RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan: SMA Kelas/Semester: XII/IMata pelajaran:
FisikaTopik/Materi Pokok: Konsep dan Fenomena KuantumTema: Efek
Compton & Produksi PasanganPertemuan ke: 3Alokasi Waktu: 2 x 45
menit
A. Kompetensi IntiKI. 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya.KI. 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.KI. 3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.KI. 4
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar
(dari KI1, KI2, KI3, KI4)Kompetensi DasarIndikator Pencapaian
KD
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam
jagad raya melaluipengamatan fenomena alam fisis dan
pengukurannyaMengagumi kebesaran Tuhan yang menciptakan dan
mengatur alam jagad raya melalui fenomena kuantum (perkembangan
tentang dunia mikroskopik)
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu;
objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung
jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan)
dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi1. Menumbuhkan
sikap ilmiah, rasa ingin tahu, disiplin, tanggungjawab dan
kerjasama pada proses pembelajaran konsep dan fenomena Kuantum2.
Tekun, jujur, dan tanggungjawab dalam melaksanakan tugas
3.10Memahami fenomena efek fotolistrik dan sinar X dalam
kehidupan sehari-hari
1. Menjelaskan prinsip radiasi kalor, intensitas radiasi benda
hitam dan teori foton2. Menjelaskan pengertian efek fotolistrik,
energi ambang dan energi kinetik maksimum fotoelektron.3.
Menjelaskan pengaruh intesitas foton terhadap jumlah fotoelektron
dan pengaruh frekuensi terhadap energi kinetik maksimum
fotoelektron4. Menjelaskan pengertian efek compton5. Menganalisis
diagram tumbukan foton dengan elektron bebas dan diagram tumbukan
foton dengan elektron bebas6. Menerapkan hukum kekekalan energi dan
hukum kekekalan momentum untuk penjabaran panjang gelombang
compton7. Menganalisis percobaan sinar x dan produksi sinar x
4.10 Menyajikan hasil analisis data tentang penerapan efek
fotolistrik dan sinar X dalam kehidupan sehari-hari1. Menjelaskan
penerapan efek fotolistrik pada mesin fotocopy dan sel surya.2.
Menjelaskan penerapan sinar x pada mesin foto Rontgen, mesin
pengecekan bagasi bandara
C. Tujuan PembelajaranPertemuan 11. Melalui video, siswa dapat
menjelaskan radiasi kalor dan menumbuhkan rasa ingin tahu serta
dapat mensyukuri kebesaran Tuhan.2. Melalui diskusi, siswa dapat
menjelaskan intensitas radiasi benda hitam dengan tepat dan teliti
3. Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis tentang teori foton
dengan penuh tanggung jawab dan teliti.
Pertemuan 21. Setelah melakukan studi literatur dan diskusi,
siswa dapat menjelaskan pengertian efek fotolistrik, energi ambang,
energi kinetik maksimum fotoelektron dengan benar.2. Setelah
melakukan percobaan virtual, siswa dapat menerapkan persamaan
energi kinetik fotoelektron untuk menyelesaikan permasalahan dengan
tepat dan benar.3. Setelah melakukan studi literatur dan diskusi
siswa dengan bimbingan guru, siswa dapat menjelaskan aplikasi efek
fotolistrik dalam kehidupan sehari-hari, seperti mesin fotocopy dan
sel surya dengan rasa tanggung jawab serta mensyukuri kebesaran
Tuhan
Pertemuan 31. Setelah menonton video compton yang ditayangkan
guru, siswa dapat menjelaskan terjadinya efek compton dan
menumbuhkan rasa ingin tahu siswa2. Setelah melakukan studi
literatur dan diskusi, siswa dapat menggambarkan diagram tumbukan
dan momentum tumbukan foton dengan elektron bebas dengan tepat.3.
Setelah melakukan studi literatur dan diskusi, siswa dapat
menerapkan hukum kekekalan energi dan hukum kekekalan momentum
untuk penjabaran pergeseran panjang gelombang compton dengan benar
dan tepat.4. Setelah melakukan studi literatur dan diskusi, siswa
dapat menganalisis terjadinya produksi pasangan dengan benar.
Pertemuan 41. Setelah menonton video sinar x yang ditayangkan
guru, siswa dapat menjelaskan sifat sinar x dan menumbuhkan rasa
ingin tahu siswa2. Setelah melakukan studi literatur dan diskusi,
siswa dapat menganalisis sifat-sifat dan spektum sinar x serta
persamaan panjang gelombang minimum pada sinar x dengan tepat.3.
Setelah melakukan studi literatur dan diskusi siswa, siswa dapat
menjelaskan aplikasi sinar x dalam kehidupan sehari-hari, seperti
pada mesin foto Rontgen, mesin pengecekan bagasi bandara dengan
rasa penuh tanggung jawab serta menambah rasa syukur kepada Tuhan
YME
D. Materi 1. Pertemuan PertamaRadiasi KalorRadiasi kalor
merupakan pemancaran energi kalor oleh permukaan suatu benda ke
lingkungannya. Energi kalor yang dipancarkan bergantung pada sifat
permukaan benda, suhu benda (T), luas permukaan benda (A), dan
waktu (t)
Energi Radiasi
Dengan :e = Emisivitas = koefisien emisi, 0 V2> V1.
Sinar-x yang lebih bermanfaat dan sering digunakandalam setiap
kegiatan eksperimen adalah sinar-x monokhromatik dan sering disebut
sinar-x karakteristik. Sinar-x monokhromatik (sinar-x
karakteristik) ini timbul akibat adanya proses transisi eksitasi
elektrondi dalam anoda. Sinar-x ini timbul secara tumpang tindih
dengan spektrum bremstrahlung. Disamping panjang gelombangnya yang
monokhromatik, inensitas sinar-x monokhromatik ini jauh lebih besar
dari pada intensitas sinar-x bremstrahlung. Proses terjadinya
sinar-x monokhromatik ini dapat dijelaskan sebagai berikut. Jika
energi kinetik elektron itu sama dengan atau lebih besar dari
padaenergi eksitasi atom-atom di dalam anoda maka pada saat
elektron-elektron tersebut menumbuk anoda, atom-atom tersebut akan
tereksitasi sehingga pada saat atom-atom tersebut kembali ke
kaadaan ekuilibriumnya mereka akan melepaskan energinya dalam
bentuk foton gelombang elektromagnetik yang kita sebut sinar-x
sinar-x karakteristik. Karena tingkat-tingkat energi di dalam
atom-atom itu terkuantisasi maka sinar-x yang dipancarkannya
akanmemiliki panjang gelombang atau energi yang tertentu, sehingga
sinar-x ini disebut sinar-x monokhromatik. Sebagai contoh, apabila
sinar-x ini timbul akibat transisi elektrondari kulit L ke kulit K
maka sinar-x ini akan memiliki energi E = EL- EK. Garis spektrum
sinar-x tersebut lazim dinamai K, sehingga panjang gelombangnya
sering disebut . Nama-nama garis spektrum lainnya adalah K (untuk
transisi dari kulit M ke kulit K), K(untuk transisi dari kulit N ke
kulit K), dan seterusnya. Jika transisi itu terjadi dari
tingkat-tingkat energi yang lebih tinggi ke kulit L, maka nama-nama
untuk garis-garis spektrum sinar-x yang dihasilkannya adalah L, L,
L, .... dst., untuk transisi yang terjadi masing masing dari kulit
M, N, O, ...., dst. Apabila kita bandingkan dengan sinar-x
bremsstrahlung, sinar-x karakteristik tersebut muncul secara
tumpang tindih di dalam spektrum bremsstahlung, seperti ditunjukkan
dalam Gambar 5.
Gambar 5. Sinar -x karakteristik K dan K yang tumpang tindih di
dalam spektrum bremsstrahlung
Nilai sinar-x karakteristik ini tidak bergantung pada besarnya
tegangan tinggi yang digunakan, tetapi ia hanya bergantung pada
jenis bahan anoda yang digunakan. Hal ini akan dibahas lebih rinci
di dalam uraian tentang hukum Allah swt tentang karakteristik yang
dirumuskan oleh Moseley. Garis-garis spektrum tersebut di atas
sebetulnya masih dapat diuraikan menjadi beberapa panjang
gelombang, seperti menjadi 1 dan K2 atau K menjadi K1dan K2,
sehingga kata monokhromatik di atas masih belum tepat. Tetapi
karena perbedaan antara panjang gelombang1dan K2 tersebut sangat
kecil sehingga sangat sulit untuk dibedakan, maka orang masih lazim
menyebut garis-garis spektrum dan K tersebut di atas sebagai garis
spektrum monokhromatik.
E. Karakteristik Sinar-XSinar-X dapat pula terbentuk melalui
proses perpindahan elektron suatu atom dari tingkat energi yang
lebih tinggi ke tingkat energi yang lebih rendah. Adanya
tingkat-tingkat energi dalam atom dapat digunakan untuk menerangkan
terjadinya spektrum sinar-X dari suatu atom (Gambar 6). Sinar-X
yang terbentuk melalui proses ini mempunyai energi yang sama dengan
selisih energi antara kedua tingkat energi elektron tersebut.
Karena setiap jenis atom memiliki tingkat-tingkat energi elektron
yang berbeda-beda maka sinar-X yang terbentuk dari proses ini
disebut karakteristik Sinar-X
Gambar 6. Ilustrasi transisi elektron dalam sebuah atom (Beck,
1977)
Karakteristik Sinar-X terjadi karena elektron yang berada pada
kulit K terionisasi sehingga terpental keluar. Kekosongan kulit K
ini segera diisi oleh elektron dari kulit diluarnya. Jika
kekosongan pada kulit K diisi oleh elektron dari kulit L, maka akan
dipancarkan karakteristik sinar-X K. Jika kekosongan itu diisi oleh
elektron dari kulit M, maka akan dipancarkan karakteristik Sinar-X
K dan seterusnya (Beck, 1977).
E. Pendekatan, Model, dan Metode PembelajaranPendekatan:
Scientific ApproachPertemuanMetode PembelajaranModel
Pembelajaran
PertamaDemonstrasi, Diskusi, Perentasi, PenugasanCooperative
Learning
KeduaDiskusi kelompok, Eksperimen virtual, Ceramah, Cooperative
Learning
KetigaDiskusi kelompok, , Ceramah,Cooperative Learning STAD
KeempatDiskusi kelompok, , Ceramah, Cooperative Learning
STAD
F. Kegiatan PembelajaranPertemuan Pertama
KegiatanDeskripsi Kegiatan PembelajaranAlokasi Waktu
Pendahuluan1. Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama siswa
sebelum memulai pelajaran2. Guru memberikan apersepsi untuk
mendorong rasa ingin tahu melalui pertanyaan bagaimana caranya para
ahli fisika dan astronomi menaksir suhu Matahari dan bintang
bintang yang lebih jauh ?2. Menyampaikan tujuan pembelajaran
(produk, proses, sikap sosial dan karakter).3 Menit
Kegiatan IntiMengamati. 1. Siswa mengamati video dahsyatnya
cahaya matahariMenanya Membimbing siswa untuk mengajukan pertanyaan
tentang hasil pengamatan yang telah dilaksanakan misalnya:1.
Bagaimanakah caranya para ahli fisika menaksir suhu Matahari?
Mengeksplorasi 1. siswa dalam kelompok kooperatif (3-4 siswa)
dengan tujuan untuk bekerjasama melakukan diskusi mengenai konsep
foton 2. Guru membagikan LDS tentang konsep foton3. Tiap kelompok
melakukan diskusi sesuai dengan petunjuk LDS
Mengasosiasi 1. Dengan panduan LDS konsep foton Siswa diharapkan
mampu bekerja sama dalam mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan pada
LDS terkait teori kuantum. 1. Mengkomunikasikan1. Dari hasil
diskusi siswa diminta menyampaikan hasil diskusi yang mereka
lakukan dengan santun.2. Dari hasil diskusi kelas guru bersama
peserta didik menyimpulkan dari serangkaian kegiatan
pembelajaran.14 Menit
Kegiatan Akhir1. Guru memberikan tugas individu untuk
mengerjakan soal tambahan yang diharapkan siswa dapat
mengerjakannya dengan penuh tanggung jawab.2. Guru mengingatkan
siswa untuk mempelajari materi Fotolistrik dan meminta siswa
mencari sumber belajarnya baik dari buku atau internet3. Guru
memimpin doa sebelum menutup pembelajaran.3 Menit
Pertemuan 2
KegiatanDeskripsi KegiatanAlokasi Waktu
Pendahuluan1. Guru membuka pelajaran dengan memberi salam.2.
Guru mempersilahkan salah satu pseserta didik untuk memimpin
berdoa, dan kemudian mengecek kehadirannya.3. Guru memotivasi
dengan memperlihatkan gambar gambar yang merupakan penerapan efek
fotolistrik dalam kehidupan sehari hari, seperti mesin fotocopi dan
sel surya.4. Guru memberi apersepsi dengan memberi pertanyaan
mengenai pelajaran sebelumnya, yaitu tentang foton.
10 menit
IntiMengamati1. Peserta didik mengamati tayangan animasi
fotolistrik yang akan dugunakan untuk percobaan virtual.
Menanya2. Siswa menanyakan tentang hal hal yang belum jelas
mengenai percobaan virtual yang akan dilakukan.
Mengeksplorasi3. Siswa melakukan percobaan virtual efek
fotolistrik menggunakan animasi, kemudian memasukan data hasil
percobaan ke dalam tabel pengamatan.4. Siswa berdiskusi untuk
menjawab pertanyaan yang ada di LKS.
Mengasosiasi5. Siswa mengolah data dari hasil pengamatan untuk
mencari pengaruh intensitas foton terhadap jumlah fotoelektron,
pengaruh frekuensi terhadap jumlah elektron, mencari persamaan
energi kinetik, dan contoh penerapan fotolistrik dalam kehidupan
sehari hari.
Mengkomunikasi 6. Perwakilan dari siswa menyampaikan hasil
diskusi kelompoknya dan kelompok yang lain memberi tanggapan. 7.
Guru memberikan umpan balik atau memberi informasi jawaban yang
tepat kepada siswa
70 menit
Penutup1. Guru menyimpulkan/menjelaskan kembali materi pelajaran
yang telah dipelajari.2. Guru memberi tugas rumah untuk dibahas
pada pertemuan selanjutnya.4. Guru mengingatkan siswa untuk
mempelajari materi efek compton dan pasangan produksi serta meminta
siswa mencari sumber belajarnya baik dari buku atau internet3. Guru
menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.10 menit
Pertmuan 3
KegiatanDeskripsi KegiatanAlokasi Waktu
Pendahuluan1. Guru membuka pelajaran dengan memberi salam dan
mengecek kehadiran siswa.2. Siswa berdoa sebelum pembelajaran
dimulai.3. Guru memberikan apersepsi dengan mengingatkan kembali
materi sebelumnya tentang foton dan efek fotolistrik4. Guru
menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan apa yang akan
dilakukan pada pelajaran hari itu.5 menit
IntiMengamati1. Siswa mengamati video efek compton yang
ditampilkan oleh guru2. Siswa membaca literatur baik dari buku atau
internet untuk menjelaskan efek compton dan produksi
pasanganMenanyakan3. Dari membaca literatur, siswa menanyakan
hal-hal tidak dipahaminy, misalnya: Bagaimana proses terjadinya
efek compton dan produksi pasangan
Mengeksplorasi4. Siswa membentuk kelompok sehingga terdapat 6
kelompok di dalam 1 kelasnya.5. Setiap kelompok siswa menerima
Lembar Kerja Siswa (LKS).6. Siswa mencari dan mengumpulkan
literatur baik dari buku maupun dari internet tentang efek compton,
diagram tumbukan dan momentum tumbukan foton dengan elektron bebas,
hukum kekekalan energi dan hukum kekekalan momentum untuk
penjabaran pergeseran panjang gelombang compton serta produksi
pasangan7. Siswa melakukan diskusi untuk menjelaskan pengertian
tentang efek compton, diagram tumbukan dan momentum tumbukan foton
dengan elektron bebas, hukum kekekalan energi dan hukum kekekalan
momentum untuk penjabaran pergeseran panjang gelombang compton
serta produksi pasanganuntuk menjelaskan produksi pasangan8. Guru
menilai sikap siswa dalam kerja kelompok.9. Guru membimbing siswa
dalam melakukan kegiatan diskusi sesuai petunjuk LKS.
Mengasosiasi10. Siswa menyimpulkan menyiapkan hasil diskusi
mereka tentang efek compton dan pasangan produksi untuk
dipresentasikan di depan kelas11. Siswa menerapkan persamaan efek
compton untuk menyelesaikan permasalahan dalam soal-soal yang
disajikan oleh guru.12. Guru menilai kerjasama dan tanggungjawab
siswa dalam kerja kelompok
Mengkomunikasikan13. Perwakilan salah satu kelompok
mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya dengan difasilitasi guru
dalam diskusi kelas.14. Siswa lain dalam kelompok menanggapi
presentasi temannya.15. Guru menanggapi hasil diskusi siswa dan
memberi jawaban atau informasi yang tepat untuk memberikan
penguatan pemahaman.75 menit
Penutup1. Siswa mengerjakan soal Quiz yang diberikan guru2. Guru
bersama siswa menyimpulkan kembali materi tentang efek compton dan
produksi pasangan 3. Guru memberikan penghargaan kepada individu
dan kelompok yang kinerjanya baik5. Guru mengingatkan siswa untuk
mempelajari materi sinar x dan aplikasinya dalam kehidupan
sehari-hari serta meminta siswa mencari sumber belajarnya baik dari
buku atau internet4. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan
salam.10 menit
Pertmuan 4
KegiatanDeskripsi KegiatanAlokasi Waktu
Pendahuluan1. Guru membuka pelajaran dengan memberi salam dan
mengecek kehadiran siswa.2. Siswa berdoa sebelum pembelajaran
dimulai.3. Guru memberikan apersepsi dengan mengingatkan kembali
materi sebelumnya tentang foton dan efek fotolistrik serta efek
compton4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan apa
yang akan dilakukan pada pelajaran hari itu.5 menit
IntiMengamati5. Siswa mengamati video tentang sinar
xMenanyakan6. Dari mengamati video, siswa menanyakan hal-hal tidak
dipahaminy, misalnya: Bagaimana proses terjadinya sinar x?
Bagaimana sifat-sifat sinar x? Bagaimana sepektrum sinar x?
Mengeksplorasi7. Siswa membentuk kelompok sehingga terdapat 6
kelompok di dalam 1 kelasnya.8. Setiap kelompok siswa menerima
Lembar Kerja Siswa (LKS).9. Siswa mencari dan mengumpulkan
literatur baik dari buku maupun dari internet tentang sinar x dan
aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari10. Siswa melakukan diskusi
untuk menjelaskan sinar x dan aplikasinya dalam kehidupan
sehari-hari11. Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok.12.
Guru membimbing siswa dalam melakukan kegiatan diskusi sesuai
petunjuk LKS.
Mengasosiasi13. Siswa menyimpulkan menyiapkan hasil diskusi
mereka tentang mekanisme terbentuknya sinar x, sifat-sifat sinar x,
sperktrum sinar x, panjang gelombang minimum serta aplikasi sinar x
dalam kehidupan sehari-hari14. Guru menilai kerjasama dan
tanggungjawab siswa dalam kerja kelompok
Mengkomunikasikan15. Perwakilan salah satu kelompok
mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya dengan difasilitasi guru
dalam diskusi kelas.16. Siswa lain dalam kelompok menanggapi
presentasi temannya.17. Guru menanggapi hasil diskusi siswa dan
memberi jawaban atau informasi yang tepat untuk memberikan
penguatan pemahaman.75 menit
Penutup18. Siswa mengerjakan soal Quiz yang diberikan guru19.
Guru bersama siswa menyimpulkan kembali materi tentang sinar x dan
aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari 20. Guru memberikan
penghargaan kepada individu dan kelompok yang kinerjanya baik6.
Guru memberikan tugas akhir untuk masing-masing kelompok membuat
makalah tentang aplikasi efek fotolistrik dan sinar x dalam
kehidupan sehari-hari7. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan
salam.10 Menit
G. Alat/Bahan, Media dan Sumber BelajarPertemuanAlat/Bahan dan
MediaSumber Belajar
PertamaLDS, Power Point Tipler. 2001. Fisika untuk Sains dan
Teknik Jilid 2. Jakarta: Erlangga. Beiser.1995.Konsep Fisika Modern
Edisi Ketiga. Jakarta: Erlangga Fisika Untuk SMA/MA Kelas XII
Kurikulum 2013 Bambang Haryadi.Fisika Untuk SMA/MA Kelas
XII.2009.Pusat Perbukuan.Jakarta Purwoko dan Fendi. 2010. Fisika 3.
Jakarta: Yudhistira
e-dukasi.net
http://solarsuryaindonesia.com/info/mengenal-teknologi-solar-pv
http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1125385480
http://paarif.com/efek-fotolistrik-2/
http://fiqriscientist.blogspot.com/2009/01/bagaimanakah-cara-kerja-mesin-fotocopy.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_fotokopi
KeduaLKS, animasi Flash
Ketiga Video, LKS, LCD
Keempat Video, LKS, LCD
H. PenilaianPada tiap pertemuan masing-masing terdapat penilaian
tes hasil belajar yang meliputi: tes hasil belajar kognitif: soal
evaluasi (terlampir) tes hasil belajar kinerja: lembar observasi
(terlampir) tes hasil belajar sikap: lembar observasi
(terlampir)
Kepala SMA
( ).., 2014Guru Mata Pelajaran Fisika
( )
Catatan : ..