Top Banner
Universitas Ibnu Chaldun Jakarta 2017 1
17

Kehidupan berkelopok manusia 2017

Jan 22, 2018

Download

Education

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Universitas Ibnu Chaldun Jakarta2017

1

Page 2: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Pola- pola tingkah laku yang efektif dalam menanggulangi suatu masalah hidup, yang dilakukan secara berulang-ulang.

Pola-pola yang dilakukan berulang-ulang tersebut dikomunikasikan kepada individu lain terutama kepada keturunannya.

Pola-pola tadi berlangsung secara terus menerus sehingga menjadi adat-istiadat

2

Page 3: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Dengan belajar adat istiadat tadi dijadikan identitas pribadi dan kelompoknya.

Pola-pola tingkah laku manusia dalam hidup berkelompok selalu berubah sesuai dengan keadaan lingkungannya.

3

Page 4: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Negara : “ Kelompok besar manusia yang saling bergaul dan berinteraksi”

Suku Bangsa : “ Kelompok kesatuan manusia yang lebih khusus berbeda satu dengan yang lainnya. Hal tersebut disebabkan karena perbedaan adat istiadat, bahasa, agama atau kombinasi keduanya.

4

Page 5: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Desa dan kota : “ Manusia yang terikat dalam kesatuan kesatuan khusus iu berwujud sebagai kelompok-kelompok kerabatan, organisasi-organisasi dagang, badan-badan pendidikan dan lain sebagainya”.

5

Page 6: Kehidupan berkelopok manusia 2017

1. Masyarakat : Istilah paling lazim dipakai untuk menyebut kesatuan

kesatuan hidup manusia baik dalam tulisan tulisan ilmiah maupun dalam bahasa sehari-hari.

Sekumpulam manusia yang salin bergaul atau berinteraksi.

Terdapat pola tingkah laku yang khas, bersifat manatp dan continue, denga kata lain harus memiliki adat istiadat yang khas.

Terdapat rasa identitas yang sangat kuat yang dirasakan oleh semua anggota kelompok itu.

Kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinue, dan terikat oleh suatu rasa identitas bersama, (Antropologi)

6

Page 7: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Negara merupakan masyarakat dalam arti luas, sedangkan suku, marga, merupakan masyarakat dalam arti sempit.

2. Kategori Sosial : “ Kesatuan manusia yang terwujud karena suatu ciri atau suatu kompleksitas ciri-ciri obyektif yang dapat dikenakan kepada manusia-manusia yang berkelompok. Ciri-ciri ini biasanya dikenakan oleh pihak luar dari kategori sosial itu sendiri tanpa disadari oleh yang bersangkutan dengan maksud tertentu”. Contoh : Kategori Usia (Dini, anak-anak, remaja, dewasa, tua, Lansia), diatas 18 tahun, dibawah 18 tahun

7

Page 8: Kehidupan berkelopok manusia 2017

3. Golongan, Lapisan dan kelas sosial : “ Kesatuan manusia yang terwujud karena suatu ciri tertentu, dikenakan kepada mereka dari pihak luar kalangan mereka sendiri, yang didalamnya terdapat suatu ikatan yang disebut sebagai sistem norma dan identitas sosial ”. Ex : konsep tentang “golongan pemuda”, ikatan dokter Indonesia.

8

Page 9: Kehidupan berkelopok manusia 2017

4. Kelompok dan Perkumpulan : “ kesatuan manusia yang terikat oleh hubungan keturunan atau kerabatan, perinsip guna dan fungsinya. Ex : Keluarga inti, Paguyuban, marga, kelompok-kelompok pemuda, pelajar, mahasiswa dsb.

9

Page 10: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Suatu sistem norma khusus menata suatu rangkaian tindakan berpola mantap guna memenuhi suatu keperluan khusus dari manusia dalam kehidupan bermasyarakat.

Fungsi :1. Memenuhi keperluan kehidupan kerabatan, ex :

perkawinan, etika, sopan santu, dsb. (domestic Intitutions)

2. Memenuhi keperluan manusia untuk mata pencarian hidup, memproduksi, menimbun, menyimpan, mendistribusikan, hasil produksi, dan hartaadalah economic institutions, ex : pertanian, peternakan, pemburuan, feodalisme industri, koperasi,perbankan, dsb.(Economic Instituions)

10

Page 11: Kehidupan berkelopok manusia 2017

3. Memenuhi keperluan pendidikan dan penerangan manusia, ex : pendidikan tinggi, pengasuhan anak usia dini, pendidikan menegah, dasr, dsb. (educational Institutions)

4. Memenuhi keperluan ilmiah manusia, ex : Penelitian, Metode ilmiah, pendidikan ilmiah, dsb (scientific institutions).

5. Memenuhi keperluan manusia dalam mengahayati rasa keindahannya dan untuk rekreasi, ex : seni rupa, gerak (tari), suara, drama olah raga, kesusastraan, dsb.(Aesthetic and recreationalinstitutional)

6. Memenuhi kebutuhan manusia untuk berbakti kepada tuhanatau dengan alam gaib, ex : doa, upacara-upacara keagaamaan, dsb. (Religious Institutions)

11

Page 12: Kehidupan berkelopok manusia 2017

7. Memenuhi kebutuhan manusia untuk mengatur dan mengeloala keseimbangan kekuasaan dalam kehidupan masyarakat, ex : pemerintahan demokrasi, kehakiman, kepolisian, dsb. (Political Institutions).

8. Memenuhi kebutuhan fisik, ex : kedokteran, pemeliharaan kecantikan, dsb. ( Somatic Institutions)

Jumlah pranata dalam suatu masyarakat selalu bertambah, terutama dalam masyarakat yang sedang berkembang.

12

Page 13: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Dua macam kedudukan (status) seseorang :1. Kedudukan Tergariskan (Ascribed status), Kedududkan

yang dieroleh dengan sendirinya, Ex : kedudukan berdasarkan jenis kelamin.

2. Kedudukan diushakan (Achieved status), kedudukan diusahakan, ex : prestasi kademik, prestasi kerja, dsb.

Setiap tingkah laku individu dalam setiap kedudukannya (status) ketika individu tersebut berhadapan dengan individu lain, disebut sebagai “peranan sosial.”

13

Page 14: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Setiap individu dapat bepindah peran dari waktu ke waktu yang lian, ex : seorang laki-laki dewasa ketika dirumah berperan sebagai seorang ayah kepada anaknya, ketika bertemu dengan orang tuanya (ayahnya) ia berperan sebagai seorang anak laki-laki.

14

Page 15: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Dua macam kedudukan (status) seseorang :1. Kedudukan Tergariskan (Ascribed status), Kedududkan

yang dieroleh dengan sendirinya, Ex : kedudukan berdasarkan jenis kelamin.

2. Kedudukan diushakan (Achieved status), kedudukan diusahakan, ex : prestasi kademik, prestasi kerja, dsb.

Setiap tingkah laku individu dalam setiap kedudukannya (status) ketika individu tersebut berhadapan dengan individu lain, disebut sebagai “peranan sosial.”

15

Page 16: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Penggambaran kaitan-kaitan tipe-tipe suatu masyarakat, ex : tipe masyarakat agraria, dengan tipe masyarakat pedeesaan, dsb.

16

Page 17: Kehidupan berkelopok manusia 2017

Koenjaranigrat, prof, DR, Pengantar Ilmu Antropologi, rinek Cipta,Jakarta, 2009

Sugeng Pujilaksono,Petualang Antropologi Sebuah Pengantar Ilmu Antropologi, UPT Penerbitan Universitas Muhammadiyah Malang, 2007

Dikta dan hand out perkuliahan.

17