1 LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI PERILAKU PREFERENSI SUHU GUPPY (Poecillia sp) Oleh : Dyna Kholidaziah (1210702018) Kelompok 4 (empat) Biologi VI/A Asisten : Ismi Farah, dan Rahmat Taufik Dosen : Ucu Julita Tanggal Percobaan : 07 Maret 2013 Tanggal Pengumpulan : 13 Maret 2013 JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG 2013
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1
LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI PERILAKU
PREFERENSI SUHU GUPPY (Poecillia sp)
Oleh :
Dyna Kholidaziah (1210702018)
Kelompok 4 (empat)
Biologi VI/A
Asisten : Ismi Farah, dan Rahmat Taufik
Dosen : Ucu Julita
Tanggal Percobaan : 07 Maret 2013
Tanggal Pengumpulan : 13 Maret 2013
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2013
1
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di berbagai negara baik itu di dalam atau di luar negeri, ikan hias merupakan
ikan yang memiliki nilai ekonomi yang relatif tinggi dan selain itu ikan hias biasanya
memiliki keindahan warna sebagai ciri khas dari ikan hias sendiri. Salah satunya adalah
ikan guppy (Poecillia reticulate) yang merupakan jenis ikan hias yang hidup di perairan
air tawar yang memiliki keindahan variasi warna dan corak yang beragam pada tubuh
yang berukuran kecil. karena menurut Huwoyon et al (2008) dengan variasi warna yang
dimiliki ikan hias guppy (Poecillia reticulate) banyak diminati dan memiliki nilai
penjualan sekitar 25% dari pasar dunia. Sehiangga ikan ini memiliki nilai komersia
yang tinggi.
Ikan guppy (Poecillia reticulate) juga merupakan ikan yang mudah diamati
pergerakannya, dan sangat mudah mengatur suhu lingkungannya. Dan menurut Nixon
dan M.Sitanggang (2004), untuk suhu optimum pertumbuhan ikan pada umumnya di
perairan bebas adalah kisaran suhu 25o – 28
oC, dan menurut Hernandez dan Rodrigues
(1998) bahwa ikan guppy (Poecillia reticulate) memiliki prefernsi suhu sekitar 25oC –
31oC dan preferensi suhu ini dipengaruhi oleh jenis kelamin ikan, yang mana ikan
guppy (Poecillia reticulate) jantan memiliki nilai preferensi suhu yang rendah
dibandingkan nilai preferensi suhu ikan guppy (Poecillia reticulate) betina.
Perilaku prefernsi suhu adalah perilaku suatu organisme dengan memilih tinggal
dilingkungan dengan kisaran suhu tertentu. Perilaku preferensi suhu ini melibatkat
fisiologi dari suatu organisme dalam melakukan homeostatis sebagai bentuk usaha
mekanisme dalam pengaturan diri agar tetap menjaga kestabilan lingkungan internal
sebagai tanggapan terhadap kondisi lingkungan eksternal yang berubah-ubah. Karena
menurut Campbell et al (2004) bahwa homeostasis adalah kemampuan dari suatu sistem
terbuka untuk mengatur lingkungan internal dengan tujuan mempertahankan kondisi
yang stabil dengan beberapa penyesuaian kesetimbangan dinamis yang dikontrol oleh
mekanisme peraturan yang saling berkaitan. Dan dalam rangka untuk mengetahui
perilaku ikan guppy (Poecillia reticulate) terhadap perilaku preferensi suhu maka
dilakukannya uji praktikum mengenai preferensi suhu ikan guppy (Poecillia reticulate).
2
Sehingga dalam praktikum kali ini akan mengamati perilaku prefernsi suhu ikan guppy
(Poecillia reticulate) dengan menggunakan 12 (dua belas) ekor ikan guppy dengan
kisaran suhu tertentu.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari praktikum mengenai preferensi suhu dari ikan Poecillia sp
adalah :
1. Mengamati morfologi ikan Poecillia reticulate (ikan guppy)
2. Untuk mengamati perilaku preferensi suhu ikan Poecillia yang muncul untuk
berada di satu kisaran suhu tertentu.
1.3 Hipotesa
Hipotesa yang dapat disimpulkan adalah :
1. Ikan Poecillia sp ini mampu menunjukkan area puncak dari sebaran distribusi
normal suhu lingkungan yang paling disukai yang berhubungan dengan
kemampuan ikan tersebut untuk tetap bertahan hidup dari rataan setiap zona
suhu.
3
Gambar 1. Ikan guppy Poecillia reticulate
Sumber : Anonim, 2013
(http://wikipedia.org/wiki_Guppy)
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
Ikan guppy (Poecillia reticulate) adalah salah satu jenis ikan hias air tawar
tropis yang sudah populer dari sekian jenis ikan hias lainnya. Karena ikan guppy ini
merupakan ikan jenis ikan yang menurut Muslim (2010) bahwa ikan guppy yang
dikenal sebagai ikan seribu yang menarik karena memiliki ciri kahas sendiri sehingga
berbeda dengan ikan hias pada umumnya, yaitu ikan yang berukuran kecil dan tubuh
pipih memiliki tubuh dan sirip ekor yang indah dan berakeka ragam. Menurut Iwasaki
(1989) dalam Zairin et al (2002), bahwa ikan gapi merupakan salah satu jenis ikan hias
air tawar yang banyak dibudidayakan sebagai komoditas ekspor. Ikan ini digemari
karena mudah dipelihara, dan memiliki variasi wama yang indah, terutama jantannya.
Ikan guppy merupakan ikan yang berfamilikan Poeciliidae. Iakn yang memiliki
bentuk tubuh yang kecil hidup di air tawar, makanan untuk guppy di alam adalah berupa
plankton dan bahan organic. Selain itu untuk suhu optimum pertumbuhan ikan pada
umumnya di perairan bebas adalah kisaran suhu 25o – 28
oC (Nixon dan M.Sitanggang,
2004)
4
Adapun klasifikasi dari ikan guppy (Poecillia reticulate) menurut W. K. H.
Peters, 1859 adalah :
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Cyprinodontiformes
Familia : Poeciliidae
Genus : Poecillia
Spesies : P. reticulate
Ikan guppy (Poecillia reticulate) adalah jenis ikan yang berukuran kecil yang
memiliki keindahan corak tubuh dan sirip yang cemerlang (Arfah et al, 2005). Ikan
guppy ini menurut Bachtiar dan Tim Lentera (2004) dan Arfah et al (2005) bahwa
terdapat beberapa jenis ikan guppy diantara yaitu ikan guppy half blak. Akan tetapi cirri
khusus dari ikan guppy ini secara umum adalah ikan hias yang memiliki ekor yang
melebar dan bercorak. Ukuran ikan guppy umumnya mencapai 3 – 4 cm. Ikan guppy
jantan ukuran tubuhnya lebih kecil dan ramping juga memiliki warna yang cemerlang
dibandingkan ikan guppy betina. Oleh karena itu, karena morfologis ikan guppy
(Poecillia reticulate) jantan ini yang memiliki vaiasi warna yang lebih menarik dari ikan
guppy (Poecillia reticulate) betina sehingga guppy jantan nilai komersilnya tinggi
karena permintaan guppy jantan lebih banyak dibanding ikan guppy betina (Mulyasih et
al, 2012).
Perilaku preferensi suhu merupakan perilaku suatu organisme untuk memmilih
tinggal di lingkungan dengan kisaran suhu tertentu. Perilaku preferensi suhu melibatkan
beberapa fungsi dari fisiologis dalam bentuk pertahanan homeostatis. Karena dengan
homeostatis hewan aquatik pada umumnya sebagai bentuk usaha pertahanan hidup
suatu organisme untuk memelihara lingkungan internalnya dalam batas toleransi agar
tetep terjadinya kestabilan lingkungan sebagai tanggapan terhadap kondisi lingkungan
eksternal yang dapat berubah-ubah (Kinasih, 2012).
Kisaran toleransi suhu antara species ikan satu dengan lainnya berbeda,
misalnya pada suhu terendah yang dapat menyebabkan kematian berada tepat diatas