Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG 1. Kondisi Nyata Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Dengan diterbitkannya Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia nomor 22, 23 dan 24 tahun 2006, maka SMA Negeri 85 Jakarta perlu segera menindaklanjuti dengan menyusun Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta, dengan mengacu pada Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan serta Pedoman Penyusunan Kurikulum Satuan Pendidikan yang dikeluarkan oleh BSNP. Pada tahun pelajaran 2011/2012 tingkat kelulusan mencapai 100% yang terdiri dari Peserta didik Program IPA 120 orang, Program IPS 118 orang. 2. Kondisi Ideal Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. Tujuan Pendidikan Menengah adalah meningkatkan kecerdasan pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan, untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan di SMA
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1. Kondisi Nyata
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dengan diterbitkannya Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia nomor 22, 23 dan 24 tahun 2006, maka SMA Negeri 85 Jakarta perlu segera
menindaklanjuti dengan menyusun Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta, dengan
mengacu pada Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan serta Pedoman
Penyusunan Kurikulum Satuan Pendidikan yang dikeluarkan oleh BSNP. Pada tahun
pelajaran 2011/2012 tingkat kelulusan mencapai 100% yang terdiri dari Peserta didik
Program IPA 120 orang, Program IPS 118 orang.
2. Kondisi Ideal
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi,
dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. KTSP adalah
kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan
pendidikan. KTSP terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan
muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. Silabus
adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema
tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi
pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk
penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar.
Tujuan Pendidikan Menengah adalah meningkatkan kecerdasan
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan, untuk hidup mandiri dan
mengikuti pendidikan lebih lanjut. Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan di SMA
2
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
Negeri 85 Jakarta dapat tercapai apabila kegiatan pembelajaran mampu membentuk
pola tingkah laku peserta didik sesuai dengan fungsi dan tujuan pendidikan, serta dapat
dievaluasi melalui pengukuran dengan menggunakan tes dan non tes. Proses
pembelajaran akan efektif apabila dilakukan melalui persiapan yang cukup dan
terencana dengan baik supaya dapat memenuhi:
1. Kegiatan peserta didik untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi
2. Kesiapan peserta didik dalam menghadapi perkembangan dunia global yang
kompetitif.
Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan di SMA Negeri 85 Jakarta apabila
kegiatan belajar mampu membentuk pola tingkah laku peserta didik sesuai dengan
tujuan pendidikan, serta dapat dievaluasi melalui pengukuran dengan menggunakan
tes dan non tes. Proses pembelajaran akan efektif apabila dilakukan melalui persiapan
yang cukup dan terencana dengan baik supaya dapat diterima untuk memenuhi:
Kebutuhan masyarakat setempat dan masyarakat global, mempersiapkan peserta didik
dalam menghadapi perkembangan dunia global dan sebagai proses untuk melanjutkan
ke jenjang yang lebih tinggi.
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta dikembangkan sesuai dengan relevansinya
dan di setujui oleh komite sekolah di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan
Propinsi DKI Jakarta. Penyusunan Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta berpedoman
pada Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan serta panduan penyusunan
kurikulum yang disusun oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
3. Potensi Dan Karakteristik SMA Negeri 85 Jakarta
SMA Negeri 85 Jakarta terletak di Jalan Srengseng Raya, Kecamatan
Kembangan Kota Administrasi Jakarta Barat, memiliki potensi mengembangkan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi. Dalam pelaksanaan kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta
menggunakan prinsip-prinsip sebagai berikut:
a) Pelaksanaan kurikulum didasarkan pada potensi, perkembangan dan kondisi
peserta didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal
ini peserta didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta
memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara optimal, dinamis
dan menyenangkan.
3
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
b) Kurikulum dilaksanakan dengan menegakkan kelima pilar belajar, yaitu:
1) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
2) belajar untuk memahami dan menghayati;
3) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif;
4) belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain;
5) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses
pembelajaran
6) yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
c) Pelaksanaan kurikulum memungkinkan peserta didik mendapat pelayanan yang
bersifat perbaikan, pengayaan, dan/atau percepatan sesuai dengan potensi, tahap
perkembangan, dan kondisi peserta didik dengan tetap memperhatikan
keterpaduan pengembangan pribadi peserta didik yang berdimensi ke-Tuhanan,
keindividuan, kesosialan, dan moral.
d) Kurikulum dilaksanakan dalam suasana hubungan peserta didik dan pendidik yang
saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat, dengan prinsip tut
wuri handayani, ing madia mangun karsa, ing ngarsa sung tulada.
e) Kurikulum dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan multistrategi dan
multimedia, sumber belajar dan teknologi yang memadai, dan memanfaatkan
lingkungan sekitar sebagai sumber belajar, dengan prinsip semua yang terjadi dan
berkembang di masyarakat dan lingkungan sekitar serta lingkungan alam semesta
dijadikan sumber belajar, contoh dan teladan.
f) Kurikulum dilaksanakan dengan mendayagunakan kondisi alam, sosial dan
budaya serta kekayaan daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan muatan
seluruh bahan kajian secara optimal.
g) Kurikulum yang mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran, muatan
local dan pengembangan diri diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan,
dan kesinambungan yang cocok dan memadai antarkelas dan jenis serta jenjang
pendidikan.
Melalui kurikulum ini SMA Negeri 85 Jakarta dapat melaksanakan program
pendidikannya sesuai dengan karakteristik, potensi, dan kebutuhan peserta didik.
Untuk itu, dalam pengembangannya melibatkan seluruh warga sekolah dengan
berkoordinasi kepada pemangku kepentingan di lingkungan sekitar sekolah.
4
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
Dalam dokumen ini dipaparkan tentang Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta,
yang secara keseluruhan mencakup:
1) visi misi, dan tujuan pendidikan
2) struktur dan muatan kurikulum;
3) beban belajar peserta didik;
4) kalender pendidikan;
5) silabus, dan
6) rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)
B. DASAR HUKUM
1. Landasan Filosofis
Dalam kehidupan suatu negara, pendidikan memegang peranan yang amat
penting untuk menjamin kelangsungan hidup negara dan bangsa, karena pendidikan
merupakan wahana untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya
manusia. Masyarakat Indonesia dengan laju pembangunannya masih menghadapi
masalah pendidikan yang berat, terutama berkaitan dengan kualitas, relevansi, dan
efisiensi pendidikan.
Mentalitas sebagian besar masyarakat Indonesia, terutama pada masyarakat
agraris, dengan ketertinggalannya sebagai akibat penjajahan, belum mendukung
tercapainya cita-cita pembangunan nasional. Berbagai kekurangan dan kelemahan
mentalitas masyarakat Indonesia tersebut antara lain : suka melakukan terobosan
dengan mengabaikan mutu, kurang rasa percaya diri, tidak berdisiplin murni, tidak
berorientasi ke masa depan, dan suka mengabaikan tanggung jawab tanpa rasa malu.
Terdapat ciri-ciri manusia Indonesia yang menghambat, yaitu hipokrit atau munafik,
segan dan enggan bertanggungjawab atas perbuatannya, putusannya, kekuatannya,
pikirannya, berjiwa feodal, percaya pada takhayul, boros, lebih suka tidak bekerja keras
kecuali kalau terpaksa, ingin cepat kaya, berpangkat, cepat cemburu, dengki dan
tukang meniru. Di samping itu terdapat kelemahan lain yang kurang menunjang
pembangunan.
Menghadapi kondisi masyarakat Indonesia sebagaimana diuraikan di atas,
pembangunan pendidikan merupakan suatu keharusan dan amat penting untuk
dilakukan perubahan ke arah yang lebih baik lagi guna meningkatkan taraf hidup dan
kesejahteraan masyarakat Indonesia.
5
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
2. Landasan Yuridis
A. Undang-Undang Dasar 1945
Ketentuan dalam UUD 45 Pasal 31 mengamanatkan bahwa :
1) Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan, setiap warga negara
wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya;
2) Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan
nasional yang meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dalam undang-
undang;
3) Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari
anggaran pendapatan dan belanja negara serta APBD untuk memenuhi
kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional;
4) Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menunjung
tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban
serta kesejahteraan umat manusia.
B. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Ketentuan dalam UU 20/2003 yang mengatur KTSP, adalah :
1) Pasal 1 ayat (19); Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu;
2) Pasal 35 ayat (2); “Standar nasional pendidikan digunakan sebagai acuan
pengembangan kurikulum, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana,
pengelolaan, dan pembiayaan”.
3) Pasal 36 ayat (1), (2), dan (3): Yaitu (1) Pengembangan kurikulum dilakukan
dengan mengacu pada standar nasional pendidikan untuk mewujudkan
tujuan pendidikan; (2) Kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan
dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan,
potensi daerah, dan peserta didik; (3) Kurikulum disusun sesuai dengan
jenjang pendidikan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia
dengan memperhatikan:
6
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
a) peningkatan iman dan takwa;
b) peningkatan akhlak mulia;
c) peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat peserta didik;
d) keragaman potensi daerah dan lingkungan;
e) tuntutan pembangunan daerah dan nasional;
f) tuntutan dunia kerja;
g) perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni;
h) agama;
i) dinamika perkembangan global; dan
j) persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan.
4) Ketentuan mengenai pengembangan kurikulum sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), ayat (2), dan ayat (3) diatur lebih lanjut dengan peraturan
pemerintah.
5) Pasal 37 ayat (1) dan (2):
Kurikulum pendidikan dasar dan menengah wajib memuat:
a) pendidikan agama;
b) pendidikan kewarganegaraan;
c) bahasa;
d) matematika;
e) ilmu pengetahuan alam;
f) ilmu pengetahuan sosial;
g) seni dan budaya;
h) pendidikan jasmani dan olahraga;
i) keterampilan/kejuruan.
C. Peraturan Pemerintah dan Peraturan Menteri, antara
lain:
1) Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan Pasal 17 Ayat 2, dan Pasal 49 Ayat 1
2) Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
3) Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi.
4) Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi
Lulusan.
7
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
5) Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Standar Isi
dan SKL pada Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
6) Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 tenrtang SKL pada satuan
pendidikan dasar dan menengah.
7) Permen Nomor 47 Tahun 2008 Tentang Standar Isi.
8) Permen Nomor 13 Tahun 2007 tentang Kepala Sekolah.
9) Permen Nomor 16 Tahun 2007 dan Nomor 32 Tahun 2008 tentang guru.
10) Permen Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan.
11) Permen Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian.
12) Permen Nomor 24 Tahun 2007 dan Permen Nomor 33 Tahun 2008
tentang standar Sarana Prasarana.
13) Permen Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses.
14) Permen Nomor 24 Tahun 2008 tentang TU.
15) Permen Nomor 25 Tahun 2008 tentang perpustakaan.
16) Permen Nomor 26 Tahun 2008 tentang Laboratorium.
17) Permen Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kesiswaan.
8
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
BAB II TUJUAN SMA NEGERI 85 JAKARTA
A. VISI SEKOLAH
Visi merupakan cermin cita-cita SMA Negeri 85 Jakarta yang berorientasi ke
depan memperhatikan potensi kekinian sesuai dengan norma dan harapan
masyarakat, adanya keinginan yang kuat untuk mencapai keunggulan, mendorong
semangat dan komitmen warga sekolah, serta mendorong adanya perubahan yang
lebih baik.
Sebagai satuan pendidikan, SMA Negeri 85 Jakarta dalam menyusun visinya
selalu memperhatiakn perkembangan dan tantangan masa depan,seperti ilmu
pengetahuan dan teknologi, globalisasi, teknologi informasi, perubahan perilaku dan
moral manusia, tingkat kesadaran masyarakat terhadap pendidikan, dan era
perdagangan bebas. Visi SMA Negeri 85 Jakarta disusun dalam koridor kebijakan
pendidikan nasional dengan memperhatikan dan mempertimbangkan potensi yang
dimiliki sekolah, serta harapan masyarakat yang dilayani.
Visi SMA Negeri 85 Jakarta adalah:
“Sekolah yang mengunggulkan Kebersihan, Disiplin, Karya,
dan Prestasi”
Visi tersebut dikembangkan melalui indikator:
1) Unggul dalam bidang kebersihan, yaitu bersih dan sehat dalam menjalankan
kehidupan baik jasmani maupun rohani, dan kepedulian sekolah dan peserta didik
dalam melaksanakan penghijauan sekolah.
2) Unggul dalam bidang kedisiplinan, yaitu disiplin dalam ketepatan waktu kehadiran,
disiplin dalam kegiatan pembelajaran, disiplin dalam menjalankan ibadah, dan
disiplin dalam mengikuti aturan dan tata tertib sekolah.
3) Unggul dalam bidang karya siswa, yaitu siswa yang dapat menghasilkan atau
menciptakan karya teknolgi sebagai implementasi hasil pembelajaran di kelas.
4) Unggul dalam prestasi, yaitu unggul dalam prestasi akademik dan non akademik.
9
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
B. Misi Sekolah
Untuk mewujudkan visinya, SMA Negeri 85 Jakarta menentukan langkah-langkah
strategis yang dinyatakan dalam misi sekolah, sebagai berikut:
1) Menanamkan kecintaan pada kebersihan, keindahan dan penghijauan.
2) Melibatkan seluruh warga sekolah dalam melaksanakan kebersihan, keindahan
dan penghijauan.
3) Meningkatkan kedisiplinan dalam pelaksanaan tugas-tugas kependidikan.
4) Meningkatkan kedisiplinan dalam kegiatan pembelajaran.
5) Menerapkan inovasi dan teknologi dalam pembelajaran dan administrasi.
6) Meningkatkan kompetensi dan profesionalisme seluruh sumber daya manusia
sekolah.
7) Membiasakan siswa untuk menghasilkan karya.
8) Meningkatkan prestasi siswa dalam kegiatan akademik dan non akademik.
9) Melaksanakan kegiatan keagamaan secara teratur.
10) Meningkatkan kesejahteraan seluruh warga sekolah.
C. Tujuan
Secara umum tujuan SMA Negeri 85 Jakarta, sebagai bagian dari tujuan pendidikan
nasional adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia,
serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih
tinggi, meliputi:
1) Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia.
Keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia menjadi dasar pembentukan
kepribadian peserta didik secara utuh. Kurikulum disusun yang memungkinkan
semua mata pelajaran dapat menunjang peningkatan iman dan takwa serta akhlak
mulia.
2) Peningkatan potensi, kecerdasan dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan
dan kemampuan peserta didik.
Kurikulum disusun agar memungkinkan pengembangan keragaman potensi minat,
kecerdasan, intelektual, emosional,spiritual dan kinestetik peserta didik secara
optimal sesuai dengan tingkat perkembangannya. .
10
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
3) Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan.
Daerah memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan dan keragaman
karakteristik lingkungan. Oleh karena itu kurikulum harus memuat keragaman
tersebut untuk menghasilkan lulusan yang dapat memberikan kontribusi bagi
pengembangan daerah.
4) Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Kurikulum dikembangkan secara berkala dan berkesinambungan sejalan dengan
perkembangan ilmu pengetahuan , teknologi dan seni
5) Kurikulum dikembangkan untuk meningkatkan toleransi dan kerukunan umat
beragama dan memperhatikan norma agama yang berlaku di lingkungan sekolah.
6) Kurikulum dikembangkan agar peserta didik mempu bersaing secara global dan
dapat hidup berdampingan dengan bangsa lain.
7) Kurikulum dikembangkan sesuai dengan visi,misi,tujuan ,kondisi dan ciri khas
satuan pendidikan.
Secara khusus tujuan SMA Negeri 85 Jakarta ditetapkan untuk jangka pendek,
jangka menengah dan jangka panjang. Tujuan tersebut dijabarkan secara rinci dan dapat
terukur dalam table berikut:
Tujuan Jangka Pendek (Sasaran Program 1 tahun)
2012/2013
Tujuan Jangka Menengah (Sasaran Program 4 tahun)
2012/2016
Tujuan Jangka Panjang (Sasaran Program 8 tahun)
2012/2020
1. Kehadiran peserta didik, guru dan karyawan 90%.
1. Kehadiran Peserta didik, guru dan karywan 95.5%.
1. Kehadiran Peserta didik, guru dan karywan 100%.
2. Target pencapaian rata-rata Nilai UN 7,50.
2. Target pencapaian rata-rata Nilai UN 8,00.
2. Target pencapaian rata-rata Nilai UN 9,00.
3. 65% lulusan dapat diterima di PTN.
3. 75% Lulusan dapat diterima di PTN.
3. 85% Lulusan dapat diterima di PTN.
4. 90% peserta didik yang beragama Islam dapat membaca Al Qur’an dengan baik.
4. 95.5% peserta didik yang beragama Islam dapat membaca Al Qur’an dengan baik.
4. 100% peserta didik yang beragama Islam dapat membaca Al Qur’an dengan baik.
5. Memiliki ekskul unggulan (Paskibra, Basket, Paduan Suara, KIR, Fotografi dan Tari Saman).
5. Ekskul unggulan (Paskibra, Basket, KIR, Paduan Suara, Fotografi dan Tari Saman) dapat berprestasi di tingkat Provinsi/DKI.
5. Ekskul unggulan (Paskibra, Basket, KIR, Paduan Suara, Fotografi dan Tari Saman) dapat berprestasi di tingkat Nasional.
6. 70% guru memanfaatkan media internet sebagai sumber bahan ajar.
6. 90% guru dapat membuat bahan ajar bahan ajar online.
6. 100% guru dapat bahan ajar membuat bahan ajar online.
7. 50% peserta didik dapat berbahasa Inggris.
7. 60% peserta didik dapat berbahasa Inggris.
7. 70% peserta didik dapat berbahasa Inggris.
11
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
Tujuan Jangka Pendek (Sasaran Program 1 tahun)
2012/2013
Tujuan Jangka Menengah (Sasaran Program 4 tahun)
2012/2016
Tujuan Jangka Panjang (Sasaran Program 8 tahun)
2012/2020
8. 90% peserta didik mahir mengoperasikan komputer (Ms. Word dan Excel).
8. 95% peserta didik mahir mengoperasikan komputer (Ms. Word, Excel dan Powerpoint, web).
8. 100% peserta didik mahir mengoperasikan komputer (Ms. Word, Excel dan Powerpoint, web).
9. 80% peserta didik dapat mengakses informasi melalui internet.
10. 95% peserta didik dapat mengakses informasi melalui internet.
10. 100% peserta didik dapat mengakses informasi melalui internet.
11. 60% peserta didik dapat membuat karya inovatif.
11. 70% peserta didik dapat membuat karya inovatif.
11. 100% peserta didik dapat membuat karya inovatif.
12. 25% guru berpendidikan S2 (M.Pd, MM dll).
12. 45% guru berpendidikan S2 (M.Pd, MM dll).
12. 50% guru berpendidikan S2 (M.Pd, MM dll).
Tindak lanjut dari tujuan sekolah di atas, adalah dengan menentukan sasaran
program, yaitu:
1) Melakukan pembinaan terhadap peserta didik, guru dan karyawan secara
berkelanjutan.
2) Melaksanakan jam pelajaran tambahan pada mata pelajaran tertentu.
3) Melaksanakan kerja sama dengan perguruan tinggi dan lembaga lainnya dalam
pelaksanaan dan pemanfaatan teknolgi informasi dan komunikasi.
4) Pemanfaatan laboratorium fisika, kimia, biologi, bahasa, dan komputer.
5) Peningkatan pembinaan kelompok Olimpiade Sains.
6) Pemanfaatan ICT dalam pembelajaran.
7) Penambahan perangkat media pembelajaran (Komputer, laptop, LCD).
8) Perluasan jaringan internet dan internet.
9) Meningkatkan frekuensi kegiatan ekstrakurikuler.
10) Mendorong guru-guru untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2.
12
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
BAB III KERANGKA DASAR, STRUKTUR DAN
MUATAN KURIKULUM
A. KERANGKA DASAR 1. Kelompok Mata Pelajaran
Struktur kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta memuat kelompok mata pelajaran
yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan. Mata Pelajaran dikelompokkan menjadi 5, yaitu: (1) kelompok
mata pelajaran agama dan akhlak mulia; (2) kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian; (3) kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi; (4) kelompok mata pelajaran estetika; dan (5) kelompok mata pelajaran
jasmani, olahraga, dan kesehatan.
Masing-masing kelompok mata pelajaran itu diimplementasikan dalam
kegiatan pembelajaran pada setiap mata pelajaran secara menyeluruh. Dengan
demikian cakupan dari masing-masing kelompok mata pelajaran diwujudkan melalui
mata pelajaran yang relevan. Cakupan mata pelejaran tersebut seperti ditunjukkan
pada table 3.1.
Tabel 3.1
Kelompok Mata Pelajaran
No Kelompok Mata
Pelajaran Cakupan
1. Agama dan Akhlak Mulia
Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, atau moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama.
2. Kewarganega-raan dan Kepribadian
Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia. Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela negara, penghargaan terhadap hak-hak asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan gender, demokrasi, tanggung jawab sosial,
13
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
No Kelompok Mata
Pelajaran Cakupan
ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme.
3. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi pada SMA Negeri 85 Jakarta dimaksudkan untuk memperoleh kompetensi lanjut ilmu pengetahuan dan teknologi serta membudayakan berpikir ilmiah secara kritis, kreatif dan mandiri.
4. Estetika Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan keindahan serta harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi, baik dalam kehidupan individual sehingga mampu menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam kehidupan kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan kebersamaan yang harmonis.
5. Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan pada SMA Ngeri 85 Jakarta dimaksudkan untuk meningkatkan potensi fisik serta membudayakan sikap sportif, disiplin, kerja sama, dan hidup sehat. Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan perilaku hidup sehat yang bersifat individual ataupun yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti keterbebasan dari perilaku seksual bebas, kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber, dan penyakit lain yang potensial untuk mewabah.
2. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum
Pelaksanaan pendidikan di SMA Negeri 85 Jakarta tahun pelajaran
2012/2013 menggunakan Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta, baik kelas X, XI dan
XII program IPA/IPS. Berdasarkan cakupan kelompok mata pelajaran pada table.
3.1, maka dapat diimplementasi kelompok mata pelajaran ke dalam setiap mata
pelajaran adalah sebagai berikut:
a) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dilaksanakan melalui
muatan dan/atau kegiatan agama, kewarganegaraan, kepribadian, ilmu
pengetahuan dan tehnologi, estetika, jasmani, olah raga, dan kesehatan.
b) Kelompok mata pelajaran kewarganegeraan dan kepribadian dilaksanakan
melalui muatan dan/atau kegiatan agama, akhlak mulia kewarganegaraan,
bahasa, seni dan budaya, dan pendidikan jasmani.
c) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi dilaksanakan
melalui muatan dan/atau kegiatan bahasa, matematika, ilmu pengetahuan
14
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
alam, ilmu pengetahuan sosial, keterampilan/kejuruan, teknologi informasi
dan komunikasi, serta muatan lokal yang relevan.
d) Kelompok mata pelajaran estetika dilaksanakan melalui muatan dan/atau
kegiatan bahasa, seni dan budaya, keterampilan, dan muatan lokal yang
relevan.
e) Kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan dilaksanakan
melalui muatan dan/atau kegiatan pendidikan jasmani, olahraga, pendidikan
kesehatan, ilmu pengetahuan alam, dan muatan lokal yang relevan.
B. STRUKTUR KURIKULUM
Struktur kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta meliputi substansi pembelajaran
yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama tiga tahun mulai Kelas X sampai
dengan Kelas XII. Struktur kurikulum disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan
dan standar kompetensi mata pelajaran.
Berdasarkan ketentuan tersebut, struktur kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta
kelas X, XI IPA/IPS dan XII IPA/IPS diatur sebagai berikut :
Tabel 3.2 Struktur Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta
Tahun Pelajaran 2012/2013
No Komponen
UMUM IPA IPS
X XI XII XI XII
1 2 3 4 5 6 3 4 5 6
A. Mata Pelajaran
1 Pendidikan Agama 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 PKn 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Inggris 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
5 Matematika 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5
6 Fisika 3 3 5 5 5 5 - - - -
7 Biologi 3 2 5 5 5 5 - - - -
8 Kimia 2 3 4 4 4 4 - - - -
9 Sejarah 2 2 2 2 2 2 4 4 4 4
10 Geografi 3 3 - - - - 4 4 4 4
11 Ekonomi 2 2 - - - - 4 4 4 4
12 Sosiologi 2 2 - - - - 4 4 4 4
13 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
14 Penjasorkes 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
15 TIK 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
16 Bhs.Perancis 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
15
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
C. MUATAN KURIKULUM
Muatan Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta meliputi sejumlah mata pelajaran
yang keluasan dan kedalamannya sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi
Dasar yang ditetapkan oleh BSNP, muatan lokal yang dikembangkan oleh sekolah,
kegiatan pengembangan diri dan Pelajaran Tambahan.
1. Mata Pelajaran
Mata pelajaran yang diajarkan di SMA Negeri 85 Jakarta mulai kelas X, XI dan XII
ada sebanyak 16 mata pelajaran dan 1 muatan lokal, serta Pengembangan Diri,
dengan rincian sebagai berikut:
a) Daftar Mata Pelajaran
No Mata Pelajaran No Mata Pelajaran
1 Pendidikan Agama 10 Sejarah
2 Pendidikan Kewarganegaraan 11 Ekonomi
3 Bahasa Indonesia 12 Geografi
4 Bahasa Inggris 13 Seni dan Budaya
5 Matematika 14 Penjasorkes
6 Fisika 15 TIK
7 Kimia 16 Bahasa Perancis
8 Biologi 17 Muatan Lokal
9 Sosiologi 18 Pengembangan Diri*)
*) Pengembangan Diri diisi oleh Bimbingan Konseling
b) Muatan Lokal
Muatan lokal yang dikembangkan dan diajarkan di SMA Negeri 85 Jakarta
disusun berdasarkan analisa sumber daya sekolah dan kebutuhan siswa,
dengan alokasi jam pelajaran 2 (dua) jam per minggu. Muatan Lokal tersebut
adalah sebagai berikut:
B. Muatan Lokal
17 Fotografi 2 2 - - - - - - - -
18 Web Desain - - 2 2 2 2 - - - -
19 Kewirausahaan - - - - - - 2 2 2 2
20 C. Pengembangan Diri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Jumlah 44 44 44 44 44 44 44 44 44
44
16
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
a) Kelas X : Fotografi
b) Kelas XI IPA/IPS : Bahasa Pemrograman
c) Kelas XII IPA/IPS : Desain Web
d) Kelas XII IPS : Kewirausahaan
c) Pengaturan Alokasi Waktu
Pembelajaran setiap mata pelajaran dilaksanakan dalam suasana
yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat antara
peserta didik dan pendidik. Metode pembelajaran diarahkan berpusat pada
peserta didik. Guru sebagai fasilitator mendorong peserta didik agar mampu
belajar secara aktif, baik fisik maupun mental. Selain itu, dalam pencapaian
setiap kompetensi pada masing-masing mata pelajaran diberikan secara
kontekstual dengan memperhatikan perkembangan kekinian dari berbagai
aspek kehidupan.
Pengorganisasian kelas pada SMA Negeri 85 Jakarta dibagi ke
dalam dua kelompok, yaitu kelas X merupakan program umum yang diikuti oleh
seluruh peserta didik, dan kelas XI dan XII merupakan program penjurusan
yang terdiri atas dua program: (1) Program Ilmu Pengetahuan Alam, dan (2)
Program Ilmu Pengetahuan Sosial.
1) Kelas X (Sepuluh)
a) Kurikulum Kelas X terdiri atas 16 mata pelajaran, 1 muatan lokal, dan
1 pengembangan diri.
b) Mata pelajaran yang jamnya ditambah tertera pada tabel 3.2.
c) Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 45 menit.
d) Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 38
minggu.
e) Sekolah menambah jam pelajaran biologi, fisika, geografi, dan
sejarah, serta memberi 1 jam pelajaran untuk tatap muka bimbingan
konseling.
17
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
Tabel 3.2 Penambahan Jam Pelajaran Kelas X
Mata Pelajaran BSNP SMAN 85
1. Biologi 2 3
2. Fisika 2 3
3. Geografi 1 3
4. Sejarah 1 2
2) Kelas XI dan XII
a) Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Kelas XI IPA/IPS dan XII IPA/IPS,
atas 13 mata pelajaran, 1 muatan lokal, dan 1 pengembangan diri.
b) Mata pelajaran yang jamnya ditambah tertera pada tabel 3.3.
c) Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 45 menit.
d) Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 38
minggu.
e) Sekolah menambah jam pelajaran untuk jurusan IPA: biologi, fisika,,
sejarah dan matematika, dan untuk jurusan IPS: geografi, sosiologi,
sejarah, dan matematika.
Tabel 3.3 Penambahan Jam Pelajaran Kelas XI IPA/IPS dan XII IPA/IPS
Mata Pelajaran
BSNP SMAN 85
IPA IPS
XI XII XI XII
IPA
1. Biologi 4 4 5 5
2. Fisika 4 4 5 5
3. Sejarah 1 1 2 2
4. Matematika 4 4 5 5
IPS
1. Geografi 3 3 4 4
2. Sosiologi 3 3 4 4
3. Sejarah 3 3 4 4
4. Matematika 4 4 5 5
18
Kurikulum SMA Negeri 85 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013
2. Program Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan
kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi sekolah, termasuk
keunggulan daerah, yang materinya tidak dikelompokkan ke dalam mata pelajaran
yang ada. SMA Negeri 85 Jakarta dengan mengacu pada kebutuhan siswa dan
kemampuan sekolah, maka ditetapkan muatan lokal untuk kelas X adalah Fotografi,
kelas XI IPA/IPS adalah Bahasa Perograman, dan untuk kelas XII IPA/IPS adalah
Web Desain dan Kewirausahaan. Muatan lokal ini juga sekaligus unggulan lokal
sekolah sesuai dengan program Pemerintah Propinsi DKI Jakarta.
Program Muatan Lokal “Fotografi”
Kelas : X Semester : 1 dan 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Fotografi Dasar: Siswa memahami konsep dan teori dasar-dasar fotografi.
Dunia Fotografi Masa Kini (Prospek dan perkembangan Mutakhirnya)
Macam-macam Kamera
Macam-macam Lensa
Kombinasi Pencahayaan Film (Bukaan Diafragma dan Kecepatan Rana)
Film - Pengaruh kepekaan film pada Kombinasi Pencahayaan Film
Alat Pengukur Cahaya dan penggunaan efektifnya
Pengaturan Jarak (Manual dan Otomatis)
Tatacara Pemotretan yang Ideal
Evaluasi Hasil Pemotretan (over - normal - under)
Pengendalian Bukaan Diafragma (Ruang Tajam) dan pengendalian Kecepatan Rana (Pembekuan Gerakan)
Lampu Kilat sebagai sumber cahaya bantu
Macam-macam Filter
Fotografi Lanjutan: Siswa trampil dalam melakukan perbaikan fotografi dan rekayasa fotografi.
Konsep dasar Fotografi Artistik
Unsur-unsur Dasar Artistika dalam Fotografi (komposisi - penyinaran - posisi pemotretan - latar belakang - momentum)
Tampilan Artistik dalam bentuk teknis (framing dan silhouetting - blurring dan panning - pattern/pola - multiple exposure)
Ulasan beberapa obyek khusus (pemandangan alam - sunrise / sunset - flora / fauna - human interest - olahraga - available light dan night-scenes)