Top Banner
JURNAL READING JURNAL READING Probiotics for the Prevention and Probiotics for the Prevention and Treatment of Antibiotic-Associated Treatment of Antibiotic-Associated Diarrhea Diarrhea A Systematic Review and Meta-analysis A Systematic Review and Meta-analysis ANNISA FADHILAH 1102011033
13
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Jurnal Reading

JURNAL READINGJURNAL READINGProbiotics for the Prevention and Treatment Probiotics for the Prevention and Treatment

of Antibiotic-Associated Diarrhea of Antibiotic-Associated Diarrhea A Systematic Review and Meta-analysisA Systematic Review and Meta-analysis

ANNISA FADHILAH1102011033

Page 2: Jurnal Reading

PENDAHULUANPENDAHULUAN

Penggunaan antibiotik dapat mengganggu flora normal di saluran pencernaan. Manifestasi klinis: diare (30% pasien berobat dengan antibiotik) antibiotic-associated diarrhea (AAD)

Etiologi Infeksi Clostridium difficile>>

Page 3: Jurnal Reading

PENDAHULUANPENDAHULUANProbiotic adalah mikroorganisme yang jikadikonsumsi dapat memberikan keuntunganpada saluran pencernaan. Menjaga saluran pencernaan selama dansetelah terapi antibiotik dengan cara, yaitu:

Page 4: Jurnal Reading
Page 5: Jurnal Reading

Prebiotik adalah makanan yang tidak dapat dicerna,merupakan nutrisi yang sesuai bagi bakteridalam saluran pencernaan.

Sinbiotik adalah kombinasi probiotik dan prebiotik(substrat) untuk mendukung pertumbuhan bakteriprobiotik.

Page 6: Jurnal Reading

METODEMETODEPasien berbagai usia diberikan antibiotik

sesuai dengan indikasi masing-masing pasien.

Probiotik yang digunakan Lactobacillus,

Bifidobacterium, Saccharomyces, Streptococcus,

Enterococcus, dan Bacillus maupun Kombinasi.

Menggunakan probiotik yang hidup atau sinbiotik

Semua hasil gejala klinis baik diare ringan sampai

diare berat dilaporkan.

Page 7: Jurnal Reading

METODEMETODE

12 databases (dare, cochrane library of systematic reviews, central, pubmed, embase, cinahl, amed, mantis, toxline, toxfile, ntis, agricola)

Analisa sub-grup berdasarkan: genus probiotik, umur pasien dan kondisi klinis.umur a) 0-17 tahun b)8-65 tahun c) >65 tahun

Page 8: Jurnal Reading
Page 9: Jurnal Reading
Page 10: Jurnal Reading

Hasil penelitian menunjukkan hasil yang tidak terlalu signifikan dari penggunaan probiotik dalam mengatasi AAD

Penggunaan probiotik menurunkan terjadinya AAD dibandingkan kelompok yang tidak menggunakan probiotik

Penggunaan probiotik dan antibiotik secara simultan dapat meningkatakan efektivitas eradikasi H. pylori

Page 11: Jurnal Reading

ProbiotikProbiotik

Perbandingan diantara genus maupun kombinasi probiotik:

Lactobacillus LGG, Saccharomyces boulardii, dan Lactobacillus acidophilus plus Bifidobacterium lactis tidak ada genus probiotik atau kombinasi yang menunjukan hasil superior diantara probiotik tersebut.

Page 12: Jurnal Reading

Kekurangan dalam penelitian mengenai probiotik untuk AAD adalah 1. kurangnya informasi tentang strain probiotik2. kurangnya informasi mengenai komplikasi

KESIMPULAN Probiotik menurunkan resiko terjadinya AAD

Page 13: Jurnal Reading

Related Documents