Top Banner

of 11

Kaidah Dasar Bioetik

Oct 09, 2015

Download

Documents

siscahilda
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • Kaidah Dasar BioetikAvena Athalia Alim102011031F5

  • Mind MapBioetik yang dilakukan dokter BagusJustice Poin 3 dan 7Beneficence Poin 1-16 kecuali poin 7 dan 12Non Maleficence Poin 1-13 kecuali poin 7, 9, 11, dan 13AutonomyPoin 1, 3, 7, 8

  • BeneficenceMengutamakan kepentingan pasienMencegah kerugianMenyeimbangkan antara keuntungan dan kerugian pasienMengusahakan agar keuntungan bagi pasien lebih banyak.

  • Contoh Beneficence pada KasusParagraf 1 kalimat ketigaMemenuhi poin 1 karena dokter Bagus menolong pasiennya meskipun sudah malam tanpa pamrih (paragraf satu). Paragraf 4 kalimat keduabelasMemenuhi poin 6 dan 9 karena memberikan obat-obatan penunjang yang dapat menjamin kehidupan pasien, minimal penyakitnya tidak bertambah parah dan dapat meminimalisasi serangan-serangan dari penyakit.Paragraf 5 kalimat keempat sampai kesepuluhMemenuhi poin 4 dan 9 karena manfaat yang di dapat setelah amputasi lebih banyak, salah satunya menghentikan kematian pada jaringan lebih lanjut sehingga tidak menyebar ke daerah lain. Selain itu, amputasi dapat meminimalisasi akibat buruk seperti busuknya tangan jika tidak diamputasi.Paragraf 6 kalimat ketiga dan keempatMemenuhi poin 3 dan 12 karena dokter Bagus tidak menarik keuntungan apapun dari pasien dengan melakukan pemeriksaan yang mahal dan lebih memilih menyarankan agar pasien dibawa ke Rumah Sakit di kota.

  • Non MaleficenceSeorang dokter tidak boleh berbuat jahat atau membuat pasien menderita sehingga pasien tidak dirugikan. Dokter harus bisa mencari cara bagaimana agar pasien tidak bertambah buruk dan berusaha agar mengurangi akibat buruk yang dapat terjadi. Umumnya, non maleficence dapat ditemukan pada kasus gawat darurat.

  • Contoh Non Maleficence pada KasusSemua paragraf 5 yang memenuhi poin 1-13 kecuali poin 7, 9, 11, dan 13. Penjelasannya :Dokter Bagus menolong dan mengobati pasien emergensi yang berisiko kehilangan bagian tubuhnyaTidak menjadikan pasien sebagai kelinci percobaanTidak membunuh dengan sengajaMencegah pasien dari serangan sakit dan dari bahaya membusuknya tangan pasienTidak membahayakan pasien akibat kelalaian sebab pada akhirnya kondisi pasien baik dan stabil.

  • AutonomySetiap individu (pasien) harus diperlakukan sebagai manusia yang memiliki otonomi (hak untuk menentukan nasib diri sendiri)Pada umumnya, autonomy dikaitkan dengan permintaan persetujuan kepada pasien atas apa yang akan dokter lakukan. Jika pasien menolak saran pengobatan dari dokter, maka dokter harus menghormati keputusan pasien dan tidak boleh memaksakan sarannya kepada pasien.

  • Contoh Autonomy pada KasusHanya paragraf 3 sampai 6 yang memenuhi persyaratan autonomy poin 1, 3, 7, dan 8.Paragraf 3 kalimat ketiga sampai kelimaMemenuhi poin 1 dan 8 karena dokter Bagus menghargai keputusan ibu pasien dan tidak merendahkan martabat sang ibu yang menolak saran dokter Bagus dengan alasan tidak mempunyai biaya. Dokter Bagus juga tidak memaksakan sarannya.Paragraf 4 kalimat kesebelasMemenuhi poin 3 karena dokter Bagus berterus terang tentang penyakit yang diderita pasien kepada orang tua pasien tanpa menutup-nutupi.Paragraf 5 kalimat ketujuh dan kedelapanMemenuhi poin 3 dan 7 karena dokter Bagus berterus terang tentang amputasi pada sang istri pasien dan meminta persetujuan atas tindakan amputasi kepada sang istri pasien.

  • JusticeMemberikan perlakuan yang sama kepada semua pribadi dalam posisi dan dalam keadaan uang yang sama. Tidak membeda-bedakan apa pun alasannya agar tidak terjadi perasaan tidak adil ketika satu pribadi melihat pribadi lainnya yang diberi perlakuan berbeda dengan dirinya. Tidak memandang SARA atau pun status sosial dalam melayani pasien.

  • Contoh Justice pada KasusHanya paragraf 2 dan 3 yang memenuhi persyaratan justice poin 3 dan 7. Paragraf 2 kalimat pertama dan kedua memenuhi poin 3 karena dokter Bagus menyuruh pasiennya berbaris sehingga semua pasien yang memiliki posisi yang sama mendapatkan kesempatan mengantri yang sama sesuai urutannya. Paragraf 3 kalimat pertama dan kedua memenuhi poin 7 karena dokter Bagus mengobati dan berusaha menjaga kesehatan anak balita yang dapat dikatagorikan sebagai kelompok rentan yang sudah lemah akibat buang-buang air besar selama 2 hari.

  • The End and Thank You

    ***********