Representasi Buruh dalam Rubrik Foto Pekan Ini (Analisis Semiotik Foto Dokumenter “Los, Ruang Cita Rasa Kelas Atas” karya Raditya Mahendra Yasa KOMPAS edisi 7 Agustus 2011 ) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1) Oleh: Aris Novia Hidayat 06220398 KONSENTRASI JURNALISTIK JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012
15
Embed
KONSENTRASI JURNALISTIK JURUSAN ILMU .... Fotografi Sebagai Representasi Objektif 18 E.3.2. Fotografi Sebagai Tafsir Subyektif 20 E.4. Kebudayaan dan Masyarakat 22 E.4.1. Kebudayaan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Representasi Buruh dalam Rubrik Foto Pekan Ini
(Analisis Semiotik Foto Dokumenter “Los, Ruang Cita Rasa Kelas Atas” karya
Raditya Mahendra Yasa KOMPAS edisi 7 Agustus 2011 )
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)
Oleh:
Aris Novia Hidayat
06220398
KONSENTRASI JURNALISTIK
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2012
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala
limpahan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyususnan laporan penelitian skripsi ini tanpa adanya suatu halangan yang
berarti. Sholawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi
Besar Muhammad SAW yang selalu kita nantikan syafaatnya di hari akhir nanti.
Berangkat dari sebuah kescintaan pada dunia fotografi, membuat penulis
termotivasi untuk meyusun sebuah laporan penelitian yang bersentuhan dengan
sebuah foto. Karena penulis menyadari bahwa pemaknaan foto tidak selalu hanya
berkutat pada masalah teknis dan estetika visual saja, akan tetapi lebih dari itu,
fotografi juga berkaitan dengan ideologi, yaitu ideologi fotografer maupun
ideologi seorang penikmat/pembaca foto. Karena diantara keduanya memiliki
perspektif yang berbeda dalam memaknai sebuah foto.
Foto dokumenter “Los, Ruang Cita Rasa Kelas Atas” karya Raditya
Mahendra Yasa merupakan karya fotografi tentang fenomena buruh di tempat
penampungan tembakau . Buruh sebagai bagian dari masyarakat negara masih
sering mendapatkan perlakuan yang tidak sepadan dengan apa yang dilakukannya.
Dengan latar belakang tersebut penulis ingin mengetahui bagaimana makna dari
representasi buruh dalam karya foto Raditya Mahendra yang terdapat dalam
rubrik Foto Pekan Ini KOMPAS edisi 7 Agustus 2011 dengan menggunakan
pendekatan semiotika Roland Barthes.
Meskipun penulis telah melakukan penelitian dengan sungguh-sungguh,
penulis menyadari masih terdapat kesalahan dalam laporan penelitian skripsi ini.
Saran yang sifatnya membangun senantiasa penulis harapkan. Semoga laporan
penelitian skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti maupun pembacanya.
Malang, 20 April 2011
Penulis
PERSEMBAHAN
Dengan segala kerendahan dan ketulusan hati penulis ingin menyampaikan
rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Allah SWT atas segala kemudahan dan kelancaran yang telah Engkau
berikan.
2. Nabi Agung Muhammad SAW karena atas jasa beliaulah kita terlepas
dari belenggu kejahiliyahan.
3. Ayahanda dan Ibunda tercinta, yang tak pernah lelah mendukung,
memotivasi dan mendoakanku, tanpa ayah dan ibu anakmu ini tidak
akan bisa seperti sekarang ini, kasih sayang dan kesabaranmu tak kan
tergantikan oleh apapun. Semoga selanjutnya anakmu ini bisa
membahagiakan ayah dan ibunda tercinta. Tak lupa juga saudara-
saudaraku yang ku cinta sayangi (Mbak Hanith Rosiana Alm., Mbak
Ana, Mas Zen, Mas Nanang, Dek Mila)
4. Bapak Muhadjir Effendy, M. AP, selaku Rektor UMM.
5. Bapak Dr. Wahyudi Winaryo, M.Si selaku Dekan FISIP
6. Bapak Nurudin, S.sos., M.Si selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi
7. Bapak Farid Rusman, Drs., M. Si (Babe) selaku Pembimbing I,
meskipun tidak pernah sekalipun mencorat-coret skripsi siapapun
termasuk saya tapi masukan bapak selalu top markotop. Maaf ya pak
saya sering minta bimbingan diluar jadwal, terimakasih atas kesediaan
Bapak membimbing saya.
8. Bapak Himawan Sutanto, S. Sos., M. Si selaku Pembimbing II, terima
kasih atas kesediaan dan luangan waktu yang telah bapak berikan.
Meskipun saya terkadang bertannya-tanya kepada diri saya sendiri
kenapa bapak jarang sekali membaca laporan penelitian saya, tapi saya
yakin pasti ada maksud dibalik itu semua.
9. Seluruh Dosen yang telah memberikan pengajaran kepada saya,
khususnya jajaran Dosen Ilmu Komunikasi serta staf-staf yang telah
banyak membantu proses belajar saya semasa di kampus dan terima
kasih telah memberikan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang begitu
banyak dan bermanfaat.
10. Mas Raditya Mahendra Yasa (Wendra), pewarta foto Harian KOMPAS
yang telah mengizinkan saya meneliti fotonya, serta atas respon yang
selalu positif kepada saya.
11. Bang Johny TG, redaktur foto harian KOMPAS atas sharing ilmu serta
informasinya.
12. Chiwa Chayyuwa Azzahroh (Ayyu), dengan segala kerendahan dan
kesabaran hatinya yang telah berusaha dengan sepenuh jiwa menuntun
dan memotivasi saya untuk meraih keberhasilan ini. Semoga Allah
mengijabahi do’a - do’a kita serta apa yang kita berdua cita-citakan
dapat terwujud. Amin...
13. Teman seperjuanganku Armanda Rissang Wisa Dewa dengan
keanarkisannya serta potongan-potongan lagunya yang (selalu) memecah
kesunyian dan membuat perut bergejolak, tapi awkmu tetep JUOSSS
pokoke., M. Firman Unggul P. Si gondrong dari Batu partner motret
stage., Rizal Fanani sang Drungken Master dari Tongan dengan semua
leluconya yang selalu mengocok perut.
14. Saudara-saudaraku Sebangsa dan Setanah air JUFOC (Rino, Engga,