KONFLIK KELUARGA NABI YA‘QUB AS PADA SURAH YUSUF DALAM TAFSIR QABAS MIN NÛR AL-QUR`AN AL-KARÎM (TELAAH PSIKOLOGI) Skripsi ini Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Agama (S.Ag) Oleh : Aldila Putri Bunga NIM : 16210716 PROGRAM STUDI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH INSTITUT ILMU AL-QUR’AN JAKARTA 1442 H/2020 M
57
Embed
KONFLIK KELUARGA NABI YA QUB AS PADA SURAH YUSUF …
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
KONFLIK KELUARGA NABI YA‘QUB AS PADA
SURAH YUSUF DALAM TAFSIR QABAS MIN NÛR
AL-QUR`AN AL-KARÎM
(TELAAH PSIKOLOGI)
Skripsi ini Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana
Agama (S.Ag)
Oleh :
Aldila Putri Bunga
NIM : 16210716
PROGRAM STUDI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR
FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH
INSTITUT ILMU AL-QUR’AN
JAKARTA
1442 H/2020 M
2
KONFLIK KELUARGA NABI YA‘QUB AS PADA
SURAH YUSUF DALAM TAFSIR QABAS MIN NÛR
AL-QUR`AN AL-KARÎM
(TELAAH PSIKOLOGI)
Skripsi ini Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana
Agama (S.Ag)
Oleh :
Aldila Putri Bunga
NIM : 16210716
Dosen Pembimbing :
Iffaty Zamimah, MA
PROGRAM STUDI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR
FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH
INSTITUT ILMU AL-QUR’AN
JAKARTA
1442 H/2020 M
i
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi dengan judul “Konflik Keluarga Nabi Ya’qub as Pada Surah
Yusuf Dalam Tafsir Qabas Min Nûr Al-Qur`an Al-Karîm (Telaah Psikologi)” yang
disusun oleh Aldila Putri Bunga Nomor Induk Mahasiswa: 16210716 telah
diperiksa dan disetujui untuk diujikan ke sidang munaqasyah.
Ciputat, 25 Agustus 2020
Pembimbing,
Iffaty Zamimah, MA
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Skripsi dengan judul “Konflik Keluarga Nabi Ya’qub as Pada Surah Yusuf Dalam
Tafsir Qabas Min Nûr Al-Qur`an Al-Karîm (Telaah Psikologi)” oleh Aldila Putri
Bunga dengan NIM 16210716 telah diujikan pada sidang Munaqasyah
Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta pada
tanggal 29 Agustus 2020. Skripsi telah diterima sebagai salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Agama (S.Ag).
Jakarta, 29 Agustus 2020
Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah
Dr. H. Muhammad Ulinnuha, Lc, MA
Sidang Munaqasyah
Ketua Sidang, Sekretaris Sidang,
Dr. H. Muhammad Ulinnuha, Lc, MA Mamluatun Nafisah, M.Ag
Penguji I, Penguji II,
Muhammad Haris Hakam, MA Sofian Effendi, S.Th.I, MA
Pembimbing
Iffaty Zamimah, M.A
iii
PERNYATAAN PENULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Aldila Putri Bunga
NIM : 16210716
Tempat/Tanggal Lahir : Jember, 17 Juni 1996
Menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Konflik Keluarga Nabi Ya’qub As
Pada Surah Yusuf Dalam Tafsir Qabas Min Nûr Al-Qur`an Al-Karîm
(Telaah Psikologi)” adalah benar-benar hasil karya saya kecuali kutipan-
kutipan yang sudah disebutkan. Kesalahan dan kekurangan di dalam karya ini
sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya.
Ciputat, 27 Agustus 2020
Aldila Putri Bunga
vii
MOTTO
Akehono Syukur Ben Lali Arane Sambat
(Perbanyaklah bersyukur agar lupa mengeluh)
viii
ix
PERSEMBAHAN
Teruntuk kedua orang tua, Ayah dan Mama yang telah merawat,
menyayangi dan membesarkan tanpa mengenal lelah, serta mendukung
pendidikan saya hingga ke bangku kuliah. Semoga selalu dilimpahkan rahmat
serta selalu dalam lindungan-Nya. Teruntuk alm. KH. Muhammad Maftuh
Sa’id dan guru-guru yang sangat berjasa atas ilmu yang diberi. Dan kepada
almamater saya Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta.
x
xi
حيم حمن الر الر بسم الله
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji dan syukur dihaturkan kepada Allah Swt. yang
telah melimpahkan, rahmat, taufiq serta hidayah-Nya penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Konflik Keluarga Nabi Ya’qub as
Pada Surah Yusuf Dalam Tafsir Qabas Min Nûr Al-Qur`an Al-Karîm (Telaah
Psikologi)” sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Agama (S.Ag) di
Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta. Salawat dan salam semoga terlimpahkan
kepada Baginda Muhammad Saw. serta keluarga, sahabat serta para
pengikutnya.
Sebagai manusia biasa penulis menyadari bahwa di dalam penulisan
skripsi ini memilki banyak kelemahan serta kekurangan. Keberhasilan dalam
penulisan ini, takkan berjalan lancar tanpa adanya bimbingan serta dukungan
dari berbagai pihak. Oleh sebab itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Rektor Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta, Ibu Prof. Dr. Hj. Huzaemah
T. Yanggo, MA., Warek I IIQ Jakarta Ibu Dr. Hj. Nadjematul Faizah, SH.,
M.Hum., Warek II IIQ Jakarta Bapak Daud Arif Khan SE., M.Si., Ak.,
CPA., Warek III IIQ Jakarta Ibu Dr. Hj. Romlah Widayati M.Ag.
2. Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Dr. H. M. Ulinnuha, Lc., MA.
3. Dosen pembimbing Ibu Iffaty Zamimah, MA. Yang telah mengarahkan,
memberi perhatian, saran dan semangat ketika berkonsultasi.
4. Dosen penguji skripsi Saya, bapak Muhammad Haris Hakam, MA sebagai
penguji I dan bapak Sofyan Effendi, S.Th.I, MA
5. Instruktur Thafizh Ibu Muthmainnah, S.Th.I, MA yang selalu memberikan
semangat serta meluangkan waktu untuk penulis dalam proses tahfizh dan
tahsin.
xii
6. Kedua orang tua yang telah banyak memberikan doa, perhatian serta
dukungan dalam proses penyelesaian skripsi.
7. Alm. KH. Muhammad Maftuh Sa’id yang telah memberikan ilmu dan
mengasuh saya.
8. Kedua kakak saya Auxin Widya Putri dan Adline Putri Sabrina yang
senantiasa mensupport saya untuk segera menyelesaikan skripsi
9. Gaby Gustav Asmarawan Maulana yang memberikan doa, semangat dan
bersedia meluangkan waktunya untuk menemani mengerjakan skripsi
saya.
10. Khoirul Bariyah teman satu kontrakan yang selalu menemani dan menjadi
teman diskusi, memberikan semangat serta doa untuk penulis
menyelesaikan skripsi ini.
11. Anti Wacana Club (Fitri Amalia A., Aisyah Ali, Annisa Nabila Z., Annisa
Nur Hazfira) yang selalu mensupport dan menjadi teman diskusi dan
menjadi teman baik selama duduk di bangku perkuliahan.
12. Majelis Kontrakan (Firda, Ruly, Ulin, Atiqo, Bi’e) yang selalu
memberikan hiburan dengan info-info menarik seputar kehidupan.
13. Terkhusus untuk Elok Hanifatur R., Leni Purnama Dewi, Khairunnisa
Huwaida, Firjaun Balya yang telah membantu penulis ketika mengalami
kendala dan memberikan semangat serta doa untuk penulis menyelesaikan
skripsi ini
14. Teman-teman Ilmu Al-Qur`an Tafsir kelas A angkatan 2016 dan teman-
teman seangkatan 2016.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu penulis membutuhkan kritik dan saran yang membangun agar
kedepannya bisa lebih baik. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca dan bisa dijadikan bahan rujukan pada penelitian selanjutnya.
xiii
Ciputat, 24 Agustus 2020
Aldila Putri Bunga
xiv
xv
PEDOMAN TRANSLITERASI
Transliterasi adalah penyalinan dengan penggantian huruf dari abjad
yang satu ke abjad yang lain. Dalam penulisan skripsi di IIQ transliterasi Arab-
Latin mengacu pada berikut ini:
1. Konsonan
أ: a
th : ط
ب: b
zh : ظ
ت: t
: ع
ث: ts
gh : غ
ج: j
f : ف
ح: h
q : ق
خ: kh
k : ك
د: d
l : ل
ذ: dz
m : م
ر: r
n : ن
ز: z
w : و
س: s
h : ه
xvi
ش: sy
: ء
ص: sh
y : ي
ض: dh
2. Vokal
Vokal tunggal vokal panjang vokal rangkap
Fathah : a آ : â ي ...: ai
Kasrah : i ي : î و ...: au
Dhammah : u و : û
3. Kata Sandang
a. Kata sandang yang diikuti alif lam (ال) qamariyah
Kata sandang yang diikuti oleh alif lam (ال) qamariyah
ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya. Contoh:
al-Madînah : المدينة al-Baqarah : البقرة
b. Kata sandang yang diikuti oleh alif-lam (ال) syamsiyah
Kata sandang yang diikuti oleh alif-lam (ال) syamsiyah
ditransliterasikan sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan
sesuai dengan bunyinya.
Contoh:
xvii
as-Sayyidah : السيدة ar-rajul : الرجل
ad-Dârimî : الدارمي asy-syams : الشمس
c. Syaddah (Tasydîd)
Syaddah (Tasyîd) dalam system aksara Arab digunakan lambang ( ),
sedangkan untuk alih aksara ini dilambangkan dengan huruf, yaitu
dengan cara menggandakan huruf yang bertanda tasydîd. Aturan ini
berlaku secara umum, baik tasydîd yang berada di tengah kata, di
akhir kata ataupun yang terletak setelah kata sandang yang diikuti
oleh huruf-huruf syamsiyah. Contoh:
اللا Âmannâ billâhi : آمنا با
Âmanâ as-Sufahâ’u : آمن السفهاء
Inna al-ladzîna : إان الذاين
wa ar-rukka i : و الركعا
d. Ta Marbûthah (ة)
Ta Marbûthah (ة) apabila berdir sendiri, waqaf atau diikuti oleh kata
sifat (na at), maka huruf tersebut dialihaksarakan menjadi huruf “h”.
Contoh:
اللفءادةا : al-Af’idah
ية سل ما الجمعاية الإا : al-Jâmi ah al-Islâmiyyah
xviii
Sedangkan ta marbûthah (ة) yang diikuti atau disambungkan
(di-washal) dengan kata benda (ism), maka dialih aksarakan
menjadi huruf “t”.
Contoh:
بة لة نصا Âmilatun Nâshibah : عاما
al-Âyat al-Kubrâ : الاية الك بى
e. Huruf Kapital
Sistem penulisan huruf Arab tidak mengenal huruf kapital, akan tetapi
apabila telah dialih aksarakan maka berlaku ketentuan Ejaan Yang
Disempurnakan (EYD) seperti penulisan awal kalimat, huruf awal nama
tempat, nama bulan, nama diri dan lain-lain. Ketentuan yang berlaku pada
EYD berlaku pula dalam alih aksara ini, seperti cetak miring (italic) atau
cetak tebal (bold) dan ketentuan lainnya. Adapun untuk nama diri yang
diawali dengan kata sandang, maka huruf yang ditulis kapital adalah awal
nama diri, bukan kata sandangnya. Contoh: ‘Alî Hasan al-‘Âridh, al-
‘Asqallânî, al-Farmawî dan seterusnya. Khususnya untuk penulisan kata
Alqur’an dan nama-nama surahnya menggunakan huruf kapital. Contoh: Al-
Qur`an, Al-Baqarah, Al-Fâtihah dan seterusnya.
xix
DAFTAR ISI
PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................ iii
PERNYATAAN PENULIS ............................................................................. v
MOTTO ......................................................................................................... vii
PERSEMBAHAN ........................................................................................... ix
KATA PENGANTAR ..................................................................................... xi
PEDOMAN TRANSLITERASI .................................................................... xv
DAFTAR ISI ................................................................................................. xix
Pembatasan akan lebih mudah dipahami dan terarah jika penelitian ini
dibatasi dalam membahas permasalahannya, mengingat penafsiran Al-
Qur`an sangat banyak dikaji oleh para mufassir. Maka dari itu penulis
akan membatasi permasalahan dengan meneliti apa saja konflik yang
terjadi pada keluarga Nabi Ya’qub as., dalam Al-Qur`an surah Yusuf
menggunakan tafsir Qabas Min Nûr Al-Qur`an Al-Karîm karya
Muhammad Ali Ash Shabuni (W. 1437 H) dan menelaah konflik dengan
pendekatan psikologi. Adapun batasan ayat dalam surah Yusuf yang
menurut penulis mengandung konflik keluarga yaitu:
a. QS. Yusuf ayat 4-6
b. QS. Yusuf ayat 7-10
c. QS. Yusuf ayat 11-14
d. QS. Yusuf ayat 15-18
e. QS. Yusuf ayat 63-66
f. QS. Yusuf ayat 77
g. QS. Yusuf ayat 81-84
h. QS. Yusuf ayat 85-87
3. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dibahas, Secara lebih
rinci permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini dapat
dirumuskan sebagai berikut:
a. Apa saja konflik yang terjadi dalam keluarga Nabi Ya’qub as pada QS.
Yusuf berdasarkan penafsiran dalam tafsir Qabas Min Nûr Al-Qur`an
Al-Karîm karya Muhammad Ali Ash Shabuni (W. 1437 H)
b. Bagaimana resolusi konflik kaluarga Nabi Ya’qub as., menurut telaah
psikologi?
C. Tujuan Penelitian
9
Berdasarkan pada pokok permaslahan diatas, tujuan dilakukannya
penelitian ini adalah:
1. Mengetahui konflik keluarga Nabi Ya’qub as.,dalam QS. Yusuf
pada tafsir Qabas Min Nûr Al-Qur`an Al-Karîm karya Muhammad
Ali Ash Shabuni (W. 1437 H)
2. Mengetahui resolusi konflik yang terjadi dalam keluarga Nabi
Ya’qub as menurut telaah psikologi.
D. Manfaat Penelitian
Disamping memiliki tujuan penilitan, penelitian ini juga
diharapkan memliki manfaat. Adapun manfaat penelitian ini dibedakan
dalam dua bentuk yaitu:
1. Secara Teoritis
a. Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pengembangan
pengetahuan ilmiah di bidang ilmu agama Islam dan tafsir Al-
Qur`an
b. Sedikit banyak penelitian ini akan memberikan kontribusi bagi
perkembangan pengetahuan ilmiah di bidang ilmu agama dan
ilmu Al-Qur`an tafsir
c. Penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi dan
pertimbangan dalam memperkarya karya ilmiah dalam disiplin
ilmu keislaman, khususnya tentang ilmu psikologi
d. Memberikan kontribusi di lapangan penelitian dan pemahaman
terhadap pengaruh ilmu psikologi pada penafsiran Al-Qur’an.
2. Secara praktis
a. Dapat memberikan kesadaran untuk lebih tegas mengatasi
konflik yang sering terjadi dalam sebuah keluarga.
b. Dengan adanya penelitian ini diharapkan agar masyarakat dan
umat muslim khususnya dapat memahami aspek mengenai
10
penanganan permasalahan dalam keluarga sesuai dengan
ajaran yang disampaikan dalam Al-Qur`an
E. Tinjauan Pustaka
Tujuan dari tinjauan pustaka yaitu pemaparan singkat dari hasil-hasil
penelitian sebelumnya yang terkait pokok pembahasannya dengan yang
diteliti. Berdasarkan penelusuran penulis terhadap beberapa pembahasan yang
terkait maka penulis akan mengemukakan beberapa karya tulis dan kitab,
diantaranya:
1. Sarah Rizki Fajri, dalam skripsinya dengan judul Nilai-Nilai Pendidikan
Ahlak Dalam Kisah Yusuf as. Dalam skripsi tersebut menyebutkan
analisis nilai-nilai pendidikan ahlak dalam kisah Yusuf AS pada
pendidikan islam, menggambarkan penerapan pendidikan ahlak kepada
sesama masnusia, dan tujuan dari pendidikan ahlak. Adapun kesamaan
dengan skripsi yang akan penulis garap, yakni pilihan surah yang akan
dikaji. Yang membedakannya adalah pendekatan penelitian dan objek
kajian tafsirnya.16
Penelitian yang dikaji oleh Sarah Rizki Fajri sangat bermanfaat bagi
penulis, karena penulis mendapatkan pembahasan kisah Yusuf as secara
padat dengan memetakan setiap episode atau peristiwa yang terjadi.
2. Ainun Miftakhul Jannah, dalam skripsinya dengan judul Nilai-Nilai
Pendidikan Ahlak Telaah (QS.Yusuf ayat 8-18 dan QS. Al-Hujurat ayat
11). Dalam skripsi tersebut menyebutkan kandungan QS. Yusuf ayat 8-18
dan QS. AL-Hujurat ayat 11 dengan menggunakan Al-Qur`an Bayan
DEPAG RI 2009 dan terjemah tafsir Ibnu Katsir, menyebutkan sikap-
sikap baik dan buruk yang terjadi pada pribadi tokoh yang masuk dalam
16Sarah Rizky Fajri, “Nilai-Nilai Pemdidikan Ahlak Dalam Kisah Yusuf as”, skripsi,
(Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah, 2017). Tidak diterbitkan (t.d.)
11
kisah Yusuf as, dan nilai-nilai pendidikan ahlak yang terkandung dalam
QS. Yusuf ayat 8-18 dan QS. AL-Hujurat ayat 11. Adapun kesamaan
dengan skripsi yang akan penulis garap, yakni pemilihan surahnya, yang
membedakannya adalah analisa sebab akibat konflik yang terjadi dalam
keluarga Yusuf as., dan pendekatan penelitian serta objek kajian
kitabnya.17
Penelitian yang dikaji olehAinun Miftakhul Jannah berhasil
membantu penulis untuk menemukanpenjelasan mengenai kepribadian
tokoh yakni Yusuf as yang disampaikan dari beberapa kandungan ayat Al-
Qur`an selain dari QS. Yusuf.
3. Siti Himatul Anisah, dalam skripsinya berjudul Nilai-Nilai Pendidikan
Ahlak dalam Al-Qur`an Surat Yusuf ayat 8-18. Dalam skripsinya
menyebutkan nilai pendidikan ahlak dan ruang lingkupnya, metode
pendidikan ahlak, penafisran QS. Yusuf ayat 8-18 dengan menggunakan
metode tahlili, relevansi nilai pendidikan ahlak surah yusuf ayat 8-18
dalam kehidupan sehari-hari. Perbedaannya adalah analisa sebab akibat
konflik yang terjadi dalam keluarga Yusuf AS dan pendekatan penelitian
serta objek kajian kitabnya.
Penelitian ini bermanfaat bagi penulis, karena penulis menemukan
beberapa relevansi nilai pendidikan ahlak dalam surah Yusuf dari ayat 8-
18 pada kehidupan sehari-hari utamanya pada lingkup keluarga.18
4. M. Imamul Muttaqin dalam tesisnya yang berjudul Nilai-Nilai Karakter
dalam Surat Yusuf (Studi Komparatif Perspektif Para Mufassir).
Menyebutkan pembahasan kajian pustaka tentang tinjauan umum
17 Ainun Miftakhul Jannah, “Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Telaah (QS. Yusuf
Ayat 8-18 Dan QS. Al-Hujurat Ayat 11), skripsi, Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Surakarta, 2017. Tidak diterbitkan (t.d.) 18Siti Himatul Anisah “ Nilai-Nilai Pendidikan Ahlak dalam Al-Qur`an Surat Yusuf
ayat 8-18”, skripsi (Salatiga: IAIN Salatiga, 2018). Tidak diterbitkan (t.d.)
12
pendidikan karakter, definisi nilai, tujuan pendidikan karakter, konsep
pendidikan karakter, penyajian data berupa kajian ayat dan tafsir dari
beberapa kitab seperti tafsir al misbah, kitab Al-Qur`an dan terjemah
departemen agama dan tafsir Al-Maraghi.Persamaan dalam skripsi yang
akan ditulis adalah pemilihan surahnya. Hal yang membedakannya adalah
objek kajian kitabnya danfokus penelitian suratnya ada dua yakni surah
Ali Imran dan surat Yusuf..19
Penyajian data pada tesis tersebut begitu rinci dengan menyajikan
pendapat dari beberapa mufassir, sehingga dapat memberikan penulis
pengetahuan tentang pembahasan karakter Yusuf as.
5. Maimunah, dalam jurnalnya dengan judul Konflik Psikologis Kisah Yusuf
Dalam Al-Qur`an menyebutkan struktur kepribadian dalam Islam, Konflik
psikologis yang meliputi definisi konflik, penyebab dan akibat terjadinya
konflik, ringkasan kisah Yusuf, konflik masing-masing tokoh dalam kisah
Yusuf. Adapun kesamaan pembahasan jurnal tersebut dengan skripsi yang
akan ditulis, yakni sama-sama membahas tentang konflik dan pemilihan
surah yang dipilih. Perbedaannya adalah pemaparan penafsiran ayat dan
batasan konflik yang akan dibahas. Pemaparan analisis perbandingan dua
tafsir adalah referensi utama dalam skripsi ini. Sedangkan, dalam jurnal
tersebut hanya menggunakan satu tafsir sebagai rujukan yakni tafsir Al-
Mishbah karya Quraish Shihab.20
Penelitian ini telah berkontribusi untuk penulis karena penyajian
tentang konflik keluarga Yusuf as dapat memberikan gambaran
bagaimana caranya menyajikan data dari penafsiran dan perspektif
19 M Imamul Muttaqin “Nilai-nilai karakter dalam Surat Yusuf (Studi Komparatif
Para Mufassir)”, skripsi (Malang: UIN Maliki, 2015). Tidak diterbitkan (t.d.) 20Maimunah, “Konflik Psikologis Kisah Yusuf Dalam Al-Qur`an”, dalam Jurnal al-
iltizam, vol 1, No 2 Desember 2016
13
psikologi dengan ringkas namun padat informasi tanpa meluas ketika
menyajikan penafsiran
F. Kerangka Teori
Dalam melakukan sebuah penelitian ilmiah, kerangka teori sangat
diperlukan untuk mengidentifikasi masalah yang akan diteliti dan dipakai
untuk dijadikan tolak ukur atau kriteria yang dijadikan dasar untuk
membuktikan sesuatu. Penelitian yang akan dibahas dalam skripsi ini adalah
konflik keluarga Nabi Ya’qub as telaah psikologi. Maka dari itu pembahasan
konflik dalam keluarga akan dibahas menggunakan kaijan konflik keluarga
menurut psikologi.
Diketahui dalam setiap hubungan individu akan selalu muncul konflik, tak
terkecuali dalam hubungan keluarga. Secara etimologi konflik adalah
pertengkaran, perkelahian, perselisihan, tentang pendapat atau keinginan atau
perbedaan, pertentangan perlawanan dengan atau berselisih. 21 Menurut
Thomas (1992) konflik didefinisikan sebagai protes yang bemula saat salah
satu pihak menganggap pihak lain menggagalkan atau berupaya
menggagalkan kepentingannya.22
Sedangkan pengertian keluarga secara etimologi adalah ibu dan bapak
beserta anak-anaknya; seisi rumah. 23 Menurut pendapat Goldenberg ada
beberapa macam bentuk keluarga salah satunya adalah keluarga campuran
(blended family). Umumnya yang dialami oleh banyak orang adalah memiliki
21 M. Wahid Nur Tualeka, “Teori Konflik Sosiologi Klasik dan Modern”, dalam
Jurnal Al-Hikmah Universitas Muhammadiyah Surabaya, vol.3 no. 1, 2017, h.34 22 Sri Lestari, Psikologi Keluarga Penanaman Nilai & Penanganan Dalam Keluarga,
h.101 23 https://kbbi.kemendikbud.go.id diakses pada tanggal 27 Agustus 2020 pukul 09.47