-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
1/23
DAYA HANTAR LISTRIK LARUTAN ELEKTROLIT
I. TUJUAN1) Mengukur daya hantar listrik berbagai jenis senyawa
dan larutan pada
berbagai konsentrasi.
2) Memplajari pengaruh jenis senyawa dan konsentrasi suatu
larutanterhadap daya hantar listrik.
II. TEORI2.1 Teori Dasar Larutan Elektrolit dan Non
Elektrolit
Larutan adalah campuran homogen dua zat atau lebih yang
saling melarutkan dan masing-masing zat penyusunnya tidak
dapat
dibedakan lagi secara fisik. Zat yang jumlahnya lebih sedikit di
dalam
larutan disebut (zat) terlarut atau solut, sedangkan zat yang
jumlahnya
lebih banyak daripada zat-zat lain dalam larutan disebut pelarut
atau
solven. Komposisi zat terlarut dan pelarut dalam larutan ini
dinyatakan
dalam konsentrasi larutan, sedangkan proses pencampuran zat
terlarut
dan pelarut membentuk larutan disebut pelarutan atau
solvasi.
Larutan Elektrolit Kuat adalah larutan yang dapat
menghantarkan arus listrik dengan baik. Hal ini disebabkan
karena zat
terlarut akan terurai sempurna (derajat ionisasi = 1) menjadi
ion-ion
sehingga dalam larutan tersebut banyak mengandung ion-ion.
Karena banyak ion yang dapat menghantarkan arus listrik, maka
daya
hantarnya kuat. pada persamaan reaksi, ionisasi elektrolit kuat
ditandai
dengan anak panah satu arah ke kanan.
Menurut pandangan modern, arus listrik dapat ditafsirkan
sebagai arus elektron yang membawa muatan negatif melewati
suatu
penghantar. Perpindahan ini dapat terjadi bila terdapat beda
potensial
antara satu tempat terhadap tempat lain, dan arus listrik akan
mengalir
dari tempat yang memiliki potensial tinggi ketempat potensial
rendah
(Petunjuk praktikum, 17 : 2009)
Arus listrik ialah arus muatan listrik, yaitu banyaknya
muatan
listrik yang melintas penampang per satuan waktu, dan rapat arus
listrik
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
2/23
bagi arus listrik yang terdistribusi secara kontinyu seperti
misalnya oleh
gerakan ion-ion yang berserakan di udara didefinisikan
sebagai
banyaknya muatan listrik yang melintas penampang seluas satu
satuan
luas per satuan waktu.Sedangkan arus listrik di dalam
cairan,
khususnya larutan elektrolit, adalah oleh ion-ion yang bergerak
dari
elektrode satu ke elektrode lainnya, dan di dalam larutan tidak
terdapat
elektron bebas. Sudah tentu daya hantar yang memberikan
ukuran
mudah-sukarnya arus listrik mengalir, ditentukan sepenuhnya
oleh
mudah-sukarnya pembawa-pembawa muatan listrik, yakni
elekkron-
elektron ataupun ion-ion yang bergerak didalam medium
(Soedojo,1999 : 263)
Jika kita memakaikan perbedaan potensial yang sama diantara
ujung-
ujung tongkat tembaga dan tonkat kayu yang mempunyai
geometri
yang serupa, maka dihasilkan arua-arus yang sangat berbeda.
Karasteristik (sifat) penghantar yang menyebabkan hal ini
adalah
hambatan (resistance). Kita mendefinisikan hambatan dari
sebuah
penghantar (yang sering danamakan tahanan = resistor) diantara
dua
titik dengan memakaikan sebuah perbedaan potensial (V) diantara
titik
tersebut, dan dengan mengukur arus (I)
(Halliday, 1984:183-187)
Untuk beda potensial yang sama tidak selalu menghasilkan
kuat
arus lirtrik yang sama, melainkan tergantung pada dasarnya
tahanan
penghantar yang dipakai. makin besar tahanan pengantar, makin
kecil
yang mengalir melalui penghantar tersebut, atau dengan perkataan
lain
makin besar tahanan (R) makin sedikit muatan listrik yang
dihantarkan.
Kamampuan suatu penghantar untuk memindahkan muatan liatrik
dikenal sebagai daya hantar listrik yang besarnya berbanding
terbalik dengan tahanan R.
L = 1/R
L = daya hanyar ( Ohm )
R = tahanan ( Ohm )
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
3/23
Hasil penelitian pada abad kesembilan belas menunjukkan
bahwa
larutan dalam air dari beberapa zat padat menghantarkan arus
listrik.
Zat-zat dalam larutan atau leburannya dapat menghantarkan
listrik
disebut elektrolit. Tidak semua zat dalam larutan dapat
menghantarkan
listrik. Zat-zat semacam ini disebut non elektrolit.
Partikel-partikel
dalam larutan yang menghantarkan listrik disebut ion. Ion-ion
inilah
yang menentukan sifat hantaran listrik serta sifat kimia dan
fisika suatu
elektrolit. Ada dua macam elektrolit yaitu elektrolit kuat dan
elektrolit
lemah. Elektrolit kuat terurai sempurna menjadi ion dalam
larutan air
atau dalam keadaan lebur. Senyawa yang termasuk elektrolit kuat
yaitu:
1.Senyawa ion, yang dalam keadaan padat berupa ion
2.Senyawa kovalen yang bereaksi sempurna dengan air membentuk
ion,
misalnya HCl.
Zat yang termasuk elektrolit kuat adalah, asam mineral (asam
klorida, asam sulfat, asam nitrat), basa dan leburan atau
larutan dalam
air. Sedangkan elektrolit, lemah hanya sedikit sekali terurai
menjadi ion
dalam larutan dalam air. Elektrolit ini terutama senyawa kovalen
yang
sedikit sekali bereaksi dengan air membentuk ion. Oleh karena
itu
elektrolit lemah merupakan penghantar listrik yang buruk dan
mempunyai derajat disosiasi kecil
(Achmad, 1996 : 72)
Suatu pertemuan antara dua larutan elektrolit memberikan
suatu
potensial terhadap sel. Misalnya, larutan pekat asam klorida
membentuk pertemuan dengan larutan encer. Kedua ion hydrogen
dan
ion klorida berdifusi dari larutan yang pekat ke dalam larutan
yang
encer. Ion hydrogen bergerak lebih cepat, maka larutan
encernya
menjadi bermuatan positif karena adanya ion hydrogen
berlebih.
Larutan yang lebih pekat ditinggalkan dengan kelebihan ion
klorida dan
dengan demikian mendapatkan muatan negatif. Pemisahan muatan
yang nyata adalah sangat kecil, tetapi beda potensial yang
dihasilkan
cukup berarti
(Alberty, 1992 : 188)
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
4/23
Daya hantar suatu larutan berubah jika konsentrasinya berubah.
Oleh
sebab itu dalam membandingkan daya hantar digunakan
pengertian
daya hantar molar yang didefinisikan dengan persamaan :
= k/C
Pada elektrolit kuat kebergantungan pada konsentrasi tidak
terlampau
besar dan terjadi penyimpangan yang disebabkan oleh antar aksi
antar
ion
(Achmad, 1996 : 75-76)
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
5/23
III. PROSEDUR KERJA3.1 Alat dan Bahan
Alat
1. Beker Gelas 100 mL : 8 buah2. Batang Pengaduk : 1 buah3.
Rangkaian alat multimeter4. Gelas ukur 100 mL : 1 buah5. Gelas ukur
50 mL : 1 buah6. Kaca arloji : 1 buah7. Pipet tetes : 5 buah8.
Spatula : 1 buah
Bahan
7. Akuades8. NaCl9. Air jeruk nipis10.NH4OH11.NaOH
1. HCl2. NaOH3. NaBr4. NaI5. NH4Cl6. Minyak Tanah
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
6/23
1.1Skema Kerjaa.Menentukan daya hantar listrik berbagai
senyawa
b. Mempelajari pengaruh konsentrasi terhadap daya hantar
listrik
larutan elektrolit
Minyak tanah, H2O, Larutan NaCl, Kristal NaCl
Isikan masing masing senyawa kdalam gelas beker pada
100ml, sebanyak 25ml
Ukur daya hantar listrik dengan alat multimeter
Hasil
Air jeruk nipis, NH4OH,
HCl,NaOH
Senyawa-senyawa dengan 25ml degan konsentrasi 0,05 : 0,1
: 0,5 dan 1,0 M
Diukur daya hantar listrik dengan pngukuran dari larutan
terencer
Hasil
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
7/23
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
8/23
II. HASIL DAN PEMBAHASAN4.1 Data dan Perhitungan
A. Hasil
Kelompok I
1. Menentukan Daya Hantar Berbagai Senyawa
Senyawa I (mA) V (volt)L=I/R
(ohm-1)
Miyak Tanah 0 30
H2O 0 30
Larutan NaCl 10 33,33
Kristal NaCl 0 30
Jeruk Nipis 0 30
R=V/I
R minyak 3/0 0
R H2o 3/0 0
R larutan NaCl 3/10 0.3
L=I/R
L minyak 0/0 0
L H2O 0/0 0
L larutan NaCl 10/0.3 33.3
L kristal NaC l00/0 0
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
9/23
2. Mempelajari Pengaruh Konsentrasi Terhadap Daya Hantar
Listrik
Larutan Elektrolit
Kelompok II
M
Air Jeruk Nipis NH4OH
I V L I V L
0,05 30 3 10 1 3 1/3
0,1 2 3 2/3
0,5 18 3 6
1,0 2 3 2/3
HCl NaOH
I V L I V L
20 3 20/3 8 3 8/3
20 3 20/3 10 3 10/3
100 3 100/3 40 3 40/3
100 3 100/3 20 3 20/3
R = V/I
MR Air Jeruk
Nipis
R
NH4OHR HCl R NaOH
0,05 3/30 = 0,1 3/1 = 3 3/20 = 0,15 3/8 = 0,37
0,1 3/30 = 0,1 3/2 = 1,5 3/20 = 0,15 3/10 = 0,3
0,5 3/30 =0,1 3/18 = 0,16 3/100 = 0,03 3/40 = 0,07
1,0 3/30 = 0,1 3/2 = 1,5 3/100 = 0,03 20/3 = 6,6
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
10/23
L = I/R
M L HCl L NaOH
0,05 30/0,1 = 300 1/3 = 0,33 20/0,15 = 133,3 8/0,37 = 21,62
0,1 30/0,1 = 300 2/1,5 = 1,3 20/0,15 = 133,3 10/0,3 = 33,3
0,5 30/0,1 = 30018/0,16 =
112,5100/0,03 = 3333,3 40/0,07 = 571,4
1,0 30/0,1 = 300 2/1,5 = 1,3 100/0,03 = 3333,3 3/6,6 = 0,45
Perhitungan
Air Jeruk Nipis
Dik :I=30
V=3
Jawab: L=I/R
R=V/I
=3/30=0,1
L=30/0,1
L=300
V/I
=3/1=3
V/I
=3/2=1,5
V/I
=3/18=0,167
I/R
=1/3=0,33
I/R
=2/1,5=1,33
I/R
=18/0,167=107,78
M
NH4OH
I V
0,05 1 3
0,1 2 3
0,5 18 3
1,0 2 3
L Air Jeruk
NipisL NH4OH
Dik :
I/R
=2/1,5=1,33
V/I
=3/2=1,5
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
11/23
HCl
I V
20 3
20 3
100 3
100 3
NaOH
I V
8 3
10 3
40 3
20 3
Dik :
I/R
=20/0,15=133,33
I/R
=20/0,15=133,33
I/R
=100/0,03=3333,33
I/R
=100/0,03=3333,33
Dik :
I/R
=8/0,375=21,3
I/R
=10/0,3=33,33
I/R
=40/0,075=533,33
I/R
=20/0,15=133,33
V/I
=3/20=0,15
V/I
=3/20=0,15
V/I
=3/100=0,03
V/I
=3/100=0,03
V/I
=3/8=0,375
V/I
=3/10=0,3
V/I
=3/40=0,075
V/I
=3/20=0,15
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
12/23
Minyak tanah
Dik: I = 0
V= 3
Dit: R=....?
L=....?
Jawab:
R = V/I
= 3/0 = 0
L = I/R
= 0/0 = 0
H2O
Dik: I = 0
V= 3
Dit: R=....?
L=....?
Jawab:
R = V/I
= 3/0 = 0
L = I/R
= 0/0 = 0
Larutan NaCl
Dik: I = 10
V= 3
Dit: R=....?
L=....?
Jawab:
R = V/I
= 3/10 = 0,3
L = I/R
= 10/0.3 = 33
Kristal NaCl
Dik: I = 0
V= 3
Dit: R=....?
L=....?
Jawab:
R = V/I
= 3/0 = 0
L = I/R
= 0/0 = 0
Jeruk Nipis
Dik: I = 0
V= 3
Dit: R=....?
L=....?
Jawab:
R = V/I
= 3/0 = 0
L = I/R
= 0/0 = 0
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
13/23
4.2 Pembahasan
Pada percobaan mempelajari pengaruh jenis senyawa dan
konsentrasi
suatu larutan terhadap daya hantar listrik pada berbagai
konsentrasi.
Tegangan listrik yang digunakan adalah 4,5 volt. Dalam percobaan
ini
Larutan yang telah ditentukan menjadi 2 kelompok . kelompok 1
yaitu
air jeruk nipis, NH4OH, HCl, dan NaOH. Sedangkan kelompok 2
yaitu
NaCl, NaBr, NaI, NH4Cl. Dengan konsentrasi yang berbeda bedapada
masing masing kelompok larutan yaitu 0,05 M, 0,1 M, 0,5 M,
dan 1,0 M. Meskipun larutan kelompok 1 dan larutan kelompok
2
memiliki konsentrasi yang sama tetapi kemampuan menghasilkan
daya
hantar listriknya berbeda itu dikarenakan larutan elektrolit
memiliki
ionisasi yang berbeda antara zat satu dengan zat yang lain
dikarenakan
sifat dari larutan yang berbeda serta cara ionisasinya yang
berbeda
menghasilkan larutan dengan ionisasi yang berbeda atau derajat
ionisasi
yang berbeda yaitu ionisasi sempurna (derajat ionisasi =1) dan
ionisasi
sebagian (derajat ionisasi < 1).
Percobaan ini dilakukan menggunakan alat multimeter dengan
tegangan listrik sebesar 3 volt. Larutan (minyak tanah, H2O,
larutan
NaCl) 25 mL dan 1 gram kristal NaCl. Masing masing dimasukan
kedalam gelas beker untuk diukur daya hantar listriknya dan
ditentukan
sifat zat terhadap arus listrik didapatkan hasil sebagai berikut
larutan
NaCl memiliki daya hantar listrik sebesar dibandingkan senyawa
kristal
NaCl, H2O, dan Minyak tanah. Jadi dapat disimpulkan larutan
NaCl
adalah konduktor kuat sedangkan 3 senyawa lainnya adalah
isolator
karna memiliki daya hantar 0 kemudian pada pratikum kali ini
kristal
NaCl yang dihitung daya hantar listriknya berbeda dengan
larukan
NaCl dikarenakan kristal NaCl tidak terionisasi dikarenakan
tidak
memiliki ikatan ion dikarenakan tidak diencerkan atau diberi
yang
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
14/23
menyebabkan zat tersebut tidak memiliki ikatan ion yang
menjadikannya larutan elektrolit seperti larutan NaCl.
Grafik kelompok I perbandigan terhadapL
0
5
10
15
20
25
30
35
0.05 0.5 0.1 1
NH4OH
NH4OH
0
5
10
15
20
25
30
35
0.05 0.5 0.1 1
NaOH
NaOH
0
1
2
3
4
5
6
7
0.05 0.5 0.1 1
Air jeruk
air jeruk
0
5
10
15
20
25
30
35
0.05 0.5 0.1 1
HCL
HCL
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
15/23
Pengaruh konsentrasi terhadap daya hantar listrik
masing-masing
larutan tersebut adalah semakin tinggikonsentrasi maka semakin
tinggi
pula daya hantar listriknya, demikian juga jika semakin
kecil
konsentrasi suatu larutan maka daya hantar listriknya semakin
kecil.
Untuk air jeruk nipis diperoleh hubungan antara daya hantar
listrik
terhadap konsentrasi tidak sesuai dengan teori. Dimana
apabila
konsentrasi suatu larutan bertambah besar maka daya hantar
hantar
listrik larutan tersebut bertambah besar. Ini disebabkan karena
kurangya
konsentrasi praktikan dalam melakukan percobaan.
Grafik kelompok II terhadap L
0
510
15
20
25
30
35
0.05 0.5 0.1 1
NaBr
NaBr
0
5
10
15
20
25
30
35
0.05 0.5 0.1 1
NaCl
NaCl
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
16/23
Dalam sel, reaksi oksidasi reduksi berlangsung dengan spontan,
dan
energi kimia yang menyertai reaksi kimia diubah menjadi energi
listrik.
Bila potensial diberikan pada sel dalam arah kebalikan dengan
arah
potensial sel, reaksi sel yang berkaitan dengan negatif
potensial sel
akan diinduksi. Dengan kata lain, reaksi yang tidak
berlangsung
spontan kini diinduksi dengan energi listrik. Proses ini
disebut
elektrolisis. Elektrolisis adalah peristiwa penguraian
elektrolit dalam sel
elektrolisis oleh arus listrik.
Dalam pelaksanaannya, larutan atau lelehan yang ingin
dielektrolisis,
ditempatkan dalam suatu wadah. Selanjutnya, elektroda dicelupkan
ke
dalam larutan maupun lelehan elektrolit yang ingin
dielektrolisis.
Elektroda berperan sebagai tempat berlangsungnya reaksi.
Reaksi reduksi berlangsungdi katoda, sedangkan
reaksi oksidasi berlangsung di anoda. Kutub negatif sumber
arus
mengarah pada katoda (sebab memerlukan elektron) dan kutub
positifsumberarustentunyamengarahpada
anoda. Akibatnya, katoda bermuatan negatif dan menarik
kation-
kation yang akan tereduksi menjadi endapan logam.
Sebaliknya, anoda bermuatan positif dan menarik anion-anion
yang
akan teroksidasi menjadi gas. Reaksi elektrolisis dalam
larutan
0
5
10
15
20
25
30
35
0.05 0.5 1 1
NH4Cl
NH4Cl
0
5
10
15
20
25
30
35
0.05 0.5 0.1 1
NaI
NaI
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
17/23
elektrolit berlangsung lebih kompleks, spesi yang bereaksi belum
tentu
kation atau anionnya. Tetapi mungkin bisa air atau
elektrodanya.
Reaksi di katoda bergantung pada jenis kation.
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
18/23
Pengamatan Virtual :
No. Larutan Jenis Elektrolit Penjelasan
1. NaCl Elektrolit Kuat Salah satu faktor penyebab NaCl
memiliki
kemampuan mengalirkan elektron adalah karena
dapatnya terionisasi di dalam air.
Tapi yang perlu diingat adalah NaCl tidak bersifat
elektrolit kuat didalam semua pelarut. NaCl hanya
dapat menjadi elektrolit jika dilarutkan ke dalam
senyawa polar, seperti air.
Jika NaCl dimasukkan ke dalam senyawa nonpolar
seperti bensin, maka NaCl tidak akan dapat larut
sehingga tidak dapat mengalirkan elektron lagi
(bukan elektrolit).
2. HF Elektrolit Lemah HF merupakan asam lemah sehingga
derajat
ionisasinya dibawah satu yang menandakan bahwa
HF hanya terionisasi sebagian dalam air. Sehingga
daya hantaran listriknya lemah3. CH3OH Non-elektrolit Metana
merupakan senyawa hidrokarbon organic.
Metana tidak mengion dalam air. Sehingga tidak
mampu mengalirkan listrik (derajat ionisasinya 0)
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
19/23
V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Daya hantar listrik dapat di ukur dengan menggunakan alat
pengukurdaya hantar yang nantinya akan didapat besar arus listrik
dan beda
potensialnya. Kemudian dicari tahanannya Setelah didapat
nilai
tahanannya kemudian dicari daya hantarnya
2. Pengaruh konsentrasi terhadap daya hantar yakni semakin
besarkonsentrasi larutan, maka daya hantarnya juga semakin besar,
begitu
pula sebaliknya.
5.2 Saran
Semoga pada pratikum berikutnya alat-alat yang di gunakan
tidak
kekurangan seperti pada pratikum sebelumnya yang harus
bergantian atau
meminjam alat dari kelompok pratikan lain yang akan menyita
waktu yang
lumayan lama sehingga waktu pratikum yang seharusnya
berjalansebagaimana mestinya tidak berlangsung dengan baik dan
tepat waktu .
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
20/23
VI. DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, Hiskia. 1996. Kimia Larutan. Bandung : PT Citra Aditya
Bakti.
Alberty, Robert. 1992. Kimia Fisika Edisi 5 jilid I. Jakarta
Erlangga.
Soedojo, Peter. 1999. Kimia Dasar. Yogyakarta : Penerbit
Andi.
Sutresna, Nana. 2007. Cerdas Belajar Kimia. Bandung:
Grafindo.
Tim penyusun, 2011. Buku Petunjuk Praktikum. Jember : Lab.Kimia
Fisik.
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
21/23
Lampiran
Pertanyaan Praparaktikum
1.Apa yang dimaksud dengan daya hantar listrik?
Jawaban :
Daya hantar listrik adalah ukuran seberapa kuat suatu larutan
dapat
menghantarkan listrik. Daya hantar listrik merupakan kebalikan
dari
hambatan listrik.
2.Bagaimana suatu larutan elektrolit dapat menghantarkan
listrik?
Jawaban :
Daya hantar listrik berhubungan dengan ion-ion dalam larutan.
Aliran
arus listrik berbentuk pergerakan partikel berupa partikel
elektron
maupun ion. Ketika dilewatkan ke dalam larutan elektrolit, arus
listrik
akan dihantarkan oleh ion-ion dalam larutan sehingga listrik
dapat
dihantarkan. Semakin banyak ion-ion dalam larutan, daya hantar
listrik
dalam larutan semakin kuat.
3.Jelaskan cara kerja pengukuran daya hantar listrik dengan
menggunakan alat multimeter !
Jawaban :
Perpindahan muatan dapat terjadi bila terdapat beda potensial
antara
satu tempat dengan tempat yang lain dan arus listrik akan
mengalir dari
potensial tinggi ke potensial yang lebih rendah, dalam sebuah
larutan
perpindahan muatan dari tinggi kerendah lah yang diukur
menggunakan
alat multimeter
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
22/23
Pertanyaan Pasca Praktikum
1. Apa yang dimaksud dengan larutan elektrolit?
Jawaban :
Definisi larutan elektrolit adalah larutan yang
molekul-molekulnya
dapat terurai menjadi ion-ion sehingga dapat menghantarkan
listrik.
Laurtan ini dapat berupa asam, basa dan garam.
2. Bagaimana sifat dari larutan yang besifat elektrolit kuat,
elektrolit
lemah, dan non-elektrolit?
Jawaban :
Larutan yang bersifat elektrolit kuat memiliki sifat dapat
menghantarkan arus listrik, hal ini dikarnakan larutan
tersebut
terionisasi sempurna.
Larutan yang bersifat elektrolit lemah memiliki sifat dapat
menghantarkan arus listrik sebagian, hal ini dikarnakan larutan
tersebut
terionisasi sebagian.
Larutan yang bersifat nonelektrolit memiliki sifat tidak
dapat
menghantarkan arus listrik, hal ini dikarnakan larutan tersebut
tidak
terionisasi .
3. Berikan masing-masing 3 buah contoh senyawa yang bersifat
elektrolit kuat, elektrolit lemah, dan non-elektrolit.
Jawaban :
Elektrolit kuat : NaCl, NaBr, Hcl
Elektrolit lemah : NH4OH, Air Jeruk Nipis, CH3COOH
Nonelektrolit : Minyak tanah, Kristal NaCl, H2O
4. Jelaskan pengaruh jenis senyawa dan konsentrasi suatu
larutan terhadap daya hantar listrik.
Jawaban :
Daya hantar listrik akan semakin tinggi jika suatu senyawa
mudah
untuk terisolasi(terpisahkan), berbanding lurus dengan
konsentrasi
suatu larutan.
-
5/23/2018 Laporan Kimia Dasar 2 Daya Hantar Listrik Larutan
Elektrolit
23/23
Foto Percobaan