Kasus-kasus SOSIOLOGI PEDESAAN Oleh Helena Tatcher Pakpahan, SP, MSi
Kasus-kasus SOSIOLOGI PEDESAAN
Oleh
Helena Tatcher Pakpahan, SP, MSi
KASUS-KASUS SOSIOLOGI PEDESAAN
Pengertian Sosiologi
Sosiologi pedesaan merupakan salah satu cabang sosiologi
yang mempelajari dan menganalisis budaya masyarakat
pedesaan secara sosiologis, yang meliputi organisasi dan
stuktur, nilai-nilai dan proses-proses sosial, dan juga
termasuk perubahan-perubahan sosial. Objek kajian dari
studi sosiologi pedesaan adalah masyarakat desa dengan
pola-pola kebudayaan yang ada di desa tersebut.
MACAM-MACAM KASUS SOSIOLOGI PEDESAAN
1. Kasus Kemiskinan di pedesaan
2. Kasus Kebudayaan di pedesaan
3. Kasus Kepemimpinan di pedesaan
4. Kasus Lembaga Sosial di pedesaan
5. Kasus Pendidikan di perdesaan
6. Kasus Perubahan Sosial di pedesaan
1. Kasus Kemiskinan di pedesaan Masalah perekonomian di Desa tidak cukup merata dari
masyarakat yang termasuk ke dalam golongan dengan tingkat
perekonomian rendah hingga yang termasuk ke dalam masyarakat
dengan tingkat perekonomian tinggi.
Masyarakat yang termasuk ke dalam golongan masyarakat
dengan tingkat perekonomian rendah tersebar hampir di seluruh RW
yang warganya rata-rata bermata pencaharian sebagai tukang kebun
dan buruh tani.
Sedangkan untuk yang termasuk ke dalam masyarakat dengan
tingkat perekonomian tinggi terdapat beberapa pengusaha wiraswasta
seperti pengrajin meubel, pedagang (toko grosir), dan pengumpul hasil
pertanian Desa Indralayang.
Contohnya : minimnya pengetahuan yakni orang dipedesaan masih
berfikir tidak luas,orang di pedesaan masi mementingkan
untuk bertani(berladang ) ketimbang untuk
bersekolah
2. KASUS-KASUS KEBUDAYAAN DI PEDESAAN
Kebudayaan adalah kompleks yang
mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian,
moral, hukum dan adat-istiadat dan lain-lain
kemampuan serta kebiasaan-kebiasaan yang
didapatkan manusia sebagai anggota
masyarakat. Kebudayaan mencakup aturan-
aturan yang berisikan kewajiban-kewajiban,
larangan-larangan dan tindakan-tindakan yang
diizinkan. Kebudayaan itu bersifat spesifik
sebab aspek ini menggambarkan pola
kehidupan. Setiap kesatuan masyarakat pola
kehidupannya berbeda.
Contoh nya : Di klaim nya tari tor-tor dan
gondang sembilan oleh malaysia
KASUS-KASUS KEPEMIMPINAN DI PEDESAAN
Peranan kepimpinan di pedesaan terbukti masih sangat
penting dalam mempengaruhi partisipasi masyarakat, sehingga
disarankan kepada pihak-pihak yang terkait dalam pembangunan
dan peningkatan kesehatan khususnya program
promosi kesehatan Departemen Kesehatan yang menyangkut
masyarakat di pedesaan terutama di desa-desa terpencil agar
memfokuskan diri terhadap faktor kepemimpinan di perdesaan.
Contohnya : Ketidak pedulian pemimpin terhadap pembangunan desa,yang mengakibatkan adanya korupsi.
3. KASUS LEMBAGA SOSIAL DI PEDESAAN
lembaga sosial mempunya peranan yang
sangat vital dalam kehidupan
masyarakat,termasuk masyarakat pedesaan.
Secara umum dalam suatu masyarakat,
khususnya Negara, lembaga-lembaga yang sangat
penting perannya dalam kehidupan masyarakat
tersebut adalah lembaga pemerintahan, ekonomi,
pendidikan, agama dan keluarga, namun dalam
buku sosiologi pedesaan kupasan lembaga
kemasyarakatan akan lebih banyak di tunjukan
pada lembaga pemerintahan desa serta yang
terkait dengan itu. Sebab, untuk masyarakat desa
di Indonesia umumnya, lembaga pemerintahan ini
memiliki peranan yang penting
Contoh kasus lembaga sosial : KOPERASI yang membantu untuk memajukan suatu
daerahnya dengan memberi bantuan membeli hasil pertanian, memberi pinjaman
dana ke petani, dll .
4. KASUS-KASUS PENDIDIKAN DI PEDESAAN
Kasus yang timbul dalam bidang
pendidikan yang dihadapi di desa di antaranya
terbatasnya sarana dan prasarana pendidikan,
kondisi ini dapat dilihat pada Sekolah Dasar (SD),
Sekolah Menengah Pertama (SMP, dan Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) yang berada di desa
relatif kurang memadai.
Kurangnya tenaga pengajar juga menjadi
salah satu aspek yang mempengaruhi kegiatan
belajar mengajar di berbagai instansi pendidikan
yang ada di Desa ini mulai dari tingkatan SD
hingga SMA.
Contohnya : Fasilitas sekolah yang kurang memadai
dan kurangnya perhatian
pemerintah terhadap pendidikan di perdesaan
5. KASUS-KASUS PERUBAHAN SOSIAL Adanya suatu perubahan dalam
masyarakat akibat Perubahan sosial bergantung
pada keadaan masyarakat itu sendiri yang
mengalami perubahan sosial. Dengan kata
lain, perubahan sosial yang terjadi tidak selamanya
suatu kemajuan (progress). Bahkan, dapat pula
sebagai suatu kemunduran masyarakat.
Contohnya : kemajuan pakaian yang telah
mengikuti perkembangan zaman yang dahulu
umumnya memakai pakaian yang tertutup namun
sekarang mulai terbuka (keliatan) akibat
kemajuan zaman.
Kesimpulan
Perubahan sosial memberi dampak yang baik dan yang
buruk seperti yang kita ketahui yang baik dapat
memajukan suatu daerah dan mensejahterakan suatu
daerah Dan perubahan sosialyang berdampak buruk
tentunya membuat kemunduran pada suatu daerah
dan tingkat kemiskinan akan meningkat.
Saran
Sebaiknya bagi kita kaum muda dan generaasi
penerus bangsa agar dapat Mempertahankan
kebudayaan kita meningkatkan pendidikan di
Indonesia,agar angka kemiskinan semakin
berkurang,dan begitu juga dengan pemerintah agar
lebih memperhatikan pendidikan yang ada di desa.
Sekian dan
Terima Kasih