salmani, ST, MS, MT 1 KESEI MBANGAN BENDA TERAPUNG Mempelajari masalah : Mempelajari masalah : • Prinsip hukum Archimedes • Prinsip keseimbangan dan kestabilan • Menghitung besar gaya apung dan letak pusat apung • Mengevaluasi kestabilan benda terendam atau terapung Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
27
Embed
KESEIMBANGAN BENDA TERAPUNG - · PDF filebenda yang terpotong permukaan zat cair V = volume zat cair yang dipindahkan benda BG = jarak antara pusat berat ... 24.Kerucut padat mengapung
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
salmani, ST, MS, MT 1
KESEI MBANGAN BENDATERAPUNG
Mempelajari masalah :Mempelajari masalah :• Prinsip hukum Archimedes• Prinsip keseimbangan dan kestabilan• Menghitung besar gaya apung dan letak
pusat apung• Mengevaluasi kestabilan benda terendam
atau terapung
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
KesimpulanKesimpulan•• Benda yang terrendam di dalam air mengalami gaya berat Benda yang terrendam di dalam air mengalami gaya berat
sendiri benda sendiri benda (FG)(FG) yang bekerja vertikal ke bawah dan yang bekerja vertikal ke bawah dan gaya apung gaya apung (FB)(FB) yang bekerja vertikal ke atas. Besar gaya yang bekerja vertikal ke atas. Besar gaya apung sama dengan berat zat cair yang dipindahkan apung sama dengan berat zat cair yang dipindahkan benda. Gaya berat bekerja pada pusat berat benda benda. Gaya berat bekerja pada pusat berat benda (G)(G) ; ; dan gaya apung bekerja pada pusat apung dan gaya apung bekerja pada pusat apung (B)(B) , yang sama , yang sama dengan pusat berat zat cair yang dipindahkan benda.dengan pusat berat zat cair yang dipindahkan benda.–– FG FG > FB > FB ⇒⇒ Benda tenggelamBenda tenggelam–– FG = FB FG = FB ⇒⇒ Benda melayang (terendam)Benda melayang (terendam)–– FG < FB FG < FB ⇒⇒ Benda mengapungBenda mengapung
•• Benda terendam akan stabil jika pusat berat Benda terendam akan stabil jika pusat berat GG berada di berada di bawah pusat apung bawah pusat apung BB..
•• Benda terapung dalam kesetimbangan stabil apabila pusat Benda terapung dalam kesetimbangan stabil apabila pusat beratnya beratnya GG berada di bawah pusat apung berada di bawah pusat apung (B)(B) ..
•• Benda terapung dengan kondisi tertentu dapat pula dalam Benda terapung dengan kondisi tertentu dapat pula dalam kesetimbangan stabil meskipun pusat beratnya berada di kesetimbangan stabil meskipun pusat beratnya berada di atas pusat apung. Kondisi stabilitas benda dapat diketahui atas pusat apung. Kondisi stabilitas benda dapat diketahui berdasarkan tinggi metasentrum.berdasarkan tinggi metasentrum.
Menghitung tinggi metasentrumMenghitung tinggi metasentrumBGBMGM −=
VIBM 0=
OBOGBG −=
Dimana dengan :GM = tinggi metasentrumI o = momen inersia tampang benda yang terpotong permukaan zat cairV = volume zat cair yang dipindahkan bendaBG = jarak antara pusat berat dan pusat apungOG = jarak antara pusat berat dan dasarOB = jarak antara pusat apung dan dasar
1.1. Batu di udara mempunyai berat 500 N, sedang beratnya Batu di udara mempunyai berat 500 N, sedang beratnya di dalam air adalah 300 N. Hitung volume dan rapat di dalam air adalah 300 N. Hitung volume dan rapat relatif relatif batu itubatu itu..
2.2. Balok segi empat dengan ukuran 75 cm x 50 cm x 50 cm Balok segi empat dengan ukuran 75 cm x 50 cm x 50 cm mengapung di air dengan sisi panjangnya sejajar muka mengapung di air dengan sisi panjangnya sejajar muka air. Apabila bagian dari balok yang berada di atas air. Apabila bagian dari balok yang berada di atas permukaan air adalah 10 cm, permukaan air adalah 10 cm, hitunghitung berat balok.berat balok.
3.3. Kubus kayu dengan panajang sisiKubus kayu dengan panajang sisi--sisinya 0,5 m sisinya 0,5 m mempunyai rapat relatif 0,6 mengapung di air. mempunyai rapat relatif 0,6 mengapung di air. Hitung Hitung bagian kubus yang terendam dalam air.bagian kubus yang terendam dalam air.
4.4. Balok kayu dengan panjang 1,0 m lebar 0,4 m dan Balok kayu dengan panjang 1,0 m lebar 0,4 m dan tingginya 0,3 m mengapung secara horizontal di air tingginya 0,3 m mengapung secara horizontal di air dengan sisi tingginya vertikal. Rapat relatif kayu S= 0,7. dengan sisi tingginya vertikal. Rapat relatif kayu S= 0,7. HitungHitung volume air yang dipindahkan dan letak pusat volume air yang dipindahkan dan letak pusat apung.apung.
5.5. Kubus kayu sisi 0,5 m mengapung di dalam air. Kubus kayu sisi 0,5 m mengapung di dalam air. BerapaBerapakah berat beban yang harus diletakan di atas balok kah berat beban yang harus diletakan di atas balok supaya balok terendam seluruhnya. Rapat relatif kayu supaya balok terendam seluruhnya. Rapat relatif kayu S= 0,7.S= 0,7.
TUGAS 3TUGAS 3
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
7.7. Kubus dengan sisi 25 cm dan rapat relatif 0,9 Kubus dengan sisi 25 cm dan rapat relatif 0,9 mengapung di air dengan salah satu sisinya mengapung di air dengan salah satu sisinya sejajar muka air. sejajar muka air. BerapakahBerapakah beban harus beban harus diletakkan di atas kubus supaya kubus tersebut diletakkan di atas kubus supaya kubus tersebut tenggelam di dalam air.tenggelam di dalam air.
6.6. Suatu balok ponton dengan lebar Suatu balok ponton dengan lebar B= 6,0 m, panjang L= 12 m dan sarat B= 6,0 m, panjang L= 12 m dan sarat d= 1,5 m mengapung di air tawar (d= 1,5 m mengapung di air tawar (ρρ = = 1000 kg/ m3) . 1000 kg/ m3) . Hitung:Hitung:
a.a. Berat balok pontonBerat balok pontonb.b. Sarat apabila berada di Sarat apabila berada di
air laut (air laut (ρρ22 = 1025 = 1025 kg/ mkg/ m33))
c.c. Beban yang dapat Beban yang dapat didukung oleh ponton di didukung oleh ponton di air tawar apabila sarat air tawar apabila sarat maksimum yang maksimum yang diij inkan adalah 2,0 m.diij inkan adalah 2,0 m.
8.8. Balok kayu mengapung di air tawar dengan bagian yang berada di aBalok kayu mengapung di air tawar dengan bagian yang berada di atas tas permukaan air adalah 10 cm. Apabila balok tersebut diapungkan dipermukaan air adalah 10 cm. Apabila balok tersebut diapungkan di dalam dalam minyak dengan rapat relatif 0,8; bagian balok yang berada di ataminyak dengan rapat relatif 0,8; bagian balok yang berada di atas s permukaan minyak adalah 7,5 cm. permukaan minyak adalah 7,5 cm. berapakahberapakah rapat reatif balok. rapat reatif balok.
9. Tangki berbentuk kotak dengan panjang 1 m dan lebar 0,5 m diisi air tawar dan air raksa sampai ¾ kali tingginya. Berat tangki adalah 175 N. volume air adalah 49 kali volume air raksa. Tangki tersebut diletakan di air laut sehingga mengapung dengan bagian yang berada di atas air adalah setinggi 0,2 m. Apabila rapat relatif air raksa adalah 13,6 tentukan tinggi maksimum tangki. Rapat massa air laut dan air tawar adalah 1020 kg/ m3 dan 1000 kg/ m3.
10.Pelampung silinder dengan diameter 3 m dan tinggi 3 m mengapung dengan sumbunya vertikal. Berat pelampung adalah 3 ton. Selidiki stabilitas pelampung.
11.Silinder berdiameter 3 meter dan tingginya 3 meter terbuat dari bahan dengan rapat relatif 0,8. Benda tersebut mengapung di dalam air dengan sumbunya vertikal. Hitunglah tinggi metasentrum dan selidiki stabilitas benda.
12.Balok berpenampang bujur sangkar dengan panjang sisinya 0,5 m dan tinggi H mengapung di dalam air. Rapat relatif balok 0,8. Berapakah tinggi H supaya balok dapat terapung stabil dengan sisi tingginya vertikal.
13.Balok terbuat dari bahan dengan rapat relatif 0,8. mempunyai panjang L= 1,0 m dan tampang lintang bujur sangkar dengan sisi 0,8 m diapungkan di dalam air dengan sumbu panjangnya vertikal. Hitung tinggi metasentrum dan selidiki stabilitas benda.
14.Silinder berdiameter 45 cm dan rapat relatif 0,9. Apabila silinder mengapung di dalam air dengan sumbunya vertikal, tentukan panjangmaksimum silinder.
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
15.Silinder dengan diameter 0,5 m dan panjang 1 m mengapung secara vertikal di laut. Rapat massa air laut adalah 1020 kg/ m3. Tentukan rapat massa bahan silinder apabila benda dalam kondisi tidak stabil.
16.Silinder kayu dengan rapat relatif 0,7 mengapung di air tawar dengan sisi panjangnya vertikal. Apabila panjang dan diameter silinder adalah L dan D, berapakahperbandingan antara D dan L sedemikian sehingga silinder dapat mengapung stabil.
17.17.Balok dengan panjang L= 1,0 m, lebar B= 0,8 m dan tinggi Balok dengan panjang L= 1,0 m, lebar B= 0,8 m dan tinggi H= 0,6 m diapungkan di dalam air dengan sisi tingginya H= 0,6 m diapungkan di dalam air dengan sisi tingginya vertikal. Rapat relatif balok adalah S= 0,8. Selidiki stabilitas vertikal. Rapat relatif balok adalah S= 0,8. Selidiki stabilitas benda. Apabila di atas balok tersebut diletakan plat besi benda. Apabila di atas balok tersebut diletakan plat besi dengan panjang dan lebar yang sama dengan balok dan dengan panjang dan lebar yang sama dengan balok dan tebalnya T= 0,01 m, tebalnya T= 0,01 m, selidiki stabilitas benda gabunganselidiki stabilitas benda gabungan. Rapat . Rapat relatif besi S= 7,85.relatif besi S= 7,85.
18.Ponton segiempat dengan panjang 13 m, lebar 10 m dan tinggi 3 m mempunyai berat 1000 kN. Di bagian atas ponton diletakan silinder dengan diameter 7 m dan berat 600 kN. Pusat berat silinder dan ponton dianggap terletak pada garis vertikal yang sama dan melalui pusat berat ponton. Hitung tinggi metasentrum. Rapat relatif air laut 1,02.
19.Suatu balok dengan panjang 1 m mempunyai tampang lintang bujur sangkar dengan sisi 20 cm mempunyai rapat relatif 0,5. Bagian bawah balok tersebut setebal 2,5 cm mempunyai rapat relatif 8. Balok diapungkan dengan posisi berdiri ( lihat gambar) .• Selidiki stabilitas benda• Apabila benda tidak stabil, berapakah
panjang bagian balok yang mempunyai rapat relatif 0,5 supaya benda bisa mengapung stabil.
20.Silinder terbuat dari dua bahan berdiameter 0,25 m mengapung di dalam air. Bagian atas sepanjang 1,0 m terbuat dari kayu dengan rapat relatif 0,8; sedangkan bagian bawah mempunyai rapat relatif 5. Hitung panjangbagian bawah agar silinder dapat mengapung dengan sisi panjang vertikal.
21.Silinder dengan panjang L, diameter D dan rapat relatif S mengapung
dalam zat cair dengan rapat relatif 2S. Tunjukan bahwa silinder akan mengapung stabil dgn,Sumbunya vertikal apabila L < D/ √2Sumbunya horisontal apabila L > D
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
22.Ponton dibuat dengan menghubungkan dua buah balok sepanjang
10 m, lebar 0,3 m dan tinggi 0,25 m yang mengapung di dalam air tawar. Rapat relatif balok kayu S= 0,6. Selidiki stabilitas balok tunggal dan Selidiki stabilitas ponton.
Apabila di atas ponton terdapat beban seberat 750 kg dengan pusat berat pada jarak 0,5 m dari sisi atas balok. Beban tersebut berada pada tengah-tengah ponton.
23.Pelampung silinder berdiameter 3 m dan
panjang 4 m mempunyai berat 40 kN diapungkan diair laut (S= 1,02) dengan sumbu memanjangnya vertikal.
• Selidiki stabilitas benda. • Apabila pelampung tidak stabil,
berapakah gaya tarik yang harus diberikan pada rantai yang dipasang pada pusat dasar silinder supaya silinder dalam kondisi stabil (mengapung stabil) .
24.Kerucut padat mengapung di dalam air dengan sumbunya vertikal sedemikian sehingga puncaknya berada di bawah. Apabila sudut puncak kerucut adalah 40o, tentukanrapat relatif benda sedemikian sehingga benda dalam kesetimbangan stabil.
25.Kerucut terbuat dari bahan dengan rapat relatif S1= 0,7 mengapung di atas zat cair dengan rapat relatif S2= 0,90. Hitung sudut puncak kerucut minimum sedemikian sehingga kerucut dapat mengapung dengan puncaknya dibawah.
26.Pelampung silinder berdiameter D= 1,0 m dan tinggi H= 0,75 m mempunyai berat 3500 N mengapung di air laut (S= 1,025) dengan sumbu vertical. Di pusat sisi atas silinder diberi beban. Letak pusat berat beban adalah 0,5 m dari sisi atas silinder. Berapakah berat beban maksimum supaya pelampung tetap dalam kondisi stabil.
27.Kapal dengan panjang 60 m lebar 8,4 m dan berat 15 MN. Muatan diatas kapal seberat 150 kN bergerak pada arah lebar sejauh 4 m sehingga menyebabkan kapal miring 3o. Momen I nersia tampang kapal pada elevasi muka air adalah 72% dari momen inersia segi empat yang mengelilinginya. Pusat apung terletak pada 1,5 m di bawah muka air. Tentukan tinggi metasentrum dan posisi pusat berat kapal. Rapat massa air laut ρ= 1025 kg/ m3.
28.Ponton bujur sangkar dengan sisi 6 m dan tinggi 1,2 m mengapung di atas air. Apabila diatas ponton diberi beban seberat 4 ton, bagian dari ponton yang terendam air adalah 0,6 m. Beban berada pada tengah-tengah ponton. Pusat berat ponton adalah 0,6 m diatas dasar dan pusat berat beban 1,2 m diatas sisi ponton. Selidiki stabilitas ponton. Berapa beban maksimum sehingga ponton tidak stabil.
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
Gaya apung (FB) adalah sama dengan perbedaan antara berat batu di udara dan di dalam air: Menurut hukum Archimedes, gaya apung (FB) adalah sama dengan berat air yang dipindahkan batu. Berat air yang dipindahkan batu (FB) adalah sama dengan perkalian antara volume air yang dipindahkan (V) danberat jenis air.
Dari kedua nilai FB di atas, 30204,0.9810200 mVV =⇒=Volume air adalah sama dengan volume batu, sehingga volume batu adalah V= 0,0204m3. Berat batu di udara adalah sama dengan berat jenis batu dikalikan volume batu,
5,210002500/2500
0204,081,9500...
3 ===⇒=
===
air
diudara
Smkg
xxVgVW
ρρ
ρ
ρργ
Pusat apung(B) adalah titik pd mana gaya apung bekerja. Pusat apung ini merupakan pusat berat dari volume zat cair yang dipindahkan
Jawaban Tugas No 3.02Jawaban Tugas No 3.02
315,075,05,04,0 mxxV ==
mcmd 4,0401050 ==−=
kgfxVair 15015,01000. ===γ
Tinggi balok yang terendam di dalam air:
Berat balok = berat zat cair yang dipindahkan
Volume bagian balok yang terendam di air:
Jawaban Tugas No 3.03Jawaban Tugas No 3.03
NxVW benda 0,755,0600. 3 ===γ
30,60010006,0. mkgfxSS airbenda
air
benda ===⇒= γγγγ
Misal W : berat kubus, FB : gaya apungd : kedalaman bagian kubus yang terendam airRapat relatif :
Berat benda :
Gaya apung :
mddFW B 3,00,2500,75 =⇒=⇒=Pada kondisi mengapung, berat benda adalah sama dengan gaya apung:
Misalkan L1 Panjang benda dg ρ1 akan dihitung jarak antara pusat berat benda gabungan G dan dasar O.Berat benda 1 NLxLxxLAgW _11111 2,19604,081,9500... === ρBerat benda 2 NxxxLAgW 48,78025,004,081,98000... 222 === ρ
Berat total kedua benda : 48,782,196 121 +=+= LWWW
Moment inersia tampang Silinder yang terpotong air : Benda akan stabil bila BM > GM :
Penyelesaian dari persamaan tersebut menghasilkan: h= 0,02223m= 2,22cm.Jadi supaya benda stabil maka panjang benda bagian bawah minimum adalah 2,22 cm.
007609375,02,31001090625,308,02,310
8,00,508,02,310
8,051090625,3
2
32
23
=+−−
=−+−−
++−−
⟩+
−
−
hhxhh
hhh
hx
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
Jarak antara pusat Berat terhadap dasar : LLOG 5,02==
Jarak antara pusat apung dan pusat berat :
425,025,05,0 LLLLOBOGBG ==−=−=
Moment inersia tampang silinder yang terpotong air :4
0 64DI π
=
Volume air yang dipindahkan:
dDV .4
2π=
LD
dD
dDD
VIBM
816
22
264
4640 ====π
π
terbuktiDLDLLL
D⇒⟨→⟨→⟩
2248
22
2
Benda akan stabil apabila: BM> BG, sehingga:
Jarak antara pusat apung dan titik metasentrum :
b. Silinder ,mengapung dengan sumbunya horisontal
Karena berat jenis silinder (S) adalah setengah berat jenis zat cair (2S), berarti silinder terendam setengah bagiannya (muka air melalui pusat lingkaran).
Dd 5,0=Pusat apung adalah sama dengan pusat berat setengah lingkaran
ππ 32
34 DrPB ==
Jarak Pusat apung dari dasar: π3
22
DDOB −=
Jarak Pusat Berat dari dasar:2DOG =
DL
LDDL
VIBM
2
28
3121
0
32ππ
===
ππ 32
32
22DDDDOBOGBG =
−−=−=
Jarak antara pusat apung dan pusat berat:
Jarak antara pusat apung dan titik metasentrum :
Moment inersia tampang silinder yang terpotong air : 30 12
1 DLI =
Volume air yang dipindahkan:
LDLDxV .8
.42
1 22 ππ==
Benda akan stabil apabila : BM> BG
DLDLDDL
⟩⇒⟩⇒⟩ 222
32
32
ππ
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
Bagian balok ponton yang terendam air adalah d= 0,15 m, (karena berat papan diabaikan) .Volume air yang dipindahkan: 39,015,03,0102..2 mxxxdAV ===
mVIBM t 40,1
9,026,1
===Jarak antara pusat apung dan titik metasentrum :Jarak pusat apung ponton dan pusat berat ponton terhadap dasar balok ponton adalah sama dengan kondisi a, sehingga:
h : tinggi kerucutD: diameter dasar kerucutα: setengah sudut puncak kerucutd: bagian kerucut yang terendam airρ1: rapat massa kerucutρ2: rapat massa air
Penyelesaian dari persamaan tersebut menghasilkan :Penyelesaian dari persamaan tersebut menghasilkan :
NW 796.121 =
NW 5,532 −=
Jadi berat beban minimum sedemikian sehingga Jadi berat beban minimum sedemikian sehingga benda dalam kondisi stabil adalah benda dalam kondisi stabil adalah W = 12.796 NW = 12.796 N
Jawaban Tugas No 3.27Jawaban Tugas No 3.27Berat muatan : Wm= 150kN= 150x103 N
Berat Kapal : W = 15 MN = 15 x 106 N
Lebar Kapal : B = 8,4 m.
Panjang Kapal : L= 60 m
Jarak bergesernya muatan : l = 4 m
Kemiringan sudut : α = 300
kNmxM 60041500 ==Momen yang menyebabkan goyangan:
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.
Momen tersebut menyebabkan bergesernya titik tangkap W dan G ke G’. Karena berat muatan jauh lebih kecil dari berat kapal maka berat tersebut diabaikan terhadap kapal.
7643,03sin1015
6003sin1015600
3sin1015sin
03
0310
031
==
=⇒=
−==
xGMxGM
xGMxMMmkNxGMxWxGMM α
Bergesernya titik tangkap menyebabkan Moment :
300 12
172,0%72 LBxsegiempatxII ==
Jadi tinggi Jadi tinggi metasentrum metasentrum adalah 0,7643 madalah 0,7643 m
Karena tinggi metasentrum GM positif berarti kapal dalam kondisiKarena tinggi metasentrum GM positif berarti kapal dalam kondisi stabilstabil
Untuk mencari posisi pusat berat dihitung jarak BM:VIBM 0=
Mencari momen inersia tampang kapal pada muka air:
430 73,21334,860
12172,0 mxxI ==
mBM 4303,176,149173,2133
==
Jarak antara pusat apung dan titik metasentrum :
Volume air yang dipindahkan:
36
76,149181,91025
1015.
mx
xg
WV ===ρ
Oleh karena pusat apung terletak pada 1,5 m (BP) di bawah muka aOleh karena pusat apung terletak pada 1,5 m (BP) di bawah muka air ir maka titik metasentrum:maka titik metasentrum:
mBMBPPM 07,043,15,1 =−=−=Jadi titik metasentrum M berada pada 0,07 m di bawah muka air :Jadi titik metasentrum M berada pada 0,07 m di bawah muka air :
mGMPMPG 8343,07643,007,0 =+=+=Jadi Pusat berat berada pada 0,8343 m di bawah muka air :Jadi Pusat berat berada pada 0,8343 m di bawah muka air :
Jawaban Tugas No 3.28Jawaban Tugas No 3.28
tonFGFG
6,1746,216,214
1
1
=−==+
Gaya apung :
Berat Ponton : FG1
41 += GB FF
a. MENYELI DI KI STABI LI TAS BENDA :a. MENYELI DI KI STABI LI TAS BENDA :
Dalam keadaan mengapung, maka FB= FG, sehingga :
tonkgfxxxFB
6,21600.2110006,066==
=
Berat beban : 4 tonBerat Total :
Jarak pusat apung dari dasar :
mxOB 3,06,05,0 ==Pusat berat benda dan beban terhadap dasar dihitung dengan momenstatis terhadap dasar :
Moment inersia tampang balok yang terpotong muka air : 40 108mI =
Volume air yang dipindahkan:
6,1736
6,173636 22 +=+
== WWxxdV
6,17108
2
0
+==
WVIBM
Jarak antara pusat apung dan titik metasentrum :Jarak antara pusat apung dan titik metasentrum :
Benda akan stabil apabila Benda akan stabil apabila BM> BGBM> BG
726,17
6,1756,104,2
6,17108 2
2
2
2
+−
++
⟩+
WWW
W
Dari persamaan tersebut tidak memberikan nilai WDari persamaan tersebut tidak memberikan nilai W2 2 yang berarti tidakyang berarti tidakAda beban maksimum yang memenuhi persamaan tersebut.Ada beban maksimum yang memenuhi persamaan tersebut.Beban maksimum lebih ditentukan oleh tenggelamnya ponton daripadBeban maksimum lebih ditentukan oleh tenggelamnya ponton daripadaaTergulingnya. Beban maksimum yang dapat didukung adalah bebanTergulingnya. Beban maksimum yang dapat didukung adalah bebanYang menyebabkan ponton tenggelam, yang besarnya adalah :Yang menyebabkan ponton tenggelam, yang besarnya adalah :
tonWxxxW _6,2510002,1666,17 22 =⇔=+Untuk mengetahui kebenaran dari pernyataan tersebut, maka beban Untuk mengetahui kebenaran dari pernyataan tersebut, maka beban WW22 = 25,6 ton digunakan untuk menghitung kondisi stabilitas ponton= 25,6 ton digunakan untuk menghitung kondisi stabilitas ponton..Dengan beban tersebut kondisi ponton adalah sebagai berikut ini.Dengan beban tersebut kondisi ponton adalah sebagai berikut ini.
mWOB 6,072
6,176,2572
6,172 =+
=+
=Jarak antara pusat apung dari dasar :Jarak antara pusat apung dari dasar :
Jarak pusat berat dari dasar :
mxWOG 667,16,176,25
56,104,26,25 2 =+
+=
Jarak antara pusat apung dan pusat berat :
mOBOGBG 067,16,0667,1 =−=−=
mWV
IBM 5,26,17
108
2
0 =+
==
Jarak antara pusat apung dan titik metasentrum :Jarak antara pusat apung dan titik metasentrum :
mBGBMGM 433,1067,15,2 =−=−=Tinggi metasentrum :
Jadi pontonJadi ponton dalam kondisi stabil, tetapi hampir dalam kondisi stabil, tetapi hampir tenggelam.tenggelam.
Please purchase PDFcamp Printer on http://www.verypdf.com/ to remove this watermark.