Komposisi empeduEmpedu terdiri dari garam empedu, pigmen empedu,
dan zatlain yang larut dalam larutan elektrolit alkalis. Sekitar
500ml empedu di sekresikan setiap hari. (Ganong, 2013)
sebagian empedu di reabsopsikan di usus dan kembali oleh hati
(sirkulasi enterohepatik). Glukoronida dalam pigmen empedu yaitu
billirubin dan biliverdin yang membuat empedu berwarna kuning
keemasan. (ganong, 2013)
Garam empedu adalah garam natrium dan kalium asam empedu, dan
semua yang di sekresikan ke dalam empedu di konjunggasi dengan
glisin atau taurin yaitu suatu turunan sistein. Asam empedu di
sintesis oleh kolesterol. Bersama dengan vitamin d, kolesterol,
hormon steroid, glikosida gitalis, asam empedu mengandung inti
siklopentanoperhidrofenantren. Dua asam empedu utama yaitu asam
kolat dan asam koneodeoksilat. Di kolon, bakteri mengubah asam
kolat menjadi asam deoksikolat dan asam litokolat di sebut sebagai
asam empedu sekunder. (ganong, 2013)
Garam empedu bersifat amfipatik yaitu memiliki ranah hidrofilik
dan hidrofobik. Salah satu molekul di katakan hidrofilik karena
ikatan peptida polar dan gugus karboksil serta hidroksil berada di
permukaan tersebut, sedangkan permukaan lain bersifat hidrofobik.
(ganong, 2013)90 %- 95% garam empedu diserap dari usus halus.
Sebagian di serab melalui difusi noniotik, tetapi sebagian empedu
di serap dari ileum. Sisa garam empedu sekitar 5-10% masuk ke dalam
kolon dan di ubah menjadi garam asam deoksilat dan asam lotokolat.
Litokolat relatif tidak larut dan sebagian besar di sekresikan
dalam tinja, hanya 1 % yang di serap. Garam empedu di serap di
salurkan kembali ke hati dalam vena porta dan di sekresikan kembali
ke dalam empedu (sirkulasi enterohepatik). (ganong, 2013)