LAPORAN KEUANGAN DINAS KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PER 31 DESEMBER 2016 JL. YOS SUDARSO NO.9 PALANGKARAYA
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
LAPORAN KEUANGAN
DINAS KESEHATAN
PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
PER 31 DESEMBER 2016
JL. YOS SUDARSO NO.9 PALANGKARAYA
i
KATA PENGANTAR
Sebagaimana diamanatkan Undang-undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang
Keuangan Negara danPeraturan Daerah nomor 05 tahun 2014, tentang Penetapan
Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Tahun
Anggaran 2016, Serta Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah mempunyai tugas
antara lain menyusun dan menyampaikan Laporan Keuangan satuan kerja yang
dipimpinnya.
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah adalah entitas akuntansi yang
berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas
pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dengan menyusun Laporan
Keuangan berupa Realisasi Anggaran, Laporan Operasional (LO), Laporan
Perubahan Ekuitas (LPE), Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan ( CALK).
Penyusunan laporan keuangan mengacu pada Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun
2007 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah .Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun
2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah berbasis Akrual pada
Pemerintah Daerah. Informasi yang disajikan didalamnya telah disusun sesuai
dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Sehubungan dengan Laporan Keuangan Semester 2 Tahun 2016 ini,
perlu kami kemukakan hal-hal sebagai berikut:
1. Laporan Realisasi Anggaran (LRA) memberikan informasi tentang realisasi
pendapatan, belanja, dan pembiayaan. Berdasarkan laporan ini, Realisasi
Belanja adalah sebesar Rp.48.395.108.916,00 atau 93,77% dari yang
dianggarkan sebesar Rp.51.611.378.126,00. Defisit-LRA sebesar
Rp.46.723.129.416,00.
2. Laporan Operasional (LO) memberikan informasi tentang ikhtisar sumber daya
ekonomi yang menambah ekuitas dan penggunaannya dikelola oleh pemerintah
daerah untuk kegiatan penyelenggaraan pemerintah dalam satu periode
pelaporan. Unsur yang dicakup secara langsung dalam LO terdiri dari
pendapatan-LO, beban, transfer. Realisasi pendapatan LO pada Tahun
ii
Anggaran 2016 adalah sebesar Rp.14.941.289.350,00. Realisasi Beban pada
Desember Tahun Anggaran 2016 adalah sebesar Rp.61.704.715.341,70. Defisit-
LO sebesar Rp.46.995.225.991,70.
3. Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan
ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jumlah
Ekuitas per 31 desember tahun 2016 adalah sebesar Rp.15.145.996.970,38 yang
terdiri dari selisih antara Ekuitas Awal sebesar Rp.59.482.514.643,98 dan defisit-
LO sebesar (Rp.46.995.225.991,70) Koreksi Ekuitas lainnya adalah
Rp.2.658.708.318,10.
4. Neraca menyajikan informasi tentang posisi aset, kewajiban, dan ekuitas Dinas
Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah per 31 desember 2016. Dari neraca
tersebut diinformasikan bahwa nilai aset adalah sebesar Rp.61.933.848.863,38
dan ekuitas sebesar Rp.61.933.848.863,38.
5. Catatan atas Laporan Keuangan dimaksud agar pengguna laporan keuangan
dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap tentang hal–hal yang termuat
dalam laporan keuangan. Catatan atas Laporan Keuangan meliputi uraian
tentang
ekonomi makro, kebijakan keuangan, dan pencapaian target kinerja APBD,
ikhtisar pencapaian kinerja keuangan, kebijakan akuntansi, dan penjelasan pos-
pos laporan keuangan, daftar rincian atau uraian atas nilai pos yang disajikan
dalam Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca.
Kami menyadari bahwa Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2016 ini masih
belum sempurna, oleh sebab itu kami mengharapkan tangggapan, saran, maupun
kritik yang membangun dari para pengguna Laporan Keuangan ini. Kami akan
terus berupaya untuk dapat menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan yang
tepat waktu, akurat sehingga terwujud tata kelola pemerintahan yang baik (good
governance). Diharapkan penyusunan laporan keuangan ini dapat meningkatkan
akuntabilitas publik.
Palangka Raya, 31 Januari 2017
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah,
dr.Suprastija Budi
Pembina Utama Madya NIP. 19580802 198803 1 010
iii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar i
Daftar Isi iii
Indeks Catatan atas Laporan Keuangan v
Pernyataan Tanggung jawab 1
Ringkasan 2
Laporan Realisasi Anggaran 6
Laporan Operasional (LO) 7
Laporan Perubahan Ekuitas 7
Neraca 8
Catatan atas Laporan Keuangan 9
Bab I Pendahuluan 9
1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan 9
1.2 Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan 10
1.3 Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan 11
Bab II Pencapaian Target Kinerja APBD 12
2.1 Pencapaian Target Kinerja APBD 12
Bab III Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan 18
3.1 Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan 18
3.2 Hambatan dan Kendala Yang Ada Dalam Pencapaian Target yang Telah Ditetapkan
18
Bab IV Kebijakan Akuntansi 19
4.1 Basis Akuntansi Yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan 19
4.2 Basis Pengukuran Yang Mendasari Penyusunan Laporan
Keuangan
23
4.3 Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan Dengan Ketentuan Yang Ada Dalam SAP
23
Bab V Penjelasan Pos-Pos Laporan Keuangan 24
5.1 Penjelasan Akun-akun Laporan Realisasi Anggaran (LRA) 24
5.1.1 Pendapatan 24
5.1.2 Belanja 24
5.2 Penjelasan Akun-akun Laporan Operasional (LO) 28
5.2.1 Pendapatan-LO 28
5.2.2 Beban 29
5.3 Penjelasan Akun-akun Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) 33
5.3.1 Ekuitas Awal 33
5.3.2 Surplus/Defisit - LO 33
5.3.3 Koreksi Ekuitas Lainnya 33
5.3.3 Ekuitas Akhir 34
5.4 Penjelasan Akun-akun Neraca 34
5.4.1 Aset Lancar 34
iv
5.4.2 Aset Tetap 36
5.4.3 Aset Lainnya 45
5.4.4 Aset Extracomptable 48
5.4.5 Kewajiban 50
5.4.6 Ekuitas 50
Bab VI Penjelasan Atas Informasi-Informasi Non Keuangan 51
Bab VII Penutup 60
v
INDEKS CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Catatan
Pendapatan V.1.1 Pendapatan
Belanja V.1.2 Belanja
a Belanja Pegawai
b Belanja Barang dan Jasa
c Belanja Modal
Pendapatan-LO V.2.1 Pendapatan -LO
Beban V.2.2 Beban
Aset V.4.1 Aset lancar
a Kas di Bendahara Pengeluaran
b Persediaan
V.4.2 Aset Tetap
a Peralatan dan Mesin
b Jalan, Irigasi dan Jaringan
c Aset Tetap Lainnya
V.4.3 Aset Lainnya
V.4.4 Aset Extracomptable
Kewajiban V.4.5 Hutang Jangka Pendek
Ekuitas V.4.6 Ekuitas
1
PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB
Laporan Keuangan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah yang
terdiri dari :
(a) Laporan Realisasi Anggaran;
(b) Laporan Operasional;
(c) Laporan Perubahan Ekuitas;
(d) Neraca; dan
(e) Catatan Atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2016 sebagaimana
terlampir adalah tanggung jawab kami.
Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian
intern yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi Pelaksanaan Anggaran,
posisi Keuangan dan Catatan Atas Laporan Keuangan secara layak dengan Standar
Akuntansi Pemerintahan.
Palangka Raya, 31 Januari 2017
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah,
Dr.Suprastija Budi
Pembina Utama Madya NIP. 19580802 198803 1 010
2
RINGKASAN
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2006
tentang Pelaporan keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintahan
serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 dan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah . Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar
Akuntansi Pemerintah berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah,
Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah selaku Pengguna Anggaran
menyusun Laporan Keuangan, sebagai pertanggungjawaban
pelaksanaan APBD pada Satuan Kerja Perangkat Daerah yang
bersangkutan dan menyampaikan kepada
Gubernur/Bupati/Walikota melalui Pejabat Pengelola Keuangan
Daerah yang meliputi Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca
dan Catatan atas Laporan Keuangan (CALK).
Laporan Keuangan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan
Tengah ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan (SAP).
1. Laporan Realisasi Anggaran
Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan
perbandingan antara Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA)
Tahun 2016 dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur
pendapatan, belanja, selama periode (1 Januari 2016 s/d 31
3
Desember 2016).
Realisasi Belanja pada 31 Desember Anggaran 2016 adalah
sebesar sebesar Rp.48.395.108.916,00 atau 93.77% dari
yang dianggarkan sebesar Rp.51.611.378.126,00.
Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Tahun 2016 dan
2015 dapat disajikan sebagai berikut:
(dalam rupiah)
Uraian Tahun 2016 Tahun 2015
Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi
Pendapatan
1.610.000.000,00
1.671.979.500,00
1.513.000.000,00
2.152.307.586,00
Belanja
51.611.378.126,00
48.395.108.916,00
67.945.110.864,00
63.022.548.395,00
2. Laporan Operasional
Laporan Operasional menyajikan ikhtisar sumber daya
ekonomi yang menambah ekuitas dan penggunaannya dikelola
oleh pemerintah daerah untuk kegiatan penyelenggaraan
pemerintah dalam satu periode pelaporan. Unsur yang dicakup
secara langsung dalam LO terdiri dari pendapatan-LO, beban,
transfer, selama periode (1 Januari s/d 31 Desember 2016).
Realisasi pendapatan-LO pada Tahun Anggaran 2016
sebesar Rp.14.941.289.350,00 dan Realisasi Beban pada 31
Desember Tahun Anggaran 2016 adalah sebesar
Rp.61.704.715.341,70.
4
Ringkasan Laporan Operasional Tahun 2016 dan 2015
dapat disajikan sebagai berikut: (dalam rupiah)
Uraian Tahun 2016 Tahun 2015
Kenaikan/
Penurunan
%
Pendapatan - LO
14.941.289.350,00
7.166.261.410,00
7.775.027.940,00
108,49
Beban
61.704.715.341,70
57.602.738.794,60
4.101.976.547,10
7,12
3. Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan perubahan ekuitas menyajikan informasi kenaikan
atau penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan
tahun sebelumnya.
Jumlah Ekuitas per 31 Desember tahun 2016 adalah sebesar
Rp.15.145.996.970,38 yang terdiri dari selisih antara Ekuitas
Awal sebesar Rp.59.482.514.643,98, defisit-LO sebesar
(Rp.46.995.225.991,70) dan Koreksi Ekuitas lainnya
Rp.2.658.708.318,10. (dalam rupiah)
Uraian Tahun 2016 Tahun 2015
Ekuitas Awal 59.482.514.643,98 58.470.356.421,00
Surplus/Defisit-LO (46.995.225.991,70) (50.439.977.384,60)
Koreksi Ekuitas lainnya 2.658.708.318,10 (9.359.912.099,42)
Ekuitas Akhir 15.145.996.970,38 (1.329.533.063,02)
5
4. Neraca
Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai
aset, kewajiban, dan ekuitas pada tanggal pelaporan dan
dibandingkan dengan tanggal pelaporan sebelumnya.
Jumlah Aset adalah sebesar Rp.61.933.848.863,38 yang
terdiri dari Aset Lancar sebasar Rp.8.203.524.971,70 dan Aset
Tetap sebesar Rp.47.992.394.696,01 dan serta Aset Lainnya
sebesar Rp.5.737.929.195,67. Sementara itu jumlah Kewajiban
adalah sebesar Rp.46.787.851.893,00 dan Ekuitas adalah
sebesar Rp.15.145.996.970,38
Ringkasan Neraca per 31 Desember 2016 dan per tahun
2015 dapat disajikan sebagai berikut: (dalam rupiah)
Uraian
2016
2015 Kenaikan/
(penurunan)
Aset
- Aset lancar 8.203.524.971,70 4.753.246.929,30 3.450.278.042,40
- Aset tetap
- Aset Lainnya
47.992.394.696,01
5.737.929.195,67
48.965.257.269,01
5.764.010.445,67
(972.862.573,00)
(26.081.250,00)
Kewajiban
Ekuitas
46.787.851.893,00 60.812.047.707,00 (14.024.195.814,00)
- Ekuitas 15.145.996.970,38 (1.329.533.063,02) 13.816.463.907,36
5. Catatan atas Laporan Keuangan.
Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menguraikan dasar
hukum, metodologi penyusunan laporan keuangan dan
kebijakan akuntansi yang diterapkan. Selain itu, dalam CaLK
dikemukakan penjelasan pos-pos laporan keuangan dalam
rangka pengungkapan yang memadai.
6
LAPORAN REALISASI ANGGARAN
(LRA)
DINAS KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
PER 31 DESEMBER 2016
U R A I A N
JUMLAH (Rp) BERTAMBAH/(BERKURANG)
ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN REALISASI (Rp) %
2 3 4 5 6
PENDAPATAN 1.610.000.000,00 1.671.979.500,00 61.979.500 (3,71)
PENDAPATAN RETRIBUSI 1.610.000.000,00 1.671.979.500,00 61.979.500 (3,71)
BELANJA 51.611.378.126,00 48.395.108.916,00 (3.216.269.210) (6,65)
BELANJA OPERASI 46.671.006.926,00 43.648.186.676,00 (3.022.820.250) (6,93)
BELANJA PEGAWAI 24.892.533.126,00 23.471.667.757,00 (1.420.865.369) (6,05)
BELANJA BARANG DAN JASA 21.778.473.800,00 20.176.518.919,00 (1.601.954.881) (7,94)
BELANJA MODAL 4.940.371.200,00 4.746.922.240,00 (193.448.960) (4,08)
BELANJA PERALATAN DAN MESIN 1.537.726.000,00 1.475.759.450,00 (61.966.550) (4,20)
BEL. MODAL GEDUNG BANGUNAN 2.951.145.200,00 2.832.610.100.00 (118.535.100) (4,18)
BEL.MODAL JALAN,IRIGASI,JARINGAN 441.500.000.00 428.568.200.00 (12.931.800) (3,02)
BEL.MODAL ASET LAINNYA 10.000.000.00 9.984.490,00 (15.510) (0,16)
SURPLUS/(DEFISIT) (50.001.378.126,00) (46.723.129.416,00) (3.278.248.710) (7,02)
Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA)-LRA
(50.001.378.126,00) (46.723.129.416,00) (3.278.248.710) (7,02)
7
LAPORAN OPERASIONAL (LO)
DINAS KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
PER 31 DESEMBER 2016
U R A I A N
SALDO BERTAMBAH/(BERKURANG)
TAHUN 2016 TAHUN 2015 (Rp) %
2 3 4 5 6
PENDAPATAN 14.942.492.062,00 7.166.261.410,00 7.776.230.652,00 108,49
PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO 1.551.273.500,00 2.276.904.686,00 (725.631.186,00) (31,87)
LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH 13.390.015.850,00 4.889.356.724,00 8.500.659.126,00 173,86
BEBAN (61.936.515.341,70) (57.606.238.794,60) 4.330.276.547,10 7,52
BEBAN OPERASI (61.704.715.341,70) (57.602.738.794,60) 4.101.976.547,10 7,12
BEBAN PEGAWAI - LO (23.471.667.757,00) (18.634.682.203,00) 4.836.985.554,00 25,96
BEBAN BARANG DAN JASA (33.364.550.381,70) (35.340.232.844,60) (1.975.682.462,90) (5,59)
BEBAN HIBAH (537.391.936,00) (7.401.200,00) 529.990.736,00 7.160,88
BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI (4.327.908.401,00) (3.619.682.547,00) 708.225.854,00 19,57
BEBAN PENYISIHAN PIUTANG (204.000,00) 0,00 204.000,00 -
BEBAN LAIN-LAIN (2.992.866,00) (740.000,00) 2.252.866,00 304,44
BEBAN NON OPERASI (231.800.000,00) (3.500.000,00) 228.300.000,00 6.522,86
DEFISIT PENJUALAN ASET NON LANCAR - LO (231.800.000,00) (3.500.000,00) 228.300.000,00 6.522,86
SURPLUS/(DEFISIT)-LO (46.995.225.991,70)
(50.439.977.384,60)
(3.444.751.392,90) (6,83)
7
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
(LPE)
DINAS KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
PER 31 DESEMBER 2016
U R A I A N
JUMLAH (Rp)
Keterangan
2016 2015
1 3 4
EKUITAS AWAL 59.482.514.643,98 58.470.356.421,00
SURPLUS/DEFISIT-LO (46.995.225.991,70) (50.439.977.384,60)
DAMPAK KUMULATIFPERUBAHAN KEBIJAKAN/
KESALAHAN MENDASAR:
Koreksi Nilai Persediaan 0,00 0,00
Selisih Revaluasi AT 0,00 0,00
Koreksi Ekuitas Lainnya 2.658.708.318,10 (9.359.912.099,42)
EKUITAS AKHIR
15.145.996.970,38 (1.329.533.063,02)
8
NERACA
DINAS KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
PER 31 DESEMBER 2016
URAIAN 31-Des-16 31-Des-15
Kenaikan (penurunan)
Jumlah %
ASET ASET LANCAR Kas di Bendahara Penerimaan 0,00 121.369.000,00 (121.369.000,00) (100,00)
Kas di Bendahara Pengeluaran 0,00 0,00 0,00 -
Piutang Pendapatan Penyisihan Piutang
8.160.000,00 (204.000,00)
10.353.000,00 0,00
(2.193.000,00) (204.000,00)
(21,00) -
Beban Dibayar Dimuka 5.601.684,00 13.065.125,00 (7.463.441,00) (57,12) Persediaan 8.189.967.287,70 4.608.459.804,30 3.581.507.483,40 77,72
Jumlah Aset Lancar 8.203.524.971,70 4.753.246.929,30 3.450.278.042,40 72,59
ASET TETAP Tanah 5.190.877.628,00 5.334.877.628,00 (144.000.000,00) (2,7)
Peralatan dan Mesin 28.794.867.960,00 27.346.606.510,00 1.448.261.450,00 5,30
Gedung dan Bangunan 35.586.911.598,01 32.842.101.498,01 2.744.810.100,00 8,36
Jalan, Irigasi, dan Jaringan 4.152.248.750,00 3.723.680.550,00 428.568.200,00 11,51
Aset Tetap Lainnya 19.984.490,00 10.000.000,00 9.984.490,00 99,84
Konstruksi Dalam Pengerjaan 9.600.000,00 9.600.000,00 0,00 -
Akumulasi Penyusutan (25.762.095.730,00) (20.301.608.917,00) (5.460.486.813,00) (26,90)
Jumlah Aset Tetap 47.992.394.696,01 48.965.257.269,01 (972.862.573,00) (1,99)
ASET LAINNYA Aset Tidak Berwujud 118.325.000,00 118.325.000,00 0,00 - Aset Lain-lain 5.672.537.529,00 5.669.037.529,00 3.500.000,00 0,06 Akumulasi Amortisasi (52.933.333,33) (23.352.083,33) (29.581.250,00) (126,67)
Jumlah Aset Lainnya 5.737.929.195,67 5.764.010.445,67 (26.081.250,00) (0,45)
61.933.848.863,38 59.482.514.643,98 2.451.334.219,40 4,00
JUMLAH ASET
KEWAJIBAN
Utang Beban 64.722.477,00 0,00 64.722.477,00 -
Kewajiban untuk Dikonsolidasikan
46.723.129.416,00 60.812.047.707,00 (14.088.918.291,00) (23,17)
JUMLAH KEWAJIBAN 46.787.851.893,00 60.812.047.707,00 (14.024.195.814,00) (23,06)
EKUITAS Ekuitas 15.145.996.970,38 (1.329.533.063,02) 13.816.463.907,36 1.039,20
15.145.996.970,38 (1.329.533.063,02) 13.816.463.907,36 1.039,20
JUMLAH EKUITAS
61.933.848.863,38 59.482.514.643,98 2.451.334.219,40 4,00
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS DANA
9
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
BAB I
PENDAHULUAN
Catatan Atas Laporan Keuangan merupakan komponen laporan keuangan yang
menjelaskan berbagai kebijakan akuntansi dan penjelasan atas pos-pos laporan
keuangan yang disajikan pada Laporan Realisasi Anggaran, dan Neraca serta
berbagai informasi tambahan yang bersifat keuangan maupun nonkeuangan.
Catatan Atas Laporan Keuangan ini juga merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari komponen laporan keuangan lainnya yang terdiri dari Laporan
Realisasi Anggaran (LRA), Laporan Operasional (LO), Laporan Perubahan Ekuitas
(LPE), dan Neraca .
Informasi yang disajikan dalam keempat laporan tersebutsecara bersama-
samadisajikan dalam catatan atas laporan keuangan.
I.1 MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Laporan Keuangan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah disusun
dan disediakan sebagai sarana informasi yang relevan mengenai posisi
keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan selama
satu periode pelaporan.
Laporan Keuangan Dinas Kesehatan di gunakan untuk membandingkan
realisasi pendapatan dan belanja dengan anggaran yang telah ditetapkan,
menilai kondisi keuangan, menilai efektivitas dan efisiensi Dinas Kesehatan dan
membantu menentukan ketaatannya terhadap peraturan perundang-undangan.
Laporan Keuangan Dinas Kesehatan menyajikan informasi yang
bermanfaat bagi para pengguna laporan dalam menilai akuntabilitas dan
membuat keputusan baik keputusan ekonomi, sosial maupun politik, dengan :
a. Menyediakan informasi mengenai apakah cara memperoleh sumber
dananya ekonomis dan alokasinya telah sesuai dengan anggaran yang
ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan.
b. Menyediakan informasi mengenai jumlah sumber dananya ekonomis yang
digunakan dalam kegiatan Dinas Kesehatan serta hasil-hasil yang telah
dicapai.
c. Menyediakan informasi mengenai bagaimana Dinas Kesehatan mendanai
seluruh kegiatannya dalam mencukupi kebutuhan kasnya.
d. Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi keuangan dan kondisi
Dinas Kesehatan apakah mengalami kenaikan atau penurunan sebagai
akibat kegiatan yang dilakukan selama periode pelaporan.
10
I.2 LANDASAN HUKUM PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Laporan Keuangan Dinas Kesehatan Tahun Anggaran 2016 ini disusun
dengan berpedoman pada ketentuan yang termuat dalam :
1. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah
Swatantra Tingkat I Kalimantan Tengah (Lembaran Negara Tahun 1958
Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1622);
2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara
yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
4. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);
5. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan
dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4400);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4502);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi
Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 49,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4503);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan
atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 dan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan
Standar Akuntansi Pemerintah berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah
12. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntasi
Pemerintahan;
13. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Nomor 05 Tahun 2014
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016;
14. Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 54 Tahun 2014 tentang
11
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran
2016;
I.3. SISTEMATIKA PENULISAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan
1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan
1.3. Sistematika Penulisan Catatan Atas Laporan Keuangan
BAB II PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD SKPD
2.1. Pencapaian Target Kinerja APBD SKPD
BAB III IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN
3.1 Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja keuangan
3.2 Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang
telah ditetapkan
BAB IV KEBIJAKAN AKUNTANSI
4.1 Basis Akuntansi yang mendasari Penyusunan Laporan Keuangan
4.2 Basis Pengukuran yang mendasari Penyusunan Laporan
Keuangan
4.3 Penerapan Kebijakan Akuntansi berkaitan dengan ketentuan
yang ada dalam Standar Akuntansi Pemerintah
BAB V PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN
5.1 Penjelasan Akun-akun Laporan Realisasi Anggaran (LRA)
5.1.1 Pendapatan
5.1.2 Belanja
5.2 Penjelasan Akun-akun Laporan Operasional (LO)
5.2.1 Pendapatan-LO
5.2.2 Beban
5.3 Penjelasan Akun-akun Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)
5.3.1 Ekuitas Awal
5.3.2Surplus/Defisit - LO
5.3.3Ekuitas Akhir
5.4 Penjelasan Akun-akun Neraca
5.4.1 Aset Lancar
5.4.2 Aset Tetap
5.4.3 Aset Lainnya
5.4.4 Aset Extracomptable
5.4.5 Kewajiban
5.4.6 Ekuitas
BAB VI PENJELASAN ATAS INFORMASI-INFORMASI NON KEUANGAN
BAB VII PENUTUP
12
BAB II
PENCAPAIANTARGET KINERJA APBD
2.1. PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD SKPD
Anggaran Belanja Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Desember Tahun 2016 dianggarkan sebesar Rp.51.611.378.126,00 yang terdiri
dari Belanja Operasi sebesar Rp.46.671.006.926,00 dan Belanja Modal sebesar
Rp. 4.940.371.200,00.
Realisasi Belanja Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Desember
Tahun 2016 sebesar Rp.48.395.108.916,00 yang terdiri dari Realisasi Belanja
Operasi sebesar Rp.43.648.186.676,00 dan realisasi Belanja Modal sebesar
Rp.4.746.922.240,00.
Anggaran Pendapatan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Desember Tahun 2016 dianggarkan sebesar Rp.1.610.000.000,00 dan realisasi
Pendapatan sebesar Rp.1.671.979.500,00.
Selanjutnya disajikan ringkasan anggaran dan realisasi anggaran untuk
masing-masing program dan kegiatan yang dilaksanakan selama tahun 2016.
Rincian Pencapaian Target Kinerja APBD Pada Dinas Kesehatan Tahun Anggaran 2016 Per Program dan Kegiatan
Kode Uraian Pagu Dana (Rp) Bobot
(%)
Real Keuangan Real Fisik (%) Rp %
1 2 3 4 5 6 7
1.21.1.1 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN ( SEKRETARIAT ) 4.238.252.867 3.864.379.483 91,18
100
01 PENYEDIAAN JASA SURAT MENYURAT 60.000.000
1,42 60.000.000 100,00
100
02 PENYEDIAAN JASA KOMUNIKASI, SUMBER DAYA AIR DAN LISTRIK 806.647.867
19,03 653.561.605 81,02
100
05 PENYEDIAAN JASA JAMINAN BARANG MILIK DAERAH 18.000.000
0,42 10.713.198 59,52
100
07 PENYEDIAAN JASA ADMINISTRASI KEUANGAN 988.720.000
23,33 817.183.000 82,65
100
08 PENYEDIAAN JASA KEBERSIHAN KANTOR 401.000.000
9,46 399.331.000 99,58
100
09 PENYEDIAAN JASA PERBAIKAN PERALATAN KERJA 57.550.000
1,36 57.545.000 99,99
100
10 PENYEDIAAN ALAT TULIS KANTOR 250.000.000
5,90 249.997.900 100,00
100
11 PENYEDIAAN BARANG CETAKAN DAN PENGGANDAAN 290.000.000
6,84 289.996.500 100,00
100
12 PENYEDIAAN KOMPONEN LISTRIK / PENERANGAN BANGUNAN KANTOR 90.000.000
2,12 90.000.000 100,00
100
14 PENYEDIAAN PERALATAN RUMAH TANGGA
214.675.000
5,07 214.675.000 100,00
100
15 PENYEDIAAN BAHAN BACAAN DAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
120.000.000
2,83 119.920.000 99,93
100
17 PENYEDIAAN MAKANAN DAN MINUMAN
165.200.000
3,90 165.198.500 100,00
100
18 RAPAT-RAPAT KOORDINASI DAN KONSULTASI KELUAR DAERAH
222.600.000
5,25 212.804.580 95,60
100
13
19 RAPAT-RAPAT KOORDINASI DAN KONSULTASI KE DALAM DAERAH
267.000.000
6,30 247.166.400 92,57
100
35 RUJUKAN BEROBAT PNS
26.860.000
0,63 16.486.800 61,38
100
36 PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
-
- -
37 JASA MEDIA BALAI LABKES
260.000.000
6,13 259.800.000 99,92
100
1.2.1.2 PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
3.044.987.883 2.847.693.881 93,52
100
05 PENGADAAN KENDARAAN DINAS/OPERASIONAL
465.380.000
15,28 423.170.000 90,93
100
09 PENGADAAN PERALATAN GEDUNG KANTOR
699.058.000
22,96 638.204.450 91,29
100
10 PENGADAAN MEBELEUR
50.000.000
1,64 49.435.000 98,87
100
19 PENGADAAN TRAFO DAN PEMASANGAN/PERBAIKAN INSTALASI LISTRIK
375.000.000
12,32 369.568.200 98,55
100
22 PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA GEDUNG KANTOR
361.004.683
11,86 359.994.900 99,72
100
24 PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA KENDARAAN DINAS/OPERASIONAL
292.725.000
9,61 272.989.000 93,26
100
28 PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA PERALATAN GEDUNG KANTOR
213.275.000
7,00 213.058.931 99,90
100
42 REHABILITASI SEDANG/BERAT GEDUNG KANTOR
483.545.200
15,88 426.637.000 88,23
100
105 PEMBANGUNAN TOWER UNTUK PENAMPUNGAN AIR BERSIH
68.000.000
2,23 60.500.000 88,97
100
144 PEMBANGUNAN JARINGAN AIR BERSIH/AIR MINUM
10.000.000
0,33 7.226.400 72,26
100
145 PENGADAAN LINEN
27.000.000
0,89 26.910.000 99,67
100
1.2.1.3 PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR
150.030.000 142.445.499 94,94
100
02 PENGADAAN PAKAIAN DINAS BESERTA PERLENGKAPANNYA
150.030.000
100,00 142.445.499 94,94
100
1.2.1.5 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR
200.000.000 167.064.700 83,53
100
01 PENDIDIKAN DAN PELATIHAN FORMAL
200.000.000
100,00 167.064.700 83,53
100
1.2.1.6
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN
KINERJA DAN KEUANGAN 52.500.000 52.500.000 100,00
100
01
PENYUSUNAN LAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN IKHTISAR REALISASI KINERJA
SKPD 21.000.000
40,00 21.000.000 100,00
100
04 PENYUSUNAN PELAPORAN KEUANGAN AKHIR TAHUN
31.500.000
60,00 31.500.000 100,00
100
1.2.1.7 PROGRAM PERENCANAAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD)
396.599.600 332.873.378 83,93
100
02 PENYUSUNAN DOKUMEN PERENCANAAN
396.599.600
100,00 332.873.378 83,93
100
1.2.1.15 PROGRAM OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN
675.000.000 411.879.761 61,02
100
08 PENGADAAN OBAT BUFFER DAN ALAT KESEHATAN
645.000.000
95,56 381.956.761 59,22
100
10 TIM PERENCANAAN OBAT TERPADU
30.000.000
4,44 29.923.000 99,74
100
1.2.1.19 PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
391.720.000 384.905.000 98,26
100
08 IKLAN LAYANAN MASYARAKAT
156.000.000
39,82 150.000.000 96,15
100
12 PENGADAAN BAJU KADER UNTUK POSYANDU DI DESA PM2L
90.500.000
23,10 90.090.000 99,55
100
34 ORIENTASI KAPASITAS KADER DARI TOKOH MASYRAKAT UNTUK DESA SIAGA
145.220.000
37,07 144.815.000 99,72
100
1.2.1.20 PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
397.830.000 340.346.506 85,55
100
03
PENANGGULANGAN KURANG ENERGI PROTEIN (KEP), ANEMIA GIZI BESI,
GANGGUAN AKIBAT KURANG YODIUM (GAKY), KURANG VITAMIN A, DAN
KEKURANGAN ZAT GIZI MIKRO LAINNYA 172.330.000
43,32 140.256.506 81,39
100
15 LOMBA BALITA
225.500.000
56,68 200.090.000 88,73
100
1.2.1.21 PROGRAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN
35.000.000 33.872.000 96,78
100
32 PENYUSUNAN DAN KONSULTASI PUBLIK BPS, SSK PROGRAM PERCEPATAN
PEMBANGUNAN SANITASI PEMUKIMAN (PPSP) POKJA SANITASI 35.000.000
100,00 33.872.000 96,78
100
14
1.2.1.22 PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN PENYAKIT MENULAR
1.015.806.500 964.207.800 94,92
100
24 MOBILE VCT
57.500.000
5,66 50.630.000 88,05
100
62 SURVEI EVALUASI FILARIASIS
40.600.000
4,00 40.570.000 99,93
100
66 SEMINAR HARI MALARIA SEDUNIA
47.920.000
4,72 47.831.200 99,81
100
73 PERTEMUAN EVALUASI PROGRAM PENANGGULANGAN MASALH KESEHATAN
85.000.000
8,37 81.689.800 96,11
100
84 PENGADAAN INSEKTISIDA DAN LARVASIDA
50.000.000
4,92 49.500.000 99,00
100
86 MASS BLOOD SURVEY (MBS)
50.000.000
4,92 39.430.000 78,86
100
87 PENGUATAN KPAD
300.000.000
29,53 296.123.800 98,71
100
88 PENGUATAN YAYASAN KANKER INDONESIA CAB. PALANGKARAYA
93.660.000
9,22 93.111.000 99,41
100
89 PENGUATAN PPTI
39.660.000
3,90 39.160.000 98,74
100
93 SURVEY KONTAK PENDERITAAN KUSTA
42.466.500
4,18 42.385.000 99,81
100
94 WORKSHOP RR SIHA
-
- - #DIV/0!
96 PELATIHAN TIM LAYANAN KOMPREHENSIF BERKESINAMBUNGAN (LKB)
100.000.000
9,84 74.837.000 74,84
100
97 SUPERVISI MANAJEMEN PENGENDALIAN HDISP (HEPATITIS, DIARE, INFEKSI
SALURAN PENCERNAAN) DAN ISPA, IMUNISASI. 47.000.000
4,63 46.980.000 99,96
100
98 PENGUATAN PENEMUAN DAN PENANGANAN KASUS TB, PARU DAN KUSTA
62.000.000
6,10 61.960.000 99,94
100
1.2.1.23 PROGRAM STANDARISASI PELAYANAN KESEHATAN
181.111.400 118.851.500 65,62
100
08 AUDIT INTERNAL
14.000.000
7,73 11.666.000 83,33
100
09 KAJI ULANG MANAJEMEN (KUM)
13.000.000
7,18 12.537.000 96,44
100
10 UJI BANDING ANTAR LABORATORIUM
16.999.900
9,39 12.066.000 70,98
100
11 PELATIHAN ISO/IEC
16.611.500
9,17 14.009.500 84,34
100
12 EVALUASI KINERJA OLEH KAN
48.000.000
26,50 6.500.000 13,54
100
13 PEMANTAPAN MUTU EKSTERNAL
7.500.000
4,14 - -
100
15 KALIBRASI PERALATAN LABORATORIUM KESEHATAN
65.000.000
35,89 62.073.000 95,50
100
1.2.1.24 PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN PENDUDUK MISKIN
563.890.000 543.204.000 96,33
100
14 PELAYANAN OPERASI KATARAK
414.250.000
73,46 413.374.000 99,79
100
16 PENGOBATAN MASAL
149.640.000
26,54 129.830.000 86,76
100
1.2.1.25 PROGRAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
- - #DIV/0!
09
PENINGKATAN KAPASITAS PUSKESMAS PELAYANAN KESEHATAN PEPRODUKSI
REMAJA (PKPR) - #DIV/0! - #DIV/0!
1.2.1.26
PROGRAM PENGEMBANGAN INFORMASI TENTANG PENGASUHAN DAN
PEMBINAAN TUMBUH KEMBANG ANAK 140.850.000 136.380.000 96,83
100
02 BINTEK PENJARINGAN ANAK USIA SEKOLAH
75.800.000
53,82 75.650.000 99,80
100
03 BIMTEK DALAM PENANGANAN GANGGUAN TUMBUH KEMBANG
65.050.000
46,18 60.730.000 93,36
100
1.2.1.29 PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN KESEHATAN ANAK BALITA
491.420.350 433.814.350 88,28
100
10 PELATIHAN MANAJEMEN BBLR BAGI NAKES
155.151.150
31,57 135.805.150 87,53
100
20
PERTEMUAN PENGEMBANGAN MODEL AKSELERASI PEMBINAAN DAN
PELAKSANAAN UKS 147.092.100
29,93 145.132.100 98,67
100
21 PENGELOLA PELAYANAN KESEHATAN
189.177.100
38,50 152.877.100 80,81
100
1.2..1.30 PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN KESEHATAN LANSIA
49.700.000 49.665.000 99,93
100
15 PENGADAAN PERALATAN LANJUT USIA
49.700.000
100,00 49.665.000 99,93
100
15
1.2.1.32 PROGRAM PENINGKATAN KESELAMATAN IBU MELAHIRKAN DAN ANAK
303.615.200 227.965.200 75,08
100
11 PENINGKATAN KAPASITAS NAKES PUSKESMAS DALAM PELAKSANAAN
ANTENATAL TERPADU + KELAS IBU HAMIL TK. KABUPATEN 154.819.000
50,99 126.839.000 81,93
100
12 ORIENTASI P4K (PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENANGANAN
KOMPLIKASI) BAGI NAKES PUSKESMAS TK. KABUPATEN 148.796.200
49,01 101.126.200 67,96
100
1.2.1.36 PROGRAM UPAYA KESEHATAN PERORANGAN
744.220.900 551.451.900 74,10
100
03 PENILAIAN RSSI/B SE KALIMANTAN TENGAH
-
- - #DIV/0!
20 LOMBA PUSKESMAS BERPRESTASI
318.000.000
42,73 263.369.000 82,82
100
21 PENILAIAN RS PELAYANAN PRIMA
253.620.900
34,08 207.511.900 81,82
100
23 PENDAMPINGAN KAB./KOTA OLEH TIM PENDAMPING PROVINSI
100.000.000
13,44 57.836.000 57,84
100
25
IMPLEMENTASI SISTEM PENANGGULANGAN GAWAT DARURAT TERPADU
MELALUI PSC 72.600.000
9,76 22.735.000 31,32
100
1.2.1.39 PROGRAM SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
3.386.307.450 3.284.641.650 97,00
100
01 PERTEMUAN KOORDINASI PROGRAM PENGEMBANGAN SDM KESEHATAN
59.427.650
1,75 59.370.450 99,90
100
11 PELATIHAN JABATAN FUNGSIONAL BIDAN
142.893.950
4,22 142.830.800 99,96
100
13 KONSULTASI KEWIDYAISWARAAN TENTANG KEDIKLATAN
21.910.000
0,65 20.417.700 93,19
100
41 KONSULTASI DAN KOORDINASI PROGRAM PSDMK KELUAR DAERAH
96.200.000
2,84 93.537.100 97,23
100
49 UNTUK PENDAMPINGAN DR/DRG PTT SAMPAI DAERAH TUJUAN
8.600.000
0,25 8.570.000 99,65
100
51 PENEMPATAN DOKTER/DOKTER GIGI PTT DAN BIDAN PTT
4.225.000
0,12 4.215.000 99,76
100
52 SELEKSI BERKAS PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS (PPDS)
5.900.000
0,17 5.900.000 100,00
100
59 KONSULTASI KE PUSAT
34.290.000
1,01 30.249.500 88,22
100
62 PENINGKATAN SDM JAFUNG
12.965.000
0,38 12.965.000 100,00
100
67 PELATIHAN JAFUNG PERAWAT
143.447.700
4,24 143.391.000 99,96
100
70 SINERGISITAS PROGRAM REGISTRASI DAN AKREDITASI
44.200.000
1,31 44.130.000 99,84
100
73 PENILAIAN NAKES TELADAN
373.989.300
11,04 373.844.300 99,96
100
81 INSENTIF PTT DAERAH UNTUK DOKTER UMUM/DOKTER GIGI
414.560.000
12,24 345.800.000 83,41
100
82 INSENTIF BIDAN PTT DAERAH
1.304.884.000
38,53 1.304.884.000 100,00
100
83 MONEV DOKTER UMUM/DOKTER GIGI/BIDAN PTT DAERAH
60.500.000
1,79 55.040.000 90,98
100
84 PENINGKATAN KAPASITAS TENAGA KESEHATAN
166.380.000
4,91 166.368.650 99,99
100
85 PELATIHAN PENDAMPINGAN TIM AKREDITASI FASILITAS PELAYANAN PRIMER
175.373.650
5,18 175.267.850 99,94
100
86 PELATIHAN PELAYANAN PRIMA PUSKESMAS
71.723.700
2,12 71.723.300 100,00
100
88 PELATIHAN MEMBANGUN KAPASITAS SDM KESEHATAN
114.400.300
3,38 114.371.300 99,97
100
89 AKREDITASI INSTITUSI BAPELKES
69.437.200
2,05 51.585.700 74,29
100
91 MONITORING PESERTA DOKTER INTERSIP
61.000.000
1,80 60.180.000 98,66
100
1.2.1.40 PROGRAM PENANGGULANGAN MASALAH KESEHATAN
510.320.000 507.037.500 99,36
100
02 MANAJEMEN PENANGGULANGAN MAKES
94.320.000
18,48 94.060.000 99,72
100
10 PENILAIAN ELIMINASI MALARIA DI KABUPATEN/KOTA
100.000.000
19,60 98.140.000 98,14
100
22
PENYELIDIKAN EPIDMIOLOGI (PE) DISANGKA/KLB, WABAH DAN BENCANA
SECARA TERPADU 80.000.000
15,68 79.880.000 99,85
100
30 PENGUATAN SISTEM KEWASPADAAN DINI DAN RESPON (SKDR) DAN OJT
PENCATATAN LAPORAN SURVEILANS EPIDEMIOLOGI 50.000.000
9,80 49.960.000 99,92
100
31 PERALATAN PENANGGULANGAN KRISIS KESEHATAN (AKIBAT BENCANA)
96.000.000
18,81 96.000.000 100,00
100
16
32 PEMBUATAN BULETIN EPIDEMIOLOGI
-
- - #DIV/0!
33 PENGADAAN PERALATAN PENANGGULANGAN WADAH
30.000.000
5,88 29.000.000 96,67
100
34 OPERASIONAL MESIN ULV DAN FOGGING
10.000.000
1,96 10.000.000 100,00
100
35 OPERASIONAL POS PELAYANAN TERPADU PENGOBATAN SAAT BENCANA
25.000.000
4,90 24.997.500 99,99
100
36 MEDIA CENTER KESEHATAN
25.000.000
4,90 25.000.000 100,00
100
1.2.1.41 PROGRAM KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN PEMBANGUNAN KESEHATAN
307.283.200 279.447.500 90,94
100
01 MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM
94.790.000
30,85 82.226.500 86,75
100
12 RAPAT KERJA BIDANG KESEHATAN SE KALIMANTAN TENGAH
128.793.200
41,91 125.261.000 97,26
100
16 MONITORING DAN EVALUASI DAK KALTENG BARIGAS
83.700.000
27,24 71.960.000 85,97
100
18 SOSIALISASI DAN MONEV PM2L
-
- - #DIV/0!
1.2.1.42 PENYULUHAN MASYARAKAT PHBS
53.200.000 53.000.000 99,62
100
07 PENGADAAN PERALATAN UPAYA KESEHATAN SEKOLAH (UKS)
53.200.000
100,00 53.000.000 99,62
100
1.2.1.44 PROGRAM KESEHATAN HAJI
207.182.150 183.724.600 88,68
100
01 PENGIRIMAN VAKSIN DAN BUKU HAJI KE KABUPATEN/KOTA
10.000.000
4,83 10.000.000 100,00
100
06 PELAYANAN KESEHATAN JEMAAH HAJI DI EMBARKASI - DEBARKASI PERTEMUAN
KESEHATAN HAJI LINSEK DAN LINTAS PROGRAM 197.182.150
95,17 173.724.600 88,10
100
1.2.1.46 PROGRAM PEMBERANTASAN PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM)
50.000.000 47.700.000 95,40
100
22 OJT PENINGKATAN KAPASITAS TENAGA KESEHATAN DALAM UPAYA BERHENTI
MEROKOK 50.000.000
100,00 47.700.000 95,40
100
1.2.1.49
PROGRAM PENGADAAN, PENINGKATAN DAN PERBAIKAN SARANA DAN
PRASARANA KESEHATAN - - #DIV/0!
14 DOKUMEN UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN (UKL) DAN UPAYA PEMANTAU
LINGKUNGAN (UPL) - #DIV/0! - #DIV/0!
1.2.1.52 PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN
502.205.000 483.008.320 96,18
100
05 PENGAWASAN KUALITAS AIR 82.645.000
16,46 81.565.000 98,69
100
08
PENDEKATAN PERUBAHAN PERILAKU MELALUI STBM (SANITASI TOTAL
BERBASIS MASYARAKAT) 64.560.000
12,86 64.480.000 99,88
100
09 SEMINAR DAN PEMILIHAN DUTA STBM SE KALIMANTAN
100.000.000
19,91 94.146.010 94,15
100
10 PEMBELAJARAN KEGIATAN PENYEHATAN LINGKUNGAN
105.000.000
20,91 104.959.000 99,96
100
11 PENINGKATAN KEGIATAN PENYEHATAN LINGKUNGAN
50.000.000
9,96 49.599.910 99,20
100
12
PERTEMUAN LINTAS SEKTOR DALAM PENCAPAIAN UNIVERSAL AKSES SANITASI
2019 100.000.000
19,91 88.258.400 88,26
100
1.2.1.55
PROGRAM PENINGKATAN PERALATAN KESEHATAN DAN BAHAN PENUNJANG
LABORATORIUM 1.465.000.000 1.421.233.150 97,01
100
03 PENGADAAN PERALATAN KESEHATAN DI BLK
200.000.000
13,65 192.500.000 96,25
100
04 PENGADAAN BAHAN PENUNJANG LABORATORIUM DI BLK
765.000.000
52,22 752.597.650 98,38
100
05 PENGADAAN BAHAN KIMIA DI BLK
500.000.000
34,13 476.135.500 95,23
100
1.2.1.56 PROGRAM PENGUJIAN DAN KALIBRASI PERALATAN KESEHATAN (SISTER LAB)
340.053.000 337.426.000 99,23
100
01
PELATIHAN TEKNIS TENAGA PENGUJI DAN TENAGA PEMELIHARAAN PERALATAN
KESEHATAN 62.850.000
18,48 62.396.000 99,28
100
02 PENGADAAN KALIBRATOR PERALATAN KESEHATAN
147.603.000
43,41 145.510.000 98,58
100
03 PENGUJIAN DAN PEMELIHARAAN PERALATAN KESEHATAN
129.600.000
38,11 129.520.000 99,94
100
1.2.1.57 INFORMASI PUBLIK DAN DOKUMENTASI
72.450.000 60.534.490 83,55
100
17
01 PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN FPID
42.500.000
58,66 35.600.000 83,76
100
04 PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN ARSIPARIS
29.950.000
41,34 24.934.490 83,25
100
1.2.1.58 PROGRAM PENGAWASAN, PEMBINAAN PENGENDALIAN KESEHATAN MAKANAN
57.200.000 52.311.100 91,45
100
04
PERTEMUAN EVALUASI PROGRAM TPM (TEMPAT PENGOLAHAN MAKANAN) SE-
KALTENG 57.200.000
100,00 52.311.100 91,45
100
1.2.1.61 PROGRAM PEMBIAYAAN KESEHATAN
54.760.000 54.710.000 99,91
100
02 MONITORING DALAM RANGKA PEMETAAN PEMBIAYAAN KESEHATAN
54.760.000
100,00 54.710.000 99,91
100
1.2.1.62 PROGRAM PENINGKATAN KETERSEDIAAN, MUTU OBAT DAN ALAT KESEHATAN
187.950.000 160.496.500 85,39
100
01
MONEV PENINGKATAN KETERSEDIAAN, MUTU OBAT DAN ALAT KESEHATAN DI
KAB./KOTA 103.950.000
55,31 94.440.000 90,85
100
02 PEMELIHARAAN INSTALASI FARMASI DAN GUDANG VAKSIN
54.000.000
28,73 43.719.500 80,96
100
03 KOORDINASI KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN KE PUSAT
30.000.000
15,96 22.337.000 74,46
100
1.2.1.63 PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN
2.905.000.000 2.803.657.700 96,51
100
01 PENGEMBANGAN KEBUN PARTISI TANAMAN OBAT
85.000.000
2,93 84.595.000 99,52
100
02 PENGOLAHAN TANAMAN TRADISIONAL MENJADI JAMU SKALA LABORATORIUM
-
- - #DIV/0!
03 PEMELIHARAAN KEBUN PERCONTOHAN DAN KEBUN PARTISI
175.000.000
6,02 170.959.600 97,69
100
04
PEMBANGUNAN P4TO, PED, LABORATORIUM MUTU BAHAN BAKU DAN PRODUK
OBAT TRADISIONAL 2.490.000.000
85,71 2.427.723.100 97,50
100
05 PENGUMPULAN TANAMAN BERKHASIAT OBAT UNTUK PENGEMBANGAN
50.000.000
1,72 43.605.000 87,21
100
06 MONEV MAKANAN, JAJANAN ANAK SEKOLAH, KOSMETIK DI KAB./KOTA
55.000.000
1,89 39.185.000 71,25
100
07
PEMERIKSAAN SAMPEL MAKANAN, JAJANAN ANAK SEKOLAH, KOSMETIK
KAB./KOTA 50.000.000
1,72 37.590.000 75,18
100
1.2.1.64
PROGRAM PENGADAAN, PENINGKATAN DAN PERBAIKAN SARANA DAN
PRASARANA KESEHATAN SERTA PERALATAN KESEHATAN 336.178.500 322.297.691 95,87
100
01 MONITORING SARANA, PERIZINAN, DAN PERALATAN KESEHATAN
146.850.000
43,68 146.780.000 99,95
100
02
KOORDINASI PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA SERTA PERALATAN
KESEHATAN KE PUSAT 67.000.000
19,93 62.665.091 93,53
100
03 PERTEMUAN KOORDINASI, EVALUASI DAN PERENCANAAN BINA JAMSARKES
-
- - #DIV/0!
04 PERTEMUAN KOORDINASI PELAKSAAN BINA JAMSARKES
122.328.500
36,39 112.852.600 92,25
100
1.2.1.65 PROGRAM JAMINAN KESEHATAN
4.622.656.000 4.492.041.000 97,17
100
01 KONSULTASI KE PUSAT DENGAN PPJK KEMENKES
21.000.000
0,45 21.000.000 100,00
100
02 MONITORING JAMINAN KESEHATAN KE KAB./KOTA
74.960.000
1,62 74.890.000 99,91
100
03 PENGELOLAAN KARTU KALTENG BARIGAS
332.660.000
7,20 332.646.000 100,00
100
04 PREMI KARTU KALTENG BARIGAS
4.129.236.000
89,33 4.000.574.000 96,88
100
05 RAPAT TIM KOORDINASI JAMKES TINGKAT PROVINSI
64.800.000
1,40 62.931.000 97,12
100
1.2.1.66 PROGRAM PELAYANAN KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN
49.600.000 47.740.000 96,25
100
01 MONEV PELAYANAN KEFARMASIAN DI RS DAN PUSKESMAS
49.600.000
100,00 47.740.000 96,25
100
TOTAL BELANJA LANGSUNG 28.179.880.000
- 26.194.507.159 92,95
18
BAB III
IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN
3.1. IKHTISAR REALISASI PENCAPAIAN TARGET KINERJA KEUANGAN
Realisasi pencapaian target kinerja keuangan pada Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan Tengah sampai dengan 31 Desember 2016 adalah
Rp.48.395.108.916,00 atau 93,77% dari dana yang dianggarkan sebesar
Rp.51.611.378.126,00 yang terdiri dari Belanja Pegawai, Belanja Barang dan
Jasa dan Belanja Modal dengan ikhtisar sebagai berikut :
URAIAN ANGGARAN REALISASI SISA ANGGARAN
%
BELANJA OPERASI
Belanja Pegawai 24.892.533.126,00 23.471.667.757,00 1.420.865.369,00 94,29
Belanja Barang dan Jasa 21.778.473.800,00 20.176.518.919,00 1.601.954.881,00 92,64
BELANJA MODAL
Belanja Modal Peralatan dan Mesin 1.537.726.000,00 1.475.759.450,00 61.966.550,00 95,97
Belanja Modal Gedung dan Bangunan 2.951.145.200,00 2.832.610.100,00 118.535.100,00 95,98
Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan 441.500.000,00 428.568.200,00 12.931.800,00 97,07
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 10.000.000,00 9.984.490,00 15.510,00 99,84
JUMLAH 51.611.378.126,00 48.395.108.916,00 3.216.269.210,00 93,77
3.2. HAMBATAN DAN KENDALA YANG ADA DALAM PENCAPAIAN TARGET
YANG TELAH DITETAPKAN
Dalam pencapaian terget kinerja keuangan sampai dengan 31
Desember 2016 pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah tidak
terdapat hambatan dan kendalayang berarti, walaupun ada juga tetapi itu tidak
mengganggu pelaksanaan program dan kegiatan secara keseluruhan semua
berjalan sesuai dengan yang telah ditetapkan.
19
BAB IV
KEBIJAKAN AKUNTANSI
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah pada tahun 2014 telah menyelesaikan penyusunan Peraturan Gubernur tentang Kebijakan Akuntansi Provinsi Kalimantan Tengah, Nomor 20 Tahun 2014 sebagai dasar entitas pelaporan keuangan dalam menyusunan laporan keuangan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah. Berdasarkan Kebijakan Akuntansi Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang dibuat akan dijelaskan sebagai berikut:
Laporan Keuangan yang dihasilkan oleh SKPD sebagai entitas akuntansi menghasilkan:
- Laporan Realisasi Anggaran (LRA);
- Neraca; - Laporan Operasional; - Laporan Perubahan Ekuitas; dan - Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) 4.1. Basis Akuntansi yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan
Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yaitu basis akrual, untuk pengakuan pendapatan-LO, beban, aset, kewajiban dan ekuitas. Dalam hal peraturan perundangan mewajibkan disajikannya laporan keuangan basis akrual, maka entitas wajib menyajikan demikian.
Basis akrual untuk LO berarti bahwa pendapatan diakui pada saat hak untuk memperoleh pendapatan telah terpenuhi walaupun kas belum diterima di Rekening Kas Umum Daerah atau oleh entitas pelaporan dan beban diakui pada saat kewajiban yang mengakibatkan penurunan nilai kekayaan bersih telah terpenuhi walaupun kas belum dikeluarkan dari Rekening Kas Umum Daerah atau entitas pelaporan. Pendapatan seperti bantuan pihak luar/asing dalam bentuk jasa disajikan pula pada LO.
Dalam hal anggaran disusun dan didasarkan berdasarkan basis kas, maka LRA disusun berdasarkan basis kas, berarti bahwa pendapatan dan penerimaan pembiayaan diakui pada saat kas diterima di Rekening Kas Umum Daerah atau oleh entitas pelaporan; serta belanja, transfer, dan pengeluaran pembiayaan diakui pada saat kas dikeluarkan dari Rekening Kas Umum Daerah.
Basis akrual untuk Neraca berarti bahwa aset, kewajiban, dan ekuitas diakui dan dicatat pada saat terjadinya transaksi, atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh pada keuangan Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar.
4.1.2.Laporan Realisasi Anggaran
Laporan Realisasi Anggaran menyajikan ikhtisar sumber alokasi dan pemakaian sumber daya keuangan yang dikelola oleh Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, yang
20
menggambarkan perbandingan antara anggaran dan realisasinya dalam satu perioda pelaporan.
Unsur yang dicakup secara langsung oleh Laporan Realisasi Anggaran terdiri dari pendapatan, belanja, transfer, dan pembiayaan. Masing-masing unsur didefinisikan sebagai berikut: a. Pendapatan-LRA adalah penerimaan oleh Bendahara Dinas
Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah atau oleh entitas Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah lainnya yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam perioda tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, dan tidak perlu dibayar kembali oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
b. Belanja adalah semua pengeluaran oleh Bendahara Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah yang mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam perioda tahun anggaran bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
c. Transfer adalah penerimaan atau pengeluaran uang dari suatu entitas pelaporan dari/kepada entitas pelaporan lain, termasuk dana perimbangan dan dana bagi hasil.
d. Pembiayaan (financing) adalah setiap penerimaan/pengeluaran yang tidak berpengaruh pada kekayaan bersih entitas yang perlu dibayar kembali dan/atau akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran yang bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran berikutnya, yang dalam penganggaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terutama dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus anggaran. Penerimaan pembiayaan antara lain dapat berasal dari pinjaman dan hasil divestasi. Pengeluaran pembiayaan antara lain digunakan untuk pembayaran kembali pokok pinjaman, pemberian pinjaman kepada entitas lain, dan penyertaan modal oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
4.1.3. Neraca
Unsur yang dicakup oleh neraca terdiri dari aset, kewajiban, dan ekuitas dana. Masing-masing unsur didefinisikan sebagai berikut:. a. Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau
dimiliki oleh Dinas Kesehatan sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya.
b. Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu
yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
c. Ekuitas adalah kekayaan bersih Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang merupakan selisih antara aset dan kewajiban Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
21
4.1.4. Aset
Manfaat ekonomi masa depan yang terwujud dalam aset adalah potensi aset tersebut untuk memberikan sumbangan, baik langsung maupun tidak langsung bagi kegiatan operasional Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, berupa aliran pendapatan atau penghematan belanja bagi Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Aset diklasifikasikan ke dalam aset lancar dan non lancar. Suatu aset diklasifikasikan sebagai aset lancar jika diharapkan segera untuk dapat direalisasikan atau dimiliki untuk dipakai atau dijual dalam waktu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan. Aset yang tidak dapat dimasukkan dalam kriteria tersebut diklasifikasikan sebagai aset non lancar.
Aset lancar meliputi kas dan setara kas, investasi jangka pendek, piutang dan persediaan.
Aset non lancar mencakup aset yang bersifat jangka panjang dan
aset tak berwujud yang digunakan baik langsung maupun tidak langsung untuk kegiatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah atau yang digunakan masyarakat umum. Aset non lancar diklasifikasikan menjadi investasi jangka panjang, aset tetap, dana cadangan dan aset lainnya.
Investasi jangka panjang merupakan investasi yang diadakan dengan maksud untuk mendapatkan manfaat ekonomi dan manfaat sosial dalam jangka waktu lebih dari satu periode akuntansi yang meliputi: investasi non permanen dan permanen. Investasi non permanen antara lain investasi dalam Surat Utang Negara, penyertaan Modal dalam proyek pembangunan dan investasi non permanen lainnya. Investasi permanen antara lain penyertaan modal Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan Investasi permanen lainnya.
Aset Tetap meliputi tanah, peralatan dan mesin, gedung dan bangunan, jalan, irigasi dan jaringan, aset tetap lainnya dan konstruksi dalam pengerjaan.
Aset nonlancar lainnya diklasifikasikan sebagai aset lainnya. Termasuk dalam aset lainnya adalah aset tak berwujud dan aset kerja sama (kemitraan).
4.1.5. Kewajiban
Karakteristik esensial kewajiban adalah bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mempunyai kewajiban masa kini yang dalam penyelesaiannya mengakibatkan pengorbanan sumber daya ekonomi dimasa yang akan datang.
Kewajiban umumnya timbul karena konsekuensi pelaksanaan tugas atau tanggung jawab untuk bertindak di masa lalu. Dalam konteks pemerintahan, kewajiban muncul antara lain karena penggunaan sumber pembiayaan pinjaman dari masyarakat, lembaga keuangan, entitas Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah lain atau lembaga internasional.
Kewajiban Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah juga terjadi karena perikatan dengan pegawai yang bekerja pada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah atau dengan pemberi jasa lainnya.
Setiap Kewajiban dapat dipaksakan menurut hukum sebagai konsekuensi dari kontrak yang mengikat atau peraturan perundang-undangan.
Kewajiban dikelompokkan ke dalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang. Kewajiban jangka pendek merupakan
22
kelompok kewajiban yang diselesaikan dalam waktu kurang dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban jangka panjang adalah kelompok kewajiban yang penyelesaiannya dilakukan setelah 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan.
4.1.6. Ekuitas
Ekuitas adalah kekayaan bersih Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang merupakan selisih antara aset dan kewajiban Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah pada tanggal laporan. Saldo ekuitas di Neraca berasal dari saldo akhir ekuitas pada Laporan Perubahan Ekuitas.
4.1.7. Laporan Operasional (LO)
Laporan Operasional menyajikan ikhtisar sumber daya ekonomi yang menambah ekuitas dan penggunaannya yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk kegiatan penyelenggaraan pemerintahan dalam satu periode pelaporan.
Unsur yang dicakup secara langsung dalam LO terdiri dari pendapatan-LO, beban, transfer, dan pos-pos luar biasa. Masing- masing dapat dijelaskan sebagai berikut: a. Pendapatan-LO adalah hak pemerintah yang diakui sebagai
penambah nilai kekayaan bersih; b. Beban adalah kewajiban yang diakui sebagai pengurang nilai
kekayaan bersih; c. Transfer adalah hak penerimaan atau kewajiban pengeluaran uang
dari/oleh suatu entitas pelaporan dari/kepada entitas pelaporan lain, termasuk dana perimbangan dan dana bagi hasil;
d. Pos Luar Biasa adalah pendapatan luar biasa atau beban luar biasa yang terjadi karena kejadian atau transaksi yang bukan merupakan operasi biasa, tidak diharapkan sering atau rutin terjadi, dan berada di luar kendali atau pengaruh entitas bersangkutan.
4.1.8. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)
Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
4.1.9. Catatan Atas Laporan Keuangan
Catatan Atas Laporan Keuangan menyajikan penjelasan naratif atau rincian dari angka yang tertera dalam Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Perubahan SAL, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, Neraca, dan Laporan Arus Kas. Catatan atas Laporan Keuangan juga mencakup informasi tentang kebijakan
akuntansi yang dipergunakan oleh entitas pelaporan dan informasi lain yang diharuskan dan dianjurkan untuk diungkapkan di dalam Standar Akuntansi Pemerintahan serta ungkapan-ungkapan yang diperlukan untuk menghasilkan penyajian laporan keuangan secara wajar. Catatan atas Laporan Keuangan mengungkapkan hal-hal sebagai berikut: a. Mengungkapkan informasi umum tentang Entitas Pelaporan dan
Entitas Akuntansi;
23
b. Menyajikan informasi tentang kebijakan fiskal/keuangan dan ekonomi makro;
c. Menyajikan ikhtisar pencapaian target keuangan selama tahun pelaporan berikut kendala dan hambatan yang dihadapi dalam pencapaian target;
d. Menyajikan informasi tentang dasar penyusunan laporan keuangan dan kebijakan-kebijakan akuntansi yang dipilih untuk diterapkan atas transaksi-transaksi dan kejadian- kejadian penting lainnya;
e. Menyajikan rincian dan penjelasan masing-masing pos yang disajikan pada lembar muka laporan keuangan;
f. Mengungkapkan informasi yang diharuskan oleh Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan yang belum disajikan dalam lembar muka laporan keuangan;
g. Menyediakan informasi lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar, yang tidak disajikan dalam lembar muka laporan keuangan.
4.2. Basis Pengukuran yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan
Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Pengukuran pos-pos dalam laporan keuangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menggunakan nilai perolehan historis. Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar sumber daya ekonomi yang digunakan pemerintah untuk memenuhi kewajiban yang bersangkutan.
Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang Rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing harus dikonversikan terlebih dahulu (menggunakan kurs tengah Bank Indonesia) dan dinyatakan dalam mata uang Rupiah.
4.3. Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan Dengan Ketentuan Yang Ada
Dalam Standar Akuntansi Pemerintahan
Dalam rangka Penyusunan Neraca Provinsi Kalimantan Tengah dilakukan
pengukuran dan penilaian terhadap aset dan kewajiban Pemerintah Provinsi
Kalimantan Tengah mengikuti ketentuan yang diatur dalam Buletin Teknis
Standar Akuntansi Pemerintahan Nomor 2 tentang Penyusunan Neraca Awal
Pemerintah Daerah.
24
BAB V
PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN
Bertitik tolak pada arti dan ruang lingkup Keuangan Daerah, maka dikemukakan
bahwa keuangan Daerah adalah semua hak dan kewajiban Daerah dalam rangka
penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang dapat dinilai dengan uang termasuk
juga didalamnya segala bentuk kekayaan yang berhubungan dengan hak dan
kewajiban Daerah dalam kerangka Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
(APBD).
Selanjutnya sesuai struktur APBD Dinas Kesehatan berikut disajikan uraian
tentang realisasi Pendapatan, Belanja, Pendapatan-LO, Beban, Ekuitas Akhir, Aset,
Kewajiban, dan Ekuitas sebagai berikut:
5.1 Penjelasan Akun-akun Laporan Realisasi Anggaran (LRA)
5.1.1 PENDAPATAN Rp.1.671.979.500,00
Realisasi Pendapatan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Pada
31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp.1.671.979.500,00 dan Rp.2.152.307.586,00 rincian pada Dinas
Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah.
5.1.2 BELANJA Rp.48.395.108.916,00
Realisasi Belanja Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Pada 31
Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp.48.395.108.916,00 dan Rp.63.022.548.395,00.
Rincian Belanja Dinas kesehatan adalah sebagai berikut :
Realisasi Belanja Pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
URAIAN ANGGARAN REALISASI %
Belanja Pegawai 24.892.533.126 23.648.186.676 94.29
Belanja Barang dan Jasa 21.778.473.800 20.176.518.919 92.64
Belanja Modal 4.940.371.200 4.746.922.240 96.08
Jumlah Belanja 51.611.378.126 48.395.108.916 93.77
a. Belanja Pegawai Rp.23.471.667.757,00
Belanja Pegawai pada Dinas kesehatan dianggarkan sebesar
Rp.24.892.533.126,- Sampai dengan 31 Desember 2016 telah
terealisasikan sebesar Rp.23.471.667.757,- atau 94,29% dari yang
dianggarkan. Sedangkan realisasi tahun 2015 sebesar
25
Rp.18.634.682.203,- dari yang dianggarkan sebesar
Rp.19.411.802.462,-
Rincian realisasi belanja pegawai adalah sebagai berikut:
Realisasi Belanja Pegawai Pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
b. Belanja Barang dan Jasa Rp.20.176.518.919,00
Belanja Barang dan Jasa pada Dinas Kesehatan Prov. Kalteng
dianggarkan sebesar Rp.21.778.473.800,- Sampai dengan 31
Desember Anggaran 2016 telah terealisasi sebesar
Rp.20.176.518.919,- atau 92,64%. Sedangkan realisasi tahun 2015
sebesar Rp.31.642.282.086,-atau 89,31% dari yang dianggarkan
sebesar Rp.35.431.545.460,-.
Rincian realisasi Belanja Barang dan Jasa adalah sebagai berikut:
Realisasi Belanja Barang dan Jasa Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
Uraian Anggaran Realisasi %
Belanja Barang dan Jasa
Belanja Bahan Pakai Habis
Belanja Alat Tulis Kantor 418.227.850,00 403.392.200,00 96,45
Belanja Alat Listrik dan Elektronik (Lampu Pijar, Battery Kering) 92.830.000,00 90.000.000,00 96,95
Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos Lainnya 60.000.000,00 60.000.000,00 100,00
Uraian Anggaran Realisasi %
Belanja Pegawai
Belanja Gaji dan Tunjangan
Belanja Gaji Pokok PNS/ Uang Representasi 10.750.210.638,00 10.747.170.869,00 99,97
Belanja Tunjangan Keluarga 712.519.809,00 708.924.809,00 99,50
Belanja Tunjangan Jabatan 406.390.000,00 405.895.000,00 99,88
Belanja Tunjangan Fungsional 378.753.006,00 304.670.000,00 80,44
Belanja Tunjangan Fungsional Umum 334.312.890,00 332.040.000,00 99,32
Belanja Tunjangan Beras 499.940.828,00 497.452.980,00 99,50
Belanja Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus 549.528.232,00 478.967.665,00 87,16
Belanja Pembulatan Gaji 369.020,00 159.014,00 43,09
Belanja Iuran Jaminan Kesehatan 296.253.170,00 296.215.337,00 99,99
Belanja Iuran Jaminan Sosial Tenaga Kerja 22.113.210,00 22.019.789,00 99,58
Iuran Jaminan Sosial Tenaga Kerja (JKM) 27.641.390,00 27.524.794,00 99,58
Belanja Tambahan Penghasilan PNS
Belanja Tambahan Penghasilan Berdasarkan Beban Kerja 7.684.665.933,00 6.733.976.500,00 87,63
Belanja Tambahan Penghasilan Berdasarkan Kelangkaan Profesi 714.000.000,00 604.010.000,00 84,60
Belanja Tambahan Penghasilan Uang Makan 1.041.300.000,00 1.028.075.000,00 98,73
Belanja Insentif Pemungutan Retribusi Daerah
Belanja Insentif Pemungutan Retribusi Daerah 13.500.000,00 13.500.000,00 100,00
Belanja Honorarium PNS
Belanja Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan 71.000.000,00 62.650.000,00 88,24
Belanja Honorarium Tim Pengadaan Barang dan Jasa 4.875.000,00 2.330.000,00 47,79
Belanja Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber 365.650.000,00 349.626.000,00 95,62
Belanja Honorarium PNS Lainnya 984.510.000,00 856.460.000,00 86,99
Jasa Medik 35.000.000,00 0,00 0,00
Jumlah Belanja Pegawai 24.892.533.126,00 23.471.667.757,00 94,29
26
Belanja Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih 215.561.350,00 215.561.350,00 100,00
Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas 21.218.000,00 21.158.500,00 99,72
Belanja Dokumentasi 940.000,00 500.000,00 53,19
Belanja Bahan Dekorasi 36.500.000,00 34.100.000,00 93,42
Belanja Baliho 600.000,00 0,00 0,00
Belanja Bahan Perlombaan 9.250.000,00 9.250.000,00 100,00
Belanja Cinderamata 5.400.000,00 5.400.000,00 100,00
Belanja Bahan Habis Pakai Lainnya 14.958.550,00 13.783.050,00 92,14
Belanja Bahan/Material
Belanja Bahan Baku Bangunan 27.000.000,00 27.000.000,00 100,00
Belanja Bahan/Bibit Tanaman 0,00 0,00 #DIV/0!
Belanja Bahan obat-obatan 645.000.000,00 381.956.761,00 59,22
Belanja Bahan Kimia 68.590.000,00 66.150.000,00 96,44
Belanja Bahan Perlengkapan Kantor 2.850.000,00 2.850.000,00 100,00
Belanja Bahan Perlengkapan Laboratorium 1.290.097.500,00 1.245.183.150,00 96,52
Belanja Jasa Kantor
Belanja Telepon 100.000.000,00 90.061.476,00 90,06
Belanja Air 41.637.000,00 9.684.300,00 23,26
Belanja Listrik 665.010.867,00 553.815.829,00 83,28
Belanja Surat Kabar/Majalah 120.000.000,00 119.920.000,00 99,93
Belanja Kawat/Faksimili/Internet 3.300.000,00 550.000,00 16,67
Belanja Paket/Pengiriman 18.150.000,00 12.165.000,00 67,02
Belanja Sertifikasi 12.000.000,00 6.500.000,00 54,17
Belanja Jasa Transaksi Keuangan 5.000.000,00 0,00 0,00
Belanja Jasa Service Peralatan/Perlengkapan Kantor 112.500.000,00 112.492.950,00 99,99
Belanja Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber 184.595.000,00 176.075.000,00 95,38
Belanja Jasa Iklan 156.000.000,00 150.000.000,00 96,15
Belanja Uang Hadiah Lomba/Prestasi untuk Diberikan Kepada Pihak Ketiga/Masyarakat 201.000.000,00 167.000.000,00 83,08
Belanja Jasa Penyiaran Melalui Media Massa 6.350.000,00 6.350.000,00 100,00
Belanja Jasa Pihak Ketiga 516.150.000,00 457.498.000,00 88,64
Belanja Premi Asuransi
Belanja Premi Asuransi Kesehatan 4.129.236.000,00 4.000.574.000,00 96,88
Belanja Premi Asuransi Barang Milik Daerah 18.000.000,00 10.713.198,00 59,52
Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor
Belanja Jasa Service 179.450.000,00 176.045.000,00 98,10
Belanja Penggantian Suku Cadang 53.825.000,00 53.752.000,00 99,86
Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan pelumas 137.400.000,00 126.743.300,00 92,24
Belanja Pajak Kendaraan Bermotor 20.000.000,00 10.993.700,00 54,97
Belanja Cetak dan Penggandaan
Belanja Cetak 257.350.000,00 253.769.000,00 98,61
Belanja Penggandaan 221.789.200,00 216.792.800,00 97,75
Belanja Penjilidan 4.772.000,00 4.100.000,00 85,92
Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir
Belanja Sewa Gedung/ Kantor/Tempat 341.700.000,00 276.882.000,00 81,03
Belanja Sewa Ruang Rapat/Pertemuan 96.425.000,00 93.375.000,00 96,84
Belanja Sewa Sarana Mobilitas
Belanja Sewa Sarana Mobilitas Darat 49.800.000,00 33.710.000,00 67,69
Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor
Belanja Sewa Meja Kursi 450.000,00 450.000,00 100,00
Belanja Sewa Tenda 1.000.000,00 1.000.000,00 100,00
Belanja Makanan dan Minuman
Belanja Makanan dan Minuman Harian Pegawai 23.760.000,00 23.600.000,00 99,33
Belanja Makanan dan Minuman Rapat 870.356.000,00 828.457.000,00 95,19
Belanja Makanan dan Minuman Tamu 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00
Belanja Makanan dan Minuman Pelatihan 38.637.500,00 38.637.500,00 100,00
Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya
Belanja Pakaian Dinas Harian (PDH) 149.430.000,00 141.845.499,00 94,92
27
Belanja Pakaian Kerja
Belanja Pakaian Kerja Lapangan 10.850.000,00 10.850.000,00 100,00
Belanja Perjalanan Dinas
Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah 4.729.466.900,00 4.369.163.400,00 92,38
Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah 1.540.336.400,00 1.378.382.975,00 89,49
Belanja Perjalanan Dinas Luar Negeri 0,00 0,00 #DIV/0!
Belanja Pemeliharaan
Belanja Pemeliharan Peralatan dan Mesin 110.175.000,00 109.965.981,00 99,81
Belanja Pemeliharan Gedung dan Bangunan 361.004.683,00 359.994.900,00 99,72
Belanja Pemeliharan Aset Tetap Lainnya 10.000.000,00 7.226.400,00 72,26
Belanja Jasa Konsultansi
Belanja Konsultasi/Pendampingan Kepada Pihak Ke Tiga 0,00 0,00 #DIV/0!
Belanja Barang Untuk Diserahkan kepada Masyarakat/Pihak Ketiga
Belanja Barang Yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat 76.000.000,00 76.000.000,00 100,00
Belanja Barang Yang Akan Diserahkan Kepada Pihak Ketiga 100.200.000,00 99.500.000,00 99,30
Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS
Belanja Kursus-kursus Singkat/ Pelatihan 257.000.000,00 223.664.700,00 87,03
Belanja Honorarium Non PNS
Belanja Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber 25.500.000,00 24.000.000,00 94,12
Belanja Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap 2.746.644.000,00 2.628.178.000,00 95,69
Belanja Uang untuk Diberikan kepada Pihak Ketiga/Masyarakat
Belanja Uang untuk Diberikan kepada Pihak Ketiga 7.000.000,00 0,00 0,00
Belanja Hibah Barang atau Jasa Yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat/Pihak Ketiga
Belanja Hibah Barang atau Jasa Yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat 140.200.000,00 139.755.000,00 99,68
Jumlah Belanja Barang dan Jasa 21.778.473.800,00 20.176.518.919,00 92,64
c. Belanja Modal Rp.4.746.922.240,00
Belanja Modal pada Dinas Kesehatan dianggarkan sebesar
Rp.4.940.371.200,00. Sampai dengan 31 Desember 2016 telah
terealisasikan sebesar Rp.4.746.922.240,00 atau 96,08%. Sedangkan
realisasi tahun 2015 sebesar Rp.12.745.584.106,00 atau 97,28% dari
yang dianggarkan sebesar Rp.13.101.762.942,00.
Rincian realisasi Belanja Dinas Kesehatan adalah sebagai berikut:
Realisasi Belanja Modal Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan Tengah Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
Uraian Anggaran Realisasi %
Belanja Modal
Belanja Modal Peralatan dan Mesin
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat-alat Bantu
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Electric Generating Set 21.083.000,00 20.500.000,00 97,23
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Angkutan Darat Bermotor
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Kendaraan Bermotor Penumpang 465.380.000,00 423.170.000,00 90,93
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Ukur
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Ukur Universal 92.020.000,00 91.310.000,00 99,23
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Pemeliharaan Tanaman/Alat Penyimpan
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Laboratorium 200.000.000,00 192.500.000,00 96,25
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Kantor
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Kantor Lainnya 30.000.000,00 29.850.000,00 99,50
28
5.2 Penjelasan Akun- Akun Laporan Operasional (LO)
5.2.1 PENDAPATAN-LO Rp.14.941.289.350,00
Pendapatan - LO pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah pada
31 Desember Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp.14.941.289.350,00.
Pendapatan LRA dan LO berbeda sebesar Rp.121.369.000,00 dikarenakan
sudah diakui sebagai pendapatan di LO tahun 2015 tetapi baru diakui
sebagai pendapatan di LRA tahun 2016. Hal ini terjadi karena pendapatan
tersebut disetor ke kas daerah tanggal 20 Januari 2016. Kesalahan
pencatatan penambahan piutang baru tahun 2016 Rp.4.080.000,00 yang
diakui sebagai pendapatan LO sewa rumah dinas dan Rp.3.417.000,00
dikarenakan saat menjadi piutang di tahun 2015 sudah diakui sebagai
pendapatan LO sewa rumah dinas. Serta selisih sebesar
Rp.13.390.015.850,00 merupakan pendapatan hibah dari pemerintah berupa
obat-obatan dropping APBN.
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Rumah Tangga
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Meubelair 49.385.000,00 48.820.000,00 98,86
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Pendingin 478.363.000,00 471.480.000,00 98,56
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Rumah Tangga Lainnya (Home Use) 57.000.000,00 55.910.000,00 98,09
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Komputer
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Personal Komputer 116.400.000,00 115.019.450,00 98,81
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Peralatan Mini Komputer 20.595.000,00 20.000.000,00 97,11
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Komunikasi
Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Komunikasi Radio HF/FM 7.500.000,00 7.200.000,00 96,00
Belanja Modal Peralatan dan Mesin -Pengadaan Alat Keamanan dan Perlindungan
Belanja Modal Peralatan dan Mesin -Pengadaan Alat Bantu Kemanan 0,00 0,00 #DIV/0!
Belanja Modal Gedung dan Bangunan
Belanja Modal Gedung dan Bangunan - Pengadaan Bangunan Gedung Tempat Kerja
Belanja Modal Gedung dan Bangunan - Pengadaan Bangunan Gedung Kantor 483.545.200,00 426.637.000,00 88,23
Belanja Modal Gedung dan Bangunan - Pengadaan Bangunan Gedung Laboratorium 2.467.600.000,00 2.405.973.100,00 97,50
Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan
Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan - Pengadaan Bangunan Air Bersih/Baku
Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan - Pengadaan Bangunan Pelengkap Air Bersih/Air Baku 67.500.000,00 60.000.000,00 88,89
Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan - Pengadaan Instalasi Gardu Listrik
Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan - Pengadaan Instalasi Pusat Pengatur Listrik 374.000.000,00 368.568.200,00 98,55
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya - Pengadaan Buku
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya - Pengadaan Buku Ilmu Pengetahuan Praktis 10.000.000,00 9.984.490,00 99,84
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya - Pengadaan Terbitan 0,00 0,00 #DIV/0!
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya - Pengadaan Buku Laporan 0,00 0,00 #DIV/0!
Jumlah Belanja Modal 4.940.371.200,00 4.746.922.240,00 96,08
29
Saldo Pendapatan - LO Pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
URAIAN SALDO 2016 SALDO 2015 Pelayanan kesehatan di Puskesmas - LO 850.815.500,00 1.385.598.886,00
Tempat Pelayanan Kesehatan Lainnya yang Sejenis yang Dimiliki dan/atau Dikelola oleh Pemda - LO
0,00 121.369.000,00
Penyewaan Tanah dan Bangunan - LO 700.458.000,00 751.486.800,00
Ruangan -LO 0,00 18.450.000,00
Pendapatan Hibah dari Pemerintah - LO 13.390.015.850,00 4.889.356.724,00
JUMLAH 14.941.289.350,00 7.166.261.410,00
5.2.2 BEBAN Rp.61.704.715.341,70
Saldo Beban Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah pada 31
Desember Tahun Anggaran 2016 dan Tahun 2015 masing-masing sebesar
Rp.61.704.715.341,70 dan Rp.57.602.738.794,60. Beban Tahun 2016
tersebut hanya terdiri dari beban operasi saja, yaitu beban pegawai sebesar
Rp.23.471.667.757,00, beban barang dan jasa sebesar
Rp.33.364.550.381,70, beban hibah sebesar Rp.537.391.936,00, beban
penyusutan sebesar Rp.4.327.908.401,00, beban penyisihan piutang
Rp.204.000,00 dan beban lain-lain sebesar Rp.2.992.866,00.
Rincian beban pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah adalah
sebagai berikut:
a. Beban Pegawai Rp.23.471.667.757,00
Saldo Beban Pegawai Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
pada 31 Desember Tahun Anggaran 2016 dan Tahun 2015 masing-
masing sebesar Rp. 23.471.667.757 dan Rp.19.673.529.203.
Saldo Beban Pegawai Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
URAIAN 2016 2015
Beban Gaji Pokok PNS / Uang Representasi - LO 10.747.170.869,00 9.807.905.804,00
Beban Tunjangan Keluarga - LO 708.924.809,00 694.230.556,00
Beban Tunjangan Jabatan - LO 405.895.000,00 408.885.000,00
Beban Tunjangan Fungsional - LO 304.670.000,00 260.645.200,00
Beban Tunjangan Fungsional Umum - LO 332.040.000,00 345.150.000,00
Beban Tunjangan Beras - LO 497.452.980,00 492.509.160,00
Beban Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus - LO 478.967.665,00 495.995.142,00
Beban Pembulatan Gaji - LO 159.014,00 157.631,00
Beban Iuran Jaminan Kesehatan - LO 296.215.337,00 290.586.000,00
Beban Iuran Jaminan Kesehatan Tenaga Kerja-LO 22.019.789,00 25.146.800,00
Beban Iuran Jaminan Kesehatan Tenaga Kerja (JKM)-LO 27.524.794,00 0,00
Beban Tambahan Penghasilan Berdasarkan Beban Kerja - LO 6.733.976.500,00 4.207.776.000,00
Beban Tambahan Penghasilan Berdasarkan Kelangkaan Profesi - LO 604.010.000,00 348.000.000,00
Beban Tambahan Penghasilan Uang Makan 1.028.075.000,00 1.047.760.010,00
Beban Insentif Pemungutan Retribusi Daerah 13.500.000,00 13.500.000,00
Beban Uang Lembur PNS - LO 0,00 196.434.900,00
Beban Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan - LO 62.650.000,00 186.430.000,00
30
Beban Honorarium Tim Pengadaan Barang dan Jasa - LO 2.330.000,00 35.371.000,00
Beban Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber - LO 349.626.000,00 83.906.000,00
Beban Honorarium PNS Lainnya - LO 856.460.000,00 733.140.000,00
JUMLAH 23.471.667.757,00 19.673.529.203,00
b. Beban Barang dan Jasa Rp.33.364.550.381,70
Saldo Beban Barang dan Jasa Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan
Tengah pada 31 Desember Tahun Anggaran 2016 dan Tahun 2015
masing-masing sebesar Rp.33.364.550.381,70 dan Rp.34.301.385.844,60
Saldo Beban Barang dan Jasa Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Per 31 Desember Anggaran 2016
URAIAN 2016 2015
Beban Persediaan Alat Tulis Kantor 403.392.200,00 779.990.528,00
Beban Persediaan Alat Listrik dan Elektronik (Lampu Pijar, Battery Kering) 91.800.000,00 116.563.150,00
Beban Persediaan Perangko, Materai dan Benda Pos Lainnya 60.000.000,00 60.000.000,00
Beban Persediaan Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih 205.601.350,00 259.808.200,00
Beban Persediaan Bahan Bakar Minyak/Gas 21.158.500,00 992.000,00
Beban Persediaan Pengisian Isi Tabung Pemadam Kebakaran 300.000,00 0,00
Beban Persediaan Pengisian Isi Tabung Gas 0,00 4.500.000,00
Beban Dokumentasi 500.000,00 3.150.000,00
Beban Bahan Dekorasi 34.100.000,00 75.140.000,00
Beban Bahan Makanan/Minuman serta Barang Lainnya 0,00 239.634.425,00
Beban Baliho 0,00 1.200.000,00
Beban Bahan Perlombaan 9.250.000,00 7.900.000,00
Beban Bahan Diklat 0,00 2.997.900,00
Beban Bahan Praktik Keterampilan 0,00 1.500.000,00
Beban Cinderamata 5.400.000,00 4.400.000,00
Beban Bahan Habis Pakai Lainnya 13.783.050,00 467.077.000,00
Beban Persediaan Bahan Baku Bangunan 27.000.000,00 57.340.000,00
Beban Persediaan Bahan/Bibit Tanaman 15.750.000,00 5.500.000,00
Beban Persediaan Bahan Obat-obatan 14.268.818.637.70 4.048.259.250,60
Beban Persediaan Bahan Kimia 107.870,00 373.970.110,00
Beban Bahan Perlengkapan Kantor 20.000.000,00 11.690.000,00
Beban Bahan Perlengkapan Laboratorium 825.162.761,00 1.662.006.230,00
Beban Jasa telepon 88.728.987,00 97.104.432,00
Beban Jasa air 9.493.840,00 27.472.230,00
Beban Jasa listrik 564.017.308,00 555.111.724,00
Beban Jasa Surat Kabar/Majalah 119.920.000,00 122.400.000,00
Beban Jasa Kawat/Faksimili/Internet 550.000,00 92.188.750,00
Beban Jasa Paket/Pengiriman 12.165.000,00 41.200.000,00
Beban Jasa Sertifikasi 6.500.000,00
Beban Jasa Service Peralatan/Perlengkapan Kantor 112.492.950,00 135.100.000,00
Beban Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber 176.075.000,00 503.056.000,00
Beban Jasa Iklan 150.000.000,00 183.000.000,00
Beban Uang Hadiah Lomba/Prestasi untuk Diberikan Kepada Pihak Ketiga/Masyarakat 167.000.000,00 206.900.000,00
Beban Jasa Penyiaran Melalui Media Massa 6.350.000,00 5.900.000,00
Beban Jasa Pihak Ketiga 457.498.000,00 353.485.400,00
Beban Jasa Premi Asuransi Kesehatan 4.000.574.000,00 4.153.411.575,00
Beban Jasa Premi Asuransi Barang Milik Daerah 10.558.198,00 8.927.665,00
Beban Jasa Service 176.045.000,00 158.833.743,00
Beban Penggantian Suku Cadang 53.752.000,00 81.828.100,00
31
Beban Bahan Bakar Minyak/Gas dan pelumas 126.743.300,00 221.228.330,00
Beban Pajak Kendaraan Bermotor 4.927.683,00 32.197.766,00
Beban Surat Tanda Nomor Kendaraan 11.279.592,00 (11.279.592,00)
Beban Cetak 253.769.000,00 437.989.400,00
Beban Penggandaan 216.792.800,00 400.228.983,00
Beban Penjilidan 4.100.000,00 5.827.000,00
Beban Sewa Rumah Jabatan/Rumah Dinas 0,00 10.000.000,00
Beban Sewa Gedung/ Kantor/Tempat 276.882.000,00 565.792.000,00
Beban Sewa Ruang Rapat/Pertemuan 93.375.000,00 104.175.000,00
Beban Sewa Sarana Mobilitas Darat 33.710.000,00 61.600.000,00
Beban Sewa Meja Kursi 450.000,00 6.187.500,00
Beban Sewa Tenda 1.000.000,00 5.787.500,00
Beban Makanan dan Minuman Harian Pegawai 33.560.000,00 49.840.000,00
Beban Makanan dan Minuman Rapat 828.457.000,00 1.727.619.050,00
Beban Makanan dan Minuman Tamu 20.000.000,00 20.000.000,00
Beban Makanan dan Minuman Pelatihan 38.637.500,00 3.000.000,00
Beban Pakaian Dinas Harian (PDH) 141.845.499,00 122.600.000,00
Beban Pakaian Kerja Lapangan 11.600.000,00 94.645.000,00
Beban Pakaian Batik Tradisional 0,00 4.500.000,00
Beban Perjalanan Dinas Dalam Daerah 4.369.163.400,00 7.747.695.800,00
Beban Perjalanan Dinas Luar Daerah 1.378.382.975,00 1.649.295.698,00
Beban Pemeliharan Peralatan dan Mesin 109.965.981,00 124.172.526,00
Beban Pemeliharan Gedung dan Bangunan 359.994.900,00 808.249.000,00
Beban Pemeliharan Aset Tetap Lainnya 7.226.400,00
Beban Jasa Konsultansi Perencanaan 0,00 197.500.000,00
Beban Jasa Konsultansi Pengawasan 0,00 7.900.000,00
Beban Barang Yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat 0,00 0,00
Beban Barang Yang Akan Diserahkan Kepada Pihak Ketiga 53.000.000,00 0,00
Beban Kursus-kursus Singkat/ Pelatihan 223.664.700,00 269.816.696,00
Beban Pendidikan dan Pelatihan Formal 0,00 5.400.000,00
Beban Jasa Medik 0,00 659.900.580,00
Beban Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber - LO 24.000.000,00 439.105.000,00
Beban Honorarium Pegawai Honorer/tidak tetap - LO 2.628.178.000,00 3.620.874.195,00
Beban Uang untuk diberikan kepada Pihak Ketiga 0,00 6.651.200,00
Beban Uang untuk diberikan kepada Pihak Masyarakat 0,00 (6.651.200,00)
JUMLAH 33.364.550.381,70 34.301.385.844,60
c. Beban Hibah Rp.537.391.936,00
Saldo Beban Hibah Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah pada
31 Desember Tahun Anggaran 2016 dan Tahun 2015 masing-masing
sebesar Rp.537.391.936,00 dan Rp.7.401.200,00.
Saldo Beban Hibah Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
URAIAN SALDO 2016 SALDO 2015
Beban Hibah kepada Pihak Kelompok Masyarakat 537.391.936,00 7.401.200,00
JUMLAH 537.391.936,00 7.401.200,00
d. Beban Penyusatan dan Amortisasi Rp.4.327.908.401,00
Saldo Beban Penyusutan dan Amortisasi Dinas Kesehatan Provinsi
Kalimantan Tengah pada 31 Desember Tahun Anggaran 2016 dan Tahun
32
2015 masing-masing sebesar Rp.4.327.908.401,00 dan
Rp.3.619.682.547,00.
Terdapat selisih penyusutan di neraca sebesar Rp.1.162.159.615,00
merupakan saldo awal akumulasi penyusutan antara aplikasi dan hasil
koreksi BPK tahun 2015 serta selisih Rp.47,00 karena pembulatan sistem
aplikasi simda aset.
Saldo Beban Penyusutan dan Amortisasi Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
URAIAN 2016 2015
Beban Penyusutan Alat-Alat Besar Darat 123.204.286,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Angkutan Darat Bermotor 586.517.986,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Angkutan Darat Tak Bermotor 6.056.250,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Ukur 131.705.137,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Pengolahan 2.531.151,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Kantor 67.053.377,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Rumah Tangga 439.099.780,00 0,00
Beban Penyusutan Komputer 366.277.579,00 0,00
Beban Penyusutan Meja Dan Kursi Kerja/Rapat Pejabat 1.010.000,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Studio 74.674.792,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Komunikasi 63.197.776,00 0,00
Beban Penyusutan Peralatan Pemancar 2.985.000,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Kedokteran 806.242.910,00 0,00
Beban Penyusutan Unit-Unit Laboratorium 634.563.610,00 2.911.910.349,00
Beban Penyusutan Alat Peraga/Praktek Sekolah 3.720.634,00 0,00
Beban Penyusutan Unit Alat Laboratorium Kimia Nuklir 123.833.334,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Laboratorium Lingkungan Hidup 19.014.286,00 0,00
Beban Penyusutan Alat Keamanan dan Perlindungan 13.573.400,00 0,00
Beban Penyusutan Bangunan Gedung Tempat Kerja 655.545.617,00 535.923.301,00
Beban Penyusutan Bangunan Gedung Tempat Tinggal 26.296.860,00 0,00
Beban Penyusutan Jalan 59.727.405,00 0,00
Beban Penyusutan Bangunan Air Bersih/Baku 625.000,00 0,00
Beban Penyusutan Instalasi Air Minum/Air Bersih 100.000,00 0,00
Beban Penyusutan Instalasi Air Kotor 45.269.732,00 0,00
Beban Penyusutan Instalasi Gardu Listrik 36.017.082,00 145.495.921,00
Beban Penyusutan Instalasi Pengaman 2.126.667,00 0,00
Beban Penyusutan Jaringan Listrik 7.357.500,00 0,00
Beban Penyusutan Barang Rusak Berat 1.090.216,00
Beban Penyusutan Barang Tidak Diketahui Keberadaannya 6.494.010,00
Beban Amortisasi Goodwill 3.631.250,00 0,00
Beban Amortisasi Lisensi dan Frenchise 25.950.000,00 0,00
Beban Amortisasi Aset Tidak Berwujud Lainnya 18.768.750,00
Jumlah 4.327.908.401,00 3.619.682.547,00
e. Beban Penyisihan Piutang Rp.204.000,00
Saldo Beban Penyisihan Piutang Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan
Tengah pada 31 Desember Tahun Anggaran 2016 dan Tahun 2015
masing-masing sebesar Rp.204.000,00 dan Rp.0,00. yang merupakan
penyisihan piutang tak tertagih untuk biaya sewa rumah dinas.
33
Saldo Beban Penyisihan Piutang Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
URAIAN 2016 2015
Beban Penyisihan Piutang Retribusi 204.000,00 0,00
Jumlah 204.000,00 0,00
f. Beban Lain-lain Rp.2.992.866,00
Saldo Beban Lain-lain Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah pada
31 Desember Tahun Anggaran 2016 dan Tahun 2015 masing-masing
sebesar Rp.2.992.866,00 dan Rp.740.000,00. Yang merupakan biaya
administrasi/ denda premi asuransi gedung Rp.186.000,00, biaya
administrasi/ denda pajak kendaraan bermotor Rp.2.218.866,00, dan
reklas alat ukur universal ke extracompatble Rp.588.000.
Saldo Beban Lain-lain Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
URAIAN SALDO 2016 SALDO 2015
Beban Lain-lain 2.992.866,00 740.000,00
JUMLAH 2.992.866,00 740.000,00
5.3 Penjelasan Akun-akun Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)
5.3.1 Ekuitas Awal Rp.59.482.514.643,98
Nilai ekuitas awal pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp.59.482.514.643,98 dan Rp.58.470.356.421,00.
5.3.2 Surplus/Defisit – LO (Rp.46.995.225.991,70)
Jumlah Surplus/Defisit LO untuk periode yang berakhir 31 Desember 2016
dan 2015 adalah defisit sebesar (Rp.46.995.225.991,70) dan
(Rp.50.439.977.384,60) Surplus/Defisit LO merupakan penjumlahan selisih
lebih antara surplus/defisit kegiatan operasional, kegiatan non operasional,
dan kejadian luar biasa.
5.3.3 Koreksi Ekuitas Lainnya Rp.2.658.708.318,10
Jumlah Koreksi ekuitas lainnya untuk periode yang berakhir 31 Desember
2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar Rp.2.658.708.318,10 dan
(Rp.9.359.912.099,42). Koreksi ekuitas lainnya merupakan dampak komulatif
perubahan kebijakan/kesalahan mendasar.
34
5.3.4 Ekuitas Akhir Rp.15.415.996.970,38
Nilai ekuitas akhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp.15.415.996.970,38 dan (Rp.1.329.533.063,02). Nilai
ekuitas akhir adalah penjumlahan selisih lebih antara surplus/defisit LO dan
koreksi ekuitas lainnya dengan ekuitas awal tahun 2016.
Rincian perubahan ekuitas Dinas kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
adalah sebagai berikut :
Perubahan Ekuitas Provinsi Kalimantan Tengah Per 31 Desember Tahun Anggaran 2016
URAIAN 2016 2015
EKUITAS AWAL 59.482.514.643,98 58.470.356.421,00
SURPLUS/DEFISIT LO (46.995.225.991,70) (50.439.977.384,60)
KOREKSI EKUITAS LAINNYA 2.658.708.318,10 (9.359.912.099,42)
EKUITAS AKHIR 15.145.996.970,38 (1.329.533.063,02)
5.4 Penjelasan Akun-akun Neraca
5.4.1 ASET LANCAR
a. 1. Kas di Bendahara Penerimaan Rp.0,00
Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp.0,00 dan Rp.121.369.000,00 Rincian saldo
Kas di Bendahara Penerimaan adalah sebagai berikut:
URAIAN 2016 2015
Kas di Bendahara Penerimaan 0,00 121.369.000,00
,00 Jumlah 0,00 121.369.000,00
2. Kas di Bendahara Pengeluaran Rp.0,00
Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp.0,00 dan Rp.0,00 yang merupakan kas yang
dikuasai, dikelola, dan dibawah tanggung jawab Bendahara Pengeluaran
Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Rincian saldo Kas di Bendahara Pengeluaran adalah sebagai berikut:
URAIAN 2016 2015
Kas di Bendahara Pengeluaran - Bank 0,00 0,00
,00 Kas di Bendahara Pengeluaran - Tunai 0,00 0,00
Jumlah 0,00 0,00
b. Piutang pendapatan Rp.8.160.000,00
Saldo Piutang Pendapatan per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-
masing sebesar Rp.8.160.000,00 dan Rp.10.353.000,00 yang merupakan
35
sewa rumah dinas yang dilimpahkan dari Biro Aset ke SKPD an. Rusmiati
Indoy Rp.5.712.000,00, dan an. Dr.Djenta Saha Rp.2.448.000,00. Terjadi
double pencatatan piutang baru tahun 2016 an. Rusmiati Indoy
Rp.2.856.000,00 dan an. Dr.Djenta Saha Rp.1.224.000,00. Seharusnya
piutang yang tercatat hanya Rp.4.080.000,00. Rincian Saldo Piutang
pendapatan adalah sebagai berikut:
URAIAN SALDO 2016 SALDO 2015
Piutang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 8.160.000,00 10.353.000,00
Jumlah 8.160.000,00 10.353.000,00
c. Penyisihan Piutang Rp.204.000,00
Saldo Penyisihan Piutang per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-
masing sebesar (Rp.204.000,00) dan Rp.0,00 yang merupakan
penyisihan piutang retribusi pemakaian kekayaan daerah berupa biaya
sewa rumah dinas.
Rincian Saldo Penyisihan piutang retribusi adalah sebagai berikut:
URAIAN SALDO 2016 SALDO 2015
Penyisihan Piutang Retribusi 204.000,00 0,00
Jumlah 204.000,00 0,00
d. Beban dibayar dimuka Rp.5.601.684,00
Saldo Beban Dibayar Dimuka per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-
masing sebesar Rp.5.601.684,00 dan Rp.13.065.125,00 yang merupakan
premi asuransi gedung dan bangunan Rp.1.754.533,00 dan pajak
kendaraan operasional Rp.3.847.151,00. Rincian Saldo beban dibayar
dimuka adalah sebagai berikut:
URAIAN SALDO 2016 SALDO 2015
Beban Jasa Dibayar Dimuka 1.754.533,00 13.065.125,00
Beban Lainnya Dibayar Dimuka 3.847.151,00 0,00
Jumlah 5.601.684,00 13.065.125,00
e. Persediaan Rp.8.189.967.287,70
Saldo persediaan barang material per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp.8.189.967.287,70 dan Rp.4.608.459.804,30
yang terdiri dari Persediaan Bahan obat-obatan sebesar
Rp.1.034.332.338,90 (APBD), Persediaan Bahan obat-obatan bufer
sebesar Rp.6.555.804.559,80 (APBN), Bahan kimia sebesar
Rp.50.400.000,00, Bahan perlengkapan kantor sebesar
Rp.26.910.000,00, Perlengkapan laboratorium sebesar
36
Rp.420.020.389,00, Persediaan barang yang diserahkan kepada
masyarakat sebesar Rp.76.000.000,00 dan Persediaan barang yang
diserahkan kepada pihak ketiga sebesar Rp.26.500.000,00. Rincian
Saldo Persediaan adalah sebagai berikut:
URAIAN SALDO 2016 SALDO 2015
Persediaan Bahan obat-obatan 7.590.136.898,70 4.210.714.998,30
Persediaan Bahan kimia 50.400.000,00 107.870,00
Persediaan Bahan perlengkapan kantor 26.910.000,00
Persediaan Perlengkapan laboratorium 420.020.389,00 0,00
Persediaan Barang yang diserahkan kepada masyarakat 76.000.000,00 397.636.936,00
Persediaan Barang yang diserahkan kepada pihak ketiga 26.500.000,00 0,00
Jumlah 8.189.967.287,70 4.608.459.804,30
5.4.2 ASET TETAP
a. Tanah Rp. 5.190.877.628,00
Tanah yang dimiliki per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing
sebesar Rp. 5.190.877.628,00 dan Rp.5.334.877.628,00. Mutasi
perubahan Tanah adalah sebagai berikut:
Penambahan: (b)
-Pembelian -Rp
-Transfer Masuk -Rp
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52))
-Pengembangan
-Reklasifikasi Masuk -Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) -Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar
-Reklasifikasi Keluar -Rp
-Penghapusan 144,000,000.00Rp
-Koreksi Nilai
Jumlah (c) 144,000,000.00Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) (144,000,000.00)Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 5,190,877,628.00Rp
Penghapusan Tanah Bangunan rumah dinas (DUM) Rp. 144.000.000,00
dengan rincian sebagai berikut :
37
No Uraian Alamat PembeliNomor dan Tanggal
SK GubernurVolume Satuan Harga Satuan Jumlah Keterangan
1 Tanah BangunanJl . G.Obos Gg Husada
Palangka RayaDjenta Saha
No. 188.44/152/2015
Tanggal 16 Maret
2015
1 Buah 48.000.000,00 48.000.000,00
Satu Kesatuan
dengan Bangunan
Rumah Dinas di
atasnya
2 Tanah BangunanJl . Kya i Maja No. 07 Palangka
Raya
Rimbun Sakar
Entas , S.Pd
Nomor
188.44/309/2016
Tanggal 17 Mei
2016
1 Buah 48.000.000,00 48.000.000,00
Satu Kesatuan
dengan Bangunan
Rumah Dinas di
atasnya
3 Tanah BangunanJl . G.Obos Gg Husada No.32
Palangka Ray
Arainiati
Manjat,S.Pd.,M.Kes
Nomor
188.44/843/2015
Tanggal 31
Desember 2015
1 Buah 48.000.000,00 48.000.000,00
Satu Kesatuan
dengan Bangunan
Rumah Dinas di
atasnya
144.000.000,00 JUMLAH
Sehubu
ngan dengan pemisahan UPTD Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei
menjadi Satuan Perangkat Kerja Daerah maka terdapat aset
berupa Tanah Bangunan yang akan dimutasi ke RSJ Kalawa Atei
senilai Rp. 1.028.577.628,00 yang sementara masih tercatat
dalam Inventaris Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
karena masih dalam proses administrasi (menunggu SK Gubernur
keluar).
Dengan demikian, rincian saldo akhir Tanah (KIB A) Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan Tengah adalah sebagai berikut :
No Uraian Nilai (Rp)
Tanah (KIB A) 5.190.877.628,00
1 Tanah Bangunan Perumahan/G. Tempat Tinggal 564.200.000,00
2 Tanah Untuk Bangunan Tempat Kerja/Jasa 4.626.677.628,00
b. Peralatan dan Mesin Rp. 28.794.867.960,00
Peralatan dan Mesin yang dimiliki per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp. 28.794.867.960,00 dan
Rp.27.346.606.510,00 Mutasi perubahan peralatan dan mesin adalah
sebagai berikut:
38
Saldo Awal Per 01 Januari 2016 (a) 27,346,606,510.00Rp
Penambahan: (b)
-Pembelian 1,475,759,450.00Rp
-Transfer Masuk
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52))
-Pengembangan
-Reklasifikasi Masuk -Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) 1,475,759,450.00Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar
-Reklasifikasi Keluar 27,498,000.00Rp
-Penghapusan
-Koreksi Nilai
Jumlah (c) 27,498,000.00Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) 1,448,261,450.00Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 28,794,867,960.00Rp
Penambahan Peralatan dan Mesin yang berasal dari Belanja
Modal sebesar Rp. 1.448.261.450,00 dengan rincian sebagai
berikut :
39
No Uraian Volume Satuan Harga Satuan Jumlah
423,170,000.00
1 Mobil Angkutan 1 Unit 423,170,000 423,170,000.00
90,722,000.00
2 Pressure Meter-smart Manometer 1 Unit 44,046,000 44,046,000.00
3 Multimeter and Noncontact Voltage Detector 1 Unit 11,839,000 11,839,000.00
4 Digital Earth Tester 1 Unit 6,489,000 6,489,000.00
5 Thermo/Hygrometer 4 Unit 499,000 1,996,000.00
6 Anak Timbangan 1 Unit 11,839,000 11,839,000.00
7 Infrared Thermometer 6 Unit 979,000 5,874,000.00
8 Battery Tester 1 Unit 8,639,000 8,639,000.00
734,669,450.00
9 Notebook/Laptop 1 Unit 9,450,000 9,450,000.00
10 Notebook/Laptop 3 Unit 13,900,000 41,700,000.00
11 P.C Acer All in One 1 Unit 7,950,000 7,950,000.00
12 P.C Unit 4 Unit 9,975,000 39,900,000.00
13 Mesin Penghancur Kertas 10 unit 2,985,000 29,850,000.00
14 Printer 1 unit 4,500,000 4,500,000.00
15 Printer 7 unit 1,950,000 13,650,000.00
16 Printer 1 unit 2,350,000 2,350,000.00
17 Laptop 1 unit 15,519,450 15,519,450.00
18 Lemari Arsip 4 buah 4,950,000 19,800,000.00
19 Rak Besi 4 buah 4,300,000 17,200,000.00
20 Kursi Staf 12 buah 985,000 11,820,000.00
21 Mesin Fogging 1 unit 29,000,000 29,000,000.00
22 Generator Set 1 unit 20,500,000 20,500,000.00
23 Cold Storage 1 paket 471,480,000 471,480,000.00
-
7,200,000.00
24 Handy Talky 3 unit 2,400,000 7,200,000.00
192,500,000.00
25 Electronic Balance 2 unit 65,500,000 131,000,000.00
26 Timbangan Precision 1 unit 61,500,000 61,500,000.00
1,448,261,450.00 TOTAL
Pengadaan Alat Studio
Pengadaan Alat Angkutan
Pengadaan Alat Kantor dan Rumah Tangga
Pengadaan Alat Ukur
Pengadaan Alat Laboratorium
Reklasifikasi Keluar dari Belanja Modal sebesar Rp. 27.498.000,00
dengan rincian sebagai berikut :
Reklasifikasi keluar sebesar Rp. 588.000,00 ke barang
Extracomptable berupa 2 buah Alat Ukur.
Reklasifikasi keluar sebesar Rp. 26.910.000,00 dari alat Kantor
dan Rumah Tangga berupa Handuk ke Barang Persediaan.
Sehubungan dengan pemisahan UPTD Rumah Sakit Jiwa
Kalawa Atei menjadi Satuan Perangkat Kerja Daerah maka
terdapat aset berupa Peralatan dan Mesin yang akan dimutasi
ke RSJ Kalawa Atei senilai Rp. 7.586.897.887,00 yang
sementara masih tercatat dalam Inventaris Dinas Kesehatan
40
Provinsi Kalimantan Tengah karena masih dalam proses
administrasi (menunggu SK Gubernur keluar).
Dengan demikian, rincian saldo akhir Peralatan dan Mesin Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan Tengah adalah sebagai berikut :
No Uraian Nilai (Rp)
Alat-Alat Berat 1,010,900,000.00
1 Mesin Proses 494,900,000.00
2 Electric Generating Set 516,000,000.00
Alat-Alat Angkutan 4,914,654,633.00
3 Kendaraan Bermotor Penumpang 3,599,407,822.00
4 Kendaraan Bermotor Angkutan Barang 772,661,697.00
5 Kendaraan Bermotor Khusus 242,800,000.00
6 Kendaraan Bermotor Beroda Dua 271,862,212.00
7 Angkutan Barang 27,922,902.00
Alat Bengkel/Alat Ukur 719,007,000.00
8 Alat Ukur universal 696,609,000.00
9 Alat Ukur /Test Klinis Lain 21,898,000.00
10 Alat Timbangan/Blora 500,000.00
Alat Pertanian dan Peternakan 17,826,854.00
11 Alat Pengolahan Tanah dan Tanaman 17,826,854.00
Alat-Alat Kantor dan Rumah Tangga 6,366,182,517.00
12 Mesin Ketik 6,900,000.00
13 Alat Reproduksi (Pengganda) 50,595,000.00
14 Alat Penyimpanan Perlengkapan Kantor 326,551,422.00
15 Alat Kantor Lainnya 471,776,306.00
16 Meubilair 1,602,614,287.00
17 Alat Pembersih 35,720,000.00
18 Alat Pendingin 1,307,685,518.00
19 Alat Dapur 100,913,659.00
20 Alat Rumah Tangga Lainnya (Home Use) 433,820,591.00
21 Alat Pemadam Kebakaran 75,500,000.00
22 Server Komputer 92,256,240.00
23 Personal Komputer 1,557,007,641.00
24 Peralatan Mini Komputer 215,157,220.00
25 Peralatan Personal Komputer 54,315,923.00
26 Peralatan Jaringan 12,848,710.00
27 Meja Kerja Pejabat 11,000,000.00
28 Kursi Kerja Pejabat 2,270,000.00
29 Lemari dan Arsip Pejabat 9,250,000.00
Alat Studio dan Alat Komunikasi 831,422,354.00
30 Peralatan Studio Visual 412,656,688.00
31 Peralatan Studio Video dan Film 46,792,326.00
32 Alat Komunikasi Telephone 319,923,340.00
33 Alat Komunikasi Radio HF/FM 7,200,000.00
34 Alat Komunikasi Sosial 15,000,000.00
35 Switcher/Menara Antena 29,850,000.00
Alat-Alat Kedokteran 4,734,513,699.00
36 Alat Kedokteran Umum 3,397,654,021.00
37 Alat Kedokteran THT 375,000.00
38 Alat Kedokteran Bedah 1,285,215,118.00
39 Alat Kesehatan Kebidanan dan Penyakit Kandungan 3,371,060.00
40 Alat Kedokteran Bagian penyakit Dalam 46,250,500.00
41 Alat Kesehatan Anak 1,648,000.00
41
Alat Laboratorium 10,132,493,903.00
42 Alat Laboratorium Microbiologi 473,730,576.00
43 Alat Laboratorium Bahan Bangunan Konstruksi 17,490,000.00
44 Alat Laboratorium Aspal Cat & Kimia 31,187,000.00
45 Alat Laboratorium Logam, Mesin, Listrik 3,194,400.00
46 Alat Laboratorium Umum 390,944,850.00
47 Alat Laboratorium Umum A 128,028,164.00
48 Alat Laboratorium Kedokteran 1,893,883,718.00
49 Alat Laboratorium Microbiologi 1,057,164,023.00
50 Alat Laboratorium Kimia 883,972,000.00
51 Alat Laboratorium Hematologi 7,744,000.00
52 Alat Laboratorium Film 144,000,000.00
53 Alat Laboratorium Pertanian 239,920,000.00
54 Alat Laboratorium Alat Pertanian A 292,250,960.00
55 Alat Laboratorium Lainnya 2,021,191,873.00
56 Bidang Studi : IPA Menengah 37,206,339.00
57 Analytical instrument 1,857,500,000.00
58 Alat laboratorium Kualitas Air dan tanah 624,046,000.00
59 Alat Laboratorium Penunjang 29,040,000.00
Alat Keamanan 67,867,000.00
60 Alat Bantu Kemanan 67,867,000.00
28,794,867,960.00 T O T A L
c. Gedung dan Bangunan Rp. 35.586.911.598,01
Gedung dan Bangunan yang dimiliki per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp. 35.586.911.598,01 dan
Rp32.842.101.498,01. Rincian mutasi Bangunan dan Gedung adalah
sebagai berikut :
Saldo Awal Per 01 Januari 2016 (a) 32,842,101,498.01Rp
Penambahan: (b)
-Pembelian 2,832,610,100.00Rp
-Transfer Masuk -Rp
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52)) -Rp
-Pengembangan -Rp
-Reklasifikasi Masuk -Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) 2,832,610,100.00Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar -Rp
-Reklasifikasi Keluar 87,800,000.00Rp
-Penghapusan -Rp
-Koreksi Nilai -Rp
Jumlah (c) 87,800,000.00Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) 2,744,810,100.00Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 35,586,911,598.01Rp
42
Reklasifikasi keluar Gedung dan Bangunan sebesar Rp.
87.800.000,00 ke Aset Lainnya berupa Rumah Dinas golongan III
(DUM) dengan rincian sebagai berikut :
No Uraian Alamat PembeliNomor dan Tanggal
SK GubernurVolume Satuan Harga Satuan Jumlah Keterangan
1Rumah Negara
Golongan III
Jl . G.Obos Gg Husada
Palangka RayaDjenta Saha
No. 188.44/152/2015
Tanggal 16 Maret
2015
1 Buah 27.000.000,00 27.000.000,00
Satu Kesatuan
dengan Tanah
Bangunan
2Rumah Negara
Golongan III
Jl . Kya i Maja No. 07 Palangka
Raya
Rimbun Sakar
Entas , S.Pd
Nomor
188.44/309/2016
Tanggal 17 Mei
2016
1 Buah 33.800.000,00 33.800.000,00
Satu Kesatuan
dengan Tanah
Bangunan
3Rumah Negara
Golongan III
Jl . G.Obos Gg Husada No.32
Palangka Ray
Arainiati
Manjat,S.Pd.,M.Kes
Nomor
188.44/843/2015
Tanggal 31
Desember 2015
1 Buah 27.000.000,00 27.000.000,00
Satu Kesatuan
dengan Tanah
Bangunan
87.800.000,00 JUMLAH
Sehubungan dengan pemisahan UPTD Rumah Sakit Jiwa Kalawa
Atei menjadi Satuan Perangkat Kerja Daerah maka terdapat aset
berupa Bangunan dan Gedung yang akan dimutasi ke RSJ
Kalawa Atei senilai Rp. 13.292.321.633,01 yang sementara masih
tercatat dalam Inventaris Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan
Tengah karena masih dalam proses administrasi (menunggu SK
Gubernur keluar).
Dengan demikian, rincian saldo akhir Gedung dan Bangunan Dinas
Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah adalah sebagai berikut :
Total 35,586,911,598.01
1 Bangunan Gedung Kantor 21,810,480,877.01
2 Bangunan Gudang 648,076,000.00
3 Bangunan Gedung Instalasi 359,922,000.00
4 Bangunan Gedung Laboratorium 2,405,973,100.00
5 Bangunan Kesehatan 9,632,922,421.00
6 Bangunan Gedung Garasi/Pool 183,300,000.00
7 Rumah Negara Golongan I 235,637,200.00
8 Rumah Negara Golongan II 40,600,000.00
9 Rumah Negara Golongan III 270,000,000.00
d. Jalan, Irigasi, dan Jaringan Rp. 4.152.248.750,00
Jalan, Irigasi, dan Jaringan yang dimiliki per 31 Desember 2016 dan
2015 masing-masing sebesar Rp. 4.152.248.750,00 dan Rp.
3.723.680.550,00. Rincian mutasi perubahan Jalan, Irigasi, dan Jaringan
adalah sebagai berikut :
43
Saldo Awal Per 1 Januari 2016 (a) 3,723,680,550.00Rp
Penambahan: (b)
-Pembelian 428,568,200.00Rp
-Transfer Masuk -Rp
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52)) -Rp
-Pengembangan -Rp
-Reklasifikasi Masuk -Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) 428,568,200.00Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar -Rp
-Reklasifikasi Keluar -Rp
-Penghapusan -Rp
-Koreksi Nilai -Rp
Jumlah (c) -Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) 428,568,200.00Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 4,152,248,750.00Rp
Sehubungan dengan pemisahan UPTD Rumah Sakit Jiwa Kalawa
Atei menjadi Satuan Perangkat Kerja Daerah maka terdapat aset
berupa Jalan, Irigasi, dan Jaringan yang akan dimutasi ke RSJ
Kalawa Atei senilai Rp. 928.500.000,00 yang sementara masih
tercatat dalam Inventaris Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan
Tengah karena masih dalam proses administrasi (menunggu SK
Gubernur keluar).
Dengan demikian, rincian saldo akhir Jalan, Irigasi, dan Jaringan Dinas
Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah adalah sebagai berikut :
No Uraian Nilai (Rp)
Total 4,152,248,750.00
1 Jalan Khusus 597,274,050.00
2 Bangunan Pelengkap Air Bersih/Air baku 60,000,000.00
3 Instalasi Air Bersih/Air Baku Lainnya 3,000,000.00
4 Instalasi Air Kotor 1,358,092,000.00
5 Instalasi Gardu Listrik Distribusi 259,990,000.00
6 Instalasi Pusat Pengatur Listrik 1,579,592,700.00
7 Jaringan Transmisi 244,700,000.00
8 Jaringan Distribusi 49,600,000.00
44
e. Aset Tetap Lainnya Rp. 19.984.490,00
Aset Tetap Lainnya yang dimiliki per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp. 19.984.490,00 dan Rp.10.000.000,00.
Rincian mutasi perubahan Aset Tetap Lainnya adalah sebagai berikut :
Saldo Awal Per 01 Januari 2016 (a) 10,000,000.00Rp
Penambahan: (b)
-Pembelian 9,984,490.00Rp
-Transfer Masuk -Rp
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52)) -Rp
-Pengembangan -Rp
-Reklasifikasi Masuk -Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) 9,984,490.00Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar -Rp
-Reklasifikasi Keluar -Rp
-Penghapusan -Rp
-Koreksi Nilai -Rp
Jumlah (c) -Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) 9,984,490.00Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 19,984,490.00Rp
Dengan demikian, rincian saldo akhir Aset Tetap Lainnya Dinas
Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah adalah sebagai berikut :
No Uraian Nilai (Rp)
Total 19,984,490.00
1 Buku Umum 10,000,000.00
2 Buku Ilmu Pengetahuan Praktis 9,984,490.00
f. Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP) Rp.9.600.000,00
Konstruksi dalam pengerjaan yang dimiliki per 31 desember 2016 dan
2015 masing-masing sebesar Rp. 9.600.000,00 dan Rp. 9.600.000,00.
Berupa perencanaan teknis pemeliharaan gedung bapelkes asrama
tahap 2.
Rincian mutasi perubahan Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP) adalah
sebagai berikut :
45
Saldo Awal Per 01 Januari 2016 (a) Rp 9.600.000,00
Penambahan : (b) - Pembelian Rp - - Transfer Masuk Rp - - Koreksi Nilai Rp - - Pengembangan Rp - - Reklasifikasi Masuk Rp - - Pengalihan Masuk Rp - Jumlah (b) Rp - Pengurangan : (c) - Transfer Keluar Rp - - Reklasifikasi Keluar Rp - - Penghapusan Rp - - Koreksi Nilai Rp - Jumlah (c) Rp - Kenaikan/Penurunan (b-c) Rp - Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) Rp 9.600.000,00
5.4.3 ASET LAINNYA
Aset Tak Berwujud Rp. 118.325.000,00
Aset Tak Berwujud yang dimiliki per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-
masing sebesar Rp. 118.325.000,00 dan Rp. 118.325.000,00. Rincian mutasi
perubahan Aset Tak Berwujud adalah sebagai berikut :
Saldo Awal Per 1 Januari 2016 (a) 118,325,000.00Rp
Penambahan: (b)
-Pembelian -Rp
-Transfer Masuk -Rp
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52)) -Rp
-Pengembangan -Rp
-Reklasifikasi Masuk -Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) -Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar -Rp
-Reklasifikasi Keluar -Rp
-Penghapusan -Rp
-Koreksi Nilai -Rp
-Pengalihan Keluar -Rp
Jumlah (c) -Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) -Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 118,325,000.00Rp
46
Aset yang akan dihibahkan Rp. 176.484.735,00
Aset yang akan dihibahkan per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-
masing sebesar Rp. 176.484.735,00 dan Rp. 176.484.735,00. Rincian mutasi
perubahan Aset Lainnya adalah sebagai berikut :
Saldo Awal Per 01 Januari 2016 (a) 176,484,735.00Rp
Penambahan: (b)
-Pembelian -Rp
-Transfer Masuk -Rp
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52)) -Rp
-Pengembangan -Rp
-Reklasifikasi Masuk -Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) -Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar -Rp
-Reklasifikasi Keluar -Rp
-Penghapusan -Rp
-Koreksi Nilai -Rp
-Pengalihan Keluar -Rp
Jumlah (c) -Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) -Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 176,484,735.00Rp
Aset Lain-lain Rp. 6.289.514.077,00
Aset Lainnya yang dimiliki per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing
sebesar Rp. 6.289.514.077,00 dan 6.289.514.077,00. Rincian mutasi
perubahan Aset Lainnya adalah sebagai berikut :
47
Saldo Awal Per 01 Januari 2016 (a) 6,289,514,077.00Rp
Penambahan: (b)
-Pembelian -Rp
-Transfer Masuk -Rp
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52)) -Rp
-Pengembangan -Rp
-Reklasifikasi Masuk 87,800,000.00Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) 87,800,000.00Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar -Rp
-Reklasifikasi Keluar -Rp
-Penghapusan 87,800,000.00Rp
-Koreksi Nilai -Rp
-Pengalihan Keluar -Rp
Jumlah (c) 87,800,000.00Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) -Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 6,289,514,077.00Rp
Penambahan Aset Lainnya terdiri dari :
Reklasifikasi Masuk Aset Lainnya (Lain-lain) dari Gedung dan
Bangunan sebesar Rp. 87.800.000,00. Reklasifikasi masuk
berdasarkan Penetapan dengan SK Gubernur Tentang Pelepasan Hak
Atas Rumah Dinas A.n Djenta Saha No. 188.44/152/2015 Tanggal 16
Maret 2015, SK Gubernur Tentang Pelepasan Hak atas Rumah Dinas
An. Rimbun Sakar Entas, S.Pd Nomor 188.44/309/2016 Tanggal 17
Mei 2016, SK Gubernur Tentang Pelepasan Hak atas Rumah Dinas
An. Arainiati Manjat,S.Pd.,M.Kes Nomor 188.44/843/2015 Tanggal 31
Desember 2015.
Pengurangan Aset Lainnya terdiri dari :
Penghapusan Gedung dan Bangunan (DUM) sebesar Rp.
87.800.000,00. berdasarkan Penetapan dengan SK Gubernur Tentang
Pelepasan Hak Atas Rumah Dinas A.n Djenta Saha No.
188.44/152/2015 Tanggal 16 Maret 2015, SK Gubernur Tentang
Pelepasan Hak atas Rumah Dinas An. Rimbun Sakar Entas, S.Pd
Nomor 188.44/309/2016 Tanggal 17 Mei 2015, SK Gubernur Tentang
Pelepasan Hak atas Rumah Dinas An. Arainiati Manjat,S.Pd.,M.Kes
Nomor 188.44/843/2015 Tanggal 31 Desember 2015.
Sehubungan dengan pemisahan UPTD Rumah Sakit Jiwa Kalawa
Atei menjadi Satuan Perangkat Kerja Daerah maka terdapat aset
48
berupa Aset Lainnya yang akan dimutasi ke RSJ Kalawa Atei senilai
Rp. 29.800.000,00 yang sementara masih tercatat dalam Inventaris
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah karena masih dalam
proses administrasi (menunggu SK Gubernur keluar).
Terdapat selisih saldo aset lainnya sebesar Rp.3.500.000,00 yang
merupakan adanya pengakuan BPK karena akumulasi penyusutan
untuk DUM kendaraan roda tahun 2015. Tetapi secara jumlah aset
lainnya sebesar Rp.6.289.514.077.
Dengan demikian, rincian saldo akhir Aset Lainnya pada Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan Tengah adalah sebagai berikut :
No Uraian Nilai (Rp)
Total 6,584,323,812.00
1 Aset Tak Berwujud 118,325,000.00
2 Aset Yang akan dihibahkan 176,484,735.00
3 Aset Lain-lain 6,289,514,077.00
5.4.4 ASET EXTRACOMPTABLE
Aset Extracomptable Rp. 755.237.897,00
Aset Extracomptable pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
tahun 2016 sebesar Rp. 755.237.897,00. Aset Extracomptable tidak
dimasukkan ke dalam Neraca. Rincian mutasi perubahan Aset
Extracomptable adalah sebagai berikut :
49
Saldo Awal Per 01 Januari 2016 (a) 754,649,897.00Rp
Penambahan: (b)
-Pembelian -Rp
-Transfer Masuk -Rp
-Koreksi Nilai(kapitalisasi nilai perolehan (MAK 52)) -Rp
-Pengembangan -Rp
-Reklasifikasi Masuk 588,000.00Rp
-Pengalihan Masuk -Rp
Jumlah (b) 588,000.00Rp
Pengurangan : (c)
-Transfer Keluar -Rp
-Reklasifikasi Keluar -Rp
-Penghapusan -Rp
-Koreksi Nilai -Rp
-Pengalihan Keluar -Rp
Jumlah (c) -Rp
Kenaikan/Penurunan (b-c) 588,000.00Rp
Saldo Per 31 Desember 2016 (a+(b-c)) 755,237,897.00Rp
Reklasifikasi masuk aset Extracomptable yang berasal dari Belanja
Modal tahun 2016 sebesar Rp. 588.000,00 berupa Alat Ukur.
Sehubungan dengan pemisahan UPTD Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei
menjadi Satuan Perangkat Kerja Daerah maka terdapat aset berupa
Barang Extracomptable yang akan dimutasi ke RSJ Kalawa Atei
senilai Rp. 6.737.501,00 yang sementara masih tercatat dalam
Inventaris Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah karena masih
dalam proses administrasi (menunggu SK Gubernur keluar).
50
5.4.5 KEWAJIBAN
Kewajiban Rp.46.787.851.893,00
Kewajiban Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah per 31 Desember
2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp.46.787.851.893,00 dan
Rp.60.812.047.707,00
5.4.6 EKUITAS
Ekuitas Rp.15.145.996.970,38
Ekuitas Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah per 31 Desember
2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp.15.145.996.970,38 dan
(Rp.1.329.533.063,02). Ekuitas merupakan kekayaan bersih entitas yang
merupakan selisih antara aset dan kewajiban. Rincian lebih lanjut tentang
ekuitas disajikan dalam Laporan Perubahan Ekuitas.
51
BAB VI
PENJELASAN ATAS INFORMASI-INFORMASI NON KEUANGAN
EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN PENCAPAIAN TARGET
KINERJA APBD
1. EKONOMI MAKRO
Pembangunan kesehatan dilaksanakan dengan tujuan untuk
meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,
sehingga investasi bagi pembangunan sumberdaya manusia yang produktif
secara sosial dan ekonomis. Dalam kerangka tersebut, pembangunan
kesehatan dilaksanakan berdasarkan perikemanusiaan, pemberdayaan, dan
kemandirian, adil, dan merata serta mengutamakan dan perhatian khusus pada
penduduk rentan antara lain ibu, bayi, anak, lanjut usia, dan keluarga miskin.
Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 08
Tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Provinsi
Kalimantan Tengah maka tugas pokok, fungsi, dan wewenang Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan Tengah adalah sebagai berikut:
Tugas Pokok:
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah mempunyai tugas pokok
melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang
kesehatan sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan berdasarkan
peraturan perundang-undangan.
Fungsi:
Dalam menyelenggarakan tugas pokok tersebut Dinas Kesehatan
mempunyai fungsi sebagai berikut:
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang kesehatan sesuai dengan
kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Gubernur berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
b. Pengkoordinasian penyusunan program pembangunan kesehatan,
pengolahan data, dan informasi kesehatan serta penelitian dan
pengembangan kesehatan.
c. Pelaksanaan pengendalian dan pencegahan penyakit menular,
penanggulangan wabah dan kejadian luar biasa (KLB) serta pembinaan
penyehatan lingkungan.
d. Penyusunan perumusan dan penjabaran kebijakan teknis pelayanan
kesehatan dasar dan rujukan.
e. Pembinaan dan pengawasan kefarmasian, makanan, dan minuman serta
pengobatan tradisional.
52
f. Pemberian registrasi, sertifikasi, lisensi, dan akrediatsi tenaga kesehatan,
teknologi kesehatan, dan gizi.
g. Pembinaan, pendayagunaan, dan pengembangan sumberdaya kesehatan,
teknologi kesehatan, dan gizi.
h. Pembinaan promosi kesehatan meliputi kegiatan penyuluhan kesehatan,
Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM), kesehatan
keluarga, dan gizi.
i. Penyelenggaraan urusan kesekretariatan dinas.
Struktur Organisasi
Dalam melaksanakan tugas pokok dinas, Kepala Dinas Kesehatan
Provinsi Kalimantan Tengah didukung oleh unsur organisasi yaitu:
a. Kepala Dinas ;
b. Sekretariat, membawahkan :
1) Sub Bagian Penyusunan Program
2) Sub Bagian Keuangan dan Aset;
3) Sub Bagian Umum & Kepegawaian .
c. Bidang, terdiri dari :
1. Bidang Bina Pelayanan Kesehatan:
1) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Kesehatan Dasar;
2) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Kesehatan Rujukan;
3) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Kesehatan Khusus.
2. Bidang Bina Pengendalian Masalah Kesehatan:
1) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Pemberantasan Penyakit;
2) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Wabah dan Bencana;
3) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Kesehatan dan Lingkungan.
3. Bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia Kesehatan:
1)Seksi Bimbingan dan Pengendalian Perencanaan dan Pendayagunaan;
2) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Pendidikan dan Pelatihan;
3) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Registrasi dan Akreditasi.
4. Bidang Bina Jaminan dan Sarana Kesehatan:
1) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Jaminan Kesehatan;
2) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Sarana dan Peralatan Kesehatan;
3) Seksi Bimbingan dan Pengendalian Kefarmasian.
53
Jumlah Pegawai
Jumlah Pegawai Negeri Sipil pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan
Tengah sampai saat ini berjumlah 230 orang dengan rincian sebagai berikut:
a) Menurut Golongan:
Golongan IV = 21 orang
Golongan III = 149 orang
Golongan II = 60 orang
Golongan I = 2 orang
b) Menurut Pendidikan:
S2 = 37 orang
S1 = 59 orang
S1 + Profesi = 3 orang
Dokter = 13 orang
D3& D4 = 60 orang
SLTA = 56 orang
SLTP = 3 orang
c) Menurut Eselonering:
Eselon II.a = 1 orang
Eselon II.b = 1 orang
Eselen III = 11 orang
Eselon IV = 25 orang
Fungsional/Pengawas = Bapelkes
Sumber Daya
Pada tahun 2005 jumlah PUSKESMAS di Kalimantan Tengah berjumlah
139 unit, meningkat menjadi 156 pada tahun 2006, dan pada tahun 2015
meningkat menjadi 195 unit. Sedangkan jumlah PUSKESMAS Pembantu pada
tahun 2008 berjumlah 891 unit dan pada tahun 2015 meningkat menjadi 1.780
unit. Selain itu, dalam menjalankan tugas operasionalnya didukung oleh
PUSKESMAS Keliling sejumlah 357 unit.
Indikator yang digunakan untuk menilai perkembangan sarana Rumah
Sakit (RS) antara lain dengan melihat perkembangan fasilitas perawatan yang
biasanya diukur dengan jumlah rumah sakit dan tempat tidurnya serta rasio
terhadap jumlah penduduk. Jumlah seluruh rumah sakit di Provinsi Kalimantan
Tengah pada tahun 2015 berjumlah 19 buah, dengan rincian 14 buah RS milik
pemerintah dan 2 RS milik TNI/POLRI dan 1 RS milik swasta dan Rumah Sakit
Jiwa 1 Unit.
Ketersediaan sarana pelayanan kesehatan adalah jumlah sarana
produksi dan distribusi farmasi dan alat kesehatan. Jumlah Apotek di Provinsi
Kalimantan Tengah sampai dengan tahun 2015 berjumlah 201 buah, gudang
farmasi 15 unit, dan toko obat berjumlah 245 unit.
Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat berbagai upaya telah dilakukan dengan memanfaatkan potensi dan
sumberdaya yang ada di masyarakat. Upaya kesehatan bersumberdaya
masyarakat (UKBM) diantaranya adalah POSYANDU, POLINDES, dan Pos
Obat Desa (POD).
54
POSYANDU merupakan salah satu bentuk UKBM yang paling dikenal
masyarakat. POSYANDU menyelenggarakan minimal 5 program prioritas yaitu
kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi, dan
penanggulangan diare. Untuk memantau perkembangan POSYANDU
dikelompokkan menjadi 4 strata yaitu POSYANDU Pratama, POSYANDU
Madya, POSYANDU Purnama, dan POSYANDU Mandiri.
Jumlah POSYANDU di Kalimantan Tengah sebanyak 2.235 buah dengan
rincian POSYANDU Pratama 61,03%, POSYANDU Madya 31,01%,
POSYANDU Purnama 6,31%, dan POSYANDU Mandiri 1,66%.
POLINDES juga merupakan salah satu bentuk peran serta masyarakat
dalam rangka mendekatkan pelayanan kebidanan, melalui penyediaan tempat
pertolongan persalinan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak termasuk
keluarga berencana. Sampai dengan tahun 2015 jumlah POLINDES di Provinsi
Kalimatnan Tengah berjumlah 2199 buah, tetapi pada beberapa kabupaten ada
kebijakan yang membuat POLINDES menjadi PUSKESMAS Pembantu dalam
rangka desa siaga.
Selain POSYANDU dan POLINDES, sarana kesehatan bersumber
masyarakat (UKBM) yang lain adalah POSKESDES. Jumlah POSKESDES
Provinsi Kalimantan Tengah sampai dengan tahun 2014 berjumlah 535 buah.
Sebagaimana diketahui bahwa penyelenggaraan upaya kesehatan tidak
hanya dilakukan pemerintah, tapi juga diselenggarakan oleh swasta. Oleh
karena itu, gambaran situasi ketersediaan tenaga kesehatan baik yang bekerja
di sektor pemerintah maupun swasta perlu diketahui.
Pada tahun 2015 jumlah SDM kesehatan yang ada dibedakan menjadi 7
kelompok yaitu medis, perawat, bidan, farmasi, gizi, teknis medis, sanitasi,
kesehatan masyarakat yang tersebar di PUSKESMAS, PUSTU, dan POLINDES
berjumlah 3.904 orang, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 421 orang, RSUD
1.921 orang, Dinas Kesehatan Provinsi dan UPT-nya 39 orang.
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah memiliki 3 UPT yaitu Balai
Pelatihan Kesehatan (BAPELKES), Balai Kesehatan Jiwa Masyarakat
(KESWAMAS), dan Laboratorium Kesehatan Daerah (LABKESDA). Ketiga UPT
tersebut juga sebagai sumber PAD.
BAPELKES mempunyai tupoksi melaksanakan pelatihan di bidang
kesehatan yaitu melaksanakan pelatihan terkait dengan peningkatan SDM
kesehatan seperti Pos Kesehatan Desa, Pelatihan Jabatan Fungsional
Kesehatan, dan Pelatihan Teknis Kesehatan Lainnya.
Berdasarkan PERDA No. 09 tahun 2007, BAPELKES merupakan unit
pelaksana teknis yang menjadi sumber PAD di bidang kesehatan. Guna
mendukung penyelenggaraan pembangunan kesehatan juga dibutuhkan
pembiayaan kesehatan yang dapat menjamin kecukupan, pembelanjaan,
ekuitas, portabilitas, berkelanjutan, efektif, efisien, akuntabilitas, subsidiaritas,
dan fleksibilitas. Pembiayaan kesehatan merupakan suatu proses yang terus
menerus dan terkendali agar tersedia dana kesehatan yang memadai dan
berkesinambungan.
55
Penggalian dana sektor kesehatan diperoleh dari sumber dana APBD,
APBN atau sumber lain. Pembiayaan kesehatan dari masyarakat dan
perorangan termasuk swasta sampai dengan saat ini cukup besar, namun
belum dapat teridentifikasi secara jelas sehingga kontribusinya dalam
pembangunan kesehatan belum dapat diperhitungkan secara kuantitatif.
Pengalokasian dana dari pemerintah belum sepenuhnya mengacu kepada
kebijakan atau kesepakatan yang berlaku. Sebagai contoh anggaran tersebut
lebih diprioritaskan untuk upaya kuratif yang tidak sesuai dengan Paradigma
Sehat dan Standar Pelayanan Minimal (SPM). Selain itu, anggaran yang ada
cenderung untuk pembelanjaan upaya yang bersifat investasi dan operasional,
namun belum memperhitungkan biaya pemeliharaan.
Komitmen nasional maupun daerah untuk pembiayaan kesehatan bagi
keluarga miskin perlu diprioritaskan, dan pada tahun 2008 alokasi dari pusat
relatif meningkat dibanding tahun sebelumnya. Kebijakan nasional telah
membebaskan biaya pengobatan di rawat jalan dan perawatan di kelas III rumah
sakit serta di PUSKESMAS. Pembiayaan untuk Dinas Kesehatan maupun UPT
diperoleh dari APBD maupun APBN, PLN/BLN dan lainnya yang sah.
2. KEBIJAKAN KEUANGAN
Sampai saat ini aktivitas dan kegiatan telah kita lakukan, namun
berapapun yang telah kita capai tersebut belum sepenuhnya dapat memuaskan
kita.
Selanjutnya dihubungkan dengan tekad kita bersama untuk
menetapkan prinsip-prinsip tata pemerintahan yang baik (good governance)
mulai tahun anggaran 2006 dicanangkan untuk dilaksanakan secara konsekwen
dan telah diadakan penandatanganan kerjasama dengan para Bupati/Walikota.
Maksud tersebut untuk menciptakan pemerintahan daerah yang bersih dan
berwibawa bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Oleh karena itu setiap anggaran belanja yang diusulkan didasarkan pada :
1. Visi, Misi dan Tujuan yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis, Arah
dan Kebijakan Umum APBD. Tujuan-tujuan dirumuskan secara terukur
berdasarkan indikator kinerja yang akan digunakan.
2. Mengupayakan peningkatan pendapatan daerah tidak terkecuali
meningkatkan pendapatan asli daerah melalui pajak dan retribusi daerah
yang melakukan penyederhanaan pungutan, efisiensi biaya administrasi
pungutan, memperkecil jumlah tunggakan dan menegakan sanksi hukum
bagi para penghindar pajak dan mencegah beban masyarakat atas pajak
dan retribusi yang tidak profesional.
3. Berupaya seoptimal mungkin meningkatkan efisien, efektivitas dan
penghematan di bidang belanja daerah terutama belanja aparatur.
4. Memprioritaskan anggaran untuk membiayai program dan kegiatan pada
dinas teknis yang bertanggung jawab atas pelayan publik atau masyarakat
secara langsung.
56
5. Menciptakan pemerintah daerah yang bersih dan berwibawa dengan
mengacu kepada Undang-Undang Nomor 28 tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan
Nepotisme (KKN).
Oleh karena itu dalam rangka pencapaian tujuan pembangunan
nasional tersebut, daerah perlu melakukan sinkronisasi dan sinergi pelaksanaan
pembangunan antara pusat dan daerah, dan dengan mempertimbangkan
keberhasilan pelaksanaan pembangunan yang telah dicapai pada tahun
sebelumnya, serta masalah dan tantangan yang masih akan dihadapi pada
pelaksanaan tahun 2016. Sehubungan dengan hal tersebut telah ditetapkan dan
disusun prioritas pembangunan daerah, yang juga merupakan prioritas
pembangunan untuk tahun 2016 yaitu :
1. Tata ruang;
2. Investasi dan dunia usaha;
3. Pendidikan;
4. Kesehatan;
5. Infrastruktur dan energi;
6. Ekonomi kerakyatan;
7. Percepatan penanggulangan kemiskinan dan penentasan desa/kelurahan
tertinggal;
8. Pengembangan kapasitas kelembagaan, serta kapasitas SDM masyarkat
dan pemerintah;
9. Sumber daya alam, lingkungan hidup dan penanggulangan bencana;
10. Peningkatan kerukunan dan kedamaian, sinergitas dan harmonisasi
kehidupan masyarakat serta pengembangan kebudayaan.
Dalam perspektif ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, turut
menjawab prioritas dan arahan pemerintah tersebut tentunya melalui berbagai
program dan kegiatan yang tercermin dalam APBD Tahun Anggaran 2016. Oleh
karena itu RAPBD Tahun Anggaran 2016 tetap diupayakan mencermintkan niat
Pemerintah Daerah untuk pemulihan ekonomi daerah dan memenuhi kehendak
masyarakat untuk melakukan perubahan dalam penyelenggaraan pemerintahan
dan pembangunan daerah, yang diselaraskan dengan prinsip keadilan dan
kehati-hatian, serta lebih fokus dan berbasis kinerja dalam pengalokasian dan
pengelolaan anggaran daerah.
3. DATA BEBAN HUTANG PEGAWAI
Beban hutang pegawai untuk kenaikan pangkat, berkala, serta tunjangan
fungsional yang belum dibayarkan pada tahun 2016. Data berupa angka final
belum dapat disajikan, maka dari itu kami lampirkan data nama-nama
pegawai yang akan menjadi beban hutang pegawai sebagai berikut ini:
57
UNTUK TAHUN : 2015 DAN 2016
MASUK DALAM DAFTAR GAJI BULAN : JANUARI 2017
NO. NAMA / GOL.
USULAN YANG DIMINTAKAN
KETERANGAN
( TMT )
1 dr. SUPRASTIJA BUDI / IV.D SK Berkala 01 Maret 2016
2 MARLINAE, Ssi, Apt / IV.A SK Berkala 01 Desember 2016
3 YUNITHAE, SKEP / IV.A SK Berkala 01 Desember 2016
4 SARMINTO,Amd.Kep / III.A SK Berkala 01 Januari 2016
5 SARMINTO,Amd.Kep / III.A SK Tunj. Fungsional + TKD 01 September 2015
6 dr. ENDANG SRI LESTARI, M.Kep / IV.B SK Naik Pangkat 01 Oktober 2014
7 FAJAR DWI RIYANTO, S.Farm,Apt / III.B SK PNS 01 Oktober 2016
8 MUROJIL HASAN, S.Farm,Apt / III.B SK PNS 01 Oktober 2016
9 APRIDIENI, SKEP / III.A SK PNS 01 Oktober 2016
10 YURI DARTATI, SKEP / III.A SK PNS 01 Oktober 2016
11 KIKI NOVITA, Amd.AK / II.C SK PNS 01 Oktober 2016
12 WINA FITRIA NEOVITA, Amd.Farm / II.C SK PNS 01 Oktober 2016
13 LUTFI RAMADHANI, SSOS / III.C SK Berkala 01 Maret 2016
14 ROOSDIANA, SSOS / III.C SK Berkala 01 Maret 2016
15 INDAH NOFIA SARI, Amd,AK / II.C SK PNS 01 Oktober 2016
16 KARTINUS APRIANUS, AMKL / II.C SK PNS 01 Oktober 2016
17 RAHMADANI, Amd. Farm / II.C SK PNS 01 Oktober 2016
MASUK DALAM DAFTAR GAJI BULAN : PEBRUARI 2017
NO. NAMA
USULAN YANG DIMINTAKAN
KETERANGAN
( TMT )
1 LINDE / II.A SK Berkala 01 Mei 2016
2 MARWATI, A.Md.AK / III.A SK Berkala 01 Desember 2015
3 WIWIK HARYENIE, S.Kep / III.A SK Tunjangan Fungsional
01 September 2015
4 NATALIA ATUN, S.Kep / III.B SK Tunjangan Fungsional
01 September 2015
5 YOPIE JEFRIE M, A.Md.Kep SK Tunjangan Fungsional 01 Juni 2016
6 dr. SENIRIATY SK Tunj. Fungsional + TKD 01 Maret 2016
58
MASUK DALAM DAFTAR GAJI BULAN : MARET 2017
NO. NAMA
USULAN YANG DIMINTAKAN
KETERANGAN
( TMT )
1 MARTINA NADAPDAP, S.Si / III.B SK AKTIF KERJA + TKD
15 September 2016
2 EKO HAFIZ RIANTO, S.Si,M.KL / III.C SK AKTIF KERJA + TKD 31 Oktober 2016
3 dr. DINA ELIZABET SINAGA / III.C SK Berkala
01 September 2016
4 HERITA / III.D SK Berkala
01 Nopember 2016
5 BINA / II.C SK Berkala 01 Oktober 2016
6 MARISA RAHEL KAJURAH, AKL / III.B SK Berkala 01 Desember 2016
7 INDAH WAHYUNI, S.GZ / III.B SK Berkala 01 Desember 2016
8 HARRY ABRIANDI, SKM / III.B SK AKTIF KERJA + TKD 07 Oktober 2016
9 EMMY ROULINA SIPAYUNG, SKM / III.D SK Berkala 01 Maret 2016
10 SUPRIYANTO, A.Md.Kep / II.D SK Berkala 01 Desember 2016
11 BUDIMAN RUSADI, A.Md.Kep / II.D SK Berkala 01 Desember 2016
MASUK DALAM DAFTAR GAJI BULAN : APRIL 2017
NO. NAMA PANGKAT / GOLONGAN MULAI TERHITUNG
KETERANGAN
1 Neny Neolova, S.Farm.Apt Penata / III.c 1 Januari 2016 Berkala
NIP. 198206272010012008
2 Niko Rusmedi, S.Farm.Apt Pembina / IV.a 1 Nopember 2016 Masuk Tunjangan
NIP. 198005042005011021 Fungsional + TKD
3 Sofia Wirda Antemas, SKM, Mkes Pembina TK. I / IV.b 1 Maret 2016 Berkala
NIP. 196409011988032008
4 Drs. Ayoni Rizal, Apt, Mkes Pembina TK. I / IV.b 1 Maret 2016 Berkala
NIP. 196302091994031004
5 Tomasoa Pengatur / II.c 1 Oktober 2016 Naik Pangkat
NIP. 196602162008011010
6 Supardi Pengatur TK. I / II.d 1 Oktober 2016 Berkala
NIP. 195905151977101001
7 Abdul Kholik, S.Sos Penata / III.c 1 Oktober 2016 Naik Pangkat
NIP. 196902101998031007
8 Wiherdi Setya Gunawan Pengatur / II.c 1 Juni 2016 Berkala
NIP. 198209252008011008
9 Nikolas Henry, A.Md, Kep Pengatur TK. I / II.d 1 Desember 2016 Berkala
NIP. 199005312012121001
59
10 Lala Trisnani Penata Muda TK. I / III.b 1 Maret 2016 Berkala
NIP. 197609112000032003
11 dr. Febiyanda Aris Nugraha Penata Muda TK. I / III.b 1 Oktober 2016 Naik Pangkat
NIP. 198802252015031001
12 Aline, A.Farm, Apt Penata Muda TK. I / III.b 1 Oktober 2016 Naik Pangkat
NIP. 198606252015032001
13 Merry AR, A.Md. Kep Penata TK. I / III.d 1 Oktober 2016 Naik Pangkat
NIP. 196109231982012010
14 Sriyono Penata Muda TK. I / III.b 1 Oktober 2016 Naik Pangkat
NIP. 196901011997031011
60
BAB VII
P E N U T U P
Sebagai penutup Catatan Atas Laporan Keuangan Dinas Kesehatan Provinsi
Kalimantan Tengah Tahun Anggaran 2016 dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut
:
1. Penyusunan Laporan Keuangan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
Tahun Anggaran 2016 disusun dengan berpedoman pada Sistem dan Prosedur
Pengelolaan Keuangan Daerah dan peraturan Perundang-undangan yang
berlaku antara lain Permendagri Nomor 13 Tahun 2006,Permendagri Nomor 59
Tahun 2007, dan Permendagri Nomor 21 Tahun 2011 sebagai Penyempurnaan
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 atas Pengelolaan Keuangan Daerah,
Permendagri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi
Pemerintahan berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah dan Peraturan
Pemerintah No 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah.
2. Basis akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan
mengacu pada Prinsip-Prinsip Akuntansi yang Berterima Umum (PABU) dengan
basis/dasar kas modifikasian. Kas modifikasi merupakan kombinasi dasar kas
dengan dasar akrual. Basis kas untuk pengakuan pendapatan, belanja dan
pembiayaan serta basis akrual untuk pengakuan aktiva (aset), utang (kewajiban)
dan ekuitas.
3. Diharapkan dengan diterbitkannya Laporan Keuangan, dapat dijadikan salah satu
sumber informasi bagi pihak eksternal yaitu para stakeholders dalam memahami
kondisi dan kemampuan yang tergambar dalam Laporan Keuangan Dinas
Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah.
Demikian Laporan Keuangan dan Catatan Atas Laporan Keuangan Dinas
Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Tahun Anggaran 2016 disusun untuk
digunakan sebagaimana mestinya.
Palangka Raya, 31 Januari 2017
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah,
dr.Suprastija Budi
Pembina Utama Madya NIP. 19580802 198803 1 010
61
DAFTAR LAMPIRAN
1. Pakta Integritas Kepala Kepala Dinas Kesehatan Prov.
Kalimantan Tengah.
2. Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja.
3. Laporan Operasional dan Beban.
4. Laporan Perubahan Ekuitas.
5. Berita Acara Rekonsiliasi Keuangan Tahun 2016.
6. Berita Acara Rekonsiliasi Barang Tahun 2016.
7. Rekapitulasi Penambahan Aktiva Tetap 31 Desember 2016.
8. Kartu Inventaris Barang (KIB. A,B,C,D dan F).
9. Rekapitulasi SP2D 31 Desember 2016.
10. Realisasi APBD dari 1 Januari 2016 s/d 31 Desember 2016
(SPJ Fungsional).
11. Surat Tanda Setoran Sisa UYHD/UP/TU.
12. Rekapitulasi Barang Habis Pakai, BA Stock Opname 31
Desember 2016.
13. Register dan Berita Acara Penutupan Kas per 31 Desember
2016.
14. Copy Rekening Koran Per 31 Desember 2016 (01 Januari
2016 s/d 31 Desember 2016).
15. Realisasi Pendapatan Daerah (PAD) dan copy Bukti Surat
Tanda Setoran
16. Lain-lain yang dianggap perlu : -
-
Related Documents
