This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Dua Jenis Kurva PermintaanMarshallian/UncompensatedNormal, Inferior & Giffen Goods dengan Analisis SE & IEHicksian/Compensated
2 Jenis Kurva Permintaan
Dalam menurunkan kurva permintaan dari perubahan harga, terdapatdua jenis asumsi:
Pendapatan Tetap. Kurva permintaan ini dikenal sebagaiMarshallian Demand Function/Uncompensated Demand Function.Di sini permintaan fungsi dari harga dan pendapatan nominal.
Utilitas Tetap. Kurva permintaan ini dikenal sebagai HicksianDemand Function/Compensated Demand Function. Di sinipermintaan fungsi dari harga dan tingkat kepuasan. Ada dua halpenting di sini, fungsi ini menyatakan perubahan permintaan denganmengisolasi efek pendapatan, sehingga perubahan yang terjadiadalah murni efek substitusi1.
1Lihat Efek Substitusi dan Efek Pendapatan pada bagian berikutRus’an Nasrudin Kuliah III-Derivasi Kurva Permintaan Individu, Analisis Surplus & Ketidakpastian
OutlineDerivasi Kurva Permintaan Individu
Market DemandAnalisis Surplus
Uncertainty
Dua Jenis Kurva PermintaanMarshallian/UncompensatedNormal, Inferior & Giffen Goods dengan Analisis SE & IEHicksian/Compensated
Dua Jenis Kurva PermintaanMarshallian/UncompensatedNormal, Inferior & Giffen Goods dengan Analisis SE & IEHicksian/Compensated
Substitution & Income Effect
Ketika harga berubah dan budget constraint berotasi maka MRS (ukuransubstitusi) dan titik konsumsi (ukuran riil income) berubah. Dalam halini ada 2 efek yang menyertai perubahan konsumsi:
Substitution effect (SE). Ketika harga relatif berubah, individu akanmempertahankan MRS=harga relatif; menambah yang murah danmengurangi yang mahal.
Income Effect (IE). Perubahan harga pada dasarnya mengubahpendapatan riil, sehingga misalnya jika harga turun maka utilitasbaru akan lebih tinggi karena naiknya pendapatan riil.
Dua Jenis Kurva PermintaanMarshallian/UncompensatedNormal, Inferior & Giffen Goods dengan Analisis SE & IEHicksian/Compensated
Test...
Secara konseptual, kemiringan kurva permintaan adalah negatif dan iniberlaku untuk barang normal dan barang inferior. Adapun untuk barangGiffen adalah extreme case dimana kurva permintaannya berkemiringanpositif. Buktikan pernyataan di atas dan gambarkan pada sumbu x,yadalah kuantitas komoditas:
SE & IE untuk barang normal searah
SE & IE berlawanan arah namun SE > IE untuk barang inferior
SE & IE berlawanan arah namun SE < IE untuk barang Giffen
Permintaan pasar dapat diturunkandari permintaan individu sebagaijumlah dari permintaanindividu-individu di dalamnya.Berikut ini contoh 4.3 dariPindyck.
The market demand curve isobtained by summing ourthree consumers’ demandcurves DA, DB, and DC.
At each price, the quantity ofcoffee demanded by themarket is the sum of thequantities demanded by eachconsumer.
At a price of $4, for example,the quantity demanded by themarket (11 units) is the sumof the quantity demanded byA (no units), B (4 units), andC (7 units).
Definisi Surplus KonsumenHicksian Demand sebagai Pengukur Surplus yang Tepat
Mengapa Konsep Surplus Penting?
Surplus Konsumen adalah selisih antara nilai yang konsumen bersediabayar dengan harga pasar yang aktual dibayarnya. Untuk sebuah hargakeseimbangan, surplus ini dihitung sebagai area di bawah kurvapermintaan di atas harga.
Bagaimana kita memaknai ini sebagai surplus konsumen?
Definisi Surplus KonsumenHicksian Demand sebagai Pengukur Surplus yang Tepat
Penjelasan Grafik Konsep Surplus
Dengan sumbu vertikal pendapatan dan sumbu horizontal kuantitasbarang X, gambarkan dekomposisi SE dengan kasus IE=0. Gunakan titikkonsumsi awal adalah Imax atau corner solution dan saat tingkat hargaP0. Kemudia konsumsi berubah menjadi x1 ketika terjadi penurunanharga menjadi P1. Dalam kasus ini Hicksian akan sama denganMarshallian dan area di bawah kurva permintaan dan di atas hargakeseimbangan yang baru adalah surplus konsumen.
Sejauh ini, analisis market yang kita lakukan berdasarkan asumsi bahwabaik konsumen dan produsen simetris dari sisi informasi. Padakenyataannya ini jarang terjadi. Misalnya jika kita pergi ke pasartradisional, harga keseimbangan baru kita ketahui saat kita datang,tawar-menawar dan deal harga. Ini adalah situasi dengan uncertainty.
Untuk menggambarkan ketidakpastian ⇒ Probabilita. Dan dalammodel ini kita mengasumsikan probabilita subyektif.
Dengan probabilita, selanjutnya kita dapat menghitung setiapkonsekuensi dari keputusan ekonomi dalam bentuk nilai harapan darisemua kemungkinan peristiwa di masa datang.
Jadi E (X ) = P1X1 + P2X2 adalah ilustrasi dari nilai harapan atasdua peristiwa X1 dan X2 dengan peluangnya untuk terjadimasing-masing sebesar P1 dan P2.
Bagaimana kita mengukur resiko? →Konsep deviasi standar.
Misalnya ada dua pekerjaan A dan B, dimana untuk pekerjaan Amenawarkan gaji 20 juta dengan peluang 0,5 dan gaji 10 juta saatsepi omset dengan peluang 0,5. Adapun pekerjaan B, denganpeluang 0,99 mendapat gaji 15,1 juta dan dengan peluang 0,1dengan gaji sebesar 5,1 juta.
Berapa nilai harapan dari kedua pekerjaan? Mana yang lebihberesiko? Tentunya pekerjaan A.