Loading…… Please wait
Loading……
Please wait
`
Hadits tentang Da’wah dan
Pengajaran
Disusun Oleh : Kelompok 4
(Bagian 1)
X
?
Gencar F.S
Kustiawan
M. Yunus
Bandung - 2013
Hadits Tentang Dakwah dan Pengajaran
Permintaan Da’wah Kaum Wanita
Cara Mengajar Secara Bertahap
Wajah dan Suara Nabi Tatkala Berda’wah
?X
Permintaan Da’wah Kaum Wanita
Permintaan da’wah
Takhrij Hadits
Kesimpulan
Teks dan Terjemah
Mufradat, dan Arti Kata
Tashih Hadits
Analisis Hadits
Asbabul Wurud dan Munasabah
Hikmah
Permintaan Da’wah Kaum WanitaX ?
�ن� ب ح�م�ن� الر �د� ع�ب ع�ن� ��ة ع�و�ان *و �ب أ �ا �ن ح�د ث د د/ �م*س �ا �ن ح�د ث
ع�يد3 �س �ي ب� أ ع�ن� ��و�ان ذ�ك �ح3 ص�ال �ي ب
� أ ع�ن� �ي= �ه�ان ص�ب� ج�اء�ت� األ�
�ا ي ف�ق�ال�ت� �ل م �و�س �ه� �ي ع�ل الل ه* ص�ل ى الل ه� ول� س* �ر �ل�ى إ �ة/ أ �ام�ر
�ك �ف�س� ن م�ن� �ا �ن ل ف�اج�ع�ل� ��ك �ح�د�يث ب ج�ال* الر= �ذ�ه�ب الل ه �ول س* �ر
ف�ي ��م�ع�ن ت اج� �ف�ق�ال الل ه* �ع�ل م�ك م�م ا �ا =م*ن *ع�ل ت ف�يه� ��يك �ت �أ ن �و�مZا ي
�اه*ن �ت ف�أ ��م�ع�ن ت ف�اج� �ذ�ا و�ك �ذ�ا ك �ان� م�ك ف�ي �ذ�ا و�ك �ذ�ا ك � �و�م ي
ع�ل م�ه* م�م ا ف�ع�ل م�ه*ن �ل م �و�س �ه� �ي ع�ل الل ه* ص�ل ى الل ه� ول* س* �ر
�د�ه�ا و�ل م�ن� �ه�ا �د�ي ي ��ن �ي ب *ق�د=م* ت �ة/ أ �ام�ر *ن �ك م�ن م�ا �ق�ال *م ث الل ه*
�ا ي �ه*ن م�ن �ة/ أ �ام�ر ف�ق�ال�ت� الن ار� م�ن� Zا اب �ح�ج �ه�ا ل ��ان ك �ال إ Zة� ث ��ال ث
�ن� �ي �ن و�اث �ق�ال *م ث �ن� �ي ت م�ر �ه�ا ع�اد�ت� ف�أ �ق�ال �ن� �ي �ن اث و�
� أ الل ه� �ول س* �ر
�ن� �ي �ن و�اث �ن� �ي �ن و�اث
Shahih Bukhari : 6766
(BUKHARI - 6766) : Telah menceritakan kepada kami Musaddad telah menceritakan
kepada kami Abu'Awanah dari Abdurrahman bin Al Ashbahani dari Abu Shalih Dzakwan
dari Abu Sa'id, bahwa seorang wanita menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan
menyampaikan uneg-unegnya, "Wahai Rasulullah, orang laki-laki sudah biasa datang
kepadamu dan menimba hadits, maka tolong berilah kami jatah harimu sehingga kami bisa
menemuimu dan anda dapat mengajarkan kepada kami ilmu yang telah Allah ajarkan kepada
anda." Rasul mengiayakan dengan bersabda: "Boleh, berkumpullah kalian pada hari ini dan
ini, di tempat si fulan dan fulan, " maka para wanita pun berkumpul dan Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam mengajari mereka ilmu yang telah Allah ajarkan kepada beliau.
Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengatakan kepada para wanita itu:
"Tidaklah salah seorang di antara kalian melahirkan tiga anak (yang shalih), kecuali ketiga
anak itu akan menjadi penghalang neraka baginya." Maka ada seorang wanita yang
bertanya, 'Wahai Rasulullah, bagaimana kalau hanya dua?" Wanita itu mengulanginya
hingga dua kali. Maka Rasulullah menjawab: "Sekalipun hanya dua, sekalipun hanya dua."
Close
Wanita : 2ة0 أ ر2 ام5
Pergi, datang berduyun-duyun : ذ2ه2ب2
(mempelajari, menerima) haditsmu : د>يث>ك2 ب>ح2
Maka ia mengajari mereka : Bن Dه ع2لBم2 ف2
Didahuluinya (ditinggal wafat) :ب2ي5ن2 دLم تDق2
ا ي2د2ي5ه2
Penghalang : ابPا ج2 ح>
Hasil Takhrij Hadits :
Shahih Muslim No. : 4768 Kitab : Berpegang teguh terhadap kitab dan sunnah. Bab keutamaan seseorang yang ditinggal mati oleh anaknya.
Sunan Ahmad No. : 7053 Kitab : Sisa Musnad sahabat yang banyak meriwayatkan
hadits. Bab Musnad Abu Hurairah R.A.
Sunan Ahmad No. : 10869 Kitab : Sisa Musnad sahabat yang banyak meriwayatkan
hadits Bab Musnad Abu Hurairah R.A.
Tashih Hadits :
A. Bagan Perawi Hadits
B. Profil Rawi
C. Komentar Ulama
Sa’ad bin Malik
Dzakwan
Abdur Rahman bin ‘Abdullah
Wadldloh bin 'Abdullah
Musaddad bin Musrihad
CloseClose
Sa’ad bin Malik
Dzakwan
Abdur Rahman bin ‘Abdullah
Wadldloh bin 'Abdullah
Musaddad bin Musrihad
Close
Analisis Hadits :
Hadits = Shahih
I’tibar Diwan = Shahih Bukhari
Tatbiq hadits :
Ma’mul bih ( bisa diamalkan )
muhkam ( jelas dan tegas )
Asbabul Wurud dan Munasabah dengan Ayat Al – Qur’an
A. Asbabul Wurud
B. Munasabah
Asbabul Wurud Hadits ini adalah ketika ada
seorang wanita yang menemui Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam dan menyampaikan
uneg-unegnya, "Wahai Rasulullah, orang laki-laki
sudah biasa datang kepadamu dan menimba
hadits, maka tolong berilah kami jatah harimu
sehingga kami bisa menemuimu dan anda dapat
mengajarkan kepada kami ilmu yang telah Allah
ajarkan kepada anda." Close
ف�ي ح*وا �ف�س ت *م� �ك ل �ق�يل �ذ�ا إ *وا آم�ن �ال ذ�ين nه�ا ي� أ �ا ي
�ق�يل �ذ�ا و�إ *م� �ك ل الل ه* ح� ��ف�س ي ح*وا �ف�اف�س �م�ج�ال�س� ال
*م� �ك م�ن *وا آم�ن �ال ذ�ين الل ه* ف�ع� �ر� ي وا ز* �ش* ف�ان وا ز* �ش* ان
�ير/ ب �خ ��ع�م�ل*ون ت �م�ا ب و�الل ه* ج�ات3 �د�ر ��م �ع�ل ال *وا *وت أ �و�ال ذ�ين
)١١(Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu:
"Berlapang-lapanglah dalam majelis", maka lapangkanlah,
niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila
dikatakan: "Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan
meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-
orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah
Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Al – Mujadalah : 11)
Close
Hikmah :
Hikmah yang terkandung didalam Hadits ini adalah :
Mengetahui bahwa rosullullah SAW telah
membolehkan kepada kaum wanita atas permintaan
da’wahnya.
Mengetahui bahwa pada hakikatnya baik wanita atau
laki – laki itu sama – sama memiliki kewajiban untuk
mencari ilmu.
Kesimpulan :
• Baik lelaki maupun perempuan diperintahkan untuk menimba ilmu
sebanyak mungkin, mereka semua dituntut untuk belajar: Menuntut
ilmu adalah kewajiban setiap Muslim (dan Muslimah).
• Para perempuan di zaman Nabi saw. menyadari benar kewajiban
ini, sehingga mereka memohon kepada Nabi agar beliau bersedia
menyisihkan waktu tertentu dan khusus untuk mereka dalam
rangka menuntut ilmu pengetahuan. Permohonan ini tentu saja
dikabulkan oleh Nabi SAW. sebagaimana diceritakan dalam hadits
di atas.
Cara Mengajar Secara Bertahap
Takhrij Hadits
Kesimpulan
Teks dan Terjemah
Mufradat, dan Arti Kata
Tashih Hadits
Analisis Hadits
Asbabul Wurud dan Munasabah
Hikmah
Cara Mengajar Secara BertahapX ?
ع�ن� �ح�اق �س� إ �ن� ب ��ر�ي اء ك �ز ع�ن� الل ه� �د* ع�ب �ا ن ��ر ب خ�� أ ب ان* ح� �ي �ن ح�د ث
ع�ب اس3 �ن� اب م�و�ل�ى �د3 م�ع�ب �ي ب� أ ع�ن� �ف�ي} ص�ي �ن� ب الل ه� �د� ع�ب �ن� ب �ى ي �ح� ي
�ق�ال �ه*م�ا ع�ن الل ه* �ض�ي �ر ع�ب اس3 �ن� اب ص�ل ى: ع�ن� الل ه� س*ول* �ر �ق�ال
��ن ك إ �م�ن� �ي ال �ل�ى إ �ه* �ع�ث ب �ح�ين �ل3 ب �ج �ن� ب �م*ع�اذ� ل �ل م �و�س �ه� �ي ع�ل الل ه*
�ن� أ �ل�ى إ ف�اد�ع*ه*م� �ه*م� �ت ئ ج� �ذ�ا ف�إ �اب� �ت �ك ال �ه�ل� أ م�ن� ق�و�مZا �ي �ت �أ ت �س
ه*م� �ن� ف�إ الل ه� س*ول* �ر م*ح�م دZا �ن و�أ الل ه* �ال إ ��ه �ل إ �ال �ن� أ ه�د*وا �ش� ي
�خ�م�س �ه�م� �ي ع�ل �ف�ر�ض ق�د� �الل ه �ن أ ه*م� �ر� ب خ�� ف�أ ��ك �ذ�ل ب ��ك ل ط�اع*وا
��ك �ذ�ل ب ��ك ل ط�اع*وا ه*م� �ن� ف�إ �ة3 �ل �ي و�ل 3 �و�م ي *ل= ك ف�ي �و�ات3 ص�ل
�ه�م� �ائ �ي غ�ن� أ م�ن� *ؤ�خ�ذ* ت Zة�ص�د�ق �ه�م� �ي ع�ل �ف�ر�ض ق�د� �الل ه �ن أ ه*م� �ر� ب خ�
� ف�أ
��م ائ ��ر و�ك ��ي اك ف�إ ��ك �ذ�ل ب ��ك ل ط�اع*وا ه*م� �ن� ف�إ �ه�م� ائ �ف*ق�ر ع�ل�ى nد �*ر ف�ت
الل ه� ��ن �ي و�ب �ه* �ن �ي ب ��س �ي ل �ن ه* ف�إ � �م�ظ�ل*وم ال �د�ع�و�ة و�ات ق� �ه�م� م�و�ال� أ
. *غ�ة/ ل �ط�اع�ت� و�أ ط�اع�ت� ط�و ع�ت� الل ه� �د ع�ب *و �ب أ �قال ح�ج�اب/
�ط�ع�ت* و�أ و�ط*ع�ت* ط�ع�ت*
Shahih Muslim : 4000
(BUKHARI - 4000) : Telah menceritakan kepadaku Hibban Telah mengabarkan kepada
kami Abdullah dari Zakaria bin Ishaq dari Yahya bin Abdullah bin Shaifi dari Abu
Ma'bad - mantan budak Ibnu Abbas dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda kepada Mu'ad ketika mengutusnya ke Yaman, "Engkau akan mendatangi
kaum ahli kitab, Apabila telah sampai kepada mereka maka serulah mereka untuk
bersaksi bahwa tidak Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah dan Muhammad
adalah utusan-Nya. Jika mereka ta'at untuk itu, maka beritahukanlah bahwa Allah telah
mewajibkan kepada mereka shalat lima waktu sehari semalam. Jika mereka ta'at untuk
itu, maka beritahukanlah bahwa Allah telah mewajibkan kepada mereka untuk
mengeluarkan zakat harta mereka, di ambil dari orang-orang kaya mereka dan
diberikan kepada orang-orang yang miskin dari mereka. Jika mereka taat untuk itu,
maka hati-hatilah engkau dari mengambil harta milik mereka yang paling baik, takutlah
engkau dengan do`anya orang dizhalimi, sebab antara ia dengan Allah tidak ada yang
menghalanginya." Abu Abdullah berkata; 'Thawwa'at, thaa'at, 'Athaa'at secara bahasa
adalah 'Ti'tu, dan Tu'tu, serta 'Atha'tu. (Aku ta'at).Close
Mufradat, arti kata dan maksud lafadz
Ketika mengutusnya : Dب2ع2ث2ه ين2 ح>
Maka beritahukanlah (mereka) : م5 Dه ب>ر5 خ5أ2 ف2
Diberikan : د] تDر2 ف2
Diambil : Dذ تDؤ5خ2
Orang yang di zhalimi : ال5م2ظ5لDوم>
Aku taat : , ,Dع5تDو2ط Dط>ع5ت
Dأ2ط2ع5ت و2
Hasil Takhrij Hadits :
Shahih Muslim No. : 27 Kitab : Iman. Bab Seruan kepada dua kalimat syahadat dan syari’at –
syariat islam.
Sunan An Nasa’i No. : 2392 Kitab : Zakat. Bab Kewajiban Zakat.
Tashih Hadits :
A. Bagan Perawi
B. Profil Rawi
C. Komentar Ulama
Close
Abdullah bin ‘Abbas
Nafidz, maula Inbu 'Abbas
Yahya bin 'Abdullah
Zakariya bin Ishaq
Hibban bin Musa bin Sawwar
Abdullah bin Al Mubarak
Abdullah bin ‘Abbas
Nafidz, maula Inbu 'Abbas
Yahya bin 'Abdullah
Zakariya bin Ishaq
Hibban bin Musa bin Sawwar
Abdullah bin Al Mubarak
CloseClose
Analisis Hadits :
Hadits = Shahih
I’tibar Diwan = Shahih Bukhari
Tatbiq hadits :
Ma’mul bih ( bisa diamalkan )
muhkam ( jelas dan tegas )
Asbabul Wurud dan Munasabah dengan Ayat Al – Qur’an
A. Asbabul Wurud
B. Munasabah
Asbabul wurud hadist di atas adalah terjadi ketika
Nabi Muhammad SAW mengutus sahabat Mu’adz
bin Jabal untuk berdakwah di Yaman pada tahun 10
hijriyah, menjelang haji wada’, di mana sekitar
empat bulan lagi beliau wafat. Mu’adz tidak di
tugaskan untuk tidak mengajarkan agama islam
secara sekaligus, melainkan secara bertahap dan
tanpa adanya paksaan.Close
�غ�ي= ال �م�ن د* ش� nالر ��ي ن �ب ت ق�د� الد=ين� ف�ي �اه ��ر �ك إ ال
ف�ق�د� �الل ه� ب *ؤ�م�ن� و�ي �الط اغ*وت� ب �ف*ر� �ك ي ف�م�ن�
و�الل ه* �ه�ا ل ��ف�ص�ام ان ال �ق�ى �و*ث ال و�ة� �ع*ر� �ال ب ��م�س�ك ت اس�
�يم/ ( ع�ل م�يع/ �)٢٥٦س"Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam);
sesungguhnya telah jelas jalan yang benar dari pada jalan yang
sesat. Karena itu barang siapa yang ingkar kepada Thaghut dan
beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang
kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan
Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui". (Q.S. Al –
Baqarah : 256)
Close
Hikmah :
Hikmah yang terkandung didalam Hadits ini adalah :
Mengetahui bahwa da’wah dan pengajaran itu harus
dilakukan secara bertahap agar terciptanya hasil yang
efektif dan efesien.
Mengetahui agar untuk tidak membebankan/
memaksakan anak didiknya untuk menyesuaikan
dengan kemampuan pola pikir seorang guru.
Kesimpulan :
• Didalam melakukan da’wah itu bahwasanya harus
dilakukan secara bertahap dan tanpa ada unsur paksaan, hal
ini merupakan keagungan dan kebijaksanaan dari agama
Islam.
Wajah & Suara Nabi Saat Berda’wah
Wajah & suara nabi
Takhrij Hadits
Kesimpulan
Teks dan Terjemah
Mufradat, dan Arti Kata
Tashih Hadits
Analisis Hadits
Asbabul Wurud dan Munasabah
Hikmah
Wajah & suara nabi saat berda’wahX ?
�د� ع�ب �ن* ب �و�ه اب� ال �د* ع�ب �ا �ن ح�د ث �ن ى �م*ث ال �ن* ب م*ح�م د* �ي �ن ح�د ث و
�ن� ب �ر� اب �ج ع�ن� �يه� ب� أ ع�ن� م*ح�م د3 �ن� ب ج�ع�ف�ر� ع�ن� �م�ج�يد� ال
�ق�ال الل ه� �د� ل م� ع�ب �و�س �ه� �ي ع�ل الل ه* ص�ل ى الل ه� س*ول* �ر ��ان ك
*ه* غ�ض�ب �د ت و�اش� *ه* ص�و�ت �و�ع�ال �اه* �ن ع�ي ت� اح�م�ر �خ�ط�ب �ذ�ا إ
�ق*ول* و�ي *م� اك و�م�س *م� ص�ب ح�ك �ق*ول* ي �ش3 ج�ي �ذ�ر* م*ن ن ه*� �أ ك ت ى �ح
�ة� ب اب الس �ه� �ع�ي �ص�ب إ ��ن �ي ب ن* �ق�ر* و�ي �ن� �ي �ه�ات ك اع�ة* و�الس �ا �ن أ �ت* *ع�ث ب
�اب* �ت ك �ح�د�يث� ال ��ر ي �خ �ن ف�إ �ع�د* ب م ا� أ �ق*ول* و�ي �و*س�ط�ى و�ال
*ه�ا �ات م*ح�د�ث *م*ور� األ� nر �و�ش م*ح�م د3 ه*د�ى �ه*د�ى ال �ر* ي �و�خ الل ه�
م�ن� م*ؤ�م�ن3 *ل= �ك ب و�ل�ى� أ �ا �ن أ �ق*ول* ي *م ث �ة/ ل �ض�ال �د�ع�ة3 ب nل* و�ك
�اعZا ض�ي و�� أ Zا �ن د�ي �ك ��ر ت و�م�ن� �ه� �ه�ل ف�أل� Zاال�م �ك ��ر ت م�ن� ه� �ف�س� ن
�ي و�ع�ل �ي �ل ف�إ
(Shahih Muslim : 1435)
(MUSLIM - 1435) : Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al
Mutsanna dan Abdul Wahhab bin Abdul Majid dari Ja'far bin Muhammad dari
bapaknya dari Jabir bin Abdullah ia berkata, bahwasanya; Apabila Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam menyampaikan khutbah, maka kedua matanya memerah,
suaranya lantang, dan semangatnya berkobar-kobar bagaikan panglima perang yang
sedang memberikan komando kepada bala tentaranya. Beliau bersabda: "Hendaklah
kalian selalu waspada di waktu pagi dan petang. Aku diutus, sementara antara aku dan
hari kiamat adalah seperti dua jari ini (yakni jari telunjuk dan jari tengah)." Kemudian
beliau melanjutkan bersabda: "Amma ba'du. Sesungguhnya sebaik-baik perkataan
adalah Kitabullah, sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu 'alaihi
wasallam. Seburuk-buruk perkara adalah perkara yang diada-adakan dan setiap bid'ah
adalah sesat." Kemudian beliau bersabda: "Aku lebih utama bagi setiap muslim
daripada dirinya sendiri. Karena itu, siapa yang meninggalkan harta, maka harta itu
adalah miliki keluarganya. Sedangkan siapa yang mati dengan meninggalkan hutang
atau keluarga yang terlantar, maka hal itu adalah tanggungjawabku Close
Mufradat dan arti kata
Kedua matanya memerah : �اه* �ن ع�ي ت� اح�م�ر Suaranya lantang : *ه* ص�و�ت �و�ع�الSemangatnya berkobar-kobar : *ه* غ�ض�ب �د ت و�اش�Panglima : �ش3 ج�يYang memberi peringatan/komando
: �ذ�ر* م*ن
Diutus : �ت* *ع�ث بDua jari (memberi isyarat dgn jarinya)
: �ه� �ع�ي �ص�ب إ
Hasil Takhrij Hadits :
Sunan Ibnu Majah No. : 44 Kitab : Muqodimah. Bab menjauhi bid’ah dan perdebatan.
Tashih Hadits :
A. Bagan Perawi
B. Profil Rawi
C. Komentar Ulama
Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram
Muhammad bin 'Ali bin Al Husain bin 'Ali bin Abi Thalib
Ja'far bin Muhammad bin 'Ali bin Al Husain
Abdul Wahhab bin 'Abdul Majid bin Ash Shalti
Muhammad bin Al Mutsannaa bin 'Ubaid
Sulaiman bin Bilal
Khalid bin Makhlad
Abdul Hamid bin Humaid bin Nashr
Sufyan bin Sa'id bin Masruq
Waki' bin Al Jarrah bin Malih
Abdullah bin Muhammad bin Abi Syaibah Ibrahim bin 'Utsman
Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram
Muhammad bin 'Ali bin Al Husain bin 'Ali bin Abi Thalib
Ja'far bin Muhammad bin 'Ali bin Al Husain
Abdul Wahhab bin 'Abdul Majid bin Ash Shalti
Muhammad bin Al Mutsannaa bin 'Ubaid
Sulaiman bin Bilal
Khalid bin Makhlad
Abdul Hamid bin Humaid bin Nashr
Sufyan bin Sa'id bin Masruq
Waki' bin Al Jarrah bin Malih
Abdullah bin Muhammad bin Abi Syaibah Ibrahim bin 'Utsman
CloseCloseClose
Analisis Hadits :
Hadits = Shahih
I’tibar Diwan = Shahih Muslim
Tatbiq hadits :
Ma’mul bih ( bisa diamalkan )
muhkam ( jelas dan tegas )
Asbabul Wurud dan Munasabah dengan Ayat Al – Qur’an
A. Asbabul Wurud
B. Munasabah
Asbabul wurud dari hadits ini adalah ketika
Nabi Muhammad SAW sedang berkhutbah pada
hari Jum’at, Isi khutbah beliau pada hari Jum'at
adalah, beliau memuji Allah, dan membaca puji
- pujian atas-Nya, kemudian beliau
menyampaikan khutbah dengan suara yang
lantang. Kemudian ia pun menyebutkan hadits. Close
�ف�و�ق *م� �ك ص�و�ات� أ ف�ع*وا �ر� ت ال *وا آم�ن �ال ذ�ين nه�ا ي
� أ �ا ي
�ج�ه�ر� ك �ق�و�ل� �ال ب �ه* ل وا �ج�ه�ر* ت و�ال �ي= الن ب ص�و�ت�
ال *م� �ت �ن و�أ *م� *ك �ع�م�ال أ ��ط ب �ح� ت �ن� أ �ع�ض3 �ب ل *م� �ع�ض�ك ب
) �ون ع*ر* �ش� )٢ت“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu
meninggikan suaramu lebih dari suara Nabi, dan janganlah
kamu berkata kepadanya dengan suara keras sebagaimana
kerasnya (suara) sebahagian kamu terhadap sebahagian yang
lain, supaya tidak hapus (pahala) amalanmu sedangkan
kamu tidak menyadari”. (Q.S. Al – Hujurat : 2)Close
Hikmah :
Hikmah yang terkandung didalam Hadits ini adalah :
Meneladani cara Nabi SAW berda’wah, yaitu dengan
penuh semangat dan kebijaksanaan.
Meneladani juga didalam berbicaranya, sebab Nabi
tidak tergesa – gesa didalam berbicara, sehingga
perkataannya pun sangat mudah untuk dipahami.
Kesimpulan :
Cara yang dilakukan oleh Rasulullah SAW didalam
menyampaikan khutbah terlihat kedua matanya memerah,
suaranya lantang, dan semangatnya berkobar2 bagaikan
panglima perang yang sedang memberikan komando
kepada bala tentaranya. Hal ini menunjukkan bahwa
semangat nabi didalam berda’wah/menyiarkan ajaran
islam itu sangat tinggi.
Pertanyaan …1. Langkah da’wah secara bertahap yang bagaimana didalam
konteks masakini? ( fredi)
2. jelaskan matan hadits “aku lebih utama dari setiap muslim” ?
(Ipah Saripah )
3. bagaimana syarah ketiga hadits tersebut?( Erwin )
4. Bagaimana penerapan cara nabi berda’wah, Apakah ada ma’na di
balik tata cara nabi berda’wah? (hamid)
5. Permintaan da’wah kaum wanita di zaman sekarang apakah ada ?
(fikri ) X