Top Banner

of 26

Laporan Evaluasi Demapan Pelaihari

Jul 11, 2015

Download

Documents

fahrurrajiraji
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

I.PENDAHULUAN 1.1. Latar BeIakang KabupatenTanahLautmemilikiluaswilayahdaratanmencapai 3.631,35km2atau363.135Ha,terdiridari11(sebelas)wilayahkecamatan yangterbagidalam135Desa/kelurahan.JumlahpendudukKabupaten Tanah Laut pada tahun 2010 sudah berjumlah 296.282 Jiwa (Sumber BPS). Pada tahun 2006 jumlah penduduk miskin di Kabupaten Tanah Laut 23.924 jiwa (Smber BPS Provinsi Kalimantan Selatan) dan berdasarkan data terbarupadatahun2010pendudukmiskindiKabupatenTanahLauttelah berkurang menjadi 15.200 jiwa (15,12%) KabupatenTanahLautditetapkansebagaiKabupatenPelaksana ProgramAksiDesaMandiriPangansejaktahun2006sampaisekarang tahun 2011. Programtersebutdilaksanakandi5(lima)kecamatansepertipada tabel di bawah ini : NoTahapDanaDesa / Kec Kelp. Afinitas (Kelp.) Penumbuhan (Tahun 2010) APBN1.Kali Besar / Kurau2 Pengembangan (Tahun 2009) APNB1.Tanjung Dewa / Panyipatan2 Kemandirian (Tahun 2008) APBN1.Tungkaran / Pelaihari4 VDesa nti (Tahun 2010) APBN1.Ujung / Bati-Bati3 VDesa nti (Tahun 2011) APBN1.Panjaratan / Pelaihari3 VPengembangan / Reflikasi (Tahun 2010) APBN1.Benua Raya / Bati-Bati 2.Ujung Baru / Bati-Bati 3.Bati-Bati / Bati 1 1 1 VPenumbuhan / Reflikasi (Tahun 2011) APBN1.Telaga / Pelaihari 2.Bumijaya / Pelaihari 3.Guntung Besar 1 1 1 VDesa Binaan(Tahun 2011) APBD1.Handil Gayam / Bumi Makmur4

DanaBantuanSosialPenguatanModalUsahaKelompok(PMUK) yangbersumberdaridanaAPBNTugaspemantauanyangdisalurkanke KelompokAfinitasProksiDesaMandiriPangantahun20062011adalah sebagai berikut : No Tahun dibentuk Desa/Kec Dana PMUK Rp) Jlh KK Miskin Jlh KK miskin yg terfasilitasi 12006Ujung / Bati-Bati100.000.00024886 22006Bingkulu / T. Ulang100.000.00022385 32007Panjaratan / Pelaihari100.000.00010096 42007H.Gayam/ Bumi Makmur100.000.0009526 52008Tungkaran / Pelaihari100.000.000105105 62009Tj. Dewa / Panyipatan100.000.00024385 72010Kali Besar / Kurau100.000.000208137 82010Benua Raya / Bati-Bati Ujung Baru / Bati-Bati Bati-Bati / Bati-Bati 25.000.000 25.000.000 25.000.000 - - - 12 10 10 92011Telaga / Pelaihari Bumijaya / Pelaihari Guntung Besar/Pelaihari 15.000.000 15.000.000 15.000.000 - - - - - - KegiatanDiversifikasiPangandilaksanakantahun2009 diperuntukkan sebagai kegiatan Perepatan Penganekaragaman Pangan dan Gizi(P2KPG).Kegiatantersebutditujukankepadakelompokwanitayang terdapatpadalokasikegiatanMandiriPangandariTahapsampaiTahap V, dengan prioritas kegiatan sebagai berikut : 1.bu hamil 2.bu menyusui 3.bu yang memiliki balita 4.bu dari pasangan usia subur Kegiataniniberupadanauntukmemfasilitasikegiatankelompokwanita untukmelakukankegiatanpenanamanbibitsejumlahtanamansebagai

suatu cara untuk penyediaan suplai pangan terutama di tingkat keluarga dan apabila berlebih bisa dijual sebagai peningkatan jumlah pendapatan. UntukkegiataninidisediakandanaRp.28.000.000perdesapelaksana denganrincian3(tiga)jenispenggunaanberupadanasosialisasiditiap desasebanyak30kali,danapembelianbibit/benihtanamansertasaprodi sertadanauntukpembelianalatperagasebagaisaranauntukmendukung kegiatan sosialisasi/peremuan. DanaBantuanSosialPercepatanPenganekaragamanKonsumsi PangandanGizi(P@KPG)yangbersumberdariDanaAPBNTugas Pemantauan TA. 2009 yang disalurkan ke kelompok Wanita di Desa Mapan tahun 2009 adalah sebagai berikut : No Tahun Dibentuk Desa Jumlah Kelp. Dana P2KPG (Rp) 120061.Ujung 2.Bingkulu 1 1 28.000.000,- 28.000.000,- 220071.Panjaratan 2.Handil Gayam 1 1 28.000.000,- 28.000.000,- 320081.Tungkaran128.000.000,- Jumlah5140.000.000,- SampaidenganNopember2011,terdapatpenambahanbantuan berupa gabah untuk cadangan pangan kelompok afinitas yang dikelola oleh Tim Pangan Desa sebesar 1,1 ton untuk kelompok afinitas yang di desanya terdapat lumbung pangan, desa mapan tersebut adalah : NoTahunJumlah Gabah (ton)Desa Mapan 120111,1Ujung Kec. Bati-Bati 220111,1Panjaratan Kec. Pelaihari 320111,1Tanjung Dewa Kec. Panyipatan Jumlah3,3

Berdasarkan hasil VPA (Vectorial Project Analisys) yang merupakan konsepmonitoringProksiDemapandenganindikator1)kemajuantingkat kehidupan(livehood)yangmeliputi:pendapatan,kesempatankerja, konsumsipangandansanitasidankebersihan;2)indikatorkemajuanpola fikir(mindset)yangmeliputi:aktifitasdikelompoktani,tingkatadopsi teknologi,kebiasaanmenabung,kepercayaan,orientasipendidikananak, pengutamaanjenderdanpraktekbisnisyangbertujuanuntuk menggambarkanstatusdankemajuanprogramdesamandirpangandi KabupatenTanahLautterlihatpeningkatan(daritahappersiapansampai kemandirian) pada Nopember 2011. Kebiasaanmenabungmenunjukkanpeningkatanyangpalingtinggidiikuti praktek bisnis dengan terbukanya kesempatan kerja yang lebihbanyak dan bervariasi.Hal ini terjadi karena ada dana bantuan social Penguatan Modal Usaha Kelompok (PMUK) yang dikelola masing-masing Lembaga Keuangan Desa dan kelompok afinitas. SampaisaatinipermasalahanimplementasiDesaMandiripangan yang selama ini dirasakan adalah : 1.Belumterciptanyakoordinasiyangmantapdanpermanenantara sesama Tim Teknis. 2.TimPanganDesabelumsepenuhnyamemahamikinerjasistem ketahanan pangan di masyarakat. 3.PengurusLembagaKeuanganDesa(LKD)kurangmemahami pengelolaan keuangan. 4.Administrasi / pembukuan masih ada yang belum tertib. 5.Pendampingmasihbelumsepenuhnyadapatmenumbuhkandan mengembangkan usaha baru berdasarkan potensi desa setempat. 6.Kurangnya pelatihan bagi petugas sarjana pendamping.

LembagaKeuanganDesa(LKD)dalammenjalankantugasnya sebagai wadah pengelolaan Dana Penguatan Modal UsahaKelompok yang tebentuk di masing-masing desa Mapan sudah cukup baik dalam mengelola modalusahakelompoksertaterbantudenganmodaltabungan/swadaya kelompok afinitas dan hasil usaha dari jasa pinjaman. DenganaktifnyaLembagaKeuanganDesatersebutpermodalan dapatterkeloladenganbaik.LembagakeuanganDesajugaakan dikembangkanuntukikutmembangunpartisipasikelompokmasyarakat lainnyayangsecarastrukturaltelahmemilkisurpluskeuangansehingga dapat lebih mengembangkan usaha produktif masyarakat setempat. Untukmengatasikerawananpangandankemiskinandiwilayah pedesaansertamelihatkondisiyangdiperlukandalampengembangandan pembangunandesaMandiriPanganmemerlukandukunganserta keterlibatanmasyarakatsecaramenyeluruhmenciptakanekonomiyang tangguh dan memihak kepada kepentingan orang banyak. DukungandaristakeholderSKPDterkaitdidaerahagarfokus terhadapkegiatandiDesaMandiriPangansangatlahdiperlukanguna menunjangpercepatanprogramDesaMandiriPangansertadiharapkan semuaelemenyangterkaitdenganprograminilebihmeningkatkan pembinaan secara rutin dan terjadwal. Program Desa mandiri Pangan dirasakan sangatlah bermanfaat bagi masyarakatmiskinpedesaan,dengandanabantuansosialyang menggerakkanperekonomianmerekasertasolidaritaslokalyang berkembangdan terbukannyakesempatanvagikelompokmasyarakatyang lebihmampuuntukmembantukelompokmasyarakatmiskindanrawan pangantanpaharusmengurangikepemilikanfinancial(melaluilembaga keuangan desa yang dikembangkan bersama-sama).

1.2.Tujuan EvaIuasi Kemandirianvaluasi pelaksanaan Program Desa Mandiri Pangan bertujuan : a. Untukmengetahuikegiatankegiatanyangsudahdilaksanakansesuai dengan tahap program. b. Untukmengetahuipermasalahanataukendalayangdihadapidalam pelaksanaan program serta upaya mengatasinya. c. Sebagaibahantindaklanjutuntukpelaksanaanprogramaksidesa mandiripangantahapberikutnya(persiapan,penumbuhandan pengembangan). d. Bahanpenilaianterhadapkinerjapendampingansarjanapendamping yangberjalandenganbaikdanberjalansesuaidengantugas danfungsi yang ada di desa binaan wilayah Kabupaten bersangkutan, namun masih mengharapkanpembinaandanmasukandaripihakprovinsiagarhasil kerja yang diharapkan lebih bisa ditingkatkan. 1.3. Sasaran SasaranevaluasiakhirDesaMandiriPanganadalahtercapainya TahapanPersiapan,Penumbuhan,PengembangandanKemandirian Program Aksi Desa Mandiri Pangan di Kabupaten Tanah Laut dapat sesuai dengankeinginanbersamayaitupengentasankemiskinandankerawanan pangan dengan mewujudkan Ketahanan Pangan dan Gizi tingkat desa yang ditandaiberkurangnyaRumahTanggaMiskin,berkurangnyatingkat kerawanan pangan dan gizi. UntukmenunjangkeberhasilanyangmaksimalProgramAksiDesa Mandiri Pangan di Kabupaten Tanah laut telah ditetapkan 2 desa inti dan 6 desareflikasiyangberadadisekitardesaintitersebutyangdibinaoleh PetugasSarjanaPendampingMelaluiDanaTugasPembantuanTA.2011.Jugamenjadikandesayangtelahmelewatitahapkemandiriantetap

sebagaibinaanPemerintahKabupatenTanahLautmelaluiKantor Ketahanan Pangan, yaitu Desa Handil GayamKecamatan Kurau dan Desa Bingkulu Kecamatan Tambang Ulang.

II.DINAMIKA EKONOMI PEDESAAN LOKASI DEMAPAN TAHUN 2006 - 2011 2.1 Ekonomi Sumberdaya, Infrastruktur, dan AksebiIitas Untukfasilitaslistriksebagianbesarrumahtanggaberasaldari layananPLNsedangkansisanyamasihadayangmenggunakanoboratau pelita sebagai sumber penerangan. Sebagianbesarmasyarakatdilokasidesamandiripanganmasih banyakyangmenggunakanairsungaidansumuruntukkeperluansehari-hari sebagaimana ciri kehidupan di pedesaan. Pendidikan sebagian besar penduduk di lokasi desa mandiri pangan hanya sampai jenjang SD saja. nfrastrukturjalandilokasidesamandiripangansebagianbesar belumberaspalataukalaupunberaspal,hanyaaspalkasardantidak bertahanlamaakanrusakkembali.Pendudukumumnyakalauingin berpergiankekecamatanatauluardesamasihmengandalkankendaraan pribadi karena akses jalan angkutan umum belum sampai ke desa mereka. Untuk pelayanan kesehatan di tiap desa sudah terdapat bidan desa dalammelayaniwargamasyarakatuntukpersalinanataupunpemeriksaan kesehatan lainnya. 2.2 Kondisi Penduduk dan Tingkat Kemiskinan 1. Desa Ujung Kecamatan Bati-Bati DesaUjungKec.Bati-batiadalahdesapelaksanaProgram Aksi Desa Mandiri Pangan yang pertama di Kabupaten Tanah Laut, yaitu tahun 2006.Sejak tahun 2010 sudah menjadi Desa nti dan pada tahun 2011inimelaksanakanProgramSekolahLapanguntukdesa

sekitarnya/DesaReflikasiyaituDesaUjungBaru,BenuaRayadanBati-Bati. LuasDesaUjungadalah6Km(2,56%)denganjumlahrumahtangga sebanyak 597 kk danjumlah penduduk adalah 1.925 jiwa. BerdasarkanhasilsurveyDDRTtahun2006terdapat248kk miskin. . Desa Handil Gayam Kecamatan Bumi Makmur DesaHandilGayamKec.BumiMakmuradalahdesayang memulaipelaksanaProgramAksiDesaMandiriPanganpadatahun 2007.Pada tahun 2010 sudah mencapai Tahap Kemandirian dan mulai tahun 2011 pembinaan pendampingan terus dilanjutkan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, melalui Kantor Ketahanan Pangan.DesaHandilGayamberadapadaKecBumiMakmuryangmerupakan pemekaran dari Kec. Kurau berdasarkan Perda No 2 dan 3 Tahun 2008, dengan luas desa 6 Km (4,26 %). BerdasarkanhasilsurveyDDRTtahun2007terdapat95kk miskin. 3. Desa Panjaratan Kecamatan Pelaihari DesaPanjaratanKec.Pelaihariadalahdesapelaksana ProgramAksiDesaMandiriPanganyangpertamadiKabupatenTanah Laut, yaitu tahun 2007 dan tahun 2011 menjadi Desa nti. DesaPanjaratanpadatahun2008jumlahpenduduknya1.047jiwa dengankepadatan65Jiwa/Km,danmayoritaspenghasilan penduduknya dari pertanian, perikanan dan perkebunan. Berdasarkan hasil survey DDRT tahun 2007 terdapat 100 kk miskin. 4. Desa Tungkaran Kecamatan Bumi Pelaihari DesaTungkaranKec.Pelaihariadalahdesayangmemulai pelaksana Program Aksi Desa Mandiri Pangan pada tahun 2008.Pada

tahun 2011 sudah mencapai Tahap Kemandirian danrencananya pada tahun 2011 pembinaan pendampingan terus dilanjutkan oleh Pemerintah KabupatenTanahLaut,melaluiKantorKetahananPangan.Jumlah pendudukDesaTungkarantahun2008sebanyak768jiwadengan kepadatan penduduk 28 Jiwa/Km. BerdasarkanhasilsurveyDDRTtahun2008terdapat105kk miskin. . Desa Tanjung Dewa Kecamatan Panyipatan DesaTanjungDewaKec.Panyipatanadalahdesayang memulaipelaksanaProgramAksiDesaMandiriPanganpadatahun 2009.Pada tahun 2011 sampai pada Tahap Pengembangan (tahap ). DesaTanjungDewamempunyailuas42Km(12,50%) dengan jumlah penduduk 2.312 jiwa, dengan jumlah kk miskin sebanyak 243 kk berdasarkan hasil survey DDRT tahun 2009. 6. Desa Kali Besar Kecamatan Kurau DesaKaliBesarKec.Kurauadalahdesayangmemulai pelaksana Program Aksi Desa Mandiri Pangan pada tahun 2010.Pada tahun 2011 baru sampai pada Tahap Penumbuhan (tahap ).DesaKaliBesarmempunyailuas15Km,denganjumlahpenduduk adalah 1.012 jiwa. Berdasarkanhasilsurveytahun2010terdapat208kepala keluarga yang terdiri dari 137 kk miskin dan 71 kk tidak miskin. 7. Desa Reflikasi Ujung Baru Kecamatan Bati-Bati DesaUjungBaruKec.Bati-batiadalahdesareflikasidari DesaMapanUjung,yangmemulaipelaksanaProgramAksiDesa MandiriPanganpadatahun2010(TahapPenumbuhan).Padatahun 2011barusampaipadaTahapPengembangan(tahap)danpada

TahapaniniakanmelaksanakankegiatanSekolahLapangkedesainti yaitu Desa Ujung.DesaUjungBarumempunyailuas10Km(4,25%),denganjumlah rumah tangga sebanyak 568 kk danjumlah penduduk adalah 2.078 jiwa. . Desa Reflikasi Benua Raya Kecamatan Bati-Bati DesaBenuaRayaKec.Bati-batiadalahdesareflikasidari DesaMapanUjung,yangmemulaipelaksanaProgramAksiDesa MandiriPanganpadatahun2010(TahapPenumbuhan).Padatahun 2011barusampaipadaTahapPengembangan(tahap)danpada Tahapan ini akanmengikutikegiatanSekolahLapangkedesa intiyaitu Desa Ujung.DesaBenuaRayamempunyailuas13Km(5,54%),denganjumlah rumah tangga sebanyak 867 kk danjumlah penduduk adalah 2.912 jiwa. 9. Desa Bati-Bati Kecamatan Bati-Bati Desa Bati-batiKec. Bati-batiadalah desa reflikasi dari Desa MapanUjung,yangmemulaipelaksanaProgramAksiDesaMandiri Pangan pada tahun 2010 (Tahap Penumbuhan).Pada tahun 2011 baru sampaipadaTahapPengembangan(tahap)danpadaTahapanini akan mengikuti kegiatan Sekolah Lapang ke desa inti yaitu Desa Ujung.DesaBati-batimempunyailuas9Km(3,83%),denganjumlahrumah tangga sebanyak 1.115 kk danjumlah penduduk adalah 4.241 jiwa. 10. Desa Telaga Kecamatan Pelaihari DesaTelagaKec.Pelaihari adalahdesa reflikasidariDesa MapanPanjaratan,yangbarumemulaipelaksanaProgramAksiDesa MandiriPanganpadatahun2011(TahapPenumbuhan).DesaTelagamempunyailuas23Km(6,07%),denganjumlahrumahtangga sebanyak 524 kk danjumlah penduduk adalah 2.179 jiwa.

10. Desa Bumi Jaya Kecamatan Pelaihari DesaBumiJayaKec.Pelaihariadalahdesareflikasidari DesaMapanPanjaratan,yangbarumemulaipelaksanaProgramAksi Desa Mandiri Pangan pada tahun 2011 (Tahap Penumbuhan), mayoritas pendudukberkebundanbertani.DesaBumiJayamempunyailuas8 Km (2,11%), dengan jumlah rumah tangga sebanyak 561 kk danjumlah penduduk adalah 2.110 jiwa. 11. Desa Guntung Besar Kecamatan Pelaihari DesaGuntungBesarKec.Pelaihariadalahdesareflikasi dariDesaMapanPanjaratan,yangbarumemulaipelaksanaProgram AksiDesaMandiriPanganpadatahun2011(TahapPenumbuhan), mayoritas penduduk berkebun, pencari ikan dan bertani.Guntung Besarmempunyai luas 6 Km (1,58%), dengan jumlah rumah tangga sebanyak 120 kk danjumlah penduduk adalah 514 jiwa. 2.3 Kapasitas, Kegiatan Usaha dan Akses Ekonomi Penduduk Miskin HampirsemuadesapelaksanaProkramAksiDesaNandiriPangan adalahmerupakandaerahpertaniandanmempunyaikkmiskin>30%.Walaupun berusaha di bidang pertanian kebanyakan dari penduduk tersebut tidakmemilikilahansendiridanhanyamenyewalahanoranglainuntuk bercocoktanamsehinggahaltersebutmengurangipendapatankarena mereka harus selalu berbagi hasil dengan pemilik lahan atau kalaupun lahan miliksendiriterkadangmasihterkendaladengankeadaancuacadanalam yang semakin tidak menentu. Diantaranyaadajugayangbermatapencahariansebagaipedagangkecil-kecilan (bakulan) ataupun sebagai buruh tani biasa.

2.4 Ekonomi Pertanian dan Ketahanan Pangan SektorpertaniansebagaisektorunggulandiKabupatenTanahLaut menunjukkan trend pertumbuhan yang terus menaik.Relatif kecilnya angka pertumbuhansektorpertanianinidibandingsektorpertambangandan penggalian karena sebagian dari hasil pertanian yang telah diolah masuk ke dalamsektorindustrypengolahan.Kedepannya,bilapprosesindustry berjalansesuaidenganyangdirencanakanmakapertumbuhansektor pertanianprimerakancenderungmenurunnamunperolehannilai tambahnyaakansemakinmeningkat.Sektorindustripengolahanjuga mengambil peranan cukup besar dalam mendorong pertumbuhan. Aspekketahananpanganmeliputiketersediaan,distribusi,dan konsumsipangan.Keberhasilanpembangunanketigasubsistemtersebutperludidukungolehfaktor-faktorinputberupasarana,prasaranadan kelembagaandalamkegiatanproduksi,distribusipemasaran,pengolahan dan sebagainya. Kodisi sosial ekonomi, lingkungan dan sumberdaya daerah berkaitan erat dengan ketersediaan pangan, distribusi dan konsumsi daerah tersebut. Jenispanganpokokjugaberkaitaneratdenganketersediaanpangan, rata-rata di setiap desa mandiri pangan jenis pangan pokok yang dikonsumsi rumahtanggamiskinhanyaberasdanbilatidakmempunyaipersediaan panganuntuksemingguakandatangsertauanguntukmembelikebutuhan tersebutmakamerekaakanmencaripinjamanuntukmemenuhikebutuhan tersebut.Karenanyakepadamerekasangatdisarankanuntukmemiliki lumbung keluarga.

III.KINERJA DAN PROSPEK PROGRAMAKSI DESA MANDIRI PANGAN 3.1 Dimensi Utama Proksi Desa Mandiri Pangan 1.Pengembangan Kelembagaan Masyarakat SemuakkmiskinyangberadadidesapelaksanaProgramAksi Desa Mandiri Pangan sudah tergabung dalam kelompok afinitas.Setelah dilaksanakansurveryDDRThasiltersebutdivalidasilagiolehkepala desa/pembekaldesayangbersangkutan,sehinggaapabilaadawarga miskin yang tercecer dan belum terdata saat survey bias dimasukkan ke dalam data tambahan. .Kinerja Pemberdayaan Masyarakat Usahayangdijalankananggotakelompokafinitaskebanyakan adalahbertanidanberdagangkecil-kecilan.Sedangkanpenambahan modal kelompok didapat dari bunga pinjaman dan simpanan anggota. Untukmemenuhikeragamanpangandansumberpenghasilan tambahanpenadapatansudahdisosialisasikanagardidesa melaksanakan pemanfaatan pekarangan secara maksimal. Disetiapdesaadakebunkelompokwanitayangditanami bermacam-macamtanamanpalawijayanghasilnyabiasuntuk dikonsumsi sendiri dan sebagian lagi bias dijual. PadapelaksanaanP2KPGtelahdilaksanakansosialisasikonsumsi pangan beragam, bergizi, berimbang dan aman (B3A) melalui pemberian makanantambahanbagiibuhamil,menyusuidanbalita.Jugatelah dilaksanakanpraktekdandemontrasipengolahanmakananyang beragam, bergizi, berimbang dan aman.

Pada tahun 2011 ini pelatihan dilaksanakan bagi Lembaga Keungan Desadankelompokafinitasdenganmateripelatihanyangberagam, terutamapelatihanadministrasiberkenaandenganpelaporankeuangan kelompoksertapelatihanteknisketerampilanagardapatdimanfaatkan sebagai sumber pengetahuan untuk menambah penghasilan keluarga. Dalampelaksanaannyadidesakelompokafinitasmelakukan pertemuan kelompok sekali dalam tiap bulan dengan didanai oleh APBD KabupatendanjugadanaTugasPembantuandenganpartisifasi kehadiranantara5070%.Dalamsetiappertemuantersebutselalu melakukanpembahasanmengenaipermasalahanyangditemuianggota kelompok dan juga mengenai laporan arus keluar masuk dana pinjaman. Yangpalingterlihatpeningkatandalamkehidupanberkelompok padaafinitasditiapdesaadalahadanyapeningkatankepercayaandiri untukmengemukakanpendapatdalamsetiappertemuan.Anggotaaktif berdiskusiuntukmendapatkankatasepakatmerekajugaaktifmencari sumber informasi usaha dari luar. Sedangkan kegiatan menabung kelompok kurang mendapat respon karenamasihadasebagiananggotakelompokyangtidakmemahami pentingnya manabung dan karena kabiasaan menabung dirumah.Tetapi adajugaanggotasebagianyangaktifmenabungkarenamerekapaham manfaatpentingnyamenabungsebagaisumberpenambahan penghasilan alternatif keluarga. Dalamkeorganisasiandankegiatanusahaproduktifmasihlebih banyakmelibatkanwanita,karenawanitadianggaplebihmudahdiatur dibanding laki-laki. 3.Pengembangan Sarana dan Prasarana Pedesaan nfrastrukturpedesaansudahmemadai,sedangkanpemasaran komuditashasilproduksisebagianbesarmasihterkendalasaranajalan

dankeberadaanpasardesa(merekaharusmembawahasil produksi/pertaniannya ke kecamatanatau kabupaten). Sedangkanteknologibudidayasudahtersedianamunbelumbias dimanfaatkan sepenuhnya begitu teknologi pasca panen. 4.Komitmen Pembinaan dan Pendanaan Dearah DiKabupatenTanahLautdisediakandanapendampingan(Dana APBDKabupaten)melaluikegiatanPengembanganDesaMandiri PanganpadaProgramPeningkatanKetahananPangandanjugadari Tugas Pembantuan (APBN). Artinyadaerahmendukungprograminisecaraaktifberdasarkan pedomanumumproksidemapanyaitudaerahharusmenyediakan minimal 20% dari dana APBN. 3.2 Dampak dan Prospek Program Aksi Desa Mandiri Pangan 1.Pamantapan Sistem Ketahanan Pangan Kebutuhanpanganpokokkelompokafinitassudahtercukupidan merekajugaberusahauntukmempunyaicadanganpangansendiridi rumahtanggasedangkannonpertaniandipakaiuntukmelengkapi keperluan lain. Sementarapekaranganhanyaditanamitanamantanamanuntuk kebutuhankonsumsisendiridanobat-obatantradisionaltapicukup membantumemenuhikebutuhanpangannberagam,bergizi,berimbang dan aman bagi keluarga. Pengolahanpanganlocaljugasebagiansudahdilaksanakanuntuk menambahpenghasilankeluargatetapimasihsecaramanualdalam pengolahannyakarenakurangnayaalatteknologipascapanenserta pemasaran yang masih terbatas di dalam desa saja.

.Rawan Pangan dan Pengentasan Kemiskinan Untuk sementara sampai pada tahun 2011 ini di desa Mapan belum ditemui berat balita di bawah standar maupun kasus malnutrisi balita, ibu hamil dan menyusui karena kebutuhan makan mereka tercukupi. Rata-ratapendapatanmerekamengalamipeningkatandengan adanyabantuandanaPMUKyangdipakaisebagaitambahanmodal usaha tetapi untuk pekerjaan/usaha mereka tidak bertambah. nfrastrukturyangadasudahdimanfaatkansemaksimalmungkin untuk mendukung program ini. Kelompokafinitasselamainimasihberdirisendiri,lembaga keuangandesajugademikiantetapisudahadawacanauntukmenjadi Lembaga Keuangan Mikro Desa. Dengan adanya program Aksi Desa Mandiri Pangan ini pengetahuan pendudukmiskindidesaMapanterhadapgizidankesehatanlebih meningkat. 3.Kemandirian dan Keberlanjutan Proksi Desa Mandiri Pangan ProgramDesaMandiriPanganjugabersinergidenganjarring pengalamansosiallainnyayangtelahmasukkedesa-desapelaksana.Dalamkaitannyadenganpembangunandesadalamhalpembangunan danpendayagunaaninfrastruktur(misalnyalumbungpangan)juga pengembangan kelembagaan yang ada. Sampaidengantahun2011danselanjutnyauntukpengentasan kemiskinan Kabupaten Tanah Laut melalui gerakan Mandiri Pangan akan berkomitmen mendukung Program Aksi Desa Mandiri Pangan ini dengan menganggarkannyadiAPBDKabupatenterutamauntukpembinaan kelompok serta pertemuan-pertemuan.

3.3 AnaIisis Desa Inti Program Aksi Desa Mandiri Pangan 1.Analisis Umum dan Penentuan Desa Inti TolakukurpemilihanDesaUjungKec.Bati-batisebagaiDesanti adalahkarenadesatersebutdinilaibagusdalampemberdayaan kelompokafinitasnya.SebagaiDesantikeaktifankelompokafinitas menjadiadalahpoinpentingdalampenilaiankarenamerekaakan menjadicontoh,tempatbertanyadantempatpraktekbagitigadesa reflikasi yang berada di dekatnya. .Faktor Pendukung Kemandirian dan Sejarah Keberhasilan PadakenyataannyaDesaUjungKec.Bati-batidanDesaBingkulu Kec.TambangUlang(TahapKemandirianpadatahun2009)maupun DesaPanjaratanKec.PelaiharidanDesaHandilGayamKec.Bumi Makmur(TahapKemandirianpadatahun2010)masihbelumdapat dikatagorikanmandirisepenuhnyakarenabelumadaperkembangan diversifikasiusahawalaupuntingkatpendapatanmerekamengalami peningkatan. Sedangkanaksespanganrumahtanggamerekaterlihat peningkatanjugapadapolakonsumsipangan3Bdanaman, ketersediaanpangansertaterlayaninyamasyarakatdalamakses permodalan, layanan kesehatan dan sarana usaha. Jalandesa,saranapenerangan,pendidikan,kesehatandanair bersih sudah berfungsi sebagaimana mestinya. 3.Prospek dan Antisipasi Keberlanjutan Proksi Demapan Pelaksanaan program pasti memiliki kelemahan, begitu pula dengan ProgramAksiDesaMandiriPangan.Masihlemahnyaintegrasidan koordinasilintassektor,tenagapendampingyangmasihbelum sepenuhnya profesional pelaksanaan pendataan kondisi awal yang belum

optimalmerupakanbeberapakelemahanyangmasihdijumpaidalam pelaksanaan Program Aksi Desa Mandiri Pangan. Tapi program ini sangat bermanfaat sekali dengan tersedianya dana yangdikhususkanbagikeluargamiskindipedesaanuntukpeningkatan pendapatanmelaluipengembanganberbagaijenisusahaon-farm,off-farmdannon-farm.Jikameningkatnyakemauanmasyarakatdalam berkelompok untuk berusaha dan menjalin kemitraan serta meningkatnya peranperempuansebagaigenderdalamorganisasikelompokdan pengembangan usaha. Sedangkanbagidesayangtelahditumbuhkanselama4tahun (mencapai Tahap Kemandirian), namun belum dikatogorikan mandiri dab bukandijadikanDesantiakandilanjutkanpembinaannyaoleh Pemerintah Kabupaten Tanah Laut melalui Kantor Ketahanan Pangan. Desa-desatersebutadalah(1)DesaHandilGayamKec.BumiMakmur, (2) DesaTungkaran Kec. Pelaihari. Bagikelompokafinitas/masyarakatyangtelahmampu memanfaatkanpotensisumberdayaalamnyasecaramaksimal,dapat mendorongdikembangkannyasubgerakanmenabungmandiriatau penyediaan fasilitas sarana produktif sebagai upaya untuk memanfaatkan teknologi tepat guna sesuai dengan potensi dan keadaan daerah.

IV.KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 KesimpuIanSampaipadatahun2011ini,darihasilpengamatanlangsungke berbagai lokasi kegiatan Demapan, ditemui permasalahan : 1.Pembinaanolehpihak-pihakterkaitdalamProgramAksiDesaMandiri Panganmasihterbatas,karenakurangnyapersonilsertalokasiyang sebagian besarnya sulit dijangkau. 2.DibeberapadesayangmenjadisasaranProgramAksiDesaMandiri Pangandalamhalpengembangankomuditaspadakegiatan pemanfaatan pekarangan masih ada yang belum maksimal, hal tersebut disebabkan:(a)kurangnyapembinaan,(b)kondisialamyangtidak bersahabat, struktur tanah tidak sesuai dan hama penyakit (c) kurangnya perencanaan usaha kelompok dan analisis usaha termasuk RUK. 3.Bentuk/kepengurusanorganisasikelompokmasihbanyakyangbelum sempurna dan kurangnya kesadaran anggota dalam hal berorganisasi. 4.Permasalah yang paling besar adalahmodal usaha yang masih kurang tidaksebandingdengankeperluan/kebutuhanusahayangdijalankan, pemahamansertakemampuananggotakelompoksangatkurang sehingga membutuhkan pembinaan yang lebih intensif. 5.Pemasaranbeberapakomuditasyangdihasilkankelompokmasih terbatasdiwilayahsekitardesadanbelummampumenembuspasar luar. 4.1 Saran 1.valuasi akhir dilakukan pada desa mandiri pangan yang dibangun pada tahun 2006, atau yang telah memasuki Tahap Kemandirian.

2.Meningkatkankoordinasidenganberbagai instansi terkaitdalamwadah DKPKabupaten/Kota,PropinsidanPusatuntukmendukung pembangunan desa umumnya dan kegiatan Demapan khususnya dalam kegiatan yang terintegrasi. 3.MeningkatkankemampuanPendamping,LKDdanTPDdalam menunjang kemampuan kelompok dalam berorganisasi, pengembangan modal / usaha, serta pengembangan organisasi kelompok. 4.Meningkatkankemampuankelompokafinitasmelaluipeningkatan pembinaanolehPendampingtermasukPihakKabupatendanProvinsi secara intensif. 5.PerlumelibatkanperanBupatiselakuketuaDewanKetahananPangan untukmengkoordinasikandanmengintegrasikanprogramDemapan dengan program instansi lintas sektor.

DAFTAR PUSTAKA 1.Pedoman Umum Program Aksi Desa Mandiri Pangan menuju Gerakan Kemandirian Pangan Tahun 2011. 2.Data survey DDRT dan SRT Desa Mandiri Pangan Kabupaten Tanah Laut.

LAMPRAN

PROFL DSA BANUA RAYA

PROFL DSA UJUNG BARU

PROFL DSA BAT-BAT