, elektrolit dan mineral seara epat#

5$nonima, 2010# (omposisi isotonik 3 8erupa air dan 2 lainn"a 8erupa ion)

ion, se'ingga suda' tentu kandungan "ang ter8an"ak adala' air 5Lut'ana, # 2010#

%ada umumn"a, minuman isotonik mengandung air, itamin , gula, dan ion)

ion 8erupa mineral# Mineral "ang diiinkan untuk pem8uatan minuman isotonik

antara lain natrium 5!a, kalium 5(, kalsium 5a dan magnesium 5Mg# @ntuk

mendapatkan minera)mineral terse8ut 8isa menggunakan sen"a=a natrium klorida,

natrium sitrat, kalium sitrat, kalium p'ospat, kalium kar8onat, kalsium p'ospat,

kalsium sitrat, kalsium klorida, kalsium laktat, magnesium sulfat dan magnesium

laktat# Minuman isotonik 'arus mengandung natrium tidak kurang dari 10 mmol9L,

dan kar8o'idrat 5deCtrosa, fruktosa, sirup glukosa, maltodeCtrin, sukrosa tidak

kurang dari >0g9L dan tidak le8i' dari 100g9L 5$nonima, 2010#

(andungan air pada minuman isotonik ini 8erfungsi untuk mem8antu

melarutkan mineral)mineral "ang ditam8a'kan, sedangkan itamin "ang memilikiat antioksidan 8erfungsi untuk men*aga sel)sel tu8u' se'ingga dapat men*alankan

fungsin"a dengan normal 5$'ira, $ 2010# Iula dalam 'al ini di8utu'kan untuk

mem8antu memperepat pen"erapan elektrolit dan fungsi ion)ion pada minuman

isotoni ini dapat mengganti elektrolit tu8u' "ang 'ilang 5/man, 2012#

4erdasarkan per'itungan formula 8a'an, pada paratikum kali ini di8uat minuman

isotonik dengan 8a'an)8a'an "ang digunakan seperti 16, ml air, 1000 mg itamin

, 30 gr gula, dan mineral# Mineral "ang digunakan merupakan non foodgrade,seperti 6. mg !atrium klorida, 7,. mg (alium klorida, 12 mg $sam sitrat, 7>.,3

mg !atrium sitrat, dan 21 mg Magnesium kar8onat#


19/34

%em8uatan minuman isotonik pada prinsipn"a adala' melarutkan gula

kedalam air "ang dididi'kan 100o, kemudian ditam8a'kan itamin dan mineral)

mineral# Mineral "ang ditam8a'kan akan mem8entuk gumpalan)gumpalan "ang sulit

dilarutkan se'ingga dilakukan pen"aringan untuk men*erni'kan minuman isotonik

terse8ut# Selan*utn"a dilakukan pengisian kedalm up seara 'ot filling# Hot Filling

didasarkan pada perlakuan panas dalam ta8ung 'ingga terapai su'u antara 0)>0

selama kurang le8i' 1> detik# %roses ini dapat mematikan mikro8a "ang dapat

tum8u' pada produk dan *uga untuk mensterilkan 8agian dalam kemasan# Hot filing

merupakan proses "ang 'an"a efektif untuk produk dengan pH di8a=a' ,> atau

dise8ut *uga aid food# 4iasan"a pengisian seara 'ot filling dilakukan untuk

pengisian pada kemasan gelas, plasti, dan karton 5!a8illa', !#H dkk 2011#

Ta'ap terak'ir adala' pasteurisasi, pateurisasi merupakan proses pemanasan

dengan su'u "ang relatie ukup renda' di8a=a' 5100o dengan tu*uan untuk

menginaktiasi enim dan mem8unu' mikro8a pem8usuk# %rose pasteurisasi sedikit

memperpan*ang umur simpan produk dengan ara mem8unu' semua mikroorganisme

pat'ogen 5pen"e8a8 pen"akit dan se8agian 8esar mikroorganisme pem8usuk,

melalui proses pemanasan# %roses pasteurisasi dapat dilakukan dengan 8er8agai ara,

"ang pertama dengan ara 8at' dan kontin"u 5!a8illa', !#H 2011# %ada minumanisotonik ini dilakukan pasteurisasi dengan ara kontin"u dengan menggunakan su'u

"ang le8i' tinggi dan =aktu proses "ang le8i' singkat#

Minuman isotoni "ang 8aik memiliki range 230)..0 M#&sm9 kg H2&, pH

maksimal ,0 dan Total %adatan Terlarut 5T%T maksimal 3 8riC, untuk le8i' *elas

dapat dili'at pada lampiran Iam8ar 1# %ada minuman isotoni "ang di8uat dengan

formula sendiri memiliki range .0>,> M#&sm9 kg H2 ili'at dari 'asil pengukura

pH dan T%T pada 8e8erapa minuman isotoni "ang di8uat, rata)rata pH dan T%T pada

minuman ini 8elum menapai pH dan 3 8riC# Hal ini 8isa dise8a8kan karena

kandungan gula "ang terlalu tinggi atau mineral "ang ditam8a'kan 8elum larut seara

sempurna# Selain itu tidak ada pula peru8a'an reaksi aki8at penampuran mineral

dengan mineral, seperti peru8a'an =arna, 8aru, dan rasa#


20/34

Ke*"t"%a kar*+%&$rat a&r $a elektr+l&t

+stila' isotonik seringkali ditu*ukan untuk larutan atau minuman "ang

memiliki osmolalitas mirip dengan dara', kira)kira 230 mili osmolalitas per kilogram

air 5mosm9kg H2&# Minuman dengan osmolalitas "ang tinggi 5le8i' dari 00

mosm9kg H2&, keepatan pen"erapann"a diusus 'alus akan 8erkurang # Hal ini

terkait dengan =aktu sekresi dan pelarutan di usus 'alus le8i' lama# (etika aktiitas

fisik dilakukan seperti 8eker*a dan 8erola'raga, maka pada saat itu pula ter*adi

konsumsi energi, air mineral# $ir 'ilang 8ersama air seni dan keringat# Sementara itu

8e8erapa mineral 'ilang 8ersama keringat "ang dikeluarkan# Seara normal 5asupan

makanan ukup, ke8utu'an energi saat 8eraktiitas disuplai dari oksidasi lemak,

kar8o'idrat dan sedikit kontri8usi dari pemea'an protein, kira)kira ># Semakin

8erat intensitas aktiitas fisik dilakukan maka akan semakin 8esar energi "ang

di8utu'kan dan akan semakin 8esar kar8o'idrat "ang digunakan se8agai sum8er

energi# Se8agai onto', 8ila konsumsi oksigen >0 dari oksigen maksimum 5?&2

maks, maka ke8utu'an energin"a dipenu'i ole' 29. dari oksidasi lemak 19. dari

oksidasi kar8o'idrat# an 8ila 7> dari ?&2 maks, maka pengeluaran energi akan

8ertam8a', dan kar8o'idrat men*adi sum8er utama peng'asil energi#

4ila energi "ang diasup melalui 8a'an makanan sedikit, maka energi "ang

di'asilkan melalui oksidasi kar8o'idrat, lemak dan protein tidak akan menukupi,

se'ingga tu8u' akan mengam8il adangan kar8o'idrat "ang terdapat dalam tu8u',

"akni glikogen# Ilikogen adala' adangan energi "ang terdapat di 'ati dan otot#

Ilikogen akan dipea' men*adi glukosa dan asam laktat se8agai 'asil sampingn"a#

$ki8atn"a 8ila keadaan ini 8erlangsung terus)menerus maka akan men"e8a8kan 8erat

8adan 8erkurang, ke'ilangan *arigan aktif, dan kelela'an kronis#

Iikogen se8agai adangan energi tidak dapat di*adikan tumpuan seara terus

menerus untuk men"erupai energi manakala tu8u' kekurangan energi karena asupan

8a'an pangan ter8atas# Hal ini terkait dengan adangan gikogen se8agai pen"edia


21/34

kar8o'idart, *umla'n"a sedikit dan le8i' sedikit di8andingkan adangan lemak#

adangan kar8o'idrat dan lemak pada tu8u' dapat dili'at pada Ta8el 2 8erikut :


22/34

Ta8el 2# adangan tu8u' normal dari kar8o'idrat dan lemak untuk pria 570kg dan

=anita 560kg

adangan Tempat %ria Kanita

(ar8o'idrat Ilikogen di Hati 0 Iram 70 Iram

Ilikogen di &tot 00 Iram .00 Iram

Lemak +ntramusular >00 Iram .00 Iram

-aringan $diposa 7)10 (g 12)20 (g

Sum8er : Maug'an 52001

4erdasarkan Ta8el 2, dapat dili'at 8a'=a total adangan kar8o'idrat dalam

tu8u' 5glikogen 'an"a 0 gram sementara itu adangan lemak 7#>kg)10#>kg pada

%ria dengan 8erat 8adan 70 kg# (ar8o'idrat tidak 'an"a digunakan se8agai 8aker

penga'asil energi untuk aktiitas fisik, namun *uga digunakan ole' sel atau *aringan

tu8u' 8agian dalam seperti otek, sel dara' mera' dan gin*al se8agai sum8er energi#

(etidakukupan ketersediaan kar8o'idrat akan 8erimplikasi ter'adap otak# Kalaupun

*umla' asam lemak didalam *aringan adipose *au' le8i' 8ann"ak di8andingkan

*umla' kar8o'idrat, namun tidak ada mekanisme untuk meru8a' asam lemak terse8ut

men*adi karno'idrat# engan demikian diperlukan ara agar ketersediaan kar8o'idrat

didalam tu8u' 8erada dalam *umla' "ang ukup, "akni asupan kar8o'idrat "ang

ukup melalui makanan dan minuman "ang ka"a kar8o'idrat# 4ila dili'at dari asupan

energi, maka ke8utu'an kar8o'idrat se8an"ak 60 dari total energi "ang masuk

5total energ" intake#

$ir dalam tu8u' diperlukan untuk mengatur panas dna men*aga keseim8angan

airan# $ir adala' pen"usun >)70 dari masa tu8u' "ang setara dengan ..)>. liter

untuk manusia dengan masa tu8u' 7> kg# Rasa 'aus akan tim8ul *ika tu8u'

ke'ilangan 2> air dari total massa tu8un# $ir "ang 'ilang dari tu8u',8aik melalui urin,

keringat ataupun feses, 8ila di8iarkan terus menerus dan tidak diganti maka dapat


23/34

menim8ulkan de'idrasi# Seseorang "ang terkena de'idrasi, maka su'u tu8u'n"a akan

meningkat dan terserang pen"akit panas# %enega'an "ang ter8aik adala' dengan

men*amin 8a'=a se8elum, sesaat dan setela' melakukkan aktiitas fisik, tu8u'

mendapatkan asupan air dalam *umla' "ang ukup# &le' karena itu, asupan air

dengan mutu "ang aik dan *umla' "ang ukup men*adi ke'arusan#

Setiap 'arin"a manusia mem8utu'kan asupan air minimal 2 liter per orang#

('usus untuk orang "ang se8agian 8esar aktiitas fisikn"a 8erupa duduk, asupan air

akan sesuai dengan *umla' air "ang 'ilang dari tu8u'n"a# (e'ilangan air 8iasan"a

8erkisar 2). L per liter per 'ari untuk indiidu "ang tingga di iklim tropis, dengan

>0 dari total ke'ilangan 8erupa urin -enis dan


24/34

8an"akn"a ke'ilangan airan tu8u' pada pria dan =anita dapat dili'at pada Ta8el .#

Ta8el .# (e'ilangan air pada pria dan =anita

Sum8er (e'ilangan air 5ml9'ari

%ria Kanita

@rin 100 1000

%ernapasan 00 .00

Transutoneuos

(eringat Feses

Total

>.0 230

6>0 20

100 0

.000 2100

Sum8er : Maug'an 52001

Langka' ter8aik untuk mengatasi ke'ilangan airan adala' dengan minuman)

minuman, seperti air puti', # !amun "ang ter*adi persoalan, kapasitas re'idarasi dari

air puti', minuman isotoni dan minuman oa tern"ata 8er8eda# Re'idrasi adala'

kemampuan untuk mengem8alikan airan tu8u' dalam keadaan normal# Setela' 2

*am masa pemuli'an terdapat per8edaan re'idrasi dari orang "ang di8eri minum

dengan air puti', minuman isotoni dan diet ola# &rang "ang di8eri Minumandengan minuman isotonik keepatan re'idrasin"a paling tinggi 57., kemudian

diikuti ole' air puti' 56> dan diet ola 5># Hal ini menun*ukkan 8a'=a air

puti' tidka ukup 8aik untuk menggantikan airan tu8u' di8andingkan dengan

minuman isotoni dalam keepatan re'idrasi#

4e8erapa elektolit dapat larut melalui keringat# %ada saat ini pula tu8u' akan

kekurangan 8e8erapa mineral "ang larut terse8ut# Ta8el . menun*ukkan elektrolit

utama "ang dalam keringat#

Ta8el .# (onsentrasi 5mmol9L dari elektrolit utama di dalam keringat, plasma dan air

intraseluler#


25/34

/lektrolit (eringat %lasma +ntraseluler

!atrium 20)30 1.0)1>> 10

(alium )3 .#2)>#> 1>0

(alsium 0)1 2#1)2# 0

Magnesium D0#2 0#7)1#> 1>

(lorida 20)60 6)110 3

4iar8onat 0).> 2.)23 10

%'osfat 0#1)0#2 0#7)1#6 6>

Sulfat 0#1)2#0 0#.)0# 10

Sum8er : Maug'an 52001 dan S'irreffs 513 dikutip ole' Maug'an 52001#


26/34

/lektrolit "ang 'ilang dalam *umla' 8esar melalui keringat adala' natrium,

klorida dan kalium 5le8i' lengkapn"a pada Ta8le .# %enggantian elektrolit seara

normal 8ukanla' prioritas, tetapi penam8a'an natrium ke dalam minuman "ang

mengandung glukosa akan meningkatkan pen"erapan glukosa air di usus 'alus#

(onsentrasi natrium 20 sampai >0 mmol9L dapat mem8antu memuli'kan olume

plasma dan keseim8angan airan# Tam8a'an pula re'idrasi "ang sempurna tidak akan

ter*adi manakala natrium dan airan "ang 'ilang 8ersama keringat 8elum digantikan#

%enggantian elektrolit, terutama natrium men*adi penting ketika penggantian airan

seara epat diperlukan saaat 8eraktiitas fisik# %enggantian elektrolit *uga penting

untuk restorasi olum airan setela' 8eraktiitas#

SIAT MINUMAN ISOTONIK

Minuman isotonik merupakan produk pangan "ang didasarkan pada riset

ilmia' dengan mengga8ungkan 2 aspek, "akni manfaatn"a 8agi kese'atan9kema*uran

5efiation dan penerimaan konsumen aspek sensori# 4ila tin*au dari s"stem

produksi pangan, maka minuman isotoni merupakan minuman "ang seder'ana,

karena 'an"a terdapat aspek penampuran antara air, mineral 5elektrolit dankar8o'idrat# %ada sudut pandang ini, minuman isotonik tidak 8er8eda dengan oralit

"ang memiliki manfaat kese'atan 5mengatasi de'idrasi# !amun demikian, minuman

isotonik 8ukanla' o8at "ang terpaksa diminum tetapi merupakan minuman "ang

diminum karena selain memiliki manfaat kese'atan 5mengganti energi, airan tu8u'

dan elektrolit "ang 'ilang, tetapi *uga tetap memiliki rasa "ang enak# &le' karena itu,

formulasi minuman isotoni "ang tepat, "akni memiliki manfaat kese'atan dan tetap

enak dikonsumsi, merupakan se8ua' teknik "ang tidak seder'ana#

Formulasi "ang tepat dari minuman isotoni 'arus mem8erikan 8e8erapa

keuntungan, diantaran"a disukai konsumen, pen"erapan airan "ang epat,

meningkatakan ke8ugar an dan memperepat re'idrasi# Terkait dengan re'idrasi dan

pemuli'an airan tu8u' setela' 8eraktiitas fisik, minuman isotoni memiliki dua


27/34

tu*uan, "akni menggantikan air dan elektrolit "ang 'ilang le=at keringat saat

8eraktiitas dan menggantikan kar8o'idrat "ang digunakan dari adangan 'ati dan

otot ketika 8eraktiitas#

Manfaat kese'atan dan palati8ilitas 5seara sensori diterima konsumen "ang

dita=arkan ole' minuman isotoni, 8er'u8ungan erat dengan *enis dan *umla'

komponen pen"usun minuman terse8ut, "akni gula, air dan mineral# -umla'

kar8o'idrat "ang dikandung minuman isotoni 6) dan elektrolit penting "ang

'arus ada adala' natrium dengan *umla' 20)>0 mmol9L# 8erdasarkan S!+ 01)>2)

13 minuman isotoni 'arus mengandung gula 5minimal >, asam sitrat dan

mineral 5!a maksimal 300)1000 mg9(gN ( maksimal 12>)17>) mg9(g, pH

maksimal dan aman dikonsumsi 5memenu'i standar emaran mikro8a dan logam

8erat#


28/34

.#2#2# @*i &rganoleptik

4erdasarkan 'asil u*i 'edonik "ang dilakukan dapat dili'at 8a'=a dari

parameter =arna dan penampakan, minuman isotonik "ang disukai dari 2 panelis

adala' minuman kode 102 dengan rata)rata parameter =arna >, dan untuk parameter

penampakan >,> sedangkan minuman isotonik "ang paling tidak disukai adala'

minuman kode 106 dan 107 dengan rata)rata ,62 dari parameter =arna dan dari

parameter penampakan minuman isotonik dengan rata)rata ,. kode 10.#

ari parameter aroma, minuman isotonik "ang paling disukai adala'

minuman isotonik kode 107 dengan rata)rata >,2 sedangkan aroma minuman isotonik

"ang tidak disukai adala' kode 102 dengan rata)rata 2,1 dari 2 panelis# @*i 'edonik

dari parameter rasa tidak dapat diketa'ui minuman "ang paling disukai ataupun tidak

karena 8a'an "ang digunakan 8ukan *enis foodgrade "ang 8aik untuk dikonsumsi

ole' tu8u' manusia se'ingga u*i 'edonik untuk parameter rasa tidak dilakukan#

4erdasarkan @*i peringkat "ang dilakukan dapat dili'at 8a'=a dari parameter

=arna dan penampaka dapat diketa'ui minuman isotonik "ang disukai dari rata)rata

"ang terkeil karena mutu "ang paling 8aik dari peringkat 1)7#Minuman kode 102

dengan rata)rata 2,2 adala' minuman "ang mendapat peringkat tertinggi dari segi=arna sedangkan "ang tidak disukai adala' kode 107 dengan rata)rata >,.# ari

parameter penampakan, minuman isotonik "ang mendapatkan peringkat tertinggi

adala' minuman kode 102 dengan rata)rata 1,3 sedangkan peringkat terenda'

minuman kode 107 dengan rata)rata 6,2 dari 2 panelis#

ari parameter aroma, minuman isotonik "ang mendapatkan peringkat

tertinggi adala' minuman isotonik kode 102 dengan rata)rata 2,1 sedangkan aroma

minuman isotonik "ang mendapatkan peringkat terenda' adala' kode 107 denganrata)rata >,2 dari 2 panelis# @*i peringkat dari parameter rasa tidak dapat diketa'ui

minuman "ang paling disukai ataupun tidak karena 8a'an "ang digunakan 8ukan

*enis foodgrade "ang 8aik untuk dikonsumsi ole' tu8u' manusia se'ingga u*i

peringkat untuk parameter rasa tidak dilakukan#


29/34


30/34


31/34


32/34

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Ke)&'4"la

3.2 Sara


33/34

DATAR PUSTAKA

$'ira, $# 2011# Minuman Mione $man ikonsumsi#

'ttp:99===#annea'ira#om9minuman)mione#'tm 51 Mei 2012

O$nonima, P# 'ttp:99'illinaris#=ordpress#om9tag9minuman ) isotonik 9 51 Mei 2012

/man# 2012# Minuman +sotonik 4ukan Minuman %enam8a' Tenaga#

'ttp:99===#ir=antos'ut#net9isotonik#'tml 51 Mei 2012

Lut'ana, # 2010# Reie= Tentang Minuman +sotonik#

'ttp:99"islut'#=ordpress#om92010910919reie=)tentang)minuman)isotonik9

51 Mei 2012

!a8illa', !#H dkk# 2011# %roses %engola'an $ir %ada Minuman +sotonik#

'ttp:99pangan6#8logspot#om 51 Mei 2012

http://www.anneahira.com/minuman-mizone.htm%20(19http://chillinaris.wordpress.com/tag/minuman-isotonik/http://chillinaris.wordpress.com/tag/minuman-isotonik/http://chillinaris.wordpress.com/tag/minuman-isotonik/http://www.irwantoshut.net/isotonik.html%20(19http://yisluth.wordpress.com/2010/10/14/review-tentang-minuman-isotonik/http://pangan46.blogspot.com/http://pangan46.blogspot.com/http://chillinaris.wordpress.com/tag/minuman-isotonik/http://www.irwantoshut.net/isotonik.html%20(19http://yisluth.wordpress.com/2010/10/14/review-tentang-minuman-isotonik/http://pangan46.blogspot.com/http://www.anneahira.com/minuman-mizone.htm%20(19


34/34

Laporan Minuman Isotonik Kel 1 - AP2

Documents