This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
ه� س� �لن�ف�"Tidak sempurna iman seorang hamba sampai ia dapat
mencintai saudaranya seperti ia mencintai dirinya sendiri"
Allah Swt berfirman:
Artinya : “Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang
mukmin dan mukminat tanpa kesalahan yang mereka perbuat,
Maka Sesungguhnya mereka Telah memikul kebohongan dan dosa
yang nyata.”
Kita telah mengundang azab Allah. Kembalikanlah segala hak
orang-orang yang telah kita rampas dan kita ambil untuk 13
14
keuntungan kita pribadi. Muliakanlah kehormatan mereka yang
telah kita rendahkan. Berbuat baiklah kepada mereka setelah kita
berbuat jahat kepada mereka. Mintalah maaf dengan tulus. Jika
mereka sudah meninggal dunia, ucapkan doa buat mereka.
Sebutkan nama-nama mereka dalam doa-doa kita. Hadiahkan amal
shaleh kepada mereka. Lalu bertaubatlah kepada Allah. Mohonkan
Rahmat-Nya agar Dia Yang Azabnya Amat Pedih tidak
menurunkan azabnya kepada kita dan kepada orang-orang yang
telah kita aniaya.
Jika kita pernah menerima kebaikan dari makhluk Allah, yang
lewat mereka Allah mengalirkan nikmatnya kepada kita, lalu kita
tidak membalas kebaikan itu dengan kebaikan, atau kita tidak
sedikitpun menampakkan terima kasih kita kepada mereka, itu
berarti kita juga telah mengundang azab Allah.
Mereka yang berbuat baik kepada kita tidak terhitung jumlahnya.
Di di antara mereka ada orangtua yang membesarkan kita, guru
yang mengajarkan ilmu kepada kita, kawan yang menolong kita,
istri atau suami yang berkhidmat kepada kita, pegawai yang
melaksanakan perintah kita dan telah melayani kita dengan baik.
Ada juga orang-orang kecil yang secara tidak langsung
membesarkan kita, tetapi selama ini kita abaikan dan terlupakan.
الحمد! ولله أكبر الله أكبر الله أكبر الله
Hadirin-hadirat yang dirahmati Allah ...
Mari kita isi sisa hidup kita di dunia ini dengan sedapat mungkin
meninggalkan perilaku dan kebiasaan yang dapat menyakiti hati
orang lain. Marilah kita mulai hidup kita ini sekarang dengan
berusaha untuk berbuat ihsan, yaitu ي�ر ال�خ� و� ع�ة� ن�ف� ال�م� ب�ذ�ل�atau memberi manfaat dan kebaikan serta membahagiakan orang
lain di sekitar kita. Maafkanlah segala kesalahan yang pernah
mereka lakukan terhadap kita, balaslah dengan memberi kebaikan
sekecil apapun.
Allahu Akbar; Allahu Akbar; Allahu Akbar walillahil hamd
Ma’asyiral Muslimin wal Muslimat Rahimakumullah,
Setelah shalat Id nanti, berkunjunglah kita kekuburan, kita ziarahi kuburan orang-orang terdekat kita atau kepada orang-orang yang pernah kita sakiti. Merenunglah di sana, di atas pusara ayah-ibu, kakek-nenek, atau orang-orang yang kita cintai. Kenanglah bahwa kita juga akan berbaring di bawah tanah seperti mereka dibungkus dengan kain kafan, tergolek seperti seonggok tubuh yang tak berguna dan terlupakan. Mohonkan kepada Allah supaya Dia memberikan rahmat dan kasih sayang-Nya kepada mereka. Kita juga tidak tahu, mungkin saja setelah shalat Id nanti atau besok kita yang akan dipanggil Allah untuk menghadap-Nya. Kita juga akan diantarkan oleh kaum kerabat kita kekuburan. Untuk itu mulai saat ini marilah kita mengingat akan kematian, dengan selalu meninggalkan apa yang dilarang Allah dan melaksanakan apa yang diperintahkan-Nya, serta dengan selalu membahagiakan hamba-hamba Allah di muka bumi ini. Amin Ya Rabbil 'Alamin.
Ya Allah ya Tuhan kami, ampunilah dosa kedua orangtua kami…
Sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangi kami sejak
kecil.
Ya Allah balaslah kebaikan mereka karena telah mendidik kami.
Berikanlah ganjaran kepada mereka karena telah memuliakan kami.
Jagalah mereka sebagaimana mereka telah memelihara kami pada
masa kecil kami.
Ya Allah, untuk setiap derita yang menimpa mereka karena kami,
untuk setiap hal yang tidak enak mengenai mereka karena kami,
untuk setiap hak mereka yang kami abaikan, jadikanlah itu semua
sebagia penghapus terhadap dosa-dosa mereka, jadikanlah itu
ketinggian dalam derajat mereka, kelebihan dalam kebaikan
mereka. Wahai Zat Yang Mengubah Keburukan Dengan Kebaikan
Secara Berlipat Ganda.
17
Ya Allah hari ini mereka tidak dapat berlebaran bersama kami,
tidak bisa kami ulurkan tangan kami untuk meminta maaf atas
dosa-dosa kami kepada mereka. Tidak bisa kami undang mereka
untuk berkumpul di rumah kami. Tetapi kami mohon Ya Allah
masukkanlah rasa bahagai kepada mereka. Harumkanlah kuburan
mereka dengan wewangian doa-doa kami. Sampaikanlah salam
kami yang tulus kepada mereka. Ringankan beban yang menimpa
mereka di alam kubur.
" Ya Allah, ya Tuhan kami, jika pada hari yang mulia ini, Engkau
hanya menyayangi orang yang menjalankan puasa dan shalat
malam dengan penuh keikhlasan; maka siapa lagi yang akan
menyayangi pendosa yang kurang beribadah seperti kami ini, yang
tenggelam dalam lautan dosa dan kemaksiatan."
" Ya Allah, ya Tuhan kami, jika Engkau hanya mengasihi orang-
orang yang taat, maka siapa lagi yang akan mengasihi orang yang
durhaka seperti kami. Sekiranya Engkau hanya akan menerima
orang-orang yang banyak amalnya saja, maka siapa lagi yang akan
menerima orang sedikit amalnya."
"Ya Ilahi, beruntunglah orang-orang yang berpuasa. Berbahagialah
orang-orang yang shalat malam. Selamat sejahteralah orang-orang
yang ikhlas. Sedangkan kami hanyalah hamba-hamba-Mu yang
berlumuran dosa. Sayangilah kami dengan kasih sayang-Mu.
Bebaskan kami dari api neraka dengan maaf-Mu. Ampuni dosa-
dosa kami dengan kasih-Mu, wahai Zat Yang Paling Pengasih dari
Segala Yang Mengasihi."
Ampuni Ya Allah.. kami para suami yang telah mendzalimi istri-
istri kami, juga ampuni para istri kami yang kurang dapat melayani
keluarganya. Ampuni jikalau kami salah mendidik keluarga dan
anak-anak kami Ya Allah..
Utuhkan kami di dunia, utuhkan kami di akhirat, di surga-Mu, Ya
Allah..
Selamatkan anak-anak kami, muliakanlah akhlaknya. Kuatkan
imannya, berilah mereka yang lebih baik daripada yang kami
dapatkan, jadikan mereka hamba-hamba yang Engkau banggakan di
singgasana-Mu yang mulia itu.
Duhai Allah yang maha Agung,
Karuniakanlah kepada kami keindahan Akhlak,
Kelembutan hati, kesejukan qalbu
Pancarkan dari diri kami, keindahan agama-Mu ya Allah
Pancarkan dari pribadi diri kami, keagungan agama-Mu ya Allah
Jadikan, kehadiran kami di manapun menjadi cahaya bagi ummat-
Mu,
Jadikan, kehadiran kami di manapun menjadi penyejuk bagi
ummat-Mu, menjadi penggelora semangat bagi hamba-hamba-Mu.
1918
Ya Allah hanya Engkaulah Tempat kami kembali, hanya engkaulah
Yang Maha Tahu sisa umur kami, berikan kesempatan bagi kami,
Ya Allah… mempersembahkan yang terbaik bagi keluarga kami,
masyarakat kami, bangsa kami, dan utamanya bagi agama-Mu yang
lurus.
Ya Allah yang tak memerlukan penjelasan dan tafsiran, hajat kami kepada-Mu amatlah banyak dan Engkau Maha Tahu tentang hal itu. Ya Allah ya Bihaa, Ya Allah ya Bihaa, Ya Allah bi Khusnil Khatimah ...
Wa shollalahu ‘ala nabiyyina muhammad, wa ‘ala aalihi wa shohbihi ajma’in, wattabi’in, wa mantabi ‘ahum bi ihsaanin ilaa yau middin. Walham dulillahi robbil ‘alamiin ...
Akhirnya, selamat hari Raya Idul Fitri, Taqabbalallahu minna wa minkum, kullu amin wa antum bi khair, minal a’idzin wal faaidzin.