Top Banner
KELAINAN KONGENITAL PADA KELAINAN KONGENITAL PADA ALAT REPRODUKSI ALAT REPRODUKSI Dr. Pribakti B, SpOG (K) Dr. Pribakti B, SpOG (K) Subbagian Uroginekologi Subbagian Uroginekologi Rekonstruksi Rekonstruksi Bagian Obstetri dan Ginekologi Bagian Obstetri dan Ginekologi FK UNLAM – RSUD ULIN FK UNLAM – RSUD ULIN Banjarmasin Banjarmasin
38

Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Dec 29, 2015

Download

Documents

Aina Nurlaila

obsgyn maju
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

KELAINAN KONGENITAL KELAINAN KONGENITAL PADA ALAT REPRODUKSIPADA ALAT REPRODUKSI

Dr. Pribakti B, SpOG (K)Dr. Pribakti B, SpOG (K)Subbagian Uroginekologi RekonstruksiSubbagian Uroginekologi Rekonstruksi

Bagian Obstetri dan GinekologiBagian Obstetri dan GinekologiFK UNLAM – RSUD ULINFK UNLAM – RSUD ULIN

BanjarmasinBanjarmasin

Page 2: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Tim Pansus CenturyTim Pansus Century

Page 3: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Kelainan KongenitalKelainan Kongenital

Kelainan VulvaKelainan Vulva Kelainan VaginaKelainan Vagina Kelainan UterusKelainan Uterus Kelainan OvariumKelainan Ovarium

Page 4: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

KELAINAN VULVAKELAINAN VULVA

Himen imperforatusHimen imperforatus Atresia labia minusAtresia labia minus Hipertropi labiaHipertropi labia Duplikasi vulvaDuplikasi vulva Hiperplasia vulvaHiperplasia vulva

Page 5: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

HIMEN IMPERFORATUSHIMEN IMPERFORATUS

Hiatus himenalis tidak adaHiatus himenalis tidak ada Tidak pernah haid dan nyeri suprapubikTidak pernah haid dan nyeri suprapubik Hymen kebiru-biruan dan menonjolHymen kebiru-biruan dan menonjol Terapi himenektomi & posisi Fowler, Terapi himenektomi & posisi Fowler,

antibiotikantibiotik Komplikasi:Komplikasi:

HematokolposHematokolpos HematometraHematometra HematosalpingHematosalping

Page 6: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Hematokolpos Hematometra & hematosalping

Page 7: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Himen imperforata

Kasus himen imperforata

Page 8: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Eksisi himen imperforata

Pasca eksisi himen imperforata

Page 9: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

CatatanCatatan

Pada anak kecil Pada anak kecil diobservasi diobservasi anatomi jelas anatomi jelas

Atresia himenalis ?Atresia himenalis ?

Atresia vagina ?Atresia vagina ?

Page 10: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Adhesi Labium MinoraAdhesi Labium Minora

Page 11: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Hipertropi labiaHipertropi labia

Page 12: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

ANATOMI VAGINAANATOMI VAGINA

Bagian luar, labia mayusLabia minus Selaput dara (hymen)Liang vagina

Panjang bagian depan 8 cm Panjang bagian belakang 9 cmLebar 4 cm

Berbatasan bagian depan dengan kandung kemihBerbatasan bagian belakang dengan alat cerna (rektum)Berbatasan bagian atas dengan uterus

Page 13: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

VAGINAVAGINA

Fungsi vagina Untuk pengeluaran

darah haid

Untuk bersenggama

Tempat jalannya lahir

bayi

Page 14: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

KELAINAN VAGINAKELAINAN VAGINA

Septum vagina Septum vagina longitudinal/transversalongitudinal/transversa

Atresia vagina Atresia vagina total/parsialtotal/parsial

Kista vagina (Gartner)Kista vagina (Gartner)

Page 15: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

SEPTUM VAGINASEPTUM VAGINA

Akibat kegagalan fusi Akibat kegagalan fusi Duktus MulleriDuktus Mulleri

Haid normalHaid normal DispareniaDisparenia Terapi: eksisi septumTerapi: eksisi septum

Page 16: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Septum VaginaSeptum Vagina

Page 17: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Agenesis VaginaAgenesis Vagina

Page 18: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi
Page 19: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

KELAINAN UTERUSKELAINAN UTERUS

Uterus septusUterus septus Uterus subseptusUterus subseptus Uterus bicornis bikolisUterus bicornis bikolis Uterus bicornis unikolisUterus bicornis unikolis Uterus arkuatusUterus arkuatus

Page 20: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi
Page 21: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

DIAGNOSIS KELAINAN DIAGNOSIS KELAINAN UTERUSUTERUS

HSG HSG (histerosalpingografi(histerosalpingografi))

LaparaskopiLaparaskopi

Page 22: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

HisterosalpingografiHisterosalpingografi

Page 23: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

LaparoscopyLaparoscopy

Page 24: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Terapi kelainan uterusTerapi kelainan uterus

Page 25: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Kelainan OvariumKelainan Ovarium

KELAINAN AKIBAT KELAINAN AKIBAT KROMOSOM ABNORMAL KROMOSOM ABNORMAL

KELAINAN AKIBAT KELAINAN AKIBAT PENGARUH HORMONPENGARUH HORMON

Page 26: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

KELAINAN AKIBAT KELAINAN AKIBAT KROMOSOM ABNORMALKROMOSOM ABNORMAL

Sindroma TurnerSindroma Turner Sindroma SuperfemaleSindroma Superfemale Sindroma KleinefelterSindroma Kleinefelter Sindroma DownSindroma Down Sindroma EdwardsSindroma Edwards Sindroma PatauSindroma Patau Hermafroditismus verusHermafroditismus verus

Page 27: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

SINDROMA TURNERSINDROMA TURNER

Disgenesis ovariuDisgenesis ovariu Ovarium seperti pita (streak gonad)Ovarium seperti pita (streak gonad) Seorang wanita pendek amenore Seorang wanita pendek amenore

primer, seks sekunder tidak tumbuhprimer, seks sekunder tidak tumbuh Susunan kromosom 44 autosom dan Susunan kromosom 44 autosom dan

1 kromosom X (45-XO) 1 kromosom X (45-XO) ++ 60-80% 60-80% Terapi : pemberian estrogen Terapi : pemberian estrogen

secara sikliksecara siklik

Page 28: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Sindroma TurnerSindroma Turner

Page 29: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

SINDROMA SINDROMA SUPERFEMALESUPERFEMALE

Susunan kromosom 47, XXXSusunan kromosom 47, XXX Perkembangan seks normalPerkembangan seks normal Kecerdasan rendahKecerdasan rendah

Page 30: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

SINDROMA SINDROMA KLEINEFELTERKLEINEFELTER

Tumbuh sebagai priaTumbuh sebagai pria GinekomastiGinekomasti Testis atropiTestis atropi Bisa ereksi dan coitusBisa ereksi dan coitus Terapi : operasi pada Terapi : operasi pada

ginekomastiginekomasti

Page 31: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

SINDROMA DOWNSINDROMA DOWN

Meningkat kejadian dengan Meningkat kejadian dengan makin tuanya ibu saat hamilmakin tuanya ibu saat hamil

Translokasi pada kromosom Translokasi pada kromosom trisomi 21trisomi 21

Mongolisme (+)Mongolisme (+) Kecerdasan rendahKecerdasan rendah Mulut terbuka dengan lidah yang Mulut terbuka dengan lidah yang

menonjolmenonjol Refleks Moro tidak adaRefleks Moro tidak ada

Page 32: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

Sindroma DownSindroma Down

Page 33: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

SINDROMA EDWARDSSINDROMA EDWARDS

Sama dengan Sindroma Sama dengan Sindroma Down dengan kelainan Down dengan kelainan jantung dan dadajantung dan dada

Page 34: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

SINDROMA PATAUSINDROMA PATAU

BBLRBBLR Pertumbuhan lambatPertumbuhan lambat PalatoskisisPalatoskisis LabioskisisLabioskisis MikrosefaliMikrosefali PolidaktiliPolidaktili

Page 35: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

HERMAFRODISTISMUS HERMAFRODISTISMUS VERUSVERUS

Genitalia eksterna dominan laki-Genitalia eksterna dominan laki-lakilaki

Didapatkan testis pada sisi yang Didapatkan testis pada sisi yang satu dan ovarium pada sisi yang satu dan ovarium pada sisi yang lainlain

Gambaran kromosom seks wanitaGambaran kromosom seks wanita Masa pubertas mamma tumbuh Masa pubertas mamma tumbuh

dan haiddan haid Terapi : diasuh seperti wanita, Terapi : diasuh seperti wanita,

mengangkat testis (kecenderungan mengangkat testis (kecenderungan ganas) ganas)

Page 36: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

KELAINAN AKIBAT KELAINAN AKIBAT PENGARUH HORMONPENGARUH HORMON

Sindroma feminisasi testikulerSindroma feminisasi testikuler

- Fenotif wanita dan genotif pria- Fenotif wanita dan genotif pria

- Genitalia eksterna wanita- Genitalia eksterna wanita

- Ditemukan testis (rongga abdomen, - Ditemukan testis (rongga abdomen, kanalis kanalis

inguinalis, labium mayus)inguinalis, labium mayus)

- Ciri-ciri : rambut pubis dan rambut - Ciri-ciri : rambut pubis dan rambut ketiak tidak ketiak tidak

ada, vagina pendek dan menutupada, vagina pendek dan menutup

- Terapi : pengangkatan testis- Terapi : pengangkatan testis

Page 37: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi

InterseksInterseks

- Diagnosa dengan - Diagnosa dengan pemeriksaan kromatin sekspemeriksaan kromatin seks

- Diasuh sesuai genitalia - Diasuh sesuai genitalia eksternaeksterna

- Terapi hormon androgen - Terapi hormon androgen atau estrogen atau estrogen

tergantung dari genitalia tergantung dari genitalia eksternaeksterna

Page 38: Kelainan Kongenital Pada Alat Reproduksi