Konsep Dasar Fisika Kebidanan Hardian
Konsep Dasar Fisika Kebidanan
Hardian
Pengertian
Fisika (bahasa Yunani): φυσικός (fysikós), "alamiah", dan φύσις (fýsis), "alam") adalah sains atau ilmu tentang alam
Fisika mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu
Mempelajari “sifat2” alam Hukum fisika
Misal: Hukum Kekekalan energi
Pengertian
Ilmu fisika kesehatan atau disebut dengan medical physics adalah ilmu yang menggabungkan dua bidang kajian : ilmu fisika dan ilmu kesehatan serta keterkaitannya.
Fisika kesehatan merupakan cabang dari ilmu kedokteran dan merupakan salah satu bidang dalam biofisika.
Pengertian
Fisika kesehatan mengacu pada dua bidang kajian utama, yaitu:
1. Penerapan fungsi ilmu fisika pada tubuh manusia dan penerapannya untuk mengatasi penyakit yang dialami oleh tubuh.
2. Penerapan ilmu fisika pada kegiatan teknik pemeriksaan medis.
Peran fisika dalam bidang kesehatan
Penggunaan ilmu fisika untuk menentukan fungsi tubuh meliputi kesehatan dan penyakit yang dikenal dengan faal fisika/Fisiologi fisika
Penggunaan fisika dalam praktek kedokteran meliputi pengetahuan tentang benda/alat yang dipergunakan dalam bidang kedokteran yaitu alat ultrasonik, laser, radiasi dan sebagainya.
Materi fisika kebidanan
Biomekanika Pengaruh tekanan dalam ilmu kebidanan Thermodinamika Hidrodinamika Gaya Teori gelombang Ultra sonik Jenis alat elektronika
Biomekanika
Definisi biomekanika
Ilmu fisika yang mempelajari gerakan dan perubahan bentuk suatu materi yang diakibatkan oleh gangguan mekanik yang disebut gaya
Bidang ilmu aplikasi mekanika pada sistem biologi
Kombinasi antara disiplin ilmu mekanika terapan dan ilmu-ilmu biologi dan fisiologi
Mekanika“Ilmu yang mempelajari bagaimana sesuatu bergerak dan apa yang menyebabkan bergerak”
Biomekanika“Mempelajari gerakan yang dihasilkan oleh sistem muskuloskeletal” Hukum Newton (oleh Isaac Newton, 1643-1727)
Prinsip & konsep dasar
9
Gaya pada tubuh dan didalam
Gaya pada tubuh dapat kita ketahui ex menabrak meja.
Gaya dalam tubuh td diketahui ex Gaya otot.Dasar asal mula gaya adalah gaya gravitasi, tarik-menarik
antara 2 benda, misalkan berat badan, ex terjadinya varises.
Gaya pada tubuh ada 2 tipe :1. Gaya pada tubuh dlm keadaan statis.2. Gaya pada tubuh dalam keadaan dinamis.
Gaya tubuh
Statis : Tubuh dlm keadaan setimbang, jumlah gaya dan momen gaya yang ada sama dengan nol.
Prinsip & konsep dasar
Bagaimana suatu benda dapat bergerak?
Aristoteles“kekuatan konstan diperlukan untuk menjaga sesuatu tetap bergerak”
Hukum NEWTON I (Inertia = kelembaman)- benda bersifat mempertahankan keadaan- semua benda/ obyek akan bergerak bila ada gaya (force) yang mengakibatkan pergerakan
13
Hukum NEWTON I (Inertia = kelembaman)
Prinsip & konsep dasar
Hukum NEWTON IIF = m . a
“Apabila ada gaya yang bekerja pada suatu benda maka benda akan mengalami suatu percepatan yang arahnya sama dengan arah gaya”
Hukum NEWTON III“Untuk setiap aksi, selalu ada reaksi yang arahnya berlawanan”
15
Hukum NEWTON II
Hukum NEWTON III
Prinsip & konsep dasar
Massa“jumlah unsur suatu obyek”satuan: kg besaran skalar
Berat“jumlah unsur suatu obyek yang dipengaruhi gaya tarik bumi/gravitasi”satuan: kg m/detk2(Newton) besaran vektor
18
Prinsip & konsep dasar
Gaya gravitasi “gaya tarik bumi terhadap suatu benda”
Pengaruh gaya gravitasi thd tubuh manusia- berat badan,- varises,- edema tungkai, dll.
Gaya yang mempengaruhi tubuh manusia- gaya pada tubuh manusia spt saat tubuh menabrak suatu benda- gaya di dalam tubuh manusia gaya otot mempengaruhi sirkulasi darah dan pernapasan
19
Sistem Pengungkit Tipe ITitik tumpuan terletak di antara gaya berat (W) dan gaya otot (M)
Contoh: Leher menengadah
Biomekanika pada manusia
22
W
M
Biomekanika pada manusia
Sistem Pengungkit Tipe IIGaya berat (W) di antara titik tumpuan dan gaya otot (M)
Contoh: posisi jinjit
24
M
W
Biomekanika pada manusia
Sistem Pengungkit Tipe IIIGaya otot (M) di antara titik tumpuan dan gaya berat (W)
Contoh: Posisi tangan mengangkat beban
26
A
M W
Biomekanika pada manusia
Keuntungan Mekanik (KM)“Perbandingan antara gaya otot (M) dan gaya berat (W)”
KM = M/W = Iw/Im
Iw Im
W M
29
Biomekanika pada manusia
Mekanika tubuh (body mechanic)“Suatu usaha sistem muskuloskeletal dan sistem saraf yang terkoordinasi untuk mempertahankan keseimbangan, postur, dan kesegarisan tubuh selama mengangkat, membungkuk, bergerak, dan melakukan aktivitas sehari-hari”
Kesegarisan tubuh (body alignment)“posisi sendi, tendon, ligamen, dan otot ketika posisi berdiri, duduk, dan berbaring”
30
Berat badan“gaya pada tubuh yang dipengaruhi oleh gravitasi”
Pusat gravitasi pada manusia 55-57% tinggi badan
Keseimbangan tubuh- keseimbangan labil- keseimbangan stabil
31
Biomekanika pada manusia
A
R
FForce Arm Resistance Arm
Keseimbangan
Keseimbangan dengan penambahan gaya
A
R
FForce Arm Resistance Arm
Keseimbangan dengan pengurangan gaya
A
R
FForce Arm Resistance Arm
Contoh 1
F x 0.1 meters = 45 Kg x 0.25 meters
F x 0.1 kg = 11.25 Kg-meters
F = 112.5 Kg/m/detik2
A
45
?
FA = 0.1
RA = 0.25
Contoh 2: Peningkatan FA
2. Apa yang terjadi bila FA nak jadi 0,15 meter?
F x 0.15 meters = 45 Kg x 0.25 meters
F x 0.15 = 11.25 Kg-meters
F = 75 Kg
A
45
?
FA = 0.15
RA = 0.25
Contoh 3: Penurunan RA
3. Apa yang terjadi bila RA turun jadi 0.2 meters
F x 0.1 meters = 45 Kg x 0.2 meters
F x 0.1 = 9 Kg-meters
F = 90 Kg
A
45
?
FA = 0.1
RA = 0.2
Keseimbangan labilgaris pusat gravitasi jatuh di luas dasar penyokong dan luas dasar penyokong terlalu kecil
Keseimbangan stabilapabila:1. Kontak dengan dasar/permukaan pijakan luas2. Pusat gravitasi terletak rendah dan garis pusat gravitasi terletak di dalam benda
38
Biomekanika pada manusia
Biomekanika pada manusia
Keseimbangan tubuh- Tercapai dan meningkat bila: 1. Letak pusat gravitasi direndahkan, spt posisi duduk atau berbaring. 2. Peningkatan luas permukaan penyangga, spt posisi tidur, posisi duduk, berjalan dengan telapak kaki- Berkurang bila: 1. Menaikkan pusat gravitasi, dgn cara angkat tangan ke atas, menjunjung barang di atas kepala 2. Mengurangi dasar permukaan penyangga, spt berjalan menjinjit atau berjalan dengan satu kaki
39
Keseimbangan stabil
Keseimbangan
Penggunaan Klinik
Traksi leher
w
Arah tarikkatrol
Arah tarikotot
Traksi tulang
w
Berat pemberat 1/7 kali BB
w
Berat pemberat 1/10 kali BB hanya untuk anak-anak dibawah 12 tahun
Traksi kulit
Persalinan
Pengaruh tekanan dalam ilmu kebidanan
Tekanan darah: Blood pressure akibat tekanan hidrostatik dalam pembuluh darah
Tekanan didalam kandung kemih: Tekanan intravesical akibat kandung kemih terisi urin
Tekanan pada sistem pencernaan Tekanan intra abdominal
Tekanan pada Mata Tekanan intraokuler bola mata terisi korpus vitreum
Tekanan didalam tengkorak Tekanan intrakranial cairan serebrospinal
THANK YOU