laporan mandirii

LAPORAN

Penulisan Karya Ilmiah

Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Di

Sekolah Dasar Negeri Kalirejo 03

Kec. Kalipare Kab. Malang

Oleh

ARIF BUDY SETIAWAN

NIM : 818272124

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUHAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TERBUKA

KELOMPOK BELAJAR KROMENGAN

KABUPATEN MALANG

2010

Tugas Karya Ilmiah PTK 2010ARIF BUDY SETIAWAN

PRESENTASI HASIL BELAJAR

PENERAPAN MENGGUNAKAN METODE STUDY PROYEK DALAM

PEMBELAJARAN KONSEP KOPERASI UNIT DESA BAGI SISWA

KELAS 4 SD NEGERI KALIREJO 3 KECAMATAN KALIPARE

KABUPATEN MALANG

Oleh :

ARIF BUDY SETIAWAN

SDN KALIREJO 03


Mengetahui Dosen Pembimbing

Dr.H. ADI ATMOKO, M.SiNIP. 196509041990011001

Malang, April 2010Guru

ARIF BUDY SETIAWANNIM. 818272124

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Laporan : Penerapan Menggunakan Metode Study Proyek dalam

Pembelajaran Konsep Koperasi Unit Desa bagi Siswa

Kelas 4 SD Negeri Kalirejo 3 Kecamatan Kalipare

Kabupaten malang

Nama Mahasiswa : ARIF BUDY SETIAWAN

NIM : 818272124

Program Studi : PGSD – S1

Pokjar : Kromengan

Masa Registrasi : 2010.1


PENERAPAN MENGGUNAKAN METODE STUDY PROYEK DALAM

PEMBELAJARAN KONSEP KOPERASI UNIT DESA BAGI SISWA

KELAS 4 SD NEGERI KALIREJO 3 KECAMATAN KALIPARE

KABUPATEN MALANG

ABSTRAK

Dari 19 siswa kelas 4 hanya 5 siswa yang memperoleh nilai bagus pada pelajaran IPS materi Koperasi. Hal ini menunjukkan bahwa siswa kelas 4 mengalami kesulitan memahami materi tentang Koperasi. Di samping itu pengajar memahami bahwa metode pembelajaran yang diterapkan masih menggunakan metode ceramah sehingga sebagian besar siswa masih pasif dan pembelajaran masih berpusat pada guru. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar IPS pada siswa kelas 4 SDN Kalirejo 03 Kalipare melalui metode Study Proyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dapatmeningkatkn hasil belajar IPS pada materi Koperasi unit Desa pada siswa kelas 4 di SDN Kalirejo 03. Hasil belajar ini tampak pada siswa ketuntasan yang mencapai 87.50% pada akhir siklus 2. Peningkatan kualitas proses belajar ini tampak keaktifan siswa mengajukan pertanyaan yang belum di mengerti ketika proses belajar berlangsung. Dalam rangka meningkatkan prestasi belajar siswa, guru hendaknya labih sering melatih siswa dengan berbagai metode pengajaran yang sesuai, walau dalam taraf yang sederhana, dimana siswa nantinya dapat menemukan pengetahuan baru.


DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ………………………………………………

ABSTRAK ………………………………………………………………...

DAFTAR ISI ……………………………………………………………...

i

ii

iii

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………...

A. Latar Belakang ………………………………………………...….

B. Rumusan Masalah ………………………………………………...

C. Tujuan Penelitian …………………………………………………

D. Manfaat Hasil Penelitian ………………………………………….

BAB II KAJIAN PUSTAKA …………………………………………….

A. Materi ……………………………………………………………..

B. Media Pembelajaran ………………………………………………

C. Metode Pembelajaran ……………………………………………..

BAB III PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN ……….

A. Subjek Penelitian ………………………………………………….

1. Waktu dan Lokasi Penelitian …………………………………

2. Mata Pelajaran yang Diteliti ………………………………….

3. Karakteristik Kelas dan siswa yang diteliti …………………...

B. Deskripsi ………………………………………………………….

1. Perencanaan dan Pelaksanaan ………………………………...

2. Pengamatan dan Pengumpulan data …………………………..

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ………………..

1. Diskripsi Per Siklus ……………………………………………….

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ………………………………….

A. Kesimpulan ……………………………………………………….

B. Saran ………………………………………………………………

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………….

LAMPIRAN ………………………………………………………………

1

1

2

2

3

4

4

4

5

7

7

7

7

7

8

8

8

17

17

19

19

20

21

22


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Mata Pelajaran IPS merupakan salah satu mata pelajaran utama

eksak dan non eksak di sekolah dasar. Pembelajaran mata pelajaran ini

bisa diajarkan secara konvensional hamper di setiap sekolah dasar, dengan

metode klasik, seperti ceramah, yang pada umumnya kurang

memanfaatkan metodelain dalam prosesnya, sehingga menciptakan

kejenuhan dalam lingkungan belajar. Pada prosesnya, pembelajaran

macam ini kurang membentuk sikap antusias pada diri siswa. Siswa

cenderung bosan dan kurang memahami dengan hanya mendengarkan dan

mendengarkan. Dan hal tersebut menyebabkan kurangnya pemahaman

siswa terhadap suatu materi ajar.

Untuk menciptakan suasana belajar yang disukai oleh siswa, guru

perlu melakukan sesuatu inovasi. Salah satunya ialah dengan memilih

danmenggunakan media dan metode belajar yang menarik dan

mempermudah proses pembelajaran. Dengan demikian diharapkan siswa

dapat lebih antusias dalam mengikuti proses pembelajaran serta dapat

lebih memahami materi ajar yangdisampaikan.

Pada pembelajaran IPS tentang konsep Koperasi yang

dilaksanakan dikelas 4 semester 2, diperoleh bahwa nilai hasil belajar

siswa masih rendah. Dari 19 siswa, yang mendapat nilai di atas 70 hanya 9

siswa. Ini berarti bahwa hanya 16% siswa yang berhasil.


Berdasarkan uraian diatas, Peneliti Menggunaan metode studi

proyek dalam pembelajaran konsep Koperasi Unit Desa bagi siswa kelas 4

SD Negeri Kalirejo 3 Kecamatan Kalipare Kabupaten Malang,

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan pertanyaan yang dicarikan

jawabannya melalui penelitian, yang di rumuskan dalam suatu kalimat

pertanyaan, merupakan hal yang dipertanyakan. (Arikunto,2006:61)

Mengacu apa yang telah diuraikan sebelumnya, peneliti

menyusun suatu rumusan masalah penelitian yaitu, “apakah metode study

proyek dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS?”

Dari rumusan masalah tersebut, maka muncul pertanyaan

masalah sebagai berikut :

1. Apakah metode study proyek dapat meningkatkan hasil belajar siswa

kelas 4 SD Negeri 3 Kaliarejo pada Pembelajaran IPS ?

2. Apakah metode study proyek dapat meningkatkan aktifitas belajar

siswa kelas 4 SD 3 negeri Kalirejo pada Pembelajaran IPS ?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian merupakan keinginan yang ada pada peneliti

untuk hal-hal yang akan dihasilkan oleh peneliti, dirumuskan dalam

kalimat pernyataan, merupakan jawaban yang ingin dicari.

(Arikunto,2006:61)

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dibuat, penulis

menentukan tujuan penelitian ini sebagai berikut :


1. Untuk mengetahui apakah metode study proyek dapat meningkatkan

hasil belajar siswa kelas 4 SD 3 kalirejo pada Pembelajaran IPS

2. Untuk mengetahui aktifitas belajar siswa pada Pembelajaran IPS pada

materi Koperasi Unit Desa kelas 4 SD 3 Kalirejo pada Pembelajaran

IPS

D. Manfaat Hasil Penelitian

Dari penelitian ini Guru kelas dapat lebih inovatif dalam

memilih dan menrapkan metode belajar untuk menumbuhkan kembangkan

pemahaman dan hasil belajar siswa. Dengan mudahnya menemukan dan

mempersiapkan media dan metode belajar saatini, guru dapat

memamfaatkan kesempatan dan saran yang ada demi peningkatan mutu

pendidikan.

Diharapkan juga agar siswa lebih tertarik dan leboh terpancing

untuk belajar lebih giat,khususnya pada mata pelajaran IPS, dengan

digunakan metode study proyek dalampembelajaran. Pemahaman dan hail

belajar siswapun diharapkan dapat optimal.


BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Materi

Koperasi adalahbentuk usaha bersama. Koperasi didirikan atas

dsar kekeluargaan dan gotong-royong.Koperasi menjadi lembaga

perekomonian yang paling cocok dengan maksud Pasal 33 ayat (1) UUD

45

Koperasi di Indonesia didirikan oleh Drs. Mohammad Hatta pada

tanggal 12 Juli 1960. Dalam lambang koperasi terdapat symbol pohon

beringin,bintang,perisai, timbangan,gerigi roda, pada dan kapas, rantai

serta warna merah dan putih.

Tujuan dan manfaat koperasi antara lain meningkatkan

kesejahteraan anggota, menyediakan kebutuhan anggota, mempermudah

anggota mendapatkan modal, mengembangkan usaha, dan menghindari

praktek renternir.

Dengan sarana koperasi kita bisa memajukan usaha

bersama.Melalui koperasi kita juga bisa mengembangkan semangat

kekeluargaan dan kegotongroyongan.

B. Media Pembelajaran

Media adalah pelantara atau pengantar pesan dari pengirim

kepada penerima pesan. Secara garis besar, media adalah manusia, materi

atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu

memperoleh pengetahuan, keterampilan atau sikap. Dalam aktifitas

pembelajaran, media dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang dapat


membawainformasi danpengetahuan dalam interaksi yang berlangsung

antara pendidik dengan siswa. (Sutikno, 2008:101)

Winataputra (2005:5.5) mengemukakan beberapa alasan

mengapa media pembelajaran sangat penting sehingga harus terintegrasi

dalam proses pembelajaran, yaitu,

a. Banyak sekali yang menunjukkan bahwa proses pembelajaran akan

lebih berhasil bisa siswa turut aktif dalam pembelajaran tersebut, dan

hal ini hanya dapat terhadi dengan adanya media.

b. Temuan lainnya menunjukkan bahwa pengetahuan yang dapat diingat

seseorang antara lain bergantung pada melalui indera apa ia

memproleh pengetahuannya

Dalam bukunya yang lain, materi dan pembelajaranIPS SD, Winataputra

(2008:9.23) mengemukakan sifat media pembelajaran sebagai berikut:

a. Memperbesar perhatian dan minat siswa terhadap materi pembelajaran

b. Membuat pembelajaranlebih menetap dan tidak mudah dilupakan

c. Memberikan pengalaman yang nyata kepada siswa

d. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan berkelanjutan

e. Menarik minat siswa untuk membicarakan labih lanjut.

C. Metode Pembelajaran

Metode secara harfiah “cara” dalam pemakaian yang umum,

metode diartikan sebagai suatu cara atau prosedur yang dipakai untuk

mencapai tujuan tertentu sedangkan kata “pembelajaran” berarti segala

upaya yang dilakukan oleh pendidik agar terjadi proses belajar pada diri

siwa.


Penerapan metode study proyek merupakan salah satu jenis

metode yang dilakukan agar terjadi proses belajarpada diri siswa dalam

upaya mencapai tujuan.

Beberapa metode study proyek meliputi kegiatan di antaranya

1. Kegiatan awal yang bersifat orientasi

2. Kegiataninti dalam proses pembelajaran

3. penguatan dan umpan balik

4. Penilaian/evaluasi

5. Bersifat fungsional dalam menyatukan teori dan praktek serta

menghantarkan siswa pada kemampuanpraktis

6. bersifat luwes, flexsibel, dan memiliki daya yang sesuai dengan watak

siswa dan materi


BAB III

PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

A. Subjek Penelitian

1. Waktu dan lokasi Penelitian

Proses pelaksanaan dan perbaikan pembelajaran dilaksanakan di

SD Negeri 3 Kalirejo Kecamatan Kalipare Kabupaten Malang pada

tanggal 18 sampai 25 Maret 2010.

a. Tanggal 18 Maret 2010 perbaikan pembelajaran siklus I (1x35

menit)

b. Tanggal 25 Maret 2010 perbaikan siklus II (1 x35 menit)

Fokus masalah: Siswa tidak mempunyai motivasi, kurang

perhatian, banyak bermain, malu dan bertanya.

2. Mata Pelajaran yang diteliti

Mengangkat materi konsep koperasi

3. Karakteristik Kelas dan siswa yang diteliti

Kelas yang menjadi subjek adalah kelas 4, salah stu rombongan

belajar di SD Negeri 3 kalirejo. Kelas ini menampung 19 siswa, yang

terdiri atas 11 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan.

Bila dilihat dari sudut prestasi akademik, siswa di kelas ini dapat

dibagi kedalam tiga karakter, yaitu 5 siswa berprestasi, 7 siswa sedang,

dan 7 siswa kurang berpretasi.


B. Deskripsi

1. Perencaan dan Pelaksanaan

Pemanfaatan metode study proyek dalam pembelajaran

diharapkan dapat membantu memperjelas materi pembelajaran yang

disampaikan kepada siswa dan mencegah terjadinya verbalisme pada diri

siswa, sehingga pesan guru sebagai mediaotor dan fasilitator dapat

dilaksanakan dengan baik

Langkah-langkah yang ditempuh dengan maneggunakan metode

study proyek adalah sebagai berikut :

1. Memberi motivasi dan memacu siswa

2. Berusaha membuat situasi belajar yangmenyenangkan

3. mengkondisikan siswa untuk siap belajar

4. memberi perhatian khusus kepada siswa yang nakal

5. memotovasi siswa agar tidak malu bertanya atau mengeluarkan

pendapat

2. Pengamatan dan Pengumpulan Data

Dari hasil evaluasi hasil belajar 19 siswa dikelas IV, diperoleh

bahwa yangmendapat nilai tertinggi hanya 5 orang, dengan tongkat

penguasaan 58%. Hal ini menunjukkan sangat rendahnya pemahaman

siswa terhadap materi tersebut.

Untuk mengatasi masalah tersebut, dilakukan perbaikan

pembelajaran dengan menggunakan metode proyek untuk meningkatkan

daya pikir serta wawsan siswa, sehingga mampu meningkatkan hasil

belajar mereka.


RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN

SIKLUS I

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas/ Semester : IV/ 2

Waktu : 1 x 35 Menit

A. Kompetensi Dasar : Menganai pentingnya koperasi dalam

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat

B. Hasil Belajar : Menyebutkan fungsi

kepengurusan dalam

Koperasi unit desa dan tujuan koperasi

C. Indikator : Menceritakan salah satu

kegiatan koperasi di

Kalirejo

D. Tujuan Perbaikan : Untuk meningkatkan penguasaan

konsep koperasi

Unit Desa melalui model studi proyek

E. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Awal (10 Menit)

Melihat-lihat kegiatan koperasi yang ada di desa

Tanya jawab tentang materi

Pengkondisian belajar

Kegiatan Inti (20 menit)

Menjelaskan kembali tentang koperasi

Tanya jawab tentang hasil survey

Pembentukan kelompok

Membimbing kelompok

Pemberian tugas kelompok

Pelaporan hasil diskusi

Evaluasi

Kegiatan akhir (5 menit)

Menyimpulkan materi pelajaran

Pemberian tugas


MengetahuiKepala Sekolah

PAIDI,S.PdNIP. 195706011977031003

Kalirejo, 16 Maret 2010Guru


F. Sarana dan Prasarana

Alat : Alat peraga

Sumber : - Buku IPS 4 B

- Kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP)

G. Evaluasi

Tes Awal : Dilaksanakan

Tes Akhir : Dilaksanakan

Jenis Tes : Tes Tulis

Bentuk Tes : Tes lisan

Alat Tes : Soal

Jawablah pertanyaan dibawah ini !

1. Apa tujuan dari koperasi ?

2. Sebutkan macam-macam kopersi ?

3. Singkatan dari ada KUD ?

4. kegiatan apa saja yang ada di KUD ?

5. Apa keuntungan dari menjadi anggota koperasi ?

Jawab :

1. Mensejahterakan anggota koperasi itu sendiri.

2. Koperasi konsumsi, koperasi produksi, koperasi simpan pinjam.

3. Koperasi unit desa.

4. Jual beli, hasil pertanian, penjualan pupuk

5. Harga murah, tiap tahun ada keuntungannya yang dibagikan kepada anggota.


LEMBAR KERJA SISWA

SIKLUS I

Jawablah

1. Tujuan didirikannya koperasi untuk ………….

2. Koperasi apa saja yang ada di Kalirejo ?

3. Apa keuntungan pinjam dari koperasi ?

4. Mengapa koperasi harus berbadan hokum ?

5. Singkatan dari apa KUS, BUUD dan KPR ?


LEMBAR OBSERVASI

SIKLUS I



Hari, Tanggal : Kamis, 18 Maret 2010

Fokus Observasi : Ketertiban siswa dalam kegiatan demonstrasi

No Aspek Yang Diamati

Kemunculan

KomentarAda

Tidak

ada

1 Guru menyiapkan siswa

dalam kegiatan demonstrasi

Kesiapan siswa berjalan

dengan baik

2 Guru memberi penjelasan

tentang teknik dan tujuan

demonstrasi

Dilaksanakan dengan

baik

3 Siswa menguasai tata cara

demonstrasi

Sebagian siswa masih

tampak kebingungan

4 Siswa terlibat langsung

dalam demonstrasi

Sebagian kecil siswa

kurang aktif

5 Kesungguhan siswa dalam

demonstrasi

Sebagian siswa terlihat

kurang sungguh-sungguh

6Penarikan kesimpulan

Belum berjalan sesuai

harapan

7 Peran guru dalam kegiatan

demonstrasi Peran guru sudah tepat


RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN

SIKLUS II



Waktu : 1 x 35 Menit

A. Kompetensi Dasar : Menganai pentingnya koperasi dalam

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat

B. Hasil Belajar : Menyebutkan fungsi

kepengurusan dalam

Koperasi unit desa dan tujuan koperasi

C. Indikator : Menceritakan salah satu

kegiatan koperasi di

Kalirejo

D. Tujuan Perbaikan : Untuk meningkatkan penguasaan

konsep koperasi

Unit Desa melalui model studi proyek

E. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Awal (5 Menit)

Mengkondisikan siswa

Apersepsi

Pemeriksaan PR

Kegiatan Inti (25 menit)

Menjelaskan kembali tentang koperasi

Tanya jawab

Pembentukan kelompok dan menunjuk salah seorang menjadi tutor

sebaya

Membimbing kelompok

Pemberian LKS

Pelaporan hasil diskusi

Evaluasi

Kegiatan Akhir (5menit)


MengetahuiKepala Sekolah

PAIDI, S.PdNIP. 195706011977031003

Kalirejo, 16 Maret 2010Guru


Penguatan

Menyimpulkan materi Pembelajaran

F. Sarana dan Prasarana

Alat : Alat peraga

Sumber : - Buku IPS 4 B

- Kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP)

G. Evaluasi

Tes Awal : Dilaksanakan

Tes Akhir : Dilaksanakan

Jenis Tes : Tes Tulis

Bentuk Tes : Tes lisan

Alat Tes : Soal

Kerjakan soal-soal di bawah ini !

1. Sebutkan jenis koperasi yang ada di desamu ?

2. Apa saja yang di jual di koperasi unit desa ?

3. Apa saja yang di jual di koperasi sekolah ?

4. Apa arti koperasi ?

5. Apa manfaat dari koperasi ?

Jawab

1. Koperasi simpan pinjam ARISAN, koperasi sekolah KUD

2. Pupuk, alat-alat pertnian, hasil tani masyarakat

3. Alat-alat tulis

4. Usaha bersama untuk mencapai tujuan

5. Mensejahretakan anggota


LEMBAR KERJA SISWA

SIKLUS II

Jawab pertanyaan dibawah ini !

1. Sebutkan barang-barang yang dijual di koperasi sekolah ?

2. Sebutkan barang yang dijual di KUD ?

3. Singkatan dari apa PUSKUD ?

4. Apa tujuan didirikan KUD ?

5. Siapa saja yang menjadi koperasi KUD ?

6. Apa keuntungan masuk anggota KUD ?


LEMBAR OBSERVASI

SIKLUS II



Hari, Tanggal : Kamis, 25 Maret 2010

Fokus Observasi : Ketertiban siswa dalam kegiatan demonstrasi

No Aspek Yang Diamati

Kemunculan

KomentarAda

Tidak

ada

1 Guru menyiapkan siswa

dalam kegiatan demonstrasi

Kesiapan siswa berjalan

dengan baik

2 Guru memberi penjelasan

tentang teknik dan tujuan

demonstrasi

Dilaksanakan dengan

baik

3 Siswa menguasai tata cara

demonstrasi

Seluruh siswa menguasai

cara berdemonstrasi

4 Siswa terlibat langsung

dalam demonstrasi

Dilaksanakan dengan

baik

5Kesungguhan siswa dalam

demonstrasi

Seluruh siswa terlihat

dengan sungguh-

sungguh

6 Penarikan kesimpulan berjalan dengan baik

7 Peran guru dalam kegiatan

demonstrasi Peran guru sudah sesuai


BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Per-Siklus

Table I

Lembar hasil Keaktifan Siswa

Terhadap Proses Pembelajaran IPS

No Nama Siswa Sebelum Hasil Perbaikan KetSiklus I Siklus II

1 Setiawan - - +2 Agus Widodo Setiawan + + ++3 Anggi Kuspitasari - + ++4 Arti Septiani - + +5 Deni Tri Ambarwati - + +6 Erdin Yoga Hermawan + + ++7 Fernanda Malilana ++ + ++8 Lukis Ardianto - + ++9 Nur Sodaqotin - + ++10 Nia Yuliana - ++ ++11 Ono Dwi Saputra - - +12 Putri Indah sari + ++ ++13 Riki yulio Hermawan - - +14 Riki Irawan - + +15 Rizal Trisnanto + ++ ++16 Retno Susanti + ++ ++17 Rendi Eko Wardana - - +18 Reza Kurnia Safitri + ++ ++19 Wayan Indra Yasa - + +Keterangan : - = kurang + = cukup ++ = baik

Data di atas menunjukkan adanya peningkatan nilai motivasi dan

keaktifan siswa sejak sebelum perbaikan, siklus pertama, hingga siklus kedua.


Tabel II

Daftar Nilai Tes Akhir Pembelajaran IPS

No Nama Siswa SebelumHasil Perbaikan

KetSiklus I Siklus II

1 Setiawan 50 60 702 Agus Widodo Setiawan 70 80 903 Anggi Kuspitasari 60 70 804 Arti Septiani 40 60 705 Deni Tri Ambarwati 50 70 806 Erdin Yoga Hermawan 60 70 807 Fernanda Malilana 60 70 708 Lukis Ardianto 60 70 809 Nur Sodaqotin 50 70 8010 Nia Yuliana 60 80 8011 Ono Dwi Saputra 60 70 8012 Putri Indah sari 70 80 8013 Riki yulio Hermawan 60 70 7014 Riki Irawan 50 60 7015 Rizal Trisnanto 60 70 8016 Retno Susanti 60 80 9017 Rendi Eko Wardana 50 70 8018 Reza Kurnia Safitri 60 70 8019 Wayan Indra Yasa 50 70 80

Pada siklus pertama, nilai yang diperoleh masih kurang memuaskan,

sehingga penulis melakukan refleksi dan beberapa perbaikan untuk siklus kedua,

termasuk menggunakan alat peraga bangun ruang dan metode studi proyek di

dalamnya.


BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari keseluruhan hasil perbaikan,,maka dapat disimpulkan bahwa

pembelajaran dengan menggunakan metode study proyek sangat

berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar IPS pada siswa kelas IV

Negeri 3 Kalirejo. Hal ini diketahui dari peningkatan rata-rata nilai hasil

belajar pada siklus pertama sebesar 13,,60 poin dan sebesar 10,40 poin

pada siklus kedua, dengan tingkat keberhasilan 80%. Peningkatan skor

siswa diasumsikan merupakan akibat daripenerapan metode studi proyek

pada proses perbaikan.

Mengacu pada rumusan masalah penelitian :

Apakah metode study proyek dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas

4 SD Negeri 3 Kalirejo pada pembelajaran IPS?”

Maka dari penelitian ini diperoleh jawaban sebagai berikut :

Metode study proyek dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas 4 SD

Negeri 3 Kalirejo pada pembelajaran IPS materi konsep Koperasi


B. Saran

Beberapa saran yang dapat penulis sampaiakan antara lain :

1. Tingkatkan terus inovasi pendidikan, terutama dalam hal pemilihan

dan pemanfaatan media dan metode mengajar yang sesuai

2. Kurangnya fasilitas jangan jadikan alasan untuk tidak berinovasi,

karena penerapan dan pemanfaatan media dan metode mengajar yang

sesuai, harus dapat dilakukan dalam dengan menyesuaikan kondisi dan

situasi yang ada

3. Untuk lebih meningkatkan kualitas profesionalisme guru,perlu terus

dilakukan kegiatan yang berkesenimbangunan melalui kelompok kerja

guru (KKG) dalam upaya berbagi wawasan, pendapat, dan tukar

pengalaman.


DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:

Rineka Cipta

Republik Indonesia. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

Winataputra, U.S. (2005). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Universitas

Terbuka

Wahyudin, D. (2002). Penulisan Implementasi Pendekatan Keterampilan

Proses dalam Pembelajaran Pendidikan SD. Bandung : UPI, Program

Sarjana, Todak diterbitkan

Sumiati, (2008). Metode Pembelajaran. Bandung: Prospect

Sudrajat, Akhmad. Media Pembelajaran. http://akhmadsudrajat/wordpress.com/.

Tanggal 12 januari 2008

Sutikno, M.S, (2008). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Prospect


http://akhmadsudrajat/wordpress.com/

LAMPIRAN - LAMPIRAN


laporan mandirii

Documents