PAPER AKUNTANSI MANAJEMEN DAN BIAYA CASE ANALYSIS BOSTON CREAMERY INC. Dosen : Dr. Cristina Juliana, CPMA Disusun oleh : Aditia Hariadi Tamar (1306357913) Agus Adiwahana (1406659165) Martha Stephanni Putri (1406659606) Sondar Simanullang (1406659820)
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Program Studi Magister AkuntansiFakultas Ekonomi - Universitas Indonesia
UNIVERSITAS INDONESIAFAKULTAS EKONOMIMAGISTER AKUNTANSI – PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI
STATEMENT OF AUTHORSHIP
Saya/kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwamakalah/tugas terlampir adalah murni hasil pekerjaan saya/kamisendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya/kami gunakan tanpamenyebutkan sumbernya.
Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untukmakalah/tugas pada mata ajaran lain, kecuali saya/kami menyatakandengan jelas bahwa saya/kami meng gunakannya. Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapatdiperbanyak dan ataudikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.
Kelas : F14-2SMata Ajaran : Akuntansi Manajemen dan Biaya Judul Makalah/Tugas : Boston Creamery IncHari, Tanggal : Rabu, 15 April 2015
Nama Pengajar : Dr. Christina Juliana, CPMA
Tandatangan :
Aditia HariadiTamar
Agus Adiwahana Martha Stephanni SondarSimanullang
PENDAHULUAN
Latar Belakang KasusBoston Creamery, Inc merupakan sebuah perusahaan es krim yang
memproduksi dan mendistribusikan es krim kepada distributor dan
retailer. Boston Creamery menggunakan sistem perencanaan dan
pengendalian keuangan yang baru yang membandingkan antara hasil
anggaran (budgeted results) dengan hasil aktual (actual results).
Jim Peterson merupakan presiden direktur Boston Creamery, Inc
dan Frank Roberts adalah wakil presiden untuk penjualan dan
pemasaran divisi Ice Cream Boston Creamery, Inc. Jim Peterson
meminta Frank membuat presentasi singkat mengenai favorable operationg
income variance sebesar $71,700. Peterson meminta Frank untuk
menyiapkan draft awal presentasi mengenai gambaran proses favorable
operating income tesebut.
Dengan menggunakan sistem perencanaan dan pengendalian
keuangan yang baru, Peterson ingin menggambarkan kepada manajemen
bagaimana sistem ini dapat menganalisis mengenai varians laba dan
dapat menyoroti hal-hal yang membutuhkan perhatian sehingga dapat
dilakukan perbaikan.
Rencana Laba tahun 1973Peterson dalam membuat rencana laba Divisi Es Krim untuk tahun 1973,
Peterson menggunakan cara antara lain:
perkiraan hasil yang diperoleh pada tahun 1972 sebagai tujuan
penafsiran untuk tahun 1973, atau
hasil yang diharapkan pada tahun 1972 sebagai biaya anggaran
(budget) pada tahun 1973
Empat langkah pendekatan yang digunakan untuk melakukan perencanaan
satu tahun, yaitu:
a. Mengembangkan biaya standar per unit untuk tiap elemen biaya
variabel, berdasarkan produk dan ukuran kemasan.
b. Membuat rencana laba yang berdasarkan tingkat aktifitas
penjualan. Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan
diantaranya (1) pemilihan hari dengan penjualan terbanyak
selama satu minggu (2) kondisi ekonomi umum dari area
pemasaran, (3) cuaca, (4) antisipasi promosi, dan (5)
kompetisi.
c. Penetapan anggaran biaya tetap berdasarkan penilaian manajemen
mengenai kebutuhan, dengan mengetahui prediksi penjualan.
d. Rencana laba, dengan menggabungkan marjin kontribusi dengan
prediksi penjualan dikurangi biaya tetap yang dianggarkan
diperoleh laba operasi tiap bulan. Jika angka laba tidak
mencukupi dilakukan evaluasi terhadap langkah pertama,kedua
dan ketiga.
Berdasarkan antisipasi keseluruhan penjualan es krim sebesar
11.440.000 galon, maka ditentukan perkiraan penjualan es krim
tahun 1973 adalah sebesar 50% dari pangsa pasar ($ 5,720,329).
Perkiraan ini sama dengan estimasi terakhir penjualan es krim
tahun 1972. Sejak 1973 anggaran sudah ditentukan pada Oktober
1972, sehingga gambaran keseluruhan penjualan untuk tahun 1972
belum tersedia. Maka revisi estimasi terakhir penjualan es krim
yang sebenarnya pada tahun 1972 digunakan. Peterson menggunakan
estimasi volume penjualan (estimated volume) pada tahun 1972 sebagai
estimasi dan pencapaian penjualan untuk tahun 1973. Pendekatan
yang sama juga dilakukan oleh Peterson dalam menetukan biaya
variabel standar produk dan biaya tetap. Hasil yang diharapkan
pada tahun 1972 digunakan sebagai biaya anggaran untuk tahun 1973
yang disesuaikan dengan beberapa biaya yang sudah tidak sesuai di
tahun 1972.
Rekapitulasi Rencana Anggaran
Tabel 1
Sales
Variable Cost of
Sales
Contribution
Margin
Fixed cost
Income from
Operation
$
9,219,900
6,628,600
2,591,300
1,945,900
645,400
Penjualan Per Unit dan Kontribusi Margin Lini Product
Standar Contribution Forecasted Forecasted StandardMargin/Gallon Gallon Sales contribution margin
Vanila $ 0.4329
$ 2,409,854
$ 1,043,200
Chocolate $ 0.4535
$ 2,009,061
$ 911,100
Walnut $ 0.5713
$ 48,883
$ 28,000
buttercrunch
$ 0.4771
$ 262,185
$ 125,000
Cherryl swirl
$ 0.5153
$ 204,774
$ 105,500
Strawberry $ 0.4683
$ 628,560
$ 294,400
Peran Chip $ 0.5359
$ 157,012
$ 84,100
Total$ 0.4935
$ 5,720,329
$ 2,591,300
Tabel 2
Rincian Anggaran Biaya
Variable cost Fixed cost Total
Manufacturing
$
5,888,100
$
612,800
$
6,500,900
Delivery
$
187,300
$
516,300
$
703,600
advertising
$
553,200
$
-
$
553,200
Selling
$
-
$
368,800
$
368,800administrativ
e
$
-
$
448,000
$
448,000
Total
$
6,628,600
$
1,945,900
$
8,574,500
Hasil kegiatan operasional aktual pada tahun 1973 Volume penjualan tahun 1973 lebih besar dari volume penjualan
yang diperkirakan yakni volume penjualan yang sebenarnya adalah $
5,968,000 sedangkan volume penjualan yang diperkirakan adalah $
5,720,000.
Total penjualan es krim pada tahun 1973 lebih besar dari Anggaran
penjualan yang diperkirakan yakni total penjualan ice cream yang
sebenarnya adalah $ 12,180,000 sedangkan total penjualan yang
diperkirakan adalah $ 11,440,000.
Tabel 3
Anggaran dan Aktual Kegiatan Operasional
Descriptions Budgeted ActualVolume Penjualan Perusahaan
(Carton)
5.720.000 5.968.000
Total Ice Cream Sold by
Industry (Carton)
11.440.000 12.180.000
Share Market 50% 49%
Tindakan yang diambil oleh perusahaan dalam rangka melakukan perbaikan
rencana keuntungan yaitu:
biaya tetap yang terjadi disamakan dengan rencana asli, sehingga
volume penjualan yang direncanakan sama dengan volume penjualan
sebenarnya, karena rencana asli anggaran biaya tetap dinilai
lebih baik.
sebaliknya, biaya variabel yang tergantung pada volume tinggi
harus didasarkan pada anggaran yang menggambarkan volume dari
operasi yang sebenarnya telah tercapai, bukan berdasarkan
penafsiran volume.
Rekapitulasi Revisi Anggaran
Tabel 4
Realisasi Penjualan Per Unit
dan Kontribusi Margin Lini Product
Standar Contribution Forecasted Forecasted Standard
Margin/GallonGallonSales contribution margin
Vanila $ 0.4329
$ 2,458,712
$ 1,064,200
Chocolate $ 0.4535
$ 2,018,525
$ 915,400
Walnut $ 0.5713
$ 50,124
$ 28,600
buttercrunch $ 0.4771
$ 268,839
$ 128,300
Cherryl swirl $ 0.5153
$ 261,240
$ 134,600
Strawberry $ $ $
Sales
Variable Cost of
Sales
Contribution
Margin
Fixed cost
Income from
Operation
$
9,645,300
6,936,300
2,709,000
1,945,900
763,100
0.4683 747,049 349,800
Peran Chip $ 0.5359
$ 164,377
$ 88,100
Total$ 0.4935
$ 5,968,866
$ 2,709,000
Tabel 5
Rincian Anggaran Biaya
Variable cost Fixed cost Total
Manufacturing $ 6,113,100
$ 612,800
$ 6,725,900
Delivery $ 244,500
$ 516,300
$ 760,800
advertising $ 578,700
$ -
$ 578,700
Selling $ -
$ 368,800
$ 368,800
administrative
$ -
$ 448,000
$ 448,000
Total $ 6,936,300
$ 1,945,900
$ 8,882,200
Analisis Untuk Perbedaan Keuntungan Tahun 1973Jim Peterson meminta Frank Robert membuat presentasi
perbandingan anggaran dengan hasil nyata untuk dilaporkan kepada
grup manajemen agar dapat dianalisis dengan cara yang berbeda dan
mencari bagian-bagian yang patut mendapat perhatian, sehingga dapat
dilakukan perbaikan. Tiga hari kemudian Frank melaporkan draft
pertama sebagai bahan presentasi.
Tabel 6
Frank’s Variance Analysis First Draft
FAVORABLE VARIANCE DUE TO SALESVOLUME $117,700 F
PRICEᵃ 12,000 F $129,700 F
UNFAVORABLE VARIANCE DUE TO OPERATIONSMANUFACTURING $99,000 UDELIVERY 54,000 FADVERTISING 29,000 USELLING 6,000 FADMINISTRATION 10,000 F $58,000 UNET VARIANCE $71,700 F
Gambar 1
Perbandingan Biaya Overhead Anggaran dan Aktual
Tabel 7
Perbandingan Perhitungan Laba Operasi Anggaran dan Aktual
Year to DateActual Flexible Budget
Sales- Net $ 9,657,300
$ 9,645,300
Operating expense:
Manufacturing cost $ 6,824,900
$ 6,725,900
Delivery $ 706,800
$ 760,800
Advertising $ 607,700
$ 578,700
Selling $ 362,800
$ 368,800
Administrative $ 438,000
$ 448,000
Total Operating Expense
$ 8,940,200
$ 8,882,200
Income from operation $ 717,100
$ 763,100
Pendapat Peterson menyebutkan bahwa analisis yang ada sudah
baik, tetapi tidak menunjukkan adanya perbaikan dan tidak
menunjukan penyebab asli dari perbedaan keseluruhan yang ada.
Saran yang ditawarkan oleh Jim Peterson untuk dapat membuat
suatu perkiraan yang tidak terlalu teknis:
merinci perbedaan volume penjualan menjadi beberapa :
bagian yang mengakibatkan sales mix
bagian yang mengakibatkan penjualan dan market share
bagian yang sebenarnya mengakibatkan perubahan seluruh
volume dan menyarankan Frank untuk menghubungi John
Vance, Finance Controller, jika memerlukan bantuan dalam
mekanisme merinci perbedaan
mengatur perbedaan harga dan perbedaan kuantitas
PERTANYAAN ATAS KASUS
1. Apakah anda akan membuat perubahan pada variance analysis schedule
yang diusulkan oleh Frank Roberts?
2. Bagaimana struktur analisis varians yang dilaporkan oleh
John Parker? Menurutnya, divisi marketing bertanggung jawab
untuk mengatur harga jual yang dapat menutupi kenaikan biaya
bahan baku.
3. Berdasarkan “Profit Variance Analysis”, tindakan apa yang dapat
direkomendasikan untuk tahun 1974? Tunjukkan bagian-bagian
yang menunjukkan kinerja yang bagus di tahun 1973!
4. Apa saja kelemahan pendekatan “Profit Planning and Control” yang
dilakukan oleh perusahaan? Apa penilaian anda terhadap
pendekatan tersebut dari perspektif kontemporer?
PEMBAHASAN KASUS
Jawaban atas p ertanyaan 1
Dalam analisis varian yang dijelaskan dan perhitungan biaya
serta laba operasi diatas telah disebutkan beberapa analisa dimana
dalam penyusunan anggaran telah menggunakan metode biaya
standar,antara lain:
a. adanya penetapan efiensi dan sumber daya dengan menggunakan
teknik manajemen yang mengacu data masa lalu atas biaya tetap, misal
: tenaga kerja, dan bahan baku langsung. Rencana keuntungan tahun
1973 yang digunakan Peterson adalah menggunakan hasil yang
diharapkan tahun 1972 sebagai biaya anggaran tahun 1973.
b. adanya penetapan standar harga jual untuk biaya masing-masing
biaya atau produk
c. mengidentifikasi varian dari masing-masing elemen biaya
d. menganalisa dan mencari penyebab utama timbulnya varian tersebut
Draft Pertama hasil analisis varian yang dibuat Frank hanya
menunjukan analisis agregat hasil penjualan. Padahal Divisi
Pemasaran dan Penjualan sebagai Revenue Center harus dapat melihat
kemampuan setiap produk menghasilkan profit dan menguasai pasar.
Maka dari itu, kami menyarankan Frank harus menambahkan adanya
overall contribution margin, market size and share variance.
Dengan pertimbangan bahwa perencanaan yang dilakukan oleh Frank
Roberts menitikberatkan pada pendekatan variable dan fixed cost, maka ada
baiknya jika perencanaan ini lebih merinci bagian-bagian yang ada di
dalam kriteria-kriteria cost tersebut.
Selain melakukan perincian pada setiap biaya yang ada,
dilakukan pula perincian terhadap varians harga pada setiap material
yang digunakan dan varians pada jumlah material yang digunakan.
Selain itu, setiap varians yang dihitung harus dianalisis dan
disertakan dalam penyajiannya. Tujuannya adalah untuk dapat
menjelaskan penyebab munculnya varians sehingga bisa dilakukan
tindakan koreksi.
Pemerincian sebagaimana saran Jim Peterson ini memberikan
beberapa manfaat, yaitu :
a. Dengan dilakukan rekonsiliasi laba, maka varian-varian yang ada
dapat menjelaskan mengapa laba
yang dianggarkan tidak tercapai terhadap anggaran periode tersebut.
b. Varian-varian itu sendiri memperlihatkan secara rinci hal-hal
yang penting terjadinya perbedaan
antara laba aktual dengan anggarannya, sehingga nampak terdapat
varian yang manambah laba (favourable) dan yang merugikan atau
mengurangi laba (unfovourable/adverse)
c. Laporan yang dibuat demikian, karena telah memperlihatkan secara
rinci hal-hal yang penting terjadinya perbedaan antara laba aktual
dengan anggarannya, memungkinkan manajemen untuk mengetahui penyebab
masalah tanpa harus melakukan deteksi atau menjabarkan varian secara
berbelit-belit atau terlalu teknikal.
Pengeluaran yang terlalu besar atas biaya iklan juga dapat
terjadi karena adanya usaha peningkatan penjualan untuk meraih
jumlah market. Oleh karena itu, hal tersebut dapat menyebabkan
peningkatan biaya aktual dalam rangka promosi produk. Selain dari
biaya iklan, ada satu biaya lagi yang masih tidak menguntungkan
(unfavorable) yaitu biaya manufaktur. Mengikuti saran dari Jim
Peterson, beberapa biaya yang memiliki hasil unfavorable seperti ini
haruslah lebih diperinci. Harus lebih diperjelas kembali bagian mana
yang masuk dalam komponen fixed cost manufaktur maupun biaya
variabelnya. Lebih lanjut lagi, Frank sebaiknya juga menyiapkan
Contingency Budget untuk dapat mengantisipasi perubahan yang dapat
terjadi, terutama pada aspek-aspek biaya yang memiliki tingkat
sensitivitas yang tinggi.
Variance AnalysisFAVORABLE VARIANCE DUE TO SALESVOLUME $117,700 FPRICEᵃ F $129,700 F
12,000
UNFAVORABLE VARIANCE DUE TO OPERATIONSMANUFACTURING $99,000 UDELIVERY 54,000 FADVERTISING 29,000 USELLING 6,000 FADMINISTRATION 10,000 F $58,000 UNET VARIANCE $71,700 F
EXHIBIT 1Computations Figuring out the variances for operations
Actual FlexibleBudget VARIANCE
SALES-NET $9,657,300 $9,645,300 $12,000 F
MANUFACTURING COST (Schedule A-2ᵃ) 6,824,900 6,725,900 (99,000.00) U
DELIVERY (Schedule A-3)** 706,800 760,800 54,000.00 F
ADVERTISING (Schedule A-4)ⁿᵒᵗᵉ 607,700 578,700 (29,000.00) U
SELLING (Schedule A-5) 362,800 368,800 6,000.00 F
ADMINISTRATIVE (Schedule A-6) 438,000 448,000 10,000.00 F
TOTAL EXPENSES $8,940,200 $8,882,200 ($58,000)
INCOME FROM OPERATIONS $717,100 $763,100 ($46,000)
Jawaban atas p ertanyaan 2
Berdasarkan laporan analisis perbedaan Boston Creamery
Inc, penentuan harga dalam analisis varians oleh John Parker
menggunakan prosedur yang berkaitan dengan penyusunan
anggaran, yaitu jumlah sales yang dilakukan Boston Creamery
Inc.
Pada Profit Plan tahun 1973, penyusunan anggaran yang dilakukan
oleh Boston Creamery Inc memusatkan sales sebagai faktor
utama dalam perusahaan, sehingga tanggung jawab utama dalam
penyusunan anggaran terletak pada Frank Roberts, Vice President
Sales and Marketing.
Frank Robert seharusnya menetapkan volume penjualan
saat ini, mengantisipasi kondisi perdagangan masa yang akan
datang, dan menggunakan umpan balik laporan riset pasar yang
dilakukan tenaga penjualan dalam rangka penyusunan anggaran.
Walaupun dalam Profit Plan tersebut hanya menampilkan
angka penjualan untuk tahun tersebut, barangkali secara
lengkap, laporan tersebut memuat rincian angka penjualan
menurut jenis, konsumen, wilayah, dan bulanan. Setelah
penjualan diidentifikasi, kemudian menyusun anggaran
produksi dan operasi, yang merupakan tanggung jawab John
Parker, VP Manufacturing and Operation. Anggaran produksi dan
operasi ini disusun berdasarkan ketentuan anggaran
penjualan, dengan kemungkinan adanya perubahan-perubahan
yang diperlukan seperti tingkat persediaan, meningkatnya
biaya bahan baku sebagai akibat dari meningkatnya volume
penjualan, dengan begitu ketentuan operasional dapat
dihasilkan
Anggaran produksi dan operasi ini menguraikan: volume
output, biaya tetap dan biaya variabel berupa biaya tenaga
kerja, biaya bahan baku, dan sumber daya lain yang
dikonsumsi, sebagaimana pada schedule A-2.
Cara John Parker membuat laporan analisis perbedaan adalah
melakukan perincian pada analisis varians yang telah
dihitung khususnya untuk menjelaskan manufacturing cost, yang
unfavorable.
Dari table-tabel di atas, terlihat bahwa terdapat
varian yang unfavorable, yaitu pada biaya variabel seperti
dairy ingredients, harga susu, gula, harga gula, dan karton.
Sedangkan pada biaya tetap, varian yang unfavorable adalah
pada biaya labor-cartonizing & freezing, biaya perbaikan, biaya
listrik dan air, dan spoilage. Selain itu, total varian pada
manufacturing cost of goods sold adalah unfavorable. Hal ini
terjadi karena peningkatan sales yang menyebabkan
manufacturing cost of goods sold bertambah sebagai akibat dari
penggunaan material dan sumber daya yang melebihi standar
kuantitas. Atau dapat juga dikarenakan adanya kenaikan harga
pada material yang digunakan seperti susu dan gula. Pada
biaya labor-cartonizing & freezing terdapat peningkatan akibat
adanya perubahan pada truck loading system.
Berikut ini adalah perhitungan analisis varian:
John parker's specualte manufacturing overhead variance analysis
Manufacturing Cost of goods sold
Actual(revision) Flexible Budget
Variable Cost $ 6,172,200
$ 6,113,100
Milk Price Variance $ (57,300)
Sugar Price Variance $ (23,400)
Total Variable cost $ 6,091,500
$ 6,113,100
Fixed Cost $ 652,700
$ 612,800
Total Cost
$ 6,744,200
$ 6,725,900
Variance AnalysisFAVORABLE VARIANCE DUE TO SALESVOLUME $117,700 F
PRICEᵃ 12,000 F $129,700 F
UNFAVORABLE VARIANCE DUE TO OPERATIONSMANUFACTURING $99,000 UDELIVERY 54,000 FADVERTISING 29,000 USELLING 6,000 FADMINISTRATION 10,000 F $58,000 UNET VARIANCE $71,700 F
Selain melakukan analisis pada masing-masing biaya, hal yang
dilakukan berikutnya adalah analisis revenue dimana tujuannya
adalah untuk memisahkan antara varian mix dan varian volume yang
jumlahnya disebabkan oleh perbedaan market share dan volume
industri. Berikut adalah rumus dari market share variance dan market
size variance.
Market share variance = [(Actual sales) – (market sales)] x Budgeted unit contribution
margin
= [(5.968.366) – (12,180,000x50%)] x 0,45
= (5,968,366-6,090,000) x 0.45
= - 54,735
Market size varians = [(actual market sales in units - budgeted market sales in
units)] x
(budgeted market share %) x (budgeted average unit
contribution margin)
= [(12.180.000 - 11.440.000) x
(5.720.329/11.440.000) x
(2.591.300/5.720.329)]
= 740,000 x 0.50 x 0.45
= 166,500
Berikut ini adalah analisis market share variance dan market size
Budgeted industry sales in units = 11.440.000 Actual industry sales in units = 12.180.000 740.000
= 55.259-$ 167.619,06$
=
M arket share varianceM arket size variance
Actual m arket shareBudgeted m arket shareBudgeted salesActual sales
Budgeted average unit contribution m argin 0,45$
Budgeted average =(2,591,300/5,720,329)*100% = 0.45
Laporan diatas juga ditambah dengan laporan analisisperhitungan sales mix variance, contribution margin volumevariance, overall contribution margin, market size and sharevariance.
Berdasarkan laporan diatas perbedaan dengan Boston CreameryInc., penentuan harga dalam analisis perbedaan oleh John Parkermenggunakan prosedur sangat berkaitan dengan penyusunan anggaran,yaitu:1. Penjualan sebagai factor kunci dalam perusahaan
Berdasar Rencana Keuntungan tahun 1973, dalam penyusunananggaran Boston Creamery Inc telah memusatkan penjualansebagai factor kunci dalam perusahaan, sehingga tanggung jawabutama dalam penyusunan anggaran terletak pada Frank Robert,Vice President Penjualan dan Pemasaran.
Frank Robert bertugas mempertimbangkan volume penjualansaat ini, mengantisipasi kondisi perdagangan masa yang akandatang, dan menggunakan umpan balik laporan riset pasar yangdilakukan tenaga penjualan dalam rangka penyusunan anggaran.
Penjualan yang telah diidentifikasi, kemudian disusunanggaran produksi dan operasi, yang merupakan tanggung jawabJohn Parker, VP Manufacturing and Operation. Anggaran produksidan operasi ini disusun berdasarkan ketentuan anggaranpenjualan, dengan kemungkinan adanya perubahan-perubahan yangdiperlukan seperti tingkat persediaan, sehingga ketentuanoperasional dihasilkan.
Anggaran produksi dan operasi ini menguraikan : volumeoutput, kapan diperlukan, departemen yang yang memproduksi,tenaga kerja, biaya bahan baku, dan sumber daya lain yangdikonsumsi, sebagaimana pada gambar 8 diatas.
Anggaran operasi dan produksi ini menentukan tingkataktivitas, yaitu anggaran overhead atau biaya tak langsungbagi tiap-tiap departemen dan tingkat aktivitas jasa yangdiperlukan seperti : departemen pemasaran, departemenadministrasi penjualan dan distribusi, departemen akuntansi,dan departemen personalia.
2.Tanggung jawab timbulnya selisih laba kotor
Selisih laba kotor yang terjadi perlu diinvestigasi lebihlanjut untuk menentukan penyebab penyimpangan laba tersebutdan siapa yang bertanggung jawab. Pada umumnya penyimpanganlaba kotor disebabkan oleh :a. Selisih harga jual
Penyimpangan ini disebabkan perusahaan telah menjual produkdengan harga jual lebih besar atau lebih kecil dibandingkandengan harga jual yang telah direncanakan . Tanggung jawabpenyimpangan ini terletak pada pejabat perusahaan yangmemiliki kewenangan untuk menentukan harga jual yaitubagian atau departemen penjualan dan pemasaran.
b. Selisih volume penjualan dan volume harga pokok penjualanSelisih ini disebabkan karena perusahaan telah menjualproduk dengan volume penjualan lebih besar atau lebih kecil
dibandingkan dengan volumen penjualan yang telahdirencanakan. Tanggung jawab dari penyimpangan ini beradapada bagian pemasaran dan penjualan, karena kuantitas yangakan dijual sangat tergantung pada harga jual produk dankeaktifan bagian pemasaran dalam menjual produk. Keduafaktor tersebut masih dalam jangkauan pengendalian bagianpemasaran. Sedang faktor di luar jangkauan kendali bagianpemasaran seperti : kemacetan dalam produksi yangmengakibatkan kuantitas yang dihasilkan menurun sehinggayang dapat dijual menurun. Tanggung jawab karena faktor iniberada pada bagian produksi sebagai cost center, sementaraFrank bagian Penjualan sebagai revenue center.
c. Selisih harga pokok penjualanHal ini disebabkan harga pokok penjualan yang terjadi lebihbesar atau lebih kecil dibandingkan harga pokok penjualanyang direncanakan. Selisih ini disebabkan karena kegiatandi dalam berproduksi, sehingga yang bertanggung jawabadanya selisih adalah bagian produksi.
Jawaban atas p ertanyaan 3
Favourable
Earning Statement/(Unfavorable)
Actual Budget
Sales Net $ 9,657,300
$9,645,300
$ 12,000 F
Manufacturing Cost $ 6,744,200
$6,725,900
$ 18,300 UF
Delivery $ 706,800
$ 760,800
$ (54,000) F
Advertising $ 607,700
$ 578,700
Milk and Sugar Variance
$ 80,700
$ 688,400
$ 578,700 $ 109,700 UF
Selling $ 362,800
$ 368,800
$ (6,000) F
Administrative $438,000
$448,000
$ (10,000) F
Favorable variace due to sales
Volume Variance
$ 117,700 F
Price Variance
$12,000 F
$129,700 F
Variance Due to Sales
Sales volume varianceBudgeted Profit at Actual Volum e
Planned Actual DifferenceGallons 5.720.329 5.968.366 248.037 FContribution 2.591.300$ 2.709.000$ 117.700$ FAverage Std. Contribution 0,4530$ 0,4539$ 0,0009$ F
Variance Due to Volume248.037 gallonsF x $ 0,4530 = 112.360$ FVariance Due to Mix$ 0,0009F x 5.968.366 gallons = 5.340$ FTotal Variance = 117.700$ F
Sales price varianceSales price variance = sales value of gallons actual sold - standard sales value
= (9.657.300-9.645.300)= 12.000$ F
Total Variance Due to Sales = 129.700$ F
Variance Due to Operations
Actual Profit = 705.100$ exc. price varianceRevised Profit Plan = 763.100$
= 58.000$ U5.968.366 Gallons
Flexible Budget6.725.900$ U 99.000$ M anufacturing Cost760.800$ F 54.000-$ Delivery578.700$ U 29.000$ Advertising368.800$ F 6.000-$ Selling448.000$ F 10.000-$ Adm inistrative
8.882.200$ U 58.000$
362.800$ 438.000$
8.940.200$
M onth Variance Due to OperationsActual6.824.900$ 706.800$ 607.700$
Tindakan koreksi yang diperlukan untuk periode tahun 1974,antara lain:1. Penentuan rencana keuntungan yang realistis antara kemampuan
tenaga penjualan dan pemasaran dengan kemampuan ataukapasitas produksi.
2. Setiap bulan, manajer diminta untuk menjelaskan terjadinyavarian-varian yang besar karenan melebihi persentasetertentu yang diperkenankan. Dengan cara ini usaha dan waktuyang berguna tidak terbuang hanya untuk memeriksa varian-varian yang kecil dan dapat dicari jalan keluar sehinggankerugian yang lebih besar dapat dicegah.
3. Tidak hanya menjelaskan, tetapi juga tindakan. Apabilavarian-varian yang terjadi secara komulatif ternyataposisinya melebihi anggaran. Misalnya: pada BCI adanyapenambahan tenaga kerja dan kerja lembur yang berlebihanyang menyebabkan pengeluaran berlebihan. Maka dapat diambilbeberpa tindakan untuk mengatasinya, seperti : mengurangipenempatan karyawan, mengurangi jam lebur, dalam periodesepi dialihkan menjadi staf par-time, pengecekan bahan bakuyang mungkin terbuang, mencari pasokan yang lebih murah danmemantau efisiensi energi.
Jawaban atas p ertanyaan 4
Beberapa kelemahan utama dari teori managemen “roti danmentega”, yaitu:1. Dengan dilakukannya beberapa penyesuaian atau perbaikan
anggaran maka para manager lebih banyak memusatkankanwaktunya untuk memikirkan hal tersebut.
2. Tidak semua kegiatan biayanya dapat dikendalikan denganstandar anggaran, tetapi cukup efektif dengan membandingkanrata-rata biaya.
3. Dalam membandingkan anggaran/satandar dengan biaya aktual,adanya pengeluaran yang tak terkendali yang merupakan biayapusat. Kesulitan yang timbul bila pengeluaran telahdimasukkan tetapi menejer yang bersangkutan tidak berwenangatas biaya tersebut.
4. Ketidaktepatan anggaran/standar berakibat tidak dapatdipakai sebagai alat perencanaan, koordinasi, dan pengawasandengan baik.
Secara keseluruhan hal yang nampak pada kasus ini, anggaranadalah alat manajemen bagi perusahaan berupa informasikeuangan yang dihasilkannya. Terdapat beberapa peran darianggaran, yaitu:a. Mencapai tujuan utama, yaitu mengendalikan dan mengurangi
biaya dengan memantau biaya-biaya masa lalu gunamemperbaikinya untuk kinerja di masa yang akan datang dansebagai dasar untuk evaluasi kerja.
b.Mencapai tujuan jangka pendek anggaran antara lain: penguasaan pangsa pasar sebesar persentase tertentu memperoleh sejumlah laba yang telah ditetapkan mencapai laba atas modal (return of capital) pada
tingkat harga tertentu.c.Alat untuk memotivasi karyawand.Sebagai alat untuk pengambilan keputusan