Top Banner
Kisah Uang Rp 1.000 dan Rp 100.000
11

Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

May 21, 2015

Download

Education

reauliandn

a simple story that is very meaningful
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Kisah Uang Rp 1.000 dan Rp 100.000

Page 2: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Keduanya terbuat dari kertas yang samaDi cetak dan diedarkan oleh bank yang sama

Bank Indonesia

Page 3: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Mereka keluar secara bersamaan dan beredar di masyarakat

Page 4: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Empat bulan kemudian mereka tak sengaja bertemu kembali di

dalam dompet seorang pemuda

Page 5: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Diantara mereka terjadilah percakapan....

Kenapa badanmu begitu lusuh dan berbau amis...?

Karena begitu keluar dari Bank aku langsung di tangan orang-orang

bawahan, dari tukang becak, penjual ikan hingga pengemis...

Page 6: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Kenapa kamu kelihatan begitu baru, rapi dan

masih bersih...?

Karena begitu aku keluar dari bank langsung disambut oleh perempuan cantik dan beredarnyapun selalu di

restoran mahal, mall, dan hotel berbintang.

Serta keberadaanku selalu dijaga dan jarang keluar dari dompet

Page 7: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Tapi... Pernahkan engkau singgah di tempat

ibadah?

Belum

Page 8: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Ketahuilah walau keadaanku seperti ini, setiap jumat aku selalu

mampir di masjid dan ditangan anak yatim. Aku dipandang oleh manusia sebagai manfaat bukan

hanya sebagai nilai

Iyaya....

Page 9: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Akhirnya menangislah uang 100.000

Selama ini ia merasa begitu besar, hebat, tinggi tapi ternyata tidak cukup

bermanfaat bagi masyarakat luas

Page 10: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu

Sadarilah di dunia ini..

Bukan seberapa besar penghasilan Anda, tapi seberapa

bermanfaat penghasilan Anda itu.

Kekayaan bukanlah untuk kesombongan semata

Page 11: Kisah Uang Seribu dan Seratusribu