Top Banner
PE PROGRA FAKU UN KARAKTER CERPEN P BERBEDA(SU i USULAN PROPOSAL ENELITIAN PENGEMBANGAN I OLEH SUPRIYADI, M.PD 0703027902 AM STUDI PENDIDIKAN GURU SEK ULTAS KEGURUAN DAN ILMU PEN NIVERSITAS MUHAMMADIYAH M MEI 2014 RISTIK KARAKTERISASI DALA PELANGI SURGA KARYA KEL UATU TELAAH MODEL ANAL IPTEK KOLAH DASAR NDIDIKAN MALANG AM ANTOLOGI LAS BELAJAR LISIS KONTEN) P2I/PP
23

KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

Feb 14, 2018

Download

Documents

lethuy
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

i

USULAN PROPOSALPENELITIAN PENGEMBANGAN IPTEK

OLEH

SUPRIYADI, M.PD

0703027902

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

MEI 2014

KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGICERPEN PELANGI SURGA KARYA KELAS BELAJAR

BERBEDA(SUATU TELAAH MODEL ANALISIS KONTEN)

P2I/PP

i

USULAN PROPOSALPENELITIAN PENGEMBANGAN IPTEK

OLEH

SUPRIYADI, M.PD

0703027902

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

MEI 2014

KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGICERPEN PELANGI SURGA KARYA KELAS BELAJAR

BERBEDA(SUATU TELAAH MODEL ANALISIS KONTEN)

P2I/PP

i

USULAN PROPOSALPENELITIAN PENGEMBANGAN IPTEK

OLEH

SUPRIYADI, M.PD

0703027902

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

MEI 2014

KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGICERPEN PELANGI SURGA KARYA KELAS BELAJAR

BERBEDA(SUATU TELAAH MODEL ANALISIS KONTEN)

P2I/PP

i

USULAN PROPOSALPENELITIAN PENGEMBANGAN IPTEK

OLEH

SUPRIYADI, M.PD

0703027902

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

MEI 2014

KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGICERPEN PELANGI SURGA KARYA KELAS BELAJAR

BERBEDA(SUATU TELAAH MODEL ANALISIS KONTEN)

P2I/PP

Page 2: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

ii

HALAMAN PENGESAHANPENELITIAN P2I/PP

Judul Penelitian : Karakteristik Karakterisasi Dalam AntologiCerpen Pelangi Surga karaya Kelas BelajarBerbeda (Suatu Telaah Model analisis Konte)

Kode/Nama Rumpun Ilmu :Ketua Penelitia. Nama Lengkap : Supriyadi, M.Pd.b. NIDN : 0703027902c. Jabatan Fungsional : Tenaga Pengajard. Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasare. Nomor HP : 082131234342f. Alamat surel (e-mail) : [email protected] Peneliti (1)

a. Nama lengkap :b. NIDN :c. Program Studi :

Anggota Peneliti (2)a. Nama lengkap :b. NIDN :c. Program Studi :

Jangka Waktu Pelaksanaan : 8 Bulan

Biaya Penelitian Keseluruhan :Total Biaya : Rp. 4000000Sumber Dana : Block Grant FKIP UMM

Mengetahui Malang, 17 Mei 20014Ketua Program Studi PGSD, Ketua Tim Pengusul,

Dr. Ichsan Anshory AM, M.Pd. Supriyadi, M.Pd.NIP. 195303191981031003 NIP. 10406110437

MenyetujuiDekan FKIP,

Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes.NIP. 196201121990021001

Page 3: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL....................................................................................... iHALAN PENGESAHAN ............................................................................... iiRINGKASAN ................................................................................................. iiiDAFTAR ISI ...................................................................................................ivBAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 11.1 Latar Belakang ........................................................................................... 11.2 Rumusan Masalah ..................................................................................... 31.3Tujuan Penelitian ........................................................................................ 31.4 Manfaat Penelitian ..................................................................................... 3BAB II KAJIAN PUSTAKA ......................................................................... 42.1 Unsur Intrinsik cerpen ...............................................................................42.2. Metode Penokohan ...................................................................................42.3 Model Analisis Konten ..............................................................................62.3 Teori Strukturalisme ..................................................................................7BAB III METODE PENELITIAN................................................................ 83.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian ................................................................ 83.2 Data dan Sumber Data ...............................................................................83.3 Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 93.4 Teknik Analisi Data ................................................................................... 103.5 Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data ....................................................... 10BAB IV BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN......................................... 104.1 Anggaran Biaya Penelitian ........................................................................ 114.2 Jadwal Penelitian ....................................................................................... 12DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 12Lampiran........................................................................................................... 14

Page 4: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

1

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Penerbitan karya sastra dalam bentuk buku sekarang ini semakin banyak diminati

oleh masyarakat, baik mahasiswa maupun masyarakat umum. Cerita pendek (cerpen)

merupakan jenis Karya sastra yang sering dibukukan. Salah satu contoh penebitan tersebut

adalah penerbitan beberapa cerpen yang digabung dalam satu kumpulan cerpen yang

berjudul Pelangi Surga. Antologi cerpen Pelangi Surga ini mayoritas ditulis oleh penulis

muda yang masih kuliah..

Cerpen sama seperti karya prosa lainnya memliki tipikal bahasa yang langsung

dapat dipahami oleh pembaca dan memiliki unsur intrinsik yang hampir memiliki

kesamaan dengan dunia nyata. Unsur intrinsik cerpen juga memiliki kesamaan dengan

unsur intrinsik pada karya sastra berjenis prosa lainnya, terbagi atas tema, amanat, gaya

bahasa, diksi, tokoh dan penokohan (karakterisasi), dan sudut pandang.

Keberadaan karakter dalam cerpen tidak dapat diabaikan karena fungsinya yang

fital. Karakterisasi merupakan sifat atau watak yang diberikan pengarang kepada tokoh-

tokoh dalam cerita yang dibuatnya atau penyifatan terhadap tokoh dalam cerita. Watak

yang dilekati pada tokoh cerita akan berfungsi sebagai garis atau warna pembeda antara

tokoh satu dan lainnya dalam berperilaku. Adanya pewatakan atau penokohan pada tokoh

juga memberi jalan pada cerita untuk dapat berkembang sesuai dengan sketsa cerita yang

dicanangkan pengarang.

Kepiawaian pengarang dalam membuat penokohan (karakterisasi) atau

menampilkan sifat tokoh akan membuat tokoh dalam cerita hidup seperti “manusia” di

alam nyata yang hidup, berpikir, bertindak, dan beremosi sebagai individu tersendiri.

Bahkan tidak jarang pembaca mengidentifikasi dirinya sebagai tokoh dalam cerita karena

kesamaan sifat atau perilakunya dengan tokoh cerita yang dibaca.

Karakterisasi memerlukan pemikiran yang matang karena berkaitan dan pemilahan serta

pemilihan yang tepat untuk menampilkan tokoh agar dapat membawakan cerita dengan

baik. Hal itu karena penokohan sangat berkaitan dengan perjalanan hidup dan

perkembangan cerita. Seperti konsep yang dikemukakan Jones (dalam Sutejo dan Kasnadi,

2009) bahwa penokohan merupakan pelukisan gambaran yang jelas tentang sesorang yang

ditampilkan dalam cerita fiksi. Pelukisan secara jelas terhadap sesuatu memerlukan

kosentrasi dan pendalamant objek mengenai objek yang dilukiskan untuk mendapatkan

keutuhan dan kejelasan gambaran. Begitu halnya dengan gambaran tokoh dalam cerita,

harus terlihat jelas dari sifat maupun perilakunya.

Buku antologi cerpen Pelangi Surgamerupakan buku kumpulan cerpen yang

penulisnya mayoritas mahasiswa semester tiga dari jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang. Buku

Page 5: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

2

kumpulan cerpen ini sangat menarik untuk diteliti, karena lahir dari penulis-penulis muda

yang memiliki pengetahuan akademik mengenai cerpen. Artinya buku Pelangi Surga

terlahir bukan dari penulis yang buta teori kesusastraan. Sisi lain yang membuat buku

antologi cerpen Pelangi Surga menarik diteliti adalah jumlah penulis yang tergabung di

dalamnya sangat banyak yaitu berjumlah 40 penulis. Banyaknya penulis memberi

kemungkinan untuk menghadirkan variasi cerpen dari sisi cerita maupun dari sisi

karakterisasi yang dibuat oleh penulisnya. Adanya perbedaan atau persamaan dari satu

penulis dan penulis lainya dalam menghadirkan karakterisasi dalam cerpen akan memberi

sumbangsih tersendiri dalam keilmuan sastra, khususnya keilmuan cerpen.

Karakterisasi termasuk salah satu bagian dari unsur intrinsik. Sebab itu, untuk

meneliti karakteristik karakterisasi diperlukan teori yang korelasi kajiannya terfokus pada

karya sastra sebagai teks. Teori yang berkaitan dengan hal itu adalah analisis konten dan

teori strukuralisme.

Analisis konten adalah strategi untuk menangkap pesan karya sastra dengan tujuan

analisisnya membuat inferensi. Inferensi diperoleh melalui identifikasi dan penafsiran

(Endraswara, 2004). Inferensi juga berdasarkan konteks yang melingkupi karya sastra.

Teori strukturalisme menganggap karya sastra adalah satu kesatuan yang saling

berhubungan dan melengkapi. Seperti konsep yang dikemukakan Pradopo (dalam

Suwandono, 2003) bahwa ciri khas teori struktural adalah adanya anggapan bahwa karya

sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan dengan unsur

pembangunnya yang berjalinan. Namun, penelitian ini tidak akan meneliti aspek pesanatau

hubungan antarunsur dalam cerpen. Melainkan lebih terfokus kepada pencandraan atau

pendeskripsian salah satu unsur cerpen yaitu karakterisasi atau penokohan saja.

Berdasarkan jenis penelitian, objek kajian, dan metode yang dipakai, maka wujud

luaran penelitian ini difokuskan dalam bentuk laporan penelitian dan publikasi ilmiah di

jurnal-jurnal lokal maupun jurnal nasional yang terakreditasi. Publikasi ilmiah dalam

penelitain ini berupa artikel ilmiah dengan jurnal tujuan adalah jurnal AlternatifFKIP

Universitas muhammadiyah Malang. Jika memungkinkan dari segi waktu dan dana, hasil

penelitian ini akan dikembangkan menjadi buku suplemen pembelajaran dalam matakuliah

Kajian Bahasa Indonesia 2 dan Pembelajaran Bahasa Indonesia yang peneliti ampu. Judul

penelitian ini akan disederhanakan menjadi “Cara mudah Memahami Karakterisasi

Cerpen”apabila diubah menjadi sebuah buku. Oleh karena itu penelitian mengenai

karakteristik karakterisasi dalam antologi cerpen Pelangi Surga ini penting dilakukan

sebabhasilnya akan menjadi salah satu rujukan dan pedoman masyarakat dalam

menganalisis karya sastra khususnya karakterisasi cerpen.

Page 6: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

3

1.2 Rumusan masalah

Karakteritasi merupakan bagian dari unsur intrinsik sehingga keberadaannya dalam

suatu cerita mutlak. Keberadaan karaterisasi dalam cerpen sangat penting, terutama untuk

meberikan perbedaan sifat di antara tokoh. Berdasarkan hal tersebut, maka masalah dalam

penelitian dirumuskan dalam beberapa pertanyaan pokok sebagai berikut.

1) Bagaimana wujud karakteristik karakterisasi dalam antologi cerpen Pelangi Surgayang

bermetode langsung (telling)?

2) Bagaimana wujud karakteristik karakterisasi dalam antologi cerpen Pelangi Surgayang

bermetode tidak langsung (showing)?

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan karakteristik yang terdapat dalam

karakterisasi pada cerpen-cerpen di antologi cerpen Pelangi Surga. Karakterisasi yang

dianalisis dikhususkan pada metode langsung (telling) dan metode tidak langsung

(showing). Kedua metode pembuatan karakter itu sangat penting untuk menunjukkan dan

memberikan sifat pada tokoh cerita serta mempengaruhi jalannya cerita.

1.4 Manfaat Penelitian

Berdasarkan uraian di atas, maka penelitian ini diharapkan dapat memperkaya

khazanah teori sastra, khususnya teori strukturalisme. Dalam arti, teori strukturalisme dapat

diaktualisasikan dalam ranah yang lebih riil, yaitu dijadikan sebagai sarana untuk

menganalisis karya sastra berupa cerpen. Penelitian ini juga diharapkan (1) memberikan

alternatif strategi dalam memahami atau menganalisis karya sastra khususnya cerpen, (2)

membangun kesesuaian antara teori struktur dan jenis sastra yang diteliti sehingga

memudahkan peneliti lain untuk mengikuti langkah-langkah penelitiannya, (3)

memudahkan pembaca sastra (masyarakat umum, termasuk siswa di seluruh jenjang

sekolah) dalam mengenali dan memahami karakterisasi pada cerpen.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1 Unsur Intrinsik Cerpen

Cerita pendek (cerpen) memiliki unsur pembangun yang sama dengan karya sastra

berjenis prosa lainnya. Seperti novelet, novel, dan roman. Unsur pembentuk karya sastra

tersebut lazim disebut sebagai unsur ekstrinsik dan unsur intrinsik. Unsur ekstrinsik

merupakan unsur yang turut membantu terlahirnya karya sastra dari luar karya sastra

sendiri, sedangkan unsur intrinsik merupan unsur yang membantu terlahirnya karya sastra

dari dalam diri karya sastra sendiri. Fananie (2002) memilah unsur intrisik menjadi

beberapa elemen anatara lain tema, plot, penokohan, dan setting (latar). Sejalan dengan hal

Page 7: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

4

itu, Sutejo dan Kasnadi (2009) juga membagi unsur intriksik cerpen menjadi beberapa

bagian antara lain tema, tokoh dan penokohan, plot, settig (pelataran), sudut pandang, style

(gaya) dan pesan (amanat). Penegesan yang sama mengenai unsur prosa diberikan

Mahayana (2006) antara lain tokoh, alur, latar, tema, sudut pandang, dan pencerita.

2.2 Metode Penokohan

Pengarang memiliki dua cara dalam menampilkan atau menunjukkan karakter

(watak) para tokoh cerita, yaitu melalui metode langsung (telling) dan melalui metode tidak

langsung (showing). Ciri khusus yang terdapat pada metode telling adalah kekuatan

pemaparan watak tokoh pada eksposisi cerita dan komentar langsung dari pengarang.

Metode tidak langsung (showing) pemberian kesempatan kepada para tokoh untuk

menampilkan watak mereka sendiri melalui dialog dan lakuan dalam cerita. Dalam metode

ini, keberadaan pengarang berada di luar dan keikutsertaannya dalam cerita sangat minim

bahkan dapat dikatakan tidak ada (Pickering dan Hoeper dalam Minderop, 2005)

Pemaparan secara langsung oleh pengarang mengenai watak tokoh (telling)

memungkin pembaca tidak terlalu sulit mencari watak tokoh bahkan sangat tergantung

pada penjelasan yang dilakukan oleh pengarang. Metode langsung atau direct method

(telling) mencakup tiga tipe karakterisasi antara lain: melalui penggunaan nama tokoh

(characterization through the us of names), melalui penampilan tokoh (characterization

through appearance), dan karakterisasi melalui tuturan pengarang (characterization by the

author).

a. Karakterisasi menggunakan nama tokoh

Nama tokoh dalam suatu karya sastra sering digunakan untuk memberikan ide atau

menumbuhkan gagasan memperjelas dan mempertajam perwatakan tokoh. penggunaan

nama dapat pula mengandung kiasan susastra atau historis dalam bentuk asosiasi.

b. Karakterisasi melalui penampilan tokoh faktor penampilan tokoh memgang peranan pe

nting dalam suatu cerita. Penampilan tokoh yang dimaksud adalah apa yang dikenakan

atau bagaimana ekspresinya. Rincian penampilan memperlihatkan kepada pembaca

tentang usia, kondisi fsik dan tingkat kesejahteraan si tokoh.

c. Karakterisasi melalui tuturan pengarang melalui metode ini, pengarang berkomentar

tentang watak dan kepribadian para tokoh hingga menembus ke dalam pikiran,

perasaan, dan gejolak bathin si tokoh.

Metode tidak langsung adalah pengabaian kehadiran pengarang dalam menunjukan

keperibadian tokoh dalam cerita. Metode ini mencakup beberapa tipe karakterisasi antara

lain: karakterisasi melalui dialog, karakterisasi melalui lokasi dan situasi percakapan,

karakterisasi melalui jati diri tokoh yang dituju oleh penutur, karakterisasi melalui kualitas

mental para tokoh, dan karakterisasi melalaui nada suara, tekanan, dialek, dan kosa kata.

Page 8: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

5

2.3 Model Analisis Konten

Analisis konten sebenarnya merupakan teknik yang berorisntasi kualitatif. Ukuran

kebakuan diterapkan pada satuan-satuan tertentu, tekinik ini biasanya dipakai untuk

menentukan karakter dokumen-dokumen atau membandingkannya (Barelson, 1995;

Kracauer, 1993; dalam Manning dan Betsy Cullum Swan, 1997).

Konsep lain mengenai konten analisis dijelaskan Endraswara (2004) bahwa analisis konten

adalah strategi untuk menangkap pesan karya sastra dengan tujuan analisisnya membuat

inferensi. Inferensi diperoleh melalui identifikasi dan penafsiran. Inferensi juga berdasarkan

konteks yang melingkupi karya sastra. Proses pelibatan konteks ini memaksa peneliti

konten harus memiliki target tertentu jika berhadapan dengan naskah atau teks yang akan

diteliti.

Penelitian model analasis konten merupakan cara yang strategis untuk menangkap

dan memahami karya sastra, terutama untuk mengetahui makna-makna yang terdapat

dalam simbol-simbol sastra. Hal ini wajar karena sastra terbangun oleh bahasa yang sarat

dengan simbol yang ditulis pengarang.

Analisis konten dalam sastra mendasarkan pada tiga asumsi penting. Karya sastra

adalah fenomena komunikasi pesan yang terselubung dengan keagungan isinya. Asumsi

penting tersebut antara lain analisis harus mendasarkan prinsip objektivitas, sistematis, dan

generalisasi. Objektivitas diperoleh dari bangunan teoritik berupa konstruk analisis yang

handal. Analisis dikatakan sistematis karena memanfaatkan langkah-langkah yang jelas.

Generalisasi berdasarkan konteks karya sastra secara menyeluruh untuk memperoleh

inferensi.

2.4 Teori Strukturalisme

Secara etimologis struktur berasal dari kata structura, bahasa latin, yang berarti

bentuk atau bangunan. Keberadaan strukturalisme terbagi dalam tiga tahap, yaitu sebagai

pergeseran paradigma berpikir, sebagai metode, dan sebagai teori (Scholes dalam Ratna,

2009). Seperti ini merupakan cara yang biasa dalamperkembangan ilmu pengetahuan.

Akhirnya penyempurnaan terhadap teori strukturalisme berlangsung, menjadi

strukturalisme genetik, resepsi, interteks, dan pascastrukturalisme khususnya dekonstruksi.

Satu konsep dasar yang menjadi ciri khas teori struktural adalah adanya anggapan

bahwa di dalam karya sastra merupakan suatu struktur yang otonomdengan unsur-unsur

pembangun yang saling berjalinan. Memahami makna karya sastra harus dikaji berdasarkan

strukturnya sendiri, lepas dari latar belakang sejarah, lepas dari diri dan niat penulis, dan

lepas dari efek pembaca. Hal yang mendasari pemikiran strukturalisme sebagai gerakan

Page 9: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

6

otonomi adalah pandangan atau cara berpikir tentang dunia yang dikaitkan dengan persepsi

dan deskripsi struktur (Suwandono, 2003).

Ada tiga gagasasan pokok yang terdapat dalam pengertian struktur, pertama,

gagasan keseluruhan (wholeness), dalam arti bahwa bagian atau anasirnya menyesuaikan

diri dengan seperangkat kaidah intrinsik yang menentukan keseluruhan struktur maupun

bagian-bangiannya. Kedua, gagasan transformasi yaitu struktur itu menyanggupi prosedur

transformasi yang terus-menerus memungkinkan pembentukan bahan-bahan baru. Ketiga,

gagasan mandiri (self regulation), yaitu tidak memerlukan hal-hal dari luar dirinya untuk

mempertahankan transformasinya; struktur itu otonom terhadap sistem lain. Dalam arti

khusus, struktur adalah suatu sistem transdormasi yang bercirikan keseluruhan akan tetapi

keseluruhan itu dikuasai oleh hukum-hukum tertentu dan mempertahankan atau bahan

memperkaya dirinya sendiri karena tidak ada masukan dari unsur luar (Peaget dalam

Suwandono, 2003).

Berdasarkan konsep di atas, dapatlah dinyatakan bahwa dalam rangka studi sastra

strukturalisme menolak campur tangan pihak luar. Prisnsip yang lebih tegas, analisis

struktural bertujuan membongkar dan memaparkan dengan cermat keterikatan semua anasir

karya sastra yang bersama-sama menghasilkan makna menyeluruh. Analisis struktural

bukanlah penjumlahan anasir-anasirnya melainkan memperhatikan sumbangan apa yang

diberikan semua anasir pada keseluruhan makna dalam keterikatan dan keterjalinannya

(Teeuw dalam Suwandono, 2003)

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan suatu upaya untuk mengungkap atau mendeskripsikan

karakteristik yang terdapat pada karakterisasi dalam cerpen-cerpen yang tergabung di

antologi cerpen Pelangi Surga. Dalam kajian ini, karakterisasi dipandang sebagai bagian

dari unsur intrinsik dari karya sastra. Pembuatan karakterisasi dilakukan dengan dua cara

yaitu melalui metode langsung (telling) dan metode tidak langsung (showing). Sesuai

dengan keberadaan karakterisasi sebagai unsur intrinsik maka kajian ini menggunakan

pendekatan model analisis konten dengan teori strukturalisme.

Sesuai dengan pendekatan tersebut, kajian lebih ditekankan pada salah satu unsur

intrinsik karya sastra yaitu karakterisasi yang menggunakan metode langsung dan metode

tidak langsung dalam cerpen-cerpen di antologi cerpen Pelangi Surga. Memperhatikan titik

tumpu kajian yang terfokus data yang berbentuk kata-kata) bukan data yang berbentuk

angka, penelitian ini dapat dikatakan sebagai penelitian kualitatif. Seperti yang dituliskan

Moleong (2006) data yang dikumpulkan dalam penelitian kualitatif berupa kata-kata,

gambar, dan bukan angka.

Page 10: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

7

3.2 Data dan Sumber Data

Data penelitian ini berupa suntingan teks dan satuan cerita yang sesuai dengan

permasalahan penelitian ini, yaitu karakterisasi yang menggunakan cara langsung (telling)

dan karakterisasi yang menggunakan metode tidak langsung (showing) dalam kumpulan

cerpen di antologi cerpen Pelangi Surga.

Sumber data penelitian ini adalah 55 cerpen yang terdapat dalam buku kumpulan

cerpen atau antologi cerpen “Pelangi Surga” yang ditulis oleh suatu komunitas berna

KelasBelajarBerbeda (jumlah penulis 55 orang). Diterbitkan oleh penerbit Insan Cita

Malang pada Desember 2013. Jumlah halaman sebanyak xii + 224 dengan ukuran 14 x 21

cm.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ditempuh dengan dua cara yaitu (a)

membaca intensif serta berulang-ulang, dan (b) identifikasi. Penjelasan kedua cara tersebut

sebagai berikut.

a. Membaca intensif dan berulang-ulang

Pembacaan yang dilakukan oleh peneliti harus cermat dan komprehensif tidak boleh

parsial. Pembacaan secara cermat dan mendalam terhadap kumpulan cerpen dalam

antologi cerpen Pelangi Surga dilakukan secara berulang-ulang untuk menemukan

data atau informasi yang sesuai dengan permasalahan penelitian.

b. Identifikasi

Identifikasi terhadap permasalahan dilakukan oleh peneliti pada saat proses

membaca dan setelah selesai membaca cerpen. Dalam hal ini peneliti

mengindentifikasi sekuen cerita atau kutipan yang menggambarkan karakterisasi

bermetode langsung dan karakterisasi bermetode tidak langsung.

3.4 Teknik Analisis Data

Kumpulan cerpen yang terdapat dalam antologi cerpen Pelangi Surga adalah

sumber utama yang akan dikaji dalam penelitian ini. Pengkajian itu difokuskan pada

karakterisasi atau penokohan yang memakai metode langsung dan metode tidak langsung

pada tiap-tiap cerpen. Sesuai dengan data yang akan diolah maka penelitian ini

dilaksanakan dengan teknik telaah teks atau teknis analisis tekstual.

Teknis analisis data yang akan dilakukan melalui tahapan-tahapan sebagai berikut.

a. Mengecek ulang data yang telah diperiksa;

b. Mengkodekan data yang telah disimpulkan. Misalnya dengan menggunakan kode

(M./NT1/SK/Prag.1/hal.10)

Page 11: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

8

Keterangan:kolom 1: (ML) berarti karakterisasi Metode Langsungkolom 2: (NT1) unsur karakterisasi Metode Langsung yang berarti Nama Tokoh data

kesatu.Kolom 3 : (SK) berarti judul cerpenKolom 4: (Prag.1) paragraf dalam cerpen.Kolom : (Hal.10) halaman buku.

c. Mengklasifikasikan data berdasarkan rumpun masalah dalam yang diteliti, yakni

karakterisasi dengan metode langsung dan karakterisasi dengan metode tidak

langsung.

d. Mendeskripsikan dan menginterpretasikan data untuk mendapatkan gambaran

tentang karakteristik yang terdapat pada karakterisasi cerpen-cerpen dalam Antologi

cerpen Pelangi Surga.

3.5 Teknik Pemeriksaan Keabasahan Data

Pemerikasaan keabsahan data penelitian dilakukan melalui tiga tahap, yaitu (a)

ketekunan pengamatan, (b) trianggulasi, dan (c) pengecekan sejawat. Pengecekan dengan

cara triangulasi data difokuskan pada jenis memanfaatkan peneliti atau pengamat lainnya

untuk pengecekan kembali derajat kepercayaan data. Tujuan lainnya untuk mengurangi

kemelencengan dalam pengumpulan data.

BAB IV BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN

4.1 Anggaran Biaya Penelitian

Penelitian karakteristik karakterisasi cerpen dalam antologi cerpen Pelangi Surga

termasuk penelitian pustaka karena sumber data yang dikaji adalah buku kumpulan cerpen.

Cerpen yang akan dianalisis dalam penelitian ini tergolong banyak yaitu berjumlah 55 judul

cerpen. Sebab itu, keberadaan dana sangat dibutuhkan. Adapun estimasi dana yang

dianggarkan dalam penelitian ini sebagai berikut.

Tabel 4.1 Anggaran dana penelitian yang diajukan

No Jenis Pengeluaran Biaya yang Diusulkan(Rp)

1 Gaji dan upaha. Ketua penelitib. Teknisi/pembantuc. Tenaga administrasi

a. 600000b. 300000c. 300000

2 Bahan habis pakai dan peralatana. Alat tulisb. Bahan komputasic. Buku referensid. Internet

a. 350000b. 350000c. 350000d. 350000

3 Perjalanana. Transportasi pembelian buku ke toko-toko

a. 400000

Page 12: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

9

buku4 Publikasi

a. Pembuatan Laporanb. Biaya Seminarc. Dokumentasid. Fotokopi dan Penjilidan

a. 250000b. 250000c. 250000d. 250000

Jumlah 4000000

4.2 Jadwal Penelitian

Penelitian akan dilaksanakan selama 8 bulai yang dimulai Mei 2014 sampai dengan

Desember 2014. Adapun rancangan kegiatan yang dimaksud sebagai berikut.

Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan Penelitian

KegiatanBulan ke-

1 2 3 4 5 6 7 81. Persiapan

a. Penyusunan rancangan Xb. Advice proposal Xc. Seminar proposal X

2. Pelaksanaana. Pengumpulan data/pembacaan intensif x x xb. Identifikasi data X Xc. Pengecekan keabsahan data X3. Analisis dataa Pengecekan ulang data X Xb Kodefikasi data Xc Klasifikasi data X

d. Deskripsi dan interpretasi data x X4. Penyusunan laporan

a. Draft Xb. Seminar hasil penelitian Xc. Revisi X

DAFTAR PUSTAKA

Endraswara, Suwardi. 2004. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: PustakaWidyatama. Press.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang. 2014.Panduan Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Melalui Dana Block GrantFakultas. Malang: Tidak diterbitkan.

Fananie, Zainuddin. 2002. Telaah Sastra. Surakarta: Muhammadiyah University.

KelasBelajarBerbeda. 2013. Pelangi Surga. Malang: Insan Cita.

Mahayana, Maman S. 2006. Bermain dengan Cerpen Apresiasi dan Kritik CerpenIndonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Page 13: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

10

Manning, Peter K. & Betsy Cullum Swan. 1997. “Analisis Naratif, Analisis Konten, dananalisis semiotik” dalam Denzin & Yvonna S. Lincoln (Eds). Terjemahan Dariyatnodkk. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Minderop, Albertine. 2005. Metode Karakterisasi Telaah Fiksi. Jakarta: Yayasan OborIndonesia.

Ratna, Nyoman Kutha. 2009. Teori Metode dan Teknik Penelitian Sastra dariStrukturalisme hingga Postmodernisme Perspektif Wacana Naratif. Yogyakarta:Pustaka Pelajar.

Sutejo & Kasnadi. 2009. Menulis Kreatif Kiat Cepat Menulis Cerpen dan Puisi.Yogyakarta: Pustaka Felicha.

Suwandono, Tirto. 2003. “Analisis Struktural Salah Satu Model Pendekatan DalamPenelitia Sastra” dalam Jabrohim (Ed.) Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta:Hanindita Graha Widya.

Page 14: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

11

Lampiran 1. Curriculum Vitae Ketua Peneliti

IDENTITAS DIRI

Nama Lengkap : Supriyadi, M.Pd.

NIDN : 0703027902

Tempat dan Tanggal lahir : Sumenep, 03 Pebruari 1979

Jenis Kelamin : Laki-laki

Status Perkawinan : Kawin

Agama : Islam

Golongan/Pangkat : IIIa/Penata Muda

Jabatan Fungsional Akademik : Tenaga Pengajar

Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malang

Alamat : Jl. Raya Tlogomas 246 Malang 65144

Telp./Faks. : 0341-464318/0341-460435

Alamat Rumah : Kasin-Ampeldento Rt.19 Rw.8

Karangploso Malang

Telp./Faks. : 082131234342

Alamat Email : [email protected]

RIWAYAT PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI

Tahun

Lulus

Jenjang Perguruan Tinggi Jurusan/Bidang Studi

2006 S. 1 Universitas Muhammadiyah

Malang

Pendidikan Bahasa dan

Sastra Indonesia

2003 S.2 Universitas Negeri Malang Pendidikan Bahasa

Indonesia Sekolah Dasar

RIWAYAT KEPANGKATAN

No. Pangkat Gol./Ruang

T.M.T Surat Keputusan

1 Calon dosenTetap (masaPercobaan 6bulan)

238/SK-CP/UMM/X/2006 16-10-2006

2. CalonDosenTetap

III/a 01-7-2007

127/SK-CP/VI/2007 13-6- 2007

3. PenataMuda

III/a 20-10-2010

Page 15: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

12

RIWAYAT JABATAN FUNGSIONAL

No.Jabatan

FungsionalK U M T.M.T

Surat Keputusan

Nomor Tanggal

PELATIHAN PROFESIONALTanggal Pelatihan Peyelenggara

07-Mei 2014 Penulisan Buku Best Seller PGSD FKIP UMMberkerjasama denganPenerbit Graha IlmuYogyakarta

4-6 Oktober2013

Penyusunan Kurikulum BerbasisKompetensi-KKNI

PGSD-FKIP UMM

6-13 Juli2011

Serawung Sambung (Pelatihanmanajemen Teater)

Teater GandrikYogyakarta

PENGALAMAN JABATAN

Jabatan Institusi Tahun … s.d …

- - -

PENGALAMAN MENGAJARMatakuliah Jenjang Institusi/Jurusan/Program Tahun … s.d. …Gerak dan Oratori S1 FKIP/Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia2010-2011

Membaca Sastra S1 FKIP/Pendidikan Bahasadan Sastra Indonesia

2010

Seni Drama S1 FKIP/PGSD 2011PembelajaranBahasa Indonesia

S1 FKIP/PGSD 2012

Kajian BahasaIndonesia

S1 FKIP/PGSD 2013

Belajar danPembelajaran

S1 FKIP/PGSD 2014

PENGALAMAN MEMBIMBING MAHASISWATahun Pembimbingan/Pembinaan

2011-2013

Pembimbingan tugas akhir mahasiswa (skripsi)

2014 Pembimbingan PPL Mahasiswa di Sekolah Dasar SDMuhammadiyah 09

2014 Pembimbingan Magang I Mahasiswa PGSD FKIP di SD KetawangGede Malang

Page 16: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

13

PENGALAMAN PENELITIAN

Tahun Judul Penelitian Jabatan SumberDana

2013 Pemakaian Tuturan Inferatif Gurudalam menanamkan nilai pendidikanKarakter di TK Aisyiyah KotaMalang

Anggota Block grantFKIP

KARYA TULIS ILMIAHa. Buku/Bab/Jurnal

Tahun Judul Penerbit/Jurnal2011 Nilai Didaktik Nyanyian Permainan Anak-

anak Sapeken Kec. Sapeken Kab.Sumenep. Sebuah Analisis Folklore

Jurnal Penelitian danPemikiran Pendidikan(JP3) FKIP UMM

2008 Mengatasi Kesulitan Menulis Puisi padaSiswa Sekolah Dasar dengan Model Savi

Artikulasi

2008 Problematik Subtansi, cakupan, dan MateriAjar Bahasa Indonesia dalam KurikulumSekolah Dasar dan Upaya Mengatasiya

Artikulasi

b. Makalah/PosterTahun Judul Penerbit/Jurnal

c. Penyunting/Editor/Reviewer/ResensiTahun Judul Penerbit/jurnal2013 Pelangi Surga Insan Cita Malang2013 Seribu Lentera Insan Cita Malang2013 Embun Bidadari Insan Cita Malang2014 Cinta Tak Pernah Pergi Insan Cita Malang

PESERTA KONFERESI/SEMINAR/LOKAKARYA/SIMPOSIUMTahun Judul Kegiatan Peyelenggara2013 Refleksi Pendidikan Akhir Tahun 2013 FKIP UMM2012 Road Show dan Seminar Nasional

Indonesia mengajarLSO Cendikiaa FKIPUMM

2010 Seminar nasional “strategi Pencegahan,Penularan HIV/AIDS engan PendekatanPelayanan Doketer Keluarga:UpayaPerlindungan Perempuan dan Anak”

LP3 UMM

KEGIATA PROFESIONAL/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKATTahun Kegiatan2013 Peninhkatan Kemapuan Guru SD Muhammadiyah dalam Pembelaran

Berwawasan Inklusi2013 Pembinaan Karya Sastra Anak (Puisi) di SDN Lowokwaru 3 Malang2012 Pendampingan Pembelajaran Sastra Bagi Guru SMP Muhammadiyah

Se-Malang.

Page 17: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

14

PENGHARGAAN/PIAGAMTahun Bentuk Penghargaan Pemberi2011 Pada Dosen Berpredikat Baik Sekali pada

Pembelajaran Semester Ganjil tahunAjaran 2010/2011

BKMA UMM

ORGANISASI PROFESI/ILMIAH

Tahun Organisasi Jabatan

2010 Pelangi Sastra Malang Anggota

2011-

2012Kampung Sastra PGSD FKIP UMM Pembina

2013 KelasBelajarBerbeda Pembina

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran

1. Honor

Honor Honor/jam Waktu(jam/minggu) Minggu

Honor per TahunTh I Th Th

Ketua 3750 5/minggu 32 600000Teknisi/pembantu 1875 5/minggu 32 300000

Tenagaadministrasi

1875 5/minggu 32 300000

SUBTOTAL (Rp) 12000002. Peralatan penunjang

MaterialJustifikasiPemakaian

KuantitasHarga

satuan (Rp)

Harga peralatanpenunjang (Rp)Th. I Th Th

Printer canon

Mencetakuntuk

melihatlaporan

penelitiansebelumdijilid

1 700000 700000

SUB TOTAL (Rp) 7000003. Barang Habis Pakai

MaterialJusifikasi

pemakaianKuantitas

HargaSatuan (Rp)

Harga peralatanpenunjang (Rp)Th. I Th Th

Satu set bolpintMenandai

data dibuku

1 set 50000 50000

a. Kertasb. Tinta

Mencetakproposal

a. 3 rimb.3 kotak

a.150000b. 100000

250000

a. Buku pelangisurga

Sumberdata

1 50000 50000

b. Konten analisisReferensimetode

2 150000 150000

c. Hand bookpenelitian

Referenutama

2 150000 150000

Page 18: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

15

kualitatif

Pasang wifiMencari

informasitambahan

1 bulan 300000 150000

Sub Total (Rp) 8000004. Perjalanan

MaterialJustifikasiperjalanan

Kuantitas

HargaSatuan (Rp)

Biaya per tahun (Rp)Th. I Th Th

Ke toko bukugramedia dariKasin-Ampeldento kekota Malang

Membelibuku-bukureferensi

2 200000 200000

SUB TOTAL (Rp) 2000005. Lain-lain

Kegiatan JustifiksiKuantita

sHargasatuan

Biaya per tahu (Rp)Th. I Th. Th.

Pembuatanlaporan

Cetak hasillaporan

penelitain4 50000 200000

Biaya seminar

KonsumsiSeminar

hasilpenelitian

1 200000 200000

Dokumentasi

Pra danpasca

seminarhasil

penelitia

1 200000 200000

Foto kopi danpenjelidan

Menggandakan

laporanhasil

penelitian

4 50000 200000

Pembuatanartikel jurnal

Memasukkan hasil

penelitianberupa

artikel kejurnal

lokal dannasional

1 300000 300000

Sub Total (Rp) 1100000

TOTAL ANGGARAN YANG DIPERLUKAN SELURUH TAHUN4000000

Page 19: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

16

LAMPIRAN 3. FORMULIR DESK EVALUASI PROPOSAL PENELITIAN P2I/PPFKIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Judul penelitian : Karakteristik Karakterisasi dalam AntologiCerpen Pelangi Surga Kelas Belajar Berbeda(Suatu Telaah Model Analisis Konten)

Bidang Penelitian : Sastra Indonesia (512)Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah MalangProgram Studi : Pendidikan Guru Sekolah DasarKetua Penelitia. Nama Lengkap : Supriyadi, M.Pd.b. NIDN : 0703027902c. Jabatan Fungsional : Tenaga PengajarAnggota Peniliti : -Biaya Penelitian diusulkan : 4.000.000Dana dari instansi lain : -

No Kriteria PenilaianBobot(%) Skor Nilai

1. Masalah yang diteliti:a. Kontribusi pada Iptek-Sosbudb. Tinjauan Pustakac. Perumusan Masalah

15

Orientasi Penelitian:a. Makna Ilmiahb. Orisinalitas dan

kemutakhiran

30

Metode penelitian:a. Pola Pendekatan Ilmiahb. Kesesuaian Metode

15

Luaran Penelitian:a. Publikasi Ilmiahb. Teori/Hipotesis Baruc. Metode baru dan

informasi/desain baru

30

Kelayakan Sumber daya:a. Penelitib. Peralatanc. Rencana jadwal dan rencana

biaya

10

Jumlah 100Keterangan: Skor: 1,2,3,4,5,6, (1 = buruk; 2 = sangat kurang; 3 = kurang; 4 = cukup;5 = baik; 6 = baik sekali)Nilai = bobot x skorKomentar Penliai

Malang,Penilai,

…………………………………

Page 20: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

17

LAMPIRAN 4. FORMULIR EVALUASI PEMBAHASAN PROPOSALPENELITIAN P2I/PP FKIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Judul penelitian : Karakteristik Karakterisasi dalam Antologi CerpenPelangi Surga Kelas Belajar Berbeda (Suatu TelaahModel Analisis Konten)

Bidang Penelitian : Sastra Indonesia (512)Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah MalangProgram Studi : Pendidikan Guru Sekolah DasarKetua Penelitid. Nama Lengkap : Supriyadi, M.Pd.e. NIDN : 0703027902f. Jabatan Fungsional : Tenaga PengajarAnggota Peniliti : -Biaya Penelitian diusulkan : 4.000.000Dana dari instansi lain : -

No Kriteria PenilaianBobot(%) Skor Nilai

1. Kemampuan presenasi danpenguasaan materi

10

2. Masalah yang diteliti:a. Kontribusi pada Iptek-Sosbudb. Tinjauan Pustakac. Perumusan Masalah

20

3. Orientasi Penelitian:a. Makna Ilmiahb. Orisinalitasc. kemutakhirand. pola pendekatan dan

kesesuaian metode

30

4. Potensi tercapainya luaranPenelitian:

a. Publikasi ilmiahb. Teori/hipotesis baruc. Metode barud. Informasi/desaian baru

30

5 Kelayakan Sumber daya:a. Track record tim Penelitib. Sarana dan prasaranac. Rencana jadwal penelitiand. Rencana usulbiaya

10

Jumlah 100

Keterangan: Skor: 1,2,3,4,5,6, (1 = buruk; 2 = sangat kurang; 3 = kurang; 4 = cukup;5 = baik; 6 = baik sekali)Nilai = bobot x skorKomentar Penliai

Malang,Penilai,

…………………………………

Page 21: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

18

LAMPIRAN 5. BORANG MONITORING DAN EVALUASI LAPANGANPENELITIAN P2I/PP/PDK

Judul penelitian : Karakteristik Karakterisasi dalam AntologiCerpen Pelangi Surga Kelas Belajar Berbeda(Suatu Telaah Model Analisis Konten)

Peneliti Utama : Supriyadi, M.Pd.NIP/NIK : 10406110437NIDN : 0703027902Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah MalangBiaya yang diusulkan keDPPM

: Rp. 4000000

Biaya yang disetujuiDPPM

: Rp.

NO

KOMPONENPENILAIAN KETERANGAN BOBO

TSKOR

NILAI

1 Capaian penelitian <25%

25 ±50%

51±75% > 75% 25

2 Publikasi ilmiah Draft submitted

accepted

published

Jurnal Ilmiaha. Internsionalb. Nasionalc. Terakreditasi

ISSNd. ISSN

30

3. Sebagai pemakalahdalam pertemuanilmiah

InternasionalNasional

Draft Terdaftar

Sudahdilaksanakan

20

4. Kekayaan intelektual; paten,paten sederhana, hak cipta,merk dagang, rahasia dagang,desain produk industri, indikasigeografis, perlindunganvarietas tanaman,perlindungan topografi sirkuitterpadu

Draft Terdaftar

Granted

10

5 Produk/model/prototip/desain/karya seni/rekayasa sosial

Draft produk

penerapan 10

6. Bahan ajar Draft edisi Sudahterbit

5

JUMLAH 100Malang, ………………Penilai,……………………..Keterangan:Skor: 1,2,3,4,5 (1 = kurang, 2 = cukup, 4 = baik, 5 = sangat baik)

1. Capaian penelitian : 5 = > 75%, 4 = 51-75%, 2 = 25-50%, 1 = < 25%.2. Publikasi ilmiah dalam jurnal internasional terakreditasi: Skor 5 =

published/accepted, 4 = submited, 2 = draft/belum ada.3. Pemakalah pada pertemuan ilmiah internasional/nasional: Skor 5 = sudah

dilaksanakan/terdaftar, 4 = draft, 2 = belum ada.4. HKI: skor 5 = penerapan/produk, 2 draft/belum ada.

Page 22: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

19

5. Produk/model/prototip/desain/karya seni/rekayasa sosial: 5 = penerapan produk, 2 =draft/belum ada.

6. Buku ajar: skor 5 = sudah terbit/proses, editing, 4 = draft, 2 = belum/tidak ada.7. Sertakan barang bukti dari luaran dimaksud.

Lampiran 6. Format Susunan Organisasi Tim peneliti/Pelaksana dan pembagianTugas

No Nama/NIDN Instansi asal BidangIlmu

Alokasi Watu(jam/minggu)

Uraian

1. Supriyadi,M.Pd./0703027902

UniversitasMuhammadiyahMalang

Pendidikanbahasa dansastraIndonesia

5/minggu Membacadanmencaridata

LAMPIRAN. 7 FORMULIR EVALUASI ATAS CAPAIAN LUARAN KEGIATAN

Ketua : Supriyadi, M.Pd.Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah MalangJudul : Karakteristik Karakterisasi dalam Antologi Cerpen Pelangi Surga

Kelas Belajar Berbeda (Suatu Telaah Model Analisis Konten)Skema : P2I/PPWaktu kegiatan : tahun ke….. dari rencana ….tahun

Luaran yang direncanakan dan jumlah capaian

no Luaran yang direncanakan Capaian1 Laporan penelitian2 Artikel Ilmiah untuk jurnal lokal/nasional3 Buku suplen pembelajaran bahasa indobesia

Page 23: KARAKTERISTIK KARAKTERISASI DALAM ANTOLOGI CERPEN …keguruan.umm.ac.id/files/file/Proposal p21 ku 1.pdf · sastra merupkan struktur otonom yang dapat dipahami sebagai suatu kesatuan

20

RINGKASAN

Karakteristik Karakterisasi Cerpen dalam Antologi Cerpen Pelangi Surgakarya Kelas Belajar Berbeda (Suatu Telaah Model Konten Analisis)

Oleh.Supriyadi, M.Pd.

Penelitian ini difokuskan pada analisis terhadap karakteristik karakterisasi 55 cerpenyang terdapat dalam antologi cerpen Pelangi Surga. Keberadaan karakter dalam cerpensangat penting karena dapat memberi pembeda pada tokoh-tokoh dalam cerita. Selain itu,karakter juga sangat berperan dalam mempengaruhi atau membentuk jalan cerita. Secarakhusus penelitian ini akanmenelaah metode langsung (telling) dan metode tidak langsung(showing) dalam karakterisasi dari kelima puluh lima cerpen dalam antologi PelangisSurga. Setelah memahami metode-metode karakterisasi diharapkan pembaca (masyarakatumum termasuk siswa di semua jenjang pendidikan dan mahasiswa) dapat menjadikannyastrategi alternatif dalam mempelajari karakter dalam cerpen.

Objek penelitian ini adalah teks sastra karena itu metode yang digunakan adalahmetode yang memiliki keterikatan dengan analisis teks. Dalam hal ini metode modelanalisis konten dipandang tepat karena tujuan analisisnya adalah inferensi yang diperolehdari identifikasi dan penafsiran.

Hal pertama yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mengumpulkan data.Kegiatan yang dalam pengumpulan data antara lain mengadakan (membeli) buku antologiPelangi Surga, membaca sampai selesai buku antologi serpen Pelangi Surgasecara intensifdan berulang-ulang untuk menemukan data yang sesuai, mengidentifikasi data-data yangsesuai denga permasalahan penelitian. Analisis terhadap data dilakukan setelah semua dataterkumpul. Analisis data dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu (a) mengecek ulangdata yang telah diperiksa, (b) mengodekan data yang telah disimpulkan, (c)mengklasifikasikan data berdasarkan karakterisasi dengan metode langsung dankarakterisasi menggunakanmetode tidak langsung, dan (d) mendeskripsikan danmenginterpretasikan data untuk mendapatkan gambaran tentang karakteristik karakterisasicerpen-cerpen dalam Antologi cerpen Pelangi Surga.

Berdasarkan jenis penelitian, objek kajian, dan metode yang dipakai, maka wujudluaran penelian ini difokuskan dalam bentuk laporan penelitian dan publikasi ilmiah dijurnal-jurnal lokal maupun jurnal nasional yang terakreditasi. Publikasi ilmiah dalampenelitain ini berupa artikel ilmiah dengan jurnal tujuan adalah jurnal Alternatif FKIPUniversitas muhammadiyah Malang.