H st{r qrNFr ;rrrftq ft-6rs qtf c[rqrs fl{tTrtr Ei-flErr[, fiqrd *qfu*Em/os I saf ro r:f lf_r sfr, *qr6, ftrti-o, lt/ lo/-zotg 1. '2- 3. 4. tu._ 3Trgffi, .5 Mu qrrftT. q.s. dlqro{ ri"ril6, "rr1-q dcTI flq Frtsr, q.q. .tw6 urgm/{w qrrs qrftr6T 3Tk6,lff qrn qrfrffi, foqq7;p qrkol qR'GrE/Tqq riqr+f, (rsrw) *qro q.s. gw ordurol-+ e{ffi, fr-o-rs mft-oqrrZffiq e'td fuffs srk6-t"T dqrd{/{dr/qard$/ -q.rfuqr Z vd{ 7 t+m 7 o-c6 / g6rmrq / frilrffi 7 errrwiuo / qqqfr / *uiZs-gqrdr/ qtrq-r/fu*qeZqrsr trl$uet Se .-qrkqq t fro-rfl argar/rrm ffiq srg5T r6.-{di fr erq frt{r'it t qi-r} qi-i qT-d sffirqfu TsTM-q-r d ffiq d t fis{:-1. q.q TB fr-firs ftqq, zolp d ftqq 1a gei ro t 2. q.s. qfrrn. sffitr{{ g{ qqfq-{"r ftl{r,T Er(r \flIt qftq-, mqim gs'-3-l 'te / zotzlsz Swra, ftmf-6 1e.06.2012 I 3. qtq rtsr qrftffi, oilqIs \'ti rqiTirr f{.TFT qeTilq 6pr urft qRq-d sqTo' gw e-s6 /ts/zz 't+qrd F{io, 08.05.2013 4. q.s.yrs{, =rrrftq fr-ors gq sllqrs fuTIIT Efr qRqz Fqio ' {s- s-za / zots / :a--e k{io 31.03.2015 (frirrf, G\q s"nft) s. q.q Xfr fuo-rs fr'{q, zote d ftqq sz(ii) t 6. qtqfto' a .s-sw {aTilq, srrf, !H-*DT{ d qmq-d mqi-6 csnzsr(e)ftaio 30.09.2015 I 7. T{.gq.q eIBfu{q, 2oi5 l - B. qqte-rur, q-q \rd \fraqTg qMq qTrf,-q, qrw H{6-R d trqq-* ffiqb ${. d. szga F) Aqi-6 14.11.2018 I e. qen rrxrerq, qT{fl rsr6n +t rrerq fuqiq d frq 3ffilqk S qqtt t trrfs 6rfl qRq-d tr.q, 6 r.tnza / z / zott,/D(Lands)ft-{iE 21'102016 -_0-- 1. rr-cq grItFi d ffi-( qMi grsr fu6-rs GrSsT/Tfi ffiiul 3l-5sr s-6-{"ii fr ftq6p. o-rqffit t offirqfu srq ffi d Rnr frfu qTfr frrt Tn $: G{. {rstrr f+TrT t aqa ot-<mfu q. fr6rs fiMf * affirqfu ir.q.q.T6frqtqgqeTtTt$r{{rfr-.6rsqu-sFT*srqlqk 1 t
6
Embed
KATA PENGANTAR - esdm.jatimprov.go.id · KATA PENGANTAR Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur ini memuat tujuan dan sasaran, strategi
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
ii
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024
KATA PENGANTAR
Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa
Timur ini memuat tujuan dan sasaran, strategi dan kebijakan serta program dan kegiatan untuk
melaksanakan prioritas daerah sesuai dengan visi dan misi Gubernur Terpilih dalam RPJMD
Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 – 2024, yang diformulasikan menjadi indikator capaian kinerja
sesuai tugas dan fungsi urusan pemerintah bidang energi dan sumberdaya mineral di Jawa Timur.
Kebijakan dan data tentang keluaran/output maupun sumberdaya yang tercantum dalam
dokumen rencana strategis ini bersifat indikatif, akan berubah menyesuaikan perkembangan
kebutuhan pembangunan bagi masyarakat.
Tujuan dan sasaran Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur di dalam
RENSTRA ini merupakan perumusan arah dan kebijakan pembangunan yang ingin dicapai oleh
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur periode 2019 – 2024 melalui
penetapan target setiap indikator kinerja pada masing – masing fungsi dalam struktur organisasi
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral, dengan dilengkapi program dan kegiatanprioritas beserta
rencana pendanaan sebagai ukuran kinerja.
RENSTRA Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 – 2024
diharapkan dapat mendukung pelaksanaan dan pencapaian program prioritas yang ditetapkan
dalam RPJMD Provinsi Jawa Timur 2019 – 2024 dan menjadi acuan dalam perencanaan
pembangunan sektor energi dan sumber daya mineral secara berkelanjutan (sustainable).
Surabaya, 2019
KEPALA DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
PROVINSI JAWA TIMUR
S E T I A J I T Pembina Utama Madya
NIP. 19601202 198102 1 002
iii
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024
iv
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................................................ ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ............................................................................................................... 1
1.2. Landasan Hukum ............................................................................................................ 2
1.3. Maksud dan Tujuan ......................................................................................................... 3
Gresik, Lamongan, Tuban, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Ponorogo, Pacitan, Kota
Pasuruan, Kota Blitar dan Kota Madiun)
f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
c) Seksi Evaluasi dan Pelaporan pertambangan, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan bimbingan teknis pelaksanaan bidang pertambangan;
b. Menyiapkan rekomendasi teknis/persetujuan untuk tenaga teknis pertambangan dan
penggunaan bahan-bahan penunjang kegiatan pertambangan;
c. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan usaha
pertambangan;
d. Menyiapkan bahan evaluasi pelaksanaan reklamasi dan pasca tambang;
e. Menyiapkan bahan koordinasi dengan mitra kerja dalam pengelolaan pertambangan;
f. Menyiapkan rekomendasi teknis perizinan pertambangan wilayah III (Kab. Lumajang,
Malang, Kediri, Madiun, Jombang, Magetan, Kota Malang, Kota Kediri, Kota
Probolinggo, Kota Surabaya dan Kota Mojokerto);
g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 11
3) BIDANG KETENAGALISTRIKAN
Bidang Ketenagalistrikan, mempunyai tugas melaksanakan kebijakan, inventarisasi,
pengusahaan, pengawasan dan pembinaan di bidang ketenagalistrikan.Untuk melaksanakan
tugas, Bidang Ketenagalistrikan mempunyai fungsi:
a. Penyiapan dan perumusan kebijakan bidang ketenagalistrikan;
b. Pelaksanaan kebijakan, evaluasi kelaikan teknik, usaha, keselamatan ketenagalistrikan
serta perlindungan lingkungan tenaga listrik;
c. Pengaturan pelayanan usaha tenaga listrik, harga tenaga listrik, tarif penjualan tenaga listrik
dan hubungan komersial tenaga listrik, dan perlindungan konsumen listrik;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis di bidang ketenagalistrikan;
e. Pelaksanaan koordinasi bidang ketenagalistrikan;
f. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengendalian bidang ketenagalistrikan;
g. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang ketenagalistrikan;
h. Pelaksanaan inventarisasi ketenagalistrikan;
i. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas.
a) Seksi Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan operasional teknis dan lingkungan
ketenagalistrikan;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang kelaikan teknik, keselamatan,
dan pelayanan usaha ketenagalistrikan;
c. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang perlindungan lingkungan
pembangkitan dan penyaluran tenaga listrik;
d. Menyiapkan bahan inventarisasi, survey dan penelitian potensi ketenagalistrikan;
e. Menyiapkan bahan penyusunan data dan informasi ketenagalistrikan;
f. Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Umum Ketenagalistrikan Daerah;
g. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengembangan dan pemanfaatan
ketenagalistrikan;
h. Menyiapkan bahan penyediaan listrik bagi masyarakat kurang mampu;
i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
b) Seksi Pengusahaan Ketenagalistrikan, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan pengusahaan ketenagalistrikan;
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 12
b. Menyiapkan bahan kebijakan di bidang pengaturan, pelayanan usaha, harga, tarif
tenaga listrik dan hubungan komersial tenaga listrik serta perlindungan konsumen
listrik;
c. Menyiapkan bahan evaluasi di bidang pengaturan dan usaha ketenagalistrikan;
d. Menyiapkan bahan rekomendasi teknis izin operasi dan surat keterangan terdaftar;
e. Menyiapkan bahan rekomendasi usaha penyediaan tenaga listrik bukan badan usaha
milik Negara;
f. Menyiapkan bahan rekomendasi teknis izin pemanfaatan jaringan untuk
telekomunikasi, multimedia dan informatika dan pemegang izin yang diterbitkan oleh
pemerintah provinsi;
g. Menyiapkan bahan rekomendasi teknis izin usaha jasa penunjang tenaga listrik bagi
badan usaha dalam negeri;
h. Menyiapkan bahan rekomendasi penetapan wilayah usaha ketenagalistrikan;
i. Menyiapkan bahan keputusan penugasan lembaga inspeksi teknis terakreditasi dari
luar daerah untuk melaksanakan proses penerbitan sertifikat laik operasi;
j. Menyiapkan pelaksanaan pendampingan pengujian kelaikan teknis;
k. Menyiapkan bahan nomor registrasi sertifikat laik operasi yang diterbitkan oleh
lembaga inspeksi teknis;
l. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
c) Seksi Pengawasan dan Pengendalian Ketenagalistrikan, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan pengawasan dan pengendalian
ketenagalistrikan;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi di bidang
pengawasan standarisasi ketenagalistrikan;
c. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi di bidang
pengawasan tenaga teknik ketenagalistrikan;
d. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi di bidang
pengawasan usaha ketenagalistrikan;
e. Menyiapkan bahan bimbingan teknis dan evaluasi di bidang pengaturan dan
pengawasan usaha tenaga listrik, harga dan hubungan komersial tenaga listrik dan
perlindungan konsumen listrik;
f. Menyiapkan bahan pembinaan dan pengawasan pelaksanaan usaha
ketenagalistrikan;
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 13
g. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengawasan terhadap pemanfaatan
ketenagalistrikan;
h. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan bidang ketenagalistrikan;
i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
4) BIDANG GEOLOGI & AIRTANAH
Bidang Geologi & Air Tanah mempunyai tugas melaksanakan Inventarisasi kegeologian dan air
tanah, pengusahaan dan konservasi air tanah serta pengawasan dan pengendalian
pengusahaanair tanah.Untuk melaksanakan tugas, Bidang Geologi & AirTanah mempunyai
fungsi:
a. Penyiapan dan perumusan kebijakan bidang geologi dan air tanah;
b. Perencanaan pemanfaatan dan konservasi air tanah
c. Pengaturan pengusahaan dan konservasi air tanah;
d. Penyiapan penetapan zona konservasi air tanah;
e. Pelaksanaan koordinasi bidang geologi dan air tanah;
f. Pelaksanaan inventarisasi kawasan lindung geologi, geologi tata lingkungan, potensi air
tanah;
g. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengendalian pengelolaan air tanah;
h. Pelaksanaan pelaporan dan evaluasi bidang geologi dan air tanah;
i. Pelaksanaan pemantauan air tanah
j. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas.
a) Seksi Inventrisasi Geologi dan Air Tanah, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan di bidang geologi dan air tanah;
b. Menyiapkan bahan inventrisasi kegeologian dan potensi air tanah;
c. Menyiapkan bahan pelaksanaan pemetaan kawasan lindung geologi dan geologi tata
lingkungan;
d. Menyiapkan bahan pelaksanaan evaluasi dan memberikan saran pertimbangan teknik
kegeologian pada rencana tata ruang wilayah;
e. Menyiapkan bahan penyusunan neraca sumber daya air tanah;
f. Menyiapkan bahan perhitungan nilai perolehan air tanah;
g. Menyiapkan bahan pengembangan air tanah pada daerah sulit air;
h. Menyiapkan bahan pengembangan data dan sistem informasi kegeologian dan air
tanah;
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 14
i. Melaksanakan tgas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
b) Seksi Pengusahaan dan Konservasi Air Tanah, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan rekomendasi teknis izin pengeboran air tanah, sumur imbuhan
dan sumur pantau;
b. Menyiapkan bahan rekomendasi teknis izin perusahaan pengeboran air tanah;
c. Menyiapkan bahan rekomendasi teknis untuk izin pengusahaan air tanah;
d. Menyiapkan bahan penetapan kawasan imbuhan air tanah;
e. Menyiapkan pembuatan sumur imbuhan dan sumur pantau;
f. Menyiapkan bahan pemetaan zona pemanfaatan dan konservasi air tanah;
g. Menyiapkan penyusunan penetapan zona konservasi air tanah;
h. Menyiapkan pelaksanaan pemantauan dan evaluasi kualitas dan kuantitas air tanah;
i. Menyiapkan bahan fasilitasi penyediaan air bersih pada daerah sulit air;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
c) Seksi Pengawasan dan Pengendalian Air Tanah, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan pembinaan teknis kepada perusahaan pengeboran dan pengguna
air tanah;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengawasan izin pengeboran air tanah;
c. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengawasan izin pengusahaan air tanah;
d. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengawasan izin perusahaan pengeboran air tanah;
e. Menyiapkan bahan penertiban pengusahaan air tanah tanpa izin;
f. Menyiapkan bahan evaluasi dampak pengusahaan air tanah;
g. Menyiapkan bahan pelaporan dan evaluasi pengusahaan air tanah;
h. Menyiapkan bahan pemetaan jaringan sumur pantau;
i. Menyiapkan pembuatan sumur pantau;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
5) BIDANG ENERGI
Bidang Energi mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan energi terbarukan dan tak
terbarukan meliputi pengaturan,perizinan, pengawasan dan pengendalian.Untuk melaksanakan
tugas, Bidang Energi, mempunyai fungsi:
a. Penyiapan dan perumusan kebijakan bidang energi;
b. Pelaksanaan inventarisasi energi baru terbarukan dan tak terbarukan;
c. Pengaturan pemanfaatan dan konservasi energi terbarukan;
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 15
d. Fasilitasi pelaksanaan kegiatan pemanfaatan energi tak terbarukan;
e. Penyiapan rekomendasi teknis perizinan bidang energi;
f. Pelaksanaan koordinasi bidang energi;
g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas.
a) Seksi Energi Hulu, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan di bidang energi;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan serta bimbingan teknis di bidang
perlindungan lingkungan energi dan penyaluran energi;
c. Menyiapkan bahan peningkatan penyediaan energi pedesaan dan kepulauan;
d. Menyiapkan bahan penyusunan data dan infrmasi energi;
e. Menyiapkan pelaksanaan fasilitasi pengaturan pemanfaatan energi terbarukan;
f. Menyiapkan pelaksanaan inventarisasi, survey serta penelitian sumber daya energi;
g. Menyiapkan bahan penyediaan energi terbarukan bagi daerah terpencil;
h. Menyiapkan bahan koordinasi kegiatan pengelolaan energi hulu;
i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
b) Seksi Energi Hilir, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan rekomendasi teknis izin pemanfaatan langsung panas bumi;
b. Menyiapkan bahan penerbitan surat keterangan terdaftar usaha jasa penunjang yang
kegiatan usahanya dalam 1 9satu) daerah provinsi;
c. Menyiapkan bahan penerbitan izin usaha niaga bahan bakar nabati (biofuel) sebagai
bahan bakar lain dengan kapasitas penyediaan sampai dengan 10.000 (sepuluh ribu)
ton per tahun;
d. Menyiapkan bahan pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan teknis pengusahaan energi;
e. Menyiapkan bahan koordinasi kegiatan pengelolaan usaha energi hilir;
f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
c) Seksi Konservasi Energi, mempunyai tugas:
a. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan serta bimbingan teknis dan evaluasi
bidang energi;
b. Menyiapkan data pemanfaatan potensi energi;
c. Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Umum Energi Daerah;
d. Menyiapkan kebijakan energi daerah terpencil;
e. Menyiapkan bahan kebijakan pelaksanaan hemat energi;
f. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengawasan terhadap pemanfaatan energi;
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 16
g. Menyiapkan bahan pelaksanaan pembinaan dan pengawasan usaha niaga bahan
bakar nabati (biofuel) sebagai bahan bakar lain dengan kapasitas penyediaan sampai
dengan 10.000 (sepuluh ribu) ton per tahun;
h. Menyiapkan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan energi terbarukan dan energi tak
terbarukan;
i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang.
6) UNIT PELAYANAN TEKNIS (UPT) LABORATORIUM UJI KUALITAS AIR DAN MINERAL
Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 105 Tahun 2016 tentang Nomenklatur,
Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas
Energi Dan Sumber DayaMineral Provinsi Jawa Timur, UPT Laboratorium Uji Kualitas Air dan
Mineral mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas di bidang teknis pengujian
kualitas air dan mineral, ketatausahaan dan pelayanan masyarakat. Untuk melaksanakan
tugas, UPT Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral mempunyai fungsi:
a. pelayanan uji laboratorium kualitas air dan mineral kepada instansi pemerintah, industri
dan masyarakat;
b. pelayanan sebagai laboratorium rujukan di Provinsi Jawa Timur;
c. pelaksanaan bimbingan teknis di bidang laboratorium air dan mineral;
d. pelaksanaan pengkajian di bidang kualitas air dan sumber daya mineral; dan
e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
a) Kepala UPT Laboratorium Uji Kualitas Air Dan Mineral
Kepala UPT Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas Dinas di bidang teknis operasional pengujian kualitas air dan mineral,
yaitu memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkaji, mengawasi dan
mengkoordinasikan pelaksanaan teknis di bidang laboratorium uji kualitas air dan
mineral, ketatausahaan serta pelayananmasyarakat.
Kepala UPT Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral, membawahi:
a. Sub Bagian Tata Usaha
b. Seksi Pelayanan Teknis
c. Seksi Pengembangan Laboratorium
b) Sub Bagian Tata Usaha mempunyaitugas:
a. Melaksanakan pengelolaan tata persuratan dan kearsipan;
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 17
b. Melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian;
c. Melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan;
d. Melaksanakan pengelolaan dan pemeliharaan perlengkapan dan peralatan kantor
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT Laboratorium Uji
Kualitas Air dan Mineral.
c) Seksi Pelayanan Teknis mempunyai tugas:
a. Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinir dan mengevaluasi kegiatan pengujian
baik di lapangan maupun di laboratorium;
b. Mengkoordinasikan penerapan jaminan mutu dan pengendalian mutu dalam semua
jenis pengujian;
c. Melaksanakan program uji profisiensi dan uji banding;
d. Melakukan pemilihan dan penentuan sub kontraktor laboratorium;
e. Melakukan penelusuran dan menindaklanjuti pengaduan/keluhan dari pelanggan
yang berkaitan dengan mutu data hasil pengujian;
f. Memberikan opini dan intepretasi masalah atas penyimpangan dalam pelaksanaan
pengujian;
g. Melakukan validasi data hasil pengujian;
h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT Laboratorium Uji
Kualitas Air dan Mineral.
d) Seksi Pengembangan Laboratorium mempunyai tugas:
a. Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinir dan mengevaluasi serta mengkaji
ulang dokumentasi sistem manajemen laboratorium;
b. Melaksanakan uji banding terhadap kualitas hasil pengujian air dan mineral;
c. Menyusun SOP sebagai pedoman pemantauan kualitas air dan mineral;
d. Mengelola dan menyajikan data kualitas air dan mineral;
e. Melaksanakan kerjasama pemantauan dan penelitian kualitas uji air dan mineral;
f. Menetapkan dan mengesahkan dokumen prosedur pelaksanaan dan instruksi kerja;
g. Malaksanakan audit internal laboratorium;
h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPT Laboratorium Uji
Kualitas Air dan Mineral.
7) KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 18
a) Kelompok Jabatan Fungsional, terdiri atas sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan
fungsional tertentu yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang
keahliannya.
b) Setiap Kelompok Jabatan Fungsional dikoordinasikan oleh seorang tenaga fungsional
senior.
c) Jenis jenjang dan jumlah jabatan fungsional ditetapkan oleh Gubernur berdasarkan
kebutuhan dan beban kerja, sesuai peraturan perundang-undangan
2.2. Sumber Daya Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
1) Sumber Daya Manusia
Jumlah Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Jawa Timur Maret 2019 berjumlah 118 orang, dengan klasifikasi
sebagaimanaTabel berikut:
TabelJumlah Pegawai Negeri Sipil, per Maret 2019
NO. PENDIDIKAN/JURUSAN Jenis Kelamin
Jumlah L P
1. Doktor (S-3) 1 1
Teknis Sipil dan Perencanaan 1 - 1
2. Pasca Sarjana (S-2) 17 5 22
1. Rekayasa Tambang 2. Ilmu Hukum 3. Magister Ilmu Lingkungan 4. Magister Telknik Lingkungan 5. Magister Manajemen 6. MagisterAdministrasi Publik 7. Magister PengembanganSumber Daya
Manusia 8. Ilmu Komunikasi 9. Ilmu Administrasi 10. Magister Perencanaan
1 - 1 2 9 1 1 1 - 1
- 1 - - 2 - 1 - 1 -
1 1 1 2 11 1 2 1 1 1
3. Sarjana (S-1) 48 19 67
1. Manajemen 2. Teknik Elektro 3. Ilmu Adm. Negara 4. Teknik Mesin 5. Teknik Geologi 6. Teknik Kimia 7. Ilmu Hukum 8. Manajemen Keuangan 9. manajemen Program Pembanguan 10. Administrasi Niaga 11. Akuntansi 12. Teknik Pertambangan 13. Pendidikan Bahasa dan Sastra 14. Teknik Fisika 15. Manajemen Produksi 16. Ilmu Ekonomi & Studi Pembangunan
1 4 11 2 6 1 9 2 1 2 3 - - - 1 -
2 - 3 - 2 2 1 - - 1 - 1 1 2 1 1
3 4 14 2 8 3 10 2 1 3 3 1 1 2 2 1
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 19
NO. PENDIDIKAN/JURUSAN Jenis Kelamin
Jumlah L P
17. Teknik dan manajemen Industri 18. eknik Industri 19. Minyak dan Gas Bumi 20. Teknik Geomatika 21. Ilmu Hubungan Masyarakat 22. Teknik Lingkungan
1 1 1 0 1 1
- 1 - 1 - -
1 2 1 1 1 1
4. Sarjana Muda / D3 3 2 5
1. Sekolah Keuangan 2. Perbankan 3. Tambang Umum 4. Teknik Sipil 5. Budidaya Pertanian/Agronomi
- 1 1 - 1
1 - - 1 -
1 1 1 1 1
4. SLTA - SD 15 8 23
1. IPS 2. IPA 3. Paket C 4. Mesin Tenaga 5. Perdagangan 6. Pariwisata 7. Elektronika 8. Tata Niaga 9. Mesin 10. Listrik 11. SLTP 12. SD
3 4 2 1 - - 1 - 1 1 1 1
4 1 - - 1 1 - 1 - - - -
7 5 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1
JUMLAH KESELURUHAN 84 34 118
2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
Kinerja Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur pada periode
RPJMD 2014 – 2019 dapat ditampilkan dalam 2 (dua) tabel di bawah ini. Baik dari sisi
capaian kinerja pelaksanaan program maupun dari sisi serapan anggaran.
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 20
Tabel Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Jawa Timur
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan
Fungsi Perangkat Daerah Target NSPK
Target IKK
Target Indikator Lainnya
Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke-
Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 24
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur
Tantangan Peluang
• Kewenangan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah ESDM sehingga diperlukan penyelarasan regulasi dalam pengelolaan sektor ESDM.
• Fungsi pelayanan sektor ESDM belum optimal dalam mendukung perekonomian dan pengembangan infrastruktur
• Pengelolaan Sumber Daya Mineral Logam belum Optimal.
• Peningkatan Pertambangan Mineral Logam
• Peningkatan Pengelolaa Data Produksi ESDM
• Tenaga pengawas teknis (inspektur) dibidang pertambangan dan ketenagalistrikan tidak berjalan baik sehingga dampak lingkungan (negative) akibat pengelolaan bidang pertambangan dan ketenagalistrikan menjadi tinggi.
• Pengembangan kemampuan SDM di bidang Energi dan Sumber Daya Mineral.
• Pemanfaatan potensi air tanah belum merata dan memperhatikan keseimbangan antara pemanfaatan dan konservasi
• Kebutuhan air tanah untuk bahan baku utama dan pendukung terus meningkat.
• Kebutuhan air tanah semakin meningkat, sedangkan potensinya terus menurun
• Air tanah telah menjadi komoditas yang memiliki nilai ekonomis terutama dalam rangka menunjang pengembangan wilayah, investasi, dan penyediaan air bersih untuk masyarakat daerah sulit air
• Potensi energi di daerah pedesaan dan terpencil belum dimanfaatkan secara optimal untuk sumber energi masyarakat.
• Banyak daerah yang masyarakatnya hidup di pedesaan dan terpencil belum dapat memanfaatkan sumber energi terbarukan..
• Konsumsi Listrik per Kapita 913 kWh/kapita, Rasio elektrifikasi Jawa Timur 94,64%, masih dibawah rata-rata nasional, sehingga diperlukan pemerataan untuk rumah tangga di daerah terpencil
• Ketersediaan kapasitas daya listrik di Jawa Timur cukup memenuhi untuk memenuhi kebutuhan listrik.
• Lokasi potensi sumber daya alam pada umumnya terletak di daerah-daerah terpencil sehingga dibutuhkan pembangunan sarana dan prasarana untuk dapat menjangkau lokasi tersebut.
• Semakinmeningkatnyapermintaan/ penggunaan mineral dan energi listrik di Jawa Timur.
• Tumpang tindih sektor pertambangan dengan kepentingan sektor lain, seperti perkebunan, kehutanan, pariwisata, dll.
• Peluang ekspor mineral logam dan batuan yang besar serta pengelolaan panas bumi
• Geologi Jawa Timur yang unik memberikan Sumberdaya Geologi yang beragam baik dari sisi potensi energi, mineral, air, potensi kebencanaan geologi maupun dari sisi fenomena alamnya.
• Pengembangan perencanaan tata ruang wilayah untuk pembangunan berkelanjutan
• Migas di Jawa Timur belum terdistribusi secara merata bagi pemenuhan kebutuhan masyarakat dan industri.
• Jawa Timur mempunyai potensi minyak dan gas bumi yang cukup besar, mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dan industri
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 25
BAB III ISU STRATEGIS BERDASARKANTUGAS POKOK DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi Pelayanan Dinas
ESDM Provinsi Jawa Timur
Permasalahan yang dihadapi oleh Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa
Timur dalam melaksanakan tugas dan fungsinya di bidang Energi dan Sumber Daya Mineral di
wilayahProvinsi Jawa Timur, antara lain:
A. Bidang Pertambangan
1) Provinsi Jawa Timur memiliki potensi sumberdaya mineral cukup besar yang belum
diketahui nilai depositnya secara akurat.
2) Belum dimanfaatkannya sumberdaya mineral secara optimal untuk mendukung
pembangunan daerah.
3) Kontribusi sektor pertambangan pada PDRBmasih rendah.
4) Belum maksimalnya peningkatan nilai tambah hasil tambang.
5) Masih terdapat pengelolaan kegiatan usaha pertambangan yang belum sesuai dengan
kaidah-kaidah pertambangan yang baik dan benar.
6) Kerusakan lahan dan pencemaran lingkungan akibat kegiatan pertambangan tanpa izin
(PETI) yang tersebar di Kabupaten/Kota.
7) Sulitnya dilakukan penertiban terhadap kegiatan PETI yang dilakukanmasyarakat
dikarenakan penambangan tanpa izin di beberapa daerah dilakukan oleh masyarakat
setempat dan sudah menjadi mata pencaharian
B. Bidang Geologi dan Air Tanah
1) Belum optimalnya pemanfaatan data dan informasi mengenai lingkungan geologi dan
pengelolaan air tanah,
2) Potensi air tanah di Jawa Timur cukup besar untuk penyediaan air bersih tetapi banyak
masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih.
3) Belum terpetakannya daerah sulit air (Non Cekungan Air Tanah) di Provinsi Jawa Timur.
4) Permintaan pembangunan sumur bor oleh masyarakat yang tinggal di daerah sulit air
belum semuanya dapat dipenuhi.
5) Pengambilan air tanah cenderung berlebihan dari yang diizinkan, sehingga dikhawatirkan
menyebabkan terjadinya dampak lingkungan.
6) Pembangunan infrastruktur konservasi air tanah belum dilaksanakan secara optimal.
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 26
C. Bidang Ketenagalistrikan
1) Masih Rendahnya Rasio Elektrifikasi di Jawa Timur dibanding rata-rata nasional.
2) Pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di wilayah kepulauan terbatas
3) Pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan yang bersumber dari energi baru dan
terbarukan masih terbatas.
4) Belum terdatanya obyek Izin Usaha Penyedia Tenaga Listrik (IUPTL) secara tepat.
5) Masyarakat pra sejahtera yang berhak menikmati listrik belum terdata secara akurat.
6) Belum terbitnya Peraturan Daerah tentang Rencana Umum Ketenagalistrikan Daerah
(RUKD) Provinsi Jawa Timur.
D. Bidang Energi
1) Banyaknya potensi energi baru terbarukan yang belum dimanfaatkan secara maksimal dan
masih tingginya ketergantungan pembangkit listrik pada bahan bakar minyak.
2) Masih terjadi ketidakseimbangan antara penyediaan dan kebutuhan energi.
3) Masih terjadi kelangkaan BBM dan LPG bersubsidi terutama di wilayah kepulauan.
4) Belum terbitnya Peraturan Daerah tentang Rencana Umum Energi Daerah (RUED)
Provinsi Jawa Timur.
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur
3.2.1. VISI
Dalam rancangan awal RPJMD Pembangunan Provinsi Jawa Timur adalah Tahun 2019
– 2024, visinya berbunyi:
“Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Jawa Timur Sumber Daya
Manusia Untuk Pertumbuhan Berkualitas dan Berdaya Saing”
Yang dijabarkan dalam 9 kebijakan yang disebut Nawa Bhakti Satyaberikut ini:
1. Jatim Sejatera
Cara mewujudkan Jatim Sejahtera yakni dengan menggalakkan Program Keluarga
Harapan (PKH) Plus untuk penduduk miskin di 38 kabupaten/kota, 664 kecamatan,
5.674 desa, dan 2.827 kelurahan. Difabilitas, lansia terlantar, dan perempuan
kepala keluarga rentan. Kemudian mengurangi beban 26 Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) dengan subsidi provinsi anggaran ini akan meningkat
mengikuti peningkatan pendapatan APBD provinsi.
2. JatimKerja
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 27
Poin kedua adalah peluncuran program bernama Jatim Go. Program ini akan akan
berfokus pada penyediaan pelatihan kerja serta pengembangan pendidikan vokasi
yang akan menarik minat banyak anak muda. Rincian programnya antara lain,
Dream Team Science Techno Park (STP) dengan sasaran 5-10 anak SMK dan 2-4
anak D3/S1 dan membentuk STP bagi kelompok rintisan usaha di berbagai daerah.
Kemudian Belanja Inovasi Daerah (Belanova), memberikan jaminan bagi produksi
dan distribusi produk-produk inovasi anak muda melalui informasi super koridor di 5
Bakorwil.
3. Jatim Cerdas dan Sehat
Selanjutnya adalah Tis-Tas (Gratis dan Berkualitas) dengan memperluas cakupan
bantuan siswa miskin, bantuan biaya sekolah, dana insentif operasional akreditasi,
tunjangan kinerja bagi guru tidak tetap. Kemudian tunjangan PKL, SMK jurusan
prioritas (kelautan, teknologi pertanian, pariwisata). Selain itu ada juga program
Desa Sehat untuk memperkuat layanan kesehatan pedesaan. Memperkuat RSU
Provinsi di Madiun, dan memperkuat RS rujukan di Madura dan Tapal Kuda. Mereka
juga berjanji untuk Memberikan akses pendidikan berbasis pesantren bagi anak
petani, anak nelayan, anak buruh, anak yatim dan anak yatim piatu yang kurang
mampu.
4. Jatim Akses
Program yang keempat ini bertujuan untuk membangun infrastruktur dalam
kerangka pengembangan wilayah terpadu, dan keadilan akses bagi masyarakat
pesisir dan desa terluar seperti Kawasan Lingkar Wilis, Lingkar Bromo, Lingkar Ijen,
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 34
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 35
Berdasarkan data bahwa Provinsi Jawa Timur surplus energi tetapi terkendala dalam
hal pemerataan dan jangkauan pelayanan pada daerah-daerah terpencil atau di pulau-
pulau. Dalam mendukung kemandirian dan ketahanan energi serta optimalisasi
kemanfaatan energi. Selain tetap mengembangkan energi baru dan terbarukan untuk
menjangkau lokasi-lokasi yang terpencil.
Selain itu juga berupaya mendorong pengusahaan minerba yang ramah lingkungan
serta memberikan kontribusi ekonomi yang semakin meningkat, seiiring kebutuhan
pembangunan di Jawa Timur.
3.4. Telaahan RTRW dan KLHS
3.4.1. Telaahan RTRW
Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur Tahun 2011 – 2031
dilihat dari tugas pokok dan fungsi Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur, maka Dinas
ESDM harus mendorong pengembangan sistem jaringan energi, dimana di dalamnya
bertumpu pada pengembangan energi baru dan terbarukan. Selain juga punya peran
mendorong pengentasan kemiskinan dengan menyediakan sumber energi bagi
masyarakat miskin.
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 36
Adapun peran dan hubungannya bisa dilihat dalam tabel berikut:
No. Kebijakan RTRW TupoksiDinas ESDM Prov Jatim
1. Strategi pengembangan sistem jaringan energi meliputi: a. pengembangan diversifikasi sumber
energi baru dan terbarukan, antara lain: energi mikrohidro, energi angin, energi surya, energi air, energi panas bumi, energi gelombang laut, energi biogas, dan energi biomassa;
b. pengembangan jaringan transmisi tenaga listrik di kawasan perkotaan dan perdesaan;
• PengembangandanKonservasiEnergiBaruTerbarukan berupa PLTMH, PLTS dan Biogas untuk masyarakat miskin.
• Instalasi Rumah/Sambungan Rumah (IR/SR) untuk masyarakat miskin
2. Kawasanrawankekeringan/sulit air Pembangunan sumur bor, sumur gali dan pasak di daerah rawan kering
3 Kawasan peruntukan pertambangan Peningkatan nilai tambah bahan galian non logam dan logam, serta penerapan good mining practice.
3.4.2. Telaahan KLHS
Setiap kegiatan pasti tidak terlepas memberikan dampak terhadap lingkungan, yang
perlu dilakukan adalah memilih dan menyandingkan kegiatan-kegiatan yang selain
mendorong pemenuhan peningkatan ekonomi tetapi juga ramah lingkungan.
Sektor di bidang ESDM yang sangat beririsan kuat dengan penurunan kualitas
lingkungan yaitu 1) pertambangan yang dapat menyebabkan kerusakan lahan dan
fungsi lahan serta mendorong run off dan erosi, 2) pembangkit listrik dengan bahan
bakar fosil yang mendorong pencemaran kualitas udara dan 3) eksploitasi air tanah
yang berlebihan. Selain juga perlu pengendalian kegiatan tanpa izin yang merusak
lingkungan.
Pengendalian dan pengawasan kegiatan yang sudah ada dibutuhkan guna mendorong
ketaatan/kepatuhan seluruh pelaku usaha di bidang ESDM sehingga dampak
lingkungannya baik fisik maupun sosial tidak berdampak secara nyata. Berikut ini
penjelasan hubungan kebijakan dan tupoksi Dinas ESDM dalam mendukung ekonomi
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 57
BAB VII INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACUPADA TUJUAN DAN
SASARAN RPJMD
Penetapan indikator kinerja Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur
yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai dalam lima tahun mendatang
sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD sekaligus sebagai
ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misiGubernur Jawa Timur dan Wakil Gubernur Jawa Timur
pada akhir periode masa jabatan digambarkan pada Tabel Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu
pada Tujuan dan Sasaran RPJMD.
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 58
TabelIndikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
SASARAN INDIKATOR SASARAN
Kondisi Awal
TARGET Kondisi Akhir
RPJMD 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 Terpenuhinya kebutuhan ketenagalistrikan untuk masyarakat
Persentase Rumah Tangga miskin yang teraliri listrik(Satuan : %) Rumus : Jumlah RTM yang teraliri listrikX 100% Jumlah RTM belum berlistrik dalam BDT (56.500 RTM)
Persentase Peningkatan masyarakat yang menggunakan Energi Baru Terbarukan (Satuan: % ) Ket : yang dibangun oleh Dinas ESDM Rumus: = (Masy Pengguna EBT tahun n) - (Masy Pengguna EBT tahun n-1) x100% (Masy Pengguna EBT Tahun n-1)
- 116,67 92,31 13,33 11,76 10,53 138,10 138,10
Meningkatnya Pemanfaatan Pertambangan Berwawasan Lingkungan
Persentase Realisasi Produksi pertambangan mineral berizin (Satuan: %) Rumus: Realisasi Produksi dalam dokumen Pelaporan X 100% Target Produksi dalam dokumen RKAB
42,97 45,00 47,00 49,00 51,00 53,00 53,00 53,00
Meningkatnya Pengusahaan Air Tanah berwawasan Lingkungan
Persentase Realisasi Produksi air tanah (Satuan: %) Rumus: Realisasi Produksi dalam Laporan Pengambilan AT X 100% Kumulatif Debit Produksi AT yang diizinkan
70,00 75,00 75,00 80,00 80,00 85,00 85,00 85,00
Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Pengujian Energi dan Sumber Daya Mineral
Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Pengujian Energi dan Sumber Daya Mineral
0,90 0,93 0,94 0,96 0,97 0,98 0,98 0,98
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 59
KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN JAWA TIMUR
Rancangan Awal RPJMD Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 – 2024
No. SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN INDIKATOR KINERJA
(Outcome)
CAPAIAN KINERJA PROGRAM PEMBANGUNAN
DAERAH
SKPD PENANGGUNG
JAWAB 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Misi 01: Keseimbangan Pembangunan Ekonomi, Baik antar Kelompok, antar Sektor maupun antar Wilayah
01. Terpenuhinya kebutuhan ketenagalistrikan untuk masyarakat
01 Menjamin akses energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan dan modern untuk masyarakat miskin (sumber : SDGs)
01 Meningkatkan akses ketenagalistrikan di Jawa Timur
01 Konsumsi Listrik per kapita (KWh/kapita)
958 1.014 1.075 1.141 1.207 1.276 Program Pengelolaan Ketenaga listrikan
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
02. Meningkatnya Pemanfaatan Pertambangan Berwawasan Lingkungan
01 Intensifikasi pengusahaan Good Mining Practice
02 Mempermudah pelayanan rekomendasi teknis perizinan, serta melakukan pengawasanpertambangan di Jawa Timur
Persentase Peningkatan PDRB Sektor Pertambangan dan Penggalian (satuan %)
2,50 2,65 2,80 2,95 3,10 3,25 Program Pengelolaan Pertambangan
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Rancangan Awal Renstra Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 60
BAB VIII P E N U T U P
Rancangan awal rencana Strategis (Renstra) Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Jawa Timur Tahun 2019– 2024 merupakan dokumen perencanaan jangka menengah yang
mengacu pada Perubahan RPJMD Provinsi Jawa Timur, yang dilaksanakan sesuai tugas dan
fungsinyaDinas Energi dan Sumber Daya Mineral Propinsi Jawa Timur untuk mendukung
keberhasilan pencapaian visi & misi Jawa Timur.
Renstra Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 – 2024
wajib dilaksanakan oleh unit-unit kegiatan yang ada di lingkungan Dinas Energi dan Sumber Daya
Mineral Provinsi Jawa Timur, dan dapat menjadi acuan bagi pengelola bidang Energi dan Sumber
Daya Mineral di Kabupaten/Kota se Jawa Timur sehingga terciptanya sinergitas dalam
Pembangunan Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral secara efektif dan efisien.
Dalam pelaksanaan Rencana Strategis ini hendaknya senantiasa memahami keterkaitan
antar unsur atau instansi terkait, termasuk unsur yang mewakili aspirasi masyarakat, agar kinerja
yang dihasilkan dapat dipertanggungjawabkan terhadap publik (akuntabel) serta dalam rangka
menciptakan clean and good governance.
Renstra ini akan dijabarkan dalam Rencana Kerja Dinas Energi dan Sumber Daya
MineralProvinsi Jawa Timur setiap tahunnya. Untuk itu perlu ditetapkan kaidah-kaidah pelaksanaan
sebagai berikut:
1. Dinas Energi dan Sumber Daya MineralProvinsi Jawa Timur dan masyarakat termasuk dunia
usaha berkewajiban untuk melaksanakan program-program dalam Renstra ini dengan sebaik-
baiknya;
2. Rencana Strategis Dinas Energi dan Sumber Daya MineralProvinsi Jawa Timur Tahun 2014 -
2019 merupakan dasar evaluasi terhadap laporan pelaksanaan atas kinerja lima tahunan dan
tahunan dengan menggunakan pedoman Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara
Nomor: 239/IX/6/8/2003 tanggal 25 Maret 2003 tentang “Perbaikan Pedoman Penyusunan