-
Usman-Katamso Tuding Safrial-Yamin Lakukan Pelanggaran
Pengundian dan penetapan nomor urut pasa-ngan calon bupati dan
calon wakil bupati (Cabup-Cawabup) Tanjab Barat di Gedung
Paripurna, DPRD Tanjab Barat, kemarin (23/8), berlangsung ricuh.
Pemicunya, pasangan Usman Ermulan-Katamso me-minta jaminan KPUD
pemilukada bisa berjalan jujur dan adil. Mereka minta jaminan,
karena banyak temuan kejanggalan dan pelanggaran di lapangan.
Pada rapat pleno terbuka yang digelar KPUD, pukul 14.00 itu, tim
Usman-Katamso membeberkan bukti-bukti penyimpangan yang diduga
dilaku-kan tim Safrial-M Yamin. Bukti tersebut berupa pengum pulan
KTP, kartu Pemilih, dan kain Batik yang dibagikan di sejumlah
kecamatan di Tanjab Barat. Mereka menilai, panwaslu Tanjab Barat
tidak bekerja, karena tidak menindaklanjuti pelanggaran pemilu di
lapangan.
Protes tim Usman-Katamso ini membuat sua-sana menjadi tegang.
Bentrokan pun nyaris terjadi antar kedua kubu pendukung pasangan
kandidat. Akibatnya, agenda pengundian nomor urut pun batal
dilakukan. Baru pukul 21.30 malam tadi, pengundian dilanjutkan
kembali.
Pantauan Jambi Independent, sejak awal, rapat pleno yang
dipimpin Ketua KPUD Tanjab Barat Syahrial, sudah berlangsung
panas.n
Meski sempat ditunda dan berlangsung ricuh, KPUD Tanjab Barat
tetap melanjut-kan rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut
pasangan Cabup-Cawabup Tanjab Barat malam tadi. Acara yang
ber-langsung tegang itu dimulai pukul 21.30 dan berakhir sekitar
pukul 22.40.
Dalam pengundian itu, pasangan Safrial-Yamin mendapat nomor urut
1, dan pasangan Usman-Katamso nomor 2. Namun, pada acara tersebut
Safrial tidak terlihat hadir. Pengam-
bilan undian nomor urut dilakukan pasa-ngannya M Yamin.
Sementara lawannya, Usman-Katamso terlihat kompak hadir.
Pantauan Jambi Independent, rapat pleno terbuka yang dipimpin
Ketua KPUD Syah-rial itu berlangsung aman dan tertib. Hanya pada
awal acara, saat massa pendukung masing-masing kandidat memasuki
ruangan sempat terjadi kegaduhan. Mereka terlibat saling dorong dan
nyaris ribut lagi. Namun, situasi yang hampir memanas itu cepat
diken dalikan aparat kepolisian. Ketua KPUD Tanjab Barat
Syahrial, me-
ngatakan, meski sempat ricuh, rapat pleno pengundian dan
penetapan nomor urut calon harus tetap dilakukan dan tuntas malam
tadi. Kalau sempat tertunda, maka semua tahapan pemilukada akan
akan molor pula.
Kalaupun ada pasangan kandidat yang tidak hadir malam tadi, KPUD
telah menyiapkan per-wakilan untuk mengambil nomor urut.n
BUAH KERJA KERAS: Firmanzah saat ditemui di sela-sela
kesibukannya, Jumat malam (20/8) lalu.
ECERAN RP. 3.500,-SElASA, 24 AgUStUS 2010
dEdy AdRiANSyAH, Kualatungkal
Menjadi doktor termuda, lalu dekan termuda di Univer-
sitas indonesia. itulah prestasi akademik yang
dicapai Firmanzah. Rabu (18/8) lalu, dia dikukuhkan sebagai
guru besar termuda di Ui pada usia 34 tahun. Ba-
gaimana semua itu bisa dia raih?
Firmanzah; Setelah Jadi Dekan Termuda, Kini Guru Besar Termuda
di UI
Pernah Menginap Tiga Hari di Perpustakaan Kampus
NUNgKi KARtiKASARi/JPNN
Banyaknya aktivitas yang dilakoni bukan hal baru bagi Fiz.
Kebiasaan itu dia jalani sejak masa sekolah hingga kuliah. Agar
semua kegiatannya bisa dijalani dengan baik, Fiz menjadikan
disiplin, komitmen, dan kerja keras sebagai pegangan hidup.
Kuncinya cuma itu. Tapi, harus benar-benar dilakukan. Jangan
dijadikan motivasi saja, ucapnya berapi-api.
Dengan pegangan hidup itu, Fiz berhasil meraih apa yang
sebelumnya dianggap sulit. Misalnya, meraih jabatan guru besar. Dia
mampu menunjukkan bahwa guru besar tidak selalu dimiliki oleh
akademisi berusia setengah abad. Tapi, itu tidak mudah loh,
paparnya.
Sosok Fiz yang menonjol sudah terli-hat ketika dia lulus sarjana
dari Fakultas Ekonomi UI. Saat itu, dia meraih predikat cum laude
dengan masa studi 3,5 tahun.
Selama kuliah di FE UI, Fiz mengaku se-ring bolos.n
keTika ditemui di rumah salah seorang rekannya di kawasan Jalan
Plaju, Jakarta Pusat, Fiz-panggilan akrab Firmanzah- sedang membaca
buku. Bagi pria kelahiran Surabaya, 7 Juli 1976 itu, tak ada waktu
luang yang dilewatkan tanpa membaca buku.
selebriti
Angelina Jolie
Pengundian nomor urut Ricuh
di Final, Qory Pakai Penerjemah
Final ajang pemilihan Miss Universe 2010 berlangsung pada Senin
(23/8) malam waktu AS atau Selasa siang (24/8) WIB di Mandalay Bay
Resort and Casino, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat. Setelah
lebih dari dua minggu para kontestan yang berasal dari 83 negara
mengikuti penjurian, tibalah saatnya malam penentuan. Tentu, hal
ini membuat para kontestan merasa deg-degan, tak terkecuali Qory
Sandioriva, Putri Indonesia 2009.
Meski keikutsertaannya da-lam ajang internasional tak sepenuhnya
mendapat dukungan positif di ta-nah air, gadis berusia 19 tahun itu
tetap berbesar hati untuk menuntas-kan kompetisi. Dua hari
terakhir, Qory konsen-trasi melakukan persiapan grand final.
Persiapan-nya sangat melelahkan. Dari pagi sampai malam, tutur Qory
yang dic-eritakan Mega Angkasa, head o f co rpora t e
communica-tion Yayasan Puteri Indone-sia.
K e t i k a d i -hubungi ke-marin (23/8) Mega mence-ritakan
pembi-c a r a a n n y a de ngan Qory melalui sam-bungan
in-ternet.n
Andi Kosasih Akui Dijerat Haposan
NUNgKi KARtiKASARi, Jakarta
Ketika sedang menunggu Jawa Pos (induk Jambi Independent) untuk
wawancara Jumat malam (20/8) lalu, dia menggunakannya untuk membaca
buku. Begitu Jawa Pos datang, buku yang dia baca ditutup.
Malam itu, Fiz mengatakan baru saja merampungkan satu agenda
rapat. Ini saya mau lanjut untuk mengikuti rapat lainnya, ujar
suami Ratna Indrawari (27), itu.
Sehari-hari Fiz memang sangat sibuk. Selain menjabat sebagai
dekan di Fakultas Ekonomi UI, dia aktif berorganisasi dan menjadi
pembicara di berbagai seminar. Se-lain itu, dia termasuk penulis
yang produktif. Tulisan-tulisannya banyak dimuat di berba-gai surat
kabar nasional serta jurnal-jurnal ilmiah, baik di lingkup nasional
maupun internasional.
safrial-Yamin nomor 1, usman-katamso nomor 2
kapolda Pastikan Fanny Cs Tak ditangguhkan
Suasana ricuh sebelum pengundian dan penetapan nomor urut
pasangan calon bupati dan calon wakil bupati tanjab Barat di gedung
Paripurna, dPRd tanjab Barat, kemarin (23/8).berlANGsUNG teGANG
Hasil Tes Urine Positif, Besok Tes Darah Diketahui
JaMBi- Fanny Setiawan, anak Wali Kota Jambi Bambang Priyanto
yang tersang-kut kasus narkoba, dipastikan tidak bisa menghirup
udara bebas dalam waktu dekat ini. Kapolda Jambi Brigjen Pol
Bambang Su parsono berjanji tidak akan memberikan perlakukan khusus
ke pa da Fanny dan tiga rekannya, Arifin Kho, Ah mad Mustafad, dan
Sonny Hendryanto yang merupakan putra mantan anggota DPRD Pro vin
si Jambi Yos Sumarsono.
Penegasan ini disampaikan kapolda me nang-ga pi sorotan publik
adanya dugaan perlakuan khu sus terhadap Fanny Setiawan cs. Tidak
ada yang diistimewakan, tegasnya saat di wa-wan ca ra usai
silaturahmi dengan ketua DPRD Pro vinsi Jambi, kemarin (23/8).
Fanny cs yang ditangkap usai pesta sabu-sabu Ka mis (19/8) lalu
itu, katanya, hingga kini ma sih diamankan di Mapolda Jambi.
Kapolda me negaskan, terhadap keempat tersangka tidak akan ada
penangguhan penahanan. Ini kasus nar koba.n
Lagi, Gayus Cokot Empat Jenderal
JakaRTa - Persidangan kasus mafia pajak Gayus Halo-moan Tambunan
menjadi ajang saling membela diri para terdak-wa. Kemarin (23/8),
Andi Kosasih yang menjalani sidang perdana mengaku ikut terlibat
sindikasi mafia pajak itu kare na dijerat oleh Haposan Hu ta ga
lung. Pera nan terdakwa dalam perkara ini
hanya sebagai orang yang dijerat oleh Haposan Hutagalung dalam
rangka menyelamatkan seorang Gayus, ujar kuasa hukum Andi Kosasih,
OC Kaligis, saat mem-bacakan eksepsi (nota keberatan) atas dakwaan
jaksa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Pernyataan tersebut seperti mengikuti para terdakwa lain dalam
kasus mafia pajak Gayus dalam sidang sebelumnya.n
UsmanSafrial
Baca Kapolda hal 2
Baca Pernah hal 2
JENgUK MENANtU: Rahman lani usai membesuk Fanny, kemarin.
Baca Andi hal 2
Baca Safrial hal 2
Baca Pengundian hal 2
Baca di Final hal 2
dJAtMiKo/JAMBi iNdEPENdENt
dEdy AdRiANSyAH/HARiAN tANJAB
Eddy JUNAEdy/JAMBi iNdEPENdENt
Qory Sandioriva
-
Jambi IndependentSelasa, 24 Agustus 2010
Pernah Menginap Tiga Hari di Perpustakaan Kampus
-------------------------dari hal 1Sebab, dia menjadi aktivis
yang sering ikut kegiatan or-ga nisasi. Kadang, terpaksa mbolos
karena harus memimpin rapat organisasi. Tapi, kebanya-kan bolos itu
saya pakai untuk ikut demo, cerita mantan ketua Badan Perwakilan
Mahasiswa (BPM) FE UI tersebut.
Setelah lulus dan mengan-tongi status sarjana pada 1998, Fiz
bekerja di salah satu peru-sahaan swasta di Jakarta seba-gai
marketing analyst selama 1 tahun 2 bulan.
Bagi a lumnus SMPN 12 Surabaya tersebut, bekerja saja tidak
cukup. Dia kemu-dian melanjutkan studi S-2 di pascasarjana FE UI
pada 1999. Ketika di pascasarjana itulah, Fiz menempuh program
gelar ganda. Yakni, magister mana-jemen (MM) dan Certificat
d'Aptitude a l'Administration des Entreprises (CAAE) di FE UI yang
bekerja sama dengan pemerintah Perancis.
Selama mengikuti kuliah S-2 dengan program gelar ganda tersebut,
Fiz harus membagi waktu. Jadwal dua kuliah itu juga harus
disesuaikan karena program tersebut saling ber-singgungan. Berkat
disiplin dan kerja keras, Fiz berhasil menyelesaikan program S-2
dengan gelar ganda itu dalam waktu satu tahun delapan bu-lan.
Begitu lulus, keinginan saya untuk melanjutkan ke jenjang S-3
semakin kuat, ujar anak kedelapan di antara sembilan bersaudara
itu.
Ternyata, Fiz tidak butuh waktu lama untuk dapat melan-jutkan
studi S-3. Dia akhirnya
mendapatkan tawaran beasiswa untuk kuliah S-3 di Prancis. Rasa
senang dan rasa lainnya bercampur-campur. Semua bisa begitu lancar,
terang vice president Indonesia Marketing Association (IMA)
itu.
Pada 2001, berangkatlah Fiz ke Prancis untuk melanjutkan
pendidikan program doktor. Sesampainya di sana, gelar ganda S-2 (MM
dan CAAE) yang diraih Fiz di Indonesia tidak bisa menjadi syarat
un-tuk melanjutkan program S-3 jurusan manajemen strategi di
University of Pau et Pays de l'Adour, Prancis. Menurut mereka, mata
kuliah yang saya ambil di Indonesia tidak sama dengan jurusan yang
saya pilih di Prancis,'' ungkapnya.
Beruntung, donatur yang memberinya beasiswa men-gizinkan Fiz
untuk mengambil kuliah pascasarjana lagi set-ingkat S-2 di Lille
University of Science and Technology, Prancis. Dengan demikian, di
Prancis, alumnus SMAN 2 Surabaya itu kembali men-jalani dua kuliah
dalam waktu bersamaan. Yang satu seting-kat S-2 dan satunya lagi
un-tuk program doktoral. Saya bersyukur tetap diizinkan un-tuk
menempuh S-3, meski harus menyesuaikan kembali mata kuliah dengan
belajar S-2 lagi,'' ujar pria yang sejak menikah tiga tahun lalu
belum dikaruniai anak tersebut.
Tantangan yang dihadapi Fiz dari semester ke semester semakin
berat. Fiz mengata-kan, biaya hidup dan beasiswa yang diberikan
cenderung pas-
pasan. Tapi, saya harus pu-nya target. Tidak boleh putus asa,''
tegasnya.
Fiz menjelaskan, upaya untuk mengejar ketinggalan dan me-mahami
lebih jauh dua jenjang pendidikan yang dia tempuh sekaligus i tu
membuatnya stres. Saya bingung. Ba-gaimana saya harus belajar. Dari
mana saya mulai,'' terang mantan kepala kantor humas dan protokol
UI itu.
Untuk mengatasi berbagai problem yang dihadapi selama kuliah di
negeri orang itu, Fiz memutuskan untuk mencari jawabannya dengan
banyak membaca. Maka, tempat yang dia pilih untuk sering didatangi
adalah perpustakaan kampus. Saya menjadikan perpusta-kaan sebagai
rumah kedua saya. Saya belajar, makan, minum, dan tidur di sana,
im-buhnya. Saya sering tidur di sofa perpustakaan setiap Jumat
malam, lanjutnya.
Karena sering tidur dan ting-gal di perpustakaan kampus, Fiz
dikenal baik oleh si penjaga perpustakaan. Saking baiknya, Fiz
sampai dipinjami kunci perpustakaan jika tak kunjung pulang. Dia
sudah tahu, kalau saya sudah sibuk membaca dan mengetik, itu
berarti saya akan lama di sana (perpustakaan, red), tuturnya.
Di perpustakaan, Fiz ser-ing membawa kasur gulung. Kasur itu
saya bawa kalau saya bosan tidur di sofa, ki-sahnya.
Menurut Fiz, ruangan perpus-takaan di kampusnya beruku-ran
sekitar 10 x 10 meter. Yang
membuat Fiz merasa betah adalah perpustakaan di sana dilengkapi
kamar mandi dan kafe di dalamnya.
Di perpustakaan itu, pria yang hobi membaca tersebut pernah
menginap hingga tiga hari. Hanya untuk membaca, mengetik, dan
mengerjakan tugas kuliah. Saya hanya ke-luar untuk mandi, makan,
dan ibadah,'' terangnya.
Tidak heran, dengan segala perjuangan kerasnya itu, Fiz mampu
menyelesaikan pro-gram S-2 dan S-3 sekaligus da-lam waktu 3,5
tahun. Setahun sebelum kembali ke tanah air, Fiz mengajar S-3 di
University of Pau et Pays de l'Adour, Prancis.
Pria yang gemar menonton film tersebut mengatakan, kebiasaan
membaca itu ter-bawa hingga sekarang. Selain membaca, Fiz gemar
menulis ar t ikel dan buku. Sete lah tidak lagi disibukkan dengan
kuliah, Fiz mulai meneku-ni hobinya. Yakni, menulis buku dan
artikel. Sudah pu-luhan artikel yang termuat di media masa.
Selain itu, sudah enam buku yang diterbitkan. Di antaranya, The
Spirit of Change yang terbit pada 2006; Globalisa-si: Sebuah Proses
Dialektika Sistemik pada 2007; Market-ing Politik: Antara
Pemaha-man dan Realitas pada 2007, dan Mengelola Partai Politik:
Persaingan dan Positioning Ideologi Politik pada 2008. Saya
sekarang sudah menyiap-kan terbitan buku yang ketujuh,
ujarnya.(*)
Andi Kosasih Akui Dijerat Haposan
-------------------------------------------------dari hal 1
Kapolda Pastikan Fanny Cs Tak Ditangguhkan ----- dari hal 1
Safrial-Yamin Nomor 1, Usman-Katamso Nomor 2
------------------------------dari hal 1
Pengundian Nomor Urut Ricuh -------------------------- dari hal
1Di Final, Qory Pakai Penerjemah
-----------------------------------------------------dari hal 1
Di antaranya Kompol M. Ara-fat Enanie, AKP Sri Sumartini, dan
Sjahril Djohan. Mereka, umumnya mengarahkan telun-juknya ke pihak
lain sebagai pihak yang seharusnya diminta pertanggung jawaban.
Misalnya Arafat dan Sri Su-martini yang mengaku hanya
menjalankan perintah atasan. Sementara Sjahril Djohan yang
disebut-sebut sebagai makelar kasus (markus), justru men-gaku
sebagai korban mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji.
Dalam persidangan kemarin, tim kuasa hukum yang dipimpin OC
Kaligis langsung mengaju-kan eksepsi sesaat setelah jaksa penuntut
umum yang dikoman-doi Mohammad Rum membaca-kan surat dakwaan.
Menurut kuasa hukum, terdak-wa Andi Kosasih merasa dijerat
karena Haposan berperan dalam mengatur kepemilikan rekening bank
yang dianggap bermasalah senilai Rp 28 miliar. Terdakwa tingkat
pendidikannya tidak sempat menamatkan sekolah dasar, masuk akal
saja kalau dia percaya kepada Haposan yang seorang advokat, papar
Kaligis.
Menurut pengacara senior itu, kliennya sebenarnya berjasa da-lam
terbongkarnya kasus mafia pajak itu. Sebab, dia berinisiatif untuk
kembali ke Indonesia dari Singapura. Tujuannya, mengklarifikasi
pemberitaan media yang menyebut dirinya sebagai pemilik rekening
bank yang bermasalah. Sampai pada
saat terdakwa menyerahkan diri, dia tidak pernah diberikan surat
perintah penahanan, namun ter-dakwa datang dengan sukarela, kata
Kaligis.
Sebelumnya, dalam surat dak-waannya, jaksa membeber peran Andi
Kosasih dalam kasus mafia pajak Gayus tersebut. Jaksa mendakwa Andi
dengan em-pat pasal UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi plus
satu pasal UU Tindak Pidana Pencucian Uang dalam surat dakwaan yang
disusun dalam bentuk gabungan.
Terdakwa dianggap turut serta merekayasa perjanjian kerjasama
dengan Gayus. Per-janjian itu untuk menyiasati rekening Gayus yang
diblokir oleh penyidik Polri. Seolah-olah uang tersebut adalah
milik terdakwa yang berbisnis pen-gadaan tanah dengan Gayus, kata
jaksa Rum dalam sidang yang diketuai hakim Prasetya Ibnu Asmara
itu.
Perjanjian tersebut dibuat oleh Haposan, Gayus, dan Lambertus
Palang Ama. Surat perjanjian lantas ditandatan-gani Gayus di Hotel
Ambara, Jaksel. Surat perjanjian dengan tanggal yang dibuat mudur,
yakni 26 Mei 2008 itu, kemu-dian ditandatangani terdakwa di Gedung
Patrajasa, Gatot Subroto, Jaksel.
Perjanjian menyatakan uang Rp 28 miliar yang ada pada rekening
Gayus yang diblokir adalah hasil perjanjian ker-jasama pengadaan
tanah untuk pembangunan rumah toko
(ruko) di Jakarta Utara. Un-tuk mendukung perjanjian, terdakwa
juga menerima enam lembar kuitansi yang dibuat seolah-olah terjadi
penyerahan uang dari terdakwa kepada Gayus, beber jaksa Devy
Su-darso.
Surat perjanjian tersebut lan-tas dijadikan alat dalam perkara
Gayus. Perbuatan Andi terse-but, menurut jaksa, termasuk dalam
upaya menggagalkan atau merintangi penyidikan kasus korupsi. Hal
itu meng-gagalkan penyidikan tindak pidana korupsi karena
me-nyebabkan tidak terpenuhinya unsur-unsur, terang jaksa.
Selain menjalani sidang per-dana, kemarin Andi Kosasih juga
menjadi saksi dalam per-sidangan dengan terdakwa Sjahril Djohan.
Lagi- lagi dia menyebut Haposan sebagai pihak yang banyak berperan.
Ketika itu, dia dicecar tentang peranan Sjahril dalam pencairan
deposito milik Gayus. Saya tidak tahu (peran terdakwa, red), kata
Andi. Kuasa hu-kum Sjahril, Hotma Sitompoel, lantas menanyakan
siapa yang berperan dalam pencairan itu. Haposan yang mengurus,
jawab Andi.
Dalam sidang yang terpisah, Gayus Tambunan kembali me-nyebut
beberapa jenderal polri ikut kecipratan uang darinya. Pernyataan
itu dikatakannya saat dihadirkan sebagai saksi dalam sidang mafia
pajak dengan ter-dakwa Kompol Arafat.
Gayus mengungkapkan ,
Haposan pernah meminta uang darinya sebesar USD 500 ribu. Uang
tersebut rencananya akan dibagikan ke penyidik. Ada dua Kaba
(Kabareskrim, red). Kaba yang lama Pak Susno dan Kaba yang baru Pak
Ito (Ito Sumardi, red). Direkturnya ada dua, Pak Radja (Radja
Erizman, red) dan Pak Edmon (Edmon Ilyas, red), bebernya. Haposan
juga meminta uang yang akan diberikan kepada hakim dan jaksa.
Masing-masing senilai Rp 5 miliar.
Terkait uang yang dialokasi-kan untuk Susno, lanjut Gayus,
dirinya pernah menanyakan secara langsung kepada Susno saat
sama-sama berada di dalam tahanan. Dia (Susno, red) sih ngakunya
tidak menerima, kata Gayus dalam sidang yang dipimpin hakim
Haswandi.
Kepada Susno, Gayus men-gatakan bahwa uang dititipkan kepada
Haposan. Saya sudah kasih ke bapak lewat Haposan. Tidak tahu (uang)
itu dimakan SJ (Sjahril Djohan), Haposan, apa Radja (Radja
Erizman), kata mantan pegawai Ditjen Pajak itu menirukan
percaka-pannya dengan Susno.
Sementara dalam sidang yang sama, Haposan yang juga di-hadirkan
sebagai saksi justru membantah meminta uang yang dibagi-bagikan
tersebut. Saya menulis di kertas pembagiannya itu, Gayus yang
mendiktekan, katanya. Haposan mengaku menerima uang dari Gayus
han-ya terkait dengan bayarannya sebagai pengacara.(jpnn)
Sesuai aturan, KPUD bisa mewakili pasangan yang ber-halangan
hadir. Namun kita masih ada toleransi dan beru-paya penetapan nomor
urut berjalan damai, ujarnya.
Safrial Minta KPUD Me-lapor ke Polisi
Sebelumnya, meski rapat pleno pengundian nomor urut batal
dilakukan, hingga pukul 18.00 kemarin (23/8), pasan-gan
Safrial-M.Yamin tetap bersabar menunggu di kursi yang disediakan,
di Gedung Paripurna DPRD Tanjab Barat. Begitu juga ratusan
simpati-
sannya. Mereka tetap setia duduk di belakang, sembari berteriak
Hidup Safrial.
Atas kericuhan itu, Safrial meminta kepada KPUD Tanjab Barat
segera melaporkan per-istiwa tersebut ke pihak yang berwajib.
Menurut dia, akibat kejadian itu nyaris bentrok dan
mengundang kerusuhan. KPUD harus tegas, dan si-
lahkan melapor ke polisi. Ga-ra-gara kejadian ini, saya harus
menunggu lama, dan persoalan kecil dibesar-besarkan untuk menunda
tahapan pemilu, katanya.(nik)
Da lam pembica raan terse-but, Mega memastikan semua persiapan
mahasiswi Sastra Perancis Universitas Indonesia saat malam final
sudah tuntas. Semuanya. Mulai baju, pre-sentasi, rambut, hingga
make-up. Dan saya pastikan dia me-makai bahasa Indonesia saat
penjurian nanti, tegasnya.
Mega bilang bahwa penye-lenggara akhirnya mendap-atkan
penerjemah. Naman-ya Densy dari Los Angeles. Dulu, ibunya Densy
yang jadi translatter-nya Nadine Chan-drawinata (Putri Indonesia
2005 saat tampil di pemilihan Miss Universe 2006, red),
jelasnya.
Ketika ditanya lebih lanjut kenapa baru saat final memu-tuskan
memakai jasa penerje-mah, Mega menjawab bahwa sebenarnya tidak
demikian. Pihaknya sejak awal sudah mengimbau Qory untuk me-makai
bahasa Indonesia saja. Tapi kenyataan di lapangan kami t idak tahu.
Mungkin ketika itu ada kesulitan atau
bagaimana, jawabnya. Di sisi lain, pihaknya juga
harus menjaga mental Qory agar tidak down saat mengikuti
kompetisi tahunan tersebut. Tentang kritikan mengenai bahasa
Inggris yang tidak lan-car (saat menjawab pertanyaan dewan juri),
sepertinya tidak membuat gadis yang pernah menjuarai kompetisi bela
diri saat SD itu kecil hati.
Apalagi dari hasil wawancara yang diunggah dalam Youtube pada 15
Agustus lalu itu, Qory berhasil mendapatkan pering-kat dua dalam
nominasi beauty talk. Saya sendiri kurang tahu apa kriterianya ya.
Mungkin juri terkesan melihat kepolo-san dan ekspresi Qory ketika
menjawab pertanyaan mereka. Apalagi ketika diminta untuk menirukan
suara-suara, ka-tanya. Nominasi itu menjadi bagian dari keseluruhan
pe-nilaian.
Yang justru dikhawatirkan oleh Qory justru presenta-si swimsuit.
Dia sangat tahu bahwa bagian ini seringkali
menjadi kontroversi di tanah air. Bahkan dia sempat me-nanyakan
hal itu kepada Mega. Di sana bagaimana, Pak. Apa terjadi sesuatu
yang berkaitan dengan presentasi baju re-nang, tanya Qory.
Mega pun menjawab Qory tidak perlu khawatir kare-na memang
kondisi di tanah air tenang. Dan dia konsis-ten untuk tetap
mengenakan one piece swimsuit, tambah Mega.
Lepas dari itu semua, sebe-narnya pihak Yayasan Puteri Indonesia
khawatir dengan stamina kontestannya. Dengan banyaknya kegiatan dan
cuaca yang berbeda, mereka khawatir bungsu dari dua bersaudara itu
terganggu kesehatannya. Tapi, Alhamdulillah, dia bil-ang masih fit,
tidak terganggu apa pun, tegasnya.
Mega bilang bahwa Qory sudah melakukan tugasnya dengan baik
dalam membawa nama bangsa. Mengenai pe-luang menjadi Miss Universe
2010, Mega bi lang hanya
menunggu keberuntungan. Ajang internasional yang
berlangsung pada Senin malam waktu AS tersebut akan dipan-du
oleh rocker Bret Michaels dan jurnal is NBC Natal ie Morales. Acara
tersebut akan disiarkan langsung di NBC dan Telemundo, serta akan
didistribusikan ke 190 negara. Para juri yang disebut akan
memberikan penilaian pada 83 kontestan antara lain aktris Jane
Seymour dan peraih med-ali emas pada Olimpiade 2010 yaitu Evan
Lysacek. Evan adalah seorang atlet skater Amerika Serikat.
Sejauh ini kontestan yang diunggulkan melalui voting adalah Miss
Philippines Venus Raj, Miss Bolivia Claudia Arce Lemaitre dan Miss
Venezuela Marelisa Gibson. Mereka bertiga banyak dipilih oleh fans
melalui online voting. Jika memang Gibson yang menang, maka
Venezuela menang tiga kali berturut-turut (dua sebelumnya adalah
Dayana Mendoza dan Stefania Fernandez).(jpnn)
Tidak ada itu penangguhan (pena hanan, red), katanya.
Mantan Wakapolda Jambi itu mengatakan, hasil tes urine Fanny cs
di Mapolda Jambi telah dinyatakan positif. Saat ini, penyidik masih
menunggu hasil tes darah keempatnya dari Laboratorium Forensik
(Labfor) cabang Palembang.
Bambang juga mengatakan, sampai sekarang dirinya sama sekali
tidak melakukan per-temuan apapun dengan Wali Kota Jambi, terkait
kasus yang menimpa anak orang nomor satu di Kota Jambi itu.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jambi AKBP Almansyah,
mengatakan, hasil tes darah dari Labfor Palembang diperkirakan
paling lambat sudah diterima Rabu (25/8) besok. Untuk se-mentara,
tersangka masih kita amankan, katanya.
Mengenai pemeriksaan Fanny, itu tergantung penyidik. Jika
penyidik masih perlu untuk melengkapi berkas-berkasnya,
maka Fanny cs akan kembali diperiksa.
Pantauan di Mapolda Jambi kemarin, Fanny belum juga dip-indahkan
ke sel tahanan bersama pesakitan lainnya. Dia bersama tiga
rekannya, masih disimpan dalam ruang Sat I Dit Narkoba Polda Jambi.
Lalu, sekitar pukul 14.50, Fanny dibesuk Rahman Lani, yang tak lain
adalah mer-tuanya. Rahman Lani yang kini menjabat sebagai Kepala
Dinas Tata Kota (Distako) Kota Jam-bi itu, datang dengan seragam
PNS warna hijau, didampingi Kabid Tata Ruang Distako Kota Jambi
Azwir Fuad.
Rahman Lani berada di dalam ruang Sat I Dit Narkoba Polda Jambi,
sekitar 20 menit. Saat keluar, dia mengatakan kalau Fanny dalam
keadaan sehat. Sehat, dak ado apo-apo, ka-tanya sambil terus
berlalu menu-ju Lapangan Hitam, Mapolda Jambi. Saat ditanya
pendapatnya mengenai status Fanny sebagai tersangka, mantan kepala
kan-
tor Pengelola Pasar Kota Jambi itu menolak berkomentar. No
comment ya, katanya.
Rahman Lani juga sama sekali tak memberi jawaban, saat dit-anya
apakah Bambang Priyanto berencana akan menjenguk Fanny atau tidak.
Di bagian lain, Wali Kota Jambi Bam-bang Priyanto benar-benar
pasrah dan menyerahkan pen-anganan kasus anaknya ke Polda
Jambi.
Sampai kemarin, Bambang belum menyiapkan pengacara untuk
mendampingi Fanny. Salah seorang ajudan wali kota mengatakan,
sampai kemarin dia belum mendengar Bambang telah menyiapkan
pengacara un-tuk putranya, Fanny Setiawan.
Menurut dia, jika sudah ada pengacara, dia memastikan sang
pengacara tersebut sudah sering berhubungan dengan wali kota. Bisa
jadi sekarang lagi cari (pengacara, red). Ka-lau lah ado, pastilah
di Jambi, katanya. (rib/dip)
Sebelum pengundian nomor urut calon dilakukan, Ketua Tim
Kampanye Usman-Katamso, H Saefuddin, langsung melaku-kan interupsi.
Dia meminta KPUD memberikan jaminan pemilukada bisa berjalan jujur
dan adil.
Namun, permintaan itu tidak dipenuhi KPUD. Inilah pangkal
kericuhan itu. Merasa per-mintaannya tidak diakomodir, pasangan
Usman-Katamso dan ratusan massanya kembali pulang. Mereka kesal,
karena menilai KPUD tidak netral. Padahal, mereka telah
menun-jukkan beberapa bukti dugaan pelanggaran. Bahkan, sejum-lah
kain batik yang diduga dibagikan tim Safrial mereka letakkan di
meja pimpinan KPUD.
Tindakan tim Usman-Katam-so itu memancing emosi tim Safrial-M
Yamin yang juga memenuhi Gedung Paripur-na. Sempat terjadi
bentrokan antara dua pendukung calon bupati tersebut. Namun,
sebe-lum meluas berhasil diantisi-pasi aparat kepolisian.
Ketua Tim kampanye Us-man-Katamso, H Saefuddin, mengatakan
pihaknya meng-inginkan jaminan agar pelaksa-naan pemilukada
berjalan jujur dan adil. Menurut dia, ban-yak ditemukan pelanggaran
di lapangan, termasuk pembagian kain batik, pengumpulan KTP dan
kartu pemilih.
Mereka berharap panwaslu dan pihak kepolisian segera memberikan
tindakan atas adanya temuan pembagian kain batik dan KTP kepada
masyarakat. Kami akan me-laporkan kinerja panwaslu ke panwas
provinsi. Karena mereka tidak bekerja, padahal anggaran yang
diberikan cu-kup besar, katanya.
Dia juga meni la i a lasan tahapan pemiluka belum ber-jalan yang
dilontarkan pasan-gan Safrial dan panwas pilkada tidak berdasar.
Tidak benar itu, kalau mereka mengatakan tahapan pemilu belum
ber-jalan, ujarnya.
Lalu, apa tanggapan Safrial? Saat dikonfirmasi, calon in-cumbent
itu mengakui melaku-kan pengumpulan KTP. Menu-
rut dia, tidak ada aturan yang melarang pengumpulan KTP. Dia
mencontohkan, calon in-dependen tidak disalahkan mengumpulkan KTP
seban-yak-banyaknya.
Safrial juga mengakui pem-bagian kain batik. Ia men-egaskan, apa
yang mereka lakukan itu tidak bermasalah, karena tahapan pemilu
belum berjalan. Sekarang tahapan kampanye belum berjalan, dan hari
ini baru dimulai, katanya.
Jika tahapan pemilukada di-undur, Safrial mengharap-kan KPUD
segera bertindak tegas. Bila perlu dilakukan diskualifikasi, dengan
mem-buka pendaftaran bagi calon lain. Sebagai calon pemimpin itu
harus bertindak dewasa, jangan bersikap kekanak-ka-nakan, ujarnya
menyindir pasangan Usman-Katamso.
Safrial menyerahkan sep-enuhnya penanganan masalah ini kepada
KPUD. Biarlah KPUD yang berbuat atas keja-dian hari ini,
ujarnya.
Sem en t a r a i t u , anggo t a KPUD Tanjab Barat, Apnizal
mengatakan, jika penetapan dan pengumuman pemilu di-tunda akan
berdampak kepada tahapan pemilu selanjutnya. Terpaksa jadwal yang
sudah ada akan diundur, katanya.
Menurut dia, akibat kejadian ini, KPUD menjadi sasaran. Ak iba t
kekecewaan t im Usman kepada panwaslu , berdampak kepada KPUD,
tahapan pemi lu te rancam diundur, katanya.
Tepisah, anggota Panwaslu Kabupaten Tanjab Barat Prase-tyo Budi
Santoso, mengatakan pembagian kain batik dan KTP tidak tergolong
pelanggaran pemilu. Pasalnya, hingga kini tahapan pemilu belum
berjalan. Kami belum bisa berbuat, karena tahapan pemilu belum
berjalan, ujarnya.
Budi mengakui , t emuan itu sempat disampaikan tim Usman-Katamso
kepada pan-waslu. Hanya saja, pelapor t i dak be r sed ia da tang
ke kantor panwaslu membawa barang bukt i dan saksi di lapangan.
Prosedurnya be-gitu, harus ada pelapor dan
saksi, baru akan kami tindak lanjuti, jelasnya.
Panwas Tolak Tarik Ba-rang Bukti
Se t e l ah pa sangan Us -man - Katamso dan ratusan massanya
kembali ke posko mereka , KPUD, Panwas , unsur Muspida dan utusan
mas ing-mas ing pasangan kandidat sempat berunding untuk
menyelesaikan konflik yang berujuh ricuh tersebut. Namun,
perundingan yang berlangsung dua jam lebih -- dimulai pukul
15.00itu tidak membuahkan hasil.
Ada beberapa point yang sudah disusun dan seharusnya mau
disepakati pada pertemuan itu. Antaralain, penetapan dan pengumuman
nomor urut calon bupati tetap dilaksanakan ke-marin, Senin (23/08).
Kemu-dian, akan dilakukan penarikan KTP, kartu pemilih dan kain
batik yang dibagikan tim Safri-al-Yamin. Penarikan ketiga ba-rang
bukti tersebut dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari
Panwas, kepolisian dan masing-masing utusan pasan-gan kandidat.
Dan, penarikan dilakukan selambat-lambatnya satu pekan setelah
perundingan disepakati.
Tapi, di pertengahan pemba-hasan, Ketua Panwaslu, Rusli Tarigan,
tidak setuju panwas ikut serta melakukan penarikan ketiga barang
bukti tersebut. Kami tidak bisa menarik be-gitu saja, karena bukan
prose-durnya, ujarnya beralasan.
Penolakan Ketua Panwaslu itu memancing emosi tim Us-man Katamso,
yang diwakili H Saefuddin, Alamsyah, Su-hatmeri, Hamid Chung, dan
Indra Safari. Merekapun akh-irnya menegaskan tidak ingin berdamai.
Selanjutnya, mereka langsung meninggalkan ruang pertemuan dan
kembali ke posko dan memberitahukan perkembangan pertemuan itu
kepada Usman Katamso.
Jadi selama ini apa kerja Panwas, kalau tidak berani menarik
ketiga barang bukti i tu dar i peredaran. Kalau begitu kami kembali
ke posko memberi tahukan ke calon kami, katanya.(*)
BATUK MENAHUN TINGGAL KENANGANAda dua alasan kenapa batuk
menjadi penyakit
yang sangat akrab dengan masyarakat Indonesia. Pertama, hampir
semua wilayah di Indonesia, teru-tama di perkotaan dipenuhi oleh
debu atau asap polutan yang menjadi sebab awal timbulnya batuk.
Kedua, sikap kurang peduli terhadap penyakit ringan seperti
influenza membuat penyakit itu berubah menjadi batuk akut atau
menahun.
.....batuk menahun yang saya derita tak hanya mengganggu
aktivitas saya, namun juga meng-ganggu istrirahat saya....apabila
malam batuk datang, dada terada pecah dan banyak lendir keluar
sehingga mata tak bisa terpejam, akibatnya keeso-kan hari badan
terasa sangat lemas dan lelah....... papar Rifai (56 th) mengawali
obrolan. Akibat dari batuk akut tak berhenti disitu saja, nafsu
makan wiraswasta ini merosot sehingga berat badan menurun
drastis.
Pepatah orang tua bahwa kesehatan adalah modal yang sangat
berharga dirasakan betul oleh Rifai. ...tak hanya aktivitas dan
tidur, batuk akut berkepanjangan ini juga mengganggu kegiatan saya
dalam mencari nafkah selaku wiraswasta ... tutur Rifai
menambahkan.
Tak ingin kehidupannya terusik oleh batuk, warga jalan
Adityawar-man, kecamatan Sukarejo-Jambi, ini selalu berusaha untuk
mengatasinya. Sampai suatu hari dirinya mengenal Gentong Mas dari
harian lokal. Mengetahui bahwa herbal baik dan aman dikonsumsi,
Rifai langsung membeli dan mencobanya. Belum dua minggu minum
Gentong Mas secara rutin pagi dan sore, manfaatnya sudah terasa.
...Alhamdulilah, meski perlahan batuk berangsur-angsur mereda dan
lendirpun berkurang...bahkan sekarang nyaris tak pernah batuk lagi
ucap Rifai gembira dan ber-syukur. ...kini tidur nyenyak lagi,
stamina fit dan nafsu makan normal kembali Setelah merasakan
sendiri manfaatnya, kini Rifai tetap rutin minum Gentong Mas
....selain tak ingin terganggu lagi dalam mencari nafkah, rasa
lezat Gentong Mas juga membuat kita selalu ingin untuk
meminumnya..... tukas Rifai mengakhiri perbincangan.
Gentong Mas adalah suplemen kesehatan yang aman dikonsumsi
karena terbuat dari herbal alami dan sangat bermanfaat bagi
kesehatan karena ter-buat dari herbal berkualitas Gula Aren dan
Nigella Sativa (Habbatussauda) yang manfaatnya bagi kesehatan sudah
terbukti.
Gentong Mas mengandung nigellone yang efektif untuk membersihkan
dan melancarkan saluran pernafasan. Selain itu Gentong Mas juga
men-gandung ascorbic acid dan Omega yang berfungsi meningkatkan
imunitas dan mencegah datangnya penyakit. Untuk hasil maksimal pola
hidup sehat seperti olahraga teratur, mengurangi rokok dan minum
air putih perlu dilakukan.
Gentong Mas dibuat dari Gula Aren dan Nigela Sativa murni dan
pilihan yang diproses tanpa meng-gunakan bahan kimia dan pengawet,
sehingga aman dikonsumsi. Manfaat besar bagi kesehatan dan
kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang
mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut hubungi:
07417102944. Terse-dia Di Apotek/Toko Obat Terdekat Di Kota Anda:
Jambi 081366971641, Kab Batanghari, Telp 08127469614, Apotek
Barokah, Jl Prof. Dr. Sri Sudewi, Ma Bulian, Apotek Karya Paten, Jl
Jend Sudirman, Toko Obat Karya Paten Pasar Ma Bulian, Banko
08127377033, Apotek Giji Farma,
Apotek Taufik Farma, Apotek Restu Ibu, Apotek Hidayah. Kabupaten
Muarojambi (081373591648): Apotek Rahma (Sengeti), Apotek Fortuna
(Sengeti), Toko Obat Syaeful (Sengeti), Toko Obat Sulin (Sungai
Bahar). Kab. Bungo (081366311821): Apotek Sari Anda, Apotek Roza,
Apotek Cahaya Sehat, Apotek Berkah Kesehatan. Kab. Tanjab Barat
(085266064889): Apotek Waras, Jl. Siswa, Apotek Manjur: Jl.
Kemakmuran No. 51, Apotek Sehat: Jl. Kemakmuran No. 67. Kab.
Kerinci (081366375643) Apotek Berkah Jl. Muradi Simp. 5 Sei Penuh,
Apotek Usaha Baru2 Jl. M. H. Tholib No. 75 Sei Penuh, Apotek Zonny,
Jl. Teuku Umar No. 29 S. Penuh. Toko Obat Gio Pasar Bedeng VIII
Kayu Aro. P-IRT No. 812320501114 www.gentongmas.com
Rifai
-
Jambi Independent Selasa, 24 Agustus 2010
JAMBI-Paham akan ar t i keleluasan akses bagi nasabah perbankan
saat bertransaksi, membuat Bank Muamalat kem-bali meluncurkan
program tabun-gan yang menawarkan sejumah manfaat dan keuntungan,
yakni Tabungan Muamalat. Ini adalah program tabungan terbaru dari
Bank Muamalat. Prinsipnya tetap sama, yaitu tabungan sya-riah yang
sepenuhnya dikelola dengan akada berbagai hasil. Tetap bebas riba
dan tentunya menenangkan hati, terang Tessa Arief Budiman, Kepala
Cabang Muamalat Jambi, saat ditemui di kantornya di Murni, kemarin
(23/8).
Meski tabungan syariah, Tessa menjamin tidak akan membata-
Akses Transaksi Luas dan Minim Persyaratan
Baru, Tabungan Muamalat dari Bank Muamalat
NON RIBAWI: Karyawati Bank Muamalat Jambi memperlihatkan
berbagai program perbankannya. Selain, jauh dari transaksi ribawi,
bank ini juga menawarkan keleluasan akses bertransaksi.
si ruang gerak nasabah untuk melakukan transaksi. Menu-rutnya,
adalah fakta jika masih ada sebagian kecil masyarakat yang
berpandangan tabungan yang dikeluarkan banknya, tidak memiliki
akses yang luas dalam bertransaksi.
Karenanya, ini adalah tu-gas kami untuk menginformasi bahwa
kemajuan demi kemajuan telah kami capai. Baik dalam akses
bertransaksi maupun jar-ingan, ujarnya.
Seperti program tabungan sebelumnya, tabungan Mua-malat tetap
mengandalan kartu Shar-E sebagai kartu ATM dan debit yang bisa
digunakan untuk berbelanja di seluruh mer-chant BCA atau Prima di
seluruh Indonesia. Bahkan dalam hal pengiriman uang dan tarik tunai
nasabah bisa melakukanya dari luar negeri, meski baru terbatas
Malaysia saja.
Soal kemudahan transaksi via hape, Muamalat menyediakan
fasilitas phonebanking dan SMS banking nonstop 24 jam yang bisa
menghilir-mudikan uang hingga Rp 50 juta per hari.
Adapun kemudahan lain yang ditawarkan Tabungan Muamalat di
antaranya tanpa saldo minum, gratis biaya administrasi bulanan
untuk saldo rata-rata Rp 2 juta atau lebih, gratis biaya penutupan
rekening, gratis biaya kartu dan masa berlaku kartu tanpa limit.
Dan yang juga tentu diharapkan adalah, tabungan ini memberikan
besaran bagi hasil bulanan yang komptetitif, namun tetap bebas
riba, tukasnya.
Kemudahan layanan berikutnya bagi nasabah adalah terdapatnya
pilihan pembayaran zakat, infaq dan sedekah secara otomatis yang
akan masuk ke dalam rekening yayasan sosial yang di dirikan Bank
Muamalat yaitu Baitulmaal
Muamalat. Untuk mengelola dana tersebut, Bank Muamalat te-lah
memiliki Yayasan Baitulmaal Muamalat yang akan mengelola dan
menyalurkan dana zakat, infak dan sedekah dari para na-sabah. Dan
kini cakupan kerja yayasan kita telah mencapai selu-ruh Indonesia,
termasuk Jambi, pungkas dia.
Setelah tawaran kemudahan dan keluluasan akses bertran-saksi,
Muamalat punya tawaran selanjutnya, yakni mendapat-kan berbagai
rejeki menarik, yang diundi dalam dua periode. Periode pertama pada
Juli-Sep-tember, sedangkan yang kedua Oktober-Desember 2010.
Nasa-bah berkesempatan meraih satu unit Honda Odyssey, dua unit
Honda Jazz, 70 paket umrah, 200 koin emas masing-masing 5 gram dan
100 tabungan Haji Arafah masing-masing Rp 1 juta. (asa/ikl)
JAMBI-Memperkenalkan teknologi sedini mungkin kepada anak-anak
dan remaja merupa-kan langkah penting karena di tangan merekalah
terletak masa depan penguasaan teknologi bangsa kita. Untuk itu,
belum lama ini, MIKROBOT bersama Bank OCBC NISP menggelar
Indonesian Robotic Olympiad (IRO), yakni ajang kompetisi yang
mengadu kreativitas dalam merancang dan membuat robot paling cerdas
menggunakan ba-han baku lego. Pemenang kom-petisi tersebut akan
mewakili Indonesia di ajang internasional bergengsi World Robotic
Olym-piad (WRO) 2010 di Filipina, di mana Mighty SaversTM OCBC NISP
juga akan berpartisipasi mendukung keberangkatan pe-serta ke ajang
WRO ini.
Liability Product & E-Channel Division Bank OCBC NISP
Un-tung Kurniawan di sela Press Con-ference, Sabtu 14 Agustus 2010
di Jakarta mengatakan, Bank OCBC NISP melalui produk tabungan
junior Mighty SaversTM sangat gembira mendapat kesempatan
berpartisipasi dalam ajang kom-petisi canggih ini. Hal ini sejalan
dengan concern kami, yang senan-tiasa memberikan perhatian pada
kegiatan-kegiatan anak yang ber-manfaat. Semoga IRO yang sudah
berlangsung ke tujuh kali ini da-pat terus berlanjut dan memotivasi
anak-anak dalam mengembangkan kreativitas dan bakatnya di bidang
teknologi robot.
Untung menambahkan, Hal ini juga sejalan dengan misi kami untuk
selalu konsisten mempo-
Tabungan Mighty Savers
OCBC NISP
TABUNGAN :Untung Kurniawan (Tengah) bersama dengan Manag-ing
Director, MIKROBOT Bambang Rusli (Kanan) memperlihatkan Model ATM
Tabungan Junior OCBC NISP Mighty SaversTM sebagai tabungan edukatif
dengan fasilitas asuransi jiwa dan rawat inap gratis yang selalu
memberikan dukungan penuh untuk pengem-bangan prestasi dan
kreatifitas anak-anak Indonesia.
sisikan tabungan junior Mighty SaversTM sebagai tabungan
edu-katif dengan fasilitas asuransi jiwa dan rawat inap gratis yang
selalu memberikan dukungan penuh un-tuk pengembangan prestasi dan
kreatifitas anak-anak Indonesia. Sebagai wujud lain apresiasi bagi
anak-anak kreatif Indonesia ini, Bank OCBC NISP juga memberi-kan
rekening Mighy SaversTM gratis bagi para peserta senilai Rp100 ribu
per orang.
Sementara Managing Director MIKROBOT Bambang Rusli menjelaskan,
ajang perlombaan ini diharapkan bisa memicu kreativitas anak-anak
dalam menerapkan ilmu-ilmu yang mereka pelajari di sekolah seperti
Matematika, Fisika dan Pemo-graman untuk menyelesaikan masalah
track robotik. Melalui proses problem solving masalah track
robotika ini, anak-anak bisa belajar kerjasama dalam tim dan juga
semangat pantang me-nyerah. Ketrampilan kombinasi softskill dan
hardskill inilah yang diharapkan bisa mempersiapkan
generasi muda kita ini untuk menghadapi tantangan di masa
mendatang yang dinamis dan serba teknologi.
IRO yang pertama kali diseleng-garakan di Medan, tahun 2004,
merupakan ajang kompetisi tingkat nasional untuk mencari wakil
Indo-nesia di World Robot Olympiad (WRO). IRO yang tahun ini telah
berlangsung untuk ke-7 kalinya diselenggarakan oleh MIKRO-BOT,
selaku distributor produk LEGO Education yang dipergu-nakan dalam
event tersebut.
Antusiasme peserta IRO 2010 sangat tinggi, yang tercermin dari
jumlah peserta yang mencapai 439 orang, dari SD, SMP, SMA dan SMK,
berasal dari beberapa kota di Indonesia (Jakarta, Depok, Tangerang,
Serang, Padang, Sura-baya, Medan, Bandung, Lampung, Pekan Baru,
Bogor, Denpasar, Solo, Semarang). Para wakil pe-serta dari berbagai
daerah terse-but berkompetisi dan mengadu kreativitas dalam
merancang dan membuat robot paling cerdas meng-gunakan bahan baku
lego. (*/ynn)
Vior Varian Anyar Viar MotorJAMBI-PT Trianggle Mo-
torindo (TM) selaku principal motor merek Viar, tiada lelah
terus melahirkan produk teran-yar. Baru-baru ini bertempat di
Planet Hollywoodm Jakarta, Se-lasa, (10/8), PT TM meluncurkan
generasi terbaru dikelas matik bernama VIOR.
Hal yang mendasari PT TM melun-curkan VIOR berdasarkan market
share matic (AISI) yang sudah me-nyentuh 42.12 persen total market
share sepeda motor di Indonesia.
Kita melihat peluang yang be-gitu besar dalam penjualan motor
matik di Indonesia. Dengan dike-luarkannya motor matik Vior, kita
optimis akan mampu meng-garap segmen pasar yang selama
ini masih belum tersentuh, ujar Akwila Natanael, Direktur
Mar-keting PT Triangle Motorindo dalam siaran pers yang dikirim-kan
kepada Jambi Independent baru-baru ini.
Dengan mengusung My Life, My Style, Vior bermain di segmen
middle low masyarakat perkotaan yang menginginkan motor matik
dengan standar kualitas baik dan harga yang terjangkau.
Pada dapur pacunya, Vior men-gandalkan mesin berkapasi-tas 4
tak-125 cc 1 cilinder tipe 152QMI, CDI, dengan system pendingin air
cooler. Dengan besaran cc tersebut, Vior sangat mantap saat di bawa
untuk berak-selarasi dalam kondisi jalan dan
beban yang agak memberatkan. Apalagi Vior menggunakan double
shockbreaker, sehingga lebih stabil saat dipacu, Marzuki Marketing
Communication PT TM menambahkan.
Sementara pada kompresinya, Vior memiliki perbandingan 10,3:1.
Viar juga mampu meng-hasilkan tenaga torsi hingga 9.5/ 7000, power
7.6/8000. Sedan-gkan untuk cara starternya, bisa menggunakan kick
& electric.
Soal tampilan, Vior punya desain yang menawan. Grid de-pannya
mangusung kemewahan nan elegan yang menunjukkan kesan tangguh dan
stylish. Kesan ini diperkuat dengan pemasangan headlamp
multireflektor untuk
pencahayaan yang lebih terang wajah speedometer yang sporti.
Untuk kepraktisan pengendara, Vior menyediakan console box
multifungsi yang terdapat dibawah stang dan jok.
Untuk memberikan pilihan ke konsumen, VIOR hadir dengan empat
warna yaitu Merah, Hijau, Biru dan Hitam di mana harga on the road
Rp. 8.450.000,- (Jakar-ta). Dengan harga yang terjang-kau tersebut
PT TM menargetkan penjualan VIOR 1.000-2.000 unit per bulan. Untuk
semen-tara Vior masih didistribusikan hanya di Jawa tentunya dalam
waktu dekat akan menyeluruh ke seluruh jaringan diluar Jawa,
termasuk Jambi. (*/asa/ikl)
ARIF SUGIHARTO/JAMBI INDEPENDENT
ARIF SUGIHARTO/JAMBI INDEPENDENT
-
Jambi IndependentSelasa, 24 Agustus 2010
Kami Metode yang tepat bagi anda dan mem-punyai sertifikat dari
India spesialis mengobati penyaKit Lemah Syahwat, Impoten, Cepat
KeLuar , Sperma encer, memperbesar jaka (btg), tidak mempunyai
keturunan, Kenc-ing manis, Sakit pinggang, kurang gairah dalam
hubungan suami istri, juga tersedia ramuan ambein khusus pria dan
wanita tanpa operasi dan menghilangkan bau badan pria dan wanita.
Juga tersedia ramuan untuk memperbesar payudara
Ramuan ini alami, tanpa efek samping, jangan tunda lagi
konsultasikan diri anda segera, kami dapat memberikan
kartu garansiJam Praktek : 08.00 s/d 20.00 WIB . praktek setiap
hari, hari
libur tetap buka.
Hp. 081274373700
NOMOR : 8.422/N.5.3/PAKEM/II/2002
Alamat :Jln. Prof. Dr Sumantri Brojonegoro No. 58 Simpang Pulai
(Samping Apotik Beradat)
NB : Spesial is mata tanpa operasi dan kami juga me -nyediakan
ramuan untuk pe-nyakit mata min-plus, ma ta me-rah, rabun
jauh/dekat, ka tarak, mata berku nang-ku nang akibat diabetes baik
pria maupun wani-ta muda/tua, yang berkaca
PUSAT PENGOBATAN
TRADISIONAL INDIA
PUSAT PENGOBATAN TRADISIONAL
HindustanSPESIALIS SyAwAT DAN mATA TANPA
OPERASI UNTUk UmUm
Bapak Tabib G S PunjabiHp: 0812 7858 099
Praktek setiap hari hari pukul 08.00 wib sampai 21.00 wib Hari
Libur Tetap Buka
JL. Hos Cokroaminoto No 32 Psr keluarga + 100 meter dari Tugu
Juang Siping ke arah Simpang kawat Jambi. Izin Depkes 735/1993
Ramuan kami diracik oleh pakar Tabib langsung dari Gunung
Himalaya Hidustan Menyembuhkan:Syawat - Lemah Syawat -Cepat Keluar
- Impoten -Tidah Punya Keturunan - Perbesar Zakar - Ambieyen -Asma
-Asam Urat - Kencing ManisMata - Memerah - Katarak - Rabun Jauh -
Rabun Dekat - Slinder - Min Plus - Berlemak - Berair - Mudah
PerihRamuan kami tiada duanya, pertama dan paling mujarap di
Indonesia. Sudah ribuan pasien berhasil disembuhkan. Bagi anda yang
mempunyai keluhan soal syawat dan mata segera konsultasikan kepada
kami. Percayalah tidak ada penyakit yang tidak bisa disembuhkan
jika Anda mau berobat.Keharmonisan rumah tangga yang paling penting
dalam hidup.
Ramuan kami alami tanpa efek samping, cukup satu kali berobat
dijamin sembuh untuk selamanya, kami bisa berikan garansi untuk
itu.
- Cobra super (usa) Tl 054515281, MPB dan MPP Venis Pria secara
cepat, alami, per manen selamanya- peninggi badan super (Tr.
022514301), Menambah tinggi Hormon Pertumbuhan tulang sehingga
menambah tinggi postur tubuh 5 - 10 cm.- faT loss/easyslim (Tr ri
862704011486), Kapsul penghancur lemak, langsingkan perut, paha dan
seluruh tubuh, 100% natural dan aman.- penggemuk badan (Tr ri
024516871), Tablet spesial penggemuk badan, penambah nafsu makan
badan anda lebih gemuk dan ma cho.- Hai mHa JiansHen/ Tr. ri
953476411, Mencegah ejakulasi dini, menyehatkan ginjal, lemah
syahwat, impotent dan menambah stamina.- proComil/Cialis Khusus
Tahan Lama berulang-ulang semalam suntuk.- kondom duri/dureX.
Kondom duri, Sungut lele untuk kepuasan pria & wanita- breasT
Cream / Tb. vaCum (Tr. 1007 490091), Cream payudara bikin payudara
be sar, kencang, montok dan berisi.
FATLOS/EASY SLIM
anTar ke alamaT graTis (dalam koTa)
SIMSOn SIMpAng kAwATJl. Hos Cokroaminoto 42 sp. kawat
(samp. Terminal lama) Telp. 669652 Jambi
ANDA INGGIN CEPAT LANGSING
-
Jambi Independent Selasa, 24 Agustus 2010
Gugat Praperadilan Kasus Rekening Jenderal
Kasus Sisminbakum,Kalla Bela Yusril
Sakit Lagi, Kapolri Izin Seminggu
Harimau Mengamuk, 5 Anjing Dimangsa SUNGAIPENUH - Harimau
Sumatera (Panthera
Tigris) kembali mengamuk di Kabupaten Kerinci. Setelah warga
Bedeng 12, Kecamatan Batang Merangin, dalam sepekan terakhir
giliran warga Desa Renah Kayu Embun, Kota Sungaipenuh yang diganggu
si Raja Hutan tersebut.
Memang belum ada warga yang jadi korban. Namun, harimau yang
diduga kelaparan itu telah memangsa lima ekor anjing milik warga
Renah Kayu Embun. Menyerang warga memang belum, tapi anjing warga
sudah lima ekor dimangsa, kata Renah Kayu Embun, Jandida kepada
Jambi Inde-pendent, kemarin (23/8).
M e n u r u t d i a , d a r i l i m a e k o r a n j i n g y a n
g d i m a n g s a h a r i m a u t e r s e b u t , t i g a di
antaranya mati dan dua ekor lagi mengalami luka-luka. Anjing yang
mati dimangsa milik Suparman dan Zaharm, dua warga setempat,
katanya.
Kejadian itu, menurut Jandida, membuat warga bertambah ketakutan
meskipun harimau-harimau itu belum menampakkan diri dan hanya
sebatas jejaknya. Warga jadi takut pergi ke ladangnya, karena
jejaknya banyak sekali di perladangan warga, terangnya.
Jandida mengaku sudah melaporkan keluhan warga tersebut kepada
pihak Balai Besar TNKS dan tim Tiger. Pada Kamis pekan lalu, warga
bersama tim dari BB TNKS sudah meninjau lokasi tempat ditemukan
jejak harimau Sumatera di Kebun Baru, Renah Kayu Embun tersebut. Di
TKP yang ditemukan hanya jejak bekas lintasan, sementara harimau
itu sendiri berpindah-pindah dan sulit ditemukan, ucap Jandida.
Sementara itu, Kepala Balai Besar TNKS melalui Kasi Pengamanan
Wilayah I, Junaidi, membenar-kan kejadian tersebut. Menurut
Junaidi, memang ada harimau di Renah Kayu Embun yang berasal dari
hutan di daerah tersebut. Jumlahnya sekitar tiga ekor. Tim kita
dari PHS sudah di lokasi dan kejadian ini sudah terjadi sekitar
tiga hari lalu, ungkapnya.
Junaidi juga membenarkan harimau Sumatera itu belum sempat
menyerang warga, hanya seba-tas memangsa anjing milik warga saja.
Tim kita masih di lokasi untuk mengatasi hal tersebut,
katanya.(ian)
Wirdianto/Jambi independent
Maki Anggap Masih Belum Tuntas
JAKARTA - Kasus reken-ing gendut sejumlah perwira (Jenderal)
Polri yang dinilai tidak tuntas membuat gerah sekelompok aktivis
yang ter-gabung dalam Masyarakat Antikorupsi Indonesia (Maki).
Mereka mengajukan gugatan praperadilan pada Polri atas penanganan
kasus itu yang di-anggap tidak jelas. Polri tidak memproses secara
hukum, baik penyidikan maupun pe-nyelidikannya (kasus rekening
tersebut), kata Koordinator Maki Boyamin Saiman dalam
persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, kemarin
(23/8).
Menurut dia, penanganan rekening perwira Polri cend-erung
berlarut-larut dan bah-kan tak jelas hingga menjelang pergantian
Kapolri. Padahal, kata Boyamin, kasus terse-but sebetulnya sudah
muncul sejak kepemimpinan Kapolri Jenderal Da'i Bachtiar.
Dalam gugatan yang diba-cakan kemarin, Maki menilai penanganan
atas temuan reken-ing gendut milik perwira Polri
yang tidak jelas sama den-gan menghentikan penyidikan. Temuan
itu didasarkan pada Laporan Hasil Analisis (LHA) Pusat Pelaporan
dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Tidak adanya tindak lanjut
sama saja dengan menghenti-kan penyidikan, katanya.
Boyamin beralasan, pengh-entian penyidikan tidak harus selalu
dengan menerbitkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3).
Hingga saat, lanjut dia, Polri belum mengirimkan Surat
Pemberi-tahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) ke Kejaksaan
terkait
dengan rekening gendut per-wira Polri tersebut.
Bagaimana penjelasan Polri atas rekening-rekening terse-but?
Menurut Boyamin, pen-jelasan Polri tidak dilakukan secara gamblang.
Hal itu men-imbulkan ketidakpuasan dari masyarakat atas penjelasan
dari
Polri, terang pria asal Solo itu.Sementara itu, Mabes Polri
yang diwakili kuasa hukum-nya, Iza Fadri, menanggapi enteng
gugatan praperadilan tersebut. Menurut Iza, per-soalan rekening
gendut itu telah selesai dijelaskan Kadiv Humas Mabes Polri yang
kala
itu dijabat Irjen Pol Edward Aritonang. Kita lihat saja nanti
karena LHA sudah clear. Sudah dijelaskan Kadiv Hu-mas, katanya
setelah sidang. Pihak Polri selaku pihak ter-mohon akan mengajukan
tang-gapannya dalam persidangan berikutnya. (jpnn)
JAKARTA - Kesehatan Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso
Danuri (BHD) belum benar-benar pulih. Setelah sempat menghilang
karena istirahat di rumah selama tiga hari pada Jumat (13/8) sampai
Min-ggu lalu (15/8), BHD kembali dirawat di rumah.
Selama sepekan ke depan semua urusan penegakan hukum di tangan
pucuk pimpinan Polri diserahkan kepada Wakil Kepala Kepolisian RI
(Wakapolri) Komjen Pol Jusuf Mang-gabarani. Mekanismenya memang
(diserahkan) ke Wakapolri. Juga, dibantu Irwasum (Inspektur
Penga-wasan Umum Komjen Pol Nanan Soekarna, red) dan Kabareskrim
(Komjen Pol Ito Sumardi, red). Tugas tidak mungkin terhambat.
Semuanya terbagi sesuai dengan fungsi dan tu-gasnya masing-masing,
ujar Kadiv Humas Mabes Polri Brigjen Pol Is-kandar Hassan, kemarin
(23/8).
Iskandar menuturkan, berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan oleh
tim dokter kepolisian, Kapolri diminta untuk beristirahat selama
sepekan. Beliau akan menjalani perawatan di rumah, tutur mantan
Kapolda Bang-ka Belitung tersebut. Iskandar tidak bersedia
mengungkapkan jenis penya-
kit yang diderita Kapolri. Doakan saja segera mem-baik,
katanya.
Karena alasan sak i t i tu pu la , Kapolri kemarin tidak hadir
dalam sidang kabinet paripurna di Kan-tor Presiden. BHD diwakili
Waka-polri Komjen Pol Jusuf Manggaba-rani.
Tetapi, Waka-polri hanya sebentar berada di Kan-tor Presiden.
Setelah sekitar sepuluh menit masuk ruang rapat, Jusuf ke-mudian
meninggalkan ruangan rapat sebelum sidang kabinet dimulai.
Jusuf Manggabarani mengatakan, Kapolri sudah mendapatkan surat
izin sakit dari dokter. (Kapolri) istirahat sakit, ucapnya.
Soal penyakit yang diderita Kapolri, Jusuf enggan berkomentar
lebih de-tail. Jusuf hanya mengatakan bahwa dirinya menyerahkan
surat izin sakit dari dokter (saat rapat kabinet) dalam amplop
tertutup. Meski begitu, dia memastikan penyakit yang diderita
Kapolri tidak terlalu be-rat. Ya kalau (dirawat) di rumah, tentu
tidak parah. Kan kecapekan saja, kata Jusuf.
Untuk keperluan sidang kabinet, Jusuf mengaku telah memberikan
laporan singkat kepada presiden menyangkut situasi tera-khir.
Termasuk, maraknya perampokan bersenjata dan persiapan pengaman-an
menjelang Lebaran atau Idul Fitri.
Di bagian lain, surat izin sakit Kapolri juga telah diterima
DPR. Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menyatakan bahwa pimpinan
DPR telah menerima surat izin sakit Kapolri tertanggal 22 Agustus
2010. Surat tersebut ditandatangani oleh Direktur RS Abdi Waluyo
Prof Dr Yusuf Misbach. Pak Kapolri izin seminggu terhitung 23
Agustus, kata Priyo setelah melantik pimpinan komisi III DPR
kemarin.
Surat izin itu, kata Priyo, tentunya berpengaruh pada jadwal
Kapolri yang berhubungan dengan DPR. Yang paling dekat adalah
agenda Tim Pengawas (Timwas) Century.
Jadwal timwas untuk memanggil Ka-polri, Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK), dan Kejaksaan Agung demi mengetahui perkembangan
penye-lidikan kasus Century harus ditunda. KPK juga menyampaikan
surat tidak bisa hadir, terang wakil ketua timwas Century itu.
KPK berhalangan hadir karena memiliki jadwal sosialisasi ke
sejum-lah lembaga negara. Suratnya sudah masuk. Ditandatangani Pak
Hary-ono Umar (wakil ketua KPK bidang pencegahan), tutur Priyo.
Meskipun Kapolri berhalangan, Priyo menyatakan tetap harus ada
jadwal yang tidak bisa ditunda. DPR tetap akan memanggil Mabes
Polri dalam kaitan persiapan Leba-ran. Laporan dari Polri dinilai
penting karena menyangkut kes-iapan dalam mengamankan arus mudik.
Tidak per lu langsung Kapolri (yang hadir). Cukup di-wakilkan saja,
katanya.
Seserius apa sakit Kapolri? Priyo mengaku tidak tahu pasti.
Dalam surat izin itu, tidak ditegaskan sakit yang diderita Kapolri.
Waktu saya ketemu beliau pada 17 Agustus lalu, Kapolri sampaikan
masih agak goy-ang, jelasnya. (jpnn)
JAKARTA - Semakin banyak pihak menilai bahwa kasus Sistim
Administrasi Badan Hukum (Sis-minbakum) tidak layak dipidanakan.
Wapres RI 2004-2009 Jusuf Kalla (JK) menilai pemerintah tidak bisa
memidanakan kebijakan yang berlaku pada kondisi saat itu. Tidak
boleh kita menghukum seseorang dengan peristiwa waktu itu, kata
Kalla, saat buka bersama dengan Yusril Ihza Mahendra, tersangka
kasus Sisminba-kum di hotel Sahid, Jakarta, kemarin (23/8).
Menurut Kalla, penerapan Sisminba-kum pada tahun 2006 sangat
mengun-tungkan negara. Sisminbakum ketika itu adalah solusi
efisiensi proses per-izinan usaha. Dengan Sisminbakum, arus izin
usaha bisa dipangkas, seh-ingga setiap perusahaan bisa segera
berdiri dan berinvestasi di Indonesia. Ini niatnya baik, kata
Kalla.
Menurut Kalla, dirinya menaruh kepercayaan kepada Yusril atas
kebi-jakannya. Melihat kebijakan Sismin-bakum, kata Kalla, tidak
bisa dilihat pada kondisi negara dengan investasi saat ini.
Kebijakan itu menyelamat-kan bangsa ini, ujar Kalla.
Dia menilai, yang dialami oleh Yus-ril saat ini adalah masalah
keadilan. Semua kebijakan itu sudah berdasar niat baik. Namun, niat
baik saja tidak cukup. Harus ada aturan yang perlu dijalani
sebaik-baiknya. Keadilan ditegakkan tanpa perlu merasa berat atau
tidak senang pada seseorang, jelasnya.
Kalla menegaskan, dirinya percaya bahwa Yusril memiliki argumen
kuat atas kebijakannya saat itu. Dia ber-harap, para hakim bisa
bertindak adil dalam mempertimbangkan semua bukti-bukti yang ada.
Yang benar katakan benar, salah katakan salah, tandasnya.
Di tempat yang sama, Yusril me-nyatakan menyambut baik dukungan
yang diberikan Kalla. Menurut dia, sejak awal, penerapan
Sisminbakum saat dirinya menjabat Menteri Hukum dan HAM adalah demi
percepatan in-vestasi. Itu murni sebuah kebijakan, kata Yusril.
Pada bagian lain, Yusril juga berharap bahwa sidang gugatan dirinya
atas posisi Jaksa Agung, bisa segera tuntas. Menurut dia, begitu
banyak bukti dan fakta sudah tersam-paikan dalam sidang. (jpnn)
MASUK PERANGKAP Harimau Sumatera yang sempat masuk perangkap tim
bb tnKS di bedeng 12, Kerinci beberapa waktu lalu.
bambang Hendarso danuri
-
Jambi IndependentSelasa, 24 Agustus 2010
sementara itu...
menDaFtar
Fachrul rozi, Jambi
6 Kandidat Bersaing Rebut Golkar
Beredar Wacana Sukandar Pilih Posisi Cawabup
JAMBI - Persaingan antar kandidat Calon Bupati (Cabup) Tebo
merebut dukungan partai Golkar makin memanas. Selain saling sikut,
mereka juga gencar melakukan lobi ke DPD I dan DPP. Terakhir
beredar kabar, Kader Golkar Sukandar lebih memilih posisi nomor
dua, bukan nomor satu.
Alasannya, Sukandar tidak mau jadi bahan sorotan masyarakat jika
memang nanti. Sebab, saat ini iparnya, Agus sudah duduk sebagai
Ketua DPRD Tebo. Jika dia menang nanti, dia khawatir bakal jadi
sorotan. Dengan pertimbangan tersebut, kabarnya Sukandar lebih
memilih posisi aman, yakni cawabup.
Namun, kabar tersebut dibantah oleh Sukandar. Saat dihubungi,
dia mengaku hingga kini masih tetap mengincar posisi cabup. Toh
saya ambil formulir di Golkar untuk
cabup, Mas, katanya, kemarin (23/8).Sukandar yang kini menjabat
wakil bupati menegaskan tetap
mengambil posisi cabup dalam pilkada mendatang. Hingga kini
posisi saya belum berubah. Kalau wacana dan isu itu hal biasa. Yang
jelas saya tetap maju posisi nomor satu, tegasnya.
Wacana yang beredar menyebutkan, Sukandar yang merupakan putra
Rombobujang tersebut akan dijodohkan dengan Yopi Muthalib atau
Asvan Deswan. Kedua tokoh itu, juga samasama mendaftar di Golkar
untuk posisi Cabup. Sekretaris DPD II Golkar Tebo Subhan Nazari,
mengaku belum mengetahui secara pasti wacana yang berkembang
tersebut. Kami belum tahu, yang jelas sekarang kita masih dalam
proses penjaringan. Sesuai jadwalnya, Kamis (26/8) mendatang akan
ditutup, katanya, kemarin.
Hingga kini, sudah ada lima nama yang mendaftar di Golkar, yakni
Jasman Isa, Sapto Eddy, Sukandar, Yopi Muthalib dan Asvan Deswan.
Kabarnya juga bakal menyusul beberapa nama, salah satunya Ridham
Priskap, sebutnya. (roz)
Zaki Buka Peluang, EndraPahrul Tak Mendaftar
DPW PPP JambiDipimpin Enam Plh
JAMBI- Musyawarah luar biasa (Muswilub) PPP Provinsi Jambi yang
sejatinya digelar awal Juli lalu dipastikan tidak akan digelar.
Sebagai penggantinya, DPP menunjuk enam orang pelaksana harian
(Plh) yang bergantian memimpin DPW hingga Februari 2011
mendatang.
Pelaksana harian DPW PPP Provinsi Jambi Mirza Ansyori,
mengatakan muswilub tidak jadi digelar. DPP memilih untuk menggelar
musyawarah pada Februari 2011 mendatang. Tapi pelaksana tugas tetap
Romaharmuziy dari DPP. PLTnya tetap dari DPP, Pak Romi, ujarnya
saat ditemui di gedung DPRD, kemarin (23/8).
Hanya saja, karena kesibukanya sebagai anggota DPR RI, maka dia
menunjuk enam pelaksana harian untuk memimpin DPW secara
bergantian. Masa jabatan satu plh masingmasing satu bulan. Tapi plh
ini tidak memiliki kewenangan untuk mengeluarkan kebijakan
strategis. Tetap di PLT saja. Kecuali acara seremonial seperti buka
bersama, katanya.
Enam plh itu dimulai dari Mawardi, Mirza Ansyori,
Kaharuddinsyah, Khoiri, Mahmudah dan Tiangsuh Syarif. Jadi untuk
sampai 28 Agustus ini saya plhnya, katanya.
Selanjutnya, musyawarah wilayah (Muswil) untuk memilih ketua
definitif baru akan digelar Februari 2011mendatang.
Sementara itu, PPP juga mulai melakukan penjaringan calon bupati
di sejumlah daerah, termasuk Sungaipenuh. Penjaringan masih
dilaksanakan DPC induk di Kerinci. Saat ini sudah ada dua kanddiat
yang mendaftar. Salah satunya Danil Miftah. Yang satunya lagi saya
lupa, pungkasnya.(nid)
Pendaftaran Cabup PDIP Diperpanjang
MAntAn Sekda Sarolangun Abdul Zaki, Minggu sore (22/8) lalu
mengembalikan formulir pendaftaran calon bupati di kantor DPD II
Golkar Sarolangun. Pengembalian formulir itu, diterima langsung
ketua Penjaringan calon Bupati Partai Golkar Yusni AB, dan pengurus
DPD II lainnya.
Usai menyerahkan formulir, Zaki mengatakan dia sangat yakin
Partai Golkar akan mendukung dirinya pada pemilihan Bupati
Sarolangun 2011 nanti. Saya sangat yakin. Saya langsung
mengembalikan formulir adalah bukti keseriusan saya maju, katanya,
kemarin (23/8).
Mantan sekre ta r i s KPUD Provinsi Jambi itu mengaku sudah
melakukan pendekatan dengan beberapa partai politik. Untuk partai
yang akan me ngusung belum bisa kita sebutkan. Tapi yang jelas
kalau hitungan kursi, partai yang akan mengusung sudah punya tujuh
kursi. Artinya sudah melebihi dari 15 persen, jelasnya.
Soal calon pendamping, kepala Balitbangda Provinsi Jambi itu
mengaku belum mempunyai pendamping. Dia menyerahkan kepada
kesepakatan para tokoh masyarakat Kabupaten Sarolangun, termasuk
parpol koalisi nantinya. Semuanya kita serahkan kepada tokoh
masyarakat. Tapi yang jelas saya tidak mengambil dari daerah saya
(Mandiangin). Disamping itu, saya juga menyerahkan sepenuhnya
kepada parpol koalisi, katanya.
Terpisah, ketua penjaringan calon Bupati Partai Golkar
Sarolangun, Yusni AB, mengatakan hasil penjaringan calon bupati di
tingkat DPD II ini akan diteruskan ke DPD I Golkar Provinsi Jambi
untuk dilakukan verifikasi. Selanjutnya diteruskan ke DPP.
Mantan Asisten I Setda Kabupaten Sarolangun itu mengatakan, pada
hari terakhir ada enam kandidat yang mengembalikan formulir. Yakni
Hj Hariatia, Arifien Manap, Hefni Zen, Syahroni, Nasri Umar, dan
Abdul Zaki. Sementara, tiga calon lagi tidak mengembalikan, yakni
Cek EndraPahrul Rozi dan Muhammad Madel.
Dari enam orang ini tidak menutup kemungkinan bakal ada calon
lain meskipun dirinya tidak mendaftar di DPD II Golkar, karena DPD
I punya kewenangan, sambung Yusni. (roz)
Zaki dan MaryadiPastikan AmbilFormulir
JAMBI- Pembukaan pendaf
taran cabup jilid II oleh DPC PDIP Sarolangon bukan hanya
sekadar wacana. Partai berlambang banteng moncong putih itu
ternyata sudah membuka pendaftaran sejak 20 Agustus lalu.
Pendaftaran berakhir 26 Agustus mendatang.
Ini berarti peluang kandidat lain masih terbuka lebar diusung
PDIP. Apalagi DPD memastikan DPC Sarolangun harus mengikuti
prosedur partai. Meski DPC PDIP sudah memutuskan mendukung Cek
Endra.
Wakil Ketua DPD PDIP Jambi H Halim, mengatakan, DPC Sarolangun
sudah memperpanjang pembukaan pendaftaran bakal calon bupati
(Bacabup). Ini berarti jika semula hanya satu kandidat yang
mendaftar, maka kandidat lain bisa mendaftar di periode ini.
Pemberitahuan pembukaan pendaftaran sudah kami terima, katanya saat
ditemui di Gedung DPRD, kemarin (23/8).
Menurut dia, pemberitahuan
itu disampaikan langsung oleh Sekretaris DPC PDIP Sarolangun
Haryano dengan nomor surat 257 tertanggal 17 Agustus, perihal
pemberitahuan perpanjangan pendaftaran Bacabup Sarolangun dari
tanggal 2026 Agustus. Baru diantar tadi (kemarin, red). Ini berarti
mereka sudah membuka pendaftaran, kata wakil ketua DPRD Provinsi
Jambi itu.
Soal pembukaan pendaftaran yang sudah digelar beberapa waktu
lalu dan memutuskan Cek Endra sebagai cabup yang diusung, Halim
mengatakan mekanisme partai meminta agar pendaftaran dibuka
kembali. Ini bukan DPD yang minta, mekanisme. Jika setelah ini
hanya satu yang mendaftar ya bagaimana lagi. Tapi apakah PDIP
begitu kecil sampai tidak ada penggemarnya, katanya.
Setelah selesai masa pendaftaran, nanti akan ada tim penjaringan
yang terdiri dari dua orang dari DPD dan tiga orang dari DPC yang
bertugas melihat keabsahan berkas administrasi, latar belakangan
dan sejauh mana popularitas kandidat di mata masyarakat. Kemudian,
dibawa dalam rakercabsus yang dipimpin oleh DPP.
Rakercabsus bisa dipimpin DPD jika DPP memberikan mandat, ucap
Halim.
Karena itu, PDIP merupakan partai terbuka. Seluruh kandidat
memiliki peluang yang sama. Soal keputusan dukungan DPC ke Cek
Endra, Halim menegaskan bahwa jago PDIP hingga saat ini belum
ditetapkan. Malahan, mekanisme penjaringan calon baru berjalan
sebatas pendaftaran bakal calon. Nanti, kepastian siapa yang
diusung adalah kewenangan DPP PDIP di Jakarta. Nanti setelah
pendaftaran ditutup, akan ada tim verifikasi yang bekerja. Setelah
itu, akan ada Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) yang bakal
langsung dipimpin DPP, ujarnya.
DPP juga akan menurunkan tim untuk melakukan survei. Tim dari
pusat ini adalah tim desk Pemilukada. Setelah survei mereka yang
memaparkan ke DPP dan setelah itu barulah rekomendasi dari DPP
dikeluarkan, jelasnya.
Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Sarolangun M Saihu membantah pihaknya
membuka pendaftaran ulang. Hingga kini, kami masih komitmen
mendukung dan siap memenangkan duet Cek EndraPahrul Rozi. Soal
adanya rumor tersebut, itu sama sekali tidak benar, ujarnya ketika
itu.
Bahkan, Jumat kemarin, pengurus DPC PDIP Sarolangun diketahui
menggelar rapat. DPC PDIP Sarolangun memastikan tetap solid dalam
memantapkan dukungannya untuk mengusung kandidat pasangan Cek
EndraPahrul Rozi.
Rapat DPC PDIP Sarola ngun tersebut, rincinya memantapkan nilai
keseriusan, konsistensi dan membangun komitmen agar terus bergulir
untuk mendukung EndraPahrul. Jika mengacu pada hasil survei, hasil
investi
Sukandar
gasi dan hasil laporan 20 orang DPC dan 15 PAC PDIP Sarolangun
menyatakan EndraPahrul adalah pasangan calon Bupati Sarolangun yang
mereka nilai terkuat.
Sementara itu, kepastian perpanjangan masa pendaftaran PDIP
Sarolangun cepat menyebar. Hal ini membuat kandidat lain
ancangancang untuk mendaftar. Sebut saja M Zaki, mantan Sekda
Sarolangon dan Maryadi Sayrif.
DPc Masih Tertutup Soal Perpanjangan PendaftaranMeski sudah
melayangkan
surat ke DPD dan membuka pendaftaran sejak 2026 Agustus, namun
DPC Sarolangun
masih menutupinya. Terbukti saat tim Zaki ingin mengambil
formulir, pengurus DPC di sana menyatakan sudah ditutup. Tadi
(kemarin, red), tim saya ambil formulir, tapi katanya sudah tutup,
jelasnya saat dihubungi melalui telepon selulernya, siang
kemarin.
Menurut Zaki, dia berminat mendaftar di PDIP jika memang benar
masa pendaftaran diperpanjang. Dia menyatakan siap bersaing secara
sehat dengan kandidat lain. Saya mau daftar, tapi dimana,
katanya.
Maryadi Syarif juga menyatakan akan mendaftar, jika memang masa
pendaftaran diperpanjang. Saya siap mendaftar jika memang PDIP buka
pendaftaran, katanya.(nid)
M zaki (empat dari kanan) saat menyerahkan formulir pendaftaran
kepada Yusni aB, Ketua Tim penjarangan cabup Partai Golkar
Sarolangun, Minggu (22/8) lalu. zaki siap bersaing dengan lima
kandidat lainnya merebut dukungan partai Golkar.
Fahrul rozi/JaMBi inDePenDenT
-
Selasa, 24 Agustus 2010Jambi Independent
PILBUP BUNGO
NASIONAL
Hari Pertama,4 Kandidat Ambil Formulir
MUARABUNGO- Tak mau ketinggalan dengan daerah lain, sejumlah
partai politik (Parpol) di Kabupaten Bungo mulai membuka
pendaftaran calon bupati (Cabup). Salah satunya, PDIP. Partai
berlambang banteng moncong putih itu mulai membuka pendaftaran
cabup, kemarin ( 23/8).
Kita secara resmi membuka pendaftaran putaran pertama mulai hari
ini (kemarin, red) hingga tujuh hari ke depan. Jika yang mendaftar
belum sampai empat kandidat, kita akan buka pendaftaran putaran
kedua pada tujuh hari setelah periode pertama selesai, kata Ketua
Tim Verifikasi Penjaringan PDIP Ediyanto, kemarin.
Menurut dia, pada hari pertama pendaftaran kemarin, sudah ada
empat kandidat yang mengambil formulir pendaftaran. Yakni
Halilintar yang merupakan kader PDIP Bungo. Saat ini dia tercatat
sebagai anggota DPRD Bungo. Kemudian, Ridwan Ibrahim, Usman Hasan,
dan Kadirun. Halilintar, Ridwan Ibrahim dan Kadirun mengambil
formulir untuk calon bupati, sedangkan Usman Hasan mengambil
formulir calon wakil bupati.
Edyanto mengatakan, kandidat yang telah dan akan mendaf-tar akan
dilakukan verifikasi dengan ketentuan yang telah di-sepakati.
Hasilnya akan dibawa ke rapat DPC PDIP. Kandidat yang lolos
verifikasi akan mengikuti Rakercabsus yang jadwal-nya akan
ditentukan oleh DPD.
Tim verifikasi akan langsung melakukan verifikasi, kita akan
rapatkan, dan kandidat yang memenuhi syarat akan diajukan ke DPD
PDIP, jelas Edyanto. (mar)
PAN Puji Sikap SBYJAKARTA - Sekjen DPP Partai Amanat Nasional
(PAN),
Taufik Kurniawan, mengapresiasi sikap Susilo Bambang Yudhoyono
(SBY) yang secara tegas menolak ide dipilih lagi untuk periode ke
tiga. DPP PAN justru berharap sikap SBY itu dicontoh para kepala
daerah agar tidak mempertahankan kekuasaan di semua level.
Saya mengapresiasi sikap SBY bahwa dirinya tidak mungkin
men-calonkan diri jadi presiden untuk ketiga kalinya, tegas Taufik
di DPR, Senayan Jakarta, kemarin (23/8). Sikap tegas dan
konstitusional dari SBY itu, lanjut Taufik, seyogianya juga diikuti
oleh pimpinan di daerah.
Pemimpin itu seharusnya menjadi contoh bagi masyarakatnya.
Pemimpin, di manapun levelnya jangan mengakali peraturan yang ada
untuk sekedar mempertahankan kekuasaannya, kata
Taufik yang juga Wakil Ketua DPR itu.Saat ini, lanjutnya, banyak
kepala daerah yang tidak ingin
kehilangan kekuasaannya dan berusaha meneruskan kepada anak
istri atau saudara-saudaranya yang lain. Taufik mengang-gap
perilaku seperti itu bukanlah sesuatu yang bisa diharapkan dari
seorang pemimpin.
Dijelaskannya, demokrasi bukan semata-mata tujuan, tetapi juga
sebuah proses. Sementara proses itu sendiri, lanjut Taufik, perlu
dikendalikan sehingga demokrasi tidak berkembang tanpa arah.
Meneruskan posisi pemimpin di daerah kepada istri, anak, adik
ataupun saudara lainnya, adalah bentuk untuk mengakal-akali
demokrasi, ucapnya.
Lebih lanjut Taufik menilai cara-cara kepala daerah yang
berusaha mengakali aturan peraturan perundang-undangan karena tidak
lagi bisa menjabat lagi. Mereka berusaha me-wariskan kekuasaannya
kepada anggota keluarga, atau dengan cara maju sebagai wakil kepala
daerah, jelas ini berbahaya bagi demokrasi, pungkas Taufik.
(jpnn)
DPR Panggil Menlu Hari Ini
SBY MintaMenteriProaktif Banyak Isu,Pemerintah Terlambatdalam
Menyikapi
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta para
menteri lebih aktif menanggapi kritik yang dilontarkan sebagian
kalang-an masyarakat. Dia meminta pembantunya itu lebih rajin
berkomunikasi dengan publik dan tidak menghindar dari hantaman
kritik.
Saya berharap saudara sungguh tekun, sungguh proaktif, dan
merespons masalah-masalah ini dengan baik. Jangan bersembu-nyi.
Jangan (ber-pikir) ah, daripada saya repot, (itu) keliru,'' kata
pres-iden dalam sidang kabinet paripurna di Kantor Presi-den,
Jakarta, kemarin (23/8).
Presiden mengatakan, banyak berita yang seharusnya peme-rintah
tidak terlambat dalam menyikapi. SBY mengeluhkan sejumlah isu yang
tidak di-respons secara memadai oleh para menteri. Ini sebetul-nya
tidak boleh terjadi,'' tutur SBY.
SBY mencontohkan kebi-jakan tentang grasi dan remisi. Saudara
bisa jelaskan dengan gamblang. Karena apa yang kita lakukan,
cantolan UU-nya ada, jelaskan dengan baik,'' kata SBY.
Begitu pula dengan insiden penangkapan pegawai Dinas Kelautan
dan Perikanan oleh
otoritas Malaysia. Kalau efek-tif menjelaskan, tidak terlalu ke
sana kemari -peng gorengan- di masyarakat kita,'' ujarnya.
Presiden juga mencontoh-kan kasus-kasus lain seperti rekening
perwira tinggi ke-polisian dan hukuman mati terhadap sejumlah WNI
di Malays ia . Yang begini harus direspons, dijelaskan supaya
publik dapat gamba-ran yang utuh,'' kata SBY. Presiden menambahkan,
rasa ingin tahu masyarakat harus dijawab oleh para menteri.
Dia juga mengingatkan, pernyataan para m e n t e r i h a r u s
mence rminkan kebijakan yang di-jalankan pemerin-tah. Tidak boleh
bicara sekadar bi-cara,'' tegasnya. Berbeda dengan p e n g a m a t
d a n politisi yang bebas mengkritik, menu-rut SBY, jajaran
eksekutif harus menjelaskan apa yang telah dilaksanakan. SBY
menambahkan, menteri bertanggung jawab kepada presiden, bukan
kepada par-tai politik. Dengan demikian, kebijakan yang dijelaskan
ha-ruslah sejalan dengan sikap presiden.
SBY mengatakan, saat ini memang cukup gencar kritik dan serangan
terhada peme-rintah, kabinet, dan presiden sendiri. Dia meminta
para men-teri menyikapi dengan wajar dan menganggap itu sebagai
sebuah realitas politik. Para menteri diminta merespons dengan
rasional, profesional, dan proporsional. (jpnn)
Massa Demo Kedubes Malaysia
JAKARTA - Sikap pemerintah Indonesia yang lembek terhadap
Malaysia membuat banyak kalangan kecewa. Politisi di parle-men juga
meminta pemerintah SBY ber-sikap tegas terhadap negeri jiran yang
suka berulah itu.
Untuk meminta penjelasan pemerintah, Komisi I DPR hari ini
memanggil Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa. Penyelesai-an kasus
RI dengan Malaysia sementara ini sangat lemah. Kami ingin minta
penjelasan Menlu, kata Mahfudz Siddik, ketua Komisi I DPR, setelah
rapat internal di gedung par-lemen, Jakarta, kemarin (23/8).
Topik utama pembahasan komisi I dengan Menlu adalah penyanderaan
tiga petugas dinas kelautan dan perikanan (DKP) oleh Malay sia.
Mahfudz menyatakan, banyak pihak yang bertanya-tanya, mengapa Menlu
tidak melakukan upaya diplomasi yang tegas atas penyanderaan itu.
Menlu dinilai melakukan kesalahan dengan menyepakati barter tiga
petugas DKP dengan tujuh ne-layan Malay sia yang melanggar perairan
Indonesia. Semua itu adalah simpang siur, kami ingin tahu yang
sebenarnya, tuturnya.
Mahfudz menyatakan, para anggota komisi I sepakat bahwa kasus
penyanderaan itu ada-lah momentum untuk membedah masalah manajemen
pengelolaan perbatasan. Selama ini Indonesia selalu menjadi pihak
yang
kalah. Hasil pertemuan dengan Menlu akan menghasilkan
rekomendasi atas masalah yang selalu berulang-ulang terjadi itu.
Ini nanti melibatkan banyak pihak, kata Wasekjen DPP PKS itu. Tiga
aparat DKP yang disandera juga akan dihadirkan dalam waktu
berbeda.
Selain kasus perbatasan, masalah-masalah lain yang terkait
dengan Malaysia akan di-singgung. Menurut Mahfudz, kasus lain yang
mencuat adalah adanya ancaman hukuman mati terhadap 345 TKI di
Malaysia. Komisi I ingin meminta kepastian kebenaran kasus
tersebut. Yang pasti, komisi I ingin kebi-jakan bertetangga ini
dibenahi, ungkapnya.
Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mendukung upaya komisi I
untuk meng-klarifikasi kasus RI dengan Malaysia. Isu-isu faktual
antara Indonesia dan Malaysia itu harus segera direspons oleh
komisi bidang pertahanan dan luar negeri tersebut. Me-mang ada
sikap kurang tegas atas kasus ini, kata Priyo.
Ke depan, menurut Priyo, perlu ada sikap tegas jika ada kasus
antara RI dan Malaysia. Duta besar untuk Malaysia adalah sosok yang
memiliki sensitivitas tinggi terhadap isu Indonesia-Malaysia.
Kekecewaan publik terhadap Malaysia hingga kini belum terobati.
Kemarin pu-luhan aktivis LSM Bendera mengadakan demo di depan
Kedubes Malaysia yang terletak di kawasan Kuningan, Jakarta
Selatan. Demo tersebut ricuh karena ada yang melempari Kedubes
dengan (maaf) kotoran manusia. (jpnn)
Taufik Kurniawan
Demokrat Yakin MunculTokoh Baru di Pilpres 2014
JAKARTA - Mantan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Ahmad Mubarok
memprediksi, pada pemilu presiden 2014 mendatang akan munculnya
trend Obama. Maksudnya, akan muncul seorang tokoh yang semula tidak
diperhi-tungkan tapi dalam perjalan-an waktu mampu memikat
masyarakat. Pilpres 2014 akan muncul trend Obama, dimana tokoh yang
tidak dihitung tiba-tiba muncul dan mampu me-mikat perhatian
publik, ujar Mubarok kepada wartawan di Jakarta, kemarin
(23/8).
Seiring dengan kemuncu-lan trend Obama tersebut, lanjutnya,
tokoh-tokoh masa yang lalu antara lain Mega-wati Soekarnoputri,
Wiranto, bahkan Prabowo sekalipun semuanya menjadi masa lalu.
Semuanya sudah jadul, kata Mubarok.
Menyikapi kecendrungan politik 2014 mendatang, kata Mubarok,
maka hal yang ter-baik bagi Demokrat adalah membangun infrastruktur
poli-tik. Kita tidak mencari sia-pa Namun memprioritaskan
pembangunan infrastruktur, dan fatsoen politik santun,
jelasnya.
Apakah ada diantara kader
Demokrat yang punya ka-pasitas menggantikan SBY Mubarok
menegaskan dengan infrastruktur yang dibangung, maka calon presiden
menda-tang, tidak mesti berasal dari PD. Mubarok tidak membatasi
presiden mendatang harus dari Demokrat. Namun baginya, yang penting
punya visi yang kuat. Politik bukan masalah ikhlas atau tidak
ikhlas mem-biarkan bukan kader yang maju sebagai capres, tapi
adalah masalah visible atau tidak. imbuh Mubarok.
Lebih lanjut dia menepis ang-gapan bahwa Demokrat tidak memiliki
sosok yang dijual pasca SBY. Menurutnya. De-ngan ketentuan
parliamentary threshold lima persen, nanti akan ada seleksi alamiah
dan keadaannya akan berbeda de-ngan sekarang. Demokrat di zaman Pak
Hadi Utomo sudah membangun mesin politik. Sekarang mesin sudah
jadi, tapi kabel-kabelnya belum se-hingga mesin belum terkoneksi
dengan baik. Untungnya saat itu ada SBY yang buat kami seperti
magnet yang menyatu-kan mesin-mesin yang kami miliki. Untungnya
saat itu ada magnet yang kuat, yaitu SBY, paparnya. (jpnn)
SBY
Aksi 20 Aktivis Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) di Kedubes
Malaysia berakhir ricuh. Aktivis Bendera melempari Kedubes Malaysia
dengan feces (kotoran manusia). Empat aktivis itu lalu ditangkap
polisi.
PROTESMALAYSIA
REuTER
-
Jambi IndependentSelasa, 24 Agustus 2010
lintas
PElaKU tEWas Aksi penyenderaan bus yang dilakukan mantan polisi,
Inspektur Senior Rolando Mendoza di Filipina. Drama penyanderaan
tersebut be-rakhir dengan tewasnya pelaku.RoMeo RAnoco/ReUTeRS
Phnom Penh yang Menggeliatkan Turisme lewat Meja Judi
Kamar Hotel Hanya Pelengkap Fasilitas Perjudian
Kamboja terus menggeli-atkan kunjungan turisme
ke negaranya. Salah satunya melalui fasili-
tas wisata perjudian. Inilah laporan wartawan Jawa Pos (induk
Jambi
Independent) THoRIQ SHoLIKHUL KARIM yang
awal bulan ini mengun-jungi Kamboja.
SEBAGAI sebuah ibu kota negara yang sedang berkembang, Phnom
Penh punya banyak hotel berbintang. Salah satu yang khas adalah
Nagaworld Hotel yang terletak di tepi Sungai Mekong di
tengah-tengah Phnom Penh.
Tapi, hotel itu tak sekadar me-nawarkan kemegahan khas bin-tang
lima. Salah satu ciri khas yang tak ditemui di hotel lain adalah
pemberlakuan aturan imigrasi yang sangat ketat ke-pada para tamu.
Ya, arena judi terbesar di Phnom Penh itu me-mang melarang warga
Kamboja masuk. Hanya warga asing yang boleh mengadu untung di arena
tersebut.
Warga asli Kamboja sama sekali tidak boleh main judi. Kecuali,
mereka sudah tinggal di negara lain. Karena itu, polisi imigrasi
tak henti-hentinya me-nyebar ke lokasi judi. Mereka mengecek
dokumen imigrasi pengunjung.
Nagaworld Hotel memang me-nawarkan kemegahan arena judi. Luas
arena itu hampir sama den-gan lapangan sepak bola. Hampir seluruh
lantai bawah dipakai se-bagai tempat berjudi. Ini hiburan andalan
kami, kata Director Marketing Communication Na-gaworld Philomena
Chan.
Bahkan, Chan mengatakan, tanpa arena itu, Nagaworld Hotel tidak
akan dipenuhi tamu. Chan menceritakan, hotel itu milik in-vestor
asal Malaysia. Nagaworld diambil dari nama arena judi di dalam
kapal yang terletak di Sungai Mekong, persis di sebe-lah Nagaworld
Hotel. Arena itu menyerap banyak pengunjung. Rata-rata mereka dari
Malaysia, Tiongkok, Vietnam, dan Laos. Jarang ditemui pengunjung
dari Eropa atau Amerika.
Chan mengatakan, banyaknya pengunjung memunculkan pe-masalahan
baru. Yakni, tidak adanya ruang istirahat bagi mer-eka. Jika harus
beristirahat, pen-gunjung harus keluar dari area judi. Mereka lalu
mencari hotel terdekat. Misalnya, Cambodiana Hotel. Jaraknya
sekitar 1 kilo-meter dari arena judi tersebut.
Persoalan lain, tidak ada taksi di Kamboja. Akibatnya, untuk
mencapai hotel itu, pengunjung harus menggunakan tuktuk (be-cak
motor). Memang tidak sulit mendapat jasa tuktuk, karena di luar
arena judi mereka men-
gantre.Dari pengalaman itu, investor
mulai mengembangkan bisnis. Nagaworld dikembangkan den-gan 500
kamar yang menyatu di area judi tersebut. Berdirilah Nagaworld
Hotel. Pengemban-gan itu berlangsung sekitar dua tahun lalu.
Berubahnya bentuk bangu-nan tidak memengaruhi aturan. Yakni,
semua boleh berjudi ke-cuali warga Kamboja yang tidak masuk
keanggotaan. Pengun-jung tetap harus menunjukkan paspor atau
dokumen terlebih dahulu, imbuh Chan.
Akibatnya, hampir 90 persen pengunjung area judi tersebut adalah
warga asing. Sepuluh persennya warga Kamboja yang masuk
keanggotaan. Ke-beradaan area judi itulah yang membuat Nagaworld
Hotel ra-mai dan berkembang. Artinya, hotel sebagai penyangga
industri hiburan. Bukan hiburan sebagai penyangga tingginya
okupansi hotel. Ini yang membedakan Nagaworld Hotel dengan hotel
lain, papar Chan.(*)
Musala Jadi Sasaran Vandalisme
KUALALUMPUR - Aksi vandalisme yang menarget rumah ibadah kembali
terjadi di Malaysia, kemarin (23/8). Kali ini sasaran-nya sebuah
musala yang baru selesai dibangun di Negri Sembilan. Seluruh
dinding dan jendela musala tersebut dicat merah. Di hala-man juga
terdapat sebotol bir yang sudah dibuka. Sampai sekarang kami terus
menyelidiki motif di balik aksi tersebut, papar Kepala Polisi Negri
Sembilan Osman Salleh seperti dikutip Agence France-Prance. Tapi,
dia yakin, tidak ada motif politik atau religius di balik aksi
tersebut. Kuat dugaan, pelakunya hanyalah sekelompok remaja atau
anak-anak iseng. Karena itu, dia mengimbau masyarakat tetap tenang
dan tidak mudah terpancing.
Sesaat setelah vandalisme pertama di tempat ibadah umat mus-lim
itu diberitakan, beberapa politikus oposisi langsung meninjau
lokasi kejadian. Mereka mengecam aksi vandalisme yang masuk
kategori pelecehan tersebut. Kami berharap agar komunitas muslim
Melayu serta etnis Tionghoa dan India yang tinggal di kawasan ini
tidak terpengaruh, tandas Anthony Loke dari Partai Aksi
Demokratik.
Konflik berbau ras dan agama pernah pecah di Malaysia awal tahun
ini. Penyebabnya adalah keberatan kaum muslim atas pe-makaian kata
Allah dalam teks-teks rohani kaum Kristiani. Protes tersebut memicu
aksi vandalisme dan pelemparan bom molotov terhadap sebelas gereja
di seantero Malaysia pada Januari lalu. Selain gereja, aksi
vandalisme terjadi di sebuah kuil Sikh, tiga masjid, dan dua
musala.(jpnn)
Wyclef Jean Tetap Incar Presiden
PORT-AU-PRINCE - Tekad Wyclef Jean untuk mewarisi kursi Presiden
Rene Preval sudah bulat. Meski Komisi Pemilihan Haiti menolak
pencalonannya sebagai presiden, pria 40 tahun itu tidak menyerah.
Kemarin (23/8) musikus hip hop Amerika Serikat (AS) itu mengumumkan
niatnya untuk banding. Besok pengacara kami mengajukan banding
secara resmi, ujar Jean
lewat akun Twitter-nya seperti dilansir Agence
France-Presse.
Dalam tweet-nya, pria kelahi-ran Kota Croix-des-Bouquets, Ouest,
Haiti, itu juga menjelaskan bahwa dirinya sudah melengkapi seluruh
persyaratan yang ditetap-kan hukum Haiti untuk menjadi kandidat
presiden. Karena itu, dia menuntut komisi pemilihan mengubah
keputusannya.
Saat keputusan dibacakan Jumat malam lalu (20/8), Jean sama
sekali tidak protes. Bahkan, dia terkesan menerima keputusan
tersebut. Mengingat, kecuali la-
hir, dia memang tidak pernah menetap di Haiti. Sejak umur
sembilan tahun, Jean dibawa keluarganya hijrah ke Brooklyn, New
York. Selanjutnya, mereka menetap di New Jersey sampai Jean menjadi
penyanyi terkenal seperti sekarang.
Komisi Pemilihan Haiti menegaskan bahwa siapa pun yang hendak
mencalonkan diri sebagai presiden harus tercatat sebagai penduduk
Haiti. Setidaknya pernah menetap di negara tersebut selama minimal
lima tahun berturut-turut. Berdasar opsi yang kedua, Jean
sebenarnya memenuhi syarat. Sebab, dia menghabis-kan sembilan tahun
pertama kehidupannya di negara yang terletak di Kepulauan Karibia
tersebut.
Selain Jean, Komisi Pemilihan Haiti menolak pencalonan Raymond
Joseph. Duta Besar Haiti untuk AS yang juga paman Jean itu
diang-gap tidak memenuhi sya rat karena terlalu lama tinggal di lu
ar negeri. Secara keseluruhan, Komisi Pemilihan Haiti mengesah kan
pencalo-nan 19 kandidat. Di antaranya, Jude Celestin yang di dukung
penuh oleh Preval, mantan PM Jacques-Edouard Alexis, dan penyanyi
Michel Martelly.(jpnn)
Wyclef Jean
Eks Polisi Bajak BusSandera 25 Orang, Dua Meninggal
MANILA - Dipecat dari kesatuannya, seorang polisi di Filipina
menyandera bus yang berisi 25 wisatawan. Drama penyanderaan
tersebut berakhir dengan tewasnya pelaku, Inspektur Senior Ro-lando
Mendoza.
CNN melaporkan, Mendoza tewas setelah peluru menembus kepalanya.
Sebelumnya, terdengar beberapa kali tembakan dalam sebuah operasi
penyela-matan yang berlangsung sekitar sepuluh jam tersebut.
Polisi menyatakan, dua sandera tewas di dalam bus. Sembilan
sandera dan sopir bus dapat diselamatkan sebelum-nya. Dengan
demikian, sandera di dalam bus tersisa 15 orang yang seluruhnya
adalah turis asal Tiongkok.
Drama penyelamatan sandera diawali
dengan pergerakan sebuah tim sergap yang mendekati bus. Tim
kemudian memecahkan kaca jendela bus dengan kapak. Seorang polisi
yang bertindak sebagai negosiator masuk ke bus sekitar 40 menit
setelah sepuluh orang bebas. Sopir bus sempat mengatakan bahwa
seluruh sandera yang tersisa telah di-bunuh Mendoza.
Beberapa saat kemudian, polisi mun-dur. Itu dilakukan lantaran
Mendoza mengancam melakukan tindakan lebih nekat jika polisi
mendekati dirinya. Namun, polisi sudah menyiagakan beberapa
penembak jitu di sekitar bus. Aparat mengisolasi area tersebut dan
mengirimkan makanan kepada para sandera melalui negosiator. Tak
lama, sebuah tembakan terdengar. Polisi dan tujuh sandera yang
selamat tampak keluar dari bus.
Inspektur Senior Rolando Mendoza yang frustrasi dan putus asa
tersebut
hanya menuntut dipekerjakan kembali sebagai polisi. Mendoza
menuliskan tun-tutannya itu di kaca depan bus.
Saat beraksi, Mendoza mengenakan seragam polisi. Dia menenteng
senjata serang M16. Juru Bicara Kepolisian Er-win Margarejo
menyatakan, Mendoza mencegat bus tersebut dan memaksa masuk.
Seorang pemandu wisata untuk Hong Thai Travel sudah mencegahnya.
Dia (Mendoza) mengatakan hanya ingin menumpang. Dia ngotot masuk
dan meminta sopir mengunci pintu, terang Susana Lau, manajer
pelaksana perusa-haan travel tersebut.
Mendoza dipecat setahun lalu karena dianggap tidak layak menjadi
polisi. Tapi, dia menegaskan sudah men-jalankan tugas dengan jujur
dan bersih. Namun, dia dituduh menerima uang suap dalam sebuah
kasus perampokan.
Inspektur Kepala Rodolfo Magtibay
menyatakan bahwa Mendoza merupa-kan mantan anggota Unit Patroli
Polisi Distrik (DMPU). Pada 2008 dia dipin-dahkan ke Markas
Kepolisian Wilayah Ibu Kota (NCRPO) setelah terjadi pem-erasan
dalam kasus perampokan di Vito Cruz, Ermita Manila.
Sepanjang karirnya, Mendoza pernah mendapat medali sebagai 10
Polisi Terhebat. Sementara itu, sejumlah penghargaan lainnya dia
terima atas catatan kejujuran. Bahkan, dia dikenal bersih hingga
tidak perna