Top Banner
SERI KRISTEN SEJATI Keindahan Hidup Kristiani (BUKU PEMBINAAN LANJUTAN SETELAH KATEKISASI)
112

Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Jul 08, 2019

Download

Documents

hoanghuong
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

SERI KRISTEN SEJATI

Keindahan Hidup

Kristiani

(BUKU PEMBINAAN LANJUTAN SETELAH KATEKISASI)

Page 2: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Cetakan pertama Mei 2012

Para Kontributor: GI. Alex Mirza N. Hukom, Pdt. Benny Solihin, Pdt. Hari SudjatmikoPdt. Hendra G. Mulia, Pdt. Jeffrey Siauw, Pdt. Paulus Kurnia, Pdt. Reggy Andreas. (nama disusun berdasarkan abjad)

Editor: Pdt. Hari Sudjatmiko

Diterbitkan oleh:Sub Bidang PengajaranBidang PembinaanSinode Gereja Kristus Yesus

Page 3: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

KATA PENGANTAR

Buku Keindahan Hidup Kristiani adalah salah satu dari 3 modul pembinaan “Seri Kristen Sejati” yaitu:1. Keindahan Hidup Kristiani.2. Kelimpahan Hidup Kristiani.3. Keberanian Hidup Kristiani.

Bahan pembinaan “Seri Kristen Sejati” dirancang sebagai bahan tindak lanjut setelah seseorang mengikuti kelas katekisasi dan dapat pula digu-nakan oleh orang Kristen pada umumnya yang hendak bertumbuh di dalam kehidupan kerohaniannya. Di dalam setiap modul terdapat 8 bahan.

Buku Keindahan Hidup Kristiani hendak membantu orang Kristen untuk mengalami keindahan hidup sebagai orang Kristen. Keindahan hidup sebagai orang Kristen acapkali tidak dinikmati oleh orang-orang Kristen, karena me-reka tidak mengetahui bagaimana seharusnya kehidupan itu dijalankan. Ada pula orang Kristen yang tidak menikmati keindahan kehidupan kristianinya, karena mereka memiliki pemahaman yang keliru tentang hidup sebagai orang Kristen. Buku Keindahan Hidup Kristiani dikemas begitu rupa agar buku ini dapat menolong dan membimbing kehidupan orang Kristen, sehingga orang Kristen yang telah terlatih dengan buku ini akan dapat membiasakan diri me-reka dengan pola yang telah mereka lakukan melalui buku ini.

Untuk maksud dan tujuan di atas, maka buku Keindahan Hidup Kristiani disusun di dalam 2 bagian yaitu bacaan dan jurnal kehidupan. Bacaan di-maksudkan agar pembaca dapat memahami topik yang sedang dibahas. Jurnal kehidupan dimaksudkan agar pembaca dapat menerapkan di dalam 6 hari ke depan hal-hal yang mereka telah pahami melalui bacaan yang mereka telah baca. Buku Keindahan Hidup Kristiani dapat diselesaikan di dalam 8 minggu atau kurang lebih 2 bulan, jika dipergunakan secara terus menerus (setiap hari). Doa dan harapan kami adalah agar semakin hari Anda menyadari bah-wa hidup kristiani itu indah dan kehidupan Anda semakin indah di hadapan Tuhan dan sesama, sehingga Anda memuliakan Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama. Selamat bertumbuh di dalam Kristus!

Bidang Pembinaan Sinode Gereja Kristus Yesus

Page 4: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa
Page 5: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ............................................................................... 3

Daftar Isi ........................................................................................ 5

Bab 1: Menata Kehidupan ............................................................. 7

Bab 2: Karya Agung Allah ............................................................. 23

Bab 3: Menikmati Makanan Rohani .............................................. 37

Bab 4: Hidup Dalam Firman Tuhan ............................................... 47

Bab 5: Bersekutu Dengan Allah ..................................................... 61

Bab 6: Mendengarkan Tuhan ........................................................ 73

Bab 7: Perubahan Hidup ............................................................... 87

Bab 8: Proses yang Berkelanjutan ................................................. 99

Page 6: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa
Page 7: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan �

Bab 1 MENATA

KEHIDUPAN“Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil

kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu,

sesudah kamu menderita seketika lamanya.”(1 Petrus 5:10)

Banyak analogi yang bisa dipakai untuk menggambarkan kehidupan manusia. Ada yang berpendapat bahwa kehidupan seorang manu-

sia itu bagaikan sebuah kado, sebuah petualangan, sebuah sandiwara, sebuah permainan, sebuah nyanyian atau lagu, sebuah perjalanan, se-buah sasaran, dan lain sebagainya. Hidup kita ini juga dapat diibaratkan sebagai sebuah puzzle.

Puzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa sehelai ker-tas karton (atau media lainnya) berlukiskan gambar indah yang terdiri dari potongan-potongan kertas karton bergambar tersebut. Tantangan dari permainan puzzle ini ialah: si pemain diminta kecakapannya untuk menyusun potongan-potongan karton bergambar sampai pada akhirnya dia berhasil memecahkan misteri gambar yang seutuhnya.

Alat-alat dan cara-cara puzzle ini dimainkan secara lebih terinci dapat disebutkan di sini.• Puzzle adalah sebuah permainan memecahkan misteri sebuah gam-

bar. Gambarnya itu sendiri sudah tersedia namun perlu ditebak.• Gambar tersebut terpotong-potong menjadi: 10, atau 20, atau 50,

atau 100, atau 300, atau 500, atau 1000, atau 1500, bahkan ada yang

Page 8: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan�

sampai 5000 atau lebih.• Semakin banyak potongannya (dalam bahasa Inggrisnya: piece), se-

makin sulit pula menyusun pieces itu sampai akhirnya gambar ber-hasil disusun atau ditebak.

• Setiap potongan memiliki bentuk yang unik dan tidak ada yang per-sis sama.

• Pada puzzle yang potongan-potongannya minimal terdiri dari 500 buah, biasanya membutuhkan kesabaran, ketelitian, ketekunan, dan waktu yang relatif panjang untuk diselesaikan.

• Dalam kondisi tertentu, misalnya: puzzle itu bukan barang yang baru dan pernah dimainkan berkali-kali, ternyata ada satu potongan atau piece yang hilang. Akibatnya tingkat kesulitan untuk memecahkan puzzle ini bertambah. Dan biasanya si pemain baru tahu bahwa ada satu potongan yang hilang setelah semua potongan dipasang. Jika satu potong puzzle yang hilang sudah membuat si pemain begitu repot, apalagi jika yang hilang lebih dari satu potong!

Sebagai orang-orang Kristen yang mau bertumbuh baik secara kero-hanian, iman, maupun kepribadian sehari-harinya, pertanyaan-perta-nyaan berikut ini patut kita pikirkan dan temukan jawabannya sesuai de-ngan firman Tuhan. Pertanyaan-pertanyaan yang dimaksud, misalnya: bagaimana kita memahami siapa diri kita, bagaimana seharusnya kita memandang dengan tepat tentang masa lalu, masa kini, dan masa depan kehidupan kita, dan bagaimana rencana Allah terhadap kehidupan baru kita di dalam Kristus. Itu baru beberapa contoh pertanyaan. Di dalam sesi ini, analogi puzzle akan digunakan untuk mempermudah pemba-hasan isu-isu penting di atas. Tujuan bahasan dengan topik “Menata Kehidupan” ini ialah agar setelah kita percaya, menerima Kristus se-bagai Tuhan, dan dibaptiskan, perjalanan hidup kita harus dilanjutkan sampai menemukan keindahan di dalamnya – walaupun untuk itu ada liku-likunya dan terkadang dihantui dengan kehidupan masa lalu kita; juga agar kita memahami bahwa perjalanan hidup kita itu adalah seba-gai berikut :

Page 9: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan �

A. Potongan-potongan Kehidupan Kita

Seperti pada puzzle yang terdiri dari puluhan bahkan ratusan potong-an gambar, demikian pula dengan kehidupan kita sebagai orang-orang Kristen. Kehidupan kita belum sepenuhnya utuh, terpotong-potong, ti-dak nyambung, tidak jelas potretnya seperti apa. ‘Potongan-potongan’ kehidupan kita itu bisa berupa: satu perangkat kepribadian kita, para anggota keluarga kita, para sahabat kita, kerohanian kita, persoalan hi-dup kita, masa lalu kita, masa kini kita, masa depan kita, berbagai peris-tiwa, ujian, pencobaan, kesuksesan dan kegagalan, dan banyak lagi yang lain. ‘Potongan-potongan’ itu merupakan campuran antara hal-hal yang baik dan yang jahat, yang menyenangkan dan yang menyedihkan, yang menggirangkan hati dan yang penuh dengan air mata, yang mem-bahagiakan dan yang menyengsarakan, yang menyemangati dan yang membuat putus asa, yang membangun dan yang merusak, yang terang dan yang gelap, yang kelihatan dan yang tersembunyi, yang dapat di-mengerti dan yang tidak dapat dipahami, yang dapat diterima dan yang tidak masuk akal, yang memperkenankan hati Tuhan dan yang menyu-sahkan Tuhan.

Dan ‘potongan-potongan’ itu relatif banyak sekali, berserakan di mana-mana, tidak teratur, tidak jelas bentuknya – mungkin seperti kon-disi bumi sebelum penciptaan (Kejadian 1:1-2). Setiap orang memi-liki jumlah potongan masing-masing: ada yang sedikit, ada yang ba-nyak, ada yang sekarang masih sedikit namun bertambah banyak dan ‘berkembang biak’ tanpa sanggup ditelusuri kejadiannya, ada yang banyak lalu semakin berkurang dari waktu-ke-waktu. Dari banyaknya potongan ini, kita dapat memahami betapa rumitnya kehidupan seorang manusia itu, baik sebelum dia mengenal Kristus, maupun sesudah me-miliki hidup baru di dalam Kristus. Alkitab menunjukkan bahwa dosa telah membuat kehidupan manusia kehilangan kemuliaan Allah (Roma 3:23). Tetapi oleh anugerah Allah, seorang manusia baru dipimpin Allah untuk membenahi dan menangani ‘potongan-potongan’ kehidupannya sesuai dengan kekuatan kuasa Allah dan rencana-Nya.

Page 10: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan10

B. Keunikan Diri Kita dalam Gambar Allah

Dalam puzzle, setiap potongan tidak persis sama. Lekukan, ukuran, dan gambarnya berbeda dari satu piece ke piece lainnya. Sama hal de-ngan hakekat seorang individu ciptaan Allah. Dalam gambar dan rupa Allah, kita diciptakan dengan begitu unik dan berharga. Setiap individu itu unik: kepribadiannya, sifat-sifat dan karakternya, cara berpikirnya, pola perilakunya, seluruh keberadaan hidupnya di hadapan Allah. Se-lain hal-hal tadi, setiap individu juga memiliki jalan, persoalan, dan peristiwa kehidupan yang unik, tidak ada yang persis sama dengan kondisi individu yang lainnya. Hal-hal ini dapat menolong kita untuk menyadari bahwa kita harus menerima diri dengan segala pergumulan atau persoalan hidupnya sebagaimana adanya. Bahkan kita perlu meng-ucap syukur akan keberadaan kita di hadapan Dia. Tuhan Yesus pernah berkata bahwa sebagai Gembala yang baik Dia memberi kita kehidupan sampai berkelimpahan (Yohanes 10:10b). Dialah pemuas hidup kita. Kita harus senantiasa belajar merasa cukup dengan segala keberadaan diri dan segala kondisi di luar diri kita setiap harinya.

Pada suatu hari seseorang pemudi berumur 22 tahun datang kepada saya dengan berbagai keluhan: mulai dari soal jerawat yang banyak bermunculan di wajahnya, tubuhnya merasa kurang tinggi, sampai ke soal kepribadiannya: terlalu pendiam, kurang bisa bergaul; ditambah dengan kondisi ekonomi keluarga yang serba pas-pasan. Dia tidak per-nah merasa lelah untuk membanding-bandingkan kondisi hidupnya de-ngan teman-teman sekampus dan segerejanya. Dia merasa rendah diri dan malu sehingga ingin agar Tuhan merubah kondisinya.

Namun setelah dia mengalami perjumpaan pribadi dengan Kristus, dia tidak lagi mempersoalkan kondisi dirinya itu. Dia mengerti bahwa sebagian besar di dalam kepribadian dan kehidupannya memang harus diterima sebagaimana adanya sesuai dengan karunia Allah, dan seba-gian yang lainnya harus dikoreksi dan dikembangkan. Dia pergi secara rutin ke dokter ahli yang menangani jerawat. Dia juga belajar di inter-net secara cuma-cuma tentang bagaimana berkomunikasi dan bergaul

Page 11: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan 11

dengan sesamanya. Hampir setiap waktu hatinya mengalami perasaan sukacita dan leluasa.

Waktu berjalan dengan begitu cepatnya. Setelah 4 tahun berlalu, gadis itu kini menjadi seorang tenaga profesional yang percaya diri, kelihatan lebih cantik dan ceria, dan banyak pria yang tidak memiliki alasan untuk merendahkannya. Kuncinya terletak pada bagaimana dia dapat menerima dirinya sebagai ciptaan unik Tuhan dan sebagai cip-taan baru (2 Korintus 5:17).

C. Gambar atau Potret Hidup Kita di Mata-Nya

Sama seperti pada potongan-potongan bergambar atau berpotret pada puzzle. Walaupun gambar atau potret tersebut terpotong-potong, namun gambar asalnya memang sudah dirancang, dilukis atau terpotret, dan pasti, tidak berubah. Tahukah Saudara bahwa Allah telah memiliki dan menyimpan ‘potret’ kehidupan setiap anak-Nya. Kita tidak pernah tahu potret diri kita yang seutuhnya kecuali Dia saja. Allah telah memutus-kan untuk dapat terus memimpin, memelihara, dan membawa hidup kita sesuai dengan potret yang ada ditangan-Nya. Kita diminta untuk tidak hidup di dalam belenggu ketakutan, kecemasan, kekuatiran, dan keputus-asaan untuk mendapatkan potret kehidupan buatan kita sen-diri. Kita hanya diminta untuk mengerjakan hal-hal yang seharusnya menjadi bagian kita. Rasul Paulus mengingatkan agar kita hidup sema-kin serupa dengan Kristus (Roma 8:29a). Untuk itu kita diminta agar hidup menaati firman Tuhan. Firman itulah yang akan mengarahkan kehidupan kita selama di dunia ini sampai akhirnya kehidupan kita itu menjadi sebuah gambar atau potret yang sejak semula telah dirancang Allah.

Saya masih ingat tentang kehidupan dan pelayanan salah seorang Reformator abad ke-16 bernama John Calvin. Setelah menyelesaikan studi teologi doktoralnya, dia diminta untuk melayani di kota Genewa, Swiss, Eropa Barat. Setelah suatu masa yang pendek, dia memutuskan untuk meninggalkan Genewa. Tak lama kemudian, dia dipanggil lagi

Page 12: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan12

untuk melayani di kota yang sama, di Genewa. Setelah melalui pergu-mulan-pergumulan tertentu, akhirnya dia penuhi undangan pelayanan di kota itu, tetapi hanya ingin melayani satu tahun saja. Waktu berjalan begitu cepat, tanpa disadarinya, Calvin justru menghabiskan sedikitnya 25 tahun di Genewa. Siapa yang menyangka? Dalam waktu yang pan-jang itu, pengabdian dan kontribusi John Calvin bagi Genewa dan du-nia sangat luar biasa. Di zaman itu, hingga sekarang, sejarah mencatat bahwa Kota Genewa merupakan salah satu kota di Eropa Barat yang pernah tertata secara baik terutama di dalam soal administrasi kepemer-intahan. Selain itu, di kota ini justru Calvin banyak mengajarkan firman Tuhan sambil menyelesaikan ratusan karya tulis teologi yang sampai hari ini menjadi berkat bagi ribuan pelajar teologi Kristen. Itulah potret kehidupan Calvin yang mengejutkan Calvin sendiri.

D. Kehidupan Kita di dalam Pembentukan-Nya

Kita yang pernah memainkan puzzle memiliki pengalaman yang mi-rip. Untuk memecahkan persoalan puzzle yang potongan-potongannya cukup banyak membutuhkan konsentrasi, ketekunan, kesabaran, dan kemauan yang keras untuk mencoba dan mencoba terus sampai ber-hasil. Satu potongan demi satu potongan dipasang ke posisi yang se-mestinya. Prosesnya relatif memakan banyak waktu. Puzzle tidak bisa diselesaikan dalam sekejap mata tetapi mengikuti sebuah proses yang panjang: mengamati, menganalisa, memasang, mencabut, memasang lagi, kadang-kadang perlu merombak semua pekerjaan sebelumnya. Kehidupan kita juga selalu berada di dalam proses. Selama kita berna-fas, kehidupan kita terus berada di dalam proses pembentukan Tuhan supaya kita boleh semakin serupa dengan Kristus.

Di dalam 2 Korintus 4:16, secara positif rasul Paulus melihat bahwa pembentukan diri dan kehidupannya merupakan pekerjaan Roh Kudus yang senantiasa membarui keseluruhan kepribadian dia dari sehari ke sehari: karakternya, sifat-sifat kemanusiaannya, pola pikirnya, isi pikir-annya, kecenderungan hatinya, kepekaan rohaninya, dan pada akhirnya kematangan atau kedewasaan jiwanya sesuai dengan kehendak Kris-

Page 13: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan 1�

tus.

Saya pernah memperhatikan seorang paman berumur 60 tahun. Dia diajak ke gereja oleh seorang penginjil perempuan di sebuah gereja lokal. Penginjil itu memberikan sebuah pekerjaan rutin di gereja se-hingga sang paman ini bisa mengantongi sedikit uang saku untuk keper-luan hidupnya sehari-hari. Pada tahun yang kedua, sang paman diinjili sampai akhirnya dia mau percaya dan menerima Yesus Kristus seba-gai Tuhan dan Juruselamatnya. Lalu ini yang terjadi selanjutnya. Atas pemrosesan dan pembentukan Roh Kudus, dia mengalami perubahan hidup yang luar biasa: dari seorang pemarah, menjadi peramah; dari seorang pencandu rokok, lalu berhenti merokok sampai akhir hidupnya 16 tahun setelah dia bertobat. Dari seorang pemuram, menjadi seorang yang penuh sukacita; dari seorang pengeluh, menjadi seorang yang bisa menerima keadaan hidup sebagaimana adanya. Dalam proses itu, segala-galanya tidak selalu berjalan dengan baik dan menyenangkan. Dia pernah diejek oleh teman-teman tetangganya gara-gara dia pergi ke gereja. Istrinya marah-marah jika dia menghabiskan sedikit waktu untuk berkumpul dengan anggota jemaat di gereja pada hari Minggu. Anak lelakinya yang pengangguran selalu meminta uang jajan dari sang ayah yang baru bertobat, dan 3 tahun sebelum ia dipanggil Tuhan, ia mengidap penyakit paru-paru akut. Namun dia melihat semua perso-alan hidupnya dengan ‘kacamata’ yang baru, yaitu bahwa semuanya itu merupakan bagian dari proses pembentukan kehidupan.

E. Ruang Kosong yang Diizinkan-Nya

Saya pernah mencoba memasang potongan-potongan puzzle di rumah saudara sepupu. Ada 150 pieces menurut angka yang tertera pada dusnya. Awalnya begitu mudah, tapi lama kelamaan saya mulai ke-walahan. Saya terus mencoba tanpa mau mudah menyerah. Waktu sudah berjalan hampir satu jam namun di pemasangan 10 pieces terakhir ke-pala saya mulai pusing. Sepertinya ada yang salah di pemasangan yang sebelumnya. Saya mulai merombak area tertentu yang saya duga tidak beres. Proses pemasangan terus dilanjutkan namun tidak kunjung sele-

Page 14: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan14

sai. Lewat kurang-lebih 90 menit saya hampir menyerah. Keponakan saya tiba-tiba muncul dan membantu. Dia memang seorang penolong yang kompeten di bidang puzzle rupanya. Dalam waktu 6 menit puzzle selesai sudah dengan satu kenyataan: ternyata ada satu piece yang hi-lang. Saya tidak menduga sebelumnya apalagi curiga. Walaupun secara keseluruhan, gambar terlihat dengan jelas tetapi tetap tidak sempurna karena ada satu lubang yang tidak terisi satu piece yang terakhir.

Kalau dikaitkan dengan kehidupan setiap orang di dunia ini, mau tidak mau kita harus mengakui hidup itu tidak ada yang sempurna. Dan jangan pernah bermimpi untuk memilikinya walau cuma untuk sesaat. Banyak hal yang bisa membuat hidup kita tidak sempurna, antara lain: masa lalu hidup kita yang cukup kelam, pengalaman-pengalaman trau-matis kita, kegagalan-kegagalan, pengalaman pernah dirampok dan dicederai oleh pihak-pihak tertentu. Pasangan hidup dan anak-anak kita juga tidak sempurna. Bahkan, kehidupan para rohaniwan dan pem-bimbing rohani kita juga tidak sempurna. Kehidupan tokoh-tokoh di Alkitab juga sarat akan ketidaksempurnaan. Yakub menipu ayahnya. Paman Yakub menipu dia ketika ingin mendapatkan Rahel. Musa tidak diizinkan masuk ke Kanaan. Musa gagap, Gideon miskin. Yunus tidak taat. Daud berselingkuh dengan Batsyeba. Salomo tidak puas dengan cuma memiliki satu istri. Petrus yang pemberani malah menyangkal Tuhannya sendiri. Para murid Yesus saling meminta agar diakui siapa yang paling besar di antara mereka. Para imam dan ahli Taurat orang Yahudi yang pandai Kitab Suci, praktek kehidupannya dikritik pedas oleh Tuhan Yesus. Kita juga bisa menemukan ketidaksempurnaan dari tokoh-tokoh Alkitab lainnya.

Sisi gelap, pengalaman menyedihkan, kejadian yang membuat kita terluka atau kurang percaya diri atau kehilangan harga diri, segala ben-tuk keterbatasan, yang kita sebut sebagai ‘lubang-lubang’ merupakan bagian dari seluruh totalitas kehidupan tidak sempurna kita. Seringkali kita juga kehilangan satu ‘potongan’ (piece) yang kita harapkan atau dambakan atau impikan dalam kehidupan ini. Tetapi kita tidak perlu merasa terpukul atau kehilangan oleh karena hal itu semua. Seringkali

Page 15: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan 1�

hal-hal itu terjadi di dalam kehidupan kita atas seizin Allah. Artinya: ketika peristiwa terjadi melawan hukum-Nya, Allah tidak berinter-vensi. Dia membiarkan semuanya terjadi walaupun Dia tetap meng-awasi kita. Kita memiliki Sang Penolong, Penghibur, Sahabat karib, Juruselamat, Pemimpin sempurna, yakni Allah Tritunggal. Allah kita tahu dan mengerti semua persoalan dan kekurangan di kehidupan kita masing-masing. Dia menyediakan pengampunan, kesempatan kedua, jalan keluar, kekuatan, dorongan, dan semua yang kita perlukan. Kunci kekuatan dan harapan kita ada di dalam kuasa Tuhan. Coba simak 2 Korintus 4:7-12.

F. Bagian Kita sebagai Karya Agung-Nya

Dari liku-liku memasang puzzle yang rumit, saya belajar banyak hal. Sukses atau gagal tidak menjadi masalah. Itu hanya sebuah permainan teka-teki. Saya belajar sedikitnya tentang bagaimana melakukan se-buah analisa, tentang kesabaran, tentang daya juang, dan tentang tang-gung jawab. Jika saya cepat menyerah, paling sedikit saya merasa malu pada diri sendiri. Jadi, saya harus berjuang dan mengerjakan bagian saya sampai gambarnya selesai dipecahkan. Di dalam Alkitab, gam-bar sempurna tentang diri kita ada di tangan Tuhan. Kita adalah salah satu karya Agung-Nya. Di sisi yang lain, Tuhan juga telah mengerjakan karya Agung-Nya di dalam Kristus Yesus yang sudah menjadi kur-ban demi pengampunan bagi orang-orang berdosa. Barangsiapa yang mengerti dan mau membuka hatinya untuk mempercayai Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya, dosa-dosanya diampuni dan dia memiliki kehidupan yang kekal. Karya Agung Allah ini masih belum dialami oleh milyaran orang tersesat secara rohani di dunia ini. Adalah bagian kita setelah diselamatkan untuk mencari calon-calon murid Kristus se-lama masih ada kesempatan (Matius 28:19-20).

Ketika saya menerima Tuhan di tahun 1976 dan kehidupan saya dibuat baru melalui pekerjaan Roh Kudus, Pertama-tama, saya meng-alami sukacita yang luar biasa; Kedua, dari hari-ke-hari sifat, karak-

Page 16: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan16

ter, dan kemauan saya diubahkan. Ketiga, saya digerakkan oleh Roh Kudus untuk memberitahukan teman-teman saya tentang Juruselamat saya. Saya giat melayani Tuhan di gereja, saya mengikuti kursus-kur-sus penginjilan pribadi, saya terjun memperkenalkan Kristus ketika ada peluang, khususnya di kalangan kolega sekantor saya. Adalah anugerah Tuhan juga yang akhirnya saya dipanggil untuk menjadi seorang hamba Tuhan secara penuh waktu walaupun ketika saya harus pergi ke semi-nari Alkitab di tahun 1982, saya harus meninggalkan jabatan penting saya di perusahaan, penghasilan besar saya dari pekerjaan profesional saya, cita-cita saya untuk menjadi seorang ahli audit keuangan, serta mobil kesayangan saya. Saya tunduk kepada proses pembentukan dan panggilan Ilahi yang Tuhan kerjakan di dalam diri saya. Saya adalah se-bagaimana adanya saya: penuh kekurangan, tidak sempurna, masih ba-nyak membuat kesalahan secara berulang-ulang, namun satu hal yang pasti bahwa hingga saat ini saya masih berkomitmen untuk menger-jakan bagian saya sebagai anggota tubuh Kristus, yakni melayani dan menolong orang lain memahami jalan ke surga. Bagian saya adalah memenuhi harapan Bapa surgawi.

G. Penutup

Setelah kita diselamatkan dan dibaptiskan di dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, Tuhan masih mempunyai urusan penting dengan kita. Salah satu urusan penting itu berkenaan dengan rencana agung-Nya bagi seisi dunia ini sebelum segalanya berakhir. Untuk itu, Dia ingin memakai kita. Untuk dipakainya kita diproses, dipersiapkan, dan dipimpin ke jalan yang Dia kehendaki sesuai dengan prinsip-prinsip fir-man-Nya. Tetapi di dalam perjalanan hidup kita sebagai anak-anak-Nya menuju ke tempat yang Dia sesungguhnya inginkan – ternyata penuh dengan teka-teki yang perlu dipecahkan. Mengapa? Karena kehidupan kita itu bagaimana sebuah puzzle. Tidak utuh, banyak potongan-po-tongan yang perlu dikumpulkan dan dirangkai sesuai dengan kemauan Tuhan. Yang penting kita mau taat pada pimpinan dan kehendak Tuhan yang sudah menyelamatkan kita – dengan sebuah tujuan.

Page 17: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan 1�

Jurnal Kehidupan

Hari ke-1: Potongan-potongan kehidupan Anda.

Sebutkan ‘potongan-potongan’ besar kehidupan Anda yang sangat mempengaruhi cara pandang, gaya hidup, tutur kata, dan perilaku Anda sehari-hari. Tentunya ada ‘potongan’ yang positif dan yang negatif. Apa yang akan Anda perbuat dengan ‘potongan-potongan’ kehidupan tersebut? (Petunjuk: Pilihlah ‘potongan’ yang menjadi prioritas Anda dalam 6 bulan ke depan)

Page 18: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan1�

Hari ke-2: Keunikan diri Anda dalam gambar Allah.

Apa saja yang Anda sadari tentang keunikan diri Anda? (Petunjuk: pikirkan kekuatan-kekuatan Anda dan daftarkan hal-hal yang Anda butuhkan perhatian khusus untuk dikembangkan)

Page 19: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan 1�

Hari ke-3: Gambar atau potret hidup Anda di mata-Nya.

Untuk menemukan gambar atau potret kehidupan Anda sesuai dengan rancangan Tuhan, apa saja yang perlu Anda lakukan? (Petunjuk: mung-kin potret kehidupan Anda tetap merupakan sebuah misteri sampai Anda mati)

Page 20: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan20

Hari ke-4: Kehidupan Anda di dalam pembentukan-Nya.

Pembentukan apa yang sedang Tuhan kerjakan di dalam kehidupan Anda? Apa kira-kira hasil akhir dari pembentukan itu secara konkret? (Petunjuk: Hindari yang abstrak dalam jurnal hari ini, tuliskan yang se-nyata dan se-realistis mungkin)

Page 21: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan 21

Hari ke-5: Ruang kosong yang diizinkan-Nya.

Tuliskan kesedihan paling mendalam yang masih tersimpan dan mem-pengaruhi hidup Anda hari ini. Prinsip-prinsip rohani apa yang dapat Anda petik dari bacaan 2 Korintus 4:7-12? Apa rencana Anda untuk menangani perasaan sedih itu? (Petunjuk: mungkin Anda perlu untuk menghubungi seorang konselor Kristen?)

Page 22: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menata Kehidupan22

Hari ke-6: Bagian Anda sebagai karya agung-Nya.

Menurut Anda, apa bagian yang perlu Anda kerjakan bagi Kerajaan Allah mulai saat ini? Jika Anda sudah menjalani bagian Anda di masa yang lalu, bagaimana Anda dapat melakukan itu lebih baik lagi di masa yang akan datang? (Petunjuk: harap menuliskannya secara terperinci, seperti ketika membuat sebuah action plan)

Page 23: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah 2�

bab 2 KARYA AGUNG

ALLAH

“Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau,

supaya kita hidup di dalamnya.”(Efesus 2:10)

Pada abad pertengahan, seorang seniman sering mengerjakan satu karya seni berbulan-bulan lamanya. Di situ ia menuangkan seluruh

bakat dan kemampuan seninya dengan satu tujuan, yakni bila telah sele-sai, ia akan mempertunjukkan karyanya itu di paguyuban para seniman dengan harapan karyanya akan disebut masterpiece atau karya yang agung dan ia mendapat julukan master. Betapa bangganya seorang se-niman bila ia mampu menghasilkan suatu karya agung. Ketika orang-orang melihat karya agungnya, maka mereka akan memuji kreatifitas dan kemampuannya.

Namun, untuk menghasilkan sebuah karya agung tidak mudah. Paling tidak, ada dua kualitas yang harus dipenuhi: Pertama, indah; Kedua, unik. Artinya, berbeda dengan yang lain, hanya satu-satunya. Menghasilkan suatu karya dengan dua persyaratan ini tidak mudah, tetapi sekali saja menghasilkannya, luar biasa.

Anda adalah suatu karya agung, suatu mahakarya yang luar biasa. Diri Anda indah dan unik. Anda adalah karya agung Allah. Anda adalah mahakarya Allah yang diciptakan untuk kemuliaan-Nya.

Page 24: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah24

A. Karena kita ini buatan Allah (Efesus 2:10a)

Keindahan diri kita justru terletak pada keagungan Pencipta kita. Ayat 10a mengatakan, “Karena kita ini buatan Allah.” Paulus sedang meng-ingatkan jemaat Efesus bahwa baik dirinya yang Yahudi maupun je-maat Efesus yang sebagian besar adalah orang-orang Yunani adalah buatan Allah. Dalam konsep Alkitab, pengertian bangsa Yahudi dan Yunani adalah mencakup semua bangsa. Frasa dalam ayat ini meng-ingatkan kita pada Kejadian 1:1, “Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi.” Allah adalah sumber utama dari keberadaan alam se-mesta, sumber utama dari kehidupan manusia dan sekaligus merupakan fokus kehidupan yang menggerakkan manusia. Allah selalu menjadi yang awal. Sebelum manusia ada, Allah sudah ada. Sebelum manusia bekerja, Allah sudah bekerja. Sebelum manusia berkarya, Allah sudah berkarya.

Kata “buatan Allah” bahasa Yunaninya adalah “poeiema”. Dalam bahasa Inggris kata ini menjadi “poem” yang artinya adalah puisi. Ini bisa diartikan bahwa setiap manusia adalah ‘puisi’ Allah. Karena yang menulis ‘puisi’ itu adalah Allah sendiri, maka Anda sudah tentu meru-pakan ‘puisi-puisi’ yang indah, yang berkualitas karya agung.

Semua yang diciptakan Allah pasti luar biasa, tetapi manusia jauh lebih luar biasa daripada ciptaan yang lain. Manusia dibuat dengan “dahsyat dan ajaib” segambar dan serupa dengan Allah. Tuhan telah membentuk kita menjadi manusia yang memiliki bentuk fisik, spiritual, dan talenta-talenta yang berbeda-beda dan menenunnya ketika kita ma-sih berada di dalam kandungan ibu kita.

Mungkin Anda masih ragu karena Anda tidak melihat sesuatu pun yang indah dalam diri dan hidup Anda. Di mata Allah, Anda adalah karya agung-Nya. Anda adalah ‘puisi’-Nya yang indah.

Apa pun yang orang lain katakan tentang Anda, itu tidak terlalu pen-ting. Yang terpenting adalah apa yang Tuhan katakan tentang Anda,

Page 25: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah 2�

“You are a masterpiece of God.” Kamu adalah karya agung-Ku. Kamu adalah ‘puisi’-Ku.

B. Diciptakan di dalam Kristus Yesus (Efesus 10:10b)

Sebagai anak-anak Tuhan, kita memiliki keunikan yang luar biasa dibanding dengan orang-orang yang belum percaya. Setiap manusia di dunia ini diciptakan oleh Tuhan hanya satu kali, kecuali orang-orang percaya, termasuk Anda. Kita diciptakan Allah dua kali. Pertama, kita ini buatan Allah. Kedua, diciptakan di dalam Kristus Yesus.

Diciptakan dua kali bukan karena buatan yang pertama kurang baik. Dalam kitab Kejadian pasal 1, kita melihat bahwa setiap kali Allah sele-sai menciptakan alam semesta dengan segala isinya, termasuk manusia, Alkitab mengatakan bahwa “Allah melihat bahwa semuanya itu baik.” Kita dibuat dua kali karena ‘puisi’ yang lama itu telah rusak karena dosa. Kebebasan yang diberikan oleh Allah kita pergunakan dengan salah sehingga gambar dan rupa Allah yang ada dalam diri kita menjadi rusak total. ‘Puisi’ itu tidak lagi mampu memancarkan keindahan yang seharusnya dipancarkannya.

Dalam Efesus 2:1, Paulus berkata “Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.” Dosa telah merusak se-gala yang baik yang Allah ciptakan. Dosa juga merusak moral dan hi-dup kita. Di mata Allah, kita tidak lagi hidup sebagaimana yang Allah inginkan. Kita telah mati. Semua makhluk hidup yang telah mati mem-punyai dua ciri utama. Pertama, ketidakberdayaan. Orang yang mati tidak mampu melakukan apa-apa, ia tidak berdaya. Pada waktu kita hidup di dalam dosa, kita tidak mampu lagi menjadi tuan atas diri kita. Pikiran dan hati kita telah ditawan oleh dosa dan menjadi budak dosa. Kita tidak bisa berkata tidak kepada dosa, kita tidak berdaya. Kedua adalah mengalami pembusukan. Sesuatu yang telah mati, lambat laun akan membusuk. Kematian rohani menyebabkan jiwa kita mengalami pembusukan. Sesuatu yang mati lambat laun akan membusuk. Kema-tian rohani menyebabkan jiwa kita mengalami pembusukan. Makin

Page 26: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah26

hari watak kita, karakter kita, dan hati kita makin tidak baik. Hidup kita bukan makin kudus, tetapi makin kotor. Segala sesuatu yang jahat, licik dan najis tersimpan dalam hati kita dan kita melakukannya. Namun pada ayat 4 Paulus berkata, “Tetapi, Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-Nya yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepada kita, telah menghidupkan kita ....“

‘Puisi’ rusak yang tidak lagi memancarkan keindahan Pencipta-nya itu, yang hanya layak dibuang dalam api pembakaran, oleh karena anugerah Allah dihidupkan kembali.

Dalam ayat 10b dikatakan “diciptakan di dalam Kristus Yesus.” Kata “diciptakan” dalam bahasa Yunaninya “ktizo”, sejajar dengan kata “barah” dalam bahasa Ibrani (Kejadian 1:1). Kedua kata ini hanya digunakan bila pelaku penciptaan itu adalah Allah. Kata “diciptakan” yang berbentuk pasif mempunyai pengertian bahwa dalam penciptaaan ulang itu manusia pasif, tidak ada andil sedikit pun di dalamnya. Perbu-atan “menciptakan” dilakukan oleh Allah, hanya oleh Allah anugerah-Nya di dalam Kristus Yesus. Ini ditegaskan dalam ayat 8-9 :“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu, jangan ada orang yang memegahkan diri.”

Penciptaan ulang ‘puisi’ tersebut memerlukan pengorbanan yang sangat mahal. ‘Puisi’ yang telah cemar itu hanya bisa dibersihkan oleh darah Kristus sendiri melalui kematian-Nya di kayu salib. Murka Allah yang menyala-nyala yang seharusnya ditimpakan kepada kita, telah Ia timpakan kepada Anak-Nya sebagai tumbal penebus dosa kita.

Setelah itu, Allah tidak lagi murka kepada kita, bahkan Ia meng-hidupkan, membangkitkan dan juga memberikan kita tempat untuk me-merintah bersama-sama dengan Dia (ayat 5, 6). Kita yang dulu adalah musuh Allah, diampuninya, diperdamaikan, bahkan dijadikan rekan sekerja-Nya. Benarlah apa yang dikatakan Paulus dalam 2 Korintus 5:17, “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru:

Page 27: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah 2�

yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.” Ini-lah keunikan kita.

Keunikan kita bukan hanya sampai di sana. Setiap kita yeng telah menjadi ciptaan baru oleh Roh-Nya dilengkapi dengan karunia-karunia yang unik. Allah tidak pernah menduplikasi karya-Nya. Ia seniman ter-besar yang tidak pernah kehabisan kreaktifitas. Tidak satupun dari kita yang dibuat-Nya sama, juga dalam karunia-karunia-Nya. Penciptaan kedua itu membuat kita begitu unik.

Kita adalah karya agung Allah. Kita diciptakan dengan indah dan unik. Jangan meremehkan apa yang Tuhan ciptakan dengan dahsyat dan ajaib. Kita harus menghargai diri kita dan melihat diri kita seba-gaimana Allah melihat kita. Kita diberi-Nya karunia-karunia, talenta-talenta, kelebihan-kelebihan yang sangat unik.

C. Untuk melakukan pekerjaan baik (Efesus 2:10c)

Untuk apa kita dijadikan karya agung-Nya? Apa tujuan-Nya? Ayat 10c mengatakan bahwa tujuan Allah menyelamatkan kita adalah “un-tuk melakukan pekerjaan baik.”

Pada waktu Tuhan menciptakan dan menyelamatkan manusia, Ia mempunyai rancangan yang indah di dalam diri manusia. Rancangan-Nya itu tidak terbatas hanya berbicara tentang ekonomi yang dipulih-kan, penyakit yang disembuhkan dan segala berkat-berkat yang dilim-pahkan dalam hidup ini, melainkan juga berbicara soal sesuatu yang baru yang harus manusia lakukan, yaitu melakukan pekerjaan baik. Pekerjaan baik itu dilakukan bukan agar kita memperoleh keselamatan, tetapi karena kita telah diselamatkan. “Salvation is not ‘by works’ but ‘for works’ .”

Melakukan “pekerjaan baik” (to do “good works”) adalah tindakan-tindakan kreatif dan positif yang kita lakukan untuk kepentingan orang lain, bukan untuk kepentingan diri kita sendiri. Lawan dari “good

Page 28: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah2�

works” adalah “evil works,” yaitu tindakan yang hanya tertuju untuk kepentingan diri sendiri tanpa pernah memikirkan perasaan dan kesu-litan orang lain.

Lalu sebenarnya apa tujuan melakukan pekerjaan-pekerjaan baik itu? Apakah untuk nama baik atau kemuliaan diri sendiri? Bukan! Per-buatan baik itu mempunyai tujuan final yaitu untuk kemuliaan Allah. Suatu karya agung dibuat oleh penciptanya bukan untuk nama baik karya agung itu sendiri, tetapi untuk nama baik penciptanya. Manusia tidak boleh mempunyai tujuan hidup untuk kemuliaan dirinya sendiri, apalagi ia adalah karya agung Allah. Tuhan Yesus berkata kepada para murid-Nya, “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga” (Matius 5:16).

Jika manusia tidak boleh mempunyai tujuan hidup untuk kemuliaan dirinya sendiri, salahkah Allah jika Ia mempunyai tujuan untuk dimu-liakan oleh manusia? Tidak! Mengapa? J.I. Packer berkata bahwa Allah boleh mempunyai tujuan untuk kemuliaan diri-Nya sendiri karena Dia adalah Allah, Pencipta. Sebaliknya, manusia tidak boleh, karena manu-sia bukan Allah. Orang-orang yang bersikeras bahwa Allah tidak boleh memuliakan diri-Nya sendiri sesungguhnya meminta Allah berhenti menjadi Allah. Dan tidak ada penghujatan yang lebih besar daripada menghendaki hal seperti ini. Ajaibnya, pada saat manusia hidup hanya untuk kemuliaan Allah, manusia menemukan kemuliaannya sendiri dan menikmati kepuasan hidup yang tertinggi yang tidak akan pernah ia capai dengan tujuan hidup yang lain. Jadi, maksud untuk melakukan pekerjaan baik adalah agar nama Allah dimuliakan melalui hidup kita.

Allah tidak menyelamatkan kita supaya kita bisa hidup dalam ruang nyaman (comfort zone) kita. Tetapi, Ia ingin agar kita, sebagai karya agung-Nya, hidup dengan memancarkan kemuliaan Allah sehingga se-tiap orang yang melihat kita kagum dan memuji Sang Pencipta. Peker-jaan baik seharusnya manjadi gaya hidup dari orang-orang yang telah mendapat kasih karunia Allah yaitu dengan melakukan pekerjaan baik.

Page 29: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah 2�

Karya agung itu harus memancarkan keindahan Sang Pencipta.

D. Yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau supaya kita hidup di dalamnya (Efesus 10:10d)

Bagian ini mengandung arti bahwa pekerjaan-pekerjaan baik itu di-siapkan Allah untuk orang-orang yang telah dihidupkan, dibangkitkan dan didudukkan bersama-sama dengan Kristus. Dengan kata lain, pe-kerjaan-pekerjaan baik itu diperuntukkan bagi para karya agung-Nya. Tentu saja setiap karya agung-Nya mempunyai “kavling” yang ber-beda-beda, sesuai dengan apa yang telah Tuhan tentukan. Satu hal yang perlu kita yakini, bila Tuhan telah menyiapkannya, maka Tuhan juga akan memberi kemampuan untuk mengerjakannya. Paulus berkata, “Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik” (2 Timotius 3:17). Perlengkapan itu su-dah diberi oleh Tuhan kepada kita. Sekarang persoalannya bukan “bisa atau tidak bisa” melainkan “mau atau tidak mau.” Tuhan ingin kita melakukan apa yang menjadi kehendak-Nya, kemampuan akan datang menyusul.

Sebagai karya agung Allah, kita tidak mungkin berdiam diri atau ha-nya hidup bagi diri sendiri. Itu tidak sesuai dengan rencana Allah yang menciptakan kita untuk menjadi karya agung-Nya. Ada “kavling ke-baikan” yang Allah tetapkan untuk kita kerjakan. Masing-masing kita mendapat “kavling” yang berbeda-beda. Mari kita singsingkan lengan baju kita dan terjun mengerjakannya. Jangan tunggu lagi, jangan berda-lih lagi. Ada banyak perbuatan-perbuatan baik yang harus kita kerjakan bagi sesama kita. Mereka membutuhkan Kristus. Bagaimanakah orang-orang seperti itu bisa dijangkau bila tidak ada yang memberitakannya? Bagaimana mereka bisa mendengar bila kita para karya agung-Nya tidak rela untuk meluangkan waktu dan bersahabat dengan mereka? Demi Tuhan yang telah mengasihi Anda, kasihilah Tuhan dengan me-ngasihi orang-orang yang dikasihi Tuhan itu.

Page 30: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah�0

E. Penutup

Jangan pernah lupa bahwa kita ini karya agung Allah. Apa pun pendapat orang tentang kita, tidak membuat perbedaan apa pun. Di mata Allah kita ini tetap karya agung-Nya yang diciptakan dengan harga yang sa-ngat mahal, yaitu darah Anak-Nya sendiri, Yesus Kristus. Ia ingin kita hidup untuk kemuliaan-Nya dengan cara melakukan perbuatan-perbu-atan baik yang telah disiapkan sebelumnya.

Page 31: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah �1

Jurnal Kehidupan

Hari ke-1: Sikap seorang karya agung Allah sehari-hari.

Alkitab mengajarkan bahwa diri Anda adalah karya agung Allah. Coba Anda menjalani kehidupan hari ini dengan kesadaran bahwa Anda adalah karya agung Allah. Hal-hal apa yang perlu ada di dalam sikap Anda hari ini dan coba aplikasikan.

Page 32: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah�2

Hari ke-2: Kemerdekaan seorang karya agung Allah.

Anda diciptakan di dalam Kristus Yesus memberikan implikasi bahwa Anda tidak lagi di bawah kekuasaan dosa atau Anda sesungguhnya su-dah merdeka dari kungkungan dosa. Sekarang Anda bisa dengan bebas menyatakan bahwa Anda adalah masterpiece Allah. Coba Anda lihat diri Anda, adakah dosa tertentu yang masih mengikat Anda dan selama ini Anda menganggapnya sebagai hal yang tidak dapat Anda hindari. Mulai hari ini katakan pada diri Anda sendiri bahwa Anda karya agung Allah diciptakan di dalam Kristus dan Anda sudah merdeka dari ikatan tersebut, kemudian hiduplah sebagai orang merdeka dari dosa.

Page 33: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah ��

Hari ke-3: Keluar dari comfort zone (zona nyaman).

Hari ini Anda harus belajar keluar dari comfort zone Anda yang mem-buat Anda tidak bisa memancarkan kemuliaan Allah bagi orang lain. Wilayah nyaman apakah yang Anda rasa menghalangi Anda untuk me-nyatakan kemuliaan Allah dan hari ini di dalam anugerah Allah keluar-lah dari wilayah nyaman Anda.

Page 34: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah�4

Hari ke-4: Melihat dan berbuat.

Cobalah pada hari ini Anda lebih memperhatikan sekitar Anda dan pikirkan perbuatan baik apakah yang Allah ingin untuk Anda kerjakan dari apa yang Anda lihat tersebut dan lakukanlah.

Page 35: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah ��

Hari ke-5: Apa kata Allah?

Coba Anda pikirkan apa kata Allah tentang diri Anda sebagai karya agung-Nya yang ditebus dengan harga mahal yaitu dengan darah Yesus Kristus, ketika Anda gagal di dalam pencapaian Anda. Ada 2 pilihan, Pertama, “Aku muak denganmu dan Aku membuang engkau; atau Kedua, “Aku mengasihimu dan Aku akan menopangmu.” Ketika Anda sadar bahwa Anda adalah karya agung Allah di dalam Kristus, maka pilihan ke-2 lah yang harusnya terlintas di dalam pikiran Anda. Bagaimanakah sikap Anda ketika Anda gagal ketika Allah bersikap di dalam pilihan ke-2? Hiduplah seperti itu hari ini.

Page 36: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Karya Agung Allah�6

Hari ke-6: Respons terhadap apa kata orang lain.

Hari ini adalah hari terakhir untuk jurnal tema bab ini. Kemarin Anda memikirkan apa kata Allah tentang Anda, sekarang pikirkan apa kata orang tentang diri Anda. Setelah Anda melewati bahan bacaan bab ini dan 5 hari jurnal, bagaimanakah Anda menyikapi pendapat orang ten-tang diri Anda baik yang positif mau pun yang negatif?

Page 37: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani ��

bab 3 Menikmati

makanan rohani

“tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.

Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya,

dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.”(Mazmur 1:2-3)

Kehidupan orang Kristen digambarkan sebagai sebuah pohon yang ditanam di tepi aliran air, gambaran pohon yang segar, bertumbuh

dan penuh buah. Tetapi sayang sekali kebenaran ayat ini tidak terwujud dalam hidup orang Kristen. Selain dari kehidupan ritual seperti ke gere-ja tiap Minggu, berdoa dan membaca Alkitab, kehidupan orang Kristen tidak dapat dibedakan dengan orang non Kristen lainnya. Buah-buah rohani tidak nampak dalam kehidupan orang Kristen.

Mengapa hal ini dapat terjadi? Bukankah orang Kristen membaca Alkitabnya? Bukankah orang Kristen percaya bahwa Alkitab adalah firman Allah yang dapat menjadikan hidup kita seperti pohon yang di-tanam di tepi aliran air? Namun, mengapa perubahan kehidupan tidak nampak dalam kehidupan orang Kristen? Mengapa firman Tuhan yang berkuasa untuk mengubahkan tidak nampak dalam kehidupan orang Kristen? Kesalahan pasti tidak terletak dalam Alkitab, tetapi kesalahan ada dalam cara kita membaca Alkitab.

Page 38: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani��

A. Bagaimana Membaca Alkitab Agar Dapat Bertum-buh?

Pemazmur mengajar kita untuk bukan saja membaca, tetapi juga un-tuk “merenungkannya siang dan malam.” Disiplin yang selama ini kita jalankan adalah membaca Alkitab tanpa “mengunyahnya” dengan teliti. Pembacaan yang demikian tidak akan dapat menjadi pembacaan yang formatif (bersifat membentuk kita) karena ia akan menjadi seke-dar pengisi otak dan menjadi suatu pengetahuan belaka.

Kata “merenungkan” (bahasa Ibraninya “hagah”) biasanya dipakai untuk menunjuk pada pembacaan yang berkenaan dengan roh dan jiwa manusia. “Merenungkan” bukanlah sekedar menelan makanan yang masuk ke dalam mulut. Ia seperti orang yang memakan sebuah per-men, merasakan manis dan rasanya permen itu. Perlahan-lahan ia me-nikmatinya sampai habis.

”Merenungkan” firman Tuhan juga demikian. Kita tidak membaca dengan tergesa-gesa untuk menyelesaikan tugas rohani kita. Dalam membaca kita menyerahkan diri kita kepada Roh Kudus yang meng-antar kita pada pengertian firman Tuhan di depan hadirat Kristus, dan mengizinkannya untuk mengubah atau membentuk kita.

Pembacaan yang demikian juga membutuhkan praktek dalam ke-hidupan. Kita tidak mungkin dapat berenang hanya dengan sekedar membaca buku bagaimana berenang dengan baik. Kita perlu untuk mempraktekkan teori-teori yang kita baca dengan mencoba berenang, sesuai dengan teori yang diberikan. Perenungan firman Tuhan juga ber-jalan demikian. Setelah kita membaca, perenungan kita tidak selesai disitu, tetapi kita perlu meneruskan melihat kebenaran firman Tuhan itu dalam hidup kita sehari-hari. Pemazmur mendorong kita untuk mere-nungkannya “siang dan malam,” dan bukan hanya pada beberapa menit kita melakukan saat teduh kita.

Page 39: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani ��

B. Bagaimana Merenungkan Firman Tuhan Setiap Hari?

Tentu bukan maksud pemazmur kita memakai seluruh waktu kita dalam keseharian hanya untuk merenungkan firman Tuhan dalam hidup kita. Namun, dalam sela-sela kegiatan kita tiap hari, firman Tuhan dapat menjadi pokok refleksi. Pencetakan Alkitab memberi dua pengaruh. Di satu pihak, Alkitab dapat dengan mudah disebarkan dan dibaca oleh jutaan orang ke seluruh dunia. Di lain pihak, pencetakan Alkitab mem-buat memori kita tidak bekerja lagi. Orang Israel pada waktu dahulu tidak mempunyai Alkitab pribadi. Mereka mendengarkan firman Tuhan dan menghafalkannya. Namun, sekali firman Tuhan dapat dengan mu-dah dibaca kita tidak lagi menghafal Alkitab. Alkitab yang kita miliki tidak membantu kita untuk mengingatnya, tetapi justru membantu kita melupakannya.

Hal ini serupa dengan nomor telepon. Sebelum ada memori dalam telepon genggam kita, kita dapat mengingat nomor telepon teman-te-man dekat dan tentunya keluarga kita. Namun, sekali nomor-nomor tersebut tercatat dalam memori telepon kita, kita tidak lagi dapat meng-ingatnya, bahkan nomor telepon orang yang paling dekat dengan kita.

Bila kita memiliki disiplin untuk melakukan saat teduh setiap hari, setelah kita membaca Alkitab, kita cenderung untuk tidak memperhati-kannya lagi karena prosedur pembacaan kita selesai setelah kita menu-tup saat teduh kita. Dan kita seperti orang yang bercermin, “Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya” (Yakobus 1:24). Bagi kita, firman yang kita baca seperti no-mor telepon yang telah dimasukkan ke dalam telepon genggam kita. Selesai membaca kita tidak lagi mengingatnya karena kita tahu kita dapat kembali melihatnya bilamana saja kita mau. Membaca Alkitab dengan cara yang demikian membuat kebenaran Alkitab menjadi ke-benaran masa lalu belaka. Kebenaran Alkitab itu menjadi kebenaran dalam hidup orang-orang Kristen pada masa lalu, tetapi tidak merupa-

Page 40: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani40

kan bagian yang kita alami pada masa kini.

Alkitab adalah firman Tuhan dimana kita memperoleh kesaksian Allah sendiri mengenai diri-Nya. Ia berfirman kepada kita, menegur, menghibur dan menguatkan kita melalui firman-Nya. Ia memberkati, menunjukkan jalan dan menyertai kita. Perenungan Alkitab tidak ber-henti setelah kita membacanya. Kita harus mengizinkan firman Tuhan itu tetap berbicara kepada kita, menegur kita atau menguatkan kita sewaktu kita menjalani hari-hari kita. Hanya dengan demikian kita dapat membuat kebenaran-kebenaran Alkitab pada masa lalu bekerja juga pada masa sekarang. Dengan cara demikian kita dapat membuat Alkitab tetap relevan dalam setiap kegiatan yang kita lakukan.

Pembacaan seperti ini tidak dapat dilakukan dengan terburu-buru. Banyak orang Kristen yang membaca Alkitab dengan mengejar target. Pada akhir pembacaan, yang ia dapatkan sesuai dengan tujuan pemba-caannya yakni target yang tercapai atau tidak tercapai. Ia tidak mendapat manfaat rohani yang sungguh dalam pembacaannya itu. Dan memang itu bukan merupakan tujuan dalam pembacaannya. Orang Kristen yang ingin bertumbuh dalam pembacaannya membaca dengan satu tujuan, yakni membuka diri bagi firman Tuhan untuk berkata-kata dalam kehi-dupan sehari-harinya dan mengubahnya.

Page 41: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani 41

Jurnal Kehidupan

Hari ke-1: Belajar merenungkan firman Tuhan.

Sebagaimana Anda membaca Alkitab setiap hari, demikian pula hari ini Anda membaca Alkitab. Hari ini dan seterusnya mulai latihlah diri Anda bukan saja membaca Alkitab, namun juga belajar merenungkannya se-bagaimana diajarkan di dalam bab ini. Cobalah Anda membaca bagian firman Tuhan yang Anda baca hari ini dengan lebih cermat lagi sambil dipikirkan apa yang dimaksudkan oleh firman Tuhan itu. (Caranya: Bacalah bagian tersebut berulang-ulang setidaknya 3-4 kali di mana setiap pengulangan pembacaannya semakin diperlambat kecepatannya agar Anda dapat menyimak setiap kata dan mulai memikirkan apa yang dimaksud oleh firman Tuhan). Catatlah apa yang Anda dapatkan dari perenungan tersebut.

Page 42: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani42

Hari ke-2: Merasakan Hati Tuhan.

Hari ini Anda kembali membaca Alkitab sesuai dengan jadwal bagian yang harus Anda baca. Praktekkan kembali dengan bahan hari ini apa yang Anda lakukan di dalam merenungkan firman Tuhan kemarin. Se-bagai tambahannya adalah coba Anda pikirkan dan rasakan apa yang ada di hati Tuhan bagi Anda secara pribadi. Catatlah itu baik-baik dan biarlah bagian itu mengiringi perjalanan hidup Anda hari ini untuk te-rus direnungkan.

Page 43: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani 4�

Hari ke-3: Mengalami Keterlibatan Tuhan.

Praktekkan kembali seluruh langkah-langkah yang telah Anda lakukan di hari pertama dan kedua di dalam merenungkan firman Tuhan hari ini. Apa yang Anda dapatkan dari maksud hati Tuhan bagi Anda pribadi hari ini, mintalah kepada Tuhan agar Anda merasakan pengalaman ke-terlibatan Tuhan di dalam menghidupi pesan tersebut hari ini. Di dalam menjalani kehidupan hari ini, selain Anda mengingat apa yang menjadi pesan firman Tuhan, coba Anda perhatikan apakah Anda mengalami Allah melalui pesan firman Tuhan tersebut. (Jikalau belum, tidak perlu kecewa, karena memang belum waktunya atau bukan waktunya, tetap camkanlah pesan firman itu di dalam hati Anda.)

Page 44: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani44

Hari ke-4: Bagikanlah pesan firman Tuhan.

Hari ini, Anda perlu melakukan perenungan firman Tuhan sebagaimana hari pertama sampai dengan hari ketiga. Namun agar memperkaya Anda di dalam perenungan firman Tuhan hari ini, coba Anda pikirkan kepada siapakah Anda akan bagikan pesan firman Tuhan, bukan dengan se-mangat menasehati tetapi dengan semangat berbagi. Lihatlah betapa kayanya perenungan Anda hari ini. Catatlah apa yang Anda alami hari ini.

Page 45: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani 4�

Hari ke-5: Mengatasi kesulitan Anda.

Setelah Anda melalui 4 hari pelatihan, hari ini Anda kembali melaku-kan sebagaimana di hari pertama sampai dengan keempat. Hari ini co-balah Anda mencatat kesulitan-kesulitan apa yang Anda alami selama ini, coba pikirkan langkah-langkah apa yang dapat Anda lakukan seba-gai jalan keluar atau setidaknya menjadi solusi bagi kesulitan Anda dan doakan.

Page 46: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Menikmati Makanan Rohani46

Hari ke-6: Siapkan buku catatan perjalanan rohani Anda.

Hari ini adalah hari terakhir pelatihan Anda dengan pelajaran bab ini. Agar kelangsungan kebiasaan yang baik yang telah Anda lakukan tetap dapat dilakukan, siapkanlah buku catatan khusus untuk mencatat perja-lanan rohani Anda dengan firman Tuhan. Mulai hari ini dan seterusnya Anda mencatatkan langkah-langkah di hari pertama sampai dengan ke lima di dalam perenungan firman Tuhan di dalam buku catatan khu-sus dan evaluasilah atau bacalah kembali apa yang telah Anda tulis di dalam catatan khusus tersebut setelah melewati beberapa hari.

Page 47: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan 4�

bab 4 HIDUP DALAM

FIRMAN TUHAN

“Sekiranya hidupku tentu untuk berpegang pada ketetapan-Mu!”(Mazmur 119:105)

Menjadi percaya kepada Yesus Kristus bukanlah akhir dari perja-lanan hidup seorang Kristen di dalam dunia. Bahkan sesungguh-

nya, menjadi percaya itu baru merupakan awal dari perjalanan sampai akhir hidup yang seharusnya membentuk seorang percaya menjadi de-wasa di dalam hidup imannya. Perjalanan yang tidak mudah, tetapi ber-harga. Dalam perjalanan iman itu, setiap orang percaya membutuhkan firman Tuhan dalam hidupnya. Melalui firman Tuhan, orang percaya ditolong untuk menjalani hidupnya. Dalam hal ini, firman Tuhan bukan sekadar untuk diketahui, tetapi untuk dihidupi dan ditaati. Dalam keta-atan itulah orang percaya mendapatkan manfaat dari firman Tuhan.

A. Pelita dan Terang Kehidupan

“Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.”(Mazmur 119:105)

Alkitab menggambarkan peran firman Tuhan sebagai penuntun jalan kehidupannya (Mazmur 119:105). Dengan firman Tuhan, seorang per-caya dibimbing langkah demi langkah seumur hidupnya. Hal itu seperti lampu mobil yang menyorot jalan di depan kita. Orang yang menyetir yang ada di dalam mobil hanya akan melihat jalan sejauh lampu itu me-nyorot. Dia akan melihat lebih jauh lagi, hanya ketika mobil itu berge-rak maju. Dengan bergerak maju, maka lampu mobil juga bergerak me-

Page 48: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan4�

nunjukkan jalan selanjutnya. Jika mobil itu berhenti, maka lampu itu pun tidak akan bergerak maju. Demikianlah firman Tuhan bagi hidup orang percaya. Dia menjadi pelita dan terang yang menunjukkan apa yang seharusnya dilakukan orang percaya. Untuk mendapatkan man-faat yang sepenuhnya, maka jalan yang ditunjukkan oleh pelita dan terang itu perlu diikuti. Dengan setia mengikuti pelajaran dari firman Tuhan, seorang percaya dibimbing untuk terus berjalan maju dalam ke-hidupan imannya.

Itu berarti untuk mendapatkan manfaat Alkitab sepenuhnya, seorang percaya tidak cukup hanya membaca dan menjadi tahu kebenaran fir-man Tuhan. Seorang percaya perlu hidup sesuai dengan firman Tuhan.

B. Penjaga Perilaku

“Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih? Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Mu..”

(Mazmur 119:9)

Selain itu, Pemazmur menyatakan bahwa orang percaya menjaga kelakuannya bersih melalui firman Tuhan (Mazmur 119:9). Dalam hidup di dunia, setiap orang percaya akan selalu bergumul dengan perilaku yang tidak benar. Godaan akan datang dari lingkungan, diri sendiri, dan/atau Iblis yang mau menjatuhkan orang percaya. Dalam pergumulan untuk bisa mempertahankan hidup kudus, maka Tuhan su-dah memberikan firman-Nya. Paulus bahkan menyatakan bahwa Tuhan sudah memberikan perlengkapan untuk setiap perbuatan baik melalui firman Tuhan (2 Timotius 3:16-17). Dengan demikian, seharusnya se-tiap orang percaya bisa melakukan setiap perbuatan yang baik. Syarat-nya adalah dia mau mempelajari dan melakukan firman Tuhan dalam hidupnya.

Dengan kata lain, firman Tuhan berfungsi seperti seorang penjaga. Penjaga itu mengawasi, mengingatkan, menegur, dan menolong agar seorang percaya tetap berjalan atau berada di area yang seharusnya.

Page 49: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan 4�

Jadi, dengan adanya firman Tuhan, seorang percaya dijaga untuk ja-ngan menjauh dari Tuhan, dijaga untuk jangan hidup dalam dosa, di-jaga untuk tetap berjalan dalam kehendak Tuhan. Itu semua terjadi ke-tika seorang percaya mempelajari dan melakukan firman Tuhan dalam hidupnya.

C. Untuk Meneguhkan Kasih Kita Kepada Tuhan

“Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.”

(Yohanes 14: 15)

“Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku,

ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya.”

(Yohanes 14:21)

Manfaat lain dari melakukan firman Tuhan adalah untuk meneguhkan kasih seorang percaya kepada Tuhan Yesus. Tuhan Yesus menyatakan bahwa seorang yang mengasihi Dia akan memegang dan melakukan perintah-Nya (Yohanes 14:15, 21). Itu seperti seorang anak kecil yang ditugaskan oleh orang tuanya untuk melakukan sesuatu. Ada banyak hal yang bisa menggoda dia untuk mengabaikan tugas dari orang tuanya itu, tetapi semakin dia mengasihi orang tuanya, semakin dia berusaha untuk tetap menaati pesan dari orang tuanya tersebut. Godaan mungkin datang, tetapi ketika dia mengingat orang tua yang dikasihinya, maka dia akan mencoba untuk mengabaikan godaan tersebut dan tetap mena-ati perintah orang tuanya.

Demikian juga dengan sikap orang percaya terhadap firman Tuhan. Kita bisa banyak tahu firman Tuhan, kita bisa banyak membaca firman Tuhan, tetapi membaca dan menjadi tahu belum cukup membuktikan bahwa kita sungguh mengasihi Tuhan. Bukti kasih kita kepada Tuhan adalah ketika apa yang kita ketahui itu kita terapkan dalam hidup kita

Page 50: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan�0

sehari-hari. Godaan mungkin datang untuk mengabaikan firman Tuhan, tetapi ketika mengingat Tuhan yang kita kasihi, maka kita tidak ingin mengecewakan atau membuat hati-Nya sedih. Kita tetap mencoba melakukan firman-Nya.

D. Melakukan Seluruh Firman

“Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allahdiperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.”

(2 Timotius 3:17)

Hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah melakukan firman Tuhan secara utuh. Paulus menyatakan, “tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.” (2 Timotius 3:17) dan per-lengkapan itu adalah firman Tuhan (2 Timotius 3:16). Gambaran Pau-lus di bagian tersebut adalah bahwa “segala tulisan yang diilhamkan Allah” (yaitu firman Allah) mempunyai manfaat. “Segala tulisan” yang dimaksud oleh Paulus itu mencakup keseluruhan firman Tuhan. Ini ber-arti setiap orang percaya dipanggil untuk memahami dan melakukan firman Tuhan tanpa pilih-pilih. Setiap orang percaya tidak boleh me-milih bagian tertentu saja yang mau dia taati. Jika itu bagian yang me-nyenangkan, maka dia mau taat. Jika itu bagian yang tidak disukainya, maka dia tidak mau menaatinya. Ini tidak boleh terjadi demikian.

Setiap bagian firman Tuhan perlu dipelajari untuk dipahami. Akan tetapi sesudah memahaminya, setiap bagian tersebut harus dilakukan dalam hidup berimannya. Tentu saja pertumbuhan iman dan pema-haman firman mempengaruhi bagaimana dan berapa banyak firman yang seorang percaya lakukan. Akan tetapi setiap orang percaya tidak boleh mengabaikan bagian manapun dari firman yang sudah diketa-huinya untuk dilakukannya.

Page 51: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan �1

E. Cara Praktis Untuk Hidup Sesuai Firman Tuhan

Jika sedemikian pentingnya kita hidup dan melakukan firman Tuhan, maka tentu kita perlu memikirkan dengan sungguh bagaimana melaku-kan firman Tuhan dalam hidup kita. Berikut diberikan beberapa hal praktis untuk melakukan firman Tuhan.

Hal pertama yang perlu dilakukan untuk hidup di dalam firman Tuhan adalah melakukan yang realistis dan mulai dari hal yang seder-hana dulu untuk dilakukan. Jangan kita berpikir terlalu muluk, misalnya dengan mengambil tekad “Saya mau berdamai dengan kawan saya itu,” (padahal kita sudah lama tidak bertemu dengan dia, bahkan kita tidak tahu dia ada di mana) atau “Saya mau memberitakan Injil ke pedalaman Afrika besok,” (padahal kita adalah seorang mahasiswa yang memiliki tanggung jawab di rumah dan kuliah kita). Lebih baik kita bertekad untuk berdamai dengan anggota keluarga atau teman pelayanan yang memang kita masih sering bertemu dan mungkin pernah kita sakiti ha-tinya. Atau kita mulai memberitakan Injil kepada teman-teman di seki-tar kita. Tentu kita juga mesti terbuka terhadap kemungkinan berdamai dengan teman yang sudah lama kita tidak bertemu itu atau kemung-kinan Tuhan memanggil kita untuk menjadi tenaga misi ke pedalaman Afrika, tetapi kita mesti memulai ketaatan kepada firman Tuhan dengan hal-hal yang memang memungkinkan untuk kita lakukan pada saat ini. Dalam kesediaan untuk menaati firman Tuhan, ketika Tuhan membuka jalan untuk melakukan firman-Nya lebih luas lagi, maka kita pun mesti menaati firman tersebut.

Hal kedua, baiklah kita jangan menunda-nunda untuk menaati fir-man Tuhan. Seringkali seorang percaya menunda melakukan apa yang dipelajarinya. Akibatnya, sesudah beberapa waktu, pemahaman itu ter-lupakan dan kerinduan untuk melakukan firman Tuhan tersebut menjadi berkurang. Kalau sudah demikian, biasanya kita tidak melakukannya. Karena itu, penting sekali untuk mulai melakukan firman Tuhan sese-gera mungkin. Jika Tuhan menggerakkan kita untuk melakukan per-damaian dengan keluarga kita, maka segeralah hubungi keluarga kita

Page 52: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan�2

itu dan berdamai. Jika Tuhan menggerakkan kita untuk memberitakan Injil, maka segeralah mulai melakukannya. Jangan tunda, karena hari esok bukan milik kita.

Kemudian, hal ketiga, kita perlu membiasakan untuk menghafalkan firman Tuhan yang mendasari perbuatan tersebut. Pemazmur menyata-kan bahwa dirinya menyimpan janji Tuhan dan firman-Nya tidak akan dilupakan agar dia tidak berdosa terhadap Tuhan (Mazmur 119:11, 16). Adalah baik jika kita pun meneladani kebiasaan Pemazmur itu. Perin-tah yang ingin kita lakukan, kita coba hafalkan. Setiap kali kita tergoda untuk mengabaikan firman Tuhan tersebut, maka apa yang kita hafal-kan akan mengingatkan kita. Jika kita mengalami kesulitan menghafal-kan firman Tuhan, ada baiknya kita memiliki buku catatan kecil yang berisikan tekad dan ayat yang mendasarinya.

Lalu, hal keempat yang perlu kita miliki adalah Teman/Sahabat ro-hani yang sehati dan sedia untuk mengingatkan kita. Penulis kitab Peng-khotbah menyatakan pentingnya seorang teman untuk membantu kita (Pengkhotbah 4:9-11). Sahabat rohani ini bukan seorang yang sekadar tempat kita bercerita. Bukan juga sekadar seorang yang tahu pergu-mulan kita. Sahabat rohani ini adalah seorang yang bisa kita bagikan pergumulan kita, yang tahu pergumulan kita, dan yang mau mendoakan serta mengingatkan kita akan tekad-tekad kita untuk menaati firman Tuhan. Karena itu, carilah sahabat rohani itu dalam gereja dimana kita biasa beribadah. Itu bisa kita dapatkan melalui persekutuan komisi atau persekutuan doa di gereja, rekan pelayanan, pasangan hidup kita, atau dalam kelompok-kelompok kecil di gereja. Ceritakanlah dan bagikan pergumulan kita untuk menaati firman Tuhan dengan sahabat rohani kita itu. Biarlah sahabat-sahabat rohani ini menjadi berkat yang me-nguatkan dan mendoakan kita untuk berjuang dalam kehidupan iman di dunia ini.

Hal kelima adalah kita perlu memiliki kesiapan hati dan kewaspadaan untuk menghadapi kesulitan dan tantangan dalam menerapkan firman Tuhan. Kita perlu ingat bahwa kita ada di dalam dunia yang tidak

Page 53: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan ��

sependapat dengan firman Tuhan, maka tentu saja kita akan mengha-dapi penolakan dan tantangan dari dunia sekeliling kita. Seringkali pe-nolakan yang kita dapatkan ketika kita ingin melakukan firman Tuhan membuat kita mundur dan tidak mau mencoba lagi. Itu terjadi karena kita tidak siap menghadapi penolakan itu. Sebaliknya kalau hati kita siap dan waspada, maka kesulitan dan tantangan yang muncul tidak akan dengan mudah membuat kita mundur untuk mencoba lagi. Kita akan mau mencoba lagi untuk menaati firman Tuhan.

Terakhir, kita harus menyadari dan bergantung penuh pada kuasa dan pimpinan Roh Kudus. Setiap kita mesti menyadari bahwa ketaatan dan kemampuan untuk menaati firman Tuhan bukanlah bergantung pada kemampuan kita. Jika kita bergantung pada kekuatan kita, maka kita akan gagal. Kekuatan kita sesungguhnya hanya ada pada Roh Ku-dus yang memampukan kita untuk berjuang dalam iman. Karena itu, kita harus selalu berdoa dan berharap pada kuasa dan pimpinan Roh-Nya. Dalam anugerah dan kasih-Nya kita akan dapat bertahan untuk melakukan firman-Nya.

Page 54: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan�4

Jurnal Kehidupan

Hari ke-1: Mengevaluasi diri terkait firman Tuhan.

Pikirkanlah bagian firman Tuhan yang Anda baca atau yang sudah Anda ketahui, tetapi belum Anda lakukan. Apa sebab Anda belum melaku-kannya? Pikirkanlah cara yang realistis dan sederhana untuk melaku-kan bagian firman tersebut pada hari ini dan cobalah lakukan firman tersebut.

Page 55: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan ��

Hari ke-2: Tidak menunda untuk melakukan firman Tuhan.

Apakah bagian firman Tuhan yang Anda pelajari hari ini? Apakah ada tekad yang Anda ambil untuk dilakukan? Segeralah lakukan, jangan tunda. Di akhir hari ini, bersyukurlah dan pelajari apa yang Anda dapat-kan dari melakukan firman Tuhan dengan segera.

Page 56: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan�6

Hari ke-3: Belajar mengingat firman Tuhan.

Dari bagian firman Tuhan yang Anda baca hari ini, pilihlah ayat yang mendukung tekad untuk melakukan firman Tuhan dan berusahalah un-tuk menghafalkannya. Apakah ada kesulitan untuk mulai membiasakan mengingat bagian firman yang akan dilakukan? Cobalah cari cara un-tuk mengingat bagian firman Tuhan.

Page 57: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan ��

Hari ke-4: Miliki sahabat rohani.

Apakah Anda memiliki seorang teman/sahabat rohani yang sehati dan bersedia untuk mengingatkan kita? Apakah Anda memiliki seorang yang bisa diajak untuk menjadi teman/sahabat rohani? Cobalah ajak dan mulai bergumul bersama untuk menjadi pelaku firman Tuhan.

Page 58: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan��

Hari ke-5: Pulihkan Tekad Anda.

Pernahkah Anda mundur dari melakukan firman Tuhan karena adanya kesulitan dan tantangan? Jika ya, cobalah siapkan hati untuk melaku-kannya lagi. Hati yang siap dan waspada untuk menghadapi kesulitan dan tantangan akan menolong untuk melakukan firman Tuhan.

Page 59: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Hidup Dalam Firman Tuhan ��

Hari ke-6: Kemajuan Anda dalam melakukan firman Tuhan.

Di akhir jurnal bahan ini, ujilah seberapa banyak kemajuan Anda dalam melakukan firman Tuhan. Apakah Anda makin rindu untuk melakukan firman Tuhan? Dalam semua itu, seberapa banyak Anda berdoa dan berharap pada kuasa dan pimpinan Roh Kudus? Ingatlah selalu bahwa keberhasilan kita menaati firman Tuhan bergantung sepenuhnya pada kuasa dan pimpinan Roh Kudus. Karena itu, teruslah berdoa dan ber-serah pada Dia yang memberi kekuatan dan kemampuan untuk melaku-kan firman-Nya.

Page 60: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa
Page 61: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan 61

bab 5 BERSEKUTU

DEnGAN ALLAH“TUHAN dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya,

pada setiap orang yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan.”(Mazmur 145:18)

Dr. Madison, yang mengajar matematika di Universitas Vanderbilt selama bertahun-tahun, sebelum memberi ujian, biasanya mem-

beri tahu murid-muridnya begini: “Hari ini saya akan memberi dua ujian – satu ujian dalam mata pelajaran trigonometri, dan satunya lagi ujian dalam kejujuran. Saya berharap kalian bisa lulus dalam kedua-nya. Jika kalian gagal dalam salah satunya, lebih baik gagal dalam trigonometri.” Ungkapan Dr. Madison itu banyak memberikan moti-vasi bagi murid-muridnya. Memang beberapa orang tidak lulus dalam trigonometri, tapi tak seorang pun yang tidak lulus dalam ujian keju-juran.

Di tengah-tengah kemunafikan dan kepalsuan ibadah dari tokoh-to-koh agama waktu itu, Yesus menampilkan sebuah kejujuran seorang Anak Allah. Hal ini nampak dalam doanya yang sangat terkenal, yang dipanjatkan di sebuah taman yang bernama Getsemani. Yesus tanpa rasa malu berdoa dalam kemanusiaan-Nya yang sama seperti manusia lainnya. Dia gentar menghadapi saat-saat kematian-Nya yang penuh penderitaan. Dia tidak menutupi bagaimana suasana hati-Nya: “Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya” (Matius 26:38). Dalam kitab Lukas dituliskan: “Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang ber-tetesan ke tanah” (Lukas 22:44). Tapi Yesus dalam natur kemanusiaan-

Page 62: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan62

Nya memperoleh kemenangan, karena akhirnya Dia berkata: “tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi” (Lu-kas 22:42). Dalam doa yang penuh pergumulan itu, Yesus telah meng-alami kemenangan-Nya, karena Dia serahkan otoritas itu pada Bapa-Nya. Kehendak Bapa adalah supaya manusia diselamatkan dalam darah Anak Tunggal Bapa, yaitu Yesus yang telah mati di atas kayu salib.

Kisah pergumulan dan kehidupan doa Yesus dengan Bapa-Nya di atas memberikan suatu inspirasi bagi kita yang hidup di masa kini, tentang berkomunikasi dengan Tuhan dan menjadikan doa merupakan bagian yang tidak terpisahkan di dalam seluruh aspek kehidupan kita sebagai orang percaya, baik saat suka maupun duka.

Seringkali kita merasa kagum waktu mendengar ada orang-orang Kristen yang menetapkan doa sebagai prioritas dalam pelayanan me-reka. Mengapa demikian? Karena kita mengagumi bagaimana caranya mereka bisa begitu akrab bersekutu pribadi dengan Tuhan dalam doa berjam-jam lamanya, mereka melakukan kebiasaan doa yang begitu di-siplin dan sungguh-sungguh menghidupi doanya.

Kalau kita merefleksikan kepada diri kita sendiri, kita mungkin menyadari bahwa selama bertahun-tahun sebagai orang Kristen, kehi-dupan doa kita kondisinya naik-turun. Sekalipun kita dibesarkan dalam lingkungan keluarga Kristen yang saleh dan taat, kita begitu aktif dan giat dalam pelayanan di gereja, namun persekutuan pribadi kita dalam doa umumnya “datar” dan “biasa” saja.

Bahkan kalau kita mau jujur, dalam kehidupan pelayanan kita di gereja Tuhan, kita bisa menggunakan waktu berjam-jam untuk hal-hal yang lain, tapi begitu sedikit waktu yang kita gunakan untuk berdoa!

A. Meneladani Yesus

Tokoh penting yang kita teladani dalam kehidupan doanya adalah Tuhan Yesus sendiri. Murid-murid Tuhan Yesus sudah bertahun-tahun

Page 63: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan 6�

menyaksikan dan mendengarkan khotbah yang hebat dari Tuhan Yesus, namun tidak ada di dalam Alkitab bahwa para murid Yesus memohon kepada-Nya: Ajarlah kami berkhotbah!

Murid-murid Tuhan Yesus juga sudah bertahun-tahun mendampingi pelayanan Tuhan Yesus, berulang kali melihat dan menyaksikan mujizat yang hebat dari Tuhan Yesus, namun tidak pernah dicatatkan dalam Alkitab bahwa para murid Yesus memohon kepada-Nya: Ajarlah kami melakukan mujizat!

Namun dalam Lukas 11:1 di sana kita membaca, bahwa pada waktu murid-murid Tuhan Yesus menyaksikan Tuhan Yesus berdoa, dicatat dalam bagian firman itu bahwa para murid Tuhan Yesus memohon ke-pada-Nya: Tuhan, ajarlah kami berdoa!

Ingat, murid-murid Tuhan Yesus sesungguhnya adalah bangsa Yahu-di yang sebenarnya sejak kanak-kanak mereka sudah diajari oleh para imam dan pengajar agama masa itu bagaimana caranya berdoa. Tentu murid-murid Tuhan Yesus pasti sudah bisa berdoa, bahkan mungkin mereka sudah bisa menghafalkan beberapa doa yang lazim dipanjatkan oleh orang Yahudi pada masa itu. Namun mereka masih memohon ke-pada Tuhan Yesus: Ajarlah kami berdoa.

Masih ingatkah Saudara, Yesus pernah meneteskan keringat ber-campurkan darah sebagai tanda begitu bergumul dan penuh ketakutan, bukan pada waktu berada di ruang sidang sewaktu diperhadapkan pada Pontius Pilatus! Bukan juga pada waktu berada di ruang sidang para Mahkamah Agama Yahudi yang memfitnah Dia! Bahkan bukan juga pada waktu Yesus naik ke atas kayu salib di Golgota!! Dicatatkan dalam firman Tuhan, Tuhan Yesus meneteskan keringat bercampurkan darah pada waktu berdoa di Getsemani!!

Bagi Yesus, doa bukan sebagai persiapan memasuki peperangan, na-mun doa itu merupakan peperangan rohani itu sendiri! Doa bagi Tuhan Yesus bukan sarana untuk memperoleh kekuatan, tapi justru merupa-

Page 64: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan64

kan kekuatan itu sendiri. Doa bagi Yesus bukan untuk memperoleh ke-hidupan, tapi justru merupakan kehidupan itu sendiri. B. Awal Kebangunan Rohani

Kalau kita menyaksikan dalam seluruh rangkaian perjalanan sejarah gereja Tuhan mulai dari kisah yang dicatat dalam kitab Kisah Para Ra-sul hingga sejarah gereja masa kini, seluruh Gerakan Rohani besar yang pernah terjadi dalam Gereja Tuhan selalu dibangun di atas dasar doa. Melalui doa orang-orang percaya, Allah mengalami perkara-perkara besar!

Doa yang sesungguhnya bukan terletak pada susunan kata-kata yang bagus, tetapi pada ketulusan hati mengungkapkannya di dalam tutur kata.

Doa yang sesungguhnya bukan terletak pada panjang atau pendeknya waktu kita berdoa, melainkan pada kesungguhan saat kita datang ke-pada Tuhan. Ingatlah bahwa Tuhan Yesus berdoa begitu lama di Taman Getsemani, sampai murid-muridnya tertidur. Namun Tuhan Yesus juga pernah mengajarkan kita memanjatkan doa yang singkat, padat dan lengkap dalam Doa Bapa Kami.

Doa bukan terletak pada sistematisnya isi doa kita, tapi pada keya-kinan bahwa Allah mendengar dan mempedulikan doa kita (Yakobus 5:16). Artinya, doa yang penuh kuasa adalah doa yang dipanjatkan de-ngan penuh iman. Namun iman yang dimasudkan bukannya mengi-mani keinginan, perasaan atau akal pikir kita sendiri, tapi iman yang benar adalah mengimani apa yang Allah ingin kita lakukan. Artinya, bukan berdasarkan pada kita suka atau tidak suka, tapi terletak pada apa yang menjadi keputusan Allah atas diri kita.

Page 65: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan 6�

C. Kehidupan Doa: Mulailah Sekarang!

Sebenarnya salah satu ciri orang yang sudah lahir baru dan menerima keselamatan dari Tuhan Yesus adalah adanya kerinduan berdoa kepada Allah. Berdoa berarti bersekutu dengan berkomunikasi dengan Allah Bapa kita. Doa bukan sekedar sarana untuk meminta-minta sesuatu ke-pada Allah. Melalui doa kita membuka hati kita pada Allah sekaligus seruan hati kita kepada Allah. Berdoa bagaikan halnya dua orang yang saling mengasihi bersekutu dengan indah, terbuka dan penuh dengan kedekatan.

Allah ingin kita mengasihi Dia, bahkan Ia merindukan kita untuk bersekutu dengan Dia. Dia ingin kita berbicara kepada-Nya. Ketika kita memiliki kehidupan doa yang tekun dan penuh kerinduan, maka kita mengalami hubungan dekat dengan Allah. Melalui Tuhan Yesus dengan karya-Nya di atas kayu salib, maka persekutuan yang indah dengan Allah bisa kita alami karena kita, orang-orang percaya, sudah diperdamaikan oleh darah Tuhan Yesus dengan Allah. Oleh karena itu, doa sebagai aktifitas persekutuan kita dengan Allah merupakan kasih karunia dari Allah di dalam Kristus Yesus. Allah suka mendengar doa-doa kita. Apabila kita selalu membuka hati kita kepada-Nya, kita akan semakin mengenal dan mengasihi Dia.

Kehidupan doa Tuhan Yesus banyak dicatat di dalam Injil Lukas. In-jil Lukas mencatat bahwa Tuhan Yesus berdoa di dalam pelbagai situasi dan kondisi. Tuhan Yesus mengekspresikan doa sebagai sebuah relasi yang intim dengan Bapa seperti Ia menyendiri untuk berdoa (Lukas 5:16; 6:12; 9:18; 9:28; 11:1;22:41) .

Bagaimana dengan doa kita. Semakin bersemangat berdoa, ataukah sudah mulai lesu? Jangan takut, datanglah kembali kepada Yesus. Mari kita belajar dari Tuhan Yesus dengan menjadikan doa merupakan ba-gian yang tak terpisahkan di dalam seluruh aspek kehidupan kita di dalam ketulusan dan keterbukaan di hadapan Allah.

Page 66: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan66

Jurnal Kehidupan Hari ke-1: Persekutuan doa pribadi.

Ingat-ingat, kapan terakhir Saudara melakukan Persekutuan Doa Pri-badi dengan Tuhan? Yang dimaksud Persekutuan Doa Pribadi di sini bukan sekedar memanjatkan doa bangun/menjelang tidur, doa makan atau doa berangkat sekolah/bekerja; namun yang dimaksud di sini yaitu waktu khusus yang Saudara pakai untuk berdoa sebagai ungkapan syu-kur, pujian, penyembahan, pengakuan dosa atau juga untuk kebutuhan pribadi, keluarga, gereja, atau doa untuk bangsa dan negara. Kalau itu Anda sudah lama tidak melakukannya, hari ini cobalah menuliskan be-berapa pokok doa khusus yang menjadi pergumulan atau beban Sauda-ra untuk didoakan secara pribadi.

Page 67: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan 6�

Hari ke-2: Kehidupan Doa Yesus.

Mari hari ini kita belajar seperti Tuhan Yesus, yang sekalipun Dia adalah Allah, namun Dia juga tetap memiliki waktu persekutuan doa pribadi dengan Bapa-Nya. Coba renungkan Markus 1:32-39. Yesus begitu sibuk hari itu melakukan pelayanan yang tentu sangat lelah secara fisik. Tapi di ayat 35 menyebutkan, “pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap....Ia (= Yesus) berdoa di sana”. Bahkan murid-murid Yesus waktu men-cari Yesus, mereka tahu persis dimana Yesus berada; itu artinya Yesus memang biasa rutin berdoa ditempat itu!! Tuliskan tekad Saudara untuk memiliki kebiasaan berdoa seperti Yesus. (Saran: milikilah waktu doa yang tetap setiap hari dengan menyediakan waktu yang cukup untuk berdoa sebagai disiplin rohani Anda)

Page 68: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan6�

Hari ke-3: Jika ada pergumulan berat.

Baca perikop Matius 26:36-46, lalu bandingkan perikop ini dengan ba-gian dalam Lukas 22:39-46. Kisah pergumulan yang sangat berat yang dirasakan Tuhan Yesus menjelang penyiksaan dan penyaliban-Nya dibawa-Nya dalam doa di Taman Getsemani. Jika Saudara memiliki pergumulan apapun, tuliskan di bawah ini, dan apa yang ingin Allah perbuat bagi Saudara. Ingatlah, setelah menuliskannya bawalah seluruh pergumulan Saudara tersebut dalam doa kepada-Nya.

Page 69: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan 6�

Hari ke-4: Bawa rencana kehidupan dan pelayanan Anda dalam doa.

Mungkin selama ini, Anda sudah merencanakan, mempersiapkan dan merancang dengan sangat baik untuk setiap jadwal kegiatan kehidupan dan pelayanan Anda. Sudah cukup banyak waktu dipakai untuk mem-persiapkan segala hal, tapi sedikit waktu yang Anda pakai untuk mem-bawanya dalam doa. Sekarang tuliskan dengan kalimat singkat program atau pelayanan Saudara, dan gunakan banyak waktu untuk menyerah-kan kepada Allah dalam doa.

Page 70: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan�0

Hari ke-5: Turut dalam komunitas doa.

Salah satu pendorong semangat berdoa adalah adanya saudara-saudara seiman lain yang bersama-sama turut dalam persekutuan doa. Bertekad-lah mulai ikut menghadiri secara aktif dan rutin dan tuliskan tekad Anda di bawah ini bahwa Anda segera akan mengikuti persekutuan doa di ge-reja, sehingga memberi motivasi dan sekaligus informasi pokok-pokok doa tambahan yang perlu Anda doakan dalam doa pribadi.

Page 71: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Bersekutu Dengan Tuhan �1

Hari ke-6:

Waktu yang paling tepat untuk mulai memiliki kebiasaan yang baik untuk berdoa adalah “sekarang”. Oleh karena itu, mulailah membuat jurnal doa harian Anda seperti contoh di bawah ini. Buatlah model se-perti contoh di buku atau lembaran, dan biasakan melakukan hal ini bersamaan dalam saat teduh harian dan doa harian Anda. Hari: ______________ Tanggal: __________________Bacaan firman Tuhan: _______________________________ Pesan Allah kepada saya hari ini:

Janji dari Allah:

Perintah yang harus ditaati:

Bagaimana penerapannya dalam kehidupan saya:

Pokok Doa hari ini:

Page 72: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa
Page 73: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan ��

bab 6 MendengarKAN tuhan

“Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid.”

(Yesaya 50:4b)

Banyak orang Kristen tidak merasa kesulitan untuk berbicara kepa-da Tuhan, tapi tidak pernah berpikir untuk mendengarkan Tuhan.

Kita bisa bicara kepada-Nya tetapi tidak pernah berpikir bahwa Dia bisa membalas bicara kepada kita. Kita bisa membayangkan Tuhan memberikan kekuatan, menolong sehingga ‘semua lancar’, tapi tidak bicara, menegur, mengingatkan, dan menuntun. Padahal kalau Tuhan adalah Allah yang hidup, yang tidak pernah meninggalkan kita, yang berelasi dengan kita, bagaimana mungkin kita mengharapkan Dia ber-diam diri? Dallas Willard menuliskannya dengan baik sekali:

“Sulit dipercaya bahwa dua pribadi yang berelasi begitu intim…tidak berbicara dengan eksplisit satu sama lain. Roh yang tinggal di dalam kita tidak bisu, membatasi diri-Nya hanya kadang-kadang memberikan sentuhan, pera-saan hangat, gambaran yang luar biasa atau situasi yang membuat merinding…Bagaimana mungkin ada relasi pri-badi, perjalanan yang pribadi dengan Allah – atau dengan siapa saja – tanpa komunikasi yang pribadi?” 1

A. Pendahuluan

Mendengarkan Tuhan? Bagaimana caranya? Atau lebih tepat, dengan 1 Dallas Willard, Hearing God: Developing a Conversational Relationship With God (Downers Grove, IVP, 1999), 22.

Page 74: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan�4

cara apa Tuhan berbicara? Apakah hanya melalui Alkitab atau juga me-lalui cara yang lebih pribadi? Apakah terdengar jelas atau hanya berupa suara di hati? Kalau hanya suara di hati, bagaimana kita tahu bahwa itu adalah Tuhan yang berbicara?

B. Tuhan Berbicara

Alkitab tidak pernah menceritakan tentang Tuhan yang ‘bisu’. Dalam Perjanjian Lama, Allah aktif berbicara kepada umat Israel dan Dia cam-pur tangan dalam kehidupan mereka terus-menerus. Demikian pula di dalam Perjanjian Baru, Tuhan tidak berhenti bicara kepada umat-Nya setelah Yesus naik ke surga, sebaliknya Ia terus berbicara, membimbing, aktif terlibat dalam kehidupan umat-Nya. Umat Tuhan begitu intim de-ngan Tuhan, berbicara kepada-Nya dan mendengar Dia. Pertanyaannya adalah apakah Tuhan menawarkan keintiman yang sama kepada kita di zaman sekarang ini?

Sebagian orang berpikir bahwa sejak Alkitab selesai dituliskan, Tuhan hanya berbicara kepada umat-Nya melalui Alkitab dan tidak lagi secara pribadi. Suara Tuhan adalah melalui Alkitab dan yang ha-rus kita lakukan adalah mempelajarinya sebaik-baiknya dan menerap-kannya dalam hidup kita. Itulah bimbingan Tuhan. Tapi tidak pernah Alkitab mengajarkan bahwa Tuhan berhenti berbicara kepada umat-Nya setelah Alkitab selesai dituliskan. Surat Yakobus bahkan meng-ajarkan orang Kristen untuk meminta hikmat atau bimbingan Tuhan secara pribadi ketika menghadapi berbagai pencobaan: “Tetapi apa-bila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia me-mintakannya kepada Allah, -- yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit --, maka hal itu akan diberikan kepadanya” (Yakobus 1:5). Dan jelas surat Yakobus tidak bermaksud mengatakan bahwa bimbingan itu hanya berlaku bagi mereka di zaman itu.

Page 75: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan ��

Ada dua hal yang perlu kita perhatikan disini:Pertama, Tuhan memang berbicara melalui Alkitab. Tetapi Alkitab bu-kanlah sekedar kitab sejarah, cerita tentang orang-orang masa lalu yang sudah meninggal, cerita tentang bagaimana dulu Tuhan berhubungan dengan mereka. Tidak! Kesalahan banyak orang Kristen adalah mem-baca Alkitab seperti buku yang mati dan seolah-olah Tuhan juga adalah Tuhan yang mati yang hanya menitipkan pesan kepada kita di dalam Alkitab! Padahal Alkitab adalah firman Tuhan yang hidup kepada ma-nusia yang hidup. Alkitab juga adalah kata-kata Tuhan yang hidup un-tuk kita yang hidup hari ini di zaman ini. Maka membaca Alkitab bukan mencari prinsip hidup, prinsip moralitas atau kata-kata mutiara, tetapi mencari apa yang Tuhan ajarkan, nyatakan, tunjukkan kepada kita di masa kini.

Bukan berarti kita bisa sesuka kita menafsirkan Alkitab sesuai situa-si yang kita hadapi hari ini. Alkitab mencatat isi hati dan tindakan yang Allah nyatakan kepada orang di masa lampau. Kita harus mempelajari Alkitab dengan benar, apa yang dimaksudkan Tuhan di masa lampau itu. Tetapi langkah berikutnya adalah apa yang ingin dikatakan oleh Tuhan yang sama, Tuhan yang hidup itu kepada kita melalui semua kalimat, cerita, dan penyataan itu kepada kita.

Satu contoh praktis adalah tentang saat teduh. ‘Saat teduh’ adalah istilah yang dipakai orang Kristen untuk menyebut waktu khusus untuk membaca Alkitab dan berdoa. Tidak jelas siapa yang pertama kali me-ngeluarkan istilah ini, tetapi istilah yang dia pakai sangat menarik. Dia tidak menyebutnya sebagai ‘saat membaca Alkitab’ atau ‘saat berdoa’ tetapi ‘saat teduh’. Sebuah waktu yang dipakai untuk teduh, tenang, dan menemukan kedamaian. Kita tahu isinya adalah membaca Alkitab dan berdoa, tetapi penekanannya adalah pada keteduhan yang kita temukan waktu membaca Alkitab dan berdoa.

Bagaimana pun bagusnya, istilah itu sudah menjadi ‘istilah teknis’ untuk menunjuk suatu kegiatan. Dan celakanya kegiatan yang kita maksud biasanya adalah: membaca artikel dari buku renungan harian

Page 76: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan�6

(baik lewat buku ataupun online)! Kita bisa lakukan itu sambil duduk di bis, atau sambil membaca di handphone atau komputer kita. Maka kalau kita ditanya, “Apakah sudah bersaat teduh?”, asalkan kita sudah membaca artikel itu, kita akan berkata “Sudah!”

Saat teduh isinya adalah membaca Alkitab dan berdoa. Lebih dalam lagi, saat teduh adalah waktu khusus dengan Tuhan. Kita berbicara kepada-Nya dan mendengar suara-Nya. Kita bersekutu dengan Dia. Mengapa lalu ini diganti dengan membaca artikel renungan? Membaca buku renungan di bis atau artikel renungan online tidak salah. Tetapi benarkah kita menemukan keteduhan? Merasakan duduk diam, tenang, mencari wajah Tuhan, mendengarkan Dia berbicara dan menerima da-mai-Nya? Benarkah itu adalah saat yang T-E-D-U-H bagi kita? Cara kita membaca Alkitab menunjukkan apakah kita percaya bahwa Tuhan adalah Tuhan yang hidup atau tidak.

Kedua, Roh Kudus bisa memberikan bimbingan, teguran, penghi-buran kepada kita secara pribadi. Cerita-cerita di bawah ini banyak kita dengar dialami oleh orang Kristen sebagai cara Tuhan berbicara kepada kita: • Seorang anak remaja berada di tengah keluarga dan lingkungan yang

tidak mungkin mengizinkan dia untuk percaya kepada Kristus. Be-berapa kali dia bertemu dengan orang Kristen, mendengar tentang Kristus, tapi tidak percaya. Suatu malam dia melihat tanda salib dan dia percaya.

• Seorang ibu terbangun di suatu malam karena mimpi buruk. Di dalam mimpi itu ia melihat salah seorang saudaranya mengalami kecelakaan. Dia segera duduk dan berdoa untuk saudaranya itu. Keesokan paginya dia mendapat berita bahwa saudaranya yang dia doakan itu hampir mengalami kecelakaan fatal malam itu tapi ber-hasil lolos. Dan kejadiannya adalah tepat pada jam dia terbangun malam itu.

• Seorang Kristen yang sangat marah kepada temannya berdoa kepa-da Tuhan. Di dalam doanya dengan marah dia menceritakan kepada Tuhan apa yang dilakukan teman itu kepadanya dan betapa salah-

Page 77: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan ��

nya temannya itu. Sebelum selesai berdoa, dia sadar Tuhan berkata: “Apakah kamu berhak marah seperti ini? Apakah kamu tidak pernah berbuat salah kepada orang lain? Kalaupun dia salah, mengapa kamu tidak ampuni dia?” Dan dia menutup doanya dengan meminta am-pun.

• Seorang bapak memberi nasihat kepada temannya tentang hubungan suami dan istri yang baik. Tanpa tahu mengapa, salah satu nasihat yang dia berikan kepada temannya itu terngiang terus di telinganya sendiri! Dan karena itu dia memperbaiki hubungannya dengan istri-nya.

Ada banyak sekali kisah-kisah seperti di atas. Tuhan bukan saja berbicara melalui apa yang tertulis di dalam Alkitab tapi juga secara spesifik kepada kita di dalam situasi kita. Tetapi kita harus ingat bah-wa Tuhan tidak akan menyatakan sesuatu yang bertentangan dengan Alkitab. Tuhan tidak pernah berubah pikiran. Maka bimbingan, teguran ataupun penghiburan yang Dia nyatakan tidak akan bertentangan de-ngan apa yang Dia katakan di dalam Alkitab.

Alkitab berkata, “…janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah…” (1 Yohanes 4:1). Karena banyak suara di dunia ini yang bicara kepada kita, kita harus menguji apakah suara itu berasal dari Tuhan atau bukan. Tidak ada pa-tokan yang pasti. Tetapi mungkin beberapa hal yang harus kita perhati-kan adalah: Apakah isinya sesuai dengan Firman yang tertulis – Alkitab kita, atau sesuai dengan prinsip kebenaran Alkitab?

Kadang-kadang dalam situasi tertentu, ada orang yang mengatakan “Tuhan memberitahukan saya bahwa saya harus melakukan ini dan itu” atau “Tuhan berkata kamu harus lakukan ini dan itu”. Jangan cepat percaya dan jangan cepat tidak percaya. Tapi ujilah dahulu. Setiap be-rita harus sesuai dengan Alkitab. Kalau Tuhan bicara melalui dia untuk kita, Dia akan memberikan keyakinan yang sama dalam hati kita jika kita juga mencari kehendak-Nya dengan jujur. Kalau berita itu adalah untuk komunitas, maka pasti berita itu akan dikonfirmasi oleh orang-

Page 78: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan��

orang lain dalam komunitas itu (bandingkan dengan Kisah Para Rasul 15:28).

Seorang teolog memberikan peringatan yang sangat baik bahwa salah satu hal yang harus kita ingat adalah: “Sebagai anak-anak Tuhan, kita cukup penting bagi Tuhan untuk Dia mau bicara kepada kita, tetapi karena Tuhan bicara kepada kita bukan berarti kita lebih penting dari orang lain”.2 Tuhan bisa dan akan bicara kepada setiap anak-anak-Nya yang mau mendengar. Maka tidak ada orang yang boleh mengklaim bahwa dia “punya karunia khusus” mendengar Tuhan berbicara karena Tuhan bisa berbicara kepada setiap orang.

Dan di sinilah masalahnya. Kalau Tuhan terus bicara kepada kita, maka masalahnya sebetulnya adalah apakah kita mendengarkan Dia? Tuhan tentu bisa memaksa kita untuk mendengar Dia. Dia bisa pegang bahu kita dan mengguncang-guncangkannya sampai kita mau mende-ngar Dia. Tetapi Tuhan seringkali tidak selalu memilih cara itu, karena Dia berdaulat memilih bicara dengan cara-Nya sendiri. Kita tidak men-dengar Tuhan berbicara, tidak mengindikasikan bahwa Tuhan tidak berbicara kepada kita, melainkan karena kita memang tidak mempu-nyai keinginan atau kerinduan mendengarkan Dia.

Kadang Tuhan memang “mengguncang-guncang bahu kita”, seperti yang dialami oleh orang Israel. Tetapi anehnya itu pun tidak membuat mereka memperhatikan Dia. Nabi-nabi sudah dikirim, tanda dan mu-jizat besar sudah diberikan, mereka tetap tidak menanggap. Sampai akhirnya Tuhan “mengguncang bahu” mereka dengan sangat mengeri-kan dengan membuang mereka ke Babel, barulah mereka memperha-tikannya. Saulus “diguncang” Tuhan sampai menjadi buta, baru mau mendengar. Sebagian dari kita pun mungkin pernah “diguncang” Tuhan dengan keras sampai menjadi percaya. Tetapi setelah kita menjadi per-caya, mengapa Tuhan harus “mengguncang-guncang bahu” kita lagi? Mengapa kita tidak membiarkan Dia bicara kepada kita dengan lem-

2 Klaus Issler, Wasting Time With God: A Christian Spirituality of Friendship With God (Downer Grove: IVP, 2001), 179.

Page 79: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan ��

but? Mengapa kita tidak mendengarkan apa yang Dia katakan dengan penuh kasih? Kita harus memiliki hati mau dan rindu mendengarkan Tuhan dan mau melakukan kehendak Tuhan

Terakhir, paling tidak ada dua hal yang diajarkan oleh Yesaya untuk mendengar Tuhan:Pertama, ia berkata, “Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid. Tuhan Allah telah membuka telingaku, dan aku tidak akan memberontak, tidak berpaling ke be-lakang.” (Yesaya 50:4-5). Ia menekankan sesuatu yang regular, terus menerus, ‘setiap pagi’ Tuhan mempertajam pendengarannya untuk mendengar seperti seorang murid. Jika kita membiasakan diri mencari Tuhan dalam hidup kita sehari-hari, telinga hati kita akan makin ter-biasa mendengar Dia. Tapi kalau kita hanya mencari petunjuk Tuhan ketika kita sedang putus asa atau ketakutan, maka tidak heran kita tidak pernah peka mendengar suara-Nya dalam hidup kita.

Kedua, syarat lain yang secara eksplisit disebutkan oleh Yesaya

adalah melakukan tindakan kasih kepada mereka yang membutuhkan. Ia berkata, “apabila engkau melihat orang yang telanjang, …memberi dia pakaian…pada waktu itulah engkau akan memanggil dan TUHAN akan menjawab,…apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang kau inginkan sendiri dan memuaskan hati orang yang tertin-das… TUHAN akan menuntun engkau senantiasa…” (Yesaya 58:7-11). Tuhan memberikan bimbingan-Nya kepada mereka yang mengasihi Dia dan mengasihi sesama (dua hal yang tidak bisa dipisahkan).

C. Kesimpulan

Di satu sisi, Tuhan berbicara. Di sisi lain, kita mendengar. Sepertinya sederhana dan sangat alami sekali, ada yang berbicara dan ada yang mendengar. Tapi dalam kenyataannya tidak semudah itu karena kita seringkali tidak mau mendengar Tuhan, tidak memberi kesempatan un-tuk Dia berbicara, dan tidak membuka hati untuk mau menerima suara-

Page 80: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan�0

Nya.

Kesulitan kita juga berhubungan dengan bagaimana membedakan mana suara Tuhan dan mana yang bukan. Kesulitan ini tidak boleh membuat kita menutup kemungkinan bahwa Tuhan berbicara kepada kita. Alkitab, firman Tuhan yang tertulis, adalah standar kita untuk me-nilai mana yang dari Tuhan dan mana yang bukan.

Akhirnya, Tuhan menawarkan keintiman yang sama kepada kita seperti kepada tokoh-tokoh iman yang kita baca kisah-Nya di dalam Alkitab. Rindukah kita mengalami itu?

Page 81: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan �1

Jurnal Kehidupan(Bacalah dan lakukanlah setiap hal yang ditulis di bawah ini mulai dari pagi hari. Pada malam hari, tuliskan pengalaman Anda secara singkat.)

Hari ke-1: Ingat-ingat perkataan firman Tuhan.

Bacalah satu bagian Alkitab. Cobalah mengerti artinya dengan jelas, baca berulang-ulang, baca bagian sebelumnya dan sesudahnya. Lalu coba renungkan apa yang Tuhan ingin katakan kepada Anda melalui bagian itu. Sepanjang hari ini, ingat-ingat terus apa yang sudah Tuhan sampaikan itu.

Page 82: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan�2

Hari ke-2: Peka kepada suara Tuhan melalui orang lain.

Hari ini cobalah untuk melatih diri peka mendengar suara Tuhan me-lalui orang lain. Apa yang Anda dengar hari ini, apa yang orang lain katakan kepada Anda hari ini, mungkin menjadi bimbingan Tuhan un-tuk menuntun Anda atau untuk Anda memikirkan sesuatu.

Page 83: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan ��

Hari ke-3: Mengenal lebih dalam sifat Tuhan.

Pikirkanlah satu saja sifat Tuhan yang Anda ingin renungkan, misalnya: kasih, adil, berkuasa, atau yang lainnya. Berdoalah minta Tuhan tolong supaya hari ini Anda mengenal sifat itu lebih dalam. Sepanjang hari ini, pikirkan terus sifat Tuhan itu, dan lihat bagaimana Tuhan membimbing Anda mengenalnya melalui berbagai hal yang terjadi hari ini.

Page 84: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan�4

Hari ke-4: Menemukan makna dari sekitar.

Kadang Anda keluar rumah, melakukan berbagai kegiatan, kembali ke rumah “tanpa” melihat apa-apa karena serba terburu-buru. Coba per-hatikan dengan lebih detail lingkungan sekitar Anda, mungkin bunga di depan rumah, penjual bakmi di seberang jalan, office boy di kantor. Rasakan apa yang muncul dalam hati Anda.

Page 85: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan ��

Hari ke-5: Melatih bersekutu dengan Allah di dalam keseharian.

Alangkah baiknya untuk bicara dan mendengar Tuhan setiap saat. Mari mulai melatih diri dengan lebih sederhana. Hari ini, coba tiga kali mengingat Tuhan, bicara dengan Dia, sejen-ak diam dan memberi kesempatan Dia bicara. Anda bisa laku-kan di pagi hari, siang hari dan malam hari. Setiap kali de-ngan sungguh-sungguh fokuskan seluruh perhatian pada Tuhan.

Page 86: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Mendengarkan Tuhan�6

Hari ke-6: Mengingat orang lain.

Hari ini ketika berdoa, dengan tenang minta Tuhan munculkan nama orang yang harus kita doakan. Berdoalah untuk setiap orang yang na-manya dimunculkan Tuhan dalam ingatan Anda. Khusus untuk hari ini, tuliskan langsung nama-nama orang itu dan pokok doa Anda untuk dia.

Page 87: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup ��

bab 7

PERUBAHAN HIDUP “Karena itu, saudara-saudara,

demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu

sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.

Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu,

sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.”

(Roma 12:1-2)

Alkitab menuliskan: ”Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya

yang baru sudah datang.” (2 Korintus 5:17). Itulah yang terjadi ke-tika seseorang percaya kepada Kristus sebagai Juruselamat dan Tuhan secara pribadi. Di dalam bahasa Alkitab, hal itu adalah peristiwa lahir baru atau dilahirkan kembali atau regenerasi. Pertanyaannya adalah apakah dilahirkan kembali merupakan hal yang sangat penting bagi seorang manusia? Tuhan Yesus berkata:

“Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah.” (Yohanes 3:3) dan

“Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: Kamu ha-rus dilahirkan kembali.” (Yohanes 3:7)

Page 88: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup��

Jadi betapa pentingnya seorang manusia itu dilahirkan kembali, sebab jikalau ia tidak dilahirkan kembali, maka ia tidak dapat melihat Kera-jaan Allah. Melihat Kerajaan Allah maksudnya adalah mengalami Ke-rajaan Allah.

Sebenarnya perubahan apa yang terjadi ketika seseorang dilahir-kan kembali, sebagaimana yang ditulis di dalam 2 Korintus 5:17 yaitu “menjadi ciptaan baru”? Pertama-tama, adalah perubahan secara natur yaitu menerima pengampunan dari seluruh dosa, hati dan pikiran di-sucikan dari seluruh dosa dan dilepaskan dari kuasa dosa, juga menga-lami pembaruan hati dan pikiran; Kedua, perubahan secara status yaitu menjadi anak-anak Allah. Peristiwa kelahiran kembali adalah peristiwa yang satu kali terjadi dan tidak perlu terjadi berkali-kali. Seorang yang sudah dilahirkan kembali disebut sebagai orang Kristen.

Sebagai orang Kristen, Allah menghendaki ia bertumbuh di dalam seluruh aspek kehidupannya dan aspek kerohanian memegang peranan yang amat penting di dalam kehidupan seorang Kristen. Oleh karena itu, Allah terus bekerja di dalam diri orang Kristen melalui Roh Ku-dus untuk memberikan pertumbuhan rohani di dalam diri orang Kristen dan pertumbuhan rohani merupakan proses yang berlangsung seumur hidup. Proses pertumbuhan rohani ini disebut dengan proses sanctifi-cation (proses pengudusan). Proses pengudusan bertujuan agar orang Kristen semakin serupa dengan Kristus.

Bahan ini hendak menolong kita, sebagai orang Kristen, memahami dan mengalami bagaimana proses pengudusan itu terjadi di dalam ke-hidupan orang Kristen dan yang kita sebut sebagai transformasi hidup di dalam bahan ini.

Transformasi Kehidupan Orang Kristen

Roma 12:2 menasehatkan kita sebagai orang Kristen: “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pem-baharuan budimu”. Tuhan Yesus tidak pernah bermaksud menyela-

Page 89: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup ��

matkan kita untuk masuk ke surga, namun kehidupan kita masih tetap serupa dengan dunia ini. Yang Allah kehendaki dari tindakan penye-lamatan-Nya adalah agar orang percaya tidak menjadi serupa dengan dunia ini, melainkan “menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya” (Roma 8:29). Bagaimana orang Kristen tidak menjadi serupa dengan dunia ini adalah dengan menjadi serupa dengan Kristus. Ketika orang Kristen tidak menjadi serupa dengan Kristus, maka ia akan menjadi serupa dengan dunia ini. Jadi bagi orang Kristen hanya ada satu pi-lihan yaitu mau atau tidak mau menjadi serupa dengan Kristus. Ketika orang Kristen tidak mau menjadi serupa dengan Kristus, maka kon-sekuensinya adalah ia menjadi serupa dengan dunia ini. Namun ketika orang Kristen mau menjadi serupa dengan Kristus, maka ia harus mau melaksanakan proses menjadi serupa dengan Kristus. Transformasi ke-hidupan menuju kepada keserupaan dengan Kristus.

Bagaimana kita mengerti tentang transformasi kehidupan sebagai orang Kristen?1. Transformasi ini bersifat terus menerus di dalam kehidupan orang

Kristen.2. Transformasi ini adalah pekerjaan Allah di dalam diri orang Kris-

ten.3. Transformasi ini adalah perubahan batiniah yang berdampak kepada

perilaku yang nyata dari orang Kristen. 4. Transformasi ini menuntut kesediaan orang Kristen menjadi seorang

murid Kristus.

1. Transformasi bersifat terus menerus di dalam kehi-dupan orang Kristen.

Kata “berubahlah” di dalam Roma 12:2 menggunakan bentuk waktu sekarang dan terus menerus. Jadi tranformasi kehidupan terjadi seumur hidup kita.

Page 90: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup�0

2. Transformasi kehidupan adalah pekerjaan Allah di dalam diri orang Kristen.

Bagaimanakah ajaran Alkitab secara praktis tentang bagaimana Allah bekerja di dalam diri orang percaya terkait dengan transformasi kehi-dupan orang percaya?1. Allah bekerja di dalam diri orang Kristen untuk memiliki kemauan

maupun di dalam mengerjakannya. (Filipi 2:13)Ketika seorang Kristen memiliki persekutuan yang baik dengan Tuhan, maka sebenarnya ia sedang mengizinkan Tuhan bekerja di dalam dirinya. Tidak heran ketika orang Kristen memiliki perse-kutuan yang baik dengan Tuhan, ia memiliki kemauan yang kuat untuk berubah dan juga melayani. Transformasi bukanlah hal yang mudah terjadi pada diri kita, karena pada umumnya secara alamiah transformasi mengganggu kenyamanan kita. Oleh karena itu, trans-formasi kehidupan merupakan pekerjaan Allah di dalam diri orang Kristen sehingga orang Kristen memiliki kesadaran dan kemauan untuk berubah.

2. Allah bekerja melalui firman-Nya yang penuh kuasa. (Yohanes 15:3; Yohanes 15:7; Ibrani 4:12)Sebagaimana Allah menciptakan segala sesuatu dengan firman-Nya demikianlah Ia menjadikan kita ciptaan baru dengan firman-Nya. Juga proses transformasi di dalam kehidupan kita juga terjadi melalui firman-Nya. Transformasi kehidupan orang Kristen terjadi ketika orang Kristen tinggal di dalam firman Tuhan yaitu mere-nungkannya setiap hari dan menjalankan firman Tuhan setiap hari. Melalui firman Tuhan, kehidupan orang Kristen diterangi sehingga orang Kristen dimampukan melihat kebenaran dan kebenaran itu-lah yang memerdekakan.

3. Allah bekerja melalui gereja-Nya. (Efesus 4:16)Ketika seseorang menjadi seorang Kristen, sesungguhnya ia adalah bagian dari tubuh Kristus atau gereja. Sejak awal Allah mencip-

Page 91: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup �1

takan manusia adalah manusia yang rohani dan sosial. Demikian juga ketika Allah menjadikan seseorang manusia yang baru di dalam Kristus, selain Ia menjadikan manusia yang rohani, juga menjadikan manusia itu berada di dalam persekutuan dengan orang-orang Kristen lainnya. Allah memakai gereja-Nya bagi transforma-si kehidupan dari orang Kristen. Selain melalui pengajaran firman Tuhan yang ada di dalam gereja, persekutuan dengan orang percaya serta pelayanan bersama merupakan cara Allah mengerjakan suatu transformasi di dalam diri setiap orang Kristen.

4. Allah bekerja melalui pengalaman kehidupan orang Kristen. (Ibra-ni 12:10)Kehidupan orang Kristen merupakan jalur pendidikan yang Allah sediakan bagi setiap orang Kristen. Pergumulan kehidupan meru-pakan cara Allah mentransformasi orang Kristen.

3. Transformasi kehidupan adalah perubahan batiniah yang berdampak kepada perilaku yang nyata dari orang Kristen.

Kata “budi” di dalam Roma 12:2 menunjuk kepada aspek batiniah dari orang Kristen yang menyangkut pikiran, perasaan dan kehendak kita. Di sini kita melihat kaitan yang erat antara kerohanian kita dengan pi-kiran, perasaan dan kehendak kita. Sebagaimana tertulis di dalam Roma 8:5 “Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh.”

Perubahan di dalam pikiran, perasaan dan kehendak kita akan berdam-pak kepada keputusan dan perilaku kita sehari-hari. Perubahan di dalam pikiran, perasaan dan kehendak kita membuat kita mengenal kehendak Allah.

Page 92: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup�2

4. Transformasi kehidupan menuntut kesediaan orang Kristen menjadi seorang murid Kristus.

Transformasi kehidupan merupakan pekerjaan Allah di dalam diri orang Kristen dan menuntut kesediaan orang Kristen untuk menjadi seorang murid Kristus. Menjadi seorang murid Kristus maksudnya adalah ke-relaan untuk belajar mengikuti kehendak Allah. Berarti ia harus rela menyangkal diri dan memikul salibnya setiap hari.

Apa dampak dari transformasi kehidupan orang Kristen?a. Kehidupan orang Kristen memuliakan Tuhan dan menjadi ke-

saksian bagi dunia ini.Kehidupan orang Kristen yang memuliakan Tuhan dan menjadi ke-saksian bagi dunia tidak hanya meliputi apa yang dikerjakan, juga terkait dengan orangnya. Atau di dalam bahasa Inggris dikatakan Being dan Doing terkait erat satu sama lainya. Bahkan Being sa-ngat menentukan Doing seseorang. Transformasi terkait dengan Being dan berdampak kepada Doing seseorang.

b. Orang Kristen menjadi orang yang efektif di dalam kehidup-annya.Kita sadar atau tidak, maka efektifitas kehidupan kita seringkali bukan tergantung kepada hal-hal yang di luar kita, melainkan hal-hal yang ada di dalam diri kita yaitu pikiran, perasaan dan kehen-dak kita; kebiasaan-kebiasaan kita. Efektifitas juga bukan sekedar terkait dengan keterampilan seseorang, melainkan juga terkait de-ngan karakternya. Efektifitas seseorang bukan sekedar bergantung kepada kerja kerasnya, melainkan juga hikmat yang diperlukan un-tuk memutuskan dan mengerjakan sesuatu.

Page 93: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup ��

Jurnal Kehidupan

Hari ke-1: Satu hal saja.

Coba hari ini Anda pikirkan adakah satu hal di dalam diri Anda yang Anda sungguh-sungguh ingin diubahkan oleh Tuhan, karena menurut Anda hal tersebut menghalangi Anda untuk dapat dipakai Tuhan secara efektif di dalam kehidupan sehari-hari. Coba Anda pikirkan apa yang hendak Anda perbuat hari ini terkait dengan hal yang hendak Anda diubahkan. Doakanlah dan serahkan kepada Tuhan dan mohon perto-longan-Nya.

Page 94: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup�4

Hari ke-2: Harga yang harus dibayar.

Anda lanjutkan apa yang telah menjadi tekad Anda kemarin. Hari ini coba Anda pikirkan harga apa yang harus Anda bayar yaitu penyang-kalan diri dan salib yang harus Anda pikul karena Anda hendak meng-alami perubahan sebagaimana tekad Anda kemarin. Apakah hari ini ada kemungkinan Anda harus belajar menyangkal diri dan memikul salib karena tekad Anda tersebut? Doakan dan mohon Tuhan menguatkan dan menolong Anda.

Page 95: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup ��

Hari ke-3: Firman Tuhan yang menopang.

Terkait dengan tekad Anda, adakah ayat firman Tuhan yang Anda rasa sangat relevan dengan tekad Anda tersebut dan apa janji firman Tuhan yang dapat menguatkan Anda dan menjadi pegangan Anda? Doakan dan mintalah Tuhan selalu mengingatkan firman Tuhan tersebut.

Page 96: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup�6

Hari ke-4: Saudara seiman sebagai penopang.

Terkait dengan tekad Anda, adakah seorang anak Tuhan, yang begitu dekat dengan Anda dan Anda dapat mempercayainya, dimana Anda dapat berbagi tekad Anda itu agar Anda mendapat dukungan dan ke-kuatan melalui doanya. Atau jika Anda tidak mempunyai orang yang demikian, apakah Anda telah menjadikan gereja sebagai wadah yang kondusif bagi hal yang hendak Anda diubahkan? Apa kenyataannya? Doakan hal ini.

Page 97: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup ��

Hari ke-5: Menghadapi tantangan.

Setelah melalui beberapa hari dengan tekad Anda, coba perhatikan pengalaman kehidupan sehari-hari Anda manakah yang terkait lang-sung dengan pergumulan Anda baik itu yang bersifat mendukung tekad Anda maupun yang bersifat menyulitkan Anda? Bagaimana hal yang menyulitkan Anda tersebut melatih diri Anda?

Page 98: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Perubahan Hidup��

Hari ke-6: Mengingat berkat Tuhan.

Perubahan diri Anda merupakan proses yang berkelanjutan dan tidak berhenti sampai hari ini saja. Hari ini ingat-ingat kembali perjalanan dari tekad Anda, apakah berkat Tuhan bagi Anda? Bersyukurlah hari ini atas segala berkat Tuhan tersebut.

Page 99: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan ��

bab 8

proses yang BERKELANJUTAN

“Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.

Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.”(2 Petrus 3:18)

Kehidupan manusia sejak ia lahir secara fisik sewajarnya harus terus bertumbuh dan berakhir pertumbuhannya pada saat ia meninggal

dunia. Namun bagaimana dengan kognitif (akal budi) dan afektif (pera-saan) seorang manusia? Seharusnya pertumbuhan fisik manusia disertai dengan pertumbuhan secara kognitif dan afektif. Namun kenyataannya kita menemukan pertumbuhan fisik dan pertumbuhan kognitif/afektif tidak berlangsung paralel. Hal ini menunjukkan bahwa manusia lebih memperhatikan hal yang bersifat fisik daripada hal yang bersifat ba-tiniah. Demikian juga dengan kerohanian, berapa banyak orang Kristen telah berhenti bertumbuh di dalam kerohaniannya setelah ia dibaptis. Oleh karena itu, kita perlu mempelajari bahan ini agar kita menyadari dan termotivasi untuk terus bertumbuh di dalam kerohanian kita.

A. Bertumbuh adalah Proses Seumur Hidup

Ada 2 pesan penting dari 2 Petrus 3:18 tentang pertumbuhan:1. Bertumbuh itu merupakan tanggung jawab setiap orang.

Ketika rasul Petrus menulis bertumbuhlah, maka ia tidak sedang meminta atau memohon, melainkan ia memerintahkan kita untuk bertumbuh secara aktif. Hal ini menggambarkan bahwa pertum-buhan kita adalah tanggung jawab kita. Anda tidak dapat meletak-kan tanggung jawab pertumbuhan diri Anda kepada orang lain.

Page 100: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan100

Bagaimana pun seorang ibu menyediakan makanan yang baik bagi anak-anaknya, maka anak-anaknya mempunyai tanggung jawab un-tuk memakan makanan yang disediakan agar ia bisa bertumbuh de-ngan baik. Bagaimana pun orangtua membiayai sekolah anaknya, maka anaknya mempunyai tanggung jawab untuk belajar agar bisa bertumbuh. Anda tidak dapat menyalahkan siapa pun jika Anda tidak bertumbuh dengan baik.

2. Bertumbuh adalah proses terus-menerus seumur hidup.Bertumbuh bukan peristiwa yang sekali-sekali, melainkan peristiwa yang terus menerus dan seumur hidup kita. Bertumbuh juga bukan peristiwa yang terjadi di dalam satu bagian dalam kehidupan kita, melainkan di dalam keseluruhan kehidupan kita. Bertumbuh adalah proses seumur hidup kita. Selama Anda hidup, Anda tidak boleh ber-henti bertumbuh.

B. Mengapa Anda harus bertumbuh seumur hidup?1. Pertumbuhan adalah konsekuensi dari kehidupan.

Salah satu ciri dari hidup adalah pertumbuhan. Berhenti bertumbuh merupakan awal dari proses kemerosotan kualitas hidup itu sendiri. Pertumbuhan adalah konsekuensi dari hidup. Sebagaimana hal itu terjadi dalam hal jasmani Anda, demikian juga dalam kerohanian Anda. Hal-hal jasmani sudah menjadi perhatian kita, karena perkara jasmani dapat kita lihat dan rasakan seperti kurus atau gemuk, cerah atau lesu, haus atau lapar. Tubuh memberikan sinyal yang kuat ke-pada kita. Namun tidak demikian dengan kerohanian. Kerohanian kita seringkali tidak memberikan sinyal yang cukup kuat untuk kita menyadari bahwa ia pun harus diperhatikan pertumbuhannya. Siny-al-sinyal krisis kerohanian seringkali kita anggap bukan sebagai kri-sis kerohanian, sehingga seringkali kita mengabaikan saja dan sep-ertinya kita tidak mengalami apa-apa. Padahal hampir semua aspek dalam kehidupan kita terkait erat dengan kerohanian seperti sistim nilai kita yang mempengaruhi kita di dalam pengambilan keputusan; falsafah hidup kita; sikap kita terhadap orang lain dan diri kita sen-diri; tujuan hidup kita; motif perbuatan-perbuatan kita; semangat

Page 101: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan 101

dan ketekunan kita.

2. Pertumbuhan menjadikan kita bisa berfungsi sesuai dengan maksud Tuhan.Bayi meskipun ia lahir memiliki hidup dan lahir dengan sempurna, namun tetap kita akui bahwa perlengkapan yang ia miliki belum sepenuhnya dapat berfungsi sebagaimana maksud dan tujuan dari perlengkapan yang diberikan itu. Baik matanya, lehernya, mulutnya, tangannya, dan kakinya masih belum berfungsi sebagaimana seharus-nya. Melalui proses pertumbuhan, maka semua perlengkapan yang dimilikinya akan berfungsi dan semakin bertumbuh, maka fungsi perlengkapan tubuhnya semakin sesuai dengan maksud dan tujuan-nya. Pertumbuhan fisik saja tidak memadai, manusia memerlukan pertumbuhan rohani. Pertumbuhan rohani membuat kita dapat ber-fungsi sebagaimana maksud dan tujuan Tuhan di dalam kehidupan kita. Pada dasarnya tubuh jasmani kita melaksanakan apa yang ada di dalam batin kita dan salah satu yang sangat memberi pengaruh yang amat besar adalah kerohanian kita. Kerohanian kita mempe-ngaruhi cara kita berpikir, perasaan dan emosi kita, juga mempenga-ruhi kehendak kita.

3. Pertumbuhan adalah proses peremajaan.Kita tidak dapat menyangkali bahwa tubuh kita selalu bertumbuh meski adakalanya tidak dapat kita lihat dengan mata jasmani kita se-perti pergantian sel-sel yang mati dengan sel-sel yang baru. Pertum-buhan itu harus terus terjadi agar terjadi peremajaan. Demikian juga dengan kerohanian kita, pertumbuhan rohani memberikan kesegaran di dalam kehidupan kita. Dengan kesegaran itu kita mempunyai ke-kuatan baru untuk menanggung beban kehidupan ini.

4. Pertumbuhan menjadikan kita sanggup beradaptasi.Salah satu manfaat yang jelas dari pertumbuhan adalah kemampuan beradaptasi. Kemampuan adapatasi adalah kemampuan yang pen-ting bagi manusia. Pertumbuhan baik jasmani maupun rohani mem-buat kita memiliki kemampuan adaptasi yang baik. Kegagalan untuk

Page 102: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan102

beradaptasi banyak menimbulkan permasalahan di dalam kehidupan manusia baik di dalam relasi maupun dengan situasi dan kondisi. Kemampuan adaptasi ini terkait dengan kemampuan memberikan respons yang proporsional terhadap perubahan-perubahan yang di-alami.

5. Pertumbuhan memampukan kita mencapai impian atau kerin-duan kita.Pertumbuhan juga membuat kita sanggup mencapai impian atau ke-rinduan kita. Pertumbuhan yang tersendat akan membuat kita keku-rangan kemampuan untuk mencapai apa yang menjadi impian dan kerinduan kita.

C. Pertumbuhan untuk sebuah sasaran

“Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga diten-tukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.” (Roma 8:29)

“Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, supaya aku akhirnya beroleh ke-bangkitan dari antara orang mati.” (Filipi 3:10-11)

Pertumbuhan seorang percaya bukan tanpa sasaran yang jelas dan bu-kan tanpa ukuran. Sasaran dan ukuran dari pertumbuhan orang percaya adalah mencapai keserupaan dengan Kristus. Menjadi seorang Kristen yang sejati adalah menjadi seorang yang memiliki goal serupa dengan Kristus dan untuk mencapai goal tersebut harus menjalani proses per-tumbuhan seumur hidup. Pertumbuhan rohani seorang Kristen tidak bisa berhenti atau hanya puas seadanya saja. Pertumbuhan rohani yang terhenti bukan hanya tidak bertumbuh, tetapi bisa juga mengalami ke-merosotan rohani.

Page 103: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan 10�

“Tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Ke-pala.” (Efesus 4:15)

Renungkan sejenak: Coba pikirkan, dalam hal apa saja kita bertum-buh menurut Efesus 4:15? Ke arah siapakah kita bertumbuh terus?

D. Karakteristik dari pertumbuhan

a. Pertumbuhan adalah proses yang tidak mudah.“Bertumbuhlah terus menerus di dalam kasih karunia . . .”

Berbicara bertumbuh di dalam kasih karunia berarti pertumbuhan seorang Kristen adalah melalui pengalaman kehidupan yang dijalani-nya. Rasul Paulus mengatakan: “Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang,” (1 Korintus 15:10a). Di ba-gian lain Tuhan berkata kepada Rasul Paulus terkait dengan doanya: “Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahan-lah kuasa-Ku menjadi sempurna.” (2 Korintus 12:9a). Pertumbuhan seorang Kristen terjadi melalui kehidupan yang tidak mudah. Semakin tidak mudah semakin bergantung kepada Tuhan dan semakin mera-sakan kasih karunia Allah.

Kenyataan dari orang Kristen yang bertumbuh di dalam kasih karunia:1. Kehidupan penuh dengan rasa syukur dan sukacita.2. Kehidupan penuh dengan kasih kepada orang lain.3. Kehidupan penuh pengharapan.4. Kehidupan penuh dengan antusias.5. Kehidupan penuh dengan pengampunan.6. Kehidupan dilakukan dengan yang terbaik.

Renungkan sejenak: Apa yang dihasilkan dari pertumbuhan dengan proses yang tidak mudah ini? (Coba baca 2 Korintus 12:9b) Rasul Paulus mengatakan: “Most gladly therefore will I rather glory in my weaknesses, . . .”(ASV).

Page 104: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan104

b. Pertumbuhan adalah proses mengenal Tuhan.“dan di dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.”

Kekristenan adalah Kristus. Kristus adalah penyataan Allah. Mengenal Kristus adalah mengenal Allah. Pengenalan kita kepada Tuhan tidak tanpa penyataan Allah. Pengenalan kita kepada Tuhan sejauh penyata-an Allah. Roh Kudus menginspirasikan para penulis Alkitab untuk me-nuliskan firman Tuhan agar kita boleh mengenal Tuhan. Apa kenyataan dari mengenal Tuhan?1. Mengenal Tuhan nyata dengan memiliki persekutuan kasih dengan

Tuhan.2. Mengenal Tuhan nyata dengan memiliki iman kepada Tuhan seba-

gaimana yang dinyatakan di dalam Alkitab.3. Mengenal Tuhan nyata dengan hidup di dalam jalan-jalan-Nya seba-

gaimana dinyatakan di dalam firman Tuhan.4. Mengenal Tuhan nyata dengan mengenal maksud, tujuan dan ren-

cana Tuhan.

Rangkuman1. Kita tidak boleh berhenti bertumbuh di dalam kerohanian kita.2. Pertumbuhan rohani harus memiliki arah dan tujuan sesuai dengan

yang Alkitab paparkan kepada kita. 3. Pertumbuhan rohani terkait dengan pengenalan akan Tuhan dan

pengalaman bersama dengan Tuhan. 4. Pertumbuhan rohani menyentuh seluruh aspek di dalam kehidupan

kita setiap hari.

Page 105: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan 10�

Jurnal Kehidupan

Hari ke-1: Kehidupan yang penuh rasa syukur dan sukacita.

Apakah kesulitan atau kesusahan Anda hari ini dan bagaimana Anda dapat bersyukur dan bersukacita dengan Anda merenungkan akan kasih karunia Tuhan hari ini atas diri Anda?

Page 106: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan106

Hari ke-2: Kehidupan penuh dengan kasih kepada orang lain.

Nyatakan kasih Anda yang nyata kepada setiap orang yang Anda temui di dalam kehidupan Anda hari ini dan tuliskan kebaikan apa yang telah Anda nyatakan hari ini.

Page 107: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan 10�

Hari ke-3: Kehidupan penuh pengharapan.

Pengharapan itu nyata melalui opitimisme di dalam Tuhan karena kasih karunia-Nya yang besar dan hal itu nyata melalui ungkapan tutur kata Anda yang positif. Cobalah Anda nyatakan pengharapan itu hari ini di dalam kehidupan Anda melalui tutur kata yang Anda ungkapkan. Coba tuliskan tutur kata Anda yang penuh pengharapan hari ini.

Page 108: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan10�

Hari ke-4: Kehidupan penuh dengan antusias.

Setiap orang yang menerima hadiah yang istimewa akan memiliki an-tusiasme yang tinggi. Kasih karunia Tuhan Yesus itu begitu luar biasa bagi kehidupan Anda bahkan kehidupan Anda itu sendiri adalah ka-sih karunia. Kenyataan dari Anda begitu menghargai kehidupan Anda yaitu dengan menjalankannya penuh antusiasme. Lakukan setiap aspek kehidupan Anda hari ini dengan antusiasme yang tinggi dan tuliskanlah pengalaman Anda hari ini.

Page 109: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan 10�

Hari ke-5: Kehidupan penuh dengan pengampunan.

Kehidupan Anda adalah kasih karunia Tuhan bukan karena Anda baik dan benar, namun meskipun Anda tidak baik dan tidak benar. Menyadari kasih karunia Tuhan atas Anda, akan mendorong Anda memiliki hati yang mengerti akan keberadaan orang lain, sehingga Anda rela meng-ampuni kesalahan orang lain. Hari ini lakukanlah hal itu dan tuliskan-lah pengalaman Anda.

Page 110: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa

Proses Yang Berkelanjutan110

Hari ke-6: Kehidupan dilakukan dengan yang terbaik.

Menyadari kasih karunia Tuhan begitu mahal nilainya dan kasih karu-nia Tuhan itu memampukan Anda di dalam segala kelemahan Anda, maka karena kasih karunia Tuhan itu membuat Anda melakukan yang terbaik di dalam setiap aspek kehidupan Anda. Hari ini lakukan segala sesuatu dengan memberi yang terbaik dan ceritakan bagaimana hari ini Anda telah melakukan yang terbaik.

Page 111: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa
Page 112: Keindahan Hidup Kristiani - gkytanjungpinang.orggkytanjungpinang.org/sites/default/files/2016-12/Keindahan_Hidup_Kristiani.pdfPuzzle adalah suatu bentuk permainan teka-teki berupa