JUDUL UTAMA DALAM BAHASA INDONESIA
(Times New Roman 14, center, bold, kapital, spasi tunggal,
maksimal 12 kata)
Kajian Putusan Nomor ........
(Times New Roman 12, center, bold, spasi tunggal)
MAIN HEADING IS WRITTEN IN ENGLISH
(Times New Roman 14, center, bold, kapital, spasi tunggal,
maksimal 12 kata)
An Analysis of Decision Number ........
(Times New Roman 12, center, bold, spasi tunggal)
Penulis Pertama & Penulis Kedua
Lembaga/Instansi
Alamat lengkap lembaga/instansi
E-mail: [email protected]
(Times New Roman 12, center, nama penulis di-bold, spasi
tunggal)
ABSTRAK
Abstrak ini ditulis dalam bahasa Indonesia memuat uraian
singkat, cermat, dan menyeluruh dari isi suatu karangan ilmiah yang
berfungsi untuk memberikan gambaran singkat tentang isi naskah dan
disusun untuk menggugah pembaca untuk membaca isi naskah secara
keseluruhan. Isi abstrak meliputi unsur-unsur: a) latar belakang
masalah, b) rumusan masalah, c) metode, dan d) kesimpulan. Abstrak
ditulis dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris
dengan jumlah kata masing-masing antara 150 s.d. 200 dalam satu
paragraf dengan jarak antar-spasi 1 dan Times New Roman 11 poin.
Abstrak dilengkapi dengan kata kunci (keywords) sebanyak tiga
sampai dengan lima kata. Kata kunci merupakan kata/istilah yang
paling menentukan/mempengaruhi dalam naskah dan mengandung
pengertian suatu konsep, harus mengandung cukup informasi untuk
indeks dan dapat membantu penelusuran. Kata kunci dapat berupa kata
tunggal atau kata majemuk. Penulisan kata kunci dimulai dari yang
paling umum dan penting dalam isi naskah, dan dipisahkan dengan
tanda koma. Penulisan abstrak dan kata kunci dalam bahasa Inggris
menggunakan huruf miring (italic). (Times New Roman 11, justify,
spasi tunggal)
Kata Kunci: minimal tiga kata dan maksimal lima kata terpenting
dalam naskah.
(Times New Roman 11, spasi tunggal)
ABSTRACT
Abstract is a brief, meticulous, and comprehensive description
of scientific writing which serves to provide a quick overview of
the issues elucidated in the writing primarily to suggest the
reader to check out profoundly the whole content. The abstract
shall comprise (a) the background of the problem, (b) formulation
of the problem, (c) methods of analysis, and (d) conclusion. It is
written in respectively two languages, both Indonesian and English
in 150 to 200 words, and typed in Times New Romans, size 11 points,
on a pharagraph with 1 spacing line. The abstract is followed by
keywords about 3 to 5 terms. Keywords are a few of words/terms,
mostly determining in the writing, and should point toward a
concept/issue and contain enough information for the index so as to
help the reader in exploring the content of writing. Keywords could
be single or compound words. The keywords are sorted from the most
common and important term, and each separated by commas. The
keywords in the English abstract are typed in italics. (Times New
Romans 11, justified alignment, single space)
Keywords: minimum of three and maximum of five most important
words in the text.(Times New Romans 11, italic, single spaced)
I. PENDAHULUAN
Naskah ditulis di atas kertas ukuran A4 sepanjang 20 s.d. 25
halaman (sekitar 6.000 kata); dengan margin halaman, kiri 3 cm,
atas 2 cm, kanan 2 cm, bawah 2 cm; spasi 1,5; dan menggunakan huruf
Times New Roman 12. Semua halaman naskah diberi nomor urut pada
margin kanan bawah. Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau
bahasa Inggris baku. Apabila ada kutipan langsung yang dipandang
perlu untuk tetap ditulis dalam bahasa lain di luar bahasa
Indonesia atau Inggris, maka kutipan tersebut dapat tetap
dipertahankan dalam bahasa aslinya dengan dilengkapi terjemahannya
ke dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris, dan harus masuk ke
dalam daftar acuan. Bab pendaluhuan, memuat:
A. Latar Belakang
Latar belakang ini dapat mengawali dan langsung diletakkan di
bawah bab pendahuluan. Latar belakang memuat uraian tentang: (a)
identifikasi permasalahan yang muncul dari
pertimbangan-pertimbangan hukum, (b) deskripsi duduk perkara secara
singkat, dan (c) pertimbangan hukum dalam putusan yang secara
selektif dipilih untuk mengantarkan problematika yang akan diangkat
dalam kajian tulisan ini.
B. Rumusan Masalah
Berangkat dari identifikasi permasalahan yang telah dilakukan
sebelumnya, pada subbab ini diformulasikan satu atau beberapa
rumusan masalah sebagai pilihan yang paling menarik untuk dijawab
dalam tulisan ini. Disarankan agar rumusan masalah diformulasikan
dalam kalimat tanya.
C. Tujuan dan Kegunaan
Pada subbab ini dipaparkan apa tujuan dari penelitian ini (dalam
rangka menjawab rumusan masalah), lalu apa manfaat yang dapat
dipetik dari hasil kajian ini.
D. Tinjauan Pustaka
Dari kata-kata kunci yang dicantumkan di dalam abstrak dan
konsep/proposisi dalam rumusan masalah dapat dilacak hal-hal apa
saja yang penting untuk dielaborasi dalam studi pustaka ini.
Artinya, studi pustaka ini merupakan tinjauan atas apa yang sudah
diteliti, ditulis, dan/atau dipublikasi terkait konsep/proposisi
dalam penelitian ini.
Studi pustaka ini sekaligus menunjukkan keluasan penulis
terhadap konsep/proposisi seputar permasalahan yang diangkat.
Hal-hal yang disinggung di dalam studi pustaka ini harus
berkontribusi dalam bab hasil dan pembahasan.
II. METODE
Bab metode, memuat penjelasan tentang pilihan metode yang
digunakan untuk keperluan penelitian terhadap putusan hakim. Secara
umum metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus (case
study), yang objek putusannya sengaja dipilih secara purposif.
Walaupun demikian, penulis dapat saja memperdalam analisisnya
dengan melakukan pengayaan data, dengan menggunakan dokumen lain di
luar putusan hakim tersebut dan/atau data primer di luar dokumen
(contoh: wawancara dan/atau observasi). Apabila penulis melakukan
pengayaan data di luar putusan hakim, harus dijelaskan
cakupan/besaran sumber data, teknik pengumpulan data, prosedur
pengumpulan data, dan metode analisis data.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab hasil dan pembahasan, memuat lebih detail temuan-temuan
problematis yang berhasil diidentifikasi oleh penulis terkait duduk
perkara dan pertimbangan-pertimbangan hakim di dalam putusan
tersebut, serta analisis yang dilakukan untuk menjawab rumusan
masalah. Dalam pembahasan, tinjauan pustaka harus digunakan untuk
mempertajam analisis. Pembahasan harus dikemas secara runtut,
logis, dan terfokus, yang di dalamnya terkandung pandangan orisinal
dari penulisnya. Bagian pembahasan ini harus menyita porsi terbesar
dari keseluruhan substansi tulisan.
Bab hasil dan pembahasan dapat memuat bentuk penyajian informasi
(tabel, gambar, grafik, foto, dan diagram), dengan format sebagai
berikut:
Tabel 1. Judul Tabel
(Times New Roman 11, spasi tunggal)
No
Nama
Keterangan
1.
Isi tabel
(Times New Roman 10, spasi tunggal)
Isi tabel
(Times New Roman 10, spasi tunggal)
2.
Isi tabel
(Times New Roman 10, spasi tunggal)
Isi tabel
(Times New Roman 10, spasi tunggal)
3.
Isi tabel
(Times New Roman 10, spasi tunggal)
Isi tabel
(Times New Roman 10, spasi tunggal)
Sumber: Sumber Tabel (Times New Roman 11, spasi tunggal)
0204060801001st Qtr2nd Qtr3rd Qtr4th Qtr
EastWestNorth
Gambar 1. Judul Gambar/Grafik/Diagram/Foto
Sumber: Sumber Gambar/Grafik/Diagram/Foto
(Times New Roman 11, spasi tunggal)
IV. KESIMPULAN
Bab kesimpulan, mencakup penyampaian singkat dalam bentuk
kalimat utuh atau dalam bentuk butir-butir jawaban rumusan masalah
secara berurutan.
V. SARAN (jika perlu)
Bab saran, berisi rekomendasi akademik, tindak lanjut nyata,
atau implikasi kebijakan atas kesimpulan yang diperoleh. Isi dari
saran harus sejalan dengan pembahasan.
DAFTAR ACUAN
(Isi Daftar Acuan: Times New Roman 11, spasi tunggal)
Cornell University Library. (2009). Introduction to research.
Diakses dari http://www.library.cornell.edu/resrch/intro.
Grassian, V. (2009). Moral reasoning: Ethical theory and some
contemporary moral problems. New Jersey, NJ: Prentice-Hall.
Komisi Pemberantasan Korupsi. (2009). Laporan tahunan 2009:
Perjuangan melawan korupsi tak pernah berhenti. Jakarta: KPK.
Marzuki, S. (2014, November-Desember). Pengadilan yang fair
untuk keadilan. Majalah Komisi Yudisial, 11-15.
Melani. (2014, Agustus). Disparitas putusan terkait penafsiran
Pasal 2 dan 3 UU Pemberantasan Tsindak Pidana Korupsi. Jurnal
Yudisial, 7(2), 103-116.
Tanya, B.L., Parera, T.Y., & Lena, S.F. (2015). Pancasila
bingkai hukum Indonesia. Yogyakarta: Genta Publishing.
xx|
Jurnal Yudisial Vol. x No. x Edisi 20xx: xx - xx
Judul Artikel (Nama Penulis)
|xx
_1482655498.xls
Chart1
1st Qtr1st Qtr1st Qtr
2nd Qtr2nd Qtr2nd Qtr
3rd Qtr3rd Qtr3rd Qtr
4th Qtr4th Qtr4th Qtr
East
West
North
20.4
30.6
45.9
27.4
38.6
46.9
90
34.6
45
20.4
31.6
43.9
Sheet1
1st Qtr2nd Qtr3rd Qtr4th Qtr
East20.427.49020.4
West30.638.634.631.6
North45.946.94543.9